Anda di halaman 1dari 4

BELAJAR BARENG PPPK SESI 2

1. Penilaian autentik merupakan salah satu jenis penilaian yang digunakan pada abad ke-21.
Penilaian autentik meminta siswa untuk menggunakan proses yang sesuai antara materi
yang sedang dipelajari dengan materi pada dunia nyata. Pada pilihan di bawah ini yang
bukan merupakan bentuk dari penilaian autentik yaitu…
A. Daftar checklist
B. Skala sikap
C. Daftar periksa
D. Rubrik
E. Portofolio
2. Pernyataan berikut merupakan pernyataan yang benar tentang teori kemandirian
emosional pada anak usia sekolah dasar yang dikemukakan oleh Steinberg, (1995)
yaitu…
A. Kemandirian emosional pada anak akan mendasari perkembangan behavioral dan
nilai
B. Kemandirian emosional sangat dipengaruhi oleh perkembangan kognitif anak
C. Kemandirian emosional merupakan kapasitas anak dalam menentukan pilihan dan
keputusan
D. Kemandirian emosional memungkinkan anak untuk tidak terpengaruh pihak lain
E. Kemandirian emosional terjadi melalui proses internalisasi yang pada lazimnya tidak
disadari
3. Dalam suatu pelajaran matematika untuk melatih anak-anak tentang operasi hitung
penjumlahan, pengurangan, pembagian dan perkalian. Bu Rahayu mengatur kelas
menjadi suatu pasar kecil- kecilan dimana ada anak yang berperan sebagai penjual dan
juga pembeli. Strategi pembelajaran dengan permainan ini ternyata membuat anak-anak
lebih antusias dalam belajar matematika. Selain itu dengan permainan matematika
edukatif yang dinamakan “pasaran” ini Bu Rahayu ingin melatih anak-anak untuk lebih
teliti dalam menggunakan uang, jujur dalam bertransaksi dan mempersiapkan anak-anak
menjadi masyarakat dewasa. Hal yang dilakukan Bu Rahayu merupakan suatu bukti
bahwa Bu Rahayu telah memenuhi kompetensi pedagogik sebagai seorang guru yaitu

