A. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran melalui pendekatan saintifik
dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning, peserta
didik dapat menganalisis penyusunan siklus akuntansi pada perusahaan
dagang dan Membuat laporan keuangan pada perusahaan dagang sehingga
memiliki sikap tanggung jawab, bekerja keras, teliti,jujur literasi.
B. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan Minggu I
3.5.1 Tahap pencatatan akuntasi perusahan dagang
3.5.2 Menjelaskan pengertian perusahaan dagang
3.5.3 Mengidentifikasi karakteristik perusahaan dagang
3.5.4 Mengidentifikasi akun-akun khusus yang terjadi pada perusahaan
dagang
3.5.5 Mengidentifikasi syarat penyerahan barang dan syarat pembayaran
barang
3.5.6 Menjelaskan metode pencatatan persediaan barang dagangan
Alokasi
Kegiatan Langkah langkah Pembelajaran
waktu
Pendahuluan Membangun Konteks 15
menit
2. Kegiatan Pendidik
a. Melakukan penilaian.
b. Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk
pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan
konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas
individu maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar
peserta didik.
c. Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan
berikutnya yaitu mencatat trasaksi ke dalam jurnal
khsusus.
d. Menyampaikan tugas untuk individu dan tugas kelmpok
Pertemuan Minggu II
3.5.7. Mengidentifikasi macam-macam jurnal khusus perusahaan dagang
3.5.8. Mencatat transaksi ke dalam jurnal khusus
Alokasi
Tahap Langkah-langkah pembelajaran
waktu
Pendahulua (1) Peserta didik merespon salam pendidik.(relegius) 15
n (2) Peserta didik berdoa terlebih dahulu, kemudian menit
membaca Alqoran sebelum pelajaran dimulai.
(religius,literasi)
(3) Peserta didik menyanyikan lagu Indonesia Raya
(4) Peserta didik merespon pertanyaan pendidik tentang
kehadiran teman-temanya.
(5) Peserta didik merespon pertanyaan pendidik dengan
cara mengangkat tangan , (rasa ingin tahu), tanya
jawab
(5). Peserta didik merfleksikan isi kandungan Al Qoran
Surat
S Huud(11;84) ,
Dan kepada (penduduk) Mad-yan (Kami utus)
saudara mereka, Syu'aib. Ia berkata: "Hai kaumku,
sembahlah Allah, sekali-kali tiada Tuhan bagimu
selain Dia. Dan janganlah kamu kurangi takaran dan
timbangan, sesungguhnya aku melihat kamu dalam
keadaan yang baik (mampu) dan
Sesungguhnya aku khawatir kamu akan ditimpa azab
pada hari yang membiansakan (kiamat)
2. Penilaian Pengetahuan
a. Teknik penilaian : tes tertulis dan penugasan
b. Bentuk Penilaian : uraian dan pilhan ganda
c. Instrumen penilaian : Soal uraian dan pilihan ganda (terlampir)
3. Penilaian Keterampilan
a. Teknik penilaian : Praktek
b. Bentuk Penilaian : Unjuk Kerja dalam Diskusi /presentasi
c. Instrumen Penilaian : Lembaran penilaian prentasi
4. Remedial dan Pengayaan
a. Remedial
1). Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian
KD nya belum tuntas.
2). Tahap pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remedial
teaching (klasikal), tutor teman sebaya, atau pemberian tugas yang
di akhiri dengan tes.
b. bagi peserta didik yang telah mencapai nilai ketuntasan diberikan
pembelajar pengayaan dengan materi yang masih didalam cakupan KD
dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan.
TUGAS KELOMPOK :
Kunjungilah toko atau kios atau warung yang berada di sekitar sekolah
atau tempat tinggalmu, tanyakan tentang harga barang-barang yang
diperjualbelikan, tanyakan persyaratan pengiriman barang yang sering
dilakukan dan tanyakan pula syarat pembayaran yang biasa dilakukan.
