Notulensi

Diskusi Terbuka Pemira Fasilkom Unsri

Pembukaan :

MODERATOR
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Perkenalkan saya M. Furqon Rabbani selaku Moderator pada diskusi malam hari ini
mengucapkan terimakasih untuk kawan-kawan yang sudah bergabung. Bahwasannya
diskusi kita pada malam ini ialah tentang Pemira atau Pemilihan Raya Mahasiswa di
kampus kita Fakultas Ilmu Komputer. Yang kita tau bahwa Pemira serentak yang di
umumkan oleh KPU Unsri akan di laksanakan pada bulan Januari 2021, tapi KPU
Fasilkom malah mempercepatnya hingga Pemira di lakukan pada bulan November
2020.

Ini jelas menjadi pertanyaan dari berbagai Mahasiswa di Fasilkom tentang Pemira
yang di percepat, pertanyaan tentang kesiapan dan tata cara pemilihan. Maka dari itu
kami disini selaku Kastrad BEM KM Fasilkom Unsri menyiapkan wadah yang berupa
forum diskusi terbuka yang juga turut mengundang KPU PANWASLU FASILKOM
UNSRI, DPM KM FASILKOM UNSRI, HMJ, dan juga seluruh warga Fasilkom
Unsri tanpa ketercuali untuk ikut dalam forum diskusi kita pada malam hari ini.

Mungkin bisa langsung saja pemaparan dari pihak yang terkait, yaitu KPU Fasilkom
Unsri.

KPU FASILKOM UNSRI

Terima kasih telah di berikan kesempatan berbicara. Jadi kehadiran kami disini untuk
menjawab kebingungan-kebingungan kawan-kawan terkait pemira ini. Jadi pertama
yang perlu diketahui pemira fakultas kita wlaupun duluan sudah dikoordinasikan
dengan KPU Unsri dan tidak bertentangan dengan perfa. Kemudian adanya pemira ini
dilakukan secara daring dan dilakukan sekarang merupakan kesepakatan dari
pimpinan Ormawa. Berikutnya nanti akan di tampilkan slide mengenai mekaniske
secara lebih lanjut.
DPM KM FASILKOM UNSRI
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Terima kasih sebelumnya kepada
pihak yang sedang melaksanakan diskusi pada kali ini mungkin terkait pembahasan
malam hari ini sudah cukup dijelaskan oleh KPU. KPU disini adalah merupakan
panitia penyelenggara yang sifatnya itu dibentuk khusus dengan itu untuk
kewenangannya mereka independen dengan berlandaskan pada asas. Yang kedua
menjelaskan fungsi DPM yaitu kontrol terhadap KPU dan maupun pihak yang terlibat
dalam pemilu kali ini apakah sudah sesuai atau tidak dan apakah ada kemungkinan
bakal melanggar. Dan yang berikutnya yaitu menjaga koordinasi antara DPM dan
KPU tidak dibolehkan untuk terlibat atas setiap kebijakan, namun untuk memberikan
saran masukan dan lain sebagainya diperbolehkan untuk kebijakan dan lain
sebagainya Itu diserahkan kembali kepada yang berwenang.

BEM KM FASILKOM UNSRI

Assalamualaikum Selamat malam teman-teman semua terkait panasnya yaitu pesta
demokrasi ini menyangkut Bagaimana jalannya Pemira, tapi bagi saya pribadi
bahwasanya generasi itu pasti akan berputar bahwasanya apa yang akan dilaksanakan
hari ini dilaksanakan besok di kemudian hari. Untuk saat ini apakah teman-teman
pertanyakan Apakah pemira itu harus sama itu tergantung dengan kondisi
masing-masing dan kita tidak tau. Mungkin kawan-kawan KPU bisa menjelaskan apa
faktor-faktor yang menyebabkan agenda demokrasi kita ini dipercepat dari
sebelumnya dan juga kawan-kawan KPU bisa menjelaskan teknis-teknis
pemilihannya. Terimakasih dan saya kembalikan ke modetor.
Screen dari pihak KPU
Pertanyaan :
Irsal
Terima kasih kepada moderator saya Irsal Hamdi anggatan 2019 ada beberapa hal
yang akan saya tanyakan mungkin pemira kita di pikiran mahasiswa baru yang
mungkin terkesan terburu-buru yang pertama itu yaitu tentang sosialisasi, sosialisasi
itu diatur dalam pasal 12 dalam undang-undang yaitu tentang tugas wewenang dan
kewajiban KPU fakultas yaitu adalah untuk mensosialisasikan program dan pasal 13
di peraturan fakultas isinya adalah KPU harus mempersiapkan sarana dan prasarana.
Yang ingin saya tanya yaitu asas keterbukaan dari KPU untuk permasalahan
sosialisasi
Wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh

Poppy
Terima kasih kepada bapak Moderator yang terhormat jadi di sini Saya ingin bertanya
kepada ketua KPU fasilkom Unsri 2020 saudara Iqbal terkait dengan pemilihan kita
pada tahun ini kan menggunakan metode yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya
yaitu menggunakan metode secara online. Tadi di sebutkan kita menggunakan metode
melalui via website, di sini aku mungkin lebih bertanya tentang keamanan dari
website itu sendiri Karena kan kita ketahui bahwa fasilkom ini banyak rekan-rekan
kita yang mengusai di bidangnya dan mungkin nanti akan bisa saja terjadi ini kita
tidak boleh untuk tidak meyakini bisa saja terjadi hal-hal yang tidak seharusnya
tidak dilakukan misalnya seperti melakukan peretasan untuk mencoblos paslon 01
atau 02 ingin mungkin ini sedikit saran si mungkin agar untuk sering-sering
melakukan yang namanya uji coba dan juga kelayakan apa sih kelayakan websitenya
tersebut agar jangan sampai pada saat di tahun ini terjadi hal-hal yang tidak
diinginkan jangan sampai terkotorilah mungkin yang tanyakan bagaimana di dalam
waktu dekat ini bisa meyakinkan kami bahwa website tersebut aman.

Jawaban :

KPU
Terkait sosialisasi pencoblosan mengenai sosialisasi itu wajib, ya memang benar
wajib dan kami juga tidak mungkin membiarkan pencoblos ataupun KM Fasilkom ini
melaksanakan agenda kami ini tanpa kami edukasi terlebih dahulu nanti mereka
malah bingung. Jadi maksud saya kenapa belum urgent kan sudah saya jelaskan,
alasan yang pertama adalah pasangan calon belum ada yang resmi kami umumkan.
Dan sosialisasi kami ini lebih ke agenda kami yang sedang terlaksana ataupun belum
terlaksanakan. Untuk sosialisasi pencoblosan itu tentu akan kami laksanakan namun
nanti itulah yang saya maksud belum urgent karna sekalipun kami beri tau sekarang,
pencoblosan baru akan dilaksanakan tanggal 29 gitu. Nah mungkin itu jawaban dari
sosialisasi.

Untuk masalah sarana dan prasarana di sini untuk online yang kami perlukan
hanyalah sosial media terus meeting online sama website, 3 hal itu sarana dan
prasarana kami melaksanakan agenda insyaallah sudah kami pegang gitu, untuk
sarana dan prasarana kami dari KPU sudah bisa kami pastikan insyaallah pemira
berjalan lancar.

Selanjutnya terkait keamanan, untuk keamanan saya juga kurang tau tapi kami KPU
sudah punya team pengembang, kami sudah punya team yang membikin website dan
merakalah yang akan menjadi keamanan dan terkait sarannya tadi terima kasih dan
akan kami tinjau dan untuk hal yang akan terjadi memang ada kemungkinan itulah
yang kita hindari dan itu juga yang akan kita persiapkan.

Penyanggah :
Ziyan Pratama
Izin menyampaikan sedikit sodara Iqbal tadi kamu bilang bahwasanya seluruh
ormawa di fasilkom setuju bahwasanya dilakukan dengan sistem online gitu coba
saya minta bukti paling nyata ataupun di publikasikan di sosial media apa benar
ormawa setuju semua gitu untuk online, saya dengar-dengar dan info yang saya dapat
Itu ketika ormawa rapat bersama wakil dekan 3 membahas tentang pemira ini itu tidak
apa tuh bukan tidak ada ya ee ormawa fasilkom itu di ajak untuk pemira online oleh
wd3 bukan persetujuan ormawa. Coba saya minta reka ulang di lapangan tentang
masalah ini.

