Anda di halaman 1dari 12

BAB I

PENDAHULUAN

Gambaran Umum Objek Penelitian


1.1.1 Gambaran Umum Nawakara Group
Nawakara Group adalah sebuah perusahaan korporasi swasta yang bergerak di
bidang penyedia jasa keamanan. Perusahaan ini didirikan pada tanggal 9 November
1996. Nama Nawakara berasal dari Bahasa Sansekerta, yaitu kata nawa berarti 9 dan
kara yang berarti polisi. Nawakara Group dibangun oleh Drs. H. Muhammad
Hindarto, MSi yang merupakan seorang pensiunan Kapolda Metro Jaya. Perusahaan
ini menjadi satu-satunya penyedia jasa keamanan yang dibangun oleh orang asli
pribumi.
Bisnis inti dari Nawakara Group adalah bidang penyedia jasa keamanan.
Nawakara Group memiliki 4 kantor yang tersebar di beberapa kota di Indonesia yaitu
Jakarta, Bandung, Balikpapan, dan Surabaya. Seiring berkembangnya dunia Badan
Usaha Jasa Pengamanan (BUJP) di Indonesia, kini terdapat kurang lebih 300
perusahaan yang bergerak di bidang ini di indonesia. Kompetitor utama perusahaan
Nawakara Group yaitu PT. Group Securicor dan PT. ISS Indonesia. Hal ini
dikarenakan kedua perusahaan tersebut bekerja sama dengan perusahaan asing dan
terkenal di bidangnya.
Selain itu perusahaan ini juga bertanggung jawab kepada Depnaker serta
Kepolisian Negara Republik Indonesia sesuai dengan undang-undang yang berlaku.
Nawakara Group memiliki manajemen terpusat yaitu laporan, data dan informasi
lainnya diterima dari anak perusahaan dan diproses langsung oleh kantor pusat
perusahaan. Dalam manajemen ini perusahaan dapat dengan cepat menanggapi
keadaan darurat pada anak perusahaan. Sehingga manajemen dapat langsung
memberikan keputusan untuk menjaga situasi yang terkontrol untuk semua anak
perusahaan. Perancangan sistem manajemen ini bertujuan untuk meminimalisir
resiko yang ada dalam operasional layanan dengan konsumen.

1
1.1.2 Penghargaan Yang Pernah Diraih Oleh Nawakara Group.
Penghargaan berupa sertifikasi ISO 9001:2000 dan ISO 9001:2008 yang
membuktikan perusahaan memiliki standar kualitas terbaik di bidang manajemen
pelayanan jasa keamanan. Perusahaan ini telah lebih dari 17 tahun menyediakan jasa
keamanan di Indonesia, khususnya dalam melayani bidang Perbankan,
Pertambangan, Minyak dan Gas Bumi, serta industri lainnya. Nawakara Group juga
telah dipercaya oleh banyak perusahaan di Indonesia seperti PT. Bank Mandiri
(Persero) Tbk, PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT. Bank Rakyat
indonesia (Persero) Tbk, PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. , PT. Indosat ,
PT. Pertamina Retail dan masih banyak perusahaan lainnya.

Gambar 1.1 Certificate and License

Sumber : Hasil wawancara pada PT. Nawakara Arta Kencana

2
1.1.3 Daftar Perusahaan Nawakara Group
Daftar perusahaan Nawakara Group yang terbagi dalam melayani produk-produk dan
layanan. Berikut 23 nama perusahaan yang termasuk dalam Nawakara Group :
a. PT. Nawakara Persada Nusantara bergerak di bidang usaha pelayanan
perdagangan barang dan jasa, jasa konsultan managemen (SDM), jasa
keamanan ;
b. PT. Nawakara Perkasa Nusantara bergerak di bidang usaha pelayanan
perdagangan barang dan jasa, jasa konsultan managemen (SDM), jasa
keamanan;
c. PT. Nawakara Bangun Nusantara bergerak di bidang usaha pelayanan jasa
dan perdagangan;
d. PT. Nawakara Energi Perkasa bergerak di bidang usaha pelayanan
perdagangan, jasa, industri listrik;
e. PT. Nawakara Property Nusantara bergerak di bidang usaha pelayanan
property;
f. PT. Nawakara Cendekia Utama bergerak di bidang usaha pelayanan
perdagangan umum dan jasa;
g. PT. Baskara Bima Paramita bergerak di bidang usaha pelayanan perdagangan
barang dan jasa;
h. PT. Data Lintas Persada bergerak di bidang usaha pelayanan perdagangan
barang dan jasa;
i. PT. Prawiratama Eka Dharma bergerak di bidang usaha pelayanan
perdagangan barang dan jasa, jasa keamanan;
j. PT. Ganendra Paraka Satria bergerak di bidang usaha pelayanan jasa
konsultan managemen (SDM), jasa penyedia tenaga kerja, facilities
management;
k. PT. Paramita Multikomunika bergerak di bidang usaha pelayanan
perdagangan barang dan jasa;
l. PT. Nawakara Arta Kencana bergerak di bidang usaha pelayanan jasa kawal
angkut uang dan barang berharga;
m. PT. Maha Andrawina Cipta bergerak di bidang usaha pelayanan perdagangan,
jasa, makanan;

