Anda di halaman 1dari 22

2.

Contoh jawaban: KUNCI JAWABAN


Yang membuktikan tokoh aku pemalas adalah:
• Aku berbanding terbalik dibandingkan kakaknya yang rajin dan cerdas, Buku Pemantapan Persiapan Ujian
seperti pada kutipan saya sangat bangga memiliki kakak seperti dia, BAHASA INDONESIA 2018 / 2019
hebat, wajar, dia jadi dokter lagian orangnya rajin dan cerdas berbanding
terbalik 180 derajat sama aku.
• Aku mempunyai hobi yang kurang baik, yaitu tidur, seperti tertulis pada BAB I : Latihan Soal Menjelajah Kompetensi
kalimat hobiku itu ya, tidur apalagi coba yang enak selain tidur, aku pagi
bangun kadang-kadang jam 12 siang, aku pernah tidur selama 16 jam haha. 1. A Sesuai konteksnya, ekstrinsik berarti pengaruh dari luar diri seseorang.
Skor: Dasar dari jawaban tersebut adalah kalimat ke-2, terutama kata-kata kunci
1 : jika menunjukkan bukti dengan benar tergantung pada kondisi di luar dirinya.
0 : jika bukti yang ditunjukkan salah 2. C Pilihan C tergambar pada kalimat ke-2 dan ke-3.
3. Contoh jawaban: 3. C Kalimat (4) teks tersebut merupakan kekurangan buku dengan kata kunci
Sesuai dengan konteks kalimatnya, variasi membahas adalah membicarakan kata yang mungkin sulit dicerna.
atau memperdebatkan. 4. D Ide pokok teks tersebut (parameter untuk memahami persoalan di sepu-
Skor: tar minat baca) terletak pada kalimat pertama karena kalimat-kalimat
1 : jika jawaban benar selanjutnya menjelaskan parameter tersebut.
0 : jika jawaban salah 5. D Teks tersebut menginformasikan bahwa terdapat 4 ribu jenis zat kimia yang
4. Contoh jawaban: terkandung dalam sebatang rokok dan jika zat-zat tersebut masuk ke dalam
Kalimat kedua tidak berkaitan dengan kalimat pertama, ketiga, dan tubuh kita sehari-hari dan terakumulasi menjadi racun yang mematikan.
keempat karena kalimat pertama, ketiga, dan keempat membahas tentang Dari informasi-informasi tersebut, maka dapat dikatakan bahwa merokok
manfaat membaca buku, sedangkan kalimat kedua membahas tentang cara sangat berbahaya bagi tubuh. Pilihan D merupakan pendapat yang men-
meningkatkan minat baca. cakup seluruh informasi yang ada dalam teks.
Skor: 6. C Kalimat pertama merupakan pengantar. Kalimat kedua merupakan per-
1 : jika alasan benar nyataan. Kalimat ketiga merupakan penegasan/penguatan/dukungan atas
0 : jika alasan salah pernyataan kalimat kedua.
7. C Gagasan utama paragraf I: Manfaat membaca buku. Gagasan utama paragraf
5. Contoh jawaban:
II: Berbagai macam bahan bacaan yang dapat kita pilih. Pilihan C merupa-
Banyak orang berbondong-bondong belajar di lembaga pendidikan demi
kan gabungan gagasan utama paragraf I dan II.
sebuah ijazah. Bahkan beberapa di antara mereka rela berbuat curang hanya
8. D Teks I menggunakan kata konjungsi pemilihan, yaitu atau. Teks II meng-
demi predikat lulus. Padahal hakikat belajar adalah berusaha memperoleh
gunakan dua macam konjungsi, yaitu konjungsi persyaratan (jika) dan
pemahaman atas sesuatu. Seperti kata-kata motivasi diri dari sekadar tanda
konjungsi pemilihan (atau).
lulus.
9. C Kata-kata yang digunakan pada kutipan fabel tersebut adalah kata-kata
Skor:
sehari-hari yang mudah dipahami atau yang sering disebut bahasa komu-
3 : jika dari 3 kata yang salah ejaan 3 kata yang tepat diperbaiki
nikatif. Bahasa yang komunikatif menjadikan isi cerita mudah dipahami.
2 : jika dari 3 kata yang salah ejaan 2 kata yang tepat diperbaiki
10. B Jawaban B didasarkan pada pertimbangan bahwa kejahatan tidak hanya
1 : jika dari 3 kata yang salah ejaan hanya 1 kata yang tepat diperbaiki
korupsi, tetapi masih banyak lagi jenisnya. Jika seseorang sudah dibekali
0 : jika dari 3 kata yang salah ejaan tidak ada kata yang tepat diperbaiki
dengan akhlak atau karakter yang baik, maka ia bisa meng-hindari semua
bentuk/jenis tindakan jahat tersebut. Akan tetapi, jika pertimbangan
hanya karena maraknya kasus korupsi, maka seseorang masih bisa
melakukan tindakan jahat yang lain.

44 1
11. A Berdasarkan konteksnya, kata ditimpali berarti mendapat, ditimpali malu 42. D Paragraf padu adalah paragraf yang kalimat-kalimatnya tersusun dengan
berarti mendapat malu. Ini dibuktikan dari kata-kata kunci selanjutnya logis dan serasi. Antarkalimat dalam paragraf padu saling berkaitan
yang menjelaskan akibat tokoh mendapat malu ini, yaitu menangis, sehingga membentuk keutuhan ide. Kalimat ke-4 pada paragraf tersebut
terdiam, lidahnya terasa kelu, dan badannya gemetar. tidak berkaitan dengan kalimat lain sehingga membuat paragraf tidak
12. A Latar waktu pagi didasarkan pada kata-kata kunci Keesokan harinya saat padu.
sarapan. Kebiasaan orang Indonesia, melakukan sarapan umumnya di 43. A Penulisan kata sungai seharusnya Sungai sesuai dengan kaidah PUEBI.
waktu pagi. 44. B Penggunaan tanda seru (!) tidak tepat seharusnya tanda seru (!) karena
13. A Kutipan cerpen tersebut memperkenalkan para tokoh, hubungan kalimat seru.
antartokoh dan latar cerita yang berarti bagian perkenalan dalam cerita. 45. C bu seharusnya Bu
14. A Jawaban dapat disimpulkan dari kaitan kalimat ke-1, ke-2, dan ke-3, yaitu Jum’at seharusnya Jumat
aku menjalankan motornya (ku gas skuter merahku ini), kemudian setelah Upacara Bendera seharusnya upacara bendera
15 menit, aku sampai di parkiran sekolahnya (15 menit pun telah berlalu, 46. A Tanda petik dipakai untuk mengapit petikan langsung yang berasal dari
Kulangkahkan kaki dengan berhati-hati ke kelas bersama temanku yang pembicaraan (kalimat langsung). Tanda koma dipakai untuk memisahkan
kebetulan bertemu di parkiran). petikan langsung dari bagian lain dalam kalimat.
15. C Kutipan cerpen menceritakan tokoh Rendra yang tetap ingin sekolah 47. B Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur nama diri, jabatan
meski ayahnya tidak setuju, dia harus menempuh puluhan kilometer dan pangkat yang diikuti nama orang, nama instansi, atau nama tempat.
dan cuaca yang panas untuk sampai ke sekolahnya. 48. D Tanda petik dipakai untuk mengapit petikan langsung yang berasal dari
16. B Konflik cerita teks tersebut adalah singa yang marah kepada rubah, pembicaraan (kalimat langsung). Tanda koma dipakai untuk memisahkan
bahkan ingin memakannya. Hal itu disebabkan karena rubah mengambil petikan langsung dari bagian lain dalam kalimat.
makanan singa tanpa meminta izin. 49. A Penulisan kata Bangsa seharusnya ditulis dengan huruf kapital bangsa
17. C Kutipan I: cerita diawali dengan peristiwa yang menggambarkan masalah supaya sesuai kaidah PUEBI.
yang dihadapi tokoh aku, yaitu tiba-tiba kepalanya pusing, selalu batuk 50. B Tanda tanya (?) tidak tepat digunakan karena bukan kalimat tanya.
sambil mengeluarkan darah dan sakit pada bagian dadanya. Kutipan II:
cerita diawali dengan kata-kata kunci yang menggambarkan aksi/tinda- Uraian:
kan tokoh, yaitu tertawa bersama, dengan cara menertawakan diri mereka 1. Contoh jawaban:
sendiri, dan tersenyum. Teks I menggunakan urutan waktu dengan kata kunci yang menggambarkan
18. C Kutipan I menggunakan kata si. Kata tersebut merupakan kata sandang, urutan tersebut, yaitu dimulai pada pukul 08.00 WIB. Setelah acara dibuka.
selain sang, dang, hang, yang, dan para. Kutipan II tidak menggunakan Kemudian, acara pun ditutup. Acara ini berlangsung selama 4 jam dan selesai
kata-kata tersebut. pada pukul 12.00.
19. C Kata kunci yang menunjukkan latar tempat ada di panggung perlombaan Teks II menggunakan urutan umum karena terlebih dahulu menggambar-
adalah demam panggung kurasakan (kalimat ke-3). Akan diibacakan kan gambaran/tinjauan umum, yaitu pasar pagi, sebagian besar penjualnya
nominasi pemenang lomba budaya ini (kalimat ke-4). adalah seorang ibu-ibu, kemudian baru menggambarkan gambaran/tinjauan
20. D Kata-kata di atas bukit kecil, di tepi jalan raya di antara sawah dan terasering, khususnya atau rincinya, yaitu digambarkan tempat jualannya dan salah satu
tak seperti rumah di sekitarnya yang tetap tradisional melebar, rumah penjualnya, ibu Sulikha.
bercat putih ini berlantai dua, bergaya kolonial, seperti sebuah kesendirian Skor:
yang telah dirancang sejak mula, rumah ini sangat tidak menyatu dengan 2 : jika teks I dan teks II dijelaskan dengan benar
lingkungannya. Dari gambaran ini, pembaca seakan melihat sendiri rumah 1 : jika hanya satu teks yang dijelaskan dengan benar
yang menjadi latar cerita. 0 : jika kedua teks dijelaskan dengan salah
21. A Terapi adalah usaha untuk memulihkan kesehatan orang yang sedang
sakit (KBBI Daring, 2016). Istilah yang tepat untuk melengkapi kalimat
tersebut adalah terapi.
22. D Didukung oleh kata yang mengikutinya. Cermati makna kalimat keseluruhan.

2 43
25. C Tidak semua orang mampu hasil fotonya menjadi pemenang dalam World 23. C Susunan laporan padu dan runtut ditandai dengan kohesi.
Press Photo. Sejumlah titik di ruas tol padat ...(1)
26. B Melengkapi kalimat dengan istilah, cermati makna kalimat secara Kepadatan ...(2)
keseluruhan. Pantauan Kompas.com ...(3)
27. D Melengkapi kalimat dengan kata, cermati makna kalimat secara Kendaraan terlihat ...(4)
keseluruhan. Selain itu ...(5)
28. A Melengkapi kalimat dengan kata konjungsi, cermati makna kalimat secara Meskipun kepadatan ...(6)
keseluruhan. 24. B Petunjuk melakukan sesuatu disusun dengan memperhatikan kelogisan
29. D Melengkapi teks petunjuk dengan kalimat dapat dilakukan dengan cara hubungan antarkalimat. Kelogisan tersebut dapat ditandai dengan kata
mencermati kalimat sebelum dan sesudah kalimat yang dirumpangkan. sambung, kata ganti, kata acuan, dan pengulangan kata sebagai kata kunci.
30. C Menyusun kalimat-kalimat petunjuk maka urutan kalimat harus 25. D Cermati makna teks secara keseluruhan.
memperlihatkan keruntutan berpikir yang dapat dilihat dari keterkaitan 26. A Kalimat tersebut berkaitan dengan isi teks. Cermati kalimat sebelum dan
antarkalimat yang ditandai antara lain dengan konjungsi, pengulangan,
sesudah yang dirumpangkan.
dan kata ganti.
27. C Kata bangga sama maknanya dengan kata besar hati. Variasi kata yang
31. A Melengkapi teks dengan kalimat dapat dilakukan dengan cara mencermati
tepat adalah besar hati.
kalimat sebelum atau sesudah kalimat yang dirumpangkan.
28. B Variasi kalimat yang makna kalimatnya tidak berubah adalah pilihan
32. B Variasi kata sanksi salah satunya kata hukuman.
33. D Kalimat pilihan D mempunyai makna yang sama meskipun diubah jawaban B.
susunan katanya. 29. A Sesuai dengan fakta-fakta yang tersaji.
34. B Menyusun kalimat-kalimat laporan maka urutan kalimat harus mem- 30. C Sesuai isi dialog wawancara.
perlihatkan keruntutan berpikir yang dapat dilihat dari keterkaitan 31. D Penggunaan kata atlit tidak tepat seharusnya atlet. Kata ahir seharusnya
antarkalimat yang ditandai antara lain dengan konjungsi, pengulangan, akhir.
dan kata ganti. 32. D Kalimat kedua tidak efektif karena ada dua kata yang bermakna sama.
35. A Kalimat tidak efektif adalah kalimat yang menggunakan kata-kata yang Kata agar dan kata supaya. Jadi, gunakan salah satu kata saja.
yang bersifat mubazir (berlebihan) dan ambigu (bermakna ganda). 33. D Jika dihubungkan dengan konteksnya, kata yang tepat untuk mengisi teks
Seluruh peserta-peserta. tersebut adalah kegiatan.
36. C Paragraf padu adalah paragraf yang kalimat-kalimatnya tersusun dengan 34. B Jika dihubungkan dengan konteks kalimatnya, kata ulang yang tepat untuk
logis dan serasi. Antarkalimat dalam paragraf padu saling berkaitan melengkapi kalimat tersebut adalah berkali-kali.
sehingga membentuk keutuhan ide. Jika masih terdapat kalimat yang 35. D Konjungsi yang tepat untuk melengkapi kalimat tersebut adalah konjungsi
tidak berkaitan dengan kalimat lain dalam sebuah paragraf berarti yang menyatakan pilihan, yaitu atau.
paragraf tersebut tidak padu. Kalimat ke-3 pada paragraf tersebut tidak 36. B Konjungsi yang tepat untuk melengkapi kalimat tersebut adalah konjungsi
berkaitan dengan kalimat lain. yang menyatakan tujuan, yaitu agar.
37. D Menggunakan kata berimbuhan secara tepat dalam kalimat harus mencer- 37. A Jika dihubungkan dengan konteks kalimatnya, kata berimbuhan yang
mati bagian sebelum dan sesudah bagian yang dirumpangkan. Kata ber- tepat untuk memperbaiki adalah penyuluhan.
imbuhan yang akan digunakan harus berkaitan dengan kata sebelum dan 38. B Kata mau tidak perlu digunakan di dalam kalimat tersebut karena sudah
sesudah dirumpangkan sehingga kalimat mempunyai makna yang utuh. ada kata akan. Dengan kata lain, kata mau dan kata akan tidak boleh
38. B Cermati kaidah penulisaan kata ulang dan maknanya setelah menjadi digunakan dalam satu kalimat yang sama karena menyebabkan kalimat
kata bentukan. tersebut tidak efektif.
39. A Kata konjungsi yang tepat dan. 39. D Kalimat nomor (4) tidak mendukung ide teks tersebut. Kalimat (1), (2),
40. C Penggunaan kata berjalan-jalan tidak tepat, lebih tepat jika menggunakan (3), dan (4) tentang pendatang baru, kalimat (5) tentang tenaga kerja.
kata berkunjung. 40. A Penggunaan kata saling berpelukan maknanya sama. Kalimat tersebut
41. B Penggunaan kata atau tidak tepat karena kalimat tersebut bukan kalimat supaya efektif gunakan salah satu saja, saling peluk atau berpelukan.
yang menyatakan hubungan pemilihan. 41. A kota Solo seharusnya ditulis Kota Solo karena nama geografi.