Buatlah dalam bentuk laporan dan! Diskusikan dengan teman-temanmu
kemudian presentasikan di depan kelas!
Materi Pertemuan II
1. Metode Fisik/Periodik
Metode fisik atau periodik pada umumnya digunakan perusahaan yang
menjual barang dagangan dengan harga relatif murah, tetapi sering terjadi.
Menurut metode ini, akun Persediaan barang dagangan tidak boleh didebit untuk
mencatat transaksi pembelian barang dagangan, dan tidak boleh dikredit untuk
mencatat transaksi penjualan barang dagangan. Dalam metode ini, transaksi
pembelian barang dagangan akan dicatat dengan mendebit akun Pembelian,
sedangkan jika terjadi penjualan akan dicatat dengan mengkredit akun Penjualan.
Cobalah kamu perhatikan pencatatan transaksi ke dalam jurnal umum menurut metode fisik
berikut ini.
No Transaksi Jurnal Umum
1. Pembelian barang dagangan Pembelian Rp. xxx
secara tunai Kas Rp.
xxx
2. Pembelian barang dagangan Pembelian Rp. xxx
secara kredit Utang dagang Rp.
xxx
3. Pengiriman kembali barang Kas Rp. xxx
dagangan yang telah dibeli (retur Retur pembelian dan PH
pembelian) secara tunai Rp. xxx
4. Pengiriman kembali barang Utang dagang Rp. xxx
dagangan yang telah dibeli (retur Retur pembelian dan PH
pembelian) secara kredit Rp. xxx
5. Penjualan barang dagangan Kas Rp. xxx
secara tunai Penjualan Rp.
xxx
6. Penjualan barang dagangan Piutang dagang Rp. xxx
secara kredit Penjualan Rp.
xxx
7. Penerimaan kembali barang yang Retur penjualan dan PHRp. xxx
telah dijual (retur penjualan) Kas Rp.
secara tunai xxx
8. Penerimaan kembali barang yang Retur penjualan dan PHRp. xxx
telah dijual (retur penjualan) Piutang dagang Rp.
secara kredit xxx
9. Pembayaran biaya angkut barang Beban angkut pembelian Rp. xxx
yang dibeli Kas Rp.
xxx
10. Pembayaran beban angkut Beban angkut penjualan Rp. xxx
barang yang dijual Kas Rp.
xxx
11. Pembayaran utang dagang tanpa Utang dagang Rp. xxx
adanya potongan Kas Rp.
xxx
12. Pembayaran utang dagang Utang dagang Rp. xxx
dengan adanya potongan Kas Rp. xxx
Potongan pembelian Rp.
xxx
13. Penerimaan pelunasan piutang Kas Rp. xxx
tanpa potongan Piutang dagang Rp.
xxx
14. Penerimaan pelunasan piutang Kas Rp. xxx
dengan potongan Potongan penjualan Rp. xxx
Piutang dagang Rp.
xxx
2. Metode Perpetual
Metode perpetual atau terus-menerus pada umumnya digunakan
perusahaan yang menjual barang dagangan dengan harga relatif mahal, dan tidak
sering terjadi. Dalam metode ini, transaksi pembelian barang dagangan akan
dicatat dengan mendebit akun persediaan barang dagangan sebesar harga
beli (harga perolehan), sedangkan jika terjadi penjualan akan dicatat dengan
mengkredit akun persediaan barang dagangan sebesar harga pokoknya.
Pencatatan transaksi ke dalam jurnal umum menurut metode perpetual
adalah sebagai berikut.
F. JURNAL KHUSUS
Jurnal khusus (Special Journal) adalah jurnal yang dirancang secara khusus
untuk mencatat transaksi yang bersifat sama dan sering terjadi atau berulang-
ulang, dengan tujuan agar dapat bekerja secara efektif dan efisien.