3
n. PT Nawakara Energi Persada bergerak di bidang usaha pelayanan
perdagangan, jasa, industri listrik;
o. PT Nawakara Energi Pasaman bergerak di bidang usaha pelayanan
perdagangan, jasa, industri listrik;
p. PT Nawakara Energi Patimah bergerak di bidang usaha pelayanan
perdagangan, jasa, industri listrik;
q. PT Nawakara Energi Sumpur bergerak di bidang usaha pelayanan
perdagangan, jasa, industri listrik;
r. PT Nawakara Energi Dewata bergerak di bidang usaha pelayanan
perdagangan, jasa, industri listrik;
s. PT. Nawakara Logistik Nusantara bergerak di bidang usaha pelayanan
transportasi, kargo;
t. PT. Pegasus Lintas Buana bergerak di bidang usaha pelayanan penyelidikan
keamanan, konsultan keamanan;
u. PT. Nawakara Alam Persada bergerak di bidang usaha pelayanan jasa
konsultan, MICE;
v. PT. Nawakara Ulam Sejahtera bergerak di bidang usaha pelayanan
perdagangan, jasa/peternakan;
w. PT Bandega Amara Komunika bergerak di bidang usaha pelayanan
perdagangan umum dan jasa.

Nawakara Group memiliki karyawan yang terdiri dari karyawan tetap dan
karyawan outsourcing. Karyawan tetap bertugas dalam operasional perusahaan
sedangkan karyawan outsourcing merupakan karyawan satpam yang akan disalurkan
kepada konsumen Nawakara group. Kepolisian Negara Republik Indonesia
menyadari bahwa polisi tidak mungkin bekerja sendiri dalam mengemban fungsi
kepolisian. Oleh karena itu, lembaga satuan pengamanan secara resmi dibentuk pada
30 Desember 1980 melalui Surat Keputusan Kepala Kepolisian Negara Indonesia.

1.1.4 Gambaran Umum PT. Nawakara Arta Kencana


PT. Nawakara Arta kencana (PT. NAK) adalah salah satu anak perusahaan dari
Nawakara Group. PT. Nawakara Arta Kencana bergerak di bidang usaha pelayanan
jasa kawal angkut uang dan barang berharga yang berlokasi di Jalan AH. Nasution
No. 266 B Kelurahan Cisantren Bina Harapan Kecamatan Arcamanik Ujung Berung
– Bandung (40294).
4
PT. Nawakara Arta Kencana (PT. NAK) memberikan pelayanan di bidang jasa
untuk mengumpulkan, mengangkut, menghitung, menyortir, dan menyimpan uang
kertas, koin, mata uang asing, cek, emas, perak, perhiasan, dan barang berharga
lainnya yang diperlukan klien kami. Layanan kami sebagian besar berhubungan
dengan uang tunai dan transfer barang berharga, koleksi kas ritel, pengisian kembali
atm, pemilahan uang, dan manajemen kas. Kami memberikan solusi keamanan bagi
perusahaan yang beroperasi dengan transportasi barang berharga, bank, dan
organisasi komersial lainnya yang membutuhkan pengiriman uang tunai dan
perlindungan.
Jumlah dan kriteria pengawal dan pengemudi yang disalurkan perusahaan
sesuai dengan perjanjian kontrak yang telah disepakati antara PT. NAK dengan
konsumennya. Pengawal dan pengemudi yang direkrut oleh PT. NAK wajib
memenuhi persyaratan memiliki ijasah pendidikan latihan dasar berkualifikasi dan
menerima pelatihan wajib secara berkala di kendaraan untuk meningkatkan
kemampuan mereka dalam menyediakan keamanan bagi klien transportasi barang
berharga. Sistem komunikasi yang konstan dan dapat diandalkan selalu
ditransmisikan dengan kendaraan kami, ruang kontrol dasar dan klien sementara
sistem pelacakan satelit memantau posisi kendaraan. Petugas proses kas PT.
Nawakara Arta Kencana juga disertifikasi oleh Bank Sentral Indonesia.

1.1.5 Visi dan Misi Nawakara Group


a. Visi

Diakui sebagai perusahaan terpercaya dalam memberikan solusi pengamanan


terintegrasi, yang menjunjung tinggi prinsip kesehatan, keselamatan kerja dan
lingkungan, dalam meningkatkan manfaat bagi para pemangku kepentingan.

b. Misi

Membangun reputasi perusahaan agar menjadi perusahaan terpercaya dengan :

1) Mengembangkan staf yang kompeten;


2) Memberikan pelayanan yang prima;
3) Memenuhi kebutuhan klien;
4) Mematuhi peraturan dan perundang-undangan.

5
1.1.6 Logo Perusahaan
Berikut terlampir logo perusahaan :

Gambar 1.2 Logo Nawakara Group

Sumber : Hasil wawancara pada PT. Nawakara Arta Kencana

A. Makna logo

Perusahaan Nawakara Group memiliki logo yang berlambang burung rajawali


dengan warna emas dan bertuliskan “Nawakara Group security system” dengan
slogan plan, prevent, protect. Dalam logo tersebut terselipkan cita-cita
perusahaan yang ingin terus terbang dalam mengembangkan perusahaan
penyedia layanan jasa keamanan dengan memberikan sebuah sistem sebagai
solusi untuk menjaga keamanan. Slogan yang memiliki arti perencanaan,
pencegahan dan perlindungan bermakna bahwa Nawakara Group mampu
menjaga keamanan, dapat melakukan pencegahan dari keadaan-keadaan yang
mungkin akan terjadi dan dapat melindungi dari keadaan yang mengancam
keamanan lingkungan.

6
1.1.7 Struktur Organisasi
Berikut terlampir struktur organisasi perusahaan :

General manajer

Iman Sujudi

Senior manager OPS


Senior manager HRD & GA
R. Dede Kurniawan
Prima Artama

Regional Manager West

Eri Darmawan

Supervisor HRD Personal In Charge Cabang Supervisor CPC Nasional


Afrin M Sastrawiguna Adiatna Hardiana Sugiyanto

Koord. Dispatch Koord. Admin Support Koord. Monitoring Koord. CPC


Eri Darmawan
Saepulloh Endi Mulyana Rahmat, Rahman, Ferry Kanda Suhanda

All Custody Cabang bandung All Cashier CPC

Gambar 1.3 struktur organisasi


Sumber : Hasil wawancara pada PT. Nawakara Arta Kencana
7
Latar Belakang Penelitian
Sumber daya manusia merupakan kekuatan daya pikir dan berkarya manusia yang
masih tersimpan dalam diri, yang perlu di gali, dibina, dikembangkan untuk
dimanfaatkan sebaik-baiknya bagi kesejahteraan kehidupan manusia. Peningkatan
produktivitas kerja hanya mungkin dilakukan oleh manusia (Sedarmayanti, 2017:3).
Menurut Badriyah (2015:183) Produktivitas merupakan perbandingan antara hasil kerja
dengan bahan, waktu, dan tenaga yang digunakan dalam memproduksi barang atau jasa
dengan menggunakan sumber-sumber yang ada secara efektif dan efisien.
Pentingnya produktivitas kerja bagi karyawan pada perusahaan bisa menjadi
bahan evaluasi untuk melakukan perbaikan secara terus-menerus bagi seluruh karyawan
di perusahaan. Dampak dari perusahaan yang memiliki produktivitas kerja rendah akan
mengakibatkan turunnya jumlah pelanggan karena rendahnya kualitas pelayanan.
Penulis melakukan wawancara terhadap salah satu karyawan PT. Nawakara Arta
Kencana yaitu bapak Afrin selaku Supervisor HRD guna mengidentifikasi faktor apa
saja yang cocok untuk diangkat menjadi faktor yang mendorong produktivitas kerja
karyawan PT. Nawakara Arta Kencana dan dari hasil wawancara tersebut Terdapat
beberapa faktor yang mempengaruhi produktivitas kerja menurut Sedarmayanti
(2017:344-345) yaitu: Pendidikan dan pelatihan, Gizi dan kesehatan, Penghasilan dan
jaminan sosial, Kesempatan kerja, Kemampuan manajerial pimpinan, dan Kebijakan
pemerintah.
Saat ini Badan Usaha Jasa Pengamanan (BUJP) di Indonesia berkembang semakin
pesat dengan persaingan diantara perusahaan jasa sistem pengamanan yang semakin
ketat. Kini terdapat kurang lebih 300 perusahaan yang bergerak di bidang ini di
Indonesia. Kompetitor utama perusahaan Nawakara Group yaitu PT. Group Securicor
dan PT. ISS Indonesia. Kedua perusahaan tersebut bekerja sama dengan perusahaan
asing dan terkenal di bidangnya. Persaingan ketat tersebut menuntut manajemen
perusahaan menghasilkan kinerja terbaik diantaranya melalui peningkatan pada
produktivitas karyawan.
Penulis mewawancara salah satu karyawan di PT Nawakara Arta Kencana
Bandung yang bernama bapak Afrin (SPV HRD) beliau menjelaskan bahwa dalam
praktiknya faktor yang dapat mendorong meningkatnya produktivitas seorang karyawan
adalah dengan cara menaikan upah/gaji dan pemberian penghargaan atas prestasi atau
pencapaian kinerja yang melampaui pekerjaan yang seharusnya, penghargaan tersebut

8
dapat berupa kenaikan tingkat atau jabatan dll. Hal ini di berikan berdasarkan penilaian
produktivitas kerja karyawan di PT. Nawakara Arta Kencana Bandung dilihat dari
kinerja karyawan dan yang menilai kinerja karyawan tersebut dari corporate dan
pimpinan. Penilaian ini dilihat dari produktivitas seorang karyawan seperti ketercapaian
target, keterampilan, sikap, kehadiran dan lain-lainnya.
Produktivitas kerja karyawan dapat dilihat dari realisasi pencapaian kinerja
karyawan yang tertera dalam penilaian kinerja pada perusahaan tersebut. Berdasarkan
data yang peneliti dapat, tingkat pencapaian produktivitas PT Nawakara Arta Kencana
Bandung sebagai berikut:

TABEL 1.1
JUMLAH PRESENTASE PENILAIAN SASARAN KINERJA INDIVIDU (SKI)
(PRODUKTIVITAS KERJA) PT. NAWAKARA ARTA KENCANA CABANG
BANDUNG PADA TAHUN 2017 DAN 2018
NILAI RANGE KETERANGAN TAHUN SEMESTER 1
SKI 2017 TAHUN 2018

PK 1 95% - 100% BAIK SEKALI 0 0

PK 2 86% - 95% BAIK 45,6 % 61,2%

PK 3 81% - 85% CUKUP 51,3% 35,7%

PK 4 75% - 80% KURANG 3,1% 3,1%

PK 5 < 75 % KURANG SEKALI 0 0

Sumber : Hasil wawancara dengan Supervisor HRD PT. Nawakara Arta Kencana
Bandung

Tabel diatas menunjukkan bahwa produktivitas kerja karyawan PT Nawakara


Arta Kencana Bandung pada periode tahun 2017 dan semester 1 tahun 2018 terdapat
pencapaian yang fluktuatif. Pada tahun 2017 dan semester 1 tahun 2018 masih belum
ada yang mencapai prestasi baik sekali (PK 1), kemudian prestasi baik (PK 2) pada
tahun 2017 dan semester 1 tahun 2018 mengalami peningkatan. Prestasi cukup (PK 3)
mengalami penurunan pada tahun 2017 dan semester 1 tahun 2018. Pada tahun 2017

9
dan semester 1 tahun 2018 tetap terdapat pencapaian prestasi kurang (PK 4) sebesar
3,1% .
Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa produktivitas kerja karyawan di PT
Nawakara Arta Kencana Bandung tahun 2017 dan semester 1 tahun 2018 pencapaian
prestasi baik (PK 2) mengalami peningkatan, akan tetapi pada tahun 2017 dan semester
1 tahun 2018 terdapat karyawan dengan pencapaian prestasi kurang (PK4). Idealnya
produktivitas kerja seorang karyawan di PT Nawakara Arta Kencana Bandung ini pada
pencapaian prestasi baik sekali (PK 1) dengan minimal pencapaian prestasi cukup (PK
3). Jika produktivitas kerja karyawan PT Nawakara Arta Kencana Bandung kurang baik
maka hasil kinerja perusahaan tidak sesuai target.
Selama penulis melakukan observasi di lapangan, jika dilihat dari jumlah
karyawan dan jumlah tugas yang dapat diselesaikan oleh karyawan, dilengkapi hasil
wawancara dengan bapak Afrin, beliau menyatakan bahwa karyawan yang ada masih
dianggap kurang. Hal inilah yang perlu ditambahkan oleh PT. Nawakara Arta Kencana
Bandung agar dapat mencapai hasil kinerja yang tinggi supaya mencapai tujuan,
Sehingga kesuksesan PT. Nawakara Arta Kencana Bandung dalam mengelola sumber
daya manusia dapat dikatakan berhasil.
Berdasarkan hasil kuesioner yang telah disebar sebanyak 30 eksemplar sebagai
sampel kepada karyawan PT. Nawakara Arta Kencana Cabang Bandung yang terlampir
pada lampiran 2, hasil tersebut menyatakan bahwa di PT. Nawakara Arta Kencana
Bandung mengutamakan kesejahteraan karyawannya dengan hasil terbesar yaitu
kemampuan manajerial pimpinan yang baik, pemberian penghargaan berupa kenaikan
gaji dan kenaikan jabatan atas prestasi dan pencapaiannya yang melampaui hasil
pekerjaan yang seharusnya, pelaksanaan pelatihan yang berguna untuk meningkatkan
kemampuan dan keterampilan karyawan, pengimplementasian kebijakan pemerintah,
kesempatan kerja, serta gizi dan kesehatan, dengan demikian diharapkan karyawan
dapat meningkatkan produktivitasnya.
Berdasarkan latar belakang permasalahan yang dijelaskan diatas, penulis akan
melakukan penelitian yang berjudul: “Analisis Faktor-Faktor Yang Mendorong
Produktivitas Kerja Karyawan pada PT Nawakara Arta Kencana Bandung”.

10
Rumusan Masalah
Sesuai dengan latar belakang penulis telah sebutkan masalah yang ada dalam PT
Nawakara Arta Kencana Bandung agar meningkatkan produktivitas tenaga kerja adalah:

a. Bagaimana produktivitas kerja karyawan pada PT Nawakara Arta Kencana


Bandung ?
b. Faktor mana yang paling dominan mendorong produktivitas kerja karyawan
pada PT Nawakara Arta Kencana Bandung ?

Tujuan Penelitian
Tujuan Penelitian ini adalah:

a. Untuk mengetahui produktivitas kerja karyawan pada perusahaan.


b. Untuk mengetahui faktor paling dominan yang mendorong produktivitas kerja
karyawan pada perusahaan.

Kegunaan Penelitian
Berdasarkan latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian maka kegunaan
penelitian penulis buat ini adalah:

1.5.1 Kegunaan Teoritis:


a. Untuk menambahkan teori-teori yang telah ada dengan referensi yang diteliti.
b. Diharapkan dapat membagi ilmu pengetahuan, wawasan dibidang produktivitas
kerja pada karyawan.

1.5.2 Kegunaan Praktis:


a. Agar bermanfaat bagi perusahaan dan mengetahui faktor-faktor yang mendorong
produktivitas dalam sebuah perusahaan.
b. Dapat meningkatkan atau memperbaiki produktivitas kerja karyawan yang ada
di perusahaan.

Waktu dan Periode penelitian


Pelaksanaan penelitian dilakukan selama 5 bulan dari bulan september 2018 - Januari
2019 di PT Nawakara Arta Kencana Bandung.

11
Sistematika Penelitian
Penelitian ini yang berjudul “Analisis Faktor-Faktor yang Mendorong Produktivitas
Kerja Karyawan Pada PT. Nawakara Arta Kencana Bandung“ terdiri dari lima bab.
Adapun sistematika yang digunakan dalam penelitian adalah sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini menjelaskan secara umum meliputi Gambaran Objek Penelitian, Latar Belakang
Penelitian, Identifikasi Masalah, Tujuan Penelitian, Waktu dan Periode Penelitian, dan
Sistematika Penelitian.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Bab ini menjelaskan Teori, Penelitian Terdahulu, Hipotesis Penelitian, dan Ruang
Lingkup Penelitian.

BAB III METODE PENELITIAN

Bab ini menjelaskan mengenai Jenis Penelitian, Operasional Variabel dan Skala
Pengukuran, Populasi dan Sampel, Uji Validitas dan Reliabilitas, dan Teknik Analisis
Data.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Bab ini membahas mengenai Pengumpulan Data, Karaktersitik Responden, Hasil


Penelitian, dan Pembahasan Hasil Penelitian.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini merupakan bab bagian akhir dari penelitian ini. Dalam bab ini yang berisi
kesimpulan dari hasil penelitian yang diperoleh dari analisis data yang telah dilakukan
dan saran yang perlu bagi perkembangan perusahaan yang terkait.

12

Anda mungkin juga menyukai