Anda di halaman 1dari 7

(SAP)

SATUAN ACARA PENYULUHAN


PERAWATAN PERIANAL

Disusun Guna Memenuhi UJian Profesi Ners Stase Anak

Disusun Oleh :
Candrawati, S.Kep
112019030490

PROGRAM STUDI PPROFESI NERS


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KUDUS
TAHUN 2020/2021
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

Pokok Bahasan : Perawatan Perianal


Sasaran : ibu (orangtua) yang anak nya dirawat dengan diare
Waktu : 20 Menit
Tempat : RSUD RAA Sorwondo Pati
Hari/tgl : Jum’at 05 Februari 2021

A. Tujuan Umum
Setelah mendapat penyuluhan ini, diharapkan ibu dapat memberikan perawatan
perianal yang baik dan benar.

B. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan penyuluhan tentang perawatan perianal, diharapkan ibu dapat:
1. Mengetahui pengertian perawatan perianal
2. Mengetahui tujuan perawatan perianal
3. Mengetahui bagaimana cara perawatan perianal

C. Metode
1. Ceramah
2. Tanya jawab

D. Media
1. Leaflet
E. Kegiatan Penyuluhan

Tahap K e g i a t an
Waktu
kegiatan Penyuluh Sasaran
5 menit Pembukaan 1.  Membuka acara dengan1.  Menjawab salam
mengucapkan salam kepada2.  Memperhatikan
sasaran 3.  Mendengarkan penyuluh
2.  Perkenalan menyampaikan topik dan
3.  Menyampaikan topik dan tujuan tujuan.
pendidikan kesehatan kepada4.   Menyetujui kesepakatan
sasaran waktu pelaksanaan
4.   Kontrak waktu untuk pendidikan kesehatan
kesepakatan pelaksanaan
penkes dengan sasaran
10 menit Kegiatan inti Pelaksanan
- Mengkaji pengetahuan klein- Mengemukakan pendapat
dan keluarga tentang perawatan
perianal - Mendengarkan dan
- Menjelaskan tentang pengertian memperhatikan
perawatan perianal
- Mengkaji pengetahuan klein- Mengungkapkan pendapat
dan keluarga tentang tujuan
perawatan perianal - Mendengarkan dan
- Menjelaskan tentang tujuan memperhatikan
perawatan perianal - Mendengarkan dan
- Menjelaskan tentang cara memperhatikan
perawatan perianal
5 menit Evaluasi/ 1.  Memberikan pertanyaan kepada1.  Menjawab pertanyaan yang
penutup sasaran tentang materi yang diajukan penyuluh
sudah disampaikan penyuluh 2.  Mendengarkan
2.  Menyimpulkan materi penyampaian kesimpulan
penyuluhan yang telah3.  Mendengarkan penyuluh
disampaikan kepada sasaran menutup acara dan
3.  Menutup acara dan menjawab salam
mengucapkan salam serta
terima kasih kepada sasaran.

F. Evaluasi
Prosedur : Post Test
Bentuk : Lisan
Jenis : Tanya Jawab

Jenis pertanyaan:
1. Sebutkan pengertian perawatan perianal dengan bahasa sendiri?
2. Sebutkan 3 tujuan perianal?
3. Bagaimana cara perawatan perianal dengan bahasa sendiri?

MATERI

PERAWATAN PERIANAL
A. Perawatan Perianal Pada Bayi

Perawatan yang bertujuan untuk merawat kulit bayi pada area genitalia dan sekitar

anus bayi yang sangat sensitif.

Menurut YF Manullang (2010) perawatan perianal adalah sebagai berikut:

a) Ganti popok usai mengompol

Ruam kulit bisa timbul akibat penumpukan urine dan feces di dalam popok.

Penggantian popok dilakukan 3-4 jam sekali, kecuali pada saat BAB penggantian

popok segera dilakukan.

2) Kulit senantiasa kering

Usahakan kulit anak dalam keadaan kering, basuh dengan menggunakan was lap

atau kapas dengan air hangat. Keringkan dengan kain yang lembut atau dengan

menepuk-nepuk. Bila perlu oleskan salep kulit atau krim di daerah lipatan paha

dan pantat. Tidak perlu menambahkan bedak karena tidak cocok untuk menangani

ruam popok. salep kulit/krim bisa mengurangi rasa gatal dan merah-merah yang

timbul.

3) Pakai sabun khusus

Gunakan sabun khusus yang tidak menimbulkan iritasi pada kulit. Hindari

pemakaian pada daerah yang terkena peradangan.

4) Longgarkan popok

Jangan mengeratkan popok terlalu kuat. Hindari juga penggunaan popok/celana

yang terbuat dari plastik, karet, nilon atau bahan lain yang tidak menyerap cairan.

5) Beri udara bebas

Sesekali biarkan daerah alat kelamin terkena udara bebas, untuk beberapa saat (2-

3 jam dalam sehari) tanpa menggunakan popok.

B. Tujuan Perawatan Perianal


Tujuan dilakukannya perawatan perianal adalah:

1. Mencegah terjadinya infeksi dan iritasi kulit bayi

2. Mengoptimalkan fungsi dan perkembangan kulit bayi

3. Memberi kenyamanan pada bayi

C. Perawatan perianal

Menurut Nottingham Children Hospital (2013) SOP perawatan perianal adalah

sebagai berikut:

1. Mengurangi waktu penggunaan popok (3-4 jam) atau segera setelah anak buang

air besar dan popok penuh.

2. Basuh area perianal menggunakan air, atau menggunakan lap lembut/kapas

dengan air. Tidak disarankan untuk memakai tissue yang menggunakan pewangi

atau alkohol.

3. Basuh area perianal dengan cara dari atas (bagian kemaluan) kearah bawah

(bagian lubang anus) untuk mengurangi infeksi akibat tercemar oleh kotoran.

4. Oleskan salep atas rekomendasi dari dokter untuk mengurangi iritasi.

5. Tidak disarankan menggunakan bedak, karena akan membuat iritasi kulit dan

mengganggu sistem pernafasan.

6. Sebelum popok dipakai kembali, biarkan bagian perianal terbuka untuk

memberikan udara dan mengurangi iritasi (2-3 jam dalam sehari)

7. Memakaikan kembali popok yang sesuai ukuran, tidak boleh terlalu ketat ataupun

longgar (berikan jarak dua jari).

DAFTAR PUSTAKA
Manullang M dan Marihot Manulang. 2010. Manajemen Sumber Daya Manusia Bagian

Penerbitan Fakultas Ekonomi Universitas Gajah Mada, Yogjakarta.

Anda mungkin juga menyukai