Jurnal khusus (special journal) yang biasa digunakan dalam akuntansi
perusahaan dagang terdiri atas empat macam:
1. jurnal penerimaan kas, untuk mencatat transaksi penerimaan kas,
2. jurnal pengeluaran kas, untuk mencatat transaksi pengeluaran kas,
3. jurnal pembelian, untuk mencatat transaksi pembelian secara kredit,
4. jurnal penjualan, untuk mencatat transaksi penjualan barang dagangan secara
kredit.
Di samping keempat jurnal khusus tersebut, perusahaan dagang harus tetap
mempunyai jurnal umum untuk mencatat transaksi yang tidak dapat ditampung
dalam jurnal khusus yang tersedia.
Perbedaan antara jurnal khusus dan jurnal umum antara lain:
1. jurnal umum biasanya terdiri atas dua kolom, sedangkan jurnal khusus terdiri
atas banyak kolom,
2. jurnal umum untuk mencatat transaksi yang bersifat insidental, sedangkan
jurnal khusus untuk mencatat transaksi yang bersifat sama atau sering terjadi.
JurnalPembelianHal .....
Debit Kredit
Dalam perusahaan dagang terdapat dua macam buku besar, yaitu buku
besar utama (ledger) dan buku besar pembantu (subsidiary ledger). Buku besar
pembantu adalah buku tempat mencatat informasi lain yang diperlukan, di
samping informasi yang terdapat pada buku besar utama. Secara singkat, buku
besar pembantu merupakan pencatatan secara rinci nama-nama pelanggan
beserta jumlahnya dari perkiraan buku besar umum.
Adapun macam buku besar pembantu dalam perusahaan dagang, antara
lain sebagai berikut.
a. Buku pembantu piutang dagang, adalah buku tempat mencatat rincian piutang
perusahaan menurut nama pelanggan atau debitur.
b. Buku pembantu utang dagang, adalah buku tempat mencatat rincian utang
perusahaan menurut nama kreditur.
c. Buku pembantu persediaan barang dagangan, adalah buku tempat mencatat
secara rinci persediaan barang dagangan, baik jenis, jumlah, harga per unit,
maupun harga pokok secara keseluruhan.
Simaklah contoh perkiraan pengendali (buku besar umum) dan buku besar
pembantu berikut ini.
Perkiraan Kontrol atau Buku Besar Buku Besar Pembantu
Umum
a. PiutangDagang - Piutangdagang,Nadia,Bandung
- Piutangdagang,Sabil,Solo
- Piutangdagang,Faizah,Klaten
b. UtangDagang - Utangdagang,PTABC,Semarang
- Utangdagang,TokoShamir,Solo
- Utangdagang,TokoGurun, Bandung
c. PersediaanBarang - Persediaangula
- Persediaanberas
- Persediaankedelai
- Persediaanminyakgoreng
2. Lampiran Penilaian
a. Lampiran Instrumen Penilaian Sikap
1. Buku Jurnal
Tindak
No Waktu Nama Kejadian/perilaku Butir sikap Positif/negatif
lanjut
1
2
Tindak
No Waktu Nama Kejadian/perilaku Butir sikap Positif/negatif
lanjut
1
3
4
5
6
7
8
9
10
2. Lembaran observasi
Indikator
Jumlah
No Nama
jujur Tanggung Kerja teliti score
jawab sama
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Kriteria:
5 = sangatbaik, 4 = baik, 3 = cukup, 2 = kurang, dan 1 = sangatkurang
b. Lampiran Instrument Penilaian Pengetahuan
Penilaian :
Score : Setiap soal memiliki nilai 20
Nilai akhir : Jumlah Betul x 20
KUNCI JAWABAN
1. Perbedaan metode pencatatan persediaan barang dagangan dengan metode
fisik dan metode perpetual: Sistem pencatatan metode perpetual disebut juga
metode buku adalah sistem dimana setiap persediaan yang masuk dan keluar
dicatat di pembukuan. Sementara metode periodik dilakukan dengan
menghitung jumlah persediaan di akhir suatu periode untuk melakukan
pembukuannya. Dalam penjurnalan Metode Perpetual dan Periodik punya
perbedaan khas, metode Perpetual melakukan pencatatan aktivitas keluar
masuk persediaan dan HPP ketika transaksi penjualan. Sedangkan metode
Periodik tidak mencatat HPP saat transaksi penjualan.Masing-masing memiliki
keunggulan, dengan Perpetual kita bisa mengetahui posisi nilai persediaan
kapan saja, karena selalu di bukukan/dijurnal setiap ada aktivitas keluar masuk.
Sedangkan untuk Periodik, pencatatan hanya dilakukan saat pembelian,
pencatatan HPP dilakukan nanti di akhir periode yang ditentukan (bulanan,
triwulan, semester atau tahunan) perusahan, sehingga lebih cepat dan ringkas
dalam membukukan Penjualan.
2. Jurnal umum untuk transaksi pembelian dan penjualan Sebagian secara tunai
dan sisanya secara kredit :
Transaksi pembelian
Pembelian Rp. xxx
Kas Rp. xxx
Utang Dagang Rp. xxx
Transaksi penjualan
Kas Rp. xxx
Piutang Rp. xxx
Penjualan Rp. xxx
4. Pada kolom serba serbi jurnal pengeluaran kas digunakan untuk mencatat
transaksi : semua transaksi pengeluaran secara tunai seperti beban gaji,
beban sewa, dan sebagainya, kecuali pembayaran utang dan pembelian
barang dagang secara tunai.
5. Jika dalam suatu perusahaan menjual bukan barang dagangan secara kredit,
perlakuan akuntansi nya adalah di catat ke dalam jurnal penjualan. Dengan
jurnal: Piutang pada Debit, Aset (Mobil, motor, tanah, dll) pada kredit
TUGAS KELOMPOK
Pedoman penilaian :
Kunci Jawaban :
No Tanggal Metode Fisik
1 1/12/2014 Pembelian Rp. 43.000.000
Utang Dagang Rp. 43.000.000
2 2/12/2014 Beban angkut pembelian Rp. 1.900.000
Kas Rp.
1.900.000
3 3/12/2014 Utang dagang Rp. 3.000.000
Retur pembelian Rp. 3.000.000
4 4/12/2014 Pembelian Rp. 11.000.000
Kas Rp. 11.000.000
5 5/12/2014 Utang dagang Rp. 43.000.000
Kas Rp. 42.140.000
Pot. Pembelian Rp. 860.000
6 8/12/2014 Piutang Dagang Rp. 65.000.000
Penjualan Rp. 65.000.000
7 10/12/2014 Beban angkut penjualan Rp. 1.500.000,-
Kas Rp. 1.500.000,-
8 11/12/2014 Retur penjualan dan Ph Rp. 4.000.000,-
Piutang Dagang Rp.4.000.000,-
9 13/12/2014 Beban komisi Rp. 600.000
Beban gaji bag. Kantor Rp. 2.400.000
Kas Rp.
3.000.000,-
10 14/12/2014 Kas Rp. 63.700.000,-
Pot. Penjualan Rp. 1.300.000,-
Piutang Dagang Rp. 65.000.000
11 15/12/2014 Beban Sewa Rp. 4.800.000,-
Kas Rp. 4.800.000
12 16/12/2014 Pembelian Rp. 33.000.000
Utang Dagang Rp. 33.000.000
13 17/12/2014 Beban angkut pembelian Rp. 775.000
Kas
Rp.775.000
14 20/12/2014 Utang Dagang Rp. 33.000.000
Kas Rp.33.000.000
Pot. Pembelian Rp. 33.000.000
15 22/12/2014 Pembelian Rp. 16.800.000
Kas Rp. 16.800.000
16 24/12/2014 Penjualan Rp. 12.000.000
Kas Rp. 12.000.000
17 25/12/2014 Pembelian Rp. 23.000.000
Kas Rp. 23.000.000
18 26/12/2014 Penjualan Rp. 39.000.000
Kas Rp. 39.000.000
19 29/12/2014 B.air/listrik/telpon Rp. 1.800.000
B.gaji bag.kantor Rp. 1.200.000
B.gaji bag. Toko Rp. 800.000
Kas Rp. 3.800.000
20 31/12/2014 Perlengkapan kantor Rp. 1.600.000
Perlengkapan toko Rp. 1.400.000
Kas Rp. 3.000.000
INSTRUMEN PENILAIAN PERTEMUAN III
Jawablah dengan singkat dan jelas menurut pendapat anda!