42 3
42. B Jika pernyataan kalimat lengkap dan diikuti pemerincian atau penjelasan 13. B Pilihan B didasarkan kepada kata kunci selalu diawali suatu pergerakan
maka perlu menggunakan tanda titik dua (:). Penulisan yang tepat adalah dahsyat yang lazim kita sebut gempa, 90% tsunami disebabkan oleh
Ibu membeli peralatan memasak; panci, kuali, dan kukusan. pergerakan lempeng di dalam perut bumi yang letaknya ada di dalam
43. B Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama awal kalimat. wilayah lautan, mengakibatkan munculnya tekanan ke arah vertikal, dan
Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur nama orang, termasuk terdorong menjadi gelombang besar yang bergerak mencapai wilayah
julukan. daratan. 
44. D Tanda koma dipakai di antara (a) nama dan alamat, (b) bagian-bagian 14. B Berdasarkan tabel dapat diketahui bahwa kebutuhan tidur manusia ber-
alamat, (c) tempat dan tanggal, serta (d) nama tempat dan wilayah atau dasarkan umur berbeda-beda. Di antara data umur yang ada di tabel, umur
negeri yang ditulis berurutan. 0–2 bulan, membutuhkan waktu tidur paling sedikit, yaitu 12–18 jam per
45. C Tanda titik dua (:) dipakai pada akhir suatu pernyataan lengkap yang hari, umur 3–11 bulan membutuhkan waktu tidur selama 14–15 jam setiap
diikuti pemerincian atau penjelasan. harinya, sedangkan umur yang membutuhkan waktu tidur paling sedikit
46. A Tanda tanya (?) dipakai untuk mengakhiri kalimat tanya. Tanda petik (“...”) adalah umur 18 tahun ke atas, yaitu selama 7–9 jam setiap harinya.
dipakai untuk mengapit judul sajak, lagu, film, sinetron, naskah, atau bab 15. D Pilihan D yang menunjukkan keruntutan berpikir.
buku yang dipakai dalam kalimat. 16. D Pilihan D sesuai dengan inti kutipan cerita, yaitu mereka, aku dan Dion
47. B Huruf pertama unsur nama orang menggunakan huruf kapital. ditanya oleh seorang bapak, apakah mereka ingin sekolah. Aku menjawab,
Huruf pertama setiap kata nama majalah dan surat kabar menggunakan mungkin tidak ada anak yang tak ingin sekolah, termasuk mereka berdua
huruf kapital. dan teman-teman mereka lainnya, tapi bagi mereka duduk di bangku
48. C Sesuai kaidah PUEBI, jika bukan nama jenis seharusnya ditulis dengan sekolah dan menerima pendidikan yang layak itu hanya sebatas mimpi.
huruf kapital. 17. D Sesuai dengan PEUBI, kata ganti Anda ditulis dengan huruf awal kapital
49. D Tanda titik koma (;) dapat dipakai sebagai pengganti kata penghubung sehingga anda seharusnya Anda. Bali pada jeruk Bali merupa-kan nama
untuk memisahkan kalimat setara yang satu dari kalimat setara yang jenis, menurut PEUBI, huruf pertama nama diri geografi yang dipakai
lain di dalam kalimat majemuk. sebagai nama jenis tidak ditulis dengan huruf kapital sehingga jeruk Bali
50. A Kalimat tersebut berupa pernyataan lengkap yang diikuti pemerincian seharusnya jeruk bali.
atau penjelasan, tanda baca yang tepat digunakan tanda baca titik dua (:). 18. C Siswa-siswa berarti seluruh siswa. Jadi, agar kalimat tersebut menjadi
efektif seluruh siswa-siswa cukup ditulis seluruh siswa atau siswa-siswa.
Uraian: 19. B Ide pokok paragraf I: efek melihat gambar porno.
1. Contoh jawaban: Ide pokok paragraf II: akibat kecanduan melihat gambar porno.
Teks I: Menggunakan urutan waktu dengan kata kunci yang menggambar- Pilihan B merupakan gabungan ide pokok paragraf I dan II.
kan urutan tersebut, yaitu pagi-pagi sekali, sekitar pukul delapan pagi, dan 20. A Tokoh ibu katak merupakan tokoh yang menjadi sentral cerita dan yang
menjelang asar. paling banyak diceritakan.
Teks II: Menggunakan urutan tempat dengan kata kunci yang menggambarkan 21. C Konflik cerita kutipan fabel adalah ibu katak ingin terlihat sebesar kerbau,
urutan tersebut, yaitu dari Jakarta, menuju Wonosobo, terminal Mendolo, dan sebab konflik tersebut adalah ibu katak ingin memperlihatkan kepada
sampai di Dieng. anak-anaknya bahwa ia bisa sebesar kerbau.
Skor: 22. A Kutipan fabel menceritakan bahwa ibu katak ingin memperlihatkan
2 : jika teks I dan teks II dijelaskan dengan benar kepada anak-anaknya bahwa ia bisa sebesar kerbau, tetapi pada akhirnya
1 : jika hanya satu teks yang dijelaskan dengan benar ia tidak bisa melakukannya dan ia pun meledak sehingga nilai moral yang
0 : jika kedua teks dijelaskan dengan salah sesuai adalah pilihan A.
23. D Pilihan D merupakan rumusan simpulan dari sebuah ulasan buku dengan
2. Yang membuktikan tokoh Aku pekerja keras adalah: Tokoh Aku mempunyai kata kunci sangat layak dibaca.
prinsip bahwa yang penting dia harus berjuang untuk tetap hidup dan 24. B Sesuai konteks pada teks membanting tulang berarti bekerja keras. Ini di-
membantu ibunya tercinta (kalimat ke-5). Tokoh Aku dan ibunya menawarkan dasarkan kepada kata kunci bapak dan ibu sudah terlelap larut dalam mimpi
sayur-sayur di pasar setelah mereka pikul dari rumah (kalimat ke-7). mereka masing-masing setelah membanting tulang di siang hari di siang hari.
Karena bekerja keras di siang hari, bapak dan ibu jadi lelah dan terlelap.

4 41
Skor:
BAB III : Menguji Kompetensi 3 1 : jika menunjukkan bukti dengan benar
1. B Pertanyaan pada pilihan C dapat dijawab dengan kalimat ketiga teks. 0 : jika bukti yang ditunjukkan salah
2. A Pilihan A tergambar pada kalimat ketiga teks. 3. Sesuai dengan konteks kalimatnya, variasi pemaparan adalah urian atau
3. B Sesuai konteksnya, matang berarti mulai dewasa. Kalimat pertama, dan penjelasan.
kedua teks menjelaskan hal tersebut. Skor:
4. B Ide pokok paragraf pertama (penyebab pencemaran udara) terletak 1 : jika jawaban benar
pada kalimat pertama karena kalimat-kalimat selanjutnya menjelaskan 0 : jika jawaban salah
penyebab tersebut. 4. Kalimat kedua tidak berkaitan dengan kalimat pertama, ketiga, dan keempat
5. A Ide pokok teks tersebut adalah jenis penyebab pencemaran udara. Ide karena kalimat pertama, ketiga, dan keempat membahas tentang pengaruh
pokok tersebut terletak pada kalimat (1), sedangkan kalimat (2), (3), dan tayangan televisi bagi penontonnya, sedangkan kalimat kedua membahas
(4) menjelaskan kalimat (1). tentang pengertian televisi.
6. D Teks tersebut menjelaskan bahwa mencontek sudah menjadi kebiasaan Skor:
pelajar. Pelajar yang sudah terbiasa mencontek akan mencari segala 1 : jika alasan benar
macam cara agar berhasil mencontek. Sikap menghalalkan segala cara 0 : jika alasan salah
ini bisa menjadi kebiasaan pelajar yang terbiasa mencontek dimana saja
dan kapan saja. Pilihan D merupakan pendapat yang mencakup seluruh 5. Karakter yang terbentuk dari pengaruh lingkungan dapat diubah. Langkah
informasi yang ada dalam teks. yang dapat dilakukan di antaranya dengan memberikan keteladanan yang baik.
7. D Kata hubung yang menunjukkan bahwa kalimat mempunyai hubungan Pendidikan karakter serta perkembangannya membutuhkan keteladanan yang
sebab-akibat adalah sehingga, sampai, dan maka. Kalimat ke-4 pada teks ditularkan, mengintervensi dalam proses pembelajaran dan pelatihan. Tidak
mempunyai kata hubung sehingga. Sebab: pelajar yang tidak mempunyai hanya dengan keteladanan saja, tetapi harus diimbangi dengan pembiasaan
motivasi tidak akan terdorong untuk belajar akibat: sehingga prestasi yang baik yang dilakukan terus-menerus dalam waktu yang panjang serta
belajarnya tidak maksimal. dilakukan secara konsisten.
8. D Kata kunci yang menunjukkan tokoh aku teguh pendirian adalah ini sudah Skor:
menjadi pilihan saya (bagian ke-2) dan Kuputuskan dengan kemantapan 3 : jika dari 3 kata yang salah ejaan, 3 kata tepat diperbaiki
hati (bagian ke-4). 2 : jika dari 3 kata yang salah ejaan, 2 kata tepat diperbaiki
9. D Kutipan cerpen menceritakan tokoh aku yang ingin kuliah sesuai dengan 1 : jika dari 3 kata yang salah ejaan, hanya 1 kata tepat diperbaiki
keinginan hatinya, yaitu kuliah di jurusan seni tari, tetapi banyak yang 0 : jika dari 3 kata yang salah ejaan, tidak ada kata yang tepat diperbaiki
tidak menyetujuinya, terutama orangtuanya sehingga bisa disimpulkan 6. Buku Menulis sebagai Keterampilan Berbahasa karya Prof. Dr. Henry Guntur
konflik kutipan cerpen tersebut adalah keinginan aku untuk kuliah sesuai Tarigan ini membahas pengertian pentingnya berbicara dalam kehidupan,
keinginannya, tetapi tidak disetujui orang tuanya. seluk beluk berbicara, dan berbagai hal tentang keterampilan berbicara.
10. A Pilihan A sesuai dengan isi kutipan cerpen yang menceritakan tokoh aku Disajikan dengan penggunaan bahasa yang komunikatif memudahkan
yang ingin kuliah sesuai dengan keinginan hatinya, kuliah di jurusan seni pembaca memahami isi buku. Meskipun penjilidannya kurang maksimal dan
tari, tetapi banyak yang tidak menyetujuinya, terutama orangtuanya. kertas yang digunakan terlalu tipis sehingga tulisan membayang, isi buku
Namun, pada akhirnya tokoh aku menemukan kebahagian hatinya setelah sangat bermanfaat bagi para pembaca.
masuk kuliah sesuai dengan keinginan hatinya sehingga ia merasa bahwa Pedoman Penskoran:
mampu hidup sebagai dirinya sendiri.
Skor
11. A Berdasarkan konteksnya, kata karakteristik berarti sifat khas. Ini di- Aspek yang Dinilai Skor
Tertinggi
jelaskan oleh pernyataan pada kalimat ketiga, yaitu berbeda antara satu
daerah dan daerah lainnya atau satu masyarakat dan masyarakat lainnya. Benar dua unsur (keunggulan, kelemahan) 2 2
12. D Kalimat (1), (2), dan (3), membahas pentingnya keasyikan sedangkan Benar satu unsur 1
kalimat (4) membahas penyakit (negatif).

40 5
Benar mengungkapkan isi buku/keunggulan 4 8 digunakan sebagai terapi untuk berbagai penyakit. Jika rebusan air daun sirsak
Benar mengungkapkan kelemahan 4 diminum setiap hari, dapat menyebuhkan sakit pinggang, sulit tidur, darah
tinggi, dan kolesterol.
Tidak ada kesalahan ejaan dan tanda baca 5 5 Terdapat 3 kata yang penulisan huruf kapital diganti dengan huruf kecil.
Ada 1 s.d. 5 kesalahan ejaan dan tanda baca 4 Terdapat 1 kata yang harus menggunakan huruf kapital, terdapat 2 kata yang
Ada 6 s.d. 10 kesalahan ejaan dan tanda baca 3 diperbaiki penulisannya. Terdapat 4 penggunaan tanda koma (,).
Ada lebih dari 10 kesalahan ejaan dan tanda baca 2
5. Prinsipnya laporan tersebut memuat fakta-fakta peristiwa yang terdapat di atas.
Skor Maksimum 15 Alternatif jawaban:
7. Alasan ketidakpaduan: Kalimat (3) tidak ada hubungannya dengan kalimat Sudah dua hari belakangan ini angin bertiup kencang di Desa Wanasaba.
(1), (2), (4), (5), dan (6). Banyak atap rumah yang lepas diterpa angin. Namun, itu semua tidak terlalu
Bukti ketidakpaduan: Paragraf tersebut membahas tentang pecahkan rekor menjadikan kecemasan warga. Warga sangat khawatir karena pohon asam
dunia 17818 mendoan digoreng di Purwokerto. Hal itu dijelaskan pada kali- di depan balai desa tumbang. Pohon asam itu sudah berumur ratusan tahun.
mat (1), (2), (4), (5), dan (6). Sementara kalimat (3) tentang menyampaikan Banyak warga desa yang menghubungkan tumbangnya pohon asam dengan
makanan kesukaan nenek. hal-hal mistik. Apalagi ini dikuatkan lagi dengan robohnya gapura pintu masuk
Pedoman Penskoran: balai desa yang tertimpa pohon asam.
Skor
Aspek yang Dinilai Skor
Tertinggi
Alasan ketidakpaduan paragraf lengkap 4 4
Alasan ketidakpaduan kurang lengkap 3
Tidak ada alasan ketidakpaduan paragraf 0
Mengungkapkan bukti ketidakpaduan lengkap 4 4
Mengungkapkan bukti ketidakpaduan kurang lengkap 3
Tidak ada bukti ketidakpaduan 0
Skor Maksimum 8
8. Alasan kesalahan ejaan: Kalimat (1) dan (2) nama geografi tidak diawali dengan
huruf kapital. Seharusnya untuk nama georafi huruf awalnya menggunakan
huruf kapital. ... di Pantai Matahari ... dan kalimat (2) Sanur.
Alasan kesalahan tanda baca: Kalimat (1) pada nama tempat dan wilayah atau
negeri yang ditulis berurutan tidak diberi tanda baca koma (,) seharusnya diberi
tanda koma pada nama tempat dan wilayah atau negeri yang ditulis berurutan.
... di Pantai Matahari Terbit, Denpasar, Bali, Kamis (23/8/2018). Kalimat (2) di
antara unsur-unsur dalam suatu pemerincian tidak diberi tanda baca koma (,)
seharusnya diberi tanda baca koma (,)... berbagai jenis kesenian, kuliner, budaya,
dan aktivitas … Tanda koma dipakai di antara (a) nama dan alamat, (b) bagian-
bagian alamat, (c) tempat dan tanggal, serta (d) nama tempat dan wilayah atau
negeri yang ditulis berurutan.

