Anda di halaman 1dari 299

ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Panduan Service TV
Bagi Pemula

Oleh : RIFAN SAHARA


www.kursusservicetv.wordpress.com

http://kursusservicetv.wordpress.com 1
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

HAK CIPTA INSYA ALLOH DILINDUNGI


UNDANG-UNDANG
© 2012. www.kursusservicetv.wordpress.com

http://kursusservicetv.wordpress.com 2
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Terimakasih yang tak terhingga kepada kedua


orangtuaku MUH SYAHRI DAN SITI ALIMAH .
Terimakasih juga untuk istriku tercinta Eka
Fatmawati, SH dan kedua anakku Abna Ruf’a
Tsaqifu Sahara dan Kaysan Al Qussayi Sahara
yang selama penulisan ebook ini telah
memberikan dukungan moril yang tidak
ternilai.

http://kursusservicetv.wordpress.com 3
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh,


Salam sejahtera buat anda

Alhamdulillahi rabbil ‘alamin.


Saya merasa bahagia dan bersyukur memperoleh kekuatan untuk menulis
ebook ini. Semoga Alloh membarokahi dan meridhai tulisan ini. Ebook ini
ditulis untuk memenuhi salah satu kebutuhan akan bahan pembelajaran
bagi pemula dibidang elektronika atau yang akan mempelajari cara
perbaikan televisi.

Selama penulis menjadi teknisi banyak pengalaman yang diperoleh


sehingga sebagian didokumentasikan dalam bentuk catatan kecil sebagian
lagi di ingat terus untuk menjadi bahan pertimbangan dikala menemui
kendala dalam perbaikan televisi.

Uraian dalam ebook ini ditulis dan disusun dengan kalimat sederhana,
karena saya ingin mencoba menyederhanakan pembahasannya. Agar
yang merasa pemula tidak terbebani oleh susunan kalimat yang asing.
Ketika sekarang anda belajar perbaikan televisi. Anda tinggal mengikuti
cara perbaikan langkah demi langkah melalui ebook ini. Dengan kemauan,
keseriusan dan ketekunan yang anda ciptakan dan kemudian rasa itu anda
miliki, maka InsyaAlloh anda bisa cepat dan mudah untuk menerapkan
metode yang telah saya tulis ini.

Bahwa di atas langit masih ada langit, sehingga saya berharap pada anda
bacalah buku elektronika yang lain sebagai perbandingan dan menambah
wawasan anda. Dan mohon maaf atas segala kekurangan dan khilaf
karena masih banyak kekurangan dan kelemahan yang ada pada ebook
ini. Saya berharap ebook ini dapat memberi manfaat bagi anda.

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Pringsewu, 1 Oktober 2012

Rif’an Sahara

http://kursusservicetv.wordpress.com 4
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

PRAKATA PENULIS

Nama lengkap saya, Rifan Sahara, jenis kelamin Laki-laki, lahir 17


September 1974 di desa Bugel kecamatan Godong kabupaten Purwodadi
Grobogan propinsi Jawa Tengah Indonesia.

Ilmu teknik elektronika arus lemah di peroleh melalui pendidikan formal


STM Pembangunan Nasional (PEMBNAS), Purwodadi Grobogan jurusan
elektronika komunikasi pada tahun 1989 – 1992. Pada tahun 1992 – 1993
bekerja sebagai teknisi elektronik (Audio dan video) diperusahaan yang
menghasilkan televisi, tape radio dll, dengan merk Polytron, di kota Kudus
- Jawa Tengah. Tahun 1993 – 1997 dipindahtugaskan sebagai teknisi di
kantor perwakilan Polytron wilayah Sumatra Utara (Medan) dan
Aceh. Pada tahun 1997-2005 bergabung di Authorized Polytron yang
sekaligus merupakan service elektronik terbesar di kota Semarang yaitu
Arjuna Service, Jl. MT Haryono no. 584 Semarang Jawa Tengah. Pada
tahun itu juga setiap pagi menjelang berangkat atau pulang bekerja di
Arjuna Service, juga memberi les privat kepada beberapa orang untuk
menjadi teknisi TV, pernah juga memberikan training perbaikan TV
kepada beberapa mahasiswa Universitas Muhammadiyah Semarang
(UNIMUS) dan memberikan training kepada teknisi alat-alat medis untuk
belajar perbaikan televisi pada bagian teknik di rumah sakit Roemani
Semarang.

Pada tahun 2005 sampai sekarang pindah domisili dari Semarang menuju
Pringsewu Lampung kemudian membuka usaha service televisi dan
Komputer sekaligus menerima siswa kursus untuk menjadi seorang
teknisi.

http://kursusservicetv.wordpress.com 5
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR, ..................................................................... 4


PRAKATA PENULIS, ................................................................... 5
DAFTAR ISI, ............................................................................. 6

BAGIAN SATU, ........................................................................ 17


PENGENALAN KOMPONEN TV, ................................................ 18

RESISTOR, ............................................................................. 20

1. Gambaran umum ............................................................... 20


2. Simbol dan bentuk fisik resistor ............................................ 20
3. Fungsi resistor ................................................................... 20
4. Satuan nilai resistor, ........................................................... 21
5. Daya resistor ..................................................................... 21
6. Cara membaca nilai resistor ................................................. 22
7. Cara mengganti atau mencari persamaan nilai resistor, ........... 26
8. Jenis atau macam-macam resistor, ....................................... 27
8.1 Trimpot (Trimer Potensiometer), ................................. 28
8.2 Potensiometer, .......................................................... 29
8.3 NTC (Negative Temperature Coefisien), ........................ 30
8.4 PTC (Positive Temperature Coefisien), .......................... 31
9. Cara Memeriksa Kerusakan Pada Resistor, ............................. 32
10. Kerusakan Resistor Yang Umum Terjadi, ............................... 32

KONDENSATOR, ..................................................................... 33

1. Gambaran umum, .............................................................. 33


2. Simbol dan bentuk fisik kondensator, .................................... 34
3. Fungsi kondensator, ........................................................... 34
4. Sifat kondensator, .............................................................. 35
5. Satuan nilai kondensator, .................................................... 35
6. Tegangan kerja kondensator, ............................................... 35
7. Cara membaca nilai kondensator, ......................................... 35
8. Cara mengganti/mencari persamaan nilai kondensator, ........... 37
9. Jenis atau macam-macam kondensator, ................................ 38
9.1 Kondensator elco (Elektrolit Condensator), ................... 38
9.2 Kondensator Tantalum, .............................................. 39
http://kursusservicetv.wordpress.com 6
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

9.3 Kondensator Keramik, ............................................... 39


9.4 Kondensator Polyprop, ............................................... 40
9.5 Kondensator Kertas, ................................................... 40
9.6 Kondensator Millar, .................................................... 40
9.7 Varco (kondensator variable), ..................................... 41
9.8 Kondensator trimer, ................................................... 41
10. Kerusakan kondensator yang umum terjadi, .......................... 42
11. Cara memeriksa kerusakan pada kondensator, ...................... 42

DIODA, ................................................................................... 43

1. Gambaran umum, .............................................................. 43


2. Simbol dan bentuk fisik dioda, ............................................. 43
3. Fungsi Dioda, ..................................................................... 44
4. Sifat dioda, ........................................................................ 44
5. Cara membaca nilai dioda zener, .......................................... 45
6. Nilai dioda yang sering dipakai dalam televisi, ........................ 47
7. Jenis atau macam-macam diode, .......................................... 51
7.1 Dioda zener, ............................................................. 51
7.2 Photo dioda, .............................................................. 51
7.3 LED, ......................................................................... 52
7.4 Dioda Penyearah, ...................................................... 52
8. Kerusakan dioda yang umum terjadi, ................................... 54
9. Cara memeriksa kerusakan pada diode, ............................... 54

TRANSISTOR, ......................................................................... 55

1. Gambaran umum transistor, ................................................ 55


2. Simbol dan bentuk fisik transistor, ........................................ 55
3. Kegunaan transistor, ........................................................... 56
4. Karakteristik transistor, ....................................................... 57
5. Daftar transistor yang di sering ada pada televisi, .................. 57
6. Jenis atau macam-macam transistor, ..................................... 58
7. kerusakan transistor yang umum terjadi, .............................. 59
8. Cara memeriksa kerusakan pada transistor, .......................... 59

IC (INTEGRATET CIRCUIT), ................................................... 60


1. Pandangan umum, ............................................................. 60

http://kursusservicetv.wordpress.com 7
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

2. Simbol dan bentuk fisik IC, ................................................... 60


3. Fungsi IC, .......................................................................... 61
4. Tegangan kerja IC, ............................................................. 61
5. Cara membaca nilai IC, ....................................................... 61
6. Cara memasang IC pada tempatnya, .................................... 61
7. Cara mengganti atau mencari persamaan IC, ......................... 63
8. Kerusakan IC yang umum terjadi, ........................................ 63
9. Daftar nomer IC yang sering dipakai televisi, ......................... 63

TUNER, ................................................................................... 65
1. Pandangan umum tentang tuner, ......................................... 65
2. Simbol dan bentuk fisik, ..................................................... 65
3. Tegangan yang terdapat pada tuner, ..................................... 66
3.1 V/B+/BM/VCC, .......................................................... 68
3.2 AGC ......................................................................... 68
3.3 VT/TV/BT ................................................................... 68
3.4 Tegangan Band .......................................................... 68
3.5 SDA dan SCL. ............................................................. 69
3.6 IF. ........................................................................... 69
4. Macam-macam tuner sesuai dengan pemakaian, .................... 69
5. Cara mengganti tuner dengan nomer yang berbeda, ............... 69
6. Kerusakan tuner yang umum terjadi, .................................... 70
7. Cara memeriksa kerusakan pada tuner, ................................ 70

DEFLEKSI YOKE (KUMPARAN DEFLEKSI) ................................ 71


1. Pandangan umum tentang kumparan defleksi, ....................... 71
2. Simbol dan bentuk fisik yoke, .............................................. 72
3. Cara mengganti atau mencari persamaan nilai yoke, .............. 72
4. Kerusakan yoke yang umum terjadi, ..................................... 73
5. Cara memeriksa kerusakan pada yoke, ................................. 73

FLYBACK, ............................................................................... 74
1. Pandangan umum, ............................................................. 74
2. Simbol dan bentuk fisik flyback, ........................................... 74
3. Fungsi flyback, .................................................................. 75
4. Nama atau fungsi dari berbagai type flyback, ........................ 75
5. Tegangan yang ada di flyback, ............................................ 75
6. Cara mengganti flyback dengan flyback yang berbeda, ........... 75
7. Kerusakan flyback yang umum terjadi, ................................. 77
8. Cara memeriksa kerusakan pada flyback, .............................. 77

TRAFOMATOR, ........................................................................ 78

http://kursusservicetv.wordpress.com 8
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

1. Pandangan umum tentang trafomator, .................................. 78


2. Simbol dan bentuk fisik trafomator, ...................................... 78
3. Tegangan kerja trafomator, ................................................. 78
4. Jenis atau macam-macam trafo, ........................................... 79
4.1 Trafo copper, .......................................................... 79
4.2 Trafo horizontal driver, ............................................. 81
4.3 Trafo filter, ............................................................. 81
4.4 Trafo step down, ..................................................... 82
5. Cara mengganti/mencari persamaan nilai trafo, ..................... 82
6. Kerusakan trafo yang umum terjadi, ..................................... 82

X’TAL (KRISTAL), ................................................................... 83


1. Pandangan umum, ............................................................. 83
2. Simbol dan bentuk fisik x’tal, ............................................... 83
3. Nilai x’tal yang dipergunakan pada mesin televisi, .................. 84
4. Kerusakan yang sering terjadi pada x’tal, .............................. 84
5. Cara memeriksa kerusakan pada x’tal, .................................. 84

SOKET TABUNG, ..................................................................... 85


1. Pandangan Umum, ............................................................ 85
2. Simbol Dan Bentuk Soket Tabung, ....................................... 85
3. Soket Tabung Yang Sering Dipergunakan Pada Televisi, .......... 86
4. Kerusakan yang sering terjadi soket tabung, .......................... 89
5. Cara memeriksa kerusakan pada soket tabung, ..................... 89

FUSE (SEKRENG), ................................................................... 90


1. Gambaran umum, .............................................................. 90
2. Simbol dan bentuk fisik fuse, .............................................. 90
3. fungsi fuse, ........................................................................ 90
4. Satuan nilai fuse ................................................................. 90
5. Cara membaca nilai fuse, ................................................... 90
6. Cara mengganti atau mencari persamaan nilai fuse, ............... 90
7. Jenis atau macam –macam fuse, .......................................... 91
8. Kerusakan Fuse Yang Umum Terjadi, .................................... 91

SWITCH (SAKLAR), ................................................................ 92


1. Gambaran umum , ............................................................ 92
2. Jenis atau macam–macam switch dan simbolnya, ................... 92
3. Cara mengganti switch, .................................................... 93
4. Kerusakan switch yang umum terjadi, ................................... 94
5. Cara memeriksa kerusakan pada switch, ............................... 94

http://kursusservicetv.wordpress.com 9
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

SENSOR REMOTE, ................................................................... 95


1. Pandangan umum, ............................................................. 95
2. Simbol dan bentuk fisik sensor remote, ................................ 95
3. Tegangan kerja sensor remote, ........................................... 96
4. Cara menentukan nama atau fungsi setiap kaki atau
pin sensor remote, ............................................................ 96
5. Cara mengganti atau mencari persamaan sensor, ................. 97
6. Kerusakan sensor remote yang umum terjadi, ...................... 97
7. Cara memeriksa kerusakan pada sensor, ............................... 97

FILTER SAW, .......................................................................... 98


1. Gambaran umum filter saw, ................................................. 98
2. Simbol dan bentuk fisik filter saw, ........................................ 98
3. Keistimewaan filter saw, ...................................................... 99
4. Cara mengganti atau mencari persamaan filter saw, ............... 99
5. Kerusakan filter saw yang umum terjadi, .............................. 99
6. Cara memeriksa kerusakan pada saw, ................................. 99
7. Jenis atau macam-macam saw, ........................................... 100

MAGNET CENTRING/KONVERGEN, ........................................ 101


1. Gambaran umum tentang magnet centering, ........................ 101
2. Simbol dan bentuk fisik magnet centering, ........................... 101
3. Akibat kerusakan magnet centering, ................................... 102
4. Jenis atau macam-macam magnet centering, ........................ 102
5. Kerusakan magnet centering yang umum terjadi, .................. 102

SPEAKER , .............................................................................. 103


1. Gambaran umum tentang speaker, ....................................... 103
2. Simbol dan bentuk fisik speaker, ......................................... 103
3. Akibat kerusakan speaker, ................................................... 104
4. Jenis atau macam-macam speaker, ..................................... 104
5. Kerusakan speaker yang umum terjadi, ............................... 104

BAGIAN DUA, ....................................................................... 105


PENGENALAN ALAT KERJA TEKNISI, ...................................... 106
 KLASIFIKASI ALAT KERJA, ................................................. 106
1. Alat Utama, .................................................................. 106
2. Alat Pelengkap Kerja, .................................................... 106
3. Alat Bantu Kerja, ............................................................ 107

 MACAM – MACAM ALAT UTAMA KERJA, .............................. 107

http://kursusservicetv.wordpress.com 10
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

A. SOLDER, .......................................................................... 108


1. Gambaran Umum, ...................................................... 108
2. Bentuk fisik Solder, ..................................................... 108
3. Jenis Atau Macam-Macam Solder, ................................. 108
4. Perawatan Dan Pemakaian Solder, ................................ 109
5. Cara Menggunakan Solder, .......................................... 110

B. PENYEDOT TIMAH/ATRACTOR, ........................................ 111


1. Gambaran umum, ...................................................... 111
2. Bentuk fisik penyedot timah, ........................................ 111
3. Jenis atau macam-macam penyedot timah, .................... 111
4. Perawatan dan pemakaian penyedot timah, ................. 112
5. Cara menggunakan penyedot timah, ............................. 113

C. MULTITESTER/MULTIMETER , .......................................... 114


1. Gambaran umum, ...................................................... 114
2. Bentuk fisik, .............................................................. 114
3. Jenis atau macam-macam, ........................................... 115
4. Perawatan dan pemakaian, .......................................... 115
5. Cara membaca hasil ukur, ............................................ 119
6. Cara menggunakan multimeter, .................................... 121

D. OBENG, ............................................................................ 122


1. Gambaran Umum, ........................................................ 122
2. Cara Menggunakan Obeng, .......................................... 122
3. Perawatan dan Pemakaian Obeng, ................................. 122
4. Macam-Macam Obeng, ................................................ 123

E. PINSET, ........................................................................... 125


1. Gambaran umum, ..................................................... 125
2. Bentuk fisik pinset, ................................................... 125
3. Jenis atau macam-macam pinset, ................................. 125
4. Perawatan dan pemakaian pinset, ................................. 125
5. Cara menggunakan pinset, ........................................... 125

F. CUTTER, ........................................................................... 126


1. Gambaran umum , ...................................................... 126

http://kursusservicetv.wordpress.com 11
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

2. Bentuk fisik cutter, ..................................................... 126


3. Jenis atau macam-macam cutter, ................................ 127
4. Perawatan dan pemakaian cutter ................................... 127
5. Cara menggunakan cutter ............................................. 127

G. TANG, ............................................................................. 128


1. Gambaran Umum, ....................................................... 128
2. Jenis atau Macam-macam tang, ................................... 128
3. Perawatan dan pemakaian, ......................................... 129

JENIS ALAT PELENGKAP KERJA/ALAT BANTU KERJA, ........... 130


A. Rako/rak komponen, .......................................................... 130
B. Lampu meja, ................................................................... 130
C. Tiner dan kuwas cat, .......................................................... 131
D. Kabel & stop kontak ac, ..................................................... 131
E. Kabel 6 jalur (kabel pita), ................................................... 131
F. Lem bakar dan isolasi, ...................................................... 132
G. Remote multi/remote untuk code service, ............................ 132
H. Radio am / hp camera, ...................................................... 133
I. VCD & amplifier (speaker aktif), .......................................... 135
J. Degausing, ...................................................................... 135
K. Gun / alat tembak tabung, .................................................. 135
L. Alat tes tuner, .................................................................. 136
M. Adaptor, .......................................................................... 137
N. Alat copy eeprom (copy IC memory), ................................... 137
O. Alat tes elco dan Sinyal vertICal serta horizontal, ................... 138
P. Alat flash IC program Khusus IC HBM TV Polytron .................. 138
Q. Alat tes power supply, ........................................................ 139
R. Paralel lampu bohlam, ....................................................... 140
S. Skema tv / manual service, ................................................ 141

BAGIAN TIGA ......................................................................... 142


KUPAS TUNTAS MULTIMETER ................................................. 143
A. JENIS MULTIMETER ........................................................ 143
1. Multimeter Analog, ........................................................ 143
2. Multimeter Digital, ....................................................... 144
B. PERBEDAAN MULTITESTER ANALOG DENGAN DIGITAL, .. 145
C. CARA MENGGUNAKAN MULTITESTER ANALOG, ................. 145
D. CARA MENGGUNAKAN MULTIMETER DIGITAL, ................. 149
E. CARA MENGUKUR TEGANGAN DENGAN MUTIMETER , ....... 150

http://kursusservicetv.wordpress.com 12
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

1. Pengkuran tegangan 12 Volt, ........................................ 151


2. Pengukuran tegangan 115 Volt, .................................... 151
3. Pengukuran tegangan 300 Volt, .................................... 151
4. Pengukuran tegangan 1.5 Volt (baterry), ....................... 152
F. DAFTAR TEGANGAN DI SETIAP TITIK PENGUKURAN, ....... 152
G. CARA MENGUKUR KOMPONEN, ........................................ 153
1. Resistor, .................................................................... 156
2. Trimpot/potensio, ........................................................ 158
3. NTC, .......................................................................... 159
4. PTC, .......................................................................... 160
5. Elco dan Tantalum, ..................................................... 161
6. Kondensator non polar, ............................................... 162
7. Dioda, ....................................................................... 164
8. Dioda zener, ................................................................ 166
9. Transistor, ................................................................. 169
10. FET, ........................................................................... 172
11. IC, ............................................................................. 173
12. Optocoupler, .............................................................. 175
13. Battery, ..................................................................... 177
14. Flyback, .................................................................... 179
15. LED, .......................................................................... 180
16. Switch/saklar, ............................................................. 181
17. Trafo, ........................................................................ 182
18. Relay, ........................................................................ 183
19. Defleksi yoke, ............................................................. 184
20. Fuse, ......................................................................... 185
21. Tabung, ...................................................................... 186
22. Solder, ...................................................................... 188
23. Degousing Coil, .......................................................... 189
24. Kabel, ........................................................................ 183

BAGIAN EMPAT ...................................................................... 190


CARA KERJA TELEVISI ............................................................ 191
A. KEGUNAAN MEMPELAJARI CARA KERJA TELEVISI ............ 191
B. SKEMA BLOK DAN CARA KERJA TELEVISI ........................ 192
1. Tuner ......................................................................... 193
2. Croma ........................................................................ 194

http://kursusservicetv.wordpress.com 13
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

3. Audio Amplifer .............................................................. 195


4. Speaker ....................................................................... 195
5. Video amp ................................................................... 195
6. Tabung atau CRT, ........................................................ 196
7. Vertical driver dan vertical out ........................................ 196
8. Horisontal driver ........................................................... 196
9. Horisontal Out, ............................................................. 196
10. FBT/Flyback, ................................................................ 197
11. Power supply, ............................................................... 197
12. Control/program ........................................................... 197
C. SKEMA RANGKAIAN TV DAN PEMBAGIAN MESIN TV ......... 199

BAGIAN LIMA .......................................................................... 208


KERUSAKAN TV DAN SOLUSINYA ........................................... 209
1. PEMBAGIAN GENERASI TV BERDASARKAN TEKNOLOGI ... 210
1.1 TV Generasi Pertama. (analog). ..................................... 210
1.2 TV Generasi Kedua. (digital.) .......................................... 210
1.3 TV Generasi Ketiga. ..................................................... 210

2. METODE PEMETAAN WILAYAH KERUSAKAAN TV .............. 212


2.1 Bagian power supply ..................................................... 213
2.2 Bagian control atau program dan pendukungnya .............. 215
2.3 Bagian if, video dan audio .............................................. 216
2.4 Bagian flyback dan pendukungnya ................................. 217

3. JENIS KERUSAKAN TV DAN SOLUSINYA ........................... 217


A. KERUSAKAN MATI
1. Rusak Mati (Tegangan 300V Tidak Ada) ................................. 223
2. Rusak Mati (Tegangan B+ Tidak Keluar) ................................. 226
3. Rusak Tegangan B+ Kurang.................................................. 230
4. Rusak Tegangan B+ Lebih Dari 135V ..................................... 233
5. TV Dihidupkan, Meteran PLN Langsung Jepret ........................ 234
6. TV Mati Karena Flyback Belum Bekerja ................................... 235
7. TV Hidup, Kemudian Dapat Mati Dan Hidup Sendiri .................. 237
8. TV Hidup, Dalam Waktu Yang Lama Tiba-Tiba STBY Sendiri ...... 241
9. TV Mati Dalam Keadaan STBY ............................................... 242
10. TV Susah Di Hidupkan .......................................................... 244
11. TV Hidup Normal Lalu Mati Sendiri, Kalau Di Pukul
TVnya Hidup Kembali ........................................................... 245
12. TV Mati, Horisontal Driver Belum Bekerja ............................... 246
13. TV Tidak Dapat Dihidupkan, Disertai Bunyi Letusan ................ 248
http://kursusservicetv.wordpress.com 14
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

14. Saat TV Dihidupkan, Ada Asap Yang Muncul Atau Bau Hangus .. 249

B. KERUSAKAN BAGIAN GAMBAR


1. Gambar tidak focus, ............................................................ 251
2. Kalau TV Sudah Lama Hidup,Gambar Menjadi bergetar, ........... 253
3. Gambar Warna Dan Suara Normal Tetapi Ada Suara Ngosos
Mendesis Di Sekitar Tabung Atau Flyback, .............................. 254
4. Gambar Gelap Atau Tidak Ada Gambarnya Dan Suaranya
Tidak Ada Juga, ................................................................... 257
5. Gambar Gelap, Suara dan Osd Ada, ....................................... 259
6. Gambar Blangking Putih, ...................................................... 262
7. Gambar Blangking Merah, .................................................... 265
8. Gambar Blangking Hijau, ...................................................... 265
9. Gambar Blangking Biru, ....................................................... 265
10. TV Dihidupkan Dalam Waktu Lama Gambar Menjadi
Blangking Merah Atau Blangking Hijau Atau Blangking Biru, ..... 266
11. TV Sudah Lama Hidup, Gambar Menjadi bergetar/ Goyan ......... 267
12. Gambar Polos Putih Suara Tidak Ada Dan Osd Ada, ................. 268
13. Gambar Polos Putih Suara Tidak Ada Osd Tidak Ada, ............... 269
14. Gambar Surem Tombol Contrast Normal, ............................... 270
15. Gambar Terlalu Terang, ....................................................... 270

C. KERUSAKAN BAGIAN WARNA


1. Gambar tidak ada warnanya, ................................................ 271
2. Warna merah tidak ada, ....................................................... 272
3. Warna hijau atau warna biru tidak ada ................................... 276
4. Warna gambar jebret kesamping kanan, ................................ 277
5. Warna gambar tidak menyatu, .............................................. 278
6. TV untuk AV/VCD tidak ada warna, ........................................ 279
7. Ada gangguan warna di sudut tabung, ................................... 280

D. KERUSAKAN BAGIAN SUARA


1. Gambar Dan Warna Normal, Tetapi Suara Tidak Ada................ 282
2. Tv Untuk Av/Vcd Atau Dvd Player Tidak Ada Suara .................. 284
3. Gambar Dan Warna Normal Suara Serak Atau Sember ............. 284
4. Gambar dan warna normal suara ngosos Atau Gambar
normal warna tidak ada suara ngosos .................................... 285
5. Gambar dan warna normal suara mati sebelah ........................ 285
6. Gambar Dan Warna Normal, Tetapi Suara Pelan ...................... 286

E. KERUSAKAN BAGIAN BENTUK GAMBAR


1. Gambar Menjadi Satu Garis Horisontal Ditengah...................... 287

http://kursusservicetv.wordpress.com 15
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

2. Gambar Menjadi Satu Garis Horisontal Dibagian Bawah ........... 288


3. Gambar Menjadi Satu Garis Vertikal ...................................... 288
4. Gambar Kurang Lebar ......................................................... 289
5. Gambar Terlalu Lebar .......................................................... 290
6. Gambar Melipat Kanan Dan Kiri (Gambar Trapezium)
Di Sertai Bau Hangus .......................................................... 291
7. Gambar Melipat Bagian Bawah ............................................. 291
8. Gambar Kurang Penuh Atas Dan Bawah (Penggantian Yoke) ..... 291
9. Gambar Rolling VertICal ....................................................... 292
10. Gambar Seperti Selendang/Gambar Lari-Lari ......................... 292
11. Ada Satu Garis Vertikal Di Sisi Kiri Gambar ............................. 292

F. KERUSAKAN BAGIAN FASILITAS


1. Remote Tidak Fungsi ........................................................... 292
2. Remote Kurang Sensitif Atau Tidak Peka ................................ 294
3. Tombol Panel Tidak Fungsi, Tetapi Dengan
Menggunakan RemoteSemua Tombol Dapat Difungsikan .......... 294
4. Tombol Panel Kacau, Volume Menjadi Program Atau
Tombol Berfungsi Tidak Semestinya ....................................... 295
5. Tidak Dapat Digunakan Untuk AV (VCD) ................................. 295
6. Tombol Power On/Off Seret ................................................. 296

G. KERUSAKAN BAGIAN SIARAN / GELOMBANG TV


1. Gambar, Warna Dan Suara Ada Tetapi Gambarnya Banyak
Bintik ................................................................................. 297
2. Tidak Dapat Menangkap Siaran VLF Dan VHF .......................... 297
3. Tidak Dapat Menangkap Siaran UHF ...................................... 297
4. Gambar, Warna Dan Suara Normal Kemudian Gambar
Geser/Hilang Sendiri ............................................................ 298
5. Tv Diprogram Atau Di Cari Siaran Tidak Mau Menyimpan .......... 299

http://kursusservicetv.wordpress.com 16
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

BAGIAN SATU
PENGENALAN KOMPONEN TV

http://kursusservicetv.wordpress.com 17
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

PENGENALAN KOMPONEN TV

Kali pertama komponen yang perlu anda kenal terlebih dahulu adalah
resistor. Bagi anda yang sudah paham tentang resistor silahkan
dilewati saja materi ini.