1. Berapakah jumlah buku pembantu utang dagang dan buku pembantu
piutang dagang dibuat dan dilaporkan?
2. Bagaimana langkah-langkah pemindahbukuan transaksi atau jurnal
khusus ke buku besar pembantu?
3. Bagaimana langkah-langkah pemindahbukuan transaksi atau jurnal
khusus ke buku besar utama?
4. Apa sumber pencatatan ke buku besar Kas dan buku besar Piutang
dagang?
5. Bagaimana bentuk buku besar pembantu yang digunakan dalam suatu
perusahaan dagang?
TUGAS KELOMPOK
Diskusikan dengan kelompokmu soal tantangan tentang Data akuntansi
yang terjadi dalam perusahaan dagang berikut ini.
Pada tanggal 1 Agustus 2014, UD Mulia mempunyai neraca sebagai berikut :
UD MULIA
Neraca Per 1 Agustus 2014
Aktiva Pasiva
Kas 88.500.000,00 Utang Dagang 25.000.000,00
Piutang Dagang 22.400.000,00 Modal Mulyana 97.900.000,00
Persediaan
8.000.000,00
barang
Peralatan toko 4.000.000,00
122.900.000,00 122.900.000,00
Selama bulan Agustus 2014, UD Mulia melakukan transaksi dengan hasil
rekapitulasi jurnal khususnya seperti di bawah ini.
Rp.19.600.000,00 Rp.
19.600.000,00
201 Utang Dagang Rp. 600.000,00 502 Retur Penjulan Rp. 600.000,00
402 Retur Penjualan Rp. 200.000,00 102 Piutang Dagang Rp. 200.000,00
Rp. 800.000,00 Rp. 800.000,00
Diminta :
a. Susunlah posting ke buku besar dengan urutan akun : 101 kas, 102
piutang dagang, 103 perlengkapan, 104 persediaan barang, 121
peralatan toko, 201 utang dagang, 301 modal Mulyana, 401 penjualan,
402 retur penjualan, 403 potongan penjualan, 501 pembelian, 502 retur
pembelian, 503 potongan pembelian, 504 beban angkut pembelian, 601
beban gaji, 602 beban sewa dan 603 beban iklan !
b. Susunlah neraca saldo daftar sisa per 31 Agustus 2014 !
KISI-KISI PENULISAN SOAL ULANGAN HARIAN MATA PELAJARAN EKONOMI
TAHUN PELAJARAN 2022/2023
KOMPETENSI Materi Bentuk Nomor
No. Indikator Kompetensi Level Indikator Soal
DASAR Pokok Soal Soal
1. 3.5 3.2.1 Mengidentifikasi Persamaan Disajikan beberapa bukti transaksi Essay 1
macam-macam bukti Akuntansi C3 peserta didik dapat menjelaskan
transaksi keuangan masing masing fungsi dari bukti
transaksi tersebut
21. Jurnal khusus digunakan untuk mencatat transaksi-transaksi dibawah ini, kecuali .
a. pembelian secara kredit
b. penjualan secara kredit
c. penerimaan uang
d. pengeluaran uang
e. pengirimankembali barang
22. Dijual barang dagangan kepaa CV Mulia secara kredit seharga Rp. 6.000.000,00. Transaksi tersebut
dicatat dalam jurnal kusus .....
a. general journal
b. purchases journal
c. adjusment journal
d. sales journal
e. cash payment journal
23. Jurnal yang digunakan untuk mencatat transaksi yang sering terjadi disebut ....
a. adjusment journal
b. closing journal
c. general journal
d. correcting journal
e. special journal
24. Dibawah ini yang bukan merupakan jurnal khusus adalah ....
a. reversing journal
b. cash receipt journal
c. purcahes journal
d. sales journal
e. cash payment journal
25. Jurnal pembelian digunakan untuk mencatat transaksi .....
a. pembelian barang dagangan secara tunai
b. pembelian barang dagangan secara kredit
c. pembelian barang dagangan dan aktiva lain secara tunai
d. pembelian barang dagangan danaktiva lain secara kredit
e. pembelian barang dagangan dan perlengkapan secara tunai
26. Perusahaan dagang sering menggunakan jurnal khusus karena ...
a. perusahaan dagang adalah perusahaan besar
b. penggunaan jurnal khusus merupakan keharusan
c. banyak sekali transaksi yang sifatnya sama dan berulang ulang
d. penggunaan jurnal khusus paling efisien
e. jurnal umum tidak dapat digunakan dalam perusahaan dagang
27. Jurnal penerimaan kas digunakan untuk mencatat ....
a. penerimaan uang tunai yang melalui kas
b. penerimaan piutang atas penjualan kredit
c. penerimaan bunga atas wesel tagih yang sudah jatuh tempo
d. penerimaan deviden atas investasi saham
e. penambahan setoran uang tunai dari pemilik perusahaan
28. Jurnal pengeluaran kas digunakan untuk mencatat ....
a. pembayaran utang atas pembelian barang
b. pembayaran tunai atas pembelian
c. pembayaran khusus pembelian aktiva secara tunai
d. seluruh pengeluaran kas perusahaan
e. pengeluaran kas melalui bank
29. Perbedaan antara jurnal umum dengan jurnal khusus adalah ...
a. jurnal umum paling sedikit melibatkandua perkiraanatau lebih tanpa pencantuman saldo
b. jurnal khusus hanya mencantumkan perkiraan yang bersangkutansaja
c. jurnal umum perlu mencantumkan keterangan sedangkan jurnal khusus tidak
d. jurnal umum terutama digunakan untuk mencatat transaksi yang isidental
e. jurnalumum bersifat umum danjurnal khusus bersifat khusus
30. Jurnal penjualan digunakan untuk mencatat penjualan ...
a. kredit
b. tunai
c. tunai dan kredit
d. khusus
e. cicilan
31. Kolom serba-serbi pada jurnal pembelian digunakan untuk mencatat ...
a. pembelian barang tunai
b. pembelianbarang kredit
c. pembelian barang dagangan
d. pembelian aktiva selain barang dagangan
e. pembayaran utang
32. Penerimaan dari penyetoran modal akan dicatat pada jurnal penerimaan kas pada kolom .....
a. penjualan
b. serba – serbi
c. referensi
d. pembelian
e. piutang dagang
33. Diterima tagihan dari Toko Lima atas penjualan kepadanya sebesar Rp. 8.000.000,00. Potongan harga
yang diberikan sebesar Rp. 200.000,00. Jadi, diterima per kas sebesar Rp. 7.800.000,00. Transaksi ini
akandicatat dalam jurnal khusus ....
a. jurnal penerimaan kas – kas sebesar Rp. 7.800.000,00 (D)
b. jurnal penerimaankas – kas sebesar Rp. 8.000.000,00 (D)
c. jurnal pengeluarankas – kas sebesar Rp. 7.800.000,00 (D)
d. jurnal pengeluaran kas – kas sebesar Rp. 8.000.000,00 (D)
e. jurnal penjualan – kas sebesar Rp. 8.000.000,00
34. Dibeli secara kredit barang dagangan seharga Rp. 3.000.000,00 dan perlengkapanseharga Rp.
500.000,00. Pencatatan dalam jurnal pembelian adalah .
a. kolom pembeliansebesar Rp. 3.000.000,00 dan kolom serba serbi sebesar Rp.500.000,00 (D)
b. kolom pembeliansebesar Rp. 3.500.000,00 (D)
c. kolom serba-serbi sebesar Rp. 3.500.000,00 (D)
d. kolom pembelian dan perlengkapan sebesar Rp. 3.500.000,00 (K)
e. kolom pembelian dan perlengkapan sebesar Rp. 3.000.000,00 (D)
35. Penjualan barang dagang secara tunai sebesar Rp. 500.000,00. Transaksi ini dicatat dalam jurnal
kusus ...
a. jurnal penerimaan kas – penjualan Rp. 500.000,00
b. jurnal penjualan dengan jumlah Rp. 500.000,00
c. jurnal penerimaan kas – serba-serbi Rp. 500.000,00 (K)
d. jurnal penjualan – kas Rp. 500.000,00 (D)
e. jurnal pengeluaran kas – kas Rp. 500.000,00 (D)
36. Dibayar iklan pada harian Ibu Kota Post sebesar Rp. 100.000,00. Transaksi tersebut dicatat dalam jurnal
khusus
a. purchases journal d. cash payment journal
b. sales journal e. general journal
c. cash receip journal
37. PT Muthakhir menjual separtai barang seharga Rp. 2.000.000,00 dengan menerima kas sebesar Rp.
1.500.000,00 dan sisanya akan diterima bulan depan. Apabila digunakanbuku harian khusus, transaksi
tersebut dicatat dalam …
a. jurnal penjualan dan jurnal piutang
b. jurnal piutang dan jurnal penerimaan kas
c. jurnal penerimaan kas dan jurnal pengeluaran kas
d. jurnal penjualandan jurnal penerimaankas
e. jurnal umum dan jurnal penjualan
38. Pembagian lajur dalam buku pembelian, yaitu ....
a. disesuaikan dengan keadaan
b. sama dengan lajur-lajur dalam buku penjualan
c. hampir sama denganlajur buku memorial
d. sama dengan pembagian lajur dalam buku penerimaan kas
e. sama dengan pembagian lajur dalambuku pengeluaran kas
39. Debit memorandum dalam jual beli dagangan adalah …
a. dokumen yang dibuat oleh penjual
b. dokumen yang digunakan oleh pembeli untuk mendebit perkiraan persediaan barang dagangan
c. pemberitahuan atas pengembalian barang yang telah dibeli
d. dokumen yang dibuat oleh penjual dan pembeli
e. pemberitahuan tentang tidak terlunasinya piutang dagang
40. Pembelian bukan barang dagangan secara kredit dicatat dalam jurnal khusus …
a. jurnal umum d. jurnal penyesuaian
b. jurnal pembelian e. jurnal pengeluaran kas
c. jurnal penjualan
41. PD Yayang membayar angsuran utang kepada bank sebesar Rp. 1.500.000,00 disertai dengan bunganya sebesar
Rp. 25.000,00. Transaksi tersebut dicatat dalam jurnal khusus ….
a. jurnal pembayaran utang d. jurnal pembelian
b. jurnal umum e. jurnal pengeluaran kas
c. jurnal pinjaman bank
42. Urutan dalam jurnal penerimaan kas yang benar adalah …
a. Tanggal, nomor bukti, keterangan, ref, piutang (D),potongan penjualan (K), Kas (K)
b. tanggal, nomor bukti, keterangan,ref, kas (D), potongan penjualan (D), piutang (K), penjualan (K)
c. tanggal, nomor bukti, keterangan, ref, kas (D). potongan penjualan (K), piutang (K), penjualan (K)
d. tanggal, nomor bukti, keteerangan, ref, piutang (D), penjualan (D), serba-serbi (D), kas (K), potongan
penjualan (K)
e. tanggal, nomor bukti, keterangan, ref, piutang (D), penjualan (D), kas (K) potongan penjualan (K), serba serbi
(K)
43. Pengambilan uang tunai untuk keperluan pribadi sebesar Rp. 200.000,00 akan dicatat dalam jurnal
khusus …
a. jurnal umum – prive Rp. 200.000,00 (D)
b. jurnal umum – kas Rp. 200.000,00 (K)
c. jurnal pengeluaran kas – kas Rp. 2010.000,00 (K)
d. jurnal pengeluaran kas – kas Rp. 200.000,00 (D)
e. jurnal penerimaan kas – kas Rp. 200.000,00 (D)