6 39
45. B Kalimat yang tidak padu pada teks tersebut yaitu kalimat (3). Kalimat Pedoman Penskoran:
ini membicarakan gaji, padahal teks tersebut sedang membicarakan Skor
persoalan BMI setelah kontraknya berakhir. Aspek yang Dinilai Skor
Tertinggi
46. C Kata yang penulisannya tidak tepat pada kalimat tersebut yaitu kata
peristiwa sumpah pemuda. Ini merupakan peristiwa sejarah maka harus Terdapat alasan kesalahan ejaan dan alasan kesalahan 4 4
ditulis dengan menggunakan huruf kapital menjadi Peristiwa Sumpah tanda baca
Pemuda. Terdapat hanya satu alasan kesalahan ejaan saja atau 3
47. B Penggunaan tanda titik (.) yang tidak tepat yaitu pada penulisan tanda baca saja
56.345.876. Titik (.) tidak digunakan pada angka yang tidak menunjukkan Tidak terdapat alasan kesalahan keduanya 0
jumlah. Skor Maksimum 4
48. A Ide pokok teks tersebut yaitu makanan pendamping ASI. Pilihan B, C, dan
D hal yang sudah termasuk pada pilihan A.
49. B Simpulan isi teks tersebut yaitu orang tua harus mempunyai pengetahuan
yang luas tentang dunia anak. Itulah simpulannya.
50. A Masalah utama atau isu pokok pada teks tersebut yaitu kesalahpahaman
orang tua tentang makanan pendamping. Hal yang menyatakan penolakan
terdapat pada kalimat (2) ini merupakan awal penolakan, menggunakan
kata pengembang padahal.
Uraian
1. Konjungsi yang tepat untuk melengkapi teks tersebut, yaitu:
(1) karena atau sebab
(2) tetapi, tapi, atau akan tetapi
(3) namun
2. Menyimpulkan pada prinsip menyampaikan pendapat tentang sesuatu hal
setelah memperhatikan fakta-fakta. Karena simpulan berdasarkan kesan yang
mendalam bagi seseorang maka simpulan bersifat subjektif.
Alternatif simpulan isi teks tersebut, yaitu: Manfaat daun sirsak di beberapa
negara berbeda-beda.
3. Penggambaran watak dapat dilakukan dengan berbagai cara. Penggam-
baran watak dapat dilakukan secara langsung, dalam hal ini pengarang
mendeskripsikan watak tokohnya secarang langsung. Ada juga pengarang yang
menggambarkan watak para tokohnya dengan tidak langsung, misalnya dengan
ucapan, perbuatan, atau pembicaraan tokoh-tokoh lainnya. Pada kutipan teks
tersebut pengarang menggambarkan watak tokohnya dengan cara:
(1) Ucapannya (Kaisar membicarakan masalah mimpi dan dia tetap akan
melaksanakan hukuman mati).
(2) Perbuatan (Kaisar muda) tetap melaksanakan hukuman sesuai yang
diinginkan bapaknya.
4. Penulisan kata dan penggunaan tanda baca pada teks tersebut, yaitu:
Buah sirsak disebut juga nangka belanda. Buah yang berasal dari Amerika
Tengah banyak khasiatnya untuk kesehatan. Hampir semua bagiannya, dapat

38 7
menunjukkan tempat maka penulisannya dipisah, misalnya pada kalimat
BAB II : Melatih Kompetensi 1 saya berdiri di antara pohon jambu dengan pohon mangga.
1. D Makna kata persekusi, menyakiti seseorang oleh seseorang atau sekelom- 31. B Perbaikan penggunaan tanda baca pada kalimat tersebut yaitu titik dua
pok orang dengan sewenang-wenang. Pilihan B, biasanya lebih mendekati (:) diganti koma (,). Titik dua (:) tidak digunakan pada kalimat yang tidak
dengan makna kata eksekusi. memerinci dan bukan sebagai akhir pernyataan lengkap.
2. D Pernyataan yang sesuai dengan isi teks tersebut terdapat pada pilihan D. 32. B Kata keluar negeri pada kalimat tersebut karena menunjukkan dalam
Perhatikan kalimat terakhir paragraf pertama. negeri maka penulisannya dipisah. Sedangkan kata keluar pada sudah
3. A Kata sifat yang tepat untuk melengkapi bagian yang rumpang teks terse- keluar tidak dipisah karena merupakan lawan dari masuk.
but yaitu kata luas dan rapi. Untuk menyatakan suatu bidang biasanya 33. A Penggunaan tanda koma (,) pada kalimat tersebut yang tidak tepat yaitu
masyarakat akan mengatakan luas, bukan lebar, besar, atau panjang. pada akhir kutipan. Kutipan yang sudah diakhiri dengan tanda tanya (?)
4. C Kalimat yang menyatakan pertentangan ditandai dengan kalimat (3) hal tidak perlu diberi tanda koma (,).
ini ditandai dengan penggunaan konjungsi tetapi sebagai ciri kalimat 34. B Makna kata filosofi pada teks tersebut berhubungan dengan maksud
pertentangan. Sedangkan kalimat (1), (2), dan (4) kalimat berita biasa yang tersirat.
yang tidak menyatakan apa-apa. 35. B Pernyataan yang sesuai dengan isi teks tersebut terdapat pada pilihan B.
5. B Makna kata terobsesi pada teks cerita tersebut berhubungan dengan Pilihan A, pernyataan ini tidak terdapat pada teks baik tersurat maupun
terpengaruh seolah-olah dirinya seperti menjadi sesuatu atau seseorang. tersirat pada bagian akhir tidak menyebutkan perbandingan. Pilihan C,
Pilihan A, biasanya disebutkan sebagai ngefans, pilihan C, lebih mungkin pernyataan ini pun tidak ada pada teks hanya menyebutkan Papua, Maluku,
kepada makna terhipnotis. dan Sulawesi. Pilihan D, pernyataan ini tidak terdapat pada teks.
6. B Isi kutipan tersebut yaitu percakapan antara seseorang dengan tamu, 36. D Pertanyaan yang sesuai dengan isi teks tersebut yaitu pada pilihan D
tamunya tersebut dibayangkan sebagai seorang dramawan besar. pernyataan daerah mana saja, karena jawabannya Papua, Maluku, dan
7. A Yang menyebabkan tuan rumah urung membukakan pintu karena timbul Sulawesi.
keraguan pada dirinya. Hal ini dibuktikan pada paragraf terakhir teks 37. D Kalimat yang menyatakan hubungan sebab-akibat terdapat pada kalimat
tersebut. (4), konjungsi sehingga menandakan hubungan sebab-akibat. Akibat dari
8. B Pada struktur teks cerita umumnya mempunyai lima tahapan. Kutipan pernyataan ini yaitu menjadi simbol kebanggaan masyarakat Dayak.
teks tersebut merupakan bagian puncak masalah. Pada kutipan tersebut 38. A Makna kata sepakat pada teks tersebut yaitu sama-sama menyetujui
terjadi konflik batin pada diri Noprizal antara dirinya sebagai kepala suatu pekerjaan.
kampung dengan dirinya sebagai kakak dari Syamsul. 39. C Hal yang menyebabkan induk ular tidak bisa masuk karena kawat yang
9. D Kata yang tepat untuk melengkapi kalimat tersebut yaitu kata ngetren. Kata masuk ke kolam dipasang yang lubang kecil.
ini berhubungan dengan sesuatu yang up to date atau mutakhir. Sedangkan 40. C Makna kata terpaut pada teks tersebut yaitu selisih atau berselisih (bukan
kata masif sesuatu bersifat mendesak dan dahsyat, kata marak biasanya bertengkar).
berhubungan dengan sesuatu keadaan situasi yang ramai, favorit sesuatu 41. A Bagian teks tersebut merupakan bagian perkenalan. Pada teks tersebut
yang menjadi tenar atau populer. pengarang menggambarkan seorang wanita yang mengenang masa
10. A Istilah yang tepat untuk melengkapi teks rumpang tersebut yaitu istilah kecilnya.
toksin yang berarti racun. 42. A Kata sifat yang tepat untuk melengkapi teks tersebut yaitu kata lazim.
11. A Kata kukuh tidak tepat sebab kukuh berhubungan dengan sesuatu yang Lazim hampir sama maknanya dengan sangat umum dan biasa sekali.
ditanam atau dipancang, sedangkan ogoh-ogoh biasanya tidak ditanam 43. D Istilah yang tepat untuk melengkapi teks tersebut yaitu kata password,
atau dipancang. yaitu suatu kode untuk membuka aplikasi. Sedangkan browser mengambil
12. A Pokok persoalan teks tersebut sedang membicarakan cara dan bahan sesuatu dari internet atau aplikasi lain. Shortcuts, biasanya terdapat pada
pembuatan ogoh-ogoh. Kalimat (2) membicarakan masalah ogoh-ogoh bagian depan atau ditampilkan di bagian depan. Download ini juga hampir
yang diarak dan dibakar. Jadi kalimat ini sumbang atau tidak padu. sama dengan browser.
44. B Kata yang tidak tepat pada kalimat tersebut yaitu kata mengayomi. Pada
kalimat ini kata memperlakukan yang tepat untuk memperbaiki kata
mengayomi.

8 37
19. C Bukti latar di sebuah kapal pesiar terdapat pada bagian (3), pada bagian 13. A Kata yang penulisannya (ejaan) tidak tepat yaitu kata disini. Di pada kata
ini hal kapal pesiar diungkap secara tersurat pada kalimat-kalimatnya. tersebut menunjukkan kata depan yang menerangkan tempat maka
20. C Bukti watak Thom perhatian dan penyayang ini terdapat pada bagian (3) penulisannya dipisah.
dia begitu responsif membantu opanya. Hal ini menunjukkan perhatian 14. A Tanda baca yang tidak tepat pada kalimat tersebut yaitu penggunaan
dan sayang kepada opanya. titik dua (:). Titik dua (:) tidak digunakan pada kalimat yang menyatakan
21. A Komentar isi cerita tersebut yaitu niat beribadah itu harus ikhlas, bukan pemerian sebagai pelengkap kalimat.
karena niatnya lain-lain. Pada cerita tersebut tokoh aku niat beribadah 15. A Kalimat utama teks tersebut ditandai dengan nomor (1). Kalimat ini
haji untuk hal lain. Inilah komentar terhadap isi teks tersebut. bagian-bagiannya diterangkan oleh kalimat-kalimat berikutnya, misalnya
22. B Padanan kata tiruan pada kalimat tersebut yaitu imitasi atau palsu dalam kalimat (2) menjelaskan objek kalimat (1) yaitu Piala Thomas dan Uber.
artian bukan yang negatif. Kata buatan berarti pihak yang membuat. Kata Kalimat (3) menerangkan bagian dari subjek pada kalimat (1).
okulasi maknanya mencakongkok, kata rekayasa maksud membuat hal- 16. A Simpulan dari isi teks tersebut yaitu bahwa kesehatan dapat dijaga salah
hal baru baik dalam bentuk maupun pekerjaan lain dari biasanya. satunya dengan berpuasa (pilihan A). Pilihan B, C, atau D merupakan
23. B Kalimat (3) pada teks tersebut berpola S-P-O (objeknya berketerangan). penjelasan dari masalah kesehatan yang dikemukakan pada pilihan A.
Pada pilihan A, penggunaan kata diwarnai pada pilihan ini maknanya tidak 17. C Masalah utama yang dibicarakan pada teks tersebut yaitu pencemaran
sama dengan isi teks. Pilihan C, kalimat ini akan divariasikan menjadi sampah di pesisir dan laut di Bali yang dikhawatirkan berdampak pada
kalimat aktif, tetapi penempatan jabatan-jabatannya tidak tepat sehingga pariwisata di sana. Kalimat (2), (3), dan (5) mendukung pernyataan atau
maknanya menjadi tidak sesuai isi kalimat pada teks. Pilihan D ini sama masalah utama yang dikemukakan pada kalimat (1). Kalimat (4) yang
dengan pada pilihan C. kontra dengan cara memberikan alasan dan memberikan pengecualian.
24. D Teks yang sesuai dengan data/fakta yang tersedia yaitu pada pilihan D. Pada 18. C Ringkasan umumnya berasal dari penggabungan ide-ide pokok setiap
pilihan A, masuk objek wisata dan menikmati perjalanan tidak terungkap paragrafnya. Ide pokok paragraf pertama teks tersebut yaitu kemunculan
pada laporan ini. Pilihan B, banyak fakta yang tidak terungkap pada teks awan yang dikait-kaitkan dengan sesuatu. Ide pokok paragraf ke-2 yaitu
laporan ini, diantaranya libur panjang, masuk objek wisata, dan menikmati penyangkalan mengenai keadaan suatu awan.
perjalanan. Pilihan C, fakta menikmati perjalanan tidak terungkap pada 19. B Makna simbol ibu pertiwi pada wacana-wacana di Indonesia dihu-bungan
teks laporan ini. dengan bangsa dan negara Indonesia.
25. A Perbaikan kata pada kalimat tersebut yaitu kata usia diganti dengan kata 20. A Tokoh utama pada kutipan teks cerita tersebut yaitu Danang. Sedang
umur. Biasanya kata usia digunakan untuk pembicaraan di atas balita Ibu Sugianti, Okta, dan Azwar sebagai tokoh tambahan yang mendukung
sedangkan umur bisa digunakan untuk semua siapa saja. Namun jika keberadaan Danang.
bertanya tentang anak balita biasanya kata umur yang digunakan. 21. C Penggambaran watak Danang pada kutipan teks tersebut yaitu melalui
26. B Hal yang menyebabkan kalimat tersebut tidak efektif yaitu penempatan perbuatan. Perbuatan Danang yang memperhatikan keadaan lampu dan
kata bagi dan merupakan. Maka untuk mengefektifannya ditukar kembali televisi, ini merupakan bukti Danang seorang yang hemat dan peduli.
posisinya. Pilihan B, jawaban yang paling tepat. Begitu pun pada paragraf terakhir teks tersebut menunjukkan Danang
27. C Penggunaan kata yang tidak tepat pada teks tersebut yaitu kata saya dan seorang yang bakti dan patuh kepada ibu.
kami sebagai subjek yang tidak konsisten. 22. B Amanat yang menonjol pada teks tersebut yaitu merapikan dan menata
28. A Hal yang menyebabkan kalimat tersebut tidak efektif yaitu penggunaan kamar belajar. Sedangkan pilihan A, C, atau D walaupun perbuatan ini
kata yang maknanya sudah sama yaitu saling dan berkejar-kejaran. Makna baik tetapi kurang mengena jika dijadikan sebagai amanat cerita tersebut.
kata berkejar-kejaran yaitu saling berkejar-kejaran. 23. B Konflik pada kutipan cerita tersebut yaitu perasaan khawatir dari
29. C Hal yang menyebabkan teks tersebut tidak padu yaitu keberadaan kalimat keluarga Zulhaida yang mendengar kabar Oktarizal kena musibah.
(3). Teks tersebut membicarakan kemajuan teknologi, teknologi tidak Oktarizal sangat menyayangkan hal itu disampaikan kepada keluarga
identik dengan laptop. Jadi kalimat (3) yang membicarakan masalah laptop di Painan. Jadi penyebab konflik pada kutipan teks cerita tersebut yaitu
membuat teks tersebut tidak padu. kabar yang disampaikan Zulhaida kepada keluarganya di Painan.
30. B Perbaikan penulisan kata yang tepat yaitu kata komplek diperbaiki
menjadi kompleks. Kata diantara ada dua kemungkinan jika diantara itu