Ada tiga alasan kenapa komponen resistor dipelajari terlebih dahulu


dibanding dengan komponen yang lain.
- Komponen yang paling banyak dipergunakan dalam rangkaian
elektronik adalah resistor.
- Resistor yang menggunakan kode warna dibutuhkan pemahaman
tersendiri. Dan anda dapat mengetahui nilai sebuah resistor dengan
cara yang paling sederhana dan cepat.
- Jika sudah mengetahui cara menghitung nilai resistor. Anda akan
lebih mudah dalam belajar mengetahui kode dari nilai sebuah VR,
potensiometer, kondensator keramik, milar, atau kode komponen
yang lainnya. Sehingga dapat dikatakan bahwa belajar resistor
adalah gerbang atau pintu pertama untuk mulai belajar sebuah
komponen atau teknik elektronika.

Pembahasan komponen televisi yang akan kita pelajari dikelompokkan


dalam beberapa pembahasan antara lain;
1. Gambaran umum tentang komponen
2. Simbol dan bentuk fisik komponen
3. Fungsi komponen
4. Satuan nilai komponen
5. Daya komponen
6. Cara membaca nilai komponen
7. Cara mengganti atau mencari persamaan nilai komponen
8. Jenis atau macam-macam komponen
9. Kerusakan komponen yang umum terjadi
10. Cara memeriksa kerusakan pada komponen

Setiap komponen berbeda satu dengan yang lainnya sehingga


pembahasannya boleh jadi tidak sama. Ada beberapa komponen yang
dibahas secara detail ada juga yang hanya sekilas saja. Misalnya,
pembahasan resistor dibutuhkan beberapa halaman sedangkan
pembahasan komponen fuse hanya sedikit saja. Hal ini disebabkan karena
komponen fuse hanya terdapat satu jenis, sehingga penjabarannya tidak
diperlukan sampai rinci. Sedangkan resistor memiliki berbagai jenis dan

http://kursusservicetv.wordpress.com 18
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

karakteristik yang berbeda. Tentunya, untuk dapat mengenal resistor kita


harus mendalami dari berbagai segi.

http://kursusservicetv.wordpress.com 19
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

RESISTOR

1. GAMBARAN UMUM
- Resistor adalah komponen yang terbuat dari bahan cemen.
- Sifat dari resistor dapat menghantar dan mengurangi tegangan
sekaligus juga dapat mengurangi arusnya. Dengan kata lain
resistor digunakan untuk mengontrol tegangan dan arus
- Resistor adalah komponen yang memiliki resistensi yang telah
ditetapkan. Nilai resistor menentukan seberapa banyak arus
akan mengalir melalui komponen. Sebuah hambatan yang
sangat tinggi memungkinkan sangat sedikit arus mengalir

Nilai hambatannya ada dua jenis,


 Nilai resistor tetap, jika berubah berarti resistor tersebut sudah
rusak.
 Nilai resistor dapat dirubah sesuai dengan kebutuhan.
Penentuan nilai sebuah resistor ada yang menggunakan kode warna
ada juga yang langsung tertera di badan resistor.

2. SIMBOL DAN BENTUK FISIK RESISTOR

3. FUNGSI RESISTOR
Ada beberapa fungsi dari resistor
 Untuk mengecilkan arus,
 Mengecilkan tegangan,

http://kursusservicetv.wordpress.com 20
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

 Mengurangi tegangan
 embagi tegangan.
Resistor tidak memiliki polaritas maksudnya pemasangan resistor
pada mesin TV atau PCB dapat dibolak-balik. Dan tidak berakibat
rusak jika pemasangan resistor terbalik. Demikian juga pada saat
anda mengukur kondisi resistor dengan menggunakan multimeter.
Penempatan kabel (probe) merah dan hitam boleh dibolak-balik.

4. SATUAN NILAI RESISTOR


Nilai resistor merupakan besarnya resistansi dari resistor tersebut.
Untuk nilai sebuah resistor menggunakan satuan , (cara
membacanya OHM). Selanjutnya saya akan menggunakan lambang 
untuk menuliskan nilai sebuah resistor. Untuk menunjukkan nilai
sebuah resistor yang tidak menggunakan kode warna biasanya
memakai huruf R saja. Misalnya 1R atau 10 R yang artinya resistor
tersebut memiliki nilai sebesar 1, dan 10R nilainya adalah 10.

Resistor dengan nggunakan kode huruf R biasanya ditunjukan pada


resistor yang bernilai di bawah 1K. Sedangkan di atas 1K
menggunakan huruf K, misalnya 10K yang artinya resistor tersebut
bernilai 10 K. Hingga saat ini nilai resistor yang beredar dipasaran
berkisar antara 0.22 sampai 22M.

5. DAYA RESISTOR
Daya resistor adalah kemampuan yang dimiliki oleh resistor agar
tidak terbakar pada saat dialiri arus atau tegangan. Dan satuan daya
resistor adalah W (Watt).

Contoh:
Daya resistor yang beredar dipasaran antara lain 0.5W, 1W, 2W, 3W,
5W, 7W, 10W, 20W.

http://kursusservicetv.wordpress.com 21
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

6. CARA MEMBACA NILAI RESISTOR


Nilai sebuah resistor dapat diketahui dengan 2 (dua) cara yaitu
 Membaca tulisan yang tertera di badan resistor. Hanya dengan
membaca angka yang tertulis di badan resistor maka anda
sudah mengetahui nilai sebuah resistor.
 Nilai resistor tidak ditulis dengan angka, tetapi hanya gelang-
gelang warna pada badan resistor. Cara membacanya
menggunakan hitungan yang sederhana berdasarkan kode
warna atau gelang-gelang warna pada badan resistor. Setiap
warna memiliki nilai seperti yang ditunjukkan pada tabel di
bawah ini.

WARNA NILAI
HITAM 0
COKLAT 1
MERAH 2
ORANYE 3
KUNING 4
HIJAU 5
BIRU 6
UNGU 7
ABU-ABU 8
PUTIH 9

Jika anda hafal nilai setiap warna, maka anda tidak akan mengalami
kesulitan dalam mengetahui nilai sebuah resistor.
Contoh: Cara membaca dan menghitung nilai resistor

http://kursusservicetv.wordpress.com 22
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Gambar resistor di atas memiliki urutan warna dari kanan ke tengah


yaitu coklat, hitam, oranye dan emas. Dengan melihat gambar di atas
berarti nilai resistor adalah 10K.
Cara menghitung resistor sebagai berikut
Gelang pertama berwarna coklat nilainya = 1
Gelang ke dua berwarna hitam nilainya = 0
Gelang ke tiga berwarna oranye nilainya = 3
Gelang ke empat berwarna emas nilainya 5%

GELANG PERTAMA yang tertera di badan resistor adalah coklat.


Karena nilai dari warna coklat 1 (satu) maka langsung saja di tulis
angka 1(satu).

KEMUDIAN GELANG KEDUA berwarna hitam sesuai dengan tabel di


atas warna hitam nilainya 0 (nol). Langsung juga ditulis angka 0 di
belakang angka 1.

GELANG KE TIGA warnanya oranye yang memiliki nilai 3. Karena


gelang ketiga menunjukkan jumlah nolnya, maka setelah angka 10
ditambah dengan angka 0 (nol) sebanyak 3 (tiga). Jadi angka
keseluruhan menjadi 10000

Hasil dari rincian di atas menunjukan bahwa nilai resistor dengan


gelang warna coklat, hitam, oranye dan emas adalah 10.000 atau
10K.

1 K (Kilo Ohm) 1.000 


10 K 10.000 
100 K 100.000 
1M (Mega Ohm) 1.000.000 
10 M 10.000.000 

Berdasarkan standar internasional atau kebiasaan dalam teknik


elektronika. Setiap nilai resistor lebih dari 1000 menyebutnya K atau
Kilo dan lebih dari 1.000.000 menyebutnya M atau Mega.

Jika anda membeli sebuah resistor tidak perlu menyebutkan nilai


yang belum di singkat, misalkan 15.000 . anda cukup mengatakan
nilai resistor 15K saja

Gelang warna yang ke empat berwarna emas. Warna emas ini adalah
sebagai toleransi dari nilai resistor itu sendiri. Maksudnya nilai

http://kursusservicetv.wordpress.com 23
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

resistor tidak mutlak sama dengan warna gelang yang ada di badan
resistor tetapi nilainya dapat berubah menjadi lebih besar atau lebih
kecil dari nilai resistor yang terbaca. Perubahan nilai resistor
disesuaikan dengan warna toleransinya. Berikut daftar warna
toleransi resistor

WARNA NILAI TOLERANSI


HIJAU 0.5 %
COKLAT 1%
MERAH 2%
EMAS 5%
PERAK 10 %
TIDAK ADA 20 %
WARNA

CARA MEMAHAMI TOLERANSI


Nilai toleransi dari warna emas adalah 5% Artinya resistor itu dapat
bernilai kurang dari 5% atau lebih dari 5% dari nilai yang tertera .

Misalkan resistor dengan nilai 10K. Memiliki warna emas pada


gelang ke empat, berdasarkan daftar nilai toleransi warna emas
adalah 5%. Maka nilai resistor tersebut adalah

100  + 5% = 105 
100  - 5% = 95 

Dengan demikian nilai resistor dengan toleransi 5% bernilai antara 95


 sampai dengan 105 . Pada saat anda mengukur resistor tersebut
dengan multimeter dan hasil ukur menunjukkan angka 95  atau 105
. Maka hasil dari pengukuran resistor tersebut dapat dikatakan
masih dalam kondisi bagus atau tidak rusak.

http://kursusservicetv.wordpress.com 24
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Cara membaca nilai resistor untuk gelang ke tiga yang


berwarna emas atau perak.
Jika gelang ketiga berwarna emas maka cara membacanya yaitu
antara gelang pertama dan kedua di beri tanda koma. Contoh:
Gelang pertama berwarna coklat nilainya = 1
Gelang ke dua berwarna hitam nilainya = 0
Gelang ke tiga berwarna emas
Gelang ke empat berwarna emas maka toleransinya adalah 5 %

Karena gelang ke tiga berwarna emas maka cara mudah dalam


membacanya yaitu antara gelang pertama dan gelang kedua di beri
tanda koma (,). Jika gelang pertama nilainya 1 gelang kedua nilainya
0 maka antara angka 1 dan 0 diberi tanda koma. Sehingga nilai dari
resistor tersebut menjadi 1,0  atau 1 .

CATATAN:
Apabila gelang ke tiga sebuah resistor berwarna emas maka nilai
resistor tersebut di bawah 10

Beda lagi kalau gelang ke tiga berwarna perak, maka di depan nilai
gelang pertama diberi tanda koma atau menjadi nol koma (0,…)

Contoh:
Gelang pertama berwarna merah nilainya = 2
Gelang ke dua berwarna merah nilainya = 2
Gelang ke tiga berwarna perak
Gelang ke empat berwarna perak toleransi resistornya 10%

Karena gelang ke tiga berwarna perak, maka sebelum angka 22 di


beri tanda koma (,). Sehingga nilai dari resistor tersebut menjadi ,22
 atau
0,22 . Untuk sebuah resistor yang gelang ke tiga berwarna perak
maka nilai resistor tersebut di bawah 1

CARA MEMBACA NILAI RESISTOR DENGAN JUMLAH GELANG 4


ATAU 5

- Resistor yang jumlah gelang warnanya ada 4 gelang, maka


untuk gelang yang ke tiga menunjukkan jumlah atau
banyaknya angka 0

http://kursusservicetv.wordpress.com 25
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

- Resistor yang jumlah gelang warnanya ada 5, maka untuk


gelang yang ke empat menunjukkan jumlah atau banyaknya
angka 0 (nol)

Sebagai bahan untuk latihan anda. silahkan dihitung kemudian


dICocokan. Dan ingat anda harus menghafal warna dan nilainya.
Anda harus sering mencoba agar anda lancar dalam membaca nilai
sebuah resistor

WARNA RESISTOR NILAI RESISTOR


Oranye, Oranye, Perak, Emas 0.33 
Kuning, Ungu, Emas, Emas 4.7 
Coklat, Hitam, Hitam, Emas 10 
Hijau, Biru, Coklat, Emas 560 
Abu-Abu, Merah, Oranye, Emas 82 K
Coklat, Merah, Kuning, Emas 120 K
Coklat, Hitam, Hijau, Emas 1 M

7. Cara Mengganti Atau Mencari Persamaan Nilai Resistor


Resistor yang dijual dipasaran pada umunya memiliki nilai tertentu
dan nilainya telah ditentukan oleh produsen/pabrik komponen.
Apabila anda akan menggunakan nilai resistor yang sulit dICari atau
tidak ada dipasaran. Anda dapat mengkombinasikan dua resistor atau
lebih. Penggabungan resistor tersebut dapat dipasang secara seri
atau paralel

 Cara pertama: Penggabungan dua resistor atau lebih secara


seri akan diperoleh nilai resistor yang semakin besar.
Untuk menghitung total nilai resistor yang dipasang secara seri
menggunakan rumus.

RESISTOR TOTAL = R1 + R2 +….

http://kursusservicetv.wordpress.com 26
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Contoh
Jika R1 nilainya 100 , nilai R2 adalah 100 . Maka nilai
resistor yang dipasang secara seri menjadi 200. Rincian
pemakaian rumusnya adalah sebagai berikut
Resistor total = R1 + R2
= 100 + 100
= 200 

 Cara ke dua: Penggabungan resistor dengan cara paralel akan


mendapatkan nilai resistor yang semakin kecil. Rumus yang
dipergunakan untuk menghitung pemasangan secara paralel
adalah

RESISTOR TOTAL = (1/R1) + (1/R2) + (……)

Cara praktis menghitung 2 resistor yang diparalel


1. Jika resistor yang di pasang secara paralel nilainya
berbeda, maka perhitungannya menggunakan rumus:
Resistor total = (R1XR2) / (R1+R2)
Contoh: R1 nilainya 100  dan nilai R2 adalah 50 
Resistor total = (100X50) / (100+50)
= 5000 / 150
= 33.3 

2. Jika resistor yang di pasang secara paralel nilai keduanya


sama, Jika antara R1 dan R2 nilainya sama maka nilai
resistor tersebut di bagi dua saja. Misalkan R1 nilainya
100 , dan nilai R2 adalah 100 . Hasil perhitungan
sebagai berikut
Resistor total = Nilai resistor/2
Resistor total = 100 / 2
= 50 

http://kursusservicetv.wordpress.com 27
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

8. JENIS ATAU MACAM-MACAM RESISTOR


Ada dua jenis resistor
 Resistor yang nilainya tetap (resistor biasa)
Resistor ini tidak akan berubah nilainya kecuali rusak. Resistor
jenis ini nilainya langsung tertera di badan resistor baik berupa
tulisan angka maupun berupa gelang warna yang melingkar di
badan resistor. Pembahasan resistor sebelumnya masuk jenis
yang nilainya tetap.

 Resistor yang nilainya tidak tetap.


Resistor ini nilainya dapat berubah karena disetel/diatur atau
dipengaruhi oleh keadaan suhu disekitarnya. Perubahan nilai
resistornya tergantung dari nilai yang tertera di badannya.
Misalkan resistor jenis ini nilainya 100  maka nilainya mulai
dari nol sampai 100 .

Macam – macam resistor yang nilainya tidak tetap, antara lain


8.1 TRIMPOT (TRIMER POTENSIOMETER)

Perubahan nilai dari trimport ini dapat di atur dengan


menggunakan obeng. Pemutaran trimport arah ke kiri

http://kursusservicetv.wordpress.com 28
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

nilainya akan mengecil dan semakin ke kanan maka nilai


akan menjadi lebih besar. Nilai trimport yang dijual
dipasaran mulai dari 100Ω sampai dengan 4.7MΩ.
Untuk mengetahui nilai trimport, silahkan anda lihat angka
yang tertera di badan trimport tersebut. Misalkan ada
tulisan 102 berarti nilainya 1000 (Angka terakhir
menunjukkan jumlahnya nol). nilai trimport 102 adalah 1
KΩ.

PENGGUNAAN TRIMPOT
Televisi model lama masih menggunakan lebih dari satu
trimpot sedangkan untuk televisi model sekarang
menggunakan 1 trimpot, ada juga yang tidak menggunakan
komponen ini. Kegunaan trimpot antara lain
- Untuk menurunkan atau menaikkan tegangan pada
bagian power supply televisi
- Untuk pengaturan pada gambar (AGC, V-size, H-
shift dll)
- Untuk pengaturan warna dasar televisi pada bagian
mesin RGBmatrik (mesin yang menempel
ditabung) dan lain-lain

8.2 POTENSIOMETER

http://kursusservicetv.wordpress.com 29
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Fungsinya sama dengan trimpot perbedaannya terletak


pada cara merubah nilainya. Jika trimpot menggunakan
obeng maka pengaturan potensiometer menggunakan
tangan

PENGGUNAAN POTENSIOMETER
- Untuk pengaturan volume, bass, treble pada
speaker aktif
- Pengaturan brigness dan contras pada
monitor computer
- Pengaturan color, brighness dan contras
pada televisi model lama

8.3 NTC (NEGATIVE TEMPERATURE COEFISIEN)

Perubahan nilai dari NTC ini tergantung dari daya


temperatur yang diterimanya Jika suhu yang diterimanya
berubah naik maka resistansinya ikut berubah menjadi
turun. Dan sebaliknya apabila suhunya turun maka nilai
resistansinya berubah menjadi besar.

http://kursusservicetv.wordpress.com 30
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

CONTOH PEMAKAIANNYA
Rangkaian power supply televisi. Pemasangan NTC ini
difungsikan sebagai slow start. Maksudnya pada saat
televisi dihidupkan untuk kali pertama tidak memerlukan
daya yang besar. Sehingga untuk rumah tangga yang
menggunakan daya listrik 450 Watt. Masih bisa
menghidupkan televisi dengan ukuran inch yang besar.
Tanpa mengalami meteran listrik jepret.

8.4 PTC (POSITIVE TEMPERATURE COEFISIEN)

http://kursusservicetv.wordpress.com 31
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Sifat dari PTC ini kebalikan dengan NTC, Jika resistansinya


menjadi besar karena suhu yang diterimanya naik dan
resistansinya akan menjadi kecil apabila suhunya turun

Contoh pemakaian
Rangkaian power supply pada bagian degousing coil.
Pemasangan PTC ini untuk mengurangi tegangan yang
diberikan degousing agar gulungan kawatnya tidak
terbakar karena panas

9 CARA MEMERIKSA KERUSAKAN PADA RESISTOR


 Lihat body resistor apakah terbakar, hangus atau masih utuh
warna gelangnya. Jika terbakar perlu anda curigai dan pastikan
bahwa nilainya tidak berubah dengan menggunakan
multimeter.
 Adakalanya secara fisik masih nampak bagus. Tidak ada gejala
rusak tetapi ketika anda ukur dengan multimeter, nilainya
berubah menjadi besar atau tak terhingga. Misalnya resistor
dengan nilai 1KΩ menajdi 15KΩ, atau menjadi 1 MΩ.

10 KERUSAKAN RESISTOR YANG UMUM TERJADI


 Hangus karena terbakar, biasanya ada komponen yang
short atau rusak setelah resistor sehingga resistor tersebut
hangus atau terbakar. (kemungkinan Dioda, IC, Transistor
atau Flyback)
 Putus atau retak yang disebabkan mesin berkarat. PCB atau
mesin televisinya pernah tersiram air
 Kemungkinan domisili rumah yang memiliki televisi
berdekatan dengan laut. atau sekitar pantai
 Bocor atau short, nilai resistor berubah menjadi kecil atau
nol. kerusakan ini jarang terjadi. Tetapi saya pernah sekali
menemukan nilai resistor berubah menjadi kecil.

http://kursusservicetv.wordpress.com 32
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

KONDENSATOR

1. GAMBARAN UMUM
Kondensator dibentuk dari dua buah lempeng logam yang diletakan
berhadapan dan antara kedua lempeng tersebut ditambahkan bahan
dielektrika. Ada berbagai jenis bahan dielektrika yang dipakai untuk
pembuatan kondensator antara lain
 Keramik
 Kertas
 Mika
 Polystryrene
 Polyester
 Polypropylene
 Elektrolit aluminium
 Elektrolit tantalum

Sebuah kondensator dapat disebut atau dinamakan kondensator


kertas apabila bahan dielektrikanya yang dipakai adalah kertas dan
sebaginya.
Perbandingan mutu dari jenis kondensator satu dengan yang lain
dapat dilihat pada tabel di bawah ini

PENERAPAN YANG
TIPE TOLERANSI STABILITAS
LAZIM
Kertas ±10 Lumayan Start & jalankan motor,
penindasan interferensi
jaringan
Mika perak ± 0.5 % Baik sekali Rangkaian tertala,
penapis
Keramik ± 10%; 20% Baik Kompensasi suhu,
kopeling dan dekopling
Polystyrene ± 1% Cukup Rangkaian tertala, tapis,
clock
Polyester ±5% Cukup Serbaguna, kopeling,
dekopling
Polypropylene ±5% Cukup Penindasan ajaringan,
start dan jalankan motor
Elektrolit -20% - Cukup Dekopling LF, pencatu
aluminium +50% daya, perataan dan
menyimpan muatan
http://kursusservicetv.wordpress.com 33
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

2. SIMBOL DAN BENTUK FISIK KONDENSATOR

3. FUNGSI KONDENSATOR
Ada beberapa fungsi dari kondensator diantaranya adalah sebagai
berikut
 Sebagai kopling atau penghubung antara rangkaian satu
dengan rangkaian yang lainnya.
 Sebagai filter atau penyaring
 Bersama dengan gulungan (lilitan) atau resistor dapat
membangkitkan frekwensi tertentu (osilator).
 untuk mengurangi percikan api pada switch

http://kursusservicetv.wordpress.com 34
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

4. SIFAT KONDENSATOR
 Terhadap tegangan atau arus DC kondensator dapat
menyimpan dan juga dapat menahannya
 Terhadap tegangan atau arus AC kondensator dapat
meneruskan tegangan AC

5. SATUAN NILAI KONDENSATOR


Nilai kondensator menggunakan satuan Farad (F). Selanjutnya saya
akan menggunakan huruf F saja untuk menuliskan nilai
kondensator. Nilai yang sering dipergunakan adalah F, nF dan pF.

Contoh
10F, 10nF dan 10pF. Di pasaran tidak ada satuan nilai
kondensator F. contoh 1F, 10F dll. Nilai seperti itu belum pernah
saya ketemukan pada mesin televisi .

6. TEGANGAN KERJA KONDENSATOR


Tegangan kerja sangat penting untuk diperhatikan karena tegangan
kerja merupakan tegangan maksimum yang boleh terdapat pada
kondensator. Satuan tegangan kerja kondensator adalah V (Volt)
atau WV (Work Voltage). Dalam pemakaian kondensator setidak-
tidaknya tegangan kerja condesator 20% di atas tegangan kerja
yang akan terdapat pada kondensator. Jika tegangan yang terdapat
di kondensator melebihi dari tegangan kerja kondensator, maka
kondensator tersebut akan meletus dan mengeluarkan asap. Nilai
kondensator yang beredar dipasaran sekitar 1pF hingga lebih dari
10.000F dan tegangan kerjanya mulai dari 6.3V sampai 450V

7. Cara Membaca Nilai Kondensator


Nilai sebuah kondensator dapat diketahui dengan 2 (dua) cara yaitu
 Membaca tulisan yang tertera di badan condesator, cara ini
lebih mudah karna nilainya langsung dapat dilihat.

http://kursusservicetv.wordpress.com 35
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Misalnya nilai kondensator yang tertulis 330uF/50V artinya


nilai kondensator itu adalah 330 mikro Farad dan dapat
bekerja pada tegangan maksimal 50V.

 Membaca nilai kondensator yang ditunjukkan dengan


gelang-gelang warna pada bodynya seperti resistor, maka
cara membaca nilai tersebut sama persis dengan resistor.
Kondensator ini sacara fisik ada yang hampir sama dengan
resistor tetapi lebih kecil. Untuk menghindari salah
komponen, oleh pabrik produsen televisi memberi tanda
atau no diagram di PCB dengan huruf C, artinya komponen
tersebut adalah kondensator bukan resistor.
 Menggunakan hitungan matematika sederhana berdasarkan
kode angka. Untuk mempermudah dalam mengetahui nilai
kondensator. Perhatikan tabel dan keterangan berikut ini

NILAI YANG TERTULIS


NILAI SESUNGGUHNYA
DI KONDENSATOR
101 100 pF (piko Farad)
102 1.000 pF atau 1nF (
103 10.000 pF atau 10 nF
104 100.000 pF atau 100 nF
105 1.000.000 pF atau 1F
0.1 104 atau 100 nF
0.01 103 atau 10 nF
0.001 102 /1 nF (nano Farad)

http://kursusservicetv.wordpress.com 36
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Dari rumus di atas dapat diperjelas dengan patokan sebagai


berikut
 Kondensator yang memiliki nilai di bawah 1000
membacanya piko Farad. Misalkan kondensator jenis
keramik nilai yang tertulis dibadannya 47 maka kondensator
keramik ini nilainya 47 pF

 Kondensator yang memiliki nilai lebih dari 1000


membacanya nano Farad. Misalkan kondensator jenis milar
nilai yang tertulis dibadannya 103 maka kondensator milar
ini nilainya 10nF.
Berdasarkan rincian 103 = 10.000 = 10 nF

 Kondensator yang memiliki nilai lebih dari 1.000.000


membacanya mikro Farad. Misalkan nilai kondensator yang
tertulis dibadannya 105 maka kondensator ini nilainya 1F.

8. Cara Mengganti/Mencari Persamaan Nilai Kondensator


Seperti pada resistor, kondensator juga mengenal rangkaian
kombinasi. Pemasangan secara seri maupun paralel akan
mendapatkan nilai kondensator yang lebih kecil atau lebih besar
dari nilai kondensator itu sendiri.

Cara perhitungannya yang dipakai sama antara kondensator dan


resistor, hanya saja kalo kondensator yang dipasang seri cara
menghitungnya sama dengan cara menghitung resistor yang
dipasang secara paralel.

http://kursusservicetv.wordpress.com 37
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

 Penggabungan kondensator secara seri akan diperoleh nilai


kapasitas yang semakin kecil sedangkan tegangan kerjanya
menjadi bertambah sesuai dengan jumlah kondensatornya
Rumus yang dipergunakan untuk menghitung kondensator
dipasang secara seri

NILAI KAPASITAS TOTAL = (C1XC2) / (C1+C2)

Misalkan dua elco dipasang seri masing – masing memiliki


nilai 100F/50V maka nilai dari hasil kombinasi tersebut
adalah 50F/tegangan kerjanya menjadi 100V

 Penggabungan kondensator dengan cara paralel akan


mendapatkan nilai kapasitas yang semakin besar. Rumus
yang dipergunakan untuk menghitung adalah

NILAI KAPASITAS TOTAL = C1 + C2

Contoh dua elco dipasang paralel masing – masing memiliki


nilai 100F/50V maka nilai dari hasil kombinasi tersebut
adalah 200F/tegangan kerjanya tetap 50V

9. Jenis Atau Macam-Macam Kondensator


Seperti halnya dengan resistor, Kondensator juga mengenal dua
jenis. Pertama kondensator dengan nilai kapasitas yang tetap dan
ke dua dengan jenis kondensator dengan nilai kapasitas yang dapat
berubah atau dirubah

9.1 Kondensator Elco (Elektrolit kondensator)

http://kursusservicetv.wordpress.com 38
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Kondensator elektrolit atau di singkat elco mempunyai polaritas


+ dan -. Sehingga dalam pemasangan polaritas ini tidak boleh
terbalik. Jika pemasangan terbalik maka elco akan meletus.
Nilai kapasitas yang beredar dipasaran antara 0,22 F sampai
dengan 10.000 F Semakin besar nilai kapasitasnya maka
fisiknya semakin besar.

9.2 Kondensator Tantalum


Kondensator ini hampir sama dengan elco. Sama-sama
memiliki polaritas + dan -. Yang membedakan adalah masalah
kwalitasnya. Tantalum ini tidak mudah bocor, menindas desah
dan dengung yang lebih baik. Nilainya yang beredar dipasaran
sangat kecil antara 1-10uF dan voltnya juga kecil dibawah 35
Volt

9.3 Kondensator Keramik

http://kursusservicetv.wordpress.com 39
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

9.4 Kondensator Polyprop

9.5 Kertas

9.6 Milar

http://kursusservicetv.wordpress.com 40
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

9.7 Varco (Kondensator Variable)

Kondenstor ini mempunyai nilai kapasitas yang dapat


berubah-ubah Dengan cara kita memutar pada
tuas/batangnya. Perubahan nilai kapasitasnya antara 1
pF sampai 1nF. Penggunaan Varco ini diperuntukkan
khusus untuk radio

9.8 Kondensator Trimer

Kondensator ini sangat kecil ukurannya sehingga untuk


merubah nilai kapasitasnya hanya dapat dilakukan
dengan menggunakan obeng. Nilai kapasitasnya antara 1
pF hingga 100pF. Penggunaan trimer biasanya untuk
radio dan televisi model lama dibagian warna. Sekarang
ini trimer jarang terlihat di mesin televisi

http://kursusservicetv.wordpress.com 41
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

10 KERUSAKAN KONDENSATOR YANG UMUM TERJADI


 Bocor atau short
 Kering
 Pecah atau meletus
 Open atau nilainya berubah menjadi tak terhingga

11 CARA MEMERIKSA KERUSAKAN PADA KONDENSATOR


Pemeriksaan secara fisk dapat anda lihat pada body kondensator,
adapun setiap jenis kondensator memiliki perbedaan dari bentuk
kerusakannya,
Contoh kerusakan kondensator yang secara fisik antara lain;
 ELCO, meletus di bagian atas atau di bawahnya. Rusak
fisik yang lain biasanya kaki elco putus satu karena
sudah kering.
 KERAMIK, terbakar atau hangus bodynya.
 POLYPROP, hamil atau melembung. Jika anda raba akan
terasa benjol atau cara lain dengan memutar di atas
lantai yang datar maka kondensator tersebut akan
berputar. Seperti mencoba batere HP yang hamil.

Sedangkan pemeriksaan kondensator dengan cara lain dapat anda


lakukan dengan mengukur kondensator dengan multimeter.
Adakalanya secara fisik kondensator masih nampak bagus, tidak
ada gejala rusak tetapi ketika anda ukur dengan multimeter.
Kondensator akan terlihat dengan jelas jika terjadi kerusakan
short atau open.

http://kursusservicetv.wordpress.com 42
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

DIODA

1. GAMBARAN UMUM
Dioda merupakan komponen dengan dua terminal dan terbentuk
dari dua jenis semikonduktor (jenis n dan jenis p). Komponen ini
mempunyai karakteristik dapat dialiri oleh arus secara mudah dalam
satu arah (mempunyai resistansi kecil, tetapi amat sukar dalam
arah kebalikannya (resistansinya sangat besar sekali).

Dioda adalah komponen yang memungkinkan arus mengalir hanya


satu arah. Mereka memiliki sisi positif (kaki) dan sisi negatif. Ketika
tegangan pada kaki positif adalah lebih tinggi dari pada kaki negatif
maka arus mengalir melalui dioda (resistensi sangat rendah). Ketika
tegangan lebih rendah di kaki positif dari pada kaki negatif maka
arus tidak mengalir (resistensi sangat tinggi). Kaki negatif dari dioda
adalah katoda dan kaki postif disebut anoda.

2. SIMBOL DAN BENTUK FISIK DIODA

http://kursusservicetv.wordpress.com 43
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

3. FUNGSI DIODA
 Sebagai dioda penyearah, Untuk merubah arus AC menjadi
arus DC
 Sebagai dumper pada bagian horisontal
 Berfungsi untuk menstabilkan tegangan, Dengan mengambil
keuntungan dari tegangan tembus balik yang karakteristiknya
untuk menghasilkan output tegangan tetap dan konstan,

4. SIFAT DIODA
 Jika anoda diberi tegangan positif dan katodanya diberi
tegangan yang lebih negatif dari anodanya (pemberian
tegangan semacam ini disebut tegangan forward). Kemudian
tegangannya dinaikkan mulai dari 0 Volt terus ke atas, maka
pada tegangan tertentu (antara 0.3 hingga 0.7) diode akan
mulai menghantarkan arus dan arus tersebut akan terus naik
(tegangan pada dioda dipertahankan konstan oleh dioda pada
tegangan kerjanya) sesuai dengan besarnya tegangan yang
diberikan pada dioda tersebut. Tentu saja terbatas pada
kemampuan arus dari diode). Tegangan kerja dari dioda
tergantung pada bahan pembuat diode tersebut, untuk diode
yang terbuat dari Germanium tegangan kerjanya adalah
0.2Volt atau 0.3Volt, sedangkan yang terbuat dari silICon
tegangan kerjanya 0.6Volt atau 0.7Volt serta dipengaruhi oleh
temperature.

http://kursusservicetv.wordpress.com 44
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

 Jika diode diberi tegangan terbalik dari keadaan di atas


(disebut dengan tegangan reverse), maka diode tidak
menghantarkan arus. Jika tegangan reverse ini diperbesar
terus, maka pada tegangan tertentu yang disebut tegangan
breakdown, maka diode akan menghantarkan arus yang besar
dan diode tersebut menjadi rusak.

Untuk menjaga supaya diode tidak sampai rusak, maka


penggunaan diode dalam rangkaian elektronika harus
memperhatikan tiga parameter, yaitu:

Tegangan breakdown
Tegangan dari rangkaian harus diperhatikan dengan cermat.
Apakah tegangan tersebuat akan menyebabkan tegangan reverse
yang besarnya lebih besar dari tegangan breakdown diode atau
tidak. Jika tegangan tersebut lebih besar, maka diode yang diguna
,,kan pasti tidak dapat bertahan lama dan rusak.

Arus maksimum
Kemampuan yang digunakan harus sedikitnya sama atau lebih
besar dengan arus yang melewatinya.

Frekwensi kerja
Jika dipakai untuk penyearah AC berarti diode harus bekerja on-off
bergantian. Kemampuan on-off setiap diode tidak sama. Ada diode
yang mampu untuk on-off dengan frekwensi yang tinggi dan ada
yang tidak mampu. Diode dengan kemampuan frekwensi rendah
jika dipaksakan untuk penyearah AC frekwensi tinggi akan
menyebabkan terjadi kebocoran pada saat mendapat tegangan
reverse (seharusnya off). Hal ini akan menyebabkan diode
menjadi panas dan rusak.

5. CARA MEMBACA NILAI DIODA ZENER


Dioda zener pada umumnya untuk rangkaian elektronik dan biasanya
lebih banyak menggunakan daya 500mW, dari seri BZX55 atau dari
seri BZX85 dayanya 1.3W. Tegangan zener yang tertulis pada badan
dioda zener, misalnya, C7V5 untuk dioda 7.5V. Nilai dari dioda zener
yang tersedia dari sekitar 2,4 sampai dengan sekitar 100 volt, berikut
daftar atau tabelnya

http://kursusservicetv.wordpress.com 45
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

BZX55 Zener Diode 500mW Power Rating


2.4V 2.7V 3.0V 3.3V 3.6V 3.9V 4.3V 4.7V
5.1V 5.6V 6.2V 6.8V 7.5V 8.2V 9.1V 10V
11V 12V 13V 15V 16V 18V 20V 22V
24V 27V 30V 33V 36V 39V 43V 47V
BZX85 Zener Diode 1.3W Power Rating
3.3V 3.6V 3.9V 4.3V 4.7V 5.1V 5.6 6.2V
6.8V 7.5V 8.2V 9.1V 10V 11V 12V 13V
15V 16V 18V 20V 22V 24V 27V 30V
33V 36V 39V 43V 47V 51V 56V 62V

Untuk detailnya dalam memahami nilai dioda zener dapat diketahui


berdasarkan angka atau huruf yang tertulis dibodynya. Ada dua kode
yang biasanya terdapat pada dioda zener

 Kode angka, angka yang tertera merupakan nilai tegangan


dioda zener tersebut Contoh; beberapa kode angka pada
diode zener
 Kode 9V1 artinya dioda zener ini nilainya 9,1 Volt.
 Kode 9.1 artinya dioda zener ini nilainya 9,1 Volt
 Kode 12 artinya dioda zener ini nilainya 12 Volt
 Kode 12V artinya dioda zener ini nilainya 12 Volt
 Kode 6C2 artinya dioda zener ini nilainya 6,2 Volt

 Kombinasi kode huruf dan angka, yaitu 1N……. Mungkin


anda pernah menemukan dioda zener yang tertulis hanya
kode huruf dan angka. Misalnya 1N4743, apabila dioda
zener tersebut rusak dapat anda ganti dengan nilai 13 Volt 1
Watt. Berikut ini daftar kodenya

http://kursusservicetv.wordpress.com 46
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Nilai dioda Daya 400mW Daya 1 W


zener(Volt)
3.3 1N746
3.6 1N747
3.9 1N748
4.3 1N749
4.7 1N750 1N4732
5.1 1N751 1N4733
5.6 1N752 1N4734
6.2 1N753 1N4735
6.8 1N754, 1N957 1N4736
7.5 1N755, 1N958 1N4737
8.2 1N756, 1N959 1N4738
9.1 1N757, 1N960 1N4739
10 1N758, 1N961 1N4740
11 1N962 1N4741
12 1N759, 1N963 1N4742
13 1N964 1N4743
15 1N965 1N4744
16 1N966 1N4745
18 1N4112 1N4746
20 1N968 1N4747
22 1N969 1N4748
24 1N970 1N4497
27 1N971 1N4750
30 1N972 1N4751
33 1N973 1N4752

6. NILAI DIODA YANG SERING DIPAKAI DALAM TELEVISI


Bahwa nilai sebuah dioda memiliki kemampuan maksimal
tegangannya, oleh karena itu ketika melakukan penggantian dioda
hendaknya dilihat terlebih dahulu tegangan yang ada atau
penempatan dioda pada bagian apa dalam mesin tv tersebut.
Perhatikan tabel dibawah ini

http://kursusservicetv.wordpress.com 47
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

TEGANGAN MAKSIMAL
TYPE
50 100 200 400 600 800 1000
DIODA
Volt Volt Volt Volt Volt Volt Volt
1N… 4001 4002 4003 4004 4005 4006 4007
1N54.. 5400 5402 5404 5406 5407 5408
FR… 101 102 103 104 105 106 107
HR… 101 102 103 104 105 106 107
PR… 2001 2002 2003 2004 2005
RM2... 2Z 2 2A 2B 2C
RGP… 10A 10B 10D 10G 10J 10K 10M
RU2..(G) 2A 2B 2D 2G 2J 2M 2K
SR2x 2A 2B 2D 2G 2J 2K 2M
RU4x 4Y 4Z 4 4A 4B 4C

TYPE 150 1 1,1 1,2 1,3 1,5 1,6 2 3 5


DIODA mA A A A A A A A A
RU4D √
RU4DS √
RU2M(Z) √
RU2AM(Z) √
RU2.. √
RU4..(4/4A/4B √
RM2.. √
RP3F √
BY228 √
STTH102 √
1N4148 √
1N48.. √
1N539.. √
1N505.. √
SR2.. √
RGP10.. √

http://kursusservicetv.wordpress.com 48
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

RGP15.. √
PR200.. √
PR300.. √
HER10.. √
HER30.. √
FR10.. √
FR15.. √

Dalam memilih diode yang cocok untuk bagian power supply dan
horisontal hendaknya diperhatikan kemampuannya, terkait tegangan
maksimalnya dan juga frekwensi yang bisa bekerja pada diode tersebut,
jika penggatian diode tidak berdasarkan ketentuan, maka ada
kemungkinan diode tidak akan mampu bekerja dalam waktu yang lama.
Saya pernah hendak mengganti diode pada televisi yang rusak,
komponen baru belum diperoleh sedang televisinya segera diambil,
biasanya saya memanfaatkan diode pada mesin televisi lain dengan
letak yang sama, misalnya; saya mau mengganti diode bagian power
supply maka saya mengambil diode pengganti juga dari bagian power
supply. Berikut penjelasan diode terkait frekwensinya
1. Dioda penyearah/bridge yang bekerja pada frekwensi 50/60Hz,
antara lain; 1N5400,…1N5408,
2. Untuk rangkaian bagian power supply frekwensinya antara 35-
100KHz.
3. Sedangkan bagian horisontal frekwensinya 15625Hz (15,625KHz).
4. Data dioda ditunjukkan melalui nilai recovery time atau ns.
Semakin kecil nilai ns-nya maka semakin tinggi kemampuannya
untuk dipergunakan rangkaian pada frekwensi tinggi. Perhatikan
tabel di bawah ini

Nilai
Nilai atau type diode
recovery time (ns)
1N400.. 5
1N4148 4
1N48.. 10
FR101/102/103/104 150
FR105 250
FR106 500

http://kursusservicetv.wordpress.com 49
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

FR107 500
HER101/102/103/104 50
HER105/106/107 100
PR2001/2002/2003/2004 150
PR2005 250
RGP10A/B/D/G 150
RGP10J 250
RGP10K 500
RGP002-12E/14E/16E/18E/20E 300
RM22Z/2/2A/2B 150
RM22C 250
RU22A(G)/2B(G)/2D(G)/2G(G) 50
RU22J(G)/2M(G) 75
RU44Y/4Z/4/4A/4B/4C 100
RU2M(Z) 100
RU2AM(Z) 100
SR22A/2B/2D/2G/2J 150
SR22K 250
STTH102 20

NILAI/ TEGANGAN
TYPE DIODA MAKSIMAL
BY228 1650
RP3F 1500
RU4D/S 1300
RGP002-12E 1200
RGP002-14E 1400
RGP002-16E 1600
RGP002-18E 1800
RGP002-20E 2000

NILAI/TYPE DIODA KLASIFIKASI BAGIAN


R2KY ZENER B+ /output power supply
R2M ZENER B+ /output power supply

http://kursusservicetv.wordpress.com 50
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

RU2 DAN RU3 DIODA Power suplyy


IN4002 DIODA Output power supply
IN 4007 DIODA Power supply
Output flyback/power
BYV95C DIODA
supply

7. JENIS ATAU MACAM-MACAM DIODA


7.1 DIODA ZENER

ZENER

Dioda zener akan menghantar atau on sama persis dengan


diode biasa, jika mendapatkan tegangan. Perbedaanya terletak
pada waktu diberi tegangan terbalik/reverse pada nilai tertentu
zener akan on dan tegangan kerja konstan. Diode akan rusak
jika arus reverse melebihi kemampuannya. Diode zener
dengan kemampuan untuk mengendalikan sendiri dapat
digunakan untuk mengatur atau menstabilkan sumber
tegangan terhadap besarnya tegangan yang ada atau dari
berbagai macam beban yang diembannya. Fakta bahwa
tegangan dioda di daerah breakdown ternyata hampir konstan
keluar menjadi aplikasi penting dari dioda zener sebagai
regulator tegangan. Fungsi regulator adalah untuk memberikan
tegangan output konstan untuk beban yang terhubung secara
parallel.

7.2 PHOTO DIODA


Dioda ini akan menghantarkan arus jika menerima
cahaya. Besarnya arus yang mengalir tergantung dari
cahaya. Biasanya arus yang dilewatkan tergantung pada
besarnya intensitas cahaya yang diterima photodiode,

http://kursusservicetv.wordpress.com 51
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

semakin besar intensitasnya semakin besar arusnya.


Photo dioda ada yang khusus hanya dapat menerima
gelombang infra merah. Biasanya dioda ini untuk remote
control.

7.3 LED

LED
Pada diode penyearah energi ini keluar sebagai panas.
Tetapi pada LED energi yang ada diubah menjadi cahaya,
seperti pada dioda LED tidak akan menyala jika tegangan
reverse, selain itu LED juga mempunyai kemampuan arus
yang rendah. Karena itu LED tidak boleh diberi tegangan
besar.
LED yang dipergunakan televisi ada dua jenis

 LED satu warna, warnanya hanya merah. Saat stby


maupun televisi hidup, LED tetap berwarna merah.
 LED dua warna. Saat posisi stby yang warna merah
menyala dan pada saat televisi hidup hanya warna
hijau yang menyala

7.4 DIODA PENYEARAH


Kemampuan dari arus diode jenis ini lebih besar karena
diode ini digunakan untuk memberikan supply pada
rangkaian elektronik.
Macam-macam rangkaian dioda penyearah:
 Penyearah setengah gelombang
Rangkaian ini hanya menggunakan satu buah diode,
tetapi hasil dari penyearahan akhirnya kurang baik
Karena masih terdapat ripple yang cukup besar

http://kursusservicetv.wordpress.com 52
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

 Penyearah gelombang penuh


Rangkaian ini menggunakan dua buah diode yang
bekerja secara bergantian. Hasil yang diperoleh cukup
baik. Tetapi rangkaian ini harus menggunakan trafo
yang simatris (dengan CT).

 Penyearah bridge
BRIDGE

Rangkaian ini menggunakan empat buah diode yang


sebenarnya bekerjanya hanya dua buah diode secara
bergatian seperti pada penyearah gelombang penuh.
hasil dari penyearahan yang diperoleh sama dengan

http://kursusservicetv.wordpress.com 53
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

gelombang penuh hanya saja pada rangkaian tidak


diperlukan trafo simetris.
8. Kerusakan Dioda Yang Umum Terjadi
 Hangus
 Bocor atau short
 Pecah
 Open atau putus

9. Cara Memeriksa Kerusakan Pada Dioda


 Pengamatan dari bentuk fisik melalui body dioda kadang
telihat jelas tingkat kerusakannya. Misalnya; dioda zener,
dapat berupa pecah, retak atau putus menjadi dua bagian.
Kemudian Dioda silICon, kemungkinan terbakar atau hangus
bodynya. Dan dioda kacang, boleh jadi patah kakinya.
 Pemeriksaan baik atau buruk kondisi dioda melalui
pengukuran dengan menggunakan multimeter. Secara jelas
akan terlihat antara dioda yang rusak putus , short atau yang
masih bagus

http://kursusservicetv.wordpress.com 54
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

TRANSISTOR

1. GAMBARAN UMUM TRANSISTOR


Transistor terbuat dari bahan semikonduktor yang merupakan hasil
pengembangan dari dioda semikonduktor. Transistor mempunyai
karakteristik dapat berubah sifatnya dari setengah penghantar
menjadi bahan penghantar.

Transistor adalah komponen dengan memilki tiga kaki yang terbuat


dari bahan semikonduktor berbeda trasnsistor dapat bertindak baik
sebagai isolator atau konduktor dengan penerapan tegangan sinyal
kecil. Kemampuan transistor untuk berpindah antara dua fungsi
dasar sebagai "switching" (elektronika digital) atau "amplifier"
(elektronik analog).

2. SIMBOL DAN BENTUK FISIK TRANSISTOR

PNP NPN

http://kursusservicetv.wordpress.com 55
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

3. KEGUNAAN TRANSISTOR
 Saklar elektronik
 Untuk penyearah: mengubah arus AC menjadi DC
 Untuk penguatan (amplifier) : menguatkan daya AC maupun DC
 Untuk osilator: membangkitkan frkwensi

http://kursusservicetv.wordpress.com 56
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

4. KARAKTERISTIK TRANSISTOR
 Kolektor dan basis transistor harus mendapatkan tegangan yang
lebih positif dari pada tegangan pada emitor
 Jika arus pada basis diperbesar, maka arus pada kolektor akan
naik juga sesuai dengan kenaikan arus basis, (faktor pengutan
hfe; perubahan arus kolektor-emitor dibanding perubahan arus
basis-emitor
 Pemberian besarnya tegangan pada basis (tegangan bias
tergantung dari jenis transistor dan keperluannya. Besarnya
tegangan bias ini akan menentukan besarnya arus basis yang
akan menentukan besarnya arus kolektor jika tanpa signal

5. DAFTAR TRANSISTOR YANG DI SERING ADA PADA TELEVISI


B erikut ini adalah beberapa contoh transistor yang dipakai pada
bagian power supply, untuk jenis yang lain dapat anda buka pada
area bonus data sheet transistor
TYPE MERK UKURAN INCH
D1885 SEMUA MERK 14 – 21
C4589 VOTRE 14
C4584 AKARI 14
BUT 11/12 AF DIGITEC/POLYTRON 14 -20
C 4429 AKARI 14
C 5253 PANASONIC 21
C 5148 PRODUCT CHINA 21
C4460 MITOCHIBA 14-20
ST1802HI AKARI 14

Sedangkan daftar di bawah ini adalah transistor horisontal out yang


dipakai pada mesin televisi, untuk jenis yang lain dapat anda buka
pada area bonus data sheet transistor

TYPE MERK UKURAN INCH


D1877 Sharp,Digitec/polytron 14
D1878 Semua merk 17 -21
D2499 Semua merk 14 -21
D2599 Thosiba 21
C 5296 Bomba 14
D 1541 PanasonIC 21`
D 2586 Sharp 21
C4769 Votre 14
ON 4409 Thosiba 21
http://kursusservicetv.wordpress.com 57
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

BU 5150 Tv china 21
D 2581 Sharp 29
ST1803DHI Akari 14

6. JENIS ATAU MACAM-MACAM TRANSISTOR


a. TRANSISTOR DIGITAL,
Jenis transistor ini ada dua macam

 DTA merupakan transistor jenis PNP


 Sedangkan DTC jenis dari transistor NPN

b. TRANSISTOR PNP

Ada dua cara dalam menentukan jenis transistor


- Dengan melihat kode huruf pada body transistor,
Transistor yang memiliki jenis PNP ada yang
menggunakan kode huruf A dan B, kode A dan kode B
adalah kepanjangan dari 2SA atau 2SB, seringkali
pabrik Jepang tidak menulis lengkap karena
keterbatasan tempat namun ada juga yang menulis
lengkap, misalnya transistor dengan type 2SA1015,
2SB722, 2SA684, dll
- Jika tidak memakai kode huruf A atau B, dapat anda
tentukan jenis transistornya dengan cara mengukur
mengguankan multimeter

http://kursusservicetv.wordpress.com 58
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

c. TRANSISTOR NPN
Kode huruf yang digunakan untuk menentukan jenis
transistor NPN adalah C dan D, jika tidak memakai huruf
tersebut cara penentuannya dapat anda lakukan dengan di
ukur menggunakan multimeter.
Dalam perkembangan sekarang perusahan atau produsen
tidak lagi menggunakan kode standar misalkan C adalah
untuk 2SC. Padahal belum tentu kalau C adalah
kepanjangan dari 2SC. Saatnya anda perlu mengikuti
perkembangan yang ada dan menyesuaikan. Contohnya,
Transistor dengan kode C9012,
- Apabila dianggap kode Jepang maka transistor
tersebut adalah jenis NPN dengan kepanjangan
dari 2SC9012.
- Dann jika dianggap kode Eropa maka transistor
tersebut adalah jenis PNP dengan kepanjangan
dari KTC9012.

7. KERUSAKAN TRANSISTOR YANG UMUM TERJADI


 Bocor atau short
 Pecah atau meletus
 Open atau putus

8. CARA MEMERIKSA KERUSAKAN PADA TRANSISTOR


 Pemeriksaan secara fisik dapat anda lihat pada body
transistor yang terbakar.
 Pemeriksaan menggunakan multimeter akan terlihat dengan
jelas antara transistor yang rusak dan yang masih bagus.

http://kursusservicetv.wordpress.com 59
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

IC (INTEGRATET CIRCUIT)

1. PANDANGAN UMUM
IC adalah beberapa komponen yang di jadikan satu dan membentuk
sebuah rangkaian yang mempunyai fungsi tertentu, atau dengan
kata lain bahwa Sebuah IC memiliki banyak transistor di dalamnya
yang dihubungkan bersama untuk membentuk sebuah rangkaian.
Dengan adanya IC maka mesin televisi semakin kecil dan ringkas.

2. SIMBOL DAN BENTUK FISIK IC

http://kursusservicetv.wordpress.com 60
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

3. FUNGSI IC
Fungsi dari IC sesuai dengan nomer atau type dari IC itu sendiri.
Biasanya pabrik memberi kode atau angka tertentu untuk setiap IC.
Dan tidak mungkin tertukar antara IC satu dengan IC yang lain.

4. TEGANGAN KERJA IC
Tegangan yang dibutuhkan agar IC dapat bekerja tergantung dari
fungsi IC itu sendiri. Contoh, IC program tegangan VCCnya 5 Volt.
Tetapi IC program yang jadi satu dengan Croma atau nama lain IC
one chip, tegangan yang dibutuhkan ada dua 5 Volt dan 3.3 Volt.
Untuk IC croma tegangan VCCnya ada yang 5 volt, 8 Volt, 9 Volt
ada juga yang 12 Volt tergantung dari merk televisi.

5. CARA MEMBACA NILAI IC


Untuk mengetahui nilai atau type sebuah IC, anda tinggal membaca
tulisan yang tertera di ICnya. Biasanya di awali denga huruf.
Contohnya TDA 8361, AN 5265, TA8690AN Dll. Berbagai Nomer IC
tidak perlu anda hafal, setap merk dan type televisi kebanyakan
menggunakan IC yang berbeda. Setelah anda sering membuka dan
memperbaiki televisi atau mungkin anda sering menggati IC. Maka
secara otomatis anda akan hafal sendiri. Televisi dengan merk
tertentu biasanya IC croma atau IC program menggunakan nomer
tertentu juga.

6. CARA MEMASANG IC PADA TEMPATNYA


Pemasangan IC tidak boleh terbalik, maka sebelum anda memasang
IC pastikan terlebih dahulu letak pin 1 dari IC terse but. Untuk
menghindari pemasangan yang salah perhatikan ketentuan berikut
ini:
 Jika pin IC satu baris letak pin 1 dimulai dari sisi kiri lalu ke
kanan. Kebanyakan pabrik pembuat IC sudah memberi
tanda titik atau lubang (tanda lekuk), yang berarti pin satu
di mulai dari tanda titik tersebut.

http://kursusservicetv.wordpress.com 61
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

 Apabila pin IC mempunyai dua baris. Pembacaan dimulai


dari kiri pada pin yang bagian bawah lalu ke kanan dan
kemudian ke atas lalu ke kiri

 Untuk pin IC yang empat baris. Pembacaan pin 1 dimulai


dari tanda titik lalu ke bawah kemudian ke kanan dan
seterusnya. Membacanya berlawanan arah jarum jam.

Jika anda sering mencoba beberapa IC bukan hanya satu IC


saja. Tentu anda akan sering melepas dan memasang IC
tersebut. Hal ini dapat berakibat pada jalur IC yang
mengelupas atau rusak. Untuk menghindari kerusakan jalur
dapat anda pergunakan soket IC yang sesuai dengan jumlah
pi ICnya. Jika IC dengan jumlah pin 8 maka soket ICnya
berjumlah 8 pin.

http://kursusservicetv.wordpress.com 62
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

7. CARA MENGGANTI ATAU MENCARI PERSAMAAN IC


Setiap IC mempunyai karakteristik yang unik. Tidak selalu sama
antara IC satu dengan IC yang lain. Ketika anda menemui dua IC
yang nomernya berbeda tetapi memiliki fungsi yang sama disetiap
pin maka IC tersebut dapat digunakan sebagai IC
alternatif/pengganti.

Contoh dari IC yang mempunyai karakteristik sama misalnya,

NO IC UTAMA PENGGANTI/PERSAMAAN
1 TDA 3653 TDA 3654
2 TDA 8360 TDA 8361, TDA 8362
3 TDA 8361 TDA 8362
Catatan,
1. Untuk TDA 8360 tidak ada fasilitas AV
2. Untuk TDA 8361 ada fasilitas AV, suara mono
3. Untuk TDA 8361 ada fasilitas AV suara bisa jadi stereo

Sedangkan untuk IC yang tidak mempunyai persamaan data di


setiap pin. Berarti IC tersebut tidak dapat diganti dengan nomer
yang lain. Apabila rusak anda harus mencari atau menggantinya
dengan nomer IC yang yang sama.

8. KERUSAKAN IC YANG UMUM TERJADI


 Pin VCC short dengan pin ground.
 Retak/pecah atau berasap
 Menimbulkan reaksi dengan tampilan yang berbeda. Misalnya,
IC warna tidak ada warnanya, IC suara tidak ada suaranya, IC
vertikal gambar menjadi satu garis horisontal dsb.

9. DAFTAR NOMER IC YANG SERING DIPAKAI TELEVISI


 IC PROGRAM

NO NOMER/TYPE IC MERK
1 IX A319 WJ Sharp
2 LC 863532C Votre
3 IX 3593CE Sharp
4 M37222M6-A87SP Thosiba
5 LC 863316A Konka
6 Z8622704 Akari

http://kursusservicetv.wordpress.com 63
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

7 LC 863528B Mithochiba
8 PTC-S0201-02 Akari

 IC CROMA

NO NOMER/TYPE IC MERK
1 M 61262AF Sharp
2 TB 123B
4 M52707SP Thosiba
5 LA76810A Product China
6 IX 3368CEN1 Sharp
7 OM 8361 Akari
8 TDA 8360/1/2 Digitec/Polytron
 IC VERTIKAL

NO NOMER/TYPE IC MERK
1 AN 5521 Polytron, Digitec,dll
2 AN 5515 Polytron, Digitec
3 TDA3653/3654 Digitec
4 TA8445 Digitec, dll
5 LA7840 Mithochiba, dll
6 TA8403K Thosiba
7 LA 7833 Akari
8 TDA8357J Thosiba

http://kursusservicetv.wordpress.com 64
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

TUNER

1. PANDANGAN UMUM TENTANG TUNER


Tuner di gunakan untuk menangkap siaran, komponen ini
berhubungan langsung dengan kabel antena. Sinyal pemancar televisi
yang ada disekitar antena, akan diproses oleh komponen tuner jika
ada permintaan dari IC program ketika televisi dihidupkan. Pada saat
pemakai televisi menekan tombol pada remote untuk mencari siaran
tertentu maka tuner bekerja dengan memproses kemudian
memberikan sinyal komposit yang berisi sinyal gambar, suara, warna
dan sinyal sinkronisasi. Kemungkinan lagi ada sinyal lain yang
diproses, semua itu tergantung pemancar dan penerima. Contohnya
pada tahun tahun 1995 di Indonesia diperkenalkan teknologi teletex.
Teletex adalah informasi atau berita yang berbentuk text. Atau dapat
dikatakan Koran elektronik. Para pemirsa televisi bisa melihat gambar
dan dapat juga membaca berita. Pada saat itu ada beberapa
pemancar televisi yang sengaja memancarkan teletex ada juga yang
tidak. disamping memancarkan sinyal komposit juga memancarkan
sinyal teletex. Demikian juga dalam produksi televisi, pabrik televisi
dalam membuat televisi ada yang disertai fasilitas teletex dan ada
juga yang tidak ada teletexnya.

2. SIMBOL DAN BENTUK FISIK

http://kursusservicetv.wordpress.com 65
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

3. TEGANGAN YANG TERDAPAT PADA TUNER


Berikut adalah skema tuner yang terpasang
pada rangkaian atau mesin tv. Dari skema ini anda dapat mengetahui
fungsi dari sebuah tuner

http://kursusservicetv.wordpress.com 66
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

http://kursusservicetv.wordpress.com 67
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Nilai tegangan yang ada di tuner tergantung dari jenis tunernya.


3.1 Tegangan Pin V/B+/BM/VCC
Pemberian nama pada supply tuner atau tegangan ini
tergantung dari merk televisinya. Ada yang menggunakan
istilah BM ada yang memakai istilah B+. Kebutuhan tegangan
ini bervariasi ada yang 5 Volt, 9 Volt atau 12 Volt.

3.2 Tegangan Pin AGC


Fungsi AGC adalah untuk mengotomatisakan penguatan
gambar (siaran). Jika sinyal yang diterima lemah maka akan
dikuatkan dan jika sinyalnya lemah secara otomatis akan
diturunkan sehingga tidak terjadi over gain (penguatan).
Tegangan AGC berkisar antara 3.5 - 6 Volt

3.3 Tegangan Pin VT/TV/BT


Istilah tegangan ini sesuai dengan merk mesin televisinya. ada
yang memakai nama VT, ada juga TV atau BT. Tegangan ini
akan berubah seiring dengan siaran yang diperoleh, jika saat
menerima siaran Indosiar tegangan VT berbeda dengan pada
saat menerima siaran RCTI. Ketika anda melakukan
pemograman ulang dengan cara autosearch maka tegangan di
pin VT ini akan berubah dari 0 berangsur naik sampai dengan
33 Volt. Permulaan auto search dimulai dari band VL dan
tegangan VT akan berubah dari 0 ke 33 volt. Kemudian setelah
selesai mencari siaran dilanjutkan dengan band VHF. Tegangan
di VT juga terjadi perubahan dari 0 sampai ke 33 volt kemudian
yang terakhir band UHF. Juga mengalami perubahan tegangan
yang sama, yaitu dari 0 sampai 33 Volt. Ada sebuah tuner yang
tidak ada pin VTnya tetapi hanya pin tegangan 33 Volt. Seperti
tuner pada televisi Thosiba model baru dan televisi Sharp. Jika
tidak ada VTnya perubahan tegangan ini dilakukan oleh sistem
yang ada dituner dengan IC program melalui pin SDA dan SCL.

3.4 Tegangan Pin BAND


Pada tuner ada 3 jenis jika kita membICarakan masalah pin ini.
 Telah tertulis secara langsung di setiap pinnya yaitu band
VL atau I, lalu band VHF atau III dan band UHF atau U.
Nilai tegangan dari pin Band tergantung dari nilai
tegangan yang dipakai pada B+ tuner, jika menggunakan
tegangan B+ 5 Volt maka tegangan di pin band juga 5
Volt, demikian juga jika B+ tuner menggunakan
tegangan 9 Volt maka tegangan band juga 9 Volt.

http://kursusservicetv.wordpress.com 68
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

 Di tuner hanya tertulis I dan II artinya perubahan posisi


band berdasarkan perubahan atau perbedaan tegangan
di kedua pin tersebut. Jika I dan II ada tegangan maka
posisinya tuner pada band UHF manakala tegangan di pin
I ada sedangkan di Pin II tidak ada maka posisi band ada
di Band VL dan apabila tegangan di pin I tidak ada dan
pin II ada tegangannya, maka posisi band pada VHF.
Perubahan band dilakukan oleh tuner itu sendiri dengan
perubahan tegangan pada ke dua pin tersebut.
 Tidak ada keterangan pada tuner tentang pin band, yang
ada hanya pin 33V, AGC, B+, SDA, SCL dan IF.
Perubahan posisi Band di atur oleh system melalui
tegangan SDA dan SCL.

3.5 Tegangan Pin SDA dan SCL


Tegangan ini khusus untuk tuner jenis digital atau PLL. Nilai
tegangan SDA dan SCL sekitar 4,5 sampai 5 Volt. Tegangan ini
tidak terpengaruh oleh perubahan siaran. Melalui SDA dan SCL
perubahan tegangan Band dan tegangan VT dapat diatur di
tuner oleh IC program.

3.6 Pin IF.


Adalah out put atau hasil pemrosesan tuner sehingga keluaran
dari if tuner berupa sinyal gambar, warna, suara, dan
sinkronisasi yang menjadi satu atau disebut sinyal komposit.

4 MACAM-MACAM TUNER SESUAI DENGAN PEMAKAIAN


 Tuner manual atau tuner biasa
Kebutuhan tegangan di pin tuner disesuaikan dengan fungsinya.
Tegangan B+ semua
 Tuner digital/PLL

5 CARA MENGGANTI TUNER DENGAN NOMER YANG BERBEDA


Jika anda hendak mengganti tuner dengan type lain karena nomer
atau type tuner yang asli tidak diketemukan atau anda kesulitan
mendapatkan komponen yang serupa, yang perlu anda perhatikan
adalah kontruksi tuner di mesin televisi sehingga anda dapat
menentukan apakah jenis tuner yang dipergunakan digital atau yang
manual.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam memilih tuner:
 Jumah pin tuner
 Nilai tegangan B+ atau BM/MB (5 volt, 9 Volt atau 12 Volt)

http://kursusservicetv.wordpress.com 69
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

 Apakah ada tegangan VT atau hanya tegangan 33 Volt saja


 Tegangan band apakah menggunakan 2 pin atau 3 pin
 2 Pin (band I dan band II
 3 Pin (band, VLF, VHF dan UHF) atau (band I, band II dan
band UHF)

6 KERUSAKAN TUNER YANG UMUM TERJADI


 Hanya noise atau Tidak dapat menangkap gambar (siaran)
 Gambar (siaran) geser atau hilang timbul
 Kalau sudah panas gambar (siaran) hilang sendiri
 Gambar (Siaran) over gain atau kelebihan penguatan gambar
menjadi acak-acakan atau tidak jelas
 Gambar ada bintiknya atau penerimaan siaran lemah.

7 CARA MEMERIKSA KERUSAKAN PADA TUNER


 Ukur tegangan Supply
 Ukur tegangan Band (VL,VH,UHF atau B1 dan B2)
 Ukur tegangan VT/BT (teganagn tuning)
 Ukur tegangan AGC
 Ukur tegangan AFT
 Periksa kabel antenna
 Apabila semua hal di atas baik berarti tuner rusak

http://kursusservicetv.wordpress.com 70
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

DEFLEKSI YOKE (KUMPARAN DEFLEKSI)

1. PANDANGAN UMUM TENTANG YOKE


Komponen kumparan defleksi terdiri dari dua macam kumparan
yaitu kumparan defleksi horisontal dan kumparan defleksi vertikal.
Komponen ini berfungsi untuk menggerakkan sinar elektron dalam
menscaning seluruh permukaan layar tabung dengan cara memberi
arus gergaji pada kumparan defleksi horisontal dan kumparan
defleksi vertikal.

Untuk mempermudah memahami kinerja dari komponen ini adalah


sebagai berikut
 Andai kata televisi tidak menggunakan kumparan defleksi maka
gambar hanya kelihatan satu titik. Kemudian yang bertugas
membuka satu titik menjadi sebesar ukuran tabung adalah
komponen kumparan defleksi.
 Kumparan defleksi horisontal, bertugas menarik dari satu titik
ditarik ke sisi atau arah horisontal, kemudian satu titik itu
menjadi satu garis horisontal. Selanjutnya oleh rangkaian
vertikal dan kumparan defleksi vertikal satu garis horisontal
ditarik ke arah vertikal maka terbentuklah gambar secara
sempurna dan dapat dilihat sebagaimana mestinya.
 Nama lain dari deflektion yoke atau istilah laen
yang dikenal dari komponen ini diantaranya:
Defleksi, Kumparan, Yoke (yuk), Konde.

2. SIMBOL DAN BENTUK FISIK YOKE

http://kursusservicetv.wordpress.com 71
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

3. CARA MENGGANTI ATAU MENCARI PERSAMAAN NILAI YOKE


Penggantian yoke disesuaikan dengan ukuran tabungnya, jika tabung
14 atau 21 inch dengan leher kecil menggunakan yoke yang
berukuran kecil. Demikian juga apabila tabung televisi dengan ukuran
leher besar menggunakan yoke yang besar.

Suatu saat manakala anda mengganti komponen yoke yang original


kemungkinan tidak timbul masalah. Tetapi apabila penggantian yoke
yang di jual dipasaran. Ada beberapa kemungkinan yang terjadi
 Gambar normal (kwalitas yoke yang bagus)
 Gambar tidak penuh atau kurang lebar
 Gambar terlalu lebar
 Gambar belang atau warnanya tidak menyatu pada bagian
sudut/pojok
 Gambar lonjong atau gambar kurang tinggi

Cara yang perlu anda lakukan jika penggantian yoke timbul masalah
 Untuk gambar kurang lebar atau terlalu lebar dapat
anda atasi dengan beberapa cara diantaranya sebagai
berikut:
- Putar atau adjustment pengaturan H-size dan H-
puncution
- Potong jalur B+ menuju flyabck sambung dengan
kabel yang sudah dililitkan pada ferit. Kira-kira 6
lilitan
- Ganti nilai condesatornya, untuk di colector
transistor Horisontal out, nilainya di bawah 12nF
(6.7nF, 7.6nF, 8.2nF, 9.1nF, 10nF atau 12nF).
Sedangkan kondensator di bagian H-with. Nilainya di
bawah 680nF (300nF, 330nF, 390nF, 470nF, 560nF,
680nF).
- Penggantian kondensator di bagian colektor dapat
berakibat gambarnya tidak hanya tambah lebar
tetapi juga tambah terang.
- Hasil penggantian kondensator di bagian horisontal
with lebih lebar dibandingkan dengan penggantian
kondensator pada bagian colektor transistor
horisontal.
- Jika 3 langkah di atas sudah di tempuh dan tidak
mendapatkan hasil yang memuaskan maka anda
harus mengganti lagi dengan yoke yang lain.

http://kursusservicetv.wordpress.com 72
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

 Untuk mengatasi warna gambar yang tidak menyatu


atau sudut tabung ada warna belang. Dapat anda
lakukan dengan memutar posisi yoke. Andaikata tetap tidak
ada perubahan maka anda harus mengganti dengan yoke
yang lain. Boleh jadi yoke yang anda pasang kwalitasnya
kurang bagus.

 Untuk mengatasi gambar yang lonjong atau gambar


kurang tinggi Tindakan yang perlu anda lakukan adalah
dengan adjusment melalui V-size. Televisi model lama
pengaturan V-size menggunakan komponen trimpot,
sedangkan televisi model baru atau yang sekarang beredar
tidak lagi memanfaatkan trimpot. Pengaturan parameter
televisi di lakukan dengan menggunakan remote control
dengan masuk terlebih ke mode service atau setting factory.

4. KERUSAKAN YOKE YANG UMUM TERJADI


 Terbakar
 Lecet/ada jamur
 Putus
 Trapezium

5. CARA MEMERIKSA KERUSAKAN PADA YOKE


 Pemeriksaan secara fisik dapat anda lihat pada kumparan yang
terbakar, berjamur atau lecet.
 Pemeriksaan menggunakan multimeter akan diketahui kwalitas
kumparannya antara putus atau tidak.

http://kursusservicetv.wordpress.com 73
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

FLYBACK

1. PANDANGAN UMUM
Flyback adalah komponen elektronik yang dapat menghasilkan
tegangan sangat tinggi. Flyback dapat bekerja jika 2 syarat dipenuhi
yaitu; yang pertama terdapat tegangan di kaki B+ flyback dan kedua
ada sinyal horizontal dari IC osilator horizontal yang diberikan kepada
flyback, yang biasanya satu paket denganIC croma/onechip.

2. SIMBOL DAN BENTUK FISIK FLYBACK

http://kursusservicetv.wordpress.com 74
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

3. FUNGSI FLYBACK
Flyback mempunyai berbagai macam kegunaan
 Bersama dengan transisitor horisontal untuk membangkitkan
tegangan tinggi
 Untuk memberikan tegangan pada tabung diantaranya
heater, anoda tabung, katoda tabung
 Untuk memberikan tegangan pada bagian vertikal

4. NAMA ATAU FUNGSI DARI BERBAGAI TYPE FLYBACK


Untuk mengetahui daftar fungsi PIN pada setiap flyback. Dapat anda
baca pada area bonus

5. TEGANGAN YANG ADA DI FLYBACK


Tegangan yang ada di pin atau kaki Flyback antara lain
 B+, flyback dapat bekerja sesuai dengan fungsinya jika pin ini
diberi tegangan. Jumlah tegangan disesuaikan dengan
kebutuhannya. Antara merk satu dengan yang lain walaupun
sama ukuran inchnya boleh jadi tegangan yang dibutuhkan
berbeda. Apalagi jika ukuran inchnya lebih besar, misalnya
televisi 29 inch tentunya berbeda dengan televisi dengan
ukuran 14 inch.
 Colektor, pin ini dihubungkan dengan colektor dari transistor
horisontal out
 ABL, pin ini berfungsi untuk mengatur batas arus brighness.
 Heater, pin ini mengeluarkan tegangan AC antara 3.5 – 6
Volt untuk menghidupkan filament tabung.
 180/185/200, pin ini dipergunakan untuk tegangan katoda
tabung yaitu Katoda Red, Katoda Green dan katoda Blue.
 24Volt, pin ini biasanya dipergunakan untuk mencatu
tegangan pada bagian Vertikal. Ada beberapa flyback yang
tidak menggunakan tegangan 24 dari Flyback karena IC
vertikal diambilkan tegangan dari power supply.

6. CARA MENGGANTI FLYBACK DENGAN FLYBACK YANG BERBEDA


Tindakan modifikasi atau mengganti nilai flyback dengan nomer atau
seri yang lain dilakukan apabila
 Flyback yang asli tidak tersedia di agen resmi atau komponen
tersebut sudah discontinue.
 Usaha anda mencari di berbagai toko komponen elektronik
juga tidak ada lagi atau kosong.
Adapun cara pemasangannya dilakukan dengan merubah atau
dilakukan penyesuaian antara PCB mesin televisi dengan Flyback

http://kursusservicetv.wordpress.com 75
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

pengganti. Apabila anda hendak memasang flyback yang bukan nilai


sesungguhnya. Perhatikanlah ketentuan sebagai berikut
a. Terlebih dahulu ketahui fungsi dari setiap pin atau flyback
yang berfungsi sebagai pengganti atau flyback alternative
b. Apabila pada mesin televisi tidak ada keterangan pada bagian
flyback. Tentukan nama atau fungsi setiap pin di mesin
televisi. Anda harus menentukan sendiri nama atau fungsinya
dengan mengurutkan jalur yang berasal dari flyaback atau
jalur yang masuk ke flyback.

CARANYA ADALAH SEBAGAI BERIKUT


- Pin B+; jalur ini berasal dari power supply. Jika anda
menarik jalur ke belakang akan diketemukan sebuah elco
yang fisiknya lebih besar dari kondensator yang lainnya. Baik
ukuran kapasitas maupun tegangan kerjanya, nilai elconya
100uF atau lebih dan tegangan kerja 160Volt atau diatasnya.
- Pin Colektor; jalur ini bercabang yang satu menuju
komponen yoke dan yang satunya menuju colektor transistor
horisontal out.
- Pin Heater; jalur ini menuju filament tabung, sebelum
menuju ke mesin matrik biasanya di beri resistor antara 0.56
samapai 2.2 ohm yang berfungsi sebagai pembatas arus.
- Pin ABL/BCL; ciri-ciri dari jalur ABL adalah adanya
komponen dioda yang pin anodanya mendapatkan ground
atau ada komponen kondensator yang ke ground.
- Pin AFC; kebutuhan tegangan ini ada yang disediakan pin
tersendiri, ada juga yang bergabung atau dICabang dari pin
heater. Jadi pin heater disamping memberikan tegangan pada
filament tabung juga digunakan untuk AFC.
- Pin Ground; jalur ini khusus disambung atau pasang di
ground mesin televisi.
- Pin 12 Volt; jalur ini diberikan ke bagian IC croma atau tuner
- Pin 24 Volt; jalur ini diberikan ke rangkain vertikal untuk
memberikan supply pada IC vertikal.
- Pin 40 Volt; Jalur ini diberikan pada bagian vertikal yang
menggunakan transistor. Ada juga digunakan untuk
memberikan tegangan tuning atau VT pada tuner, yang
membutuhkan tegangan 33 Volt.
- Pin 180/185/200; tegangan pada jalur ini untuk
memberikan supply pada katoda di mesin RGB. Tentang nilai
tegangan tergantung dari mesin televisinya. Adakalanya
sebuah flyback tidak ada tegangan 24V,12V,40V, atau 185

http://kursusservicetv.wordpress.com 76
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Volt, karena kebutuhan semua tegangan tersebut diambilkan


dari power supply. Untuk mesin televisi product Cina
mayoritas kebutuhan tegangan ini diambilkan dari power
supply.
- Pin T1, T2. dan T3; jalur ini adalah fasilitas untuk
memperlebar gambar, ketika anda mengganti komponen
yoke dan hasil gambarnya kurang lebar atau terlalu lebar.
Anda dapat memanfaatkan fasilitas alternative. Pin ini biasa
terdapat pada flyback mesin dari product Cina

7. KERUSAKAN FLYBACK YANG UMUM TERJADI


 Terbakar atau meletus
 Bocor atau muncul semburan dari body flyback
 Putus
 Short antara pin B+ dengan ground

8. CARA MEMERIKSA KERUSAKAN PADA FLYBACK


 Pemeriksaan secara fisik dapat anda lihat pada body flyback.
Biasanya bocor, hamil, pecah, retak
 Pemeriksaan dengan menggunakan multimeter, ada dua cara
 Pertama di ukur secara langsung fisik
flybacknyaAtur saklar jangkah pada posisi X10, Ukur
antara pin B+ dengan pin Ground tidak boleh
nyambung, Apabila kedua pin tersebut berhubungan
maka flybacknya sudah rusak short.
 Yang ke dua pemeriksaan flyback masih berada
di PCB atau mesin dalam keadaan hidup. Atur
saklar jangkah pada posisi 250 VDC. Hidupkan televisi,
kemudian ukur tegangan di pin B+. perhatikan pada
multimeter. Apabila tegangan B+ drop/berkurang.
Selanjutnya pin B+ flyback dilepas dari PCBnya,
kemudian hidupkan lagi jika tegangan B+ menjadi
normal maka flybacknya kemungkinan rusak. Dengan
catatan transistor horisontal out sudah di ukur dan
yoke sudah diperiksa dalam keadaan bagus.

http://kursusservicetv.wordpress.com 77
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

TRAFOMATOR

1. PANDANGAN UMUM TENTANG TRAFOMATOR


Transformator atau yang lebih dikenal sebagai trafo bekerja
berdasarkan prinsip induksi elektromagnetik. Transformator terdiri
atas dua buah kumparan (primer dan sekunder). Kedua kumparan ini
terpisah secara elektrik namun berhubungan secara magnetis melalui
jalur yang memiliki reluktansi (reluctance ) rendah. Tegangan
masukan yang berbentuk AC di kaki primer menimbulkan fluks
magnet yang idealnya semua bersambung dengan lilitan
sekunder. Fluks bolak-balik ini menginduksikan GGL dalam lilitan
sekunder. Jika efisiensi sempurna, semua daya pada lilitan primer
akan dilimpahkan ke lilitan sekunder. Perbandingan tegangan antara
sisi primer dan sisi sekunder berbanding lurus dengan perbandingan
jumlah lilitan dan berbanding terbalik dengan perbandingan arusnya.

2. SIMBOL DAN BENTUK FISIK TRAFOMATOR


Simbol dan bentuk fisik trafomator data dilihat dari penjelasan
tentang jenis atau macam-macam trafomator.

3. TEGANGAN KERJA TRAFOMATOR


Tegangan kerja trafomator tergantung dari kegunaan trafo itu sendiri.
daftar berikut memudahkan anda mengenal jenis trafo

JENIS FUNGSI TEGANGAN KERJA


TRAFO
Disesuaikan dengan tegangan
Horisontal
Driver sumbernya; ada yang 15V,
Driver
24V, 50V, atau 115V.
Filter
Filter Tegangan 220 Volt
AC
SMPS/Copper Power Tegangan primer sebagai
(trafo Supply inputnya dan tegangan
switching) sekunder hasil dari induksi
trafo copper. Tegangan yang
tersedia antara lain; 14V, 16V,
24V, 50V, 115V dan 180V

http://kursusservicetv.wordpress.com 78
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

4. JENIS ATAU MACAM-MACAM TRAFO


4.1 Trafo Copper

Nama lain dari trafo ini adalah SMPS atau para teknisi
mengenalnya dengan nama trafo switching. Soal nama
komponen televisi, boleh jadi antara kota satu dengan kota
lain menyebut nama sebuah komponen tidak sama. Letak
komponen trafo copper ada di bagian regulator/power supply.
Trafo ini menginduksikan dari 300 Volt menjadi beberapa
tegangan lebih kecil.

Setiap type atau merk televisi berbeda kebutuhan


tegangannya. Misalnya untuk tegangan IC vertikal dan
tegangan katoda pada mesin RGB. Ada yang sumbernya dari
power supply ada juga yang berasal dari hasil induksi flyback.
Televisi produk Cina dalam hal memenuhi kebutuhan
tegangan untuk IC vertikal, horisontal driver dan tegangan
katoda diambilkan dari power supply. Sehingga dapat
dikatakan bahwa tegangan output dari copper berbeda-beda
sesuai dengan merk televisi.

Ada sekitar 8 jenis tegangan hasil induksi dari trafo copper.


Data dibawah ini ini berlaku untuk semua merk dan setiap
trafo copper minimal ada 2 tegangan. Biasanya jika 2
tegangan hanya B+ dan tegangan untuk IC Program.

http://kursusservicetv.wordpress.com 79
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Nama
Nilai
Tegangan Keperluan Keterangan
Tegangan
/tujuan
 Untuk Besar nilai
tegangan tegangannya
Flyback tergantung dari
 Untuk merk
90 Volt horisontal
115 Volt driver
120 Volt  Diperkecil
B+ 125 Volt dengan
resistor 135
serta IC 33
Volt untuk
tegangan
VT pada
tuner

Tegangan Untuk Agar menjadi 5


Dari copper diberikan Volt Diperkecil
Supply IC 14 Volt pada bagian Dengan dioda
Program menjadi 5 start/reset zener atau IC
Volt dan VCC IC 7805
program
16 Volt Untuk
Supply IC 22 Volt diberikan
VCC IC Suara
Suara pada bagian
IC suara
- 14 Volt Untuk
Supply IC diberikan
Suara pada bagian
IC Suara
+ 14 Volt Untuk
Supply IC diberikan
Suara pada bagian
IC Suara
185 Volt Untuk
diberikan
Supply
pada Mesin RGB
matrix
tegangan
Katoda
Supply IC 15 Volt Untuk VCC IC Vertikal,

http://kursusservicetv.wordpress.com 80
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Vertikal 24 Volt diberikan mesin produk


pada bagian Cina untuk
Vertikal ada tegangan
juga bagian
sekaligus horisontal
untuk driver
tegangan
horisontal
driver.

4.2 Trafo Horisontal Driver

Trafo ini beragam bentuk dan jumlah lilitannya, karena


setiap merk televisi mempunyai perbedaan pada tegangan
sumbernya.

4.3 Trafo Filter

http://kursusservicetv.wordpress.com 81
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

4.4 Trafo Step Down

5 CARA MENGGANTI/MENCARI PERSAMAAN NILAI TRAFO


Apabila menemui trafo yang rusak dapat anda ganti dengan nomor
komponen yang sama. Namun andai kata anda kesulitan
mencarinya dapat anda pergunakan trafo second hand yang masih
bagus dengan memperhatikan tegangan kerja dan fungsinya.

Misalnya, anda hendak mengganti trafo horisontal driver yang rusak


dengan tegangan sumber 115 Volt. Penggantinya juga trafo dengan
tegangan sumber 115 Volt. Walaupun kontruksi kaki trafo yang
berbeda.

6 KERUSAKAN TRAFO YANG UMUM TERJADI


 Hangus atau terbakar
 Lecet/ada jamur
 Putus

http://kursusservicetv.wordpress.com 82
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

X’TAL (KRISTAL)

1. PANDANGAN UMUM
Istilah lain dari nama kristal adalah X’tal. Fungsi utama dari osilator
adalah untuk menghasilkan suatu frekuensi dan mempertahankan
frekuensi tersebut dalam batas-batas tertentu. Sedangkan X’tal itu
sendiri adalah salah satu macam dari osilator yaitu osilator X’tal.
Jenis X’tal yang dipergunakan pada osilator X’tal adalah X’tal quartz.
Kelebihan dari X’tal quartz dari X’tal yang lain adalah kurang
terpengaruh oleh temperatur, lebih tahan terhadap shok mekanis
dan yang terpenting memilki Q lebih tinggi. Nilai Q X’tal quartz
sekitar 25.000, bahkan dapat diusahakan mencapai ratusan ribu.
Karena nilai Q tinggi diperlukan untuk stabilitas frekuensi, maka
osilator X’tal quartz dipakai secara luas termasuk pada mesin
televisi.

2. SIMBOL DAN BENTUK FISIK X’TAL

XTAL

http://kursusservicetv.wordpress.com 83
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

3. NILAI X’TAL YANG DIPERGUNAKAN PADA MESIN TELEVISI


Berikut ini adalah daftar nilai X’tal yang biasanya ada pada mesin
televisi

Nilai kristal Terletak di bagian


4,43 IC warna
3,57 IC warna
8,67 IC warna
4 -12 M IC Program
500/503 IC Jungle
455, Mesin remote control

4. KERUSAKAN YANG SERING TERJADI PADA X’TAL


 Putus kakinya
 Tidak bekerja sesuai dengan fungsiny,Contohnya;
 X’tal warna rusak, maka warna gambar pada televisi tidak
ada atau mungkin warnanya hilang timbul
 X’tal pada bagian IC program maka televisi akan menjadi
stby atau tidak hidup.

5. CARA MEMERIKSA KERUSAKAN PADA X’TAL


Pemeriksaan secara fisik dapat anda lihat pada kaki X’tal apakah
patah atau tidak. Karena tidak ada ketentuan yang pasti dalam
pengukuran X’tal menggunakan multimeter. Perlu anda lakukan uji
coba. Coba diganti dengan X’tal lain jika anda curiga X’talnya yang
rusak. Apabila setelah dilakukan penggantian ada perubahan menjadi
baik, maka dapat dipastikan bahwa X’tal yang lama telah rusak.

http://kursusservicetv.wordpress.com 84
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

SOKET TABUNG

1. PANDANGAN UMUM
Fungsi utama dari soket tabung adalah sebagai penghubung antara
mesin matrix dengan tabung gambar. Dengan adanya soket tabug
pemasangan mesin ke tabung sangat praktis, demikian juga saat
pengecekan kwalitas tabung.

2. SIMBOL DAN BENTUK SOKET TABUNG

http://kursusservicetv.wordpress.com 85
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

3. SOKET YANG SERING DIPERGUNAKAN PADA TELEVISI


 Soket tabung pin 7 + 1,

Soket ini mempunyai 8 (delapan) lubang, dengan rincian


sebagai berikut

- Pin 1 untuk Katoda Gren atau KG


- Pin 2 untuk G2 atau screen
- Pin 3 untuk Katoda Red atau KR
- Pin 4 untuk G1 atau biasanya di hubungkan ke ground
- Pin 5 dan 6 untuk heater atau filament
- Pin 7 untuk Katoda Blue atau KB
- Pin 8 untuk focus

http://kursusservicetv.wordpress.com 86
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

 Soket tabung pin 9 + 1

Soket ini mempunyai 10 (sepuluh) lubang, dengan rincian


sebagai berikut
- Pin 1 tidak terhubung atau NC (Non Conection)
- Pin 2 untuk Katoda Blue atau KB
- Pin 3 dan 4 untuk heater atau filament
- Pin 5 untuk untuk Katoda Red atau KR
- Pin 6 G2 atau screen
- Pin 7 untuk Katoda Gren atau KG
- Pin 8 untuk G1 atau biasanya di hubungkan ke ground
- Pin 9 tidak terhubung atau NC (Non Conection)
- Pin 10 untuk focus

http://kursusservicetv.wordpress.com 87
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

 Soket tabung pin 11 + 1

Soket ini mempunyai 12 (duabelas) lubang, dengan


rincian sebagai berikut
- Pin 1 tidak terhubung atau NC (Non Conection)
- Pin 2 untuk G1 atau biasanya di hubungkan ke
ground
- Pin 3 untuk Katoda Gren atau KG
- Pin 4 untuk G2 atau screen
- Pin 5 untuk Katoda Red atau KR
- Pin 6 dan 7 untuk heater atau filament
- Pin 8 untuk Katoda Blue atau KB
- Pin 9 tidak terhubung atau NC (Non Conection)
- Pin 10
- Pin 11
- Pin 12 untuk focus

http://kursusservicetv.wordpress.com 88
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

4. KERUSAKAN YANG SERING TERJADI SOKET TABUNG


 Berjamur atau korosi Putus kakinya
 Gambar tidak focus
 TV kali pertama hidup tidak fokus setelah sekian menit gambar
menjadi normal

5. CARA MEMERIKSA KERUSAKAN PADA SOKET TABUNG


 Pemeriksaan secara fisik dapat anda lihat pada kaki soket,
apakah patah atau berjamu
 Karena tidak ada ketentuan yang pasti tentang pengujian
soket, maka perlu anda lakukan uji coba sendiri. Coba diganti
dengan soket lain jika anda curiga soketnya yang rusak.
Apabila setelah dilakukan penggantian ada perubahan menjadi
baik, maka dapat dipastikan bahwa soket yang lama telah
rusak.

http://kursusservicetv.wordpress.com 89
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

FUSE (SEKRENG)

1. GAMBARAN UMUM
Fuse adalah salah satu kompenen yang berfungsi sebagai
pengaman, jika terjadi kerusakan komponen bagian power supply
yang berupa konslet atau short, maka fuse akan segera putus.

2. SIMBOL DAN BENTUK FISIK FUSE

Fuse

3. FUNGSI FUSE
 Sebagai pembatas arus
 Sebagai penghubung antara tegangan 220 dengan dioda
penyearah,

4. SATUAN NILAI FUSE


Satuan dari nilai fuse adalah Ampere, nilai yang sering
dipergunakan televisi 3.15A dan kadang ada juga yang mengunakan
4 Ampere

5. CARA MEMBACA NILAI FUSE


Nilai dari fuse biasanya sudah tertera secara langsung di badan fuse
yang berupa angka. Anda tinggal membacanya saja. Misalnya 3.15A

6. CARA MENGGANTI ATAU MENCARI PERSAMAAN NILAI FUSE


Untuk mengganti fuse rusak dapat anda lakukan dengan mencari
nilai yang sama dan bentuk ukuran fisiknya tidak berbeda. Tentang

http://kursusservicetv.wordpress.com 90
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

persamaan fuse, pada prinsipnya semua nilai fuse dapat


dipergunakan sebagai pengganti fuse yang rusak. Tetapi apabila
anda mengganti dengan nilai yang lebih besar dari kebutuhan atau
nilai aslinya. Boleh jadi ketika terjadi kerusakan pada beban atau
komponen. Fuse yang anda pasang tidak dapat putus. Ada beberapa
kemungkinan yang terjadi, jika televisi dengan kerusakan pada
transistor power supplynya yang short. Ketika televisi dihidupkan
mungkin fuse akan putus. Kemungkinan yang lainya;
 Anda mengganti fuse dengan nilai yang sama, ketika anda
hidupkan televisi maka fuse yang baru anda pasang akan
putus lagi.
 Apabila anda mengganti fuse dengan nilai yang lebih besar,
pada saat televisi dinyalakan fuse tidak putus, kemungkinan
yang rusak Resistor soft start atau NTC.
 Jika komponen televisi (Resistor atau NTC tidak rusak)
kemungkinan yang lain adalah sekreng (pengaman) listrik
PLN putus atau meteran listrik jepret.

7. JENIS ATAU MACAM –MACAM FUSE


Jenis dari fuse terletak pada bentuk fisiknya, untuk ukuran mesin
televisi dipergunakan fuse yang kecil karena tempat fusenya juga
kecil.

8. KERUSAKAN FUSE YANG UMUM TERJADI


 Pecah
 Putus

http://kursusservicetv.wordpress.com 91
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

SWITCH (SAKLAR)

1. GAMBARAN UMUM
Switch adalah komponen yang membuat satu titik dengan titik yang
lain berhubungan atau tidak. Semua itu tergantung dari posisi
switch jika ditekan/posisi on maka titik tersebut berhubungan dan
apabila posisi off maka antara titik tidak saling berhubungan atau
putus. Komponen ini mempunyai peran yang sangat penting.
Apalagi jika titik tersebut ada tegangan sebesar 220 Volt atau titik
tersebut letaknya yang susah dijangkau dengan tangan. Dengan
adanya komponen switch semua sistem saklar menjadi
praktis. Sekedar contoh yang disederhanakan atau ilustrasi. Apabila
saklar atau switch lampu, posisi ON berarti 2 titik di saklar
berhubungan (arus mengalir melalui switch, lampu menyala). Ketika
saklar OFF, itu berarti 2 titik putus (tidak ada arus dan lampu
menjadi mati.

2. JENIS ATAU MACAM–MACAM SWITCH DAN SIMBOLNYA


a. MICro switch, komponen ini biasanya untuk switch panel yang
ada di depan seperti swICh tombol chanel, tombol volume,
tombol Menu, tombol AV dll.

b. Switch power, komponen ini digunakan untuk switch tegangan


220 Volt.

http://kursusservicetv.wordpress.com 92
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

c. Switch geser, komponen ini digunakan untuk pilihan/select.


Fungsinya switch tergantung letak pada bagian mesin televisi.

3. CARA MENGGANTI SWITCH


Adakalanya ketika anda membutuhkan switch dengan bentuk dan
kontruksi yang sama ternyata tidak di jual dipasaran. Langkah yang
dapat anda tempuh adalah mencari switch yang hampir mirip,

http://kursusservicetv.wordpress.com 93
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

kemudian dapat anda lakukan penyesuaian dengan cara anda


sendiri.
 Apakah dengan menambah kabel
 Membuat lubang baru untuk mamasangnya
 Atau memanfaatkan lem dengan merubah kedudukannya.
Semua terserah anda yang hendak memasang switch. Yang
terpenting adalah pada saat anda menekan tombol tersebut
sudah berfungsi seperti sediakala.

4. KERUSAKAN SWITCH YANG UMUM TERJADI


Kerusakan yang sering terjadi pada switch adalah putus, setengah
menghantar karena korosi atau berkarat, seret dan tidak dapat di
on-kan

5. CARA MEMERIKSA KERUSAKAN PADA SWITCH


 Pemeriksaan secara fisik dapat anda lakukan dengan cara
menekan tombolnya. Apabila kondisi switch bagus saat anda
tekan akan terasa reaksinya. Jika rusak biasanya seret atau
keras.
 Pengukuran switch menggunakan multimeter.
saklar pada posisi ohm, kemudian cara pengukurannya antara
lain, Tempelkan probe ke kaki switch dan probe yang lain ke
kaki switch satunya lagi. Kemudian anda tekan tombolnya
maka jarum multimeter akan bergerak dan akan kembali ke
posisi semula jika tombol switch anda lepas atau di tekan sekali
lagi.

http://kursusservicetv.wordpress.com 94
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

SENSOR REMOTE

1. PANDANGAN UMUM
Sensor remote dapat dimanfaatkan ketika ada pasangannya yaitu
remote control. Sensor remote sifatnya hanya sebagai media
perantara atau komunikasi dengan remote control

2. SIMBOL DAN BENTUK FISIK SENSOR REMOTE

http://kursusservicetv.wordpress.com 95
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

3. TEGANGAN KERJA SENSOR REMOTE


Semua sensor remote untuk televisi dari berbagai macam jenis dan
bentuknya memiliki tegangan kerja yang sama yaitu 5 Volt.

4. CARA MENENTUKAN NAMA ATAU FUNGSI SETIAP KAKI ATAU


PIN SENSOR REMOTE
Alat yang dipergunakan adalah multimeter dengan saklar jangkah
pada posisi X 10. Ada tiga langkah yang dilakukan dalam
pengukuran diantaranya sebagai berikut:
a. Menentukan kaki VCCnya atau yang diberi tegangan 5
Volt
- Tempelkan kabel/probe multimeter yang hitam atau (-) di
kaki sensor yang B.
- Sedangkan kabel merah atau (+) di kaki sensor yang A
atau C. Jika pengukuran antara kaki B dan C, jarum
multimeter dapat bergerak maka dapat disimpulkan bahwa
kaki B adalah VCCnya
- Untuk memastikan bahwa kaki VCCnya sudah benar dapat
anda lakukan dengan menempelkan probe merah (+)
dengan kaki sensor yang C dan probe (-) untuk kaki
sensor yang A, maka jarum multimeter akan bergerak.

b. Menentukan kaki yang fungsinya untuk ground


- Tempelkan kabel/probe multimeter yang hitam atau (-) di
kaki sensor yang tengah.
- Sedangkan kabel merah atau (+) di kaki sensor yang
sebelah kanan atau kiri. Jika pengukuran dengan kaki
sensor yang kanan. Jarum multimeter dapat bergerak
maka kaki sensor tersebut VCCnya.
- Untuk memastikan bahwa kaki VCCnya sudah benar dapat
anda lakukan dengan menempelkan probe merah (+)
dengan kaki sensor yang sebelah kanan dan probe (-)
untuk kaki sensor yang sebelah kiri. maka jarum
multimeter akan bergerak.

c. Menetukan kaki IRnya atau output dari sensor yang


diberikan pada IC MICom atau IC program.
Setelah langkah 1 dan 2 ditempuh maka kita dapat
memastikan bahwa kaki sensor yang terakhir adalah
fungsinya untuk IR atau menerima data.

http://kursusservicetv.wordpress.com 96
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

5. CARA MENGGANTI ATAU MENCARI PERSAMAAN SENSOR


Pada prinsipnya hampir semua sensor remote televisi dari berbagai
bentuk dapat digunakan sebagai pengganti dari sensor remote yang
telah rusak. Perbedaanya hanya terletak pada kepekaannya
(sensitivitas).

6. KERUSAKAN SENSOR REMOTE YANG UMUM TERJADI


1. Kurang peka atau tidak sensitif
2. Tidak dapat digunakan untuk menerima sinyal infra merah dari
remote

7. CARA MEMERIKSA KERUSAKAN PADA SENSOR


- Pastikan terlebih dahulu bahwa remote control dalam keadaan
bagus. Cara yang praktis untuk mencoba kondisi remote control,
jika tidak ada Televisi dengan merek dan type yang sama
- Menggunakan radio AM dengan mengarahkan remote control
pada radio. Putar frekwensi radio AM sekitar 500Khz. Dekatkan
remote control dengan antena radio atau sekitarnya. Saat anda
menekan salah satu tombol remote control maka radio akan
reaksi dengan mengeluarkan suara yang khas (tut–tut).
- Menggunakan Hand Phone yang memiliki fasilitas camera.
Arahkan remote control pada lensa camera HP kemudian tekan
salah satu tombol remote control, maka pada layar LCD HP akan
muncul cahaya yang berkedip.
- Mesin televisi dihidupkan, ukur tegangan pada sensor remote pin
IR kira-kira 4.5Volt
- Pada saat dilakukan pengukuran, pencet sembarang tombol pada
remote control. Apabila sensor dalam keadaan bagus maka
jarum multimeter akan bergetar/bergerak seirama dengan
tombol remote control yang dipencet.

FILTER SAW

http://kursusservicetv.wordpress.com 97
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

1. GAMBARAN UMUM FILTER SAW


- Mesin televisi pada bagian penguat IF antara televisi model
lama dengan yang baru telah mangalami banyak perubahan.
Televisi model lama penguat IF diberikan oleh beberapa
penguatan tabung atau komponen transistor dan respon
bandpass dengan menggunakan variasi rangkaian resonansi
yang terdiri dari L dan C. Ada juga yang memakai transfomator
bifilar. Sedangkan pada Televisi baru
- Filter SAW (source acustIC wafe) artinya gelombang akustik
permukaan.
- Ini adalah sebuah fenomena di mana gelombang
(permukannya) ditransmisikan pada permukaan piezoelectrIC.
(SA body; ceramIC,dsb). Dianalogikan seperti memproduksi
gelombang dengan menjatuhkan batu pada permukaan air
yang tenang dan ditransmisikan pada permukaan air.
- Prinsip pembangkitan SAW atau osilasi natural/alami
dibangkitkan ketika tegangan diberikan pada badan piezo
electrIC.
- Frekwensi dari osilasi berbeda-beda tergatung dari pada bentuk
badan dari piezo electrIC.

2. SIMBOL DAN BENTUK FISIK FILTER SAW

http://kursusservicetv.wordpress.com 98
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

3. KEISTIMEWAAN FILTER SAW


- Ketahannyanya tinggi,karakteristik penguatnnya sangat mudah
di- peroleh yang dikehendaki
- Sejak VIF penguatannya tunggal.jumlah bagiannya mulai
berkurang dan jumlah proses penyesuaian makin sedikit juga
karakteristik stabil. Kapasitas penghilang intereferensi daan
kataeristik penyaringan sangat baik

4. CARA MENGGANTI ATAU MENCARI PERSAMAAN FILTER SAW


Semua model dan jenis SAW dapat digunakan sebagai pengganti dari
SAW yang rusak. Jika anda mempunyai SAW dengan kontruksi yang
berbeda. Kaki SAW Dapat anda sambung dengan kabel.

5. KERUSAKAN FILTER SAW YANG UMUM TERJADI


Kerusakan SAW biasanya ditandai dengan kwalitas dari siaran.
Gambar yang dihasilkan tidak maskimal. Misalnya; gambar kurang
bersih (bures) atau siaran lemah, terjadi gangguan pada kwalitas
siaran atau interferensi.

6. CARA MEMERIKSA KERUSAKAN PADA SAW Pemeriksaan secara


fisik maupun pengukuran tegangan dengan multimeter. Tidak dapat
digunakan sebagai pedoman untuk menentukan apakah SAW rusak
atau tidak. Jika anda meragukan kondisi SAW dapat anda lakukan

http://kursusservicetv.wordpress.com 99
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

dengan menukar SAW yang anda curigai dengan SAW yang lain.
Setelah anda ganti ada perubahan berarti SAW tersebut sudah rusak.

7. JENIS ATAU MACAM-MACAM SAW


Untuk melihat jenis SAW dapat anda ketahui dari fisik atau
kemasannya. Ada dua model yang selama ini terdapat di televisi.

- Yang pertama, kemasan SAW terbuat dari besi, jika anda amati
dari atas ada yang terlihat bulat dan ada juga yang persegi.
- Yang kedua kemasan terbuat dari bahan plastik. Selama ini
hanya ada dua warna antara hitam atau coklat. Televisi model
baru biasanya menggunakan SAW berwarna hitam. Sedangkan
yang type lama berwana coklat.

http://kursusservicetv.wordpress.com 100
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

MAGNET CENTRING/KONVERGEN

1. GAMBARAN UMUM TENTANG MAGNET CENTERING


Komponen pelengkap dari tabung gambar adalah magnet centering
dan defleksi yoke, magnet centering lokasinya dibelakang kumparan
defleksi. Fungsi dari magnet ini untuk mengatur agar gambar dapat
berada di tengah-tengah tabung. Cara pengaturan atau adjustment
magnet ini dapat dilakukan dengan memutar salah satu ring atau
dengan memutar keduanya secara bersamaan.

2. SIMBOL DAN BENTUK FISIK MAGNET CENTERING

http://kursusservicetv.wordpress.com 101
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

3. AKIBAT KERUSAKAN MAGNET CENTERING


Kerusakan dalam hal ini adalah peruabahan posisi, karena kunci atau
klemya lepas, sedangkan rusak dalam arti fisik dapat terjadi jika
dalam perbaikan televisi hendak melakukan penggantian komponen
yoke. Apabila mengganti yoke berarti melepas konvergen terlebih
dahulu. Adakalanya konvergen sulit dibuka karena ada lem yang
sudah mengeras. Biasanya jika sulit dibuka dengan berbagai cara
akan dilakukan tindakan pemaksaan yang berujung pada kerusakan
konvergen itu sendiri. Ketika pengganti dari konvergen tidak sesuai
atau kurang tepat dalam pemasangan akan timbul gangguan warna
dalam gambar seperti warna belang atau warna tidak bisa menyatu.

4. JENIS ATAU MACAM-MACAM MAGNET CENTERING


Untuk dapat membedakan komponen ini hanya terletak pada ukuran
fisiknya. Tabung dengan leher besar menggunakan konvergen
berukuran besar dan tabung dengan ukuran leher kecil atau tabung
pin 7 + 1 ukuran konvergennya kecil.

5. KERUSAKAN MAGNET CENTERING YANG UMUM TERJADI


Kerusakan magnet centering tidak pernah terjadi jika tidak rusak
secara fisik, misalnya, ketika anda akan mengganti defleksi yoke
kemudian konvergen sulit untuk dilepas. Dengan cara memaksa
konvergen baru dapat dibuka. Akibatnya susunan konvergen centring
menjadi berantakan atau menjadi rusak. Biasanya ditandai dengan
warna gambar yang sulit menyatu.

Ada baiknya ketika anda akan mengganti defleksi yoke, alangkah


baiknya anda memberi tanda dengan spidol pada posisi awal letak
dari konvergen, agar ketika anda akan memasang kembali
diharapkan posisi konvergen berada pada tempatnya seperti semula.

http://kursusservicetv.wordpress.com 102
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

SPEAKER

1. GAMBARAN UMUM TENTANG SPEAKER


Komponen yang dapat merubah sinyal listrik menjadi suara adalah
speaker. Setiap merk televisi berbeda dalam memilih speaker karena
ada yanag menggunakan fasilitas sub wofer ada juga yang Setelah di
kuatkan oleh rangakain enguat audio

2. SIMBOL DAN BENTUK FISIK SPEAKER

http://kursusservicetv.wordpress.com 103
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

3. AKIBAT KERUSAKAN SPEAKER


Jika speaker rusak atau putus spoulnya maka kemungkinan besar
tidak akan keluar suara. Ada juga suara menjadi sember (suara
pecah) atau serak, yang dikarenakan dari speaker itu sendiri.

4. JENIS ATAU MACAM-MACAM SPEAKER


Jenis speaker menentukan kwalitas suaranya

5. KERUSAKAN SPEAKER YANG UMUM TERJADI


- Sember
- Putus
- Kertas atau membran rusak

http://kursusservicetv.wordpress.com 104
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

BAGIAN DUA
PENGENALAN ALAT KERJA TEKNISI

http://kursusservicetv.wordpress.com 105
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

PENGENALAN ALAT KERJA TEKNISI

Untuk mempermudah dalam melakukan perbaikan televisi dibutuhkan


berbagai alat kerja. Jika anda sebagai teknisi, sedapat mungkin memiliki
alat yang komplit. Atau setidaknya bagi anda yang masih tahap belajar
atau pemula, saya sarankan mempunyai alat kerja yang paling pokok
yaitu:
 Solder
 Obeng
 Multitester
 Penyedot timah (atraktor).

Selain alat kerja yang lazim dipergunakan oleh teknisi ada juga alat bantu
kerja yang sifatnya sebagai pelengkap dari alat kerja tersebut. Alat bantu
kerja dipergunakan hanya pada saat dibutuhkan, misalnya untuk
mengatasi atau memperbaiki salah satu jenis kerusakan televisi. Dengan
alat kerja yang serba ada diharapkan pekerjaan akan lebih cepat
terselesaikan.

 KLASIFIKASI ALAT KERJA


1. ALAT UTAMA
Alat kerja yang masuk kategori ini sering dipergunakan dan wajib
dimiliki setiap teknisi, atau siapapun saja yang hendak
memperbaiki kerusakan televisi. Alat kerja yang dimaksud antara
lain;
 Solder
 Penyedot timah (atractor)
 Multitester/Multimeter
 Obeng
 Tang
 Pinset
 Cutter

2. ALAT PELENGKAP KERJA


Dengan adanya alat pelengkap ini, perbaikan televisi akan lebih
mudah dan nyaman karena semua sudah disiapkan, sehingga
waktu tidak terbuang percuma pada saat dibutuhkan alat sudah
tersedia. Bisa dibayangkan begitu repotnya kalo setiap mau
melakukan perbaikan semua alat yang dibutuhkan harus dICari

http://kursusservicetv.wordpress.com 106
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

terlebih dahulu atau harus beli ditoko. Hal ini dapat menunda
pekerjaan dalam memperbaiki TV.
Adapun alat pelengkap yang dimaksud antara lain:
 Kotak komponen atau RaKo (Rak Komponen)
 Lampu meja atau lampu yang dilengkapi dengan alat
pembesar
 Tiner dan kuwas cat
 Kabel panjang dan stop kontak untuk AC
 Kabel 6 jalur atau kabel pita
 Lem bakar, alteco dan isolasi

3. ALAT BANTU KERJA


Alat Bantu ini sifatnya hanya sementara atau sesaat, karena
penggunaannya pada saat anda memperbaiki televisi dengan
kerusakaan tertentu. Satu alat bantu kerja biasanya dipakai pada
satu kerusakan televisi
 Remote khusus untuk service TV cina
 Radio AM atau Hp yang ada fasilitas camera/alat tes remote
 3 buah lampu bohlam 100 watt dipasang secara parallel
 VCD
 Alat degousing
 Alat tembak tabung
 Adaptor, 5, 8. 9. dan 12V
 Alat tes tuner
 Alat copy memory
 Alat tes powr supply

 MACAM – MACAM ALAT UTAMA KERJA

http://kursusservicetv.wordpress.com 107
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

A. SOLDER

1. GAMBARAN UMUM
Alat ini dipergunakaan untuk mematri antara komponen satu
dengan komponen yang lain, atau antara komponen dengan PCB.
Ada berbagai merk solder yang ada dipasaran. Pilihan solder
disesuaikan dengan keuangan anda. Jika anda menginginkan solder
yang berkwalitas pilihlah solder yang diproduksi oleh perusahaan
terkenal atau biasanya solder yang bagus harganyapun mahal. Jika
anda menggunakan solder biasa. Gantilah mata solder yang bagus.
Harga mata solder dengan solder yang kwalitas biasanya lebih
mahal mata soldernya. Boleh jadi harganya tiga kali lipat

2. BENTUK FISIK SOLDER

3. JENIS ATAU MACAM-MACAM SOLDER


Jenis solder jika dilihat dari segi dayanya dihubungkan dengan
penggunan atau keperluannya. Untuk ukuran daya 40 Watt.
Panasnya sudah cukup untuk digunakan mematri resistor,
kondensator, dioda, IC dan komponen yang lain. Sedangkan untuk
mematri Flyback, trafo copper, tuner dan komponen lainnya yang
secara fisik atau bentuknya besar, dipergunakan solder dengan
daya 60 watt.

Jenis solder jika dilihat dari bentuk mata solder atau ujung solder,
untuk mata solder yang lancip atau ujungnya yang kecil
dipergunakan untuk mematri komponen yang memiliki kaki sangat
http://kursusservicetv.wordpress.com 108
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

kecil dan jumlahnya kakinya sangat banyak, seperti IC. Sedangkan


mata solder yang ujungnya tumpul dapat dipergunakan untuk
mematri komponen yang memiliki kaki komponen yang besar,
misalnya; Tuner, flyback, soket tabung dll.

Jenis solder jika dilihat dari cara pemakaiannya, untuk solder yang
cara pemakaianya disentuhkan dengan benda atau obyek yang akan
disolder maka solder yang dipakai adalah solder biasa atau solder
yang dilengkapi dengan mata solder.

Sedangkan solder yang cara pemakaianya tidak disentuhkan dengan


benda atau obyek yang akan disolder maka dipergunakaan solder
jenis uap. Solder ini mengeluarkan atau menyemburkan uap yang
sangat panas.

4. PERAWATAN DAN PEMAKAIAN SOLDER

a. Jika solder yang sedang anda pergunakan nyetrum atau anda


kesengat listrik walaupun kecil lebih baik anda ganti soldernya
dengan yang baru. Dengan solder yang bocor (nyetrum) dapat
mengakibatkan IC yang sedang disolder menjadi rusak.
b. Agar mata solder tetap bersih dan awet, maka mata solder rajin
dibersihkan dengan menggunakan busa tahan panas yang sudah
dibasahi dengan air atau dICobloskan dengan kertas (kardus)

http://kursusservicetv.wordpress.com 109
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

agar kotoran mata solder lepas. Mata solder jangan dikikir atau
dibersihkan dengan kertas pasir (amplas) karena akan cepat
rusak atau menjadi tumpul.
c. Demi keselamatan kerja sediakan tempat dudukan solder. Agar
penempatan solder tidak di sembarang tempat.

5. CARA MENGGUNAKAN SOLDER


Kalau membahas tentang cara menyolder tidak terlepas dari yang
namanya timah atau lebih di kenal dengan sebutan tenol.