A. Mengembangkan kurikulum
B. Menyelenggarakan pembelajaran yang mendidik
C. Memfasilitasi pengembangan peserta didik
D. Menguasai karakteristik peserta didik
E. Menguasai teori belajar dan prinsip pembelajaran yang mendidik
4. Seorang siswa di sebuah sekolah, dikenal guru dan teman-temannya “slow learner”. Pada
suatu materi matematika perkalian, siswa belum dapat memahami sama sekali meskipun
ia telah berusaha belajar giat. Menurut suatu teori belajar siswa tersebut belum dianggap
sebagai belajar. Teori apakah itu?
A. Teori Humanistik
B. Teori Kognitik
C. Teori Konkruktivistik
D. Teori Behavioral
E. Teori Sosiografik
5. Apa saja yang guru berikan misalnya daftar perkalian, alat peraga, pedoman kerja atau
cara-cara tertentu untuk membantu belajar siswa dalam teori belajar dikenal dengan
istilah …
A. Stimulus
B. Respons
C. Output
D. Input
E. Reinforcement
6. Siswa mendapat suatu tugas dari guru. Setiap siswa tersebut selesai mengerjakan tugas,
guru akan memberi tugas tambahan dan begitu seterusnya. Dalam istilah teori belajar
behavioristik, hal yang dilakukan guru disebut …
A. Pengayaan
B. Konektivitas
C. Remedial
D. Internalisasi
E. Reinforcement
7. Dalam teori belajar ini yang terpenting adalah sesuatu yang dapat diukur seperti stimulus
dan respons. Sesuatu yang ada di antara keduanya dianggap tidak penting karena tidak
dapat diamati dan diperhatikan, teori belajar yang dimaksud yaitu…
A. Teori Behavioral
B. Teori Humanistik
C. Teori Konkruktivistik
D. Teori Kognitik
E. Teori Motoric
8. Pembelajaran yang menggunakan modul untuk memperkuat respons siswa terhadapa apa
yang telah dipelajari merupakan pembelajaran yang menerapkan teori belajar
behavioristic yang dikemukakan oleh…
A. Skinner
B. Guhhrie
C. Thorndike
D. Clarkhull
E. Paplov
9. Teori belajar ini sampai saat ini masih merajai praktik pembelajaran di Indonesia.
Teori ini memandang bahwa segala sesuatu yang ada di dunia nyata telah terstruktur dan
rapi sehingga jika diaplikasikan dalam pembelajaran, guru adalah orang yang
memindahkan pengetahuan kepada siswa sehingga apa yang dipahami guru itulah yang
harus dipahami siswa. Siswa adalah objek yang harus berperilaku sesuai aturan sehingga
kontrol belajar harus dipegang oleh sistem yang berada di luar siswa. Teori belajar
tersebut menerapkan prinsip …
A. Teori Belajar Kognitif
B. Teori Belajar Humanistik
C. Teori Belajar Konkruktivistik
D. Teori Belajar Behavioral
E. Teori Belajar Sensomotorik
10. Berdasarkan data dibawah ini, teori belajar tersebut dikemukakan seorang ahli bernama..
1. Perkembangan kognitif merupakan proses genetic
2. Semakin bertambahnya umur seseorang, maka semakin kompleks susunan sel
syarafnya
3. Perkembangan didefinisikan secara kualitatif
4. Daya pikir atau kekuatan mental anak yang berbeda usia akan berbeda pula secara
kualitatif
A. Jerome Bruner
B. Guhhrie
C. Jean Piaget
D. Clarkhull
E. Paplov
11. Seorang anak di sebuah sekolah dasar ditemukan dengan masalah cara berbicara yang
tidak runtut, berbelit-belit, terputus-putus dan tidak logis. Menurut teori belajar kognitif
yang dikemukakan Jean Piaget, masalah yang dialami anak disebabkan karena kurang
sempurnanya proses belajar pada tahap …
A. Asimilasi
B. Akomodasi
C. Ekuilibrasi
D. Internalisasi
E. Spesifikasi
12. Ilmuwan ini merupakan tokoh dari teori belajar kognitif. Ia mengemukakan teori free
discovery learning dengan pendapatnya bahwa proses belajar akan berjalan dengan baik
dan kreatif jika guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk menemukan
pemahaman melalui contoh- contoh yang ia jumpai dalam lingkungannya. Penemu teori
ini adalah…
A. Edward Thorndike
B. Watson
C. Clarkhull
D. Skinner
E. Jerome Bruner
13. Seseorang telah mampu memilki ide-ide atau gagasan-gagasan abstrak yang sangat
dipengaruhi oleh kemampuannya dalam berbahasa dan logika. Dalam memahami dunia
sekitarnya anak belajar melalui simbol bahasa, logika, matematika dan sebagainya. Hal
ini merupakan salah satu tahap perkembangan kognitif anak yang dikemukakan oleh
Bruner dan disebut tahap…
A. Tahap Enaktif
B. Tahap Ikonik
C. Tahap Simbolik
D. Tahap Aktif
E. Tahap Inisiatif
14. Dalam ilmu pedagogik, seorang guru harus memahami beragam teori belajar untuk
diterapkan pada siswa guna membantu proses pembelajaran. Salah satu teori belajar yaitu
teori belajar kognitif dengan prinsip-prinsip tertentu yang membedakannya dengan teori
belajar yang lain. Berikut merupakan pernyataan yang BUKAN merupakan prinsip dari
teori kognitif, yaitu…
A. Siswa mengalami perkembangan melalui tahap-tahap tertentu
B. Keterlibatan secara aktif dalam belajar amat penting
C. Pemahaman dan retensi akan meningkat jika materi disusun dengan pola dan logika
D. Belajar memahami akan lebih bermakna dari menghafal
E. Pengetahuan bersifat objektif, pasti, tetap dan tidak berubah
15. Ausubel salah satu tokoh dalam teori belajar kognitif mengemukakan gagasannya
mengenai cara membuat urutan isi pengajaran yang menjadikannya lebih bermakna
dengan urutan umum ke rinci sebagai strategi utama untuk mengorganisasi pengajaran
yang disebut dengan istilah…
A. Hierarki Belajar
B. Analisis Tugas
C. Subsumtive Sequence
D. Kurikulum Spiral
E. Teori Skema
16. Apabila dalam proses belajar peserta didik melakukan sesuatu sampai dengan
mendapatkan respon yang tepat dan sesuai dengan apa yang diinginkan serta
menghilangkannya apabila dirasakan tidak sesuai, hal ini merupakan prinsip belajar
dari ....
a. Shaping
b. Konseptualisasi
c. Trial and error
d. Stimulus and respon
e. Conditioning
17. Perkembangan moral peserta didik/anak menurut Kohberg terdiri dari beberapa tahap.
Tahap naively egoistic orientation, yaitu tahap dimana anak menilai baik-buruk
berdasarkan:
a. Akibat perbuatan
b. Ketertiban social
c. Kontrak/imbal jasa
d. Hati nurani
e. Persetujuan orang lain
18. Pak Adit seorang guru SMP X, ketika melakukan proses pembelajaran menghadapi
peserta didik yang berasal dari berbagai latar belakang kondisi keluarga, ada keluarga
mampu, ada yang miskin, ada yang orang tuanya menjadi pejabat, ada yang sebagai
buruh, dan pegawai swasta. Namun Pak Adit memberikan perhatian dan pelayanan yang
sama kepada peserta didiknya. Hal ini sebenarnya Pak Adit memperhatiakan karakteristik
peserta didik terutama:
A. Etnik
B. Status social
C. Kultural
D. Minat
E. Motivasi
19. Pada saat pembelajaran berlangsung guru mengingatkan peserta didik yang kurang
semangat dan kurang aktif dalam belajar. Tindakan guru tersebut berarti memperhatikan
aspek:?
a. Etnik
b. Motivasi
c. Emosi
d. Status social
e. Kultural
20. Pada suatu proses pembelajaran di Taman Kanak-Kanak peserta didik akan
dikembangkan aspek motorik kasarnya, ma maka pendidik dapat menugaskan peserta
didiknya untuk melakukan kegiatan:
a. Menendang bola
b. Memasang puzzle
c. Mewarnai pola
d. Meronce kalung
e. Menjiplak huruf

Anda mungkin juga menyukai