36 9
24. C Urutan yang tepat mengirim berita dengan elektronik mail ‘email’ yaitu 11. C Penulisan kata yang tepat terdapat pada kalimat (3). Pada kalimat (1) penu-
bukan akun email pengirim, lalu pilih menu ‘tulis’ karena akan menulis lisan kata orangtuanya seharusnya orang tuanya, kalimat (2) penulisan
berita yang akan dikirim. Selanjutnya ketika atau tulis alamat email pene- kata dimasa seharusnya di masa, kalimat (4) penulisan kata ke turunan
rima. Lalu tulis di bawahnya subjek, misalnya undangan, dan seterusnya. seharusnya keturunan.
25. D Kalimat yang tepat untuk melengkapi bagian yang rumpang teks tersebut 12. A Penggunaan tanda baca yang tepat pada kalimat tersebut yaitu meletak-
yaitu pada pilihan D. Hal ini dimaksudkan untuk menerangkan salah satu kan titik dua (:) setelah kata praktis karena ini pernyataan lengkap diberi
bagian kalimat sebelumnya mengenai keberagamaan. rincian/pemerian.
26. A Kata bentukan yang tepat untuk melengkapi kalimat tersebut yaitu kata 13. D Perbedaan pola penyajian kedua teks tersebut, pada teks I menggunakan
mendapatkan. Kata mendapatkan merupakan kata kerja transitif yang pola umum-khusus karena dari keempat kalimat, kalimat pertama
diikuti oleh objek. Objek kalimat tersebut yaitu sanggahan. Sebenarnya bisa merupakan hal umum pada teks tersebut. Sedangkan pola penyajian pada
saja kalimat tersebut dilengkapi dengan kata bentukan mendapat, tetapi teks II, khusus-umum, perhatikan kalimat terakhir pada teks II ini, ini
kata kerja transitif lebih tepat jika objek merupakan kata benda kongkret. merupakan hal umum karena merupakan simpulan dari kalimat-kalimat
27. A Kata penghubung atau konjungsi yang tepat itu melengkapi kalimat sebelumnya.
tersebut yaitu jika. Pada kalimat ini ada dua hal yang berhubungan syarat. 14. C Perbedaan penggunaan bahasa pada kedua teks tersebut yaitu pada teks
Mereka akan mengizinkan anaknya mengikuti acara tersebut syaratnya I, mengulang subjek yang sama pada kalimat-kalimat berikutnya, yaitu
jika ada rekomendasi dari dinas pendidikan. Sekilas konjungsi karena kata pasien, sedangkan pada teks II, predikatnya semua menggunakan
juga bisa untuk melengkapi kalimat tersebut seandainya kalimatnya di- kata kerja transitif yaitu kata kerja yang diikuti oleh objek, misalnya
ubah menjadi: mereka tidak mengizinkan anak-anaknya mengikuti acara menonton, melihat, dan meningkatkan.
itu karena acara itu tidak direkomendasikan oleh dinas pendidikan. 15. C Pernyataan yang menyatakan keunggulan buku pada teks ulasan tersebut
28. D Kata yang tepat untuk melengkapi kalimat tersebut yaitu kata tradisional. yaitu terdapat pada kalimat (4). Kalimat (2) merupakan isi dari buku
Kata unik dan antik menunjukkan sesuatu yang mempunyai bentuk atau tersebut, kalimat (3) sekilas seperti keunggulan buku tersebut tetapi
fungsi yang lain dari yang lain. Sedangkan kata kuno mengandung maksud penggunaan kata unik bersifat subjektif. Lain halnya pada kalimat (4)
yang negatif. yang merupakan keunggulan buku yang bersifat objektif, artinya semua
29. C Penggunaan tanda baca yang tepat, khususnya tanda koma (,) yaitu di- pembaca memahaminya. Kalimat (5) merupakan kesan penulis teks
gunakan setelah kata membuat karena anak kalimat mendahului induk ulasan.
kalimat dan setelah kata diarak karena koma (,) digunakan sebelum 16. C Komentar yang tepat terhadap isi teks tersebut adalah bahwa makanan
konjungsi tetapi, tapi, melainkan, dsb. apa pun yang diberikan kepada anak harus disesuaikan dengan kondisi
30. B Perbedaan pola penyajian kedua teks tersebut yaitu pada teks I, diawali organ anak. Isi teks tersebut yaitu tentang saran seorang dokter spesialis
dengan hal yang bersifat umum, terdapat pada kalimat pertama. Kalimat anak untuk memberikan makanan nusantara yang disukai ibunya pada
berikutnya menjelaskan hal yang dikemukakan pada kalimat pertama. saat anak berumur 6 bulan. Pilihan B, dalam isi teks tidak menyarankan
Sedangkan pada teks II, sebaliknya hal yang bersifat umum dikemukakan untuk makan makanan daerah tertentu. Pilihan A, tentu tidak bijak karena
pada akhir teks (kalimat terakhir). organ ibu dengan anak kekuatannya berbeda. Pilihan D, pernyataan ini
31. C Perbedaan penggunaan bahasa pada kedua teks tersebut, teks I terdapat terlalu subjektif dan perlu diteliti kebenarannya.
kata daerah, misalnya, kata manggung. Pada teks II terdapat kata asing 17. B Perbedaan pola pengembangan kedua teks cerita tersebut yaitu pada
yaitu kata-kata bercetak miring. teks I, pengarang mengawali dengan reaksi tokoh. Delia pulang sekolah
32. B Hal yang menyatakan keunggulan pada teks ulasan tersebut terdapat pada mengenang kembali Pedro, dia mencari keberadaan Pedro melalui face-
kalimat (3) yang menyangkut masalah bahasa yang mudah dipahami. book. Sedangkan pada teks II, pengarang mengawali ceritanya dengan
Kalimat (2) mengemukakan isi buku, kalimat (4) mengemukakan penggambaran latar, khususnya latar suasana. Suasana keriuhan di Pela-
pendapat penulisan ulasan yang bersifat subjektif. Kalimat (5) berisi buhan Tanjung Priok dilukiskan pengarang untuk mengawali ceritanya.
simpulan dari penulis teks ulasan. 18. C Perbedaan penggunaan bahasa pada kedua teks tersebut yaitu, teks I,
33. B Teks tersebut berisi masalah jersey timnas Nigeria yang keren. Maka menggunakan kalimat-kalimat bermajas, misalnya benda kecil ajaib itu
komentar yang tepat terdapat pada pilihan B. Pilihan A, jersey Nigeria begitu menggoda, Delia lalu menjelajah di jejering sosial, sedangkan pada
teks II, menggunakan kalimat-kalimat lugas.

10 35
yang keren tidak berhubungan dengan masalah harga. Pilihan C dan D,
BAB III : Menguji Kompetensi 2 mungkin pernyataan ini ya, tetapi dalam teks tidak dikemukakan.
1. A Ide pokok paragraf ke-1 teks tersebut yaitu makan sambil minum teh, 34. A Pola pengembangan teks I, diawali dengan gambaran latar. Gambaran
sedangkan ide pokok paragraf ke-2 teh mengandung zat yang dapat waktu pagi di sebuah rumah, sedangkan teks II diawali dengan gambaran
mengikat mineral. Ringkasan teks tersebut yaitu dengan cara mengga- tokoh. Gambaran tokoh secara fisik.
bungkan kedua ide pokok terdapat pada pilihan A. Pada pilihan B, tidak 35. C Perbedaan penggunaan bahasa kedua teks tersebut yaitu pada teks I,
tepat dalam pengambilan ide pokok paragraf ke-1. Pilihan C, pengam- banyak menggunakan kalimat-kalimat bermajas, pada paragraf pertama
bilan kedua ide pokoknya tidak tepat. Pilihan D, penggunaan kata tidak semua kalimatnya bermajas. Penggunaan bahasa pada teks II, menggu-
disarankan ini yang menyebabkan ide pokok paragraf ke-1 tidak tepat. nakan kalimat-kalimat lugas atau kalimat biasa yang tidak mengandung
2. A Makna simbol mengibar-ngibarkan bendera pada kutipan teks cerita terse- majas.
but menunjukkan sebuah perjuangan yang sudah berhasil atau menang. 36. C Bukti latar suasana riang pada kutipan teks tersebut terdapat pada bagian
3. B Tema pada kutipan teks cerita tersebut sejarah sebutan nama panggilan (3) dan (4). Pada bagian (1) dan (2) tidak tergambar suasana riang bahkan
seseorang. Di sini persoalan bukan pada Suman berhasil meraih lebih mendekati suasana kaku dan sibuk. Pada bagian (5) sama juga seperti
kemenangan, tetapi bagaimana dampak setelah Suman berhasil maka dia pada bagian (1) dan (2).
mendapat sebutan nama Camang. 37. B Bukti watak tokoh aku seorang yang sibuk terdapat pada bagian (2), di sini
4. A Penyebab konflik pada kutipan teks cerita tersebut terdapat pada paragraf digambarkan tokoh aku untuk diajak sarapan saja seperti tidak sempat
ke-2. Darmanto tidak mau menangkap burung, khawatir populasinya atau tidak ada waktu.
akan punah. 38. B Isi kutipan cerita tersebut berisi kekecewaan Kabita kepada Grace.
5. C Nilai kehidupan yang terdapat pada kutipan teks tersebut yaitu terdapat Kabita kecewa karena berharap mendapat tempat curhat dari Grace
pada paragraf ke-2 dan ke-4. Kalau burung-burung itu diburu, ... kita ikut malah mendapat tanggapan yang dingin dan menganggap masalah yang
melestarikan lingkungan. dihadapi Kabita sesuatu yang lucu. Maka komentar yang tepat terhadap
6. C Urutan kalimat-kalimat tersebut supaya menjadi teks yang baik yaitu isi cerita tersebut terdapat pada pilihan B.
dengan ururtan (2), (5), (1), (3), (6), (4). Hal yang menandakan pilihan 39. B Pada kata ikhlas pada kalimat tersebut lebih tepat yaitu kata tulus. Kata
ini karena urutan yang jelas dari kalimat (5) ke (1), kalimat (6) ke (4), rela dan tabah biasanya berhubungan dengan kepasrahan menerima
dan kalimat (1) ke (3). suatu keadaan, sedangkan serius menyatakan suatu usaha yang sungguh-
7. C Urutan petunjuk membuat kunyit asem sebagai herbal, yaitu urutannya sungguh.
(3), (1), (5), (2), (4). Petunjuk tersebut jelas diakhir kalimat (4) yang 40. D Pola kalimat tersebut yaitu S-P-O. Subjek kalimat tersebut diberi
menunjukkan pekerjaan sudah selesai, dan diawali dengan kalimat (3) keterangan tambahan. Kalimat tersebut merupakan kalimat aktif. Variasi
yang menunjukkan pekerjaan baru dimulai. Hal mengarahkan pilihan C, kalimat dapat dilakukan dengan mengubahnya menjadi kalimat pasif.
diantaranya selain hal tersebut juga urutan logis dari kalimat (5) ke (2) Kalimat pasif yang tepat dan tidak mengubah maksud kalimat terdapat
dan kalimat (1) ke (5). pada pilihan D. Pada pilihan C, seolah-olah subjeknya dua. Pilihan B,
8. A Kata yang tepat untuk melengkapi teks tersebut yaitu kata (1) baik, (2) maksud menjadi kabur atau tidak jelas. Pilihan A, maksud kalimat
buruk. Pasangan kedua kata ini pada teks tersebut merupakan antonim. menjadi kontradiktif atau bertolak belakang.
Pilihan B, juga merupakan pasangan antonim, tetapi hal ini tidak paralel 41. B Teks yang sesuai dengan fakta-fakta terdapat pada teks pilihan B. Pilihan A,
karena pada kalimat-kalimat tersebut menggunakan kata baik dan buruk. pada bagian akhir teks tersebut tidak sesuai dengan fakta yang ada. Pilihan
9. D Kata bentukan yang tepat untuk melengkapi teks tersebut adalah kata C, fakta kedai tidak terungkap pada teks laporan ini. Pilihan D, banyak hal
pembukaan. Banyak hal alasan di antaranya kesejajaran dengan kata yang tidak sesuai dengan fakta yang ada di antaranya masalah kedai.
penutupan. 42. C Perbaikan penggunaan kata pada kalimat tersebut yaitu kata dilapisi
10. B Kata penghubung yang tepat untuk melengkapi teks tersebut yaitu diganti ditempeli karena bagian tubuh ogoh-ogoh biasanya hanya berupa
padahal. Kedua kalimat terakhir menunjukkan penyangkalan artinya kerangka bambu yang belum dibungkus apa-apa, kalau sudah dibungkus
berita hoak digembor-gemborkan padahal berita itu benar adanya, tetapi apa-apa maka kata dilapisi benar. Kata rusak terlalu umum karena ini
pihak yang menyangkal menyebutnya hoak. berbicara kertas maka kata robek lebih tepat.

34 11
43. C Perbaikan teks tersebut supaya padu yaitu dengan mengganti konjungsi 48. B Perbedaan penggunaan bahasa pada kedua teks tersebut yaitu pada teks I,
walaupun pada kalimat (3) diganti dengan kata tak heran. Pilihan A, jika terdapat konjungsi pemilihan yaitu penggunaan atau pada kalimat terakhir,
diganti dengan atau malah menjadi tidak jelas karena pembuatan dan sedangkan pada teks II, menggunakan konjungsi sebab-akibat, yaitu pada
penjualan sesuatu yang berbeda. Pilihan B, jika untuk diganti dengan kalimat terakhir.
supaya teks tersebut semakin tidak padu. Pilihan D, keterangan tempat 49. C Perbedaan pola penyajian kedua teks tersebut yaitu pada teks I, menggu-
sangat berfungsi karena memang tempat ini masalah utamanya. nakan pola khusus-umum. Bagian umum pada teks I yaitu pada kalimat
44. D Perbaikan kalimat (2), terdapat pada pilihan D. Pilihan C, penggunaan terakhir, sedangkan pada teks II, menggunakan pola umum-khusus, pada
kalimat pertama sudah disampaikan hal umum lalu pada kalimat-kalimat
keterangan saat pada kalimat tersebut mengaburkan kalimat tersebut.
berikutnya kalimat-kalimat penjelas yang mendukung kalimat pertama.
Pilihan B, kata mempunyai bau sebenarnya maksud berbau. Pilihan A,
50. D Pernyataan yang merupakan kelemahan buku terdapat pada kalimat (5),
penggunaan kata yang, serta, dengan menjadikan kalimat tersebut se- yaitu kata membingungkan. Kalimat (2), (3), (4) menyatakan isi buku.
makin tidak efektif.
45. A Penggunaan kata mengusahakan pada kalimat tersebut tidak tepat supaya Uraian
paralel dengan masalah olahraga maka kata mengolah lebih tepat. 1. Kata sifat yang tepat untuk melengkapi teks tersebut, yaitu:
46. A Kalimat (3) pada teks tersebut tidak mendukung, menjelaskan perma- (1) luas
salahan pokok teks tersebut yaitu masalah ukuran dan cara pembuatan (2) banyak
gunungan. Sedangkan kalimat (3) membicarakan masalah harga gunungan. (3) rendah
47. A Perbaikan ejaan atau penulisan kata yang tepat di kenal menjadi dikenal. 2. Ide pokok teks tersebut, yaitu: GAMIFest usaha mempromosikan kawasan
Di pada kata tersebut merupakan imbuhan maka penulisannya diserang- Gayo Atas.
kaikan dengan kata yang diikutinya. Kata dolanan itu bukan terjemahan 3. Sebuah cerita selain mempunyai amanat juga terdapat nilai kehidupan yang
maka tidak perlu menggunakan tanda kutip satu (‘..’). Penulisan judul dilakukan para tokohnya. Pada sebuah cerita mungkin saja terdapat lebih dari
menggunakan huruf capital pada awal kata kecuali kata penghubung satu nilai kehidupan. Nilai kehidupan teks tersebut antara lain:
menggunakan huruf kecil. (1) Mengurusi orang meninggal dengan ikhlas (ditunjukkan oleh tokoh Kris)
48. D Titik koma (;) digunakan untuk memisahkan anak-anak kalimat pada (2) Kita jangan seperti anak-anak Mbah Tomo (jenazah Mbah menangis)
kalimat majemuk setara sebagai pengganti kata penghubung. Maka titik (3) Menyampaikan pesan yang langsung hubungannya dengan Tuhan
koma (;) diganti dengan tanda koma (,). 4. Penggunaan tanda baca dan penulisan huruf yang tepat, yaitu:
49. B Perbaikan penulisan kata yang tepat yaitu gula Jawa perbaikannya gula “Mir, coba kamu lihat lagi jaringnya,” kata Yudha kepada Tamir. Tamir segera
jawa karena ini menunjukkan nama jenis lain halnya dengan dodol Garut melihat jaring yang dipasang di lebak dekat Sungai Walungan. Mereka sudah
ini menunjukkan nama jenis yang menunjukkan ciri khas suatu daerah. dua minggu menjaring ikan. Jika sedang beruntung, mereka akan mendapatkan
50. B Tanda (.) tidak digunakan pada singkatan mata uang jadi Rp tidak perlu ikan emas yang lepas dari empang.
diberi titik. Terdapat 2 tanda kutip dua (“...”), 3 tanda koma (,) dan 1 kata yang penulisannya
dirangkai, 1 kata penulisannya dipisah, serta 2 kata yang harus dimulai huruf
Uraian: kapital.
1. Kata depan yang tepat untuk melengkapi teks tersebut, yaitu: 5. Prinsipnya teks ini menyampaikan identitas buku, kelemahan-kelemahan dan
(1) ke keunggulan-keunggulan pada data buku tersebut. Susunan boleh dimulai dari
(2) di keunggulan atau kelemahannya.
(3) dari Alternatif jawaban:
Buku ini kalau melihat judulnya memang aneh. Tetapi Eka Kaslamun Saba
2. Alternatif jawaban:
ternyata menyampaikan sebuah tema yang mengena dalam kehidupan anak
Ringkasan merupakan bentuk reproduksi sebuah teks yang lebih pendek dari remaja sekarang. Sayangnya alur cerita ini seperti menangkap belut dalam
segi fisiknya oleh karenanya hanya memuat hal-hal pokok dari teks tersebut. lumpur sulit dan terkesan bertele-tele. Selain itu, Eka Kaslamun Saba seolah-
Biasanya ringkasan merupakan gabungan dari ide-ide pokok dari masing- olah malas cara menggambarkan watak para tokohnya yang begitu-begitu saja
masing paragraf. sehingga kesannya lemah. Namun, ada yang luar biasa jika mengikuti dialog
para tokohnya sangat mengalir dan alami. Apa pun keadaannya buku ini baik
dibaca oleh para remaja yang ingin menambah wawasannya.

12 33
36. A Makna simbol tutup mulut pada kutipan teks cerita tersebut yaitu diam Ringkasan teks tersebut:
atau tidak mengajak berbicara. Tutup mulut juga bisa diartikan suap Literasi masyarakat Indonesia masih rendah hal ini ditunjukkan data dari
tetapi pada cerita tersebut lebih tepat bermakna diam. UNESCO dan tes PISA yang selalu menempati peringkat bawah sejak tahun
37. D Watak Tommi pada kutipan teks cerita tersebut yaitu suka berterus terang. 2002 hingga 2015.
Hal ini dibuktikan pada paragraf ke-3, ketika menyuruh Om Liem diam. 3. Amanat merupakan pelajaran/hikmah yang dapat diambil dari cerita tersebut.
38. C Nilai moral yang terdapat pada kutipan teks cerita tersebut yaitu memberi Amanat dari cerita tersebut antara lain:
bekal nasihat sebelum anak-anaknya pergi merantau. Kebiasaan ini bagus (1) Jangan mensia-siakan orang tua bagaimana pun keadaannya.
dilakukan oleh orang-orang tua. Pilihan A, belum dilakukan baru berupa (2) Berikan pelajaran kepada anak-anak dengan cara yang baik.
saran. Pilihan B, pernyataan tidak jelas ditujukan kepada siapa. Pilihan Amanat (1) ditujukan kepada anak-anak orang kaya tersebut yang hanya baik
D, meninggalkan kampung bukan hal negatif tetapi bukan sesuatu nilai kepada ayahnya ketika mereka mengharapkan hartanya. Seharusnya sebagai
moral yang harus diikuti semua orang. anak baik ada hartanya maupun tidak ada orang tua harus tetap dihormati
39. B Latar pada kutipan cerita tersebut di rumah dan masygul (bersusah hati dan diurus.
karena suatu sebab). Perhatikan paragraf ke-2 yang membuktikan rumah. Amanat (2) teman ayah begitu cerdas memberikan pelajaran kepada anak-
40. C Konflik pada kutipan teks cerita tersebut yaitu keadaan Mama Sarni yang anak orang kaya sehingga anaknya menyadari akan kesalahannya.
terlalu khawatir memikirkan Darinah yang main ke rumah Leha. Jadi, 4. Penggunaan tanda baca dan huruf kapital yang tepat pada teks tersebut, yaitu:
akibat konflik pada kutipan teks cerita tersebut yaitu Darinah dijemput Mereka akan memancing di sungai. Sungai Cisanggarung terkenal banyak
Heryanto setiap pulang sekolah. ikannya. Apalagi saat musim banjir seperti ini. Biasanya ikan yang terdapat di
41. D Kalimat-kalimat tersebut akan menjadi sebuah laporan yang baik dengan sana ikan lundu. Namun, ada juga ikan tawes, tetapi jarang. Biasanya setelah
susunan (4), (2), (1), (5), (3). Laporan ini menggunakan pola deduktif dapat, mereka langsung membakarnya. Maka tidak heran, mereka membawa
atau umum-khusus. Maka kalimat (4) dijadikan sebagai kalimat ke-1. bumbu dapur: garam, bawang, dan cabai.
42. D Kata yang tepat untuk melengkapi teks tersebut yaitu: (1) dinamakan, (2) Pada teks tersebut terdapat satu penggunaan huruf kapital dan 5 penggunaan
dokumenter, bagian kalimat sesudah yang dirumpangkan (1) menyebutkan koma (,), 1 penggunaan titik dua (:).
sebuah nama maka kata sebelumnya dinamakan. Karena museum ini
5. Prinsipnya teks ini menyampaikan identitas buku, kelemahan-kelemahan dan
sebuah dokumen sejarah maka kata dokumenter pada bagian rumpang
keunggulan-keunggulan pada data buku tersebut. Susunan boleh dimulai dari
(2) tepat.
keunggulan atau kelemahannya.
43. C Kalimat yang tepat untuk melengkapi teks tersebut yaitu terdapat pada
Alternatif jawaban:
pilihan C. Hal terang jelas jika kita membaca kalimat sesudahnya. Pada
Buku Ada Apa dengan Hati, buku yang judulnya wah, tetapi isinya asyik. Buku
kalimat ini diterangkan mengenai dua hal tersebut.
yang ditulis penulis muda, Aisyah Ayudia Inara ini diterbitkan tahun 2018
44. C Kata bentukan yang tepat untuk melengkapi kalimat tersebut yaitu kata
oleh Pustaka Sengon, Jakarta. Pembaca membaca buku ini tidak akan bosan
pengunjung. Karena pada bagian kalimat berikutnya adalah kata kerja
karena uraiannya tertata dengan baik. Kalimat-kalimat yang digunakannya
maka sebelumnya subjek berupa kata benda yaitu pengunjung.
pun sangat bervariatif sehingga pembaca akan bertambah perbendaharaan
45. D Kata penghubung (konjungsi yang tepat untuk melengkapi kalimat
kalimat. Namun sayangnya, penulis hanya menyampaikan sedikit contoh dalam
tersebut yaitu sehingga karena kalimat tersebut menyatakan sebab-akibat
kehidupan ketika mengemukakan satu masalah. Selain itu editor kurang jeli
bukan akibat-sebab.
dalam mengedit buku ini sehingga masih banyak bertebaran kata-kata yang
46. C Perbaikan kata bentukan pada kalimat tersebut yaitu mengikutkan diganti
ejaannya tidak tepat.
dengan mengikuti. Imbuhan me-i biasanya objeknya bergerak, dinamis
sedangkan imbuhan me-kan biasanya objeknya pasif.
47. B Penggunaan tanda baca yang tepat pada kalimat langsung terdapat pada
pilihan B. Pada pilihan A, tidak jelas bagian pengiringnya. Pilihan C, setelah
kata jadi berdasarkan aturan penggunaan tanda koma (,) harus digunakan.
Pilihan D, yang diapit oleh tanda kutipan dua (“...”) yaitu kutipannya bukan
pengiringnya.

32 13
24. A Pernyataan yang sesuai dengan isi teks cerita adalah terdapat pada pilihan
BAB II : Melatih Kompetensi 2 A, sedangkan pernyataan-pernyataan yang lain tidak sesuai dengan isi
1. A Makna kata faktor adalah hal (peristiwa/keadaan) yang mempengaruhi teks cerita tersebut.
terjadinya sesuatu. Pada pilihan B, makna dalam bangun matematika. 25. D Kutipan cerita tersebut pada struktur teks cerita termasuk pada bagian
penurunan masalah. Hal ini terlihat pada awal pembicaraan Farhat dan
Pilihan C, zat = wujud. Pilihan D, daya yang timbul.
didukung oleh pernyataan Angel.
2. D Kalimat utama terdapat pada awal yang ditegaskan lagi di akhir paragraf.
26. C Kata yang tepat untuk melengkapi kalimat tersebut yaitu kata merenggut.
Di sinilah letak gagasannya.
Hal ini sesuai dengan situasi dan nuansa kalimat tersebut. Kata mencabut
3. C Terdapat pada kalimat ke-3.
biasanya dilakukan secara paksa. Begitu pun kata melenyapkan.
4. C Kalimat keunggulan merupakan kalimat yang menunjukkan hal lebih baik
27. C Istilah yang tepat untuk melengkapi kalimat tersebut, yaitu fluktuatif artin-
dari kalimat yang lain. Kalimat ke-1 paragraf ke-2, menyatakan kebaikan
ya keadaan yang berubah-ubah atau naik turunnya harga. Inflasi maksud-
buku tersebut. Paragraf ke-1 hanya isi buku.
nya menurunnya nilai mata uang karena beredarnya uang di masyarakat
5. B Terdapat kata kunci atau.
yang tak terkendali. Obligasi, yaitu surat pinjaman dengan bunga tertentu
6. D Terdapat pada kalimat pertama.
yang dikeluarkan pemerintah. Devaluasi maksudnya penurunan nilai mata
7. C Kalimat pertama dijelaskan oleh kalimat-kalimat berikutnya (kalimat-
uang terhadap mata uang asing atau emas dengan maksud tertentu.
kalimat penjelas). Kemudian dipertegas/diulang pada kalimat terakhir
28. C Pemilihan kata yang tidak tepat pada teks tersebut yaitu kata menjalankan.
yang menyatakan proses panjang dalam mengolah kolang kaling.
Kata ini pada kalimat pertama bersepeda di atas pasir. Kata ini seharusnya
8. A Merupakan pendapat yang memuat seluruh informasi dalam teks.
mengayuh.
9. D Terdapat kata kunci “Tidak membutuhkan vaksinasi”.
29. D Kalimat yang tidak efektif dari kelima kalimat tersebut yaitu kalimat (5).
10. C Gagasan utama paragraf I: Senyawa dalam kulit pisang memiliki beragam
Ketidakefektifan kalimat tersebut karena ada pernyataan sangat lama sekali.
manfaat. Gagasan utama paragraf II: Zat serotonin dapat meningkatkan
30. B Kata yang tidak tepat ejaannya yaitu kata berolah raga kata ini seharusnya
mood. Pilihan C merupakan gabungan dari keduanya.
ditulis berolahraga. Kata orang tua baik yang menunjukkan orang tua
11. B Teks I terdapat kata sambung oleh karena itu. Teks II terdapat dua kata kandung maupun orang yang sudah tua ditulis dipisah.
sambung dan. 31. B Tanda baca yang tidak tepat pada kalimat tersebut yaitu penggunaan
12. C Teks I menggambarkan adanya tempat-tempat wisata di Bandung. Teks titik dua (:). Titik dua (:) tidak digunakan untuk memisahkan pernyataan
II menjelaskan keberangkatan dan jumlah peserta. dengan sapaan. Seharusnya titik dua (:) diganti dengan koma (,).
13. C Bahasanya mudah dipahami. 32. A Ide pokok teks tersebut yaitu lili trout yang lucu. Pada pilihan C, tidak
14. A Kesamaan jalan cerita merupakan kelemehan karena tidak orisinil. tepat karena pada teks tersebut hanya membicarakan satu bunga yaitu
15. A Merintangi sama dengan menghalangi. lili trout. Pilihan D, tidak dijelaskan spesifik lili trout. Pilihan B, gambaran
16. B Kalimat ke-3. biasanya berhubungan dengan suatu keadaan.
17. D Berbaring dengan selang di mulut. Ada dokter. 33. A Simpulan isi teks tersebut yaitu Jakarta menarik perhatian karena keber-
18. B Orang yang hanya bisa berbaring, tentu sedih. Di tambah lagi banyak agaman dan bangunan-bangunan bersejarah. Pilihan B dan C, merupakan
yang menangisi keadaan si sakit. fakta yang terdapat pada teks. Pilihan D, pernyataan macet tidak sesuai
19. B Pada paragraf ke-2. Itulah suasana yang saat itu tergambar. dengan isi teks.
20. B Jawabnya ada di gudang. 34. C Masalah utama pada teks tersebut yaitu Desa Munduk sebagai penghasil
21. D Tokoh saling berterima kasih dan mengucap selamat tinggal. kopi di Bali pada masa penjajahan Belanda. Pernyataan yang mendukung
22. C Pertikaian antara dua tokoh, yakni tokoh Raden Banterang dengan istrinya. terdapat pada kalimat (4). Kalimat (2), menyatakan penolakan, kalimat (3)
23. D Akibat peristiwa tersebut, Raden Banterang menyadari perbuatannya. juga sama menyatakan kontra. Kalimat (5) juga menyatakan penolakan.
Ternyata istrinya tidak bersalah. 35. A Ide pokok pargaraf ke-1 yaitu Masjid Jamik Sumenep, sedangkan ide
24. A Lho : untuk mengungkapkan rasa heran.
pokok paragraf ke-2 pengaruh Cina pada Masjid Jamik Sumenep, maka
Wow : untuk mengungkapkan rasa kagum.
ringkasan teks tersebut terdapat pada pilihan A.
Idih : untuk mengungkapkan rasa jijik.
Yuk : untuk mengajak.

14 31
11. A Perbaikan kalimat tersebut supaya menjadi efektif yaitu dengan meng- 25. A Berilah sambutan secara baik terhadap tamu yang datang ke rumah kita.
ganti kata depan dari dengan atas. Kata depan dari digunakan untuk 26. B Nilai moral adalah sikap yang dapat dijadikan pedoman/dicontoh.
menyatakan asal, tempat, atau waktu. Jawaban yang paling tepat adalah B. Jawaban A dan C juga nilai moral,
12. B Perbaikan teks tersebut supaya padu yaitu dengan mengganti konjungsi tetapi yang paling tepat dengan kutipan tersebut adalah saling menolong.
padahal pada kalimat ketiga dengan selain. Kancil membantu Gajah mendapatkan air, Gajah membantu Kancil keluar
13. D Penggunaan kata korban pada kalimat tersebut tidak tepat karena kata ini dari sumur.
digunakan untuk hal yang berhubungan dengan kecelakaan atau musibah 27. D Pengarang langsung memberi tahu bahwa Gloria cerewet dan Viora suka
bencana alam, sedangkan jika menderita yang berhubungan dengan sakit menolong
biasanya digunakan kata kematian atau meninggal. 28. A Teks 1: menggambarkan beberapa tokoh (Karin dan Gloria).
14. A Teks tersebut tidak padu karena penggunaan konjungsi meskipun pada awal Teks 2: menggambarkan suasana gembira, ceria.
kalimat (3). Perbaikannya konjungsi meskipun diganti dengan padahal. 29. C Pada kutipan 1 tidak ada kalimat langsung. Kutipan 2 banyak kalimat
15. A Perbaikan penulisan yang tepat pada kalimat tersebut yaitu sekertaris langsung yang diucapkan tokoh “Aku dan Arsi”.
diganti sekretaris. Kata minggu pada kalimat tersebut menunjukkan 30. C Tokoh “Aku” berwatak peduli terhadap teman, terbukti pada kalimat ke-3
waktu maka ditulis dengan menggunakan huruf kecil. dan ke-4.
16. C Perbaikan tanda baca pada kalimat tersebut yaitu tanda petik dua 31. B Kalimat C dan D bukan komentar. Kalimat A komentar tetapi tidak sesuai
(“...”) diganti dengan petik satu (‘...’). Tanda petik satu digunakan untuk dengan kutipan.
menyatakan terjemahan. Penggunaan tanda koma (,) karena digunakan 32. C Keempat kata tersebut memang bersinonim, tapi tidak bisa saling
pada anak kalimat yang mendahului induk kalimat. menggantikan.
17. D Penulisan arah mata angin yang serangkai dengan nama tempat atau 33. A Setelah dibuka, diisi, tentu ditutup kembali.
daerah tergolong nama diri geografi. 34. A Urutan yang logis.
18. C Maksud kalimat (3) pada teks tersebut yaitu Charles mengklaim papeda 35. B Sinonim “aktivitas” adalah “kegiatan”.
bukan khas Papua karena banyak daerah yang membuatnya. 36. D Variasi kalimat adalah mengubah kalimat dalam bentuk lain, tetapi tidak
19. C Pernyataan yang sesuai dengan isi teks yaitu bahwa sesuatu dihargai mengubah makna kalimat tersebut. Di antara kalimat tersebut yang
karena nilai seninya. Pada pilihan A, pernyataan ini tidak terdapat pada isi maknanya tidak berubah terdapat pada pilihan D.
37. D Dari tokoh orang pertama menjadi orang ketiga.
teks secara tersurat maupun tersirat. Pilihan B, gunungan dihargai mahal
38. D Penulisan yang tepat adalah bertahap, bukan bertahab.
karena nilai seninya bukan karena bahannya. Pilihan D, pernyataan ini
39. C Pada kalimat tersebut terdapat dua kata yang sama maknanya, yakni
tidak terdapat pada teks.
rentan dan peka.
20. C Kata sifat yang tepat untuk melengkapi teks yaitu trendi yang artinya
40. B Dari kata dasar sukses mendapat imbuhan me-, maka “s” luluh.
bergaya tren. Kata gaya menunjukkan hal-hal yang berhubungan dengan
41. B Tetapi adalah konjungsi intrakalimat untuk menyambungkan dua unsur
gerak, sedangkan mode biasanya digunakan untuk ragam pakaian, model
setara di dalam suatu kalimat. Ia diletakkan di tengah kalimat dan
menunjukkan pola atau orang yang menjadi acuan.
didahului oleh koma.
21. D Kalimat yang menyatakan hubungan penambahan terdapat pada kali-
42. B Tumbuhan merambat.
mat (4). Hal ini ditandai dengan penggunaan konjungsi dan, sedangkan 43. B Terdapat kata saat sekarang ini. Saat ini sama dengan sekarang ini. Jadi
kalimat-kalimat lain menunjukkan hubungan: kalimat (1) keterangan sebaiknya dihilangkan salah satu, karena mubazir. Kalimat lain justru
kualitas, kalimat (2) keterangan kesertaan (dengan anggaran), kalimat sudah benar, pada perbaikan menjadi kalimat tidak efektif.
(3) keterangan waktu (saat ini). 44. B Dalam konteks kalimat tersebut “acara” lebih tepat.
22. B Makna kata menusuk pada kutipan teks cerita tersebut yaitu langsung 45. C Kalimat ketiga keluar dari pembahasan paragraf.
ke sasaran dan orang yang ditanya salah tingkah. Hal ini didukung oleh 46. B Terdapat kata sangat dan sekali.
bagaimana sikap Sakir sebelum dan sesudah ditanya oleh Purwati. 47. D Anda adalah sapaan, mestinya menggunakan huruf kapital. Sedangkan
23. D Maksud pertanyaan Purwati kepada Sakir karena Mas Jiyo tidak tampak kata yang lain, kekerabatan, menggunakan huruf kecil.
di pemakaman. Purwati menduga Sakir tahu keberadaan Mas Jiyo. 48. D Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama nama jabatan dan
pangkat yang tidak merujuk kepada nama orang, nama instansi, atau nama
tempat tertentu.

30 15
49. B Tanda titik koma digunakan untuk memisahkan dua kalimat setara atau
lebih apabila unsur-unsur setiap bagian itu dipisah oleh tanda baca dan BAB III : Menguji Kompetensi 1
kata hubung.
1. C Isi teks tersebut berisi pernyataan Pemda Bogor mengenai dua stadionnya
50. A Tanda titik dua tidak dipakai jika rangkaian atau perian itu merupakan
yang siap digunakan untuk perhelatan Asian Games. Pada pilihan A, isinya
pelengkap yang mengakhiri pernyataan.
tidak sesuai dengan pernyataan Pemda Bogor. Pilihan B dan D, pernyataan
tidak sesuai dengan isi teks.
Uraian:
2. C Perbedaan pola pengembangan kedua teks cerita tersebut yaitu pada
1. Untuk memanfaatkan waktu, kami teruskan acara ini. (waktu tidak logis
teks I, pola pengembangannya menampilkan konflik kekecewaan
disingkat)
Fernanda kepada Pak Hudyana yang mengangkat Gavin, sedangkan pada
2. Dapat mengarang cerpen, Sharim. Kalimat inversi adalah kalimat susun balik.
teks II menampilkan bagian perkenalan yaitu dengan tokoh aku yang
Predikat mendahului Subjek.
mendeskripsikan dirinya.
3. Hasil penelitian itu belum dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
3. B Perbedaan penggunaan bahasa kedua teks cerita tersebut pada teks I,
Memvariasi kata dapat dilakukan dengan mencari sinonim kata tersebut.
tidak terdapat kata-kata yang ejaannya tidak tepat, sedangkan pada teks
4. Kalimat dukungan (salah satu)
II terdapat kata-kata yang ejaannya tidak tepat, misalnya mentempel,
• Mencegah penyakit lebih baik daripada mengobati.
lumerah, mensukuri, anugrah.
• Vaksinasi penting dilakukan untuk mencegah penyakit inveksi berkembang.
4. B Bukti latar tempat pada teks cerita tersebut terdapat pada bagian (1)
• Walaupun kekebalan tubuh sudah ada, akan tetapi standart kesehatan
dan (4). Pada bagian (1) terdapat pernyataan Pak dan Bu Muin muncul
lingkungannya masih rendah sehingga mudah menularkan penyakit.
dari dalam rumah. Pada bagian (4) terdapat pernyataan Bapak kenapa
• Jangan hanya percaya isu-isu tidak jelas dan tidak ilmiah. Misalnya, imu-
di sini? Ini menunjukkan latar tempat.
nisasi atau vaksinasi menyebabkan autis.
5. C Bukti watak tokoh seorang yang hemat terdapat pada bagian (3). Pada
5. Ketika terbangun, Teta sudah berada di ruangan yang luas. Ia tidak tahu ini
bagian ini bagaimana tokoh Ngadira membagi gajinya dengan cermat.
di mana.
Ini menunjukkan bahwa tokoh seorang yang hemat.
Ia terbaring di sebuah kasur yang beralaskan seprei putih berseri dan
6. B Komentar yang tepat terdapat pada pilihan B, yaitu untuk mengomentari
sebuah bantal yang serupa warnanya.
bagian (1). Pilihan A dan C tidak sesuai dengan isi teks cerita tersebut,
Teta kembali melihat jam dinding di ruangan yang bercatkan kuning air
sedangkan pilihan D, Casno tidak melakukan hal-hal baik, tetapi sopan
ini. Waktu telah menunjukkan pukul 13:42 WIB. Ia menoleh ke arah kanan,
santun yang lebih menonjol.
kiri. Ia melihat 2 orang perempuan paruh baya dan seorang lelaki yang berusia
7. D Padanan kata berinovasi pada kalimat tersebut yaitu pembaharuan. Kata
sekitar 30 tahun telah terbaring di kasur yang serupa dengannya. “Aku lagi di
perubahan umumnya terfokus pada hal ada yang berubah saja. Penyuluhan,
mana?” ujar Teta lirih.
yaitu menyampaikan sesuatu untuk membantu seseorang. Perombakan
“Uhhhhh rasanya kepalaku berat sekali seakan memikul beban yang
berhubungan dengan perubahan pada susunan organisasi umumnya.
berat, dan ... kakiku kram sekali rasanya.” Gadis itu mencoba untuk berdiri dan
8. C Pola kalimat tersebut yaitu Ket-S-P-O-Ket. Variasinya dapat dilakukan
ternyata ia terhuyung Dia menoleh ke arah kakinya. Rupanya berdarah dan
dengan mengubah pola dengan tetap mempertahankan maksud kalimat
sudah dibalut dengan kain kasa putih, tandanya kakinya terluka. Dia ke luar
tersebut. Pada pilihan C menggunakan pola S-P-O-Ket-Ket.
dari ruangan yang berwarna kuning air itu tanpa menghiraukan kondisinya, ia
9. B Narasi yang sesuai dengan teks wawancara terdapat pada pilihan B. Pada
melihat 4 orang perempuan sedang sibuk dengan aktifitasnya menggunakan
pilihan A, tidak disampaikan kelanjutan Fino ke SMK. Pada pilihan C, isinya
kostum biru langit dan masker berwarna hijau toska.
tidak sesuai dengan kutipan wawancaranya. Pilihan D, tidak disampaikan
Orang ketiga sebagai pengamat. Posisi pengarang di luar cerita. Pengarang
rasa bersyukur Fino karena telah meraih nilai tertinggi.
tahu segala gerak gerik tokoh.
10. A Perbaikan penggunaan kata pada kalimat tersebut yang tepat yaitu kata
keadaan diganti dengan kata kondisi. Keadaan biasanya digunakan untuk
menyatakan suatu kondisi atau situasi, sedangkan jika menyatakan hal
keadaan tubuh maka kata kondisi lebih tepat.

16 29
5. Alasan ketidakpaduan: Kalimat (3) tidak ada hubungannya dengan kalimat
(1), (2), dan (4). BAB II : Melatih Kompetensi 3
Bukti ketidakpaduan: Paragraf tersebut membahas tentang atlet yang suka 1. A Pertanyaan pada pilihan A dapat dijawab dengan kalimat ke-2 dan ke-3 teks.
memberi souvenir. Hal itu dijelaskan pada kalimat (1), (2), dan (4). Sementara 2. A Pilihan A tergambar pada kalimat ke-3 teks.
kalimat (3) tentang Pos Indonesia yang menerbitkan perangko. 3. B Sesuai konteksnya, melek huruf berarti kemampuan membaca dan
Pedoman Penskoran menulis. Kalimat ke-1 dan ke-2 teks menjelaskan hal tersebut dengan
Skor kata kunci minat atau budaya membaca buku di kalangan masyarakat
Aspek yang Dinilai Skor
Tertinggi dan hanya ada satu orang yang punya minat membaca.
Alasan ketidakpaduan paragraf lengkap 3 3 4. D Ide pokok paragraf pertama (penyebab pelangi dan efek cahaya lain di
Alasan ketidakpaduan kurang lengkap 2 langit) terletak pada kalimat pertama karena kalimat-kalimat selanjutnya
Alasan tidak tepat 1 menjelaskan penyebab tersebut.
5. A Ide pokok paragraf ke-2 adalah waktu/saat pelangi dapat dilihat. Ide
Mengungkapkan bukti ketidakpaduan lengkap 3 3 pokok tersebut terletak pada kalimat (1), sedangkan kalimat (2), (3),
Mengungkapkan bukti ketidakpaduan kurang lengkap 2 dan (4) menjelaskan kalimat (1).
Bukti ketidakpaduan salah 1 6. C Teks tersebut menginformasikan bahwa setiap orang mempunyai cara
Skor Maksimum 6 belajar yang berbeda, ada yang dengan membaca, mendengar, atau
menulis. Kita harus bisa menentukan sendiri gaya belajar seperti apa
yang tepat untuk diterapkan agar dalam mempelajari sesuatu menjadi
lebih mudah dilakukan. Pilihan C merupakan pendapat yang mencakup
seluruh informasi yang ada dalam teks.
7. D Kata hubung yang menunjukkan bahwa kalimat mempunyai hubungan
pertentangan di antaranya adalah tetapi, sedangkan, namun, dan akan
tetapi. Kalimat ke-4 menggunakan kata hubung tetapi.
8. C Kata kunci yang membuktikan tokoh Didin mandiri adalah Didin tidak akan
menyusahkan kalian (bagian ke-4) dan “aku siap untuk kuliah di sana!.” Ujar
Didin dengan tegas dan penuh keyakinan (bagian ke-5).
9. D Kutipan cerpen mengisahkan Didin ingin melanjutkan sekolahnya di
bangku kuliah. Akan tetapi, ibu dan kakaknya merasa sudah tidak mampu
lagi membiayainya karena mereka merasa tidak mempunyai apa-apa
lagi sehingga dapat disimpulkan konflik kutipan cerpen tersebut adalah
keinginan Didin untuk kuliah, tetapi tidak mempunyai biaya.
10. C Kutipan cerpen mengisahkan Didin ingin melanjutkan sekolahnya di
bangku kuliah, tetapi tidak mempunyai biaya. Berkat perjuangannya dalam
mengejar cita-cita yang tak kenal lelah, akhirnya ia bisa kuliah di sebuah
perguruan tinggi karena mendapat beasiswa.
11. A Pilihan A didasarkan pada kata kunci makhluk hidup yang tidak mampu
beradaptasi dengan lingkungannya lama-kelamaan akan punah (kalimat
ke-1) dan sesama makhluk hidup akan saling bersaing untuk memper-
tahankan hidupnya (kalimat ke-3).
12. B Kalimat (1), (3), dan (4) membahas tentang gejolak emosi remaja,
sedangkan kalimat (2) membahas tentang pendidikan karakter.

28 17
13. B Pilihan B didasarkan kepada kata kunci penyebab utama banjir bandang, 3. Fabel I menggunakan bahasa yang dominan narasi atau paparan. Alasan
bendungan alami ini menyebabkan tertumpahnya air sekian banyak dan kalimat yang digunakan tidak ada kalimat langsung.
mengalir melalui lembah dan aliran sungai lama serta menghantam segala Fabel II menggunakan bahasa yang dominan berupa dialog. Alasan kalimat
yang ada di depannya. yang digunakan dominan kalimat langsung.
14. A Berdasarkan tabel, angka kecukupan gizi anak berdasarkan umur Pedoman Penskoran
berbeda-beda. Kebutuhan gizi anak kelompok umur 1–3 tahun paling Skor
kecil dibandingkan kelompok umur yang lain, yaitu 100 kkal energi, 25 Aspek yang Dinilai Skor
Tertinggi
g protein, 400 RE vitamin A, dan 8 mg zat besi. Untuk kelompok umur
4–6 tahun membutuhkan 1550 kkal energi, 39g protein, 450 RE vitamin • Kedua jawaban fabel I dan II benar dan alasan fabel 4 4
A, dan 9 mg zat besi. Untuk kelompok umur 7–9 tahun, yaitu 1800 kkal I dan II benar
energi, 45 g protein, 500 RE vitamin A, dan 10 mg zat besi. Dibandingkan • Kedua jawaban fabel I dan II benar dan salah satu 3
kelompok umur yang lain, kelompok umur 7–9 tahun ini membutuhkan alasan salah atau satu jawaban fabel I benar dan
energi paling besar. alasan keduanya benar
15. C Pilihan C yang menunjukkan keruntutan berpikir. Kata rujukan ini pada • Jawaban fabel I benar dan alasan benar atau jawaban 2
kalimat (3) dan (4) merujuk ke Taman Nasional Ujung Kulon sehingga fabel II benar dan alasan benar
kalimat (2) harus mendahului kalimat (3) dan (4). Kata satwa langka ini • Jawaban fabel I benar atau jawaban fabel II benar 1
pada kalimat (3) merujuk pada kalimat (1) sehingga kalimat (1) harus atau alasan fabel I benar
mendahului kalimat (3). • Jawaban tidak ada yang benar dan alasan tidak ada 0
16. A Pilihan A sesuai dengan inti kutipan cerita, yaitu Amani yang ditanya yang benar
oleh ibunya apakah dia sakit. Amni menjawab, aku sehat. Namun, ibunya Skor Maksimum 4
tahu kalau Amani berbohong sehingga Amani hanya terdiam mendengar
suara ibunya yang disertai tangisan kecil. 4. Buku Menulis sebagai Keterampilan Berbahasa karya Prof. Dr. Henry Guntur
17. B Menurut PEUBI, salah satu fungsi huruf kapital adalah dipakai sebagai Tarigan ini membahas pengertian pentingnya menulis dalam kehidupan, seluk
huruf pertama nama geografi. Pulau Papua merupakan nama geografi. beluk menulis, dan berbagai hal tentang keterampilan menulis. Disajikan den-
Huruf kapital tidak dipakai sebagai huruf pertama kata bangsa, bahasa, gan penggunaan bahasa yang komunikatif memudahkan pembaca memahami
dan suku. isi buku. Meskipun penjilidannya kurang maksimal sehingga halaman mudah
18. D Kata kembali dan lagi mempunyai makna yang sama, yaitu berulang seperti lepas, isi buku sangat bermanfaat bagi para penulis.
semula. Jadi, agar efektif cukup ditulis salah satunya. Pedoman Penskoran
19. A Ide pokok paragraf I: tujuan belajar yang dilakukan pelajar. Ide pokok Skor
Aspek yang Dinilai Skor
paragraf II: kesulitan sebagian orang dalam mengatur waktu belajar. Tertinggi
Pilihan A merupakan gabungan ide pokok paragraf I dan II. Benar dua unsur (keunggulan, kelemahan) 2 2
20. C Tokoh bangau merupakan tokoh yang menjadi sentral cerita dan paling Benar satu unsur 1
banyak diceritakan.
21. B Konflik cerita kutipan fabel adalah perkelahian bangau dan kepiting, Tidak ada kesalahan struktur kalimat dan disusun 3 3
kepiting menyapit leher si bangau. Capitnya yang keras dan kuat mencekik secara padu
leher burung bangau.  Terdapat 1 atau 2 struktur kalimat tidak logis 2
22. D Kutipan fabel menceritakan bahwa bangau yng berbohong pada binatang Terdapat 3 atau lebih struktur
lain. Bangau berjanji untuk menolong binatang lain, tetapi ia justru Tidak ada kesalahan ejaan dan tanda baca 5 5
ingin mencelakakan dan memakannya. Namun, pada akhirnya kepiting Ada 1 s.d. 5 kesalahan ejaan dan tanda baca 4
mengetahui maksud jahat bangau, kemudian kepiting menjepit leher Ada 6 s.d. 10 kesalahan ejaan dan tanda baca 3
bangau dan akhirnya bangau jatuh tersungkur ke tanah dan mati karena Ada lebih dari 10 kesalahan ejaan dan tanda baca 2
tidak bisa bernafas. 
Skor Maksimum 10

18 27
Pedoman Penskoran 23. D Kata kunci simpulan pada teks adalah buku ini sangat baik untuk dibaca.
Skor 24. A Sesuai konteks pada teks kuda besi berarti sepeda motor. Ini didasarkan
Aspek yang Dinilai Skor kepada kata kunci memacu kuda besiku menuju kampus. Suasana di jalan
Tertinggi
sudah sangat ramai, apa lagi jalan A P Pettarani yang selalu dan selalu
• Kedua jawaban teks I dan II benar dan alasan teks 4 4 macet dipenuhi kendaraan bermotor.
I dan II benar 25. C Menjadi mahasiswa teladan tingkat nasional tidak semua orang mampu
• Kedua jawaban teks I dan II benar dan salah satu 3 meraihnya.
alasan salah atau satu jawaban teks I benar dan 26. D Melengkapi kalimat dengan istilah, cermati makna kalimat secara
alasan keduanya benar keseluruhan.
• Jawaban teks I benar dan alasan benar atau 2 27. C Melengkapi kalimat dengan kata, cermati makna kalimat secara
jawaban teks II benar dan alasan benar keseluruhan.
• Jawaban teks I benar atau jawaban teks II benar 1 28. B Melengkapi kalimat dengan kata konjungsi, cermati makna kalimat secara
atau alasan teks I benar keseluruhan.
• Jawaban tidak ada yang benar dan alasan tidak 0 29. A Melengkapi teks petunjuk dengan kalimat dapat dilakukan dengan cara
ada yang benar mencermati kalimat sebelum dan sesudah kalimat yang dirum-pangkan.
Skor Maksimum 4 30. C Menyusun kalimat-kalimat petunjuk maka urutan kalimat harus mem-
perlihatkan keruntutan berpikir yang dapat dilihat dari keterkaitan
2. Teks I pola pengembangan dimulai dengan pengenalan tokoh. Alasan diawali antarkalimat yang ditandai antara lain dengan konjungsi, pengulangan,
dengan pengenalan tokoh Di sebuah danau hiduplah dua binatang bernama dan kata ganti.
Katak dan Ular Air. 31. A Melengkapi teks dengan kalimat dapat dilakukan dengan cara mencermati
Teks II pola pengembangan dimulai dengan pemunculan masalah. Alasan kalimat sebelum atau sesudah kalimat yang dirumpangkan.
diawali dengan pemunculan masalah “Hai teman-teman, aku butuh bantuan 32. B Variasi kata antusias salah satunya kata bersemangat.
kalian. Temanku si Semut Hitam rumahnya tertimpa daun besar, ayo kita gotong 33. A Kalimat pilihan A mempunyai makna yang sama meskipun diubah
royong memindahkan daun besar itu,” kata Semut Kecil. susunan katanya.
Pedoman Penskoran 34. D Menyusun kalimat-kalimat laporan maka urutan kalimat harus mem-
Skor perlihatkan keruntutan berpikir yang dapat dilihat dari keterkaitan
Aspek yang Dinilai Skor antarkalimat yang ditandai antara lain dengan konjungsi, pengulangan,
Tertinggi
dan kata ganti.
• Kedua jawaban teks I dan II benar dan alasan teks 4 4 35. D Kalimat tidak efektif adalah kalimat yang menggunakan kata-kata yang
I dan II benar yang bersifat mubazir (berlebihan) dan ambigu (bermakna ganda).
• Kedua jawaban teks I dan II benar dan salah satu 3 Sangat terkenal sekali.
alasan salah atau satu jawaban teks I benar dan 36. C Paragraf padu adalah paragraf yang kalimat-kalimatnya tersusun dengan
alasan keduanya benar logis dan serasi. Antarkalimat dalam paragraf padu saling berkaitan
• Jawaban teks I benar dan alasan benar atau 2 sehingga membentuk keutuhan ide. Jika masih terdapat kalimat yang
jawaban teks II benar dan alasan benar tidak berkaitan dengan kalimat lain dalam sebuah paragraf berarti
• Jawaban teks I benar atau jawaban teks II benar 1 paragraf tersebut tidak padu. Kalimat ke-3 pada paragraf tersebut tidak
atau alasan teks I benar berkaitan dengan kalimat lain.
• Jawaban tidak ada yang benar dan alasan tidak 0 37. A Menggunakan kata berimbuhan secara tepat dalam kalimat harus
ada yang benar mencermati bagian sebelum dan sesudah bagian yang dirumpangkan.
Skor Maksimum 4 Kata berimbuhan yang akan digunakan harus berkaitan dengan kata se-
belum dan sesudah dirumpangkan sehingga kalimat mempunyai makna
yang utuh.

