Pola lantai

A. Pengertian pola lantai

Pola lantai ialah pola garis yang dijadikan lintasan tatkala mementaskan pergelaran tari.
Penafsiran lain, ada yang berpendapat bahwa pola lantai itu dapat pula dikatakan sebagai tata cara
dalam kemampuan panggung ataupun teknik blocking.SifatSifat pola lantai ini sangat berarti dan
sangat dibutuhkan keberadaannya, terutama pada jenis tarian yang pentaskannya secara berkelompok.

Pola lantai berfungsi untuk membuat posisi dalam sebuah ruang gerak. Dalam sebuah tarian
(terutama tari kelompok), pola lantai perlu diperhatikan.

Pola lantai dibuat untuk memperindah pertunjukan karya tari. Dalam pembuatan pola lantai
harus memperhatikan beberapa hal, antara lain bentuk pola lantai, maksud atau makna pola lantai,
jumlah penari, ruangan atau tempat pertunjukan, dan gerak tari

Pola lantai tari Tandak sambas adalah dengan hitungan satu kali delapan dan hanya mempunyai
dua langkah dasar. Tergolong level tinggi yaitu sebelum melangkahkan, kaki dikaiskan terlebih
dahulu, langkah asa’ yaitu kaki kanan atau kaki kiri disilangkan setelah itu kembalikan keasal,
kemudian kaki dikaiskan terlebih dahulu baru melangkah.

B. Unsur
UnsurUnsur pola lantai adalah pola yang digunakan sebagai posisi penari dalam menarikan suatu
tarian,

Unsur2 suatu tari pada pola lantai adalah

1 kelincahan kaki

2 kekompakan

3 kepekaan indra atau sukma

4 gerakan arahan seperti kiri kanan depan dab belakang

5 gerakan bentuk seperti diagonal,,zigzag,,horizontal dan vertikal

terdapat pola lantai pada tarian, antara lain :

1. Pola lantai vertikal

2. Pola lantai Horizontal

3. Pola lantai diagonal

4. Pola lantai melingkar

Ada dua jenis desain garis yaitu garis lurus dan garis lengkung. Pada desain garis lurus memberikan
kesan lembut tetapi juga lemah. Garis-garis mendatar memberikan kesan istirahat, sedangkan garis-
garis yang tegak lurus memberi kesan ketenangan dan keseimbangan. Garis melingkar atau
melengkung memberi kesan manis, sedangkan garis menyilang atau diagonal memberikan kesan
dinamis atau kuat.
 C. Cara Penulisan
Dalam sebuah tarian (terutama tari kelompok) Pola lantai [erludiperhatikan.Ada beberapa macam pola
lantai pada tarian, antara lain :

 Pola Lantai Vertikal :pada pola lantai ini , penari membentuk garis vertikal Yaitu garis lurus,
dari depan kebelakang atau sebaliknya.
 Pola lantai Horizontal : Pada pola lantai ini, penari berbaris membnetuk garis lurus ke
samping.
 Pola Lantai Diagonal : Pada pola lantai ini, penari berbaris membentuk garis menyudut
kekanan atau kekiri .
 Pola Lantai Melingkar : Pada pola lantai ini, penari membentuk garis lingkaran.

Caranya untuk penulisan

1. Kita harus melihat jarak antara penari-penari lainnya

2. Kita susun masuk keluarnya tempat para penari akan bergerak agar terlihat seimbang

3. Di dalam membuat pola lantai kita siapkan kertas dan pulpen... buat wanita diberkan tanda
lingkaran dan laki-laki diberikan tanda segitiga..Atau dengan memberi tanda lain seperti perempuan
dengan tanda P dan laki laki dengan tanda L

D. Contoh pola tari

Dalam tarian, terdapat dua pola garis dasar pada lantai, yaitu garis lurus dan lengkung. Pola garis
lurus terdiri atas pola lantai horizontal, vertikal, dan diagonal.
 Pengembangan pola lantai lurus dapat berupa pola lantai zig-zag, segitiga, segi empat, dan
segi lima , lihat contoh gambar:

 Selain garis lurus, terdapat juga pola garis lengkung. Pola ini pun dapat dikembangkan
menjadiberbagai pola lantai. Pola lantai itu antara lain berupa lingkaran, angka delapan, garis
lengkung ke depan, dan garis lengkung ke belakang, lihat contoh gambar: