Lanjut Surti, bahwa memilih pemimpin itu bukan dilihat dari kesukuannya,
tetapi Kapabilitaslah yang menjadi indikatornya dan Danny – Fatma memiliki
itu.
Terkait kenapa lebih memilih Danny – Fatma daripada paslon lainnya, Surti
mengungkapkan, bahwa andaikata kita sedarah atau satu kampung tapi
tidak punya kapabilitas maka tentu harus kita tinggalkan, sebab memilih itu
tidak boleh hanya dengan dasar kedekatan emosional semata, tetapi
bagaimana pilihan kita itu bisa mewakili orang lain untuk kebaikan dan
kemajuan daerah.
Oleh karena itu sebagi warga Maspul Biringkanaya telah bulat untuk menjadi
bahagian dari perjuangan Danny – Fatma. Di 9 Desember nanti kami akan
berbondong – bondong menuju TPS dan mencoblos nomor urut 1 Danny –
Fatma, tutup Surti. (**)