26 19
38. B Cermati kaidah penulisaan kata ulang dan maknanya setelah menjadi sesudah dirumpangkan sehingga kalimat mempunyai makna yang utuh.
kata bentukan. 38. D Cermati kaidah penulisaan kata ulang dan maknanya setelah menjadi kata
39. D Kata konjungsi yang tepat atau. bentukan.
40. C Penggunaan kata saku tidak tepat, lebih tepat jika menggunakan kata 39. A Kata konjungsi yang tepat dari.
kantong. 40. C Penggunaan kata dipikul tidak tepat, lebih tepat jika menggunakan kata
41. B Penggunaan kata daripada tidak tepat karena kalimat tersebut bukan ditandu.
kalimat yang menyatakan hubungan perbandingan. 41. B Penggunaan kata daripada tidak tepat karena kalimat tersebut bukan
42. C Paragraf padu adalah paragraf yang kalimat-kalimatnya tersusun dengan kalimat yang menyatakan hubungan perbandingan.
logis dan serasi. Antarkalimat dalam paragraf padu saling berkaitan 42. C Paragraf padu adalah paragraf yang kalimat-kalimatnya tersusun dengan
sehingga membentuk keutuhan ide. Kalimat ke-3 pada paragraf tersebut logis dan serasi. Antarkalimat dalam paragraf padu saling berkaitan
tidak berkaitan dengan kalimat lain sehingga membuat paragraf tidak sehingga membentuk keutuhan ide. Kalimat (3) pada paragraf tersebut
padu. tidak berkaitan dengan kalimat lain sehingga membuat paragraf tidak
43. D Penulisan kata perkampungan seharusnya Perkampungan sesuai dengan padu.
kaidah PUEBI. 43. A Penulisan kata setu seharusnya Setu sesuai dengan kaidah PUEBI.
44. A Penggunaan tanda tanya (?) tidak tepat seharusnya tanda seru (!) karena 44. D Penggunaan tanda seru (!) tidak tepat seharusnya tanda tanya (?) karena
kalimat seru. kalimat tanya.
45. D jalan seharusnya Jalan 45. C dok seharusnya Dok
berolah raga seharusnya berolahraga Saptu seharusnya Sabtu
Makam seharusnya makam Durian Montong seharusnya durian montong
46. A Tanda petik dipakai untuk mengapit petikan langsung yang berasal dari 46. D Tanda petik dipakai untuk mengapit petikan langsung yang berasal dari
pembicaraan (kalimat langsung). Tanda koma dipakai untuk memisahkan pembicaraan (kalimat langsung). Tanda tanya dipakai untuk pertanyaan
petikan langsung dari bagian lain dalam kalimat. dalam petikan.
47. B Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur nama diri, jabatan 47. C Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur nama diri, jabatan
dan pangkat yang diikuti nama orang, nama instansi, atau nama tempat. dan pangkat yang diikuti nama orang, nama instansi, atau nama tempat.
48. D Tanda petik dipakai untuk mengapit petikan langsung yang berasal dari 48. D Tanda petik dipakai untuk mengapit petikan langsung yang berasal dari
pembicaraan (kalimat langsung). Tanda koma dipakai untuk memisahkan pembicaraan (kalimat langsung). Tanda koma dipakai untuk memisahkan
petikan langsung dari bagian lain dalam kalimat. petikan langsung dari bagian lain dalam kalimat.
49. C Penulisan kata gunung seharusnya ditulis dengan huruf kapital Gunung 49. A Penulisan kata azet seharusnya ditulis dengan huruf kapital aset supaya
supaya sesuai kaidah PUEBI. sesuai kaidah PUEBI.
50. C Tanda tanya (?) tidak tepat digunakan karena seharusnya tanda koma 50. B Tanda tanya (?) tidak tepat digunakan karena bukan kalimat tanya.
(,) sebagai akhir petikan kalimat berita.
Pedoman Penskoran Esai
Uraian 1. Teks I pola penyajiannya dimulai dengan urutan waktu. Alasan diawali dengan
1. Contoh jawaban: waktu Setelah sampai ... Malam harinya ...
• Teks I menggunakan urutan akibat-sebab karena terlebih dahulu meng- Teks II pola penyajiannya dimulai dengan urutan apa. Alasan diawali dengan
gambarkan akibat, yaitu Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Poso, Sulawesi tempat Study tour ... Kegiatan ini ...
Tengah, menggelar pemilihan ulang pada Sabtu, (12/12/2015), kemudian
baru menggambarkan sebabnya, yaitu menyusul temuan pelanggaran saat
tanggal 9 Desember lalu dan ada pelanggaran oleh salah seorang pemilih
yang menerima lebih dari 1 surat suara.
• Teks II menggunakan urutan sebab-akibat karena terlebih dahulu meng-
gambarkan sebab, yaitu Empat rangkaian gerbong kereta jurusan Medan-

20 25
22. C Sederhana dalam sikap dan keseharian merupakan hal yang baik dan bisa Binjai keluar dari jalur dan menabrak tembok pembatas rel kemudian baru
dicontoh orang lain untuk dilakukan. menggambarkan akibat dari peristiwa tersebut, yaitu membuat warga
23. D Pilihan D didasarkan pada kata kunci walau telah tiada, ia seorang penyair setempat panik dan beruntung tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan
legendaris Indonesia yang karya-karyanya tetap hidup dalam batin sepan- ini.
jang zaman. Skor:
24. B Pilihan B didasarkan pada kata kunci pendapat ini biasanya dilatar- 2 : jika teks I dan teks II dijelaskan dengan benar
belakangi masuk SD dengan muda, dan mensyaratkan calon siswanya 1 : jika hanya satu teks yang dijelaskan dengan benar
untuk bisa baca tulis. 0 : jika kedua teks dijelaskan dengan salah
25. D Pilihan D didasarkan pada kata kunci ini membuat aktivitas bermain anak 2. Contoh jawaban:
menjadi berkurang atau bahkan terabaikan. Yang membuktikan tokoh Rendra pantang menyerah adalah:
26. C Melengkapi kalimat dengan istilah, cermati makna kalimat secara
Meski ibunya mengatakan tidak ada dana untuk meneruskan sekolahnya, ia
keseluruhan.
tetap yakin bisa sekolah dengan mengatakan “Pasti ada jalan, Bu.”
27. D Melengkapi kalimat dengan kata, cermati makna kalimat secara kese-
Skor:
luruhan.
1 : jika menunjukkan bukti dengan benar
28. A Melengkapi kalimat dengan kata konjungsi, cermati makna kalimat secara
0 : jika bukti yang ditunjukkan salah
keseluruhan.
29. B Melengkapi teks petunjuk dengan kalimat dapat dilakukan dengan cara 3. Contoh jawaban:
mencermati kalimat sebelum dan sesudah kalimat yang dirumpangkan Sesuai dengan konteks kalimatnya, variasi berdasarkan adalah bersumber
30. C Menyusun kalimat-kalimat petunjuk maka urutan kalimat harus mem- pada.
perlihatkan keruntutan berpikir yang dapat dilihat dari keterkaitan Skor:
antarkalimat yang ditandai antara lain dengan konjungsi, pengulangan, 1 : jika jawaban benar
dan kata ganti. 0 : jika jawaban salah
31. A Melengkapi teks dengan kalimat dapat dilakukan dengan cara mencermati 4. Contoh jawaban:
kalimat sebelum atau sesudah kalimat yang dirumpangkan. Kalimat keempat tidak berkaitan dengan kalimat pertama, kedua, dan keempat
32. B Variasi kata tempat salah satunya kata daerah. karena kalimat pertama, kedua, dan keempat membahas tentang kondisi
33. A Kalimat pilihan A mempunyai makna yang sama meskipun diubah minat baca bangsa Indonesia, sedangkan kalimat ketiga membahas tentang
susunan katanya. cara meningkatkan minat baca.
34. B Menyusun kalimat-kalimat laporan maka urutan kalimat harus mem- Skor:
perlihatkan keruntutan berpikir yang dapat dilihat dari keterkaitan 1 : jika alasan benar
antarkalimat yang ditandai antara lain dengan konjungsi, pengulangan, 0 : jika alasan salah
dan kata ganti.
5. Contoh jawaban:
35. A Kalimat tidak efektif adalah kalimat yang menggunakan kata-kata yang
Sebagai bekal perjalanan jauh ini, kita harus membawa makanan, minuman,
yang bersifat mubazir (berlebihan) dan ambigu (bermakna ganda). Sangat
dan fisik yang kuat.
indah sekali.
36. C Paragraf padu adalah paragraf yang kalimat-kalimatnya tersusun dengan Skor:
logis dan serasi. Antarkalimat dalam paragraf padu saling berkaitan 2 : jika dari 2 tanda baca yang salah 2 tanda baca tepat diperbaiki
sehingga membentuk keutuhan ide. Jika masih terdapat kalimat yang 1 : jika dari 2 tanda baca yang salah hanya 1 yang tepat diperbaiki
tidak berkaitan dengan kalimat lain dalam sebuah paragraf berarti 0 : jika dari 2 tanda baca yang salah tidak ada yang tepat diperbaiki
paragraf tersebut tidak padu. Kalimat ke-3 pada paragraf tersebut tidak
berkaitan dengan kalimat lain.
37. D Menggunakan kata berimbuhan secara tepat dalam kalimat harus mencer-
mati bagian sebelum dan sesudah bagian yang dirumpangkan. Kata ber-
imbuhan yang akan digunakan harus berkaitan dengan kata sebelum dan

24 21
12. D Kalimat (1), (2), dan (3) membahas mengenai perlunya menjaga budaya
BAB II : Melatih Kompetensi 4 luhur bangsa, yaitu mencium tangan orang tua yang mulai ditinggalkan,
1. A Pertanyaan pada pilihan A dapat dijawab dengan kalimat ke-4 teks. sedangkan kalimat (4) membahas tentang hakikat mencium tangan orang
2. B Pernyataan pada pilihan B tergambar pada kalimat ke-1 teks. tua.
13. B Kutipan I menggunakan kata si. Kata tersebut merupakan kata sandang,
3. B Sesuai konteksnya, dirgantara berarti ruang udara dan antariksa.Kalimat
selain si, dang, hang, yang, dan para, sedangkan kutipan II tidak meng-
ketiga teks menjelaskan hal tersebut dengan kata kunci penerbangan,
gunakan kata-kata tersebut.
teknik penerbangan dengan spesialisasi konstruksi pesawat.
14. C Kutipan I mengisahkan setelah diangkat menjadi raja oleh penghuni
4. A Pada paragraf ke-1, kalimat (1) dijelaskan kalimat (2), (3), dan (4), sehingga
hutan, tingkah laku kera sama sekali tidak seperti raja. Kerjanya hanya
kalimat utama terletak pada kalimat (1). Inti dari kalimat (1) adalah hal
bermalas-malasan sambil menyantap makanan yang lezat-lezat. Akibat
yang paling utama dan terpenting untuk seorang pelajar.
dari kelakuan kera ini, penghuni hutan menjadi kesal, terutama srigala
5. A Ide pokok paragraf ke-2 adalah pengertian motivasi. Ide pokok tersebut
sehingga akhirnya srigala men-celakakan si kera.
terletak pada kalimat (1) karena kalimat (2), (3), dan (4) menjelaskan
Kutipan II mengisahkan seekor anjing yang senang sekali memamerkan
kalimat (1).
lonceng yang dipakainya karena ia merasa bahwa tidak semua anjing
6. D Teks menginformasikan bahwa mencontek sudah menjadi kebiasaan se-
memiliki lonceng seperti yang dipakainya. Suatu hari, ada anjing tua yang
bagian pelajar, apapun akan dilakukan oleh pelajar yang biasa mencontek
memberitahukan maksud sebenarnya anjing berlonceng diberi lonceng
dan mencari segala macam cara agar bisa berhasil mencontek, sikap ini
oleh majikannya, yaitu agar semua orang hati-hati terhadap kedatangan
bisa menjadi kebiasaan di mana saja dan kapan saja. Pilihan C merupakan
anjing berlonceng karena suka menggigit tumit. Tentunya, hal tersebut
pendapat yang mencakup seluruh informasi yang ada dalam teks.
merupakan aib dan tidak patut dibanggakan.
7. D Kata hubung yang menunjukkan bahwa kalimat mempunyai hubungan
15. B Pilihan B yang menunjukkan keruntutan berpikir. Kata pantai ini pada
syarat di antaranya adalah jika, kalau, jikalau, asal(kan), bila, dan manakala.
kalimat (1), (3), dan (4) merujuk ke Pantai Rawa sehingga kalimat (2)
Jika konsumsi tembakau tidak dihentikan kalimat (4) merupakan syarat
harus mendahului kalimat (1), (3), dan (4). Kata tidak mempunyai ombak
dari sekitar 250 juta anak-anak di dunia akan meninggal karena tembakau yang besar, pada kalimat (2) dijelaskan Itu berarti pantai ini aman pada
kalimat (4). kalimat (1) sehingga setelah kalimat (4) kalimat (1), tetapi dipertentang-
8. B Kata kunci yang membuktikan watak tokoh Iwas teguh pendirian pada kan dengan kata Namun sayangnya, belum banyak yang mengetahui dan
kebaikan adalah memilih menjadi pemulung (bagian 1) dan Cubet tampak diperkuat dengan kata Terbukti dengan belum banyaknya pengunjung
kesal setelah Iwas menolak ajakannya (bagian 3). pada kalimat (3).
9. A Kutipan cerpen mengisahkan tokoh Iwas yang memilih menjadi pemulung 16. A Kutipan cerpen tersebut memperkenalkan tokoh dan latar cerita yang
untuk menambah pendapatannya. Suatu saat, ia bertemu dengan Cubet, berarti bagian perkenalan dalam cerita.
seorang tukang copet. Cubet mengajak Iwas untuk menjadi tukang copet, 17. B Bulan Agustus seharusnya bulan Agustus. Menurut PEUB, salah satu fungsi
tetapi Iwas tidak mau. Meski Cubet merayu Iwas agar mau mencopet karena huruf kapital adalah dipakai sebagai huruf pertama nama tahun, bulan,
mudah mendapatkan uang banyak, tetapi Iwas tetap pada pendiriannya, hari, dan hari besar atau hari raya, tetapi tidak untuk huruf pertama kata
Iwas tidak mau mengikuti Cubet. tahun, bulan, atau hari.
10. A Kutipan cerpen mengisahkan tokoh Iwas yang memilih menjadi pemulung 18. C Kata “masuk ke dalam” merupakan petikan kata yang berlebihan.
untuk menambah pendapatannya. Meski diajak Cubet untuk mencopet 19. D Ide pokok paragraf I: Tingginya budaya baca dan tulis masyarakat Jepang.
dengan alasan mudah mendapatkan uang banyak, tetapi Iwas tetap pada Ide pokok paragraf II: Keberadaan komik bagi masyarakat Jepang.
pendiriannya, Iwas tidak mau mengikuti Cubet, ia tidak mau menjadi Pilihan D merupakan gabungan ide pokok paragraf I dan II.
tukang copet. Suatu saat, Cubet merasakan akibat kejahatan yang dilaku- 20. D Kata baku dari cidera adalah cedera.
kannya, ia berjalan sempoyongan dan pipinya lebam karena kena pukul 21. A Berdasarkan konteks menyembunyikan air mata berarti menahan tangis
ketika mencopet, sementara teman-temannya tertangkap. kata kunci yang menyatakan hal tersebut adalah isakan pelan tertahan,
11. B Berdasarkan konteksnya, talenta berarti bakat. Kata kunci yang mendukung ia masih saja menangis, menahan suara yang harusnya meledak-ledak,
hal tersebut adalah mengembangkan, di bidang pemograman komputer, tapi ia tak kuasa membendung air matanya yang berhamburan... melihat
dan melalui usaha kerasnya. itu... ibu guru yang sedari tadi juga ikut menangis.

22 23

Anda mungkin juga menyukai