44. Tanggal 12 November 2010 dibayar kepada Toko Ayu dengan cek sebagai pelunasan utang sebesar Rp.
5.000.000,00. Potongan tunai 3%. Ayat jurnal yang dibuat untuk transaksi tersebut adalah ...
a. Kas Rp. 5.000.000,00
Utang Dagang Rp. 5.000.000,00
b. Utang dagang Rp. 5.000.000,00
Kas Rp. 5.000.000,00
c. Utang dagang Rp. 5.000.000,00
Kas Rp. 150.000,00
Potongan pembelian Rp. 4.850.000,00
d. Kas Rp. 5.000.000,00
Utang dagang Rp. 4.850.000,00
Potongan pembelian Rp. 150.000,00
e. Uang dagang Rp. 4.850.000,00
potongan pembelian Rp. 150.000,00
Kas Rp. 5.000.000,00
45. Kolom pembelian dalam jurnal pembelian menunjukkan jumlah sebesar Rp. 3.000.000. Berdasarkan data tersebut
maka ....
a. jumlah pembelian barang dagangantunai sebesar Rp. 3.000.000,00
b. jumlah pembelian peralatan tunai sebesar Rp. 3.000.000,00
c. jumlah pembelian barang dagangan kredit sebesar Rp. 3.000.000,00
d. jumlah pembelian perlengkapan tunai sebesar Rp. 3.000.000,00
e. jumlah pembelian aktiva tetap tunai sebesar Rp. 3.000.000,00
Penilaian :
Nilai akhir : Jumlah Betul x 100
45
PENILAIAN LAPORAN
Skor Perolehan
Nama
No Kerjasama Kecepatan Ketepatan Tehnik Jml
Siswa/Kelompok Laporan
kellompok pengerjaan pengerjaan presentasi
1.
2.
3.
4.
5.
6.
KLS XII
GURU PEMBIMBING :
VESTIO VAMELIA,S.Pd
NAMA SISWA :
KELAS :
T.P 2022/2023
KOMPETENSI DASAR
3.5 Menganalisis penyusunan siklus akuntansi pada
perusahaan dagang.
4.5 Membuat laporan keuangan pada perusahaan dagang
perusahaan dagang
PERUSAHAAN JASA PERUSAHAAN DAGANG
JAWAB :
1. ………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………
2. ………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………….............................................
3. ………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
RUBRIK PENILAIAN
NO
SKOR
SOAL
1 Skor 5 jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas dan logis
Skor 1 jika peserta didik menjawab tetapi jawaban tidak sesuai dengan apa yang
ditanyakan
2 Skor 5 jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas dan logis
Skor 1 jika peserta didik menjawab tetapi jawaban tidak sesuai dengan apa yang
ditanyakan
3 Skor 5 jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas dan logis
Skor 1 jika peserta didik menjawab tetapi jawaban tidak sesuai dengan apa yang
ditanyakan
Keterangan:
Total skor : 15
Nilai Akhir : Skor yang diperoleh X 100
Total skor
NO
SKOR
SOAL
1 Skor 5 jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas dan logis
Skor 1 jika peserta didik menjawab tetapi jawaban tidak sesuai dengan apa yang
ditanyakan
2 Skor 5 jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas dan logis
Skor 1 jika peserta didik menjawab tetapi jawaban tidak sesuai dengan apa yang
ditanyakan
3 Skor 5 jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas dan logis
Skor 1 jika peserta didik menjawab tetapi jawaban tidak sesuai dengan apa yang
ditanyakan
Keterangan:
Total skor : 15
Nilai Akhir : Skor yang diperoleh X 100
Total skor