Jawaban KPU :
Terima kasih saudara ziyan, jadi sebenarnya pada rapat itu dibahas bahwasanya
pemira itu dilaksanakan online, memang benar tidak ada ormawa yang setuju cuma
tidak ada ormawa yang menolak maka saya rasa tidak ada yang keberatan gitu dan
juga untuk persetujuan kami tetap memegang pendapat dari saudara ferry itu kami
sudah melaksanakan rapat tertutup. Karna tidak ada yang ormawa yang menolak jadi
kami kira tidak ada yang keberatan dengan adanya pemira online.

Penyanggah :
Herlan WiJaya

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Selamat malam semuanya salam

sejahtera bagi kita semua di sini dari tadi kita melihat bagaimana begitu banyak
pertanyaan yang terkait dengan kesepakatan ormawa tadi saya rasa kesepakatan
ormawa tidak menolak bukan berarti mereka menyetujui adanya pemira di online ini
dan pemira di percepat ini. itu adalah point yang harus kalian cermati karna tekanan
ini dari pihak dekanat maka keliatan ini ormawa tidak “menolak” tapi di sini yang
lebih harus ditekankan Apakah ada upaya-upaya dari KPU menyuarakan pendapat
dari ormawa yang ada di fasilkom ini untuk menunda pemira pada tahun ini karna
pembuatan sistem itu akan rentan terhadap tangan-tangan jahil. Dan di sini juga saya
lihat dari pihak KPU sendiri untuk mengsosialisasikan Tahapan-tahapan tersebut
bukan hanya menunggu ketika ada calon gubma dan itu bisa disosialisasikan pada saat
sebelum ada calon itu karena ini pertama ini adalah sistem baru dan harus
disosialisasikan secara merata Karena dalam waktu singkat untuk mensosialisasikan
secara merata Saya rasa itu akan menyulitkan kalian sendiri atau bukan untuk
memfokuskan terhadap agenda kalian lain malahan sistem tersebut belum jadi atau
belum sesuai dengan yang sesuai di kalian presentasikan tadi karena jika itu telah
rampung pengerjaannya maka itu akan lebih baik untuk lebih cepat karena dengan
sistem yang baru pasti mekanismenya yang agak lebih rumit tadi Saya dengar ada
yang dapat kode baru bisa itu harus lebih lama dan lebih merata terhadap diri sendiri
itu yang saya ingin sampaikan saja bukan ingin bertanya tapi ingin menyampaikan
saja.

Alif Muhammad
Terima kasih atas kesempatannya saya berbicara khususnya menanggapi dari apa
yang disampaikan oleh saudara herlan karena tadi juga disampaikan oleh beberapa
teman atau lakukan sebelumnya yang saya tidak salah dengar WD3 itu mengadakan
pertemuan dengan ormawa beserta KPU entah Saya tidak tahu bahasa secara umum
nya apa tapi tadi mendengar sedikit bahwa ada Bahasan tentang pemira tahun ini, saya
sepakat dengan saudara Herlan diamnya ketua ormawa seluruh ketua ormawa tidak
menjadikan alasan atau tidak akan bisa menjadikan alasan bagi ketua KPU
memutuskan bahwa pemira harus online tetapi bagi saya KPU khususnya saudara
Iqbal sudah mengambil keputusan yang benar, kenapa seperti ini coba kita asumsikan
saudara Iqbal mengadakan diskusi dengan Setiap ormawa keputusan dari diskusi
tersebut seluruh ormawa menolak pemira online kemungkinan pemira akan diadakan
di bulan Januari otomatis gitu berarti di tahun ajaran baru. kita anggap WD3
memutuskan pemira dipilih langsung atau gubma dan wagubma dipilih langsung oleh
pihak fakultas itu merupakan sebuah momen yang saya rasa kita semua sangat atau
lebih tidak sepakat dengan itu dibanding dengan mengadakan pemira online. Jadi
keputusan dari KPU untuk mengadakan pemira online ini sudah benar hanya saja
memang beberapa teman menyampaikan bahwa sosialisasinya kurang ini kurang dan
kurang memang benar juga ada perjalanan yang agak kurang di sepertinya kurang
diseriusin atau kurang dipahami oleh pihak KPU di bawah naungan siapa Saya tidak
tahu bagaimana tapi yang jelas siapa coba dibenarkan lagi yang dilakukan oleh KPU
agar tidak terjadi omongan omongan di belakang yang menduga-duga KPU Begini
Begitu dan lain sebagainya Saya rasa terima kasih.