Dengan sedikit timah kaki komponen sudah dapat menempel pada


PCB. Di bawah ini ada trik/cara menyolder yang benar sehingga
menghasilkan patrian yang bagus;

- Tempelkan mata solder terlebih dahulu di obyek yang akan


di solder waktunya sekitar dua atau tiga detik
- Kemudian tempelkan timah secukupnya ke ujung mata
solder sampai meleleh ke seluruh obyek yang hendak
dipatri. Kemudian jauhkan timah dari mata solder. Biarkan
timahnya meleleh sampai rata dan menjadi matang. Lalu
angkat soldernya. Waktunya dua detik.
- Cara ini hanya untuk pemula, jika anda sudah terbiasa dan
sering menyolder komponen yang memiliki kaki banyak
seperti IC, maka waktu menyolder tidak lima detik,
mungkin dua detik hasil solderannya sudah bagus dan
matang.

http://kursusservicetv.wordpress.com 110
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

B. PENYEDOT TIMAH/ATRACTOR

1. GAMBARAN UMUM
Pada prinsipnya alat kerja ini dipergunakan untuk mengambil timah
yang menempel di kaki komponen pada PCB atau membersihkan
PCB dari sisa timah yang masih melekat.

Dengan bantuan alat ini komponen akan mudah dilepas dari PCB
baik komponen yang besar maupun yang sangat kecil kakinya.

2. BENTUK FISIK PENYEDOT TIMAH

3. JENIS ATAU MACAM-MACAM PENYEDOT TIMAH


Jenis penyedot timah dapat dilihat dari bentuk fisiknya dan cara
pemakaiannya
 Bentuk fisik yang kecil. Untuk memompa tabung penyedot
timah cukup dengan menggunakan satu tangan, yaitu
tangan kiri sedangkan tangan kanan memegang solder.
Daya hisap sudah lumayan cukup untuk mengambil timah
yang menempel di kaki komponen.

http://kursusservicetv.wordpress.com 111
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

 Bentuk fisiknya yang besar. Dalam memompa tabung


penyedot timah dibutuhkan dua tangan. Kelihatannya
kurang praktis tetapi bagi teknisi yang sering
menggunakannya. Terlihat asyik saja bahkan sebagian
besar sangat senang menggunakan jenis yang kedua,
karena daya hisapnya sangat besar. Apalagi jika penyedot
timahnya berkualitas buatan merk terkenal.

4. PERAWATAN DAN PEMAKAIAN PENYEDOT TIMAH


Bagian dari penyedot timah yang paling mudah rusak adalah
ujungnya. Karena sering bersentuhan dengan timah panas yang
sedang meleleh. Untuk menjaga agar ujung penyedot timah tetap
awet, pergunakan pengaman yang terbuat dari karet tahan panas
yang sangt lentur.

Selama ini pengaman yang selalu saya pergunakan untuk menjaga


keawetan penyedot timah adalah brasal dari kop flyback. Potong sisi
bawah dari kop tempat masuknya kabel flyback.

http://kursusservicetv.wordpress.com 112
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

5. CARA MENGGUNAKAN PENYEDOT TIMAH


Untuk mendapatkan daya hisap yang maksimal dari penyedot
timah. Perhatikan kondisi timah yang sedang dipanasi oleh solder
apakah sudah terlihat benar-benar meleleh, jika iya maka penyedot
timah sudah siap bekerja.
Sebelum dipergunakan tekan dulu sisi atas dari alat ini sampai
terdengar bunyi, kemudian posisikan tegak lurus pada obyek yang
akan dilepas. Tekan tombol hitam, jika masih kurang bersih ulangi
sekali lagi.

http://kursusservicetv.wordpress.com 113
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

C. MULTITESTER/MULTIMETER

1. GAMBARAN UMUM
Multimeter adalah sebuah alat ukur yang dapat memberikan
informasi kepada kita tentang jumlah arus, tegangan dan nilai
sebuah hambatan. maka dari itu ada yang menamakan alat ini avo
meter karena dapat dipergunakan untuk mengetahui jumlah atau
nilai ampere, volt dan ohm. dalam hal praktek multimeter dapat
dipergunakan untuk;
 Mengetahui kondisi komponen apakah masih bagus atau dalam
keadaan rusak.
 Mengetahui nilai sebuah tegangan atau arus.
 Mengetahui jalur pcb masih dalam keadaan berhubungan atau
putus
 Mengetahui kabel putus atau tidak

2. BENTUK FISIK

3. JENIS ATAU MACAM-MACAM

http://kursusservicetv.wordpress.com 114
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

 Multimeter digital; hasil ukur dari multimeter ini ditunjukan


dengan sebuah angka, sehingga sangat mudah pemakaiannya
karena anda tinggal membaca angka yang tertera di lcd atau
display multimeter.

 Multimeter analog; hasil ukur dari multimeter dapat


diketahui dengan melihat posisi jarum meter pada papan
skala. ketika anda mengukur tegangan maka yang
diperhatikan hanya skala volt dan ketika sedang mengukur
nilai sebuah komponen atau kondisinya skala yang dilihat
hanya skala ohm saja.

4. PERAWATAN DAN PEMAKAIAN


Multitester yang saya pergunakan sebagai contoh adalah merk heles
dengan type yx-360trnb.

http://kursusservicetv.wordpress.com 115
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

KETERANGAN
http://kursusservicetv.wordpress.com 116
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

 Saklar Jangkah, saklar ini dapat dipilih sesuai dengan


kebutuhan dalam melakukan pengukuran

 Pengaturan Nol Ohm, di gunakan untuk


menyesuaikan jarum agar tepat pada posisi nol
sebelum digunakan untuk mengukur komponen.
Caranya dengan menempelkan kedua probe, kemudian
putar tombol pengatur nol ohm sampai jarum tepat
pada angka nol.

 Pengatur Nol Volt, di gunakan untuk menyesuaikan


jarum agar tepat pada posisi nol volt. Dengan memutar
potensio ini maka jarum multimeter akan menuju nol
atau sesuai yang anda kehendaki. Sebelum melakukan
pengukuran komponen hendaknya dilakukan kalibarasi.
Caranya tempelkan kedua probe kemudian memutar
pengaturan nol sampai jarum berhenti pada angka nol.
Tujuan dari kalibrasi adalah agar tidak terjadi salah
ukur

 Papan Skala, untuk membaca hasil pengukuran,


dengan cara membaca pergerakan jarum multimeter di
papan skala anda sudah dapat menentukan sebuah
komponen masih dalam keadaan bagus atau tidak

 Probe (+) Dan Probe (-), digunakan untuk media


pengukuran, dengan cara menempelkan kedua probe
pada titik pengukuran maka multimeter akan bekerja
dan kemudian menunjukkan hasil pengukurannya.

 Probe Output, digunakan untuk mengukur sinyal


horisontal atau vertikal, dapat juga digunakan untuk
mengetahui kondisi komponen elco rusak atau masih
bagus.

KETENTUAN UMUM
Beberapa hal yang perlu diperhatikan pada saat akan melakukan
pengukuran dengan menggunakan multimeter. Tujuan dari semua
itu adalah untuk menghindari terjadinya salah ukur atau
merupakan bagian dari tindakan yang menjaga keakuratan dari
multimeter itu sendiri. Karena ketika dalam pemakaian tidak
mentaati cara pemakaian maka akan berakibat multimeter

http://kursusservicetv.wordpress.com 117
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

menjadi rusak. Berikut ini ada beberapa ketentuan dalam


pemakaian multimeter terutama masalah penempatan saklar
jangkah disesuaikan dengan obyek yang akan diukur.

a. Posisi Saklar Jangkah 


Digunakan untuk mengukur komponen antara lain
 Untuk mengetahui komponen rusak atau tidak,
misalnya; resistor, kondensator, dioda,
transistor, IC.
 Untuk memastikan apakah jalur pcb putus atau
tidak yang disebabkan oleh retak atau terbakar.
 Untuk mengukur kabel putus atau tidak
 Untuk melihat apakah komponen fuse, trafo,
flyback, putus atau tidak.

b. Posisi Saklar Jangkah BUZZ


Digunakan untuk mempermudah anda dalam
melakukan pengukuran kabel atau jalur pcb yang
dICurigai putus. Bunyi atau suara yang khas dari buzzer
dapat digunakan sebagai pertanda bahwa kabel yang
sedang anda ukur tidak putus.

c. Posisi Saklar Jangkah DCV


Digunakan untuk mengukur tegangan DC
 Untuk mengetahui nilai tegangan dari adaptor,
baterry, accu basah atau kering

http://kursusservicetv.wordpress.com 118
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

 Untuk mengetahui tegangan di setiap titik


pengukuran pada mesin televisi

d. Posisi Saklar Jangkah ACV


Digunakan untuk mengukur tegangan AC
 Untuk mengetahui nilai tegangan dari tegangan
listrik pln dan diesel
 Untuk mengetahui tegangan pada output trafo
powersupply dan flyback atau pada kaki anoda
dioda penyearahnya
e. Posisi Saklar Jangkah DCMA
Digunakan untuk mengukur arus, untuk mengetahui
arus yang terdapat pada rangkaian atau pada baterry

5. CARA MEMBACA HASIL UKUR


Untuk pembacaan dari hasil ukur dapat anda lihat pada papan
skala

a. Pembacaan dari hasil pengukuran semua komponen tv di


awali dari sisi kanan kemudian ke kiri mulai 0  sampai
dengan 2K

http://kursusservicetv.wordpress.com 119
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

b. Sedangkan hasil pengukuran tegangan dan arus


pembacaan di mulai dari sisi kiri ke kanan. untuk
pembacaan dalam pengukuran tegangan ada tiga pilihan;

 Jika menggunakan saklar jangkah 10 DCV pembacaan


hasil ukur menggunakan skala 0 sampai dengan 10
 Apabila menggunakan saklar jangkah 50 DCV
pembacaan hasil ukur menggunakan skala 0 sampai
dengan 50
 Manakala menggunakan saklar jangkah 250 DCV
pembacaan hasil ukur menggunakan skala 0 sampai
dengan 250
 Dan andaikata menggunakan saklar jangkah 1000
DCV pembacaan hasil ukur menggunakan skala 0
sampai dengan 10 dan hasil ukurnya angka 10 kita
anggap 1000. Saklar jangkah 1000 hanya digunakan
untuk pengukuran yang nilai tegangan lebih dari 250
volt,
Contoh;

http://kursusservicetv.wordpress.com 120
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Mengukur tegangan 300 volt maka jarum akan


berhenti pada angka 3. Karena angka 3 dianggap 300
maka hasil ukur tegangannya 300volt

6. CARA MENGGUNAKAN MULTIMETER


Ada beberapa ketentuan yang perlu anda perhatikan ketika
menggunakan multimeter agar tetap terjaga dengan baik;
 Jika multimeter tidak sedang dipakai arahkan saklar pada
posisi off
 Untuk menghindari salah ukur pergunakan saklar jangkah
pada posisi paling besar terlebih dahulu. apabila akan
mengukur tegangan atau arus yang belum diketahui
nilainya
 Agar tidak terjadi kerusakan pada multimeter pastikan
terlebih dahulu bahwa penempatan saklar jangkah tidak
salah. misalnya untuk mengukur tegangan saklar jangkah
tidak pada posisi dcma.
 Biasakanlah saat menggunakan multimeter tidak dalam
keadaan terburu-buru. dengan demikian anda dapat
terhindar dari tindakan salah ukur

http://kursusservicetv.wordpress.com 121
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

D. OBENG

1. GAMBARAN UMUM
Alat ini dipergunakan untuk membuka dan menutup casing TV yang
berbaut. Tidak hanya casing televisi saja yang menggunakan obeng,
setiap terdapat baut pada mesin televisi untuk dapat melepas atau
membukanya juga memanfaatkan alat kerja ini. Cara perawatan
dan Pemakian obeng
 Agar ujung obeng tidak lekas rusak dan tumpul atau
bautnya tidak mudah rusak. Penggunaan obeng
disesuaikan dengan bentuk dan ukuran baut. Jika bautnya
kecil obengnyapun harus kecil. Apabila bautnya
kembangan atau (+) pergunakan obeng yang kembang
(+).
 Untuk obeng adjustment dipergunakan khusus untuk
melakukan pengaturan trimpot dan kondensator trimer.
Jangan dipergunakan untuk melepas baut atau
mencongkel benda. Karena ujung obeng adjusment yang
terbuat dari besi atau aluminium bisa lepas.
 Obeng alighment dipergunakan untuk memutar inti ferit
dari trafo kecil atau coil (lilitan)

2. CARA MENGGUNAKAN OBENG


 Obeng biasa, cara yang paling aman dalam menggunakan
obeng adalah saat anda membuka baut berilah tekanan
sedikit pada obeng lalu barengi dengan memutar obeng.
Dengan cara ini kemungkinan besar baut tidak luka atau
rusak.
 Obeng adjustment, pergunakan obeng ini hanya untuk
memutar trimpot atau kondensator trimer.
 Obeng alighment, obeng ini khusus digunakan untuk
mengatur posisi tinggi dan rendah letak ferit di dalam
sebuah lilitan atau coil.

3. PERAWATAN DAN PEMAKAIAN OBENG


Penggunaan obeng yang tidak disesuaikan dengan fungsi
dan ukurannya, menyebabkan obeng akan mudah rusak.

http://kursusservicetv.wordpress.com 122
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Di bawah ada ketentuan umum dalam menggunakan


obeng
 Pilihlah obeng yang disesuaikan dengan bentuk dan ukuran
baut, sehingga ketika anda membuka atau melepas baut
tidak sampai membuat bautnya luka atau rusak. Jika
terjadi luka atau kerusakan pada baut dikawatirkan anda
akan kesulitan melepas bautnya.
 Jangan di paksa jika obeng yang anda pergunakan tidak
bisa melepas baut atau ketika anda memutar obeng, baut
tidak bergerak sama sekali. Gantilah dengan obeng yang
sesuai ukurannya.
 Obeng yang dipergunakan untuk service televisi tidak
sekuat obeng ketok sehingga jangan dipukul dengan martil
pada gagang atau pegangannya jika anda akan menekan
sebuah benda. Artinya pergunakanlah obeng sabagaimana
mestinya.
 Jika baut yang ada di dalam casing televisi berkarat,
caranya membukanya sebagai berikut
 Bersihkan terlebih dahulu bautnya dengan sedikit
kapas yang basah, agar kotoran baut dapat
menempel di kapas,
 Jika sudah bersih, letakkan obeng tepat pada
bautnya lalu dengan menekan obeng dan memutar
maka baut akan lepas
 Ulangi sekali lagi jika masih mengalami kesulitan
 Langkah yang terakhir andai kata cara di atas tidak
berhasil, pergunakan gergaji besi yang kecil,
masukan gergaji disela-seala tempat baut lalu
potong bautnya sampai putus. Langkah terakhir ini
juga dipergunakan untuk mengatasi baut yang diberi
lem.

4. MACAM-MACAM OBENG
 Obeng biasa (-) dan obeng kembang (+)
Obeng jenis ini tersedia di toko komponen elektronik dengan
berbagai ukuran dari yang kecil, besar, panjang dan pendek.
Obeng ini khusus untuk memasang dan melepas baut. Pilihlan
obeng yang ujungnya terdapat magnet. Obeng yang ada
magnetnya sangat mempermudah dalam melepas atau
mamasang baut.

http://kursusservicetv.wordpress.com 123
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

 Obeng adjustment dan obeng aligment


Obeng ini bahannya terbuat dari plastik/mika. Untuk obeng
adjustment pegangannya terbuat dari plastik dan ujung
obeng dari aluminium atau besi. Sedangkan obeng aligment
semua bahannya terbuat dari mika atau plastik.

http://kursusservicetv.wordpress.com 124
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

E. PINSET

1. GAMBARAN UMUM
Ketika anda akan memasang komponen di tempat yang sempit atau
tangan anda tidak dapat menyentuh komponen tersebut, maka
anda membutuhkan alat penjepit yang namanya pinset.

2. BENTUK FISIK PINSET

3. JENIS ATAU MACAM-MACAM PINSET


Jenis pinset hanya berdasarkan pada besar dan kecilnya. Sehingga
ukuran pinset tidak berpengaruh pada fungsinya. Dalam pemilihan
jenis pinset yang akan dipergunakan tergantung pada selera anda.

4. PERAWATAN DAN PEMAKAIAN PINSET


Tidak ada perawatan yang istimewa pada alat ini. Hanya saja anda
harus lebih hati-hati dalam menyimpan pinset. Karena beberapa
jenis pinset ada yang memiliki ujung runcing sehingga ketika anda
tidak memperhatikan dalam peletakkanya boleh jadi kaki atau jari
tangan anda akan tertusuk. Jika pinset tidak sedang dipergunakan
dan demi keselamatan kerja anda kedua ujung pinset hendaknya
diikat dengan tali / karet.

5. Cara Menggunakan Pinset


Jepitkan kedua ujung pinset pada benda atau komponen yang akan
anda pasang pada lubang PCB. Biasanya pinset ini dibutuhkan pada
saat jari tangan anda tidak cukup leluasa untuk meletakkan sebuah
komponen. Di mana lokasi penempatan komponen sangat sempit.

http://kursusservicetv.wordpress.com 125
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

F. CUTTER

1. GAMBARAN UMUM
Alat ini banyak sekali menfaatnya antara lain
 Untuk mengupas kabel
 Membersihkan kaki komponen yang akan disolder.
Adakalanya ketika anda hendak menyolder komponen.
Timah tidak mau menyatu dengan kaki komponen.
Kemungkinan ini terjadi karena kaki komponen ada lapisan
atau kotoran
 Memotong jalur PCB atau mengupas lapisan jalur pada PCB.
Pergunakan alat ini sebagaimana mestinya.

2. BENTUK FISIK CUTTER

3. JENIS ATAU MACAM-MACAM CUTTER

http://kursusservicetv.wordpress.com 126
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Cutter hanya ada dua jenis antara yang fisiknya besar dan kecil.
Pemakaian kedua cutter tersebut tergantung selera anda. Jika anda
lebih enjoy bekerja dengan cutter yang besar maka pilihan anda
jatuh pada jenis yang pertama.

4. PERAWATAN DAN PEMAKAIAN CUTTER


Cutter perawatannya hampir sama dengan sebuah pisau. Jika
setelah selesai dalam pemakaian cutter di dorong masuk ke
casingnya, kemungkinan besar ketajaman cutter tetap terjaga.

5. CARA MENGGUNAKAN CUTTER


 Untuk mengupas kabel, buatkan alur melingkar secara
perlahan kemudian tarik pelan-pelan maka isi kabel akan
terlihat
 Untuk membersihkan kaki komponen, kerok seluruh sisi kaki
komponen sampai terlihat mengkilap atau kondisi kaki
komponen bersih dari kotoran.
 Untuk memotong jalur PCB atau membersihkan jalur PCB
yang terbakar, kerok sampai benar-benar bersih dengan
tidak terlihat lagi jalur PCBnya yang berwarna hitam.

http://kursusservicetv.wordpress.com 127
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

G. TANG

1. GAMBARAN UMUM
Alat ini sangat cocok dipergunakan untuk meluruskan kaki
komponen, memotong, membentuk kaki komponen sesuai
kebutuhan atau menjepit komponen

2. JENIS ATAU MACAM-MACAM TANG


 Tang panjang (long nose),
Alat ini ada yang berukuran besar dan kecil. Untuk keperluan
bengkel TV pergunakan tang yang kecil saja. Karena fungsi dari
tang ini hanya untuk meluruskan kaki komponen yang
bengkok, menjepit komponen dan menjepit mur/baut yang
halus.

 Tang potong (cutting)


Sama dengan tang panjang. Pilihlah yang kecil saja karena
tang ini hanya untuk memotong kaki komponen yang terlalu
panjang setelah di solder. Atau memotong yang lainya
sesuai dengan kebutuhannya.

http://kursusservicetv.wordpress.com 128
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

3. PERAWATAN DAN PEMAKAIAN TANG


 Jika pada saat menggunakan tang terasa berat atau tang
yang kita pergunakan tidak mampu dalam melaksanakan
tugas, jangan dipaksa agar tang anda tetap terjaga dan
awet. Pergunakan saja tang yang lebih besar.
 Berilah setetes oli atau minyak secara berkala pada sela-
sela tang agar selalu ringan pada saat anda
menggunakannya.
 Jauhkan tang dari air. Jika tersiram air segera dibersihkan
agar tidak mudah berkarat.

http://kursusservicetv.wordpress.com 129
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

JENIS ALAT PELENGKAP DAN BANTU KERJA SERTA CARA


MENGGUNAKANNYA

A. RAKO/RAK KOMPONEN

Untuk memudahkan pencarian letak suku cadang (komponen) anda.


Tempatkan komponen yang digunakan sebagai suku cadang ini di
tempat tersendiri. Jika komponen diletakkan disembarang tempat
maka sewaktu anda membutuhkan komponen tersebut sulit dICari.
Dan waktu anda habis hanya untuk mencari keberadaan suku
cadang atau stok komponen yang anda miliki.

B. LAMPU MEJA
Bekerja di tempat yang kurang cahaya dibutuhkan penerangan yang
cukup. Dengan cahaya yang terang dapat terbaca dengan jelas nilai
komponen yang kecil atau ketika anda memeriksa jalur yang
dICurigai putus atau retak lebih mudah terlihat. Aalagi jika lampu
meja dilengkapi dengan kaca pembesar, disamping terang juga
akan terlihat besar dan jelas.

http://kursusservicetv.wordpress.com 130
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

C. TINER DAN KUWAS CAT


Cairan tiner ini dipergunakan untuk membersihkan mesin atau PCB
yang kotor setelah dilakukan penyolderan atau sesudah anda
memasang komponen. Pergunakan kuwas untuk meratakan cairan
tiner di mesin TV yang akan dibersihkan. Keringkan dengan hairdryer
atau biarkan kering sendiri dengan waktu kira-kira 5 menit untuk
tinner yang biasa.

D. KABEL & STOP KONTAK AC


Jika anda memperbaiki televisi tidak menggunakan meja kerja,
mungkin di meja lain atau di lantai. Tentu anda membutuhkan kabel
dan stop kontak untuk menghidupkan televisi atau solder anda. Maka
alat ini menjadi penting, apalagi jika ada melakukan service
kunjungan langsung ke rumah konsumen. Anda tidak perlu
meminjam tuan rumah ketika anda akan memperbaiki televisinya
karena anda sudah mempersiapkan kabel dan stop kontak sendiri.

E. KABEL 6 JALUR (KABEL PITA)


Adakalanya anda membutuhkan sebuah kabel untuk menyambung
jalur di pcb atau mesin televisi. Contohnya; jalur retak, terbakar
atau putus. Atau mungkin anda membutuhkan tegangan ektra yang
diambilkan dari ferit flyback. Dengan kabel pita anda lebih mudah

http://kursusservicetv.wordpress.com 131
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

melakukannya. Misalnya, membuat tegangan pengganti heater


flyback atau anda ingin menaikkan tegangan dari salah satu out put
flyback.

F. LEM BAKAR DAN ISOLASI

Jenis dari perekat sangat banyak beredar di pasaran. Pililah sesuai


dengan selera anda dalam rangka menyambung atau menyatukan
sesuatu yang retak atau patah. Beberapa manfaat dari lem atau
solasi;
- Untuk menempelkan antara komponen dengan tempatnya
- Untuk menyambung rangka untuk dudukan mesin televisi yang
patah.
- Menempatkan komponen pengganti yang fisiknya terlalu besar
sehingga membutuhkan tempat tersendiri dan harus di lem
agar tidak mudah lepas
- Anda ingin membungkus kabel yang terkelupas, pergunakan
isolasi yang memiliki perekat yang bagus agar tidak mudah
lepas.

G. REMOTE MULTI/REMOTE UNTUK CODE SERVICE


 Remote multi dipergunakan pada saat remotenya
yang asli tidak ada, sehingga dengan adanya remote
multi memudahkan anda melakukan pengaturan
menu pada televise
 Remote code service, remote ini khusus untuk
membuka setting/factory dari mesin televisi. Remote
ini di tandai dengan adanya lubang kecil yang
letaknya di bagian bawah tombol remote. Dengan
menekan lubang tersebut televisi pada posisi code
service.

http://kursusservicetv.wordpress.com 132
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

H. RADIO AM/CAMERA HAND PHONE/ALAT TES REMOTE


Cara yang paling praktis untuk memastikan apakah kondisi remote
televisi masih dalam keadaan bagus atau tidak. Terdapat tiga cara
 Menggunakan multimeter
Caranya
- Lepas salah satu battery remote
- Arahkan saklar jangkah multimeter pada posisi
X10
- Tempelkan kedua probe atau kabel multimeter
sebagai pengganti dari battery yang dilepas
- Tekan terus salah satu tombol remote maka
jarum multimeter akan bergetar
- Ulangi langkah di atas dengan mencoba semua
tombol yang ada di remote

 Menggunakan radio AM/FM.

Caranya;
- Putar gelombang AM/tombol tuning radio pada
frekwensi sekitar 500Khz.
- Dekatkan remote pada radio tepat disekitar antena
radio
- Tekan terus salah satu tombol remote maka radio
akan mengeluarkan suara yang khas yaitu tut-tut
- Suara ini menandakan bahwa remotenya tidak ada
masalah

http://kursusservicetv.wordpress.com 133
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

- Ulangi langkah di atas dengan mencoba semua


tombol yang ada di remote
 MENGGUNAKAN HP YANG MEMILIKI FASILITAS
CAMERA.

Caranya;
- Arahkan remote pada lensa camera HP
- Tekan terus salah satu tombol remote maka pada
display atau LCD HP akan terlihat cahaya yang
berkedip
- Cahaya yang berkedip menandakan bahwa remote
tidak rusak
- Ulangi langkah di atas dengan mencoba semua
tombol yang ada di remote

 Alat Tes Remote


Alat ini khusus untuk memastikan kwalitas dari remote
kontrol, apakah dalam kondisi baik atau rusak, biasanya
alat tes remote ini terdapat indikator lampu led dan buzzer
atau speaker kecil. Apabila ada bunyi tit tit disertai lampu
led berkedip berarti remote yang sedang dites itu dalam
kondisi baik. Alat tes ini banyak dijual ditoko komponen
elektronik atau anda bisa membuatnya sendiri.

Dari 4 pemaparan cara mengujii remote kontrol di atas,


akhirnya pilihan jatuh di tangan anda sendiri, pilih dengan
cara yang mana.

http://kursusservicetv.wordpress.com 134
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

I. VCD PLAYER & AMPLIFIER (SPEAKER AKTIF)


a. Manfaat dari VCD/DVD player dalam rangka perbaikan televisi
adalah untuk melokalisir atau pemetaan wilayah kerusakan di
bagian atau blok pada mesin televisi. Jenis kerusakan yang
dapat dideteksi dengan VCD antara lain
- Rusak warna tidak ada atau warna hilang timbul
- Gambar tidak ada atau polos
- Ada gangguan garis pada gambar
b. Manfaat speaker aktif atau amplifier dipergunakan untuk
memastikan penyebab dari hilangnya suara pada televisi.
Apakah penyebabnya dari bagian atau blok audio amp atau dari
RF audio

J. DEGAUSING

Apabila degausing yang ada di dalam televisi tidak mampu


menghilangkan warna belang atau gangguan warna pada sudut
tabung. Maka dibutuhkan Degausing eksternal untuk mengatasinya.
Alat ini banyak beredar di toko komponen elektronik. Jika anda
berminat dan ingin memiliki alat degausing tersebut. Andapun dapat
membuatnya sendiri, lihat cara pembuatannya pada buku tip dan
trik service TV.

K. GUN/ALAT TEMBAK TABUNG


Secara hitungan normal usia tabung berkisar 10.000 jam. Jika
televisi baru kedapatan tabungnya sudah rusak itu merupakan
terkecuali. Kondisi tabung yang belum rusak parah dapat anda
perbaiki dengan alat Gun CRT. Adapun jenis kerusakannya, antara
lain.

http://kursusservicetv.wordpress.com 135
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

 Gelap
 Surem
 Blanking merah, blanking hijau atau blangking biru
 Warna biru tidak ada, warna merah tidak muncul atau
warna hijau tidak keluar.

Sebagian tabung ada yang dapat diperbaiki, ada juga yang


sudah parah atau harus diganti tabung baru. Jika anda
memperbaiki tabung dengan kerusakan gelap kemudian
menjadi terang kembali. Ada kemungkinan gambar akan
kembali seperti semula yaitu menjadi gelap. Artinya usia
keawetan tidak dapat dijamin atau dipastikan waktunya,
karena semua itu tergantung dari kondisi tabung.

Alat gun CRT sangat lazim dimiliki oleh teknisi dengan alasan
sebagai berikut
 Ketika anda memperbaiki televisi dengan kerusakan
mati, kemudian setelah televisinya hidup gambarnya
menjadi gelap, kurang kontras atau surem. Penyebab
dari tabungnya sendiri yang sudah lemah. Jika pemilik
televisi tidak bersedia mengganti tabung yang baru.
Kemungkinan yang terjadi televisi tersebut batal
untuk diperbaiki. Untuk menghindari hal tersebut
maka anda dapat mencoba memperbaiki tabung
dengan gun CRT.
 Membantu pemilik televisi yang belum siap secara
finansial atau keuangannya terbatas. Untuk
mengganti tabung televisinya dengan tabung yang
baru dibutuhkan waktu. Walaupun sifatnya sementara
paling tidak televisinya dapat dilihat kembali

L. ALAT TES TUNER


Alat ini digunakan untuk memastikan apakah tuner rusak
atau bagian IF yang ada masalah dapat anda lakukan dengan
alat tes tuner. Prinsip alat ini sangat sederhana karena hanya
memindahkan fungsi pemindahan chanel televisi dari digital
yang berupa tombol dengan potensio.
Ketika anda memutar potensio, kemudian diperoleh gambar
dari salah satu stasion pemancar televisi misalnya Indosiar.
Maka dapat disimpulkan bahwa bagian IF tidak ada masalah.
Yang dICurigai rusak adalah tunernya.

http://kursusservicetv.wordpress.com 136
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

M. ADAPTOR

Adaptor adalah alat yang dapat mengeluarkan tegangan mulai dari


yang kecil sampai dengan yang besar. Sebagai alat bantu kerja
dalam perbaikan televisi tidak semua tegangan dipergunakan.
Hanya tegangan 5 volt, 8 volt. dan 12 volt. Salah satu manfaat
adaptor adalah dengan untuk memastikan apakah yang menjadi
penyebab dari kerusakan televisi mati atau stby. Alat ini untuk
menentukan kepastian IC program rusak atau tidak. Adaptor ini
dapat anda rakit sendiri atau beli jadi di toko. Saya memanfaatkan
power supply compute untuk dipake sebagai adaptor

N. ALAT COPY EEPROM (COPY IC MEMORY)

http://kursusservicetv.wordpress.com 137
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Ada kalanya televisi dari merk tertentu jika terjadi kerusakan pada
IC memorynya. Biasanya tidak dapat anda ganti dengan IC memory
biasa harus diganti dengan IC memory yang orisinil. Ketika anda
pasang dengan komponen biasa kemungkinan yang timbul televisi
menjadi stby atau gambar blangking.

Ambil contoh dari kasus ini. Misalnya televisi merk panasonIC,


apabila IC memory anda coba ganti dengan IC memory yang anda
beli di toko komponen elektronik, kemungkinan televisi menjadi
stby atau tidak dapat hidup,

Dengan bantuan alat copy IC memory, anda dapat menggunakan IC


memory yang biasa, tetapi mengcopy terlebih dahulu datanya dari
IC memory televisi dengan merk dan type yang sama. Alat ini di
gunakan untuk menggandakan IC eeprom atau istilah dalam
komponen televisi adalah IC memory.

O. ALAT TES ELCO DAN SINYAL VERTIKAL SERTA HORISONTAL


Untuk mendeteksi kerusakan komponen elco tidak perlu repot lagi
dengan melepas satu persatu elco yang di curigai rusak, dilihat
fisiknya dan lalu diukur menggunakan multimeter pada posisi ohm
meter. Anda mungkin ingin mencari cara yang praktis dalam hal ini.
Manfaatkanlah probe AC OUT pada multimeter. Dengan mencari
elco yang di ada PCB lalu anda mengukur dengan AC OUT maka
multimeter akan menunjukkan kondisi elconya. Dan bagi multimeter
yang tidak ada fasilitas probe out maka kabel merah di seri dengan
kondensator nilainya 10nF,saklar jangkah pad aposisi ACV 10.
Untuk pengukuran sinyal Vertikal Serta Horisontal dapat anda
pergunakan fasilitas multimeter ini dengan probe out maka anda
akan mengetahui dengan pergerakan jarum bahwa pada mesin tv
sinyal vertikal dan horisontal ada atau tidak

P. Alat flash IC program Khusus IC HBM untuk TV merk Polytron


o Jenis Kerusakan Yang Dapat Dilakukan Reset Pada IC Hbm
o Stby sendiri saat dihidupkan
o Gambar satu garis horisontal di bagian bawah bukan
di tengah
o Gambar lemah
o Gambar over gain (kelebihan penguatan/AGC over)
o Gambar geser sendiri
o Gambar terlalu terang atau screen (G2) tidak linier

http://kursusservicetv.wordpress.com 138
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

o Merubah sistem suara stereo NICam menjadi mono


karena IC stereo nICam rusak yang menjadikan suara
tidak ada atau ngosos

o LANGKAH-LANGKAH ME-RESET

o Pastikan bahwa mesin tidak dihidupkan atau tidak


diberi tegangan dari AC line.
o Pasang IC memory 24C04 pada tempatnya.
Maksudnya jenis IC HBM tidak menggunakan IC
memory namun PCB sudah ada cetakan tau lubang
tempat untuk IC memory
o pasang jumpernya yang berhubungan dengan IC
memory, pin SDA dan SCL
o Pada IC HBM hubungkan dengan kabel antara ground
dan pin 16 serta pin 37
o Hidupkan televisinya sampai muncul tulisan bus Free
di layar kemudian matikan dan lepaskan kabelnya
berikut IC memorynya
o Jika tidak muncul tulisan bus free cek sekali lagi
apakah sudah benar pemasangan kabelnya
o Hidupkan kembali TVnya sampai muncul tulisan bus
free

Q. ALAT TES POWER SUPPLY


Dalam rangka perbaikan televisi, alangkah baiknya anda memiliki
sebuah power supply eksternal. Dengan alat ini anda dapat
memastikan apakah bagian power supply televisi dalam keadaan
bagus atau rusak. Tegangan dari power supply eksternal antara
lain;
- Tegangan 115v sebagai b+, untuk diberikan pada
flyback
- Ada tegangan 180 volt untuk bagian matrik
- Tegangan 12 volt untuk dikonsumsi pada bagian IC
program, karena masih terlalu besar maka dikecilkan
terlebih dahulu menjadi 5volt.
- Tegangan 16 volt diperuntukkan pada bagian suara
- Tegangan 24 volt digunakan pada bagaian vertikal

o Kit power supply pada umumnya digunakan untuk


mencangkok bagian power supply televisi. Perbaikan dengan
cara mencangkok, kemungkinan ditempuh karena trafo

http://kursusservicetv.wordpress.com 139
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

copper power supply yang rusak. Sedangkan suku cadangnya


tidak ada lagi. Kit power supply dapat anda peroleh di toko
komponen elektronik. Televisi merk sony dengan type kv2553
pernah saya cangkok bagian power supplynya. Tindakan itu
saya lakukan karena pada saat televisi di antar ke tempat
service kami, kondisinya sudah mati dengan tidak adanya
trafo copper dan komponen yang lain. Jika anda tidak
memiliki kit power supply anda bisa juga memanfaatkan
mesin TV cina yang sudah rusak parah atau tidak terpakai.
Tetapi bagian power supply masih normal dapat juga anda
pergunakan.

o Gacun Kit ini dapat digunakan untuk memastikan trafo coper


dalam keadaan rusak atau tidak dan dapat juga untuk
memastikan apakah bagian power supply yang menjadi
penyebab dari kerusakan TV atau yang lainnya. Pendapat
saya alat ini layak anda beli untuk persiapan manakala
kerusakan ada pada bagian power supply.

R. PARALEL LAMPU BOHLAM


lampu bohlam dengan ukuran 100 Watt dipasang secara parallel,
kemudian diberi kabel. Kegunaan lampu ini untuk mengantisipasi
agar transistor atau FET power supply tidak langsung rusak saat
dihidupkan. Tandanya adalah jika lampu menyala terang saat TV
dihidupkan maka bagian power supply masih ada masalah. Jangan
diteruskan langsung matikansaja TVnya, lalu cari penyebabnya
dengan mengukur komponen pada bagian power supply. Sebelum
menggunakan lampu ini, saat mau mencoba power supply yang baru
saja diperbaiki biasanya harap-harap cemas maksudnya saat
mencoba menghidupkan TV kita hanya pasrah (sambil melek-merem
he..he..)jika sembuh muncul tegangan B+nya jika belum ya
kemungkinan transistornya rusak lagi. Hal ini sangat merugikan jika
secara terus menerus, makanya dengan berusaha memanfaatkan
lampu diharapkan satu TV satu transistor, seperti slogan sniper dalam
film “satu peluru satu nyawa.”

Sedangkan cara pemasangan pada mesin TV sebagai berikut


- Lepas fuse/sekring pada tempatnya
- Solderkan 3 lampu ini di kaki fuse.
- Sambil multimeternya mengukur tegangan B+ untuk
mengetahui apakah sudah keluar atau belum
http://kursusservicetv.wordpress.com 140
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

- Hidupkan TVnya amati lampunya


- Jika satu detik lampu terang lalu redup atau tidak
menyala berarti powersupply bagus.
- Apabila lampu terang terus maka ada masalah pada
power supply

S. SKEMA TV / MANUAL SERVICE


Skema televisi atau manual service mulai dibutuhkan ketika
anda menemui kendala dalam melakukan perbaikan televisi,
antara lain
- Ada sebuah komponen yang terbakar sedangkan nilainya
tidak dapat dikenali lagi karena hangus, maka dari itu
anda perlu mengganti komponen tersebut berdasarkan
data dari manual service atau skema televisi.
- Ada jalur yang terbakar atau pecah dan tidak
meninggalkan jejak. Dengan bantuan skema televisi akan
mudah diketemukan pasangan dari jalur yang putus.
- Ada jenis kerusakan televisi yang belum pernah terjadi
sehingga perlu dianalisa lebih dalam berdasarkan skema
televisi.
- Setiap merk dan type televisi memiliki keunikan
tersendiri sehingga boleh jadi bentuk kerusakan sama
tetapi yang menjadi penyebabnya berbeda.
- Dengan mempunyai koleksi skema dari berbagai merk
dan type akan mempermudah anda dalam bekerja.
Bebarapa skema televisi dapat anda buka di CD bonus.

http://kursusservicetv.wordpress.com 141
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

BAGIAN TIGA
KUPAS TUNTAS MULTIMETER

http://kursusservicetv.wordpress.com 142
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

KUPAS TUNTAS MULTIMETER

A. JENIS MULTIMETER
1. Multimeter Analog
Pada prinsipnya semua merk multitester sama. Hanya saja
dalam pembahasan ini, sebagai contoh dalam pengukuran
tegangan dan komponen, saya menggunakan multitester analog
merk HELES dengan type YX-360TRnb.
Hasil pengukuran Multimeter analog ditunjukkan dengan sebuah
jarum di papan skala. Hampir semua komponen elektronik bisa
diukur dengan Multimeter analog. Sedangkan pembacaan hasil
ukurnya berpatokan pada skala . Gambar di bawah ini sebagai
contoh dari multimeter analog;

KETERANGAN
1. SAKLAR JANGKAH, saklar ini dapat dipilih sesuai
dengan kebutuhan dalam melakukan pengukuran,
misalnya,
- DCV untuk mengukur tegangan yang berupa DC.
- ACV untuk mengukur tegangan yang berupa AC
- Ω digunakan untuk mengukur komponen

http://kursusservicetv.wordpress.com 143
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

- Buzz digunakan untuk mengukur jalur yang retak,


putus atau untuk mengetahui apakah kaki
komponen bersentuhan dengan kaki yang lain atau
tidak.
2. Pengatur Nol Volt, di gunakan untuk menyesuaikan
jarum agar tepat pada posisi nol volt sebelum digunakan
untuk mengukur tegangan
3. Pengaturan Nol Ohm, Dengan memutar potensio ini
maka jarum multimeter akan bergerak sesuai yang anda
kehendaki. Fungsi pengaturan ini untuk menyesuaikan
jarum agar tepat pada posisi nol sebelum digunakan
untuk mengukur komponen. Sebelum melakukan
pengukuran komponen hendaknya dilakukan kalibarasi.
Tujuan dari kalibrasi adalah agar tidak terjadi salah
ukur.
Caranya kalibrasi yaitu, tempelkan kedua probe,
kemudian putar tombol pengatur nol ohm sampai
jarum tepat pada angka nol.
4. Papan skala, untuk membaca hasil ukur
5. Probe (+) dan probe (-), digunakan untuk media
pengukuran
6. Probe output, digunakan untuk mengukur sinyal
horisontal atau vertikal, dapat juga digunakan untuk
mengetahui kondisi komponen.

2. Multimeter Digital

http://kursusservicetv.wordpress.com 144
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Multitester ini sangat praktis karena hasil ukurnya sudah


ditunjukkan dengan sebuah angka. Anda tinggal melihat dan
membaca hasil ukurnya. Salahsatu alasan untuk
menggunakan multimeter digital, biasanya karena lebih
mudah melakukan pengukuran tegangan dan pengukuran
nilai resistor. Tidak seperti multitester analog yang harus
mengartikan terlebih dahulu dari berhentinya posisi jarum di
papan skala.

B. PERBEDAAN MULTITESTER ANALOG DENGAN DIGITAL


Multitester analog secara umum sama dengan multitester digital.
Hanya cara pembacaan hasil ukur yang berbeda. Untuk multitester
digital nilai dari hasil ukur sudah ditunjukkan dengan sebuah angka.
Kalau multitester analog pembacaan hasil ukur disesuaikan dengan
posisi jangkah multitester.

C. CARA MENGGUNAKAN MULTITESTER ANALOG

Gambar di atas adalah papan skala dari multimeter analog.


1. Skala yang anda baca saat pengukuran komponen hanya pada
skala  (ohm). Sedangkan angka yang tersedia antara 0
sampai 2 K.

http://kursusservicetv.wordpress.com 145
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Pembacaan pada papan skala ini disesuaikan dengan


penempatan saklar jangkahnya, jika membaca skala  berarti
saklar jangkah pada posisi . Penjelasan secara lengkapnya
diuraikan di bawah ini

Gambar di atas adalah saklar jangkah. Saklar ini dapat anda


pilih dengan menyesuaikan komponen yang sedang di ukur.
Pilihan saklar yang tersedia
- X1 (ini dibaca kali satu , bukan ex satu)
- X10
- X1K
- X10K
Kadangkala multitester analog ada fasilitas buzzernya. Fungsi
dari fasilitas ini adalah untuk mempermudah anda dalam
melakukan pengukuran kabel atau jalur PCB yang dICurigai
putus. Bunyi atau suara yang khas dari buzzer dapat
digunakan sebagai pertanda bahwa kabel yang sedang anda
ukur tidak putus.

2. Skala yang anda baca saat pengukuran tegangan DC atau


tegangan AC adalah skala 0-2-4-6-8-10, atau 0-10-20-30-40-
50 atau 0-50-100-150-200-250.

http://kursusservicetv.wordpress.com 146
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Pemilihan pembacaan papan skala tergantung dari saklar


jangkah yang anda taruh. Andaikata saklar jangkah di posisi
DC 50 maka papan skala yang dibaca adalah 0-10-20-30-40-
50. Multitester analog ini memilki range tegangan DC Volt:
0.25 0.5 2.5 10 50 250 1000

Sedangkan range untuk tegangan AC Voltnya antara lain


10 50 250 1000

http://kursusservicetv.wordpress.com 147
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Penjelasan di bawah ini lebih detail cara membaca papan


skala multimeter
a. Jika anda mengukur dengan posisi jangkah 10 yang anda
perhatikan di papan ukur hanya angka 0 - 2 - 4 - 6 - 8 –
10. Dan setiap garis memiliki nilai 0,2. Misalkan jarum
multitester berhenti di garis ke dua setelah angka 2.
Maka cara membaca hasil ukurnya adalah 2,2 Volt.

b. Apabila posisi jangkah 50 pembacaan hasil ukur hanya di


angka 0 - 10 - 20 - 30 - 40 – 50. Dan setiap garis
memiliki nilai 1. Misalkan jarum multitester berhenti di
garis ke dua setelah angka 10. Maka cara membaca hasil
ukurnya adalah 12 Volt.

c. Andaikata posisi jangkah 250 papan ukur yang dibaca


mulai dari angka 0 - 50 - 100 - 150 - 200 - 250. Dan
setiap garis memiliki nilai 5. Misalkan jarum multitester
berhenti di garis ke dua setelah angka 50. Maka cara
membaca hasil ukurnya adalah 60 Volt.

d. Manakala posisi jangkah 1000 papan hasil ukur yang


dibaca mulai angka 0 - 50 - 100 - 150 - 200 - 250.
Kemudian hasil ukur yang ditunjukkan oleh jarum

http://kursusservicetv.wordpress.com 148
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

multitester tersebut dikalikan dengan 4. Dan setiap garis


memiliki nilai 5. Misalkan jarum multitester berhenti di
garis ke dua setelah angka 50. Maka cara membaca hasil
ukurnya adalah 60 X 4 = 240Volt.

D. CARA MENGGUNAKAN MULTIMETER DIGITAL

Multimeter digital seperti gambar di atas memiliki range tegangan


ukur 20,200,2000V. Cara mengetahui nilai hasil ukur yang sedang
anda lakukan dengan membaca angka yang tertera di layar/LCD
multitester digital.

- Jika anda hendak mengukur tegangan 12 Volt, arahkan jangkah


pada posisi 20. Tempelkan kabel merah ke titik yang akan di
ukur dan kabel hitam ditempelkan ke – atau ground. Secara

http://kursusservicetv.wordpress.com 149
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

otomatis multimeter digital akan menunjukkan kepada anda


sebuah nilai tegangan dari hasil ukur yang sedang anda lakukan.

- Kalau nilai tegangan yang akan diukur belum anda ketahui


sebelumnya. Untuk menjaga keawetan multitmeter. Hendaknya
anda mengukur dengan menggunakan jangkah pada posisi yang
paling besar. Jika hasil ukurnya tidak jelas atau belum terbaca
dengan pasti. Jangkah anda turunkan pada posisi 200.
Andaikata masih tidak kelihatan juga dapat anda turunkan lagi
ke 20 V. Ulangi cara tersebut sampai anda dapat membaca
dengan jelas nilai tegangan yang sedang diukur.

E. CARA MENGUKUR TEGANGAN DENGAN MULTIMETER


Setiap hendak mengukur tegangan pada titik pengkuran yang sudah
diketahui nilai tegangannya, anda dapat memilih saklar jangkah pada
multimeter. Dengan maksud agar hasil pengukuran sesuai yang
diharapkan, tidak meleset dan mudah dibaca hasilnya. Pengukuran
tegangan yang nilainya belum anda ketahui sebelumnya. Dapat anda
lakukan dengan menempatkan posisi saklar jangkah multitester
paling tinggi (1000). Jika jarum belum bergerak turunkan posisi
jangkahnya menjadi 250. Dan apabila jarum multitester belum
bergerak juga atau papan multitester sulit terbaca maka posisi
jangkah diturunkan lagi 50 atau sampai anda dapat membaca secara
benar dan jelas.

Dalam melakukan pengukuran tegangan pada mesin televisi. Dapat


anda lakukan dengan menggunakan multimeter digital atau analog.
Caranya dengan menempatkan kabel (probe) multitester yang
berwarna merah atau (+) pada titik yang akan anda ukur atau ingin
anda ketahui nilai tegangannya, sedangkan kabel multimeter yang
hitam atau (-) disesuaikan dengan ground yang diukur.
 Apabila anda mengukur pada bagian power supply, kabel hitam
di tempelkan pada kaki kondensator (elco) yang (-). Tepatnya
di elco yang fisiknya paling besar. Anda dapat juga
menempelkan di heatsink di transistor power supply.
 Untuk pengukuran di luar bagian power supply. Posisi kabel
hitam multimeter di tempelkan pada body tuner, atau di kaki (-
) elco yang fisiknya paling besar, atau ground tabung (kawat
yang melingkar tabung). Khusus TV produk Cina untuk
menghindari salah ukur kabel hitam jangan ditempelkan pada
ground tabung.

http://kursusservicetv.wordpress.com 150
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

1. Pengukuran tegangan 12 Volt


- Jika anda hendak mengukur tegangan 12 Volt, arahkan
jangkah pada posisi 50. Tempelkan kabel (probe) merah
ke titik yang akan di ukur dan kabel hitam ditempelkan ke
– atau ground.
- Papan ukur yang diperhatikan hanya angka 0-10-20-30-
40-50.
- Jarum multitester akan berhenti di antara 10 dan 20.

2. Pengukuran tegangan 115 Volt


- Jika anda hendak mengukur tegangan 115 Volt, arahkan
jangkah pada posisi 250.
- Papan ukur yang diperhatikan angka 0-50-100-150-200-
250.
- Jarum multitester akan berhenti di atas angka 100.
tepatnya di antara angka 100 dan 150

3. Pengukuran tegangan 300 Volt


- Jika anda hendak mengukur tegangan 300 Volt, arahkan
jangkah pada posisi 1000.
- Papan ukur yang diperhatikan angka 0-2-4-6-8-10
adapun cara membacanya,sebagai berikut, angka satuan
ini kita jadikan ratusan atau dianggap ratusan,
misalnya; jika jarum berhenti diantara angka nol dan
angka 2 maka nilanya 100volt, apabila pada angka 2
maka nilainya 200, manakala berhenti pada angka 4

http://kursusservicetv.wordpress.com 151
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

nilainya 400, dan bilamana berhenti di angka 8 berarti


nilainya 800 dan seterusnya.
- Dari pengukuran tegangan 300Volt jarum multitester
akan berhenti di angka 3. Karena posisi jangkah pada
angka 1000, maka angka 3 kita anggap 300. jadi nilai
tegangannya 300Volt

4. Pengukuran tegangan 1.5 Volt (baterry)


- Jika anda hendak mengukur tegangan 1.5 Volt, arahkan
jangkah pada posisi 2.5.
- Papan ukur yang diperhatikan angka 0-50-100-150-200-
250
- Jarum multitester akan berhenti di angka 150.
- Khusus untuk pengukuran tegangan di bawah 2.5 Volt
cara membacanya disesuaikan dengan posisi jangkah.
Angka yang tertera di papan multitester di rubah menjadi
satuan. Misalnya angka 10 menjadi 1, angka 150
menjadi 1.5, angka 250 menjadi 2.5

F. DAFTAR TEGANGAN DI SETIAP TITIK PENGUKURAN


Nilai Tegangan Titik Pengukuran
220 Volt AC Kaki trafo filter atau kabel AC
300 Volt DC Elco bagian power supply yang
fisiknya paling besar

http://kursusservicetv.wordpress.com 152
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

B+ 90V/115V/125V/135VDC* Elco setelah bagian power supply


yang fisiknya paling besar
VCC IC Program 5 Volt DC - IC memory pin 8
- Input IC reset 7045
Power on/off. Nol atau 5 volt DC IC program pin power atau pin
stby atau pin on/off
Reset IC program 4.5V DC Output IC reset atau IC program
pin reset
H start atau H VCC, VCC start, IC croma
8V/9V/12V DC *
Driver Horisontal 15V/75V* DC - Trafo driver horisontal
- Colector Transistor driver
Heater 4.5V – 6V AC * Soket tabung pin heater
Katoda RGB 75 – 125V DC Soket tabung pin KR, KG, KB
G2 atau screen 300-400V* DC Soket tabung pin G2/screen
BM/B+ tuner 5V//9/12* Tuner pin BM/B+
AGC 4.5 – 8V* DC Tuner pin AGC
VT/BT tuner 0 - 33V DC Tuner pin VT/BT
VCC IC vertikal 14 – 24* IC vertikal pin VCC
IR sensor Di sensor remote pin IR

CATATAN :
* Tegangan dari setiap titik tergantung dari ukuran TV (inch)
dan merk TV tersebut. Untuk mengetahui secara pasti
catatlah tegangan di setiap titik ketika anda sedang
memperbaiki TV. Catatan anda menjadi sumber informasi
atau referensi dikemudian hari ketika anda melakukan
perbaikan TV dengan type yang sama.

G. CARA MENGUKUR KOMPONEN TV


Sebelum dijelaskan cara pengukuran komponen, terlebih dahulu perlu
diketahui bahwa ada 2 cara dalam pengetesan sebuah komponen
untuk diketahui rusak atau tidak.
- Dengan Cara Melihat Akibat Yang Ditimbulkan
Berdasarkan Pengalaman
Untuk mengetahui sebuah komponen rusak, dapat anda ketahui
dengan cara melihat akibat yang ditimbulkannya baik melalui
gambar, suara maupun reaksi kimia misalnya terbakar atau ada
suara percikan/semburan. Contohnya adalah sebagai berikut;

Komponen Jika rusak, akibat yang timbul


SFE Suara ngosos, suara gak normal,

http://kursusservicetv.wordpress.com 153
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Luminan Gambar klise


X’tal IC Program Mati, STBY
X,tal IC Croma No color, warna hilang timbul, warna
berubah ke system lain
CF 455, CF 480, dll remote Remote tidak fungsi
CF 500, CF 503, IC croma Gambar selendang, mencuit
Crominan/delay line No color, warna hilang timbul
SAW Gambar lemah, interfrensi
Soket tabung Tidak focus, setelah hidup lama
gambar bagus
Flyback - Ada suara ledakan karena bocor
- Ada suara desis di kop flyback
Speaker Suara sember atau serak
Switch power Switch seret/susah di-on-kan
Mikro switch/tack switch Berubah fungsi pada tombol panel
Tabung - Belang
- Ngefonk
- Bloming
- Catat
Yoke defleksi - Gambar menjadi trapezium
- Hangus karena berjamur
- Belang
Tuner - Gambar lemah
Sensor remote - Remote tidak fungsi
- Remote tidak sensitive

Ada juga untuk mengetahui sebuah komponen rusak dengan


cara melakukan pengukuran tegangan antara lain:

Hasil Secara
Komponen Kerusakannya
pengukuran fisik
- Tegangan drop - Mati - Bagus
- Tegangan B+ - Tr H out cepat - kadang
menjadi turun panas ada juga
Flyback kalo ada flyback - TR H out jika yang
diganti rusak retak
lagi - Pecah
- Terbakar
- Tegangan drop Mati - Terbakar
- Tegangan B+ - Ada
Yoke
menjadi turun jamur
kalo ada yoke
Tegangan - Siaran geser Bagus
Tuner
normal sendiri

http://kursusservicetv.wordpress.com 154
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

- Tidak nangkap
Siaran

- Dengan Cara Diukur Menggunakan Multimeter


Daftar komponen elektronik yang dapat diketahui kondisinya,
antara sudah rusak atau masih bagus dengan cara di ukur
menggunakan multitester.

http://kursusservicetv.wordpress.com 155
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

1. RESISTOR

Sebagai contoh mengukur komponen resistor dalam kondisi bagus dengan


nilai 100K
a. Resistor atau semua jenis dan macam resistor tidak memiliki
polaritas, maka dalam pengukuran resistor, kabel multitester boleh
dibolak-balik.
b. Anda pastikan terlebih dahulu nilai resistor dengan membaca gelang
warnanya. Jika sudah diketahui, misalnya 100K.
c. Dengan melihat nilai resistor yang hendak di ukur maka anda dapat
memilih posisi jangkah multitesternya. Ketentuan yang saya tulis di
bawah ini adalah cara yang saya pergunakan untuk para pemula agar
mudah dalam praktek pengukuran. Ketentuannya sebagai berikut
- Resistor kurang dari 500 menggunakan jangkah X1
- Resistor kurang dari 5K menggunakan jangkah X10
- Resistor kurang dari 500K menggunakan jangkah X1K
- Resistor kurang dari 5M menggunakan jangkah X10K

Tempelkan kabel multitester pada kaki resistor dan lihat hasil ukur di
papan skala multitester. Jarum multitester akan berhenti pada angka yang
sesuai dengan resistor yang diukur. Anda juga dapat mengetahui hasil
ukur dengan menghitung menggunakan rumus.

NILAI RESITOR YANG DIUKUR DIBAGI


DENGAN SAKLAR JANGKAH SAMA DENGAN ANGKA YANG
TERBACA

ATAU

ANGKA YANG TERBACA DIKALI DENGAN SAKLAR JANGKAH


SAMA DENGAN NILAI RESISTOR YANG DIUKUR

d. Dengan contoh mengukur resistor dengan nilai 100K. Anda dapat


memilih menggunakan X1K atau X10K.
e. Jika anda mengukur memakai saklar jangkah X1K jarum akan
berhenti pada angka 100.

http://kursusservicetv.wordpress.com 156
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Mungkin muncul pertanyaan dari anda kenapa berhenti di angka 100


karena 100 X1K = 100K. Sedangkan apabila anda menggunakan
saklar jangkah X10K jarum akan berhenti pada angka 10 karena 10
X10K = 100K

f. Resistor dapat dikatakan rusak dan wajib diganti dengan yang baru,
jika resistor tersebut diukur dengan multimeter menunjukkan nilai
yang lebih 5% dari nilai yang tertera di badan resistor tersebut.
Misalkan nilai resistor 100K diukur menjadi 110k atau 115K
berarti resistor itu sudah rusak karena telah berubah nilai menjadi
besar.
g. Tidak hanya nilai resistor menjadi molor. Ada juga saat di ukur
menjadi lebih kecil dari nilai yang tertera. Keadaan seperti ini bisa
saja terjadi tetapi kemungkinan kecil. Saya pernah menemui sekali
selama 14 tahun bergelut di dunia teknik televisi. Ada resistor ketika
diukur nilainya berubah menjadi sangat kecil.

http://kursusservicetv.wordpress.com 157
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

2. TRIMPOT/POTENSIO

Sebagai contoh mengukur komponen trimpot dalam keadaan bagus


dengan nilai 103/10K.
a. Memilih posisi saklar jangkah hampir sama dengan cara mengukur
resistor.
b. Misalkan anda mengukur trimpot 10K. Saklar jangkah pada posisi
X1K.
c. Tempelkan kabel merah di ujung kanan kaki trimpot dan kabel hitam
di ujung kirinya atau sebaliknya. Jarum akan bergerak dan berhenti di
angka 10. Karena 10 X1K = 10K.

d. Tempelkan kabel merah di ujung kanan atau ujung kiri kaki trimpot
dan kabel hitam di tengah atau sebaliknya. Jarum akan bergerak dan
berhenti sesuai dengan posisi pengaturan trimpotnya. Misalnya
pengaturan trimpot pada posisi tengah jarum multitester akan
berhenti di angka 5 dan apabila trimpot diputar ke arah kanan atau
ke kiri jarum akan berubah dan bergerak mengikuti putaran
trimpotnya.

http://kursusservicetv.wordpress.com 158
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

3. NTC

Sebagai contoh mengukur komponen NTC dalam keadaan bagus dengan


nilai 22
 Memilih posisi saklar jangkah hampir sama dengan dengan cara
mengukur resistor.
 Misalkan anda mengukur NTC 22. Saklar jangkah pada posisi X1.
 Tempelkan kabel merah di ujung kanan kaki NTC dan kabel hitam di
ujung kirinya atau sebaliknya. Jarum akan bergerak dan berhenti di
angka 22. Karena 22 X1 = 22

http://kursusservicetv.wordpress.com 159
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

4. PTC

Sebagai contoh mengukur komponen PTC yang mempunyai dua kaki


dalam keadaan bagus dengan nilai 22
1. Memilih posisi saklar jangkah hampir sama dengan dengan cara
mengukur resistor.
2. Misalkan anda mengukur PTC 22. Saklar jangkah pada posisi X1.
3. Tempelkan kabel merah di ujung kanan kaki PTC dan kabel hitam di
ujung kirinya atau sebaliknya. Jarum akan bergerak dan berhenti di
angka 22. Karena 22 X1 = 22

4. Untuk PTC dengan yang mempunyai tiga kaki sama dengan


mengukur trimpot

http://kursusservicetv.wordpress.com 160
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

5. ELCO DAN TANTALUM

Sebagai contoh mengukur komponen kondensator elco dalam keadaan


bagus dengan nilai 10µF/50V
 Sebelum dilakukan pengukuran elco, sebaiknya anda membuang
isi/muatan listrik di elco dengan menempelkan atau menggabungkan
ke dua kaki elco.
 Memilih posisi saklar jangkah di sesuaikan dengan nilai elconya
seperti pada tabel dibawah ini,

Nilai Elco Saklar Jangkah


0.47–10 X10K
10-100 X1K
100-1000 X10
1000-10000/lebih X1

 Tabel di atas hanya digunakan sebagai panduan untuk belajar


pertama, jika anda sudah mahir silahkan anda gunakan sesuai
nilainya elco,
 Misalkan anda mengukur elco nilainya 10µF/50V Saklar jangkah pada
posisi X1.
 Tempelkan kabel merah di kaki (+) elco dan kabel hitam dikaki
(-) elco. Jarum akan bergerak dan kembali lagi
 Posisi pergerakan jarum multitester menandakan keadaan elco
yang sedang diukur. Untuk menentukan elco yang sedang diukur
bagus atau tidak, lihat tabel kebenaran di bawah ini.
Keadaan Jarum Kondisi Elco
Bergerak dan kembali lagi Bagus
Bergerak dan berhenti Rusak
Bergerak dan kembali tetapi Rusak
berhenti di tengah
Tidak bergerak Rusak
http://kursusservicetv.wordpress.com 161
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

6. KONDENSATOR NON POLAR (Milar, Keramik, Polyprop Dll)

Sebagai contoh mengukur komponen kondensator keramik dalam keadaan


bagus dengan nilai 103 atau 10nF
a. Dalam pengukuran kondensator selain elco dan tantalum sebaiknya
saklar jangkah di posisi X10K. Tujuannya supaya hasil ukurnya
kelihatan dan lebih jelas kalau ada kondensator yang bocor sedikit.
b. Misalkan anda mengukur kondensator nilainya 103/10nF. Saklar
jangkah pada posisi X10K.
c. Kondensator selain elco dan tantalum tidak memiliki polaritas
sehingga dalam pengukuran kondensator, kabel multitester boleh
dibolak-balik.
d. Tempelkan kabel multitester di kaki kondesantor. Jarum multitester
tidak bergerak. Apabila bergerak sedikit sekali jarum multitester akan
kembali lagi. Sesuai dengan nilai kondensator yang diukur.
e. Posisi pergerakan jarum multitester menandakan keadaan
kondensator yang sedang diukur. Untuk menentukan kondensator
yang sedang diukur bagus atau tidak, lihat tabel kebenaran di bawah
ini.

PERLU DIPERHATIKAN DALAM PENGUKURAN KONDENSATOR


1. Saran saya buat anda, saat mengukur kondensator amati secara
cermat dan teliti arah pergerakan jarum multitester. Kadagerakan
jarum hanya beberapa millimeter. Kalau anda mengukur kondesator
dengan nilai 7nF jarum akan bergerak sedikit sekali.
2. Lakukan perbandingan dengan mengukur komponen yang serupa
nilainya dan masih dalam kondisi bagus.

http://kursusservicetv.wordpress.com 162
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Nilai kondensator Kondisi


Posisi jarum
kondensator
1 pF - 7.6 nF Tidak bergerak Bagus
Bergerak sedikit dan Rusak
101 = 100 pF berhenti
Bergerak dan Rusak
102 = 1000 pF berhenti di tengah
Bergerak sampai 0  Rusak
7.6 nF – 100 nF Bergerak sedikit Bagus
sekali sekitar 500 
102 = 1 nF dan kembali lagi
Tidak bergerak sama Rusak
103 = 10 nF sekali
104 = 100 nF Bergerak sedikit Rusak
sekali dan berhenti
Bergerak dan Rusak
berhenti di tengah
Bergerak sampai 0  Rusak
100 nF – 1µF Bergerak sampai Bagus
50 dan kembali lagi
Tidak bergerak sama Rusak
105 = 1µF sekali
Bergerak sedikit Rusak
sekali dan berhenti
Bergerak dan Rusak
berhenti di tengah
Bergerak sampai 0  Rusak

http://kursusservicetv.wordpress.com 163
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

7. DIODE

Dioda yang dimaksud disini adalah semua dioda silICon dan germanium,
selain dioda zener. Karena untuk pengukuran dioda zener ada perbedaan
caranya. Sebagai contoh mengukur komponen dioda dalam keadaan
bagus dengan nilai 1N4148/1N4007. Dalam pengukuran dioda saya
menerapkan dengan dua langkah,
 Langkah pertama
a. Saklar jangkah di posisi X10.
b. Dioda mempunyai dua kaki yang memiliki fungsi berbeda (Anoda
dan Katoda). Sehingga dalam pengukurannya, kabel multitester
tidak boleh dibolak-balik.
c. Tempelkan kabel multitester warna hitam di kaki anoda dan
kabel hitam di kaki katoda. Jarum multitester harus bergerak.
d. Posisi pergerakan jarum multitester menandakan keadaan dioda
yang sedang diukur. Untuk menentukan dioda yang sedang
diukur bagus atau tidak, lihat tabel kebenaran di bawah ini.

http://kursusservicetv.wordpress.com 164
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Kabel Posisi Jarum Kondisi


Bergerak nilai ….ohm Bagus
Kabel hitam di
Tidak Bergerak Rusak
anoda dan
Bergerak sedikit Rusak
kabel merah di
Bergerak mentok
katoda Rusak
sampai 0 ohm

 Langkah kedua
a. Saklar jangkah pada posisi X10K.
b. Pastikan bahwa dalam pengukuran komponen tangan atau jari
anda tidak menyentuh ujung probe atau komponen yang sedang
di ukur karena akan terjadi salah ukur.
c. Tempelkan kabel multitester warna merah di kaki anoda dan
kabel hitam di kaki katoda. Jarum multitester tidak bergerak
sedikitpun.
d. Untuk memastikan dioda yang sedang diukur bagus atau tidak,
lihat tabel kebenaran di bawah ini.

Posisi kabel Posisi Jarum Kondisi


Kabel merah di Tidak Bergerak Bagus
Anoda dan kabel Bergerak sedikit Rusak
hitam di katoda Bergerak mentok Rusak

http://kursusservicetv.wordpress.com 165
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

8. DIODE ZENER

Sebenarnya pengukurannya hampir sama dengan dioda biasa namun


dengan trik tertentu anda dapat memastikan kondisi zener rusak atau
tidak. Sebagai contoh mengukur komponen dioda zener dengan nilai 9, 1
volt atau 9V1, untuk diketahui dalam keadaan bagus atau tidak. Saya
punya trik untuk itu. Silahkan di pahami

 Langkah pertama
Cara yang pertama ini sama dengan langkah pertama mengukur
dioda biasa.
a. Saklar jangkah di posisi X10.
b. Tempelkan kabel multitester warna hitam di kaki anoda dan
kabel merah di kaki katoda. Jarum multitester harus bergerak.

 Langkah kedua
a. Saklar jangkah di posisi X10K. Tujuannya supaya hasil ukurnya
kelihatan dan lebih jelas dalam pembacaan di papan skala.
b. Sebelum digunakan untuk mengukur zener terlebih dahulu
lakukan kalibrasi. Hal ini dilakukan untuk menghindari salah
ukur. Caranya, tempelkan ke dua probe lalu. Lihatlah jarum
multimeter, sudah tepat pada angka nol atau belum. Jika belum
tepatkanlah dengan memutar pengaturan 0 ohm sampai pada
posisi nol atau mentok ke kanan.
c. Tempelkan kabel multitester warna hitam di kaki katoda dan
kabel merah di kaki anoda. Jarum multitester bergerak dengan
nilai 500K.

http://kursusservicetv.wordpress.com 166
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Setiap nilai dioda zener berbeda, maka berbeda pula nilai ohm
meternya. Untuk mengetahui nilai setiap dioda zener dapat anda lihat
pada daftar di bawah ini.

Nilai dioda zener Hasil ukur


2.4 Volt 10K
2.7 Volt 25 K
3.3 Volt 30 K
3.6 Volt 35 K
3.9 Volt 40 K
4.7 Volt 55 K
5.1 Volt 75 K
5.6 Volt 110 K
6.2 Volt 150 K
6.8 Volt 240 K
7.5 Volt 300 K
8.2 Volt 340 K
9.1 Volt 500 K
10 Volt 800 K
12 Volt 7.5 M
13 Volt Tak terhingga

 Misalkan anda mengukur dioda zener dengan nilai 5.1 Volt, jika
melihat daftar di atas jarum multimeter akan berhenti pada
angka 75 K. Andaikata jarum berhenti di angka 5 K, maka
dapat dipastikan bahwa dioda zener yang diukur sudah rusak
bocor.
 Untuk dioda zener di atas 13 volt tidak dapat bergerak, selama
saya praktek belum pernah menemukan doda zener yang
nilainya di atas 13 Volt molor sedikit, yang sering saya
temukan diode zener dengan nilai di atas 13 volt rusak short
atau bocor

http://kursusservicetv.wordpress.com 167
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

9. TRANSISTOR

Transistor memiliki tiga kaki Basis, Colector dan Emitor. Dan ada dua
jenis Transistor yaitu PNP dan NPN. Untuk menentukan jenis transistor,
ada beberapa type menggunakan kode huruf, misalkan huruf A dan huruf
B untuk jenis PNP dan huruf C serta huruf D dipergunakan untuk transistor
jenis NPN. Contoh penggunaan kode huruf pada transistor dapat anda
lihat di bawah ini;

Nilai Transsitor Type / Jenis Transistor


A1015 PNP
A1713 PNP
B722 PNP
B564 PNP
C945 NPN
C1815 NPN
D2499 NPN
D1885 NPN

http://kursusservicetv.wordpress.com 168
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Dalam melakukan pengukuran transistor disesuaikan dengan jenis atau


type transistornya.
a. Jenis PNP kabel merah multitester ditempelkan di kaki Basis dan
kabel hitam ditempelkan pada kaki Colektor dan Emitor. Jarum
multitester akan bergerak yang menandakan bahwa transistor
tersebut dalam keadaan bagus.
b. Untuk pengukuran jenis NPN kebalikan dari cara pengukuran
transistor jenis PNP. Kebel hitam multitester ditempelkan di kaki
Basis dan kabel merah ditempelkan pada kaki Colektor dan
Emitor.

Dengan cara pengukuran di atas. Jika ada sebuah transistor yang


terhapus kodenya. Anda dapat menentukan jenis transistor tersebut
dengan menggunakan multitester.

 Cara pengukuran transistor dalam keadaan bagus


a. Misalkan anda mengukur transistor dalam keadaan bagus
dengan type A1015.
b. Saklar jangkah pada posisi X10.
c. Tempelkan kabel merah multitester di kaki Basis dan kabel
hitam ditempelkan pada kaki Colektor. Jarum multitester akan
bergerak.
d. Kemudian kabel merah multitester tetap di kaki Basis dan
kabel hitam bergantian ditempelkan pada kaki Emitor
jarumpun tetap ikut bergerak.

 Cara untuk memastikan transistor rusak atau masih bagus


Dengan menggunakan saklar jangkah multitester pada posisi X10K.
Anda dengan mudah akan mengetahui kondisi transistornya rusak
short atau tidak. Cara pengukurannya sebagai berikut:
 Untuk Transistor Jenis PNP
- Tempelkan kabel hitam multitester di kaki Basis dan kabel
merah ditempelkan pada kaki Colektor. Jika jarum
multitester bergerak. Berarti transistornya rusak.
- Tempelkan kabel hitam multitester di kaki Basis dan kabel
merah ditempelkan pada kaki Emitor. Jarum multitester
akan bergerak sedikit. Apabila jarum bergerak mentok ke
posisi 0 berarti transistornya short.

http://kursusservicetv.wordpress.com 169
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

 Untuk Transistor Jenis NPN


- Tempelkan kabel merah multitester di kaki Basis dan
kabel hitam ditempelkan pada kaki Colektor. Jika jarum
multitester bergerak. Berarti transistornya rusak.
- Tempelkan kabel merah multitester di kaki Basis dan
kabel hitam ditempelkan pada kaki Emitor. Jarum
multimeter akan bergerak sedikit. Apabila jarum bergerak
mentok ke posisi 0 berarti transistornya short.

Tabel di bawah ini membantu atau mempermudah anda dalam


menentukan transistor yang sedang diukur dalam keadaan rusak atau
tidak.

Jangkah Kabel Kabel Keadaan


Jenis Kondisi
Multitester Merah Hitam Jarum
PNP Colektor Bergerak Bagus
X10 Basis
Emitor Bergerak Bagus
Colektor Bergerak Rusak
Bergerak
Bagus
X10K Basis sedikit
Emitor
Bergerak
Rusak
mentok 0
NPN Colektor Bergerak Bagus
X10 Basis
Emitor Bergerak Bagus
Colektor Bergerak Rusak
Bergerak
Bagus
X10K Basis sedikit
Emitor
Bergerak
Rusak
mentok 0

http://kursusservicetv.wordpress.com 170
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

TRANSISTOR DTA/DTC

Cara pengukuran Digital Transistor model DTC/CTA (bentuk fisiknya kecil


dan pipih), Tidak beda jauh dengan transistor biasa. Berhubung transistor
DTA/DTC antara Basis dan Emitor ada sebuah resistor, maka ketika anda
mengukur dengan menggunakan saklar jangkah X10K antara Basis dan
Emitor jarum akan bergerak mentok sampai 0.

http://kursusservicetv.wordpress.com 171
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

10. FET

FET memiliki tiga kaki Gate, Drain dan Source. Untuk membedakan
antara FET dan transistor memang tidak gampang, dan tidak bisa hanya
dilihat dari bentuknya fisiknya saja. Ada dua metode untuk menentukan
berdasarkan pengalaman.
- Cara pertama, berdasarkan kode huruf dan angka yang tertulis di
bodi FET. Huruf yang dipakai biasanya menggunakan huruf K, FS,
IRF dll, contoh nilai FET; K2140, FS7UM, IRF 640, dll
- Cara kedua dengan menggunakan multitester
Mengukur kondisi FET dapat anda lakukan dengan mengukur saklar
jangkah multitester pada posisi X10,
Kaki pinggir kiri FET namanya G, kaki tengah D dan kaki kanan FET
namanya S.

Tempelkan kabel merah kaki D, kabell hitam kaki S, Jarum multimeter


harus bergerak, kemudian dibalik kabel merah kaki S, kabel hitam
ditempelkan kaki D. jarum tidak boleh bergerak, untuk mengetahui FET
bagus silahkan sentuhkan sebentar saja kabel hitam yang tadinya
menempel di D ke kaki FET yang G, maka jarum akan menjadi bergerak.

http://kursusservicetv.wordpress.com 172
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

11. IC

Pengukuran IC pada prinsipnya tidak bisa dilakukan dengan multitester


seperti anda mengukur komponen pada umumnya. Hanya saja IC dengan
kerusakan mati atau tegangan untuk VCC IC menjadi kecil/ngedrop yang
dapat diukur dengan menggunakan multitester. Sebelum dilakukan
pengukuran terlebih dahulu anda harus mengetahui pin VCC dan Pin
ground pada ICnya.

Adapun caranya sebagai berikut


- Jangkah multitester pada posisi X10.
- Kabel merah multitester di tempelkan pada IC pin ground dan kabel
hitam di pin VCC.
- Jarum akan bergerak menyimpang ke kakan mendekati 0 apabila
ICnya rusak short.

DAFTAR KAKI ATAU PIN IC UNTUK VCC DAN PIN GROUND

NO IC Pin VCC
TDA 8360/8361/8362 10 & 36
TDA 2579 10
TDA 8380A 5
TA 8690 13 & 25
HBM - 00 - 01 42
STV2286H 12,17,45,53,
TDA 8174 2 &10
TDA6108 6
HBT - 00 – 02G 9,55 & 17

http://kursusservicetv.wordpress.com 173
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

TA8445K 1,12
GMC4033GI 1
GS8334-02A 27
GS8434-03A 42
HA2-S/14AG2-M 56
HBI-00-02/03 14
HBK-00-01 22
IX2321GEN 27
IX2938CE 22
LC863320A 12
M34300-505SP 42
M34300N4-012SP 42
M37102M8-647SP 64
M37210M4-504SP 27
M37210M8-C41SP 64
M37211M2-503SP 27
M37212M8-05SP 9
M37220M3 22
M37221EFSP 22
M50436-566SP 52
MN15151-HIEF-1 1
MN152811TZX 1
MN1871681 39
MN1871681 TFH 24
PCA84A440P/401 42
PCA84C640P 42
PN510021/20 14
PTC SD302-01 8
ST6346GHK1 30
TDA9381/N2/3 27
TMP47C834-47C634 42
Z86227 14

http://kursusservicetv.wordpress.com 174
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

12. OPTOCOUPLER

Pengukuran pothocoupler ada dua cara


 Pengukuran menggunakan dua multitester
- Multitester 1 berfungsi sebagai pemberi tegangan dioda photo
- Sedangkan multitester 2 untuk mengetahui transistor di
dalam pothocoupler sedang on atau off. Sekaligus berfungsi
untuk mengukur colektor dan emitornya berhubungan atau
tidak.
 Cara pengukurannya:
- Dalam melakukan pengukuran sebaikya dilakukan dengan
dua orang. Yang satu memegang multitester 1 dan yang
satunya lagi mengukur dan memegang multitester 2.
- Tempelkan kedua kabel multitester 1 dengan kedua kaki
photocoupler yang ada diodanya. Dimana anoda ditempelkan
kabel hitam dan katoda diberi kabel merah.
- Multitester 2 ditempelkan pada ke dua kaki photocoupler yang
lainnya. Kabel multitester antara merah dan hitam boleh di
bolak-balik.
- Multitester 2 posisi sudah menempel di kaki photocoupler
yang ada colektor dan emitor. Kemudian menyusul
multitester 1 ditempelkan sesuai dengan cara di atas. Pada
saat multitester 1 menyentuh kaki photocoupler maka jarum
http://kursusservicetv.wordpress.com 175
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

multitester 2 akan bergerak. Ketika kabel multitester 1


dilepas jarum akan kembali lagi.
- Hasil pengukuran menunjukkan bahwa kondisi
photocouplernya bagus.

 Pengukuran menggunakan satu multitester


- Skala multitester pada posisi X10K
- Untuk mengukur diodanya di dalam photocoupler. Caranya
sama dengan cara mengukur dioda. Tempelkan kabel
multimeter warna merah di kaki katoda dan kabel hitam di
kaki Anoda. Jarum multitester bergerak. Dan saat di balik
kabel multimeter warna merah di kaki anoda dan kabel hitam
di kaki katoda. Jarum multitester tidak boleh bergerak. Jika
bergerak photocouplernya rusak.
- Selanjutnya tempelkan kedua kabel multimeter di kaki yang
ada colektor dan emitor, jarum multimeter tidak boleh
bergerak mentok mendekati 0. Jika jarum bergerak
menyimpang ke kakan berarti photocoulernya rusak.

http://kursusservicetv.wordpress.com 176
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

13. BATTERY

Sebagai contoh mengukur battery dalam kondisi bagus dengan tegangan


1.5 Volt. Caranya
1. Baterry memiliki polaritas (+) dan (-), maka dalam pengukuran
tidak boleh terbalik.
2. Pengukuran dengan menggunakan multitester ada dua langkah.
a. Pertama mengukur teganganya,
- Menggunakan saklar jangkah pada posisi DC V 2.5
- Kabel merah multitester ditempelkan pada polaritas
(+) dan kabel hitam pada polaritas (-)
- Jarum multitester akan berhenti pada angka 150.

http://kursusservicetv.wordpress.com 177
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

b. Kedua mengukur arusnya.


- Menggunakan saklar jangkah pada posisi DC mA
0.25A
- Kabel merah multitester ditempelkan pada polaritas
(+) dan kabel hitam pada polaritas (-)
- Jarum multitester akan bergerak menyimpang ke
kanan dengan kecepatan tinggi.
- Jika pergerakan jarumnya lamban berarti batterynya
sudah lemah
3. Kadangkala battery kondisi lemah, jika diukur tegangan battery
ada 1.5Volt tetapi saat mengukur arusnya dengan DC mA
pergerakan jarumnya sangat lamban.

http://kursusservicetv.wordpress.com 178
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

14. FLYBACK

Isi komponen flyback hanyalah gulungan kawat email seperti trafo,


sehingga cara pengukuran tidak beda jauh dengan trafo. Khusus
mengukur flyback terlebih dahulu diketahui fungsi setiap pin. Pengukuran
flyback dilakukan antar pin apakah putus atau short dengan pin yang
lain.Caranya sebagai berikut;
a. Jangkah multitester pada posisi X10K
b. Karena flyback tidak memiliki polaritas maka kabel multitester boleh
di bolak-balik.
c. Pengukuran flyback hanya berdasarkan pada kerusakan yang sering
terjadi. Misalkan seperti contoh dibawah ini
 Tegangan flyback menjadi kecil karena flyback rusak short.
Caranya; Pin B+ mendapat kabel merah dan kabel hitam
multitester ditempelkan pada pin ground jika jarum bergerak
berarti flybacknya rusak.
 Tegangan B+ ada, tetapi di kolektor transistor horisontal out
tidak ada tegangan
Caranya; Pin B+ mendapat kabel merah dan kabel hitam
multimeter ditempelkan pada pin colektor jika jarum tidak
bergerak berarti flybacknya rusak.

Beberapa macam kerusakan flyback yang tidak dapat diukur dengan


multimeter
- Rusak bocor
- Body flyback hamil
- Pecah
- Ferit flyback retak atau patah
- Trimpot focus dan G2 (screen) tidak linier
http://kursusservicetv.wordpress.com 179
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

15. LED

LED adalah bagian dari jenis dioda. Hanya saja energi yang ada pada LED
dirubah manjadi cahaya. Dengan bahan gallium, arsen dan phosphor LED
dapat dibuat dengan memancarkan berbagai warna. Ada yang merah,
hijau, kuning, infra red (tidak kelihatan),Cara mengukurnya sebagai
berikut
 Saklar jangkah pada posisi X10.
 LED mempunyai dua kaki yang memiliki fungsi berbeda (Anoda dan
Katoda). Sehingga dalam pengukurannya, kabel multimeter tidak
dapat dibolak-balik.
 Tempelkan kabel multitester warna merah di kaki katoda dan kabel
hitam di kaki Anoda. Jarum multitester bergerak dan LED akan
mengeluarkan cahaya. Jika kabel multitester dibalik cahaya LED
tidak menyala dan jarum juga tidak bergerak.

http://kursusservicetv.wordpress.com 180
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

16. SWITCH/SAKLAR

Berbagai macam switch yang ada dipasaran, hanyalah perbedaan pada


bentuk dan cara menggunakannya. Switch berfungsi sebagai penghubung
antara satu titik dengan titik yang lain dengan cara ditekan atau digeser.

Cara mengukur
1. Saklar jangkah pada posisi X10.
2. Pada intinya switch itu hanya tiga kaki/tiga titik. Adapun ada switch
yang memilki 6 kaki atau lebih merupakan gabungan dari beberapa
switch yang dijadikan satu kemasan.
3. Cari dan ukur kaki switch yang saling berdekatan dengan jumlah
tiga kaki. Tempelkan satu kabel multitester di kaki switch yang
tengah sedangkan kabel multitester yang satunya ditempelkan ke
kaki pinggir.
4. Tombol switch di pejet maka jarum multitester akan bergerak dan
ketika tombol dilepas jarumpun akan kembali lagi.
5. Keadaan ini menunjukkan bahwa switch kondisinya bagus.

http://kursusservicetv.wordpress.com 181
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

17. TRAFO

Trafo terdiri dari gulungan primer dan gulungan sekunder. Kedua bagian
ini terpisah tidak boleh berhubungan antara satu dengan yang lainnya.
Trafo juga memiliki berbagai macam bentuk dan fungsinya. Ada tiga jenis
Kerusakan trafo yang sering terjadi
- Terbakar/short gulungannya
- Putus kawat emailnya
- Tidak dapat induksi/induksi kurang sempurna

Kerusakan trafo yang