Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN FISIKA

GERAK JATUH BEBAS (GJB)

Disusun oleh : Kelas Mipa 1

 Desi Pangestuti (09)


 Indah Wilda Sari (15)
 Nada Nadia Dwi A. (21)
 Suci Safangati (34)

Tujuan :
1. Untuk menentukan pecepataan gravitasi kelereng/ batu pada gerak jatuh bebas.
2. Untuk menggambarkan grafik hubungan antara ketinggian h dengan waktu t.

Dasar Teori :

Gerak jatuh jatuh bebas adalah gerak yang mengakibatkan benda melewati lintasan
berbentuk lurus karena pengaruh gaya gravitasi bumi. Gerak jatuh bebas mengakibatkan gesekan
dan perubahan kecil percepatan terhadap ketinggian. Percepatan gerak jatuh bebas disebabkan
oleh gaya gravitasi bumi yang besarnya 9,8 m/s2 dan berarah menuju kepusat bumi. Gesekan
yang dimaksud di sini adalah gesekan antara benda dan udara. Suatu benda yang dijatuhkan dari
ketinggian tertentu dalam ruang terbuka akan di perlambat akibat gaya gesekan dan laju udara,
pada percepatan gerak jatuh bebas seiring ditemukan bahwa haasil percepatan yang dialami
benda tidak seuai dengan hasil percepatan gravitasi bumi, hal tersebut terjadi karena
sesungguhnya benda tersebut telah mengalami perlambatan oleh gaya gesek udara. Percepatan
yang dialami benda pada gerak jatuh bebas akan sama dengan percepatan gravitasi bila benda
tersebut dijatuhkan pada ruang hampa udara (Pantur, 1985).

Gerak lurus berubah beraturan  adalah gerak benda dengan lintasan garis lurus dan
memiliki kecepatan setiap saat berubah dengan teratur.  Pada gerak lurus berubah beraturan
gerak benda dapat mengalami  percepatan atau perlambatan. Gerak benda yang mengalami
percepatan disebut gerak lurus berubah beraturan dipercepat, sedangkan gerak lurus yang
mengalami perlambatan disebut gerak lurus berubah beraturan diperlambat. Suatu benda
melakukan gerak lurus berubah beraturan (GLBB) jika percepatannya selalu konstan. Percepatan
merupakan besaran vektor (besran yang mempunyai besar dan arah). Percepatan konstan berarti
besar dan arah percepatan selalu konstan setiap saat (Sasrawan, 2013).

Alat dan Bahan :


1. Bola Tenis
2. Batu
3. Meteran
4. Stopwacth
5. Alat tulis

Langkah Kerja :
1. Menyiapkan alat bahan yang akan digunakan.
2. Menjatuhkan bola tenis dan batu secara bergantian dari ketingian 1 m,2 m,3m.
3. Ulangi percobaan tersebut 3 kali ada ketinggian yang sama.
4. Catat hasil percobaan tersebut sesuai dengan waktu.
5. Tulis hasil percobaan dalam tabel dan hitunglah percepataanya.

Tabel Data :
No Ketinggian(m) Bola Tenis Batu
Waktu jatuh Kecepatan Waktu jatuh Kecepatan
(m) akhir (m/s) (m) akhir (m/s)
1. 2m 01.06 1,88 00,70 2,8
01.09 1,85 00,80 2,5
01.07 1,8 01.00 2
2. 2.25m 01.44 1,6 00.90 2,5
01.37 1,72 01.03 2,1
01.34 1,75 00.90 2,15

3 2.75m 01.44 1,8 00.90 2,8


01.47 1,82 01.15 2,3
01.50 1,85 01.00 2,75
4 3m 01.53 1,7 01.18 2,5
01.75 1,74 01.55 1,9
01.62 1,8 02.00 1,87

Pertanyaan:
1. Semakin tinggi benda dijatuhkan, bagaimanakah waktu yang diperlukan untuk sampai
ditanah: (semakin lama)
2. Samakah waktu yang diperlukan untuk bola tenis dan batu? (tidak)
3. Apakah massa mempengaruhi waktu yang diperlukan benda jatuh? (iya)
4. Hitunglah ketingian benda dengan mengunakan persamaan gerak jatuh bebas?

Kesimpulan :
Dari percobaan yang telah dilakukan dan berdasarkan hasil pengamatan dapat disimpulkan
bahwa :

 Gerak jatuh bebas tidak memiliki kecepatan awal, gerak ini hanya dipengaruhi oleh gaya
gravitasi. Jadi setiap benda yang dijatuhkan pada ketinggian yang berbeda maka
percepatan benda tersebut akan berbeda.
 Ketinggian berbanding lurus dengan waktu, benda yang kedudukannya lebih tinggi
terhadap permukaan tanah akan memerlukan waktu lebih lama untuk sampai pada
permukaan tanah dibandingkan dengan benda yang kedudukannya lebih rendah.

Waktu menyelesaikan tugas :

Thapan Waktu Hal yang dilakukan


Perencanaan 25-27 Agustus Membentuk Kelompok
Mendiskusikan tugas
Menyiapkan alat dan bahan
Pelaksanaan 1-5 September Mempraktekan tugas
Membuat video
Mengedit video
Pelaporan 5-11 September Menyusun teks laporan
Menjawab pertanyaan

Anda mungkin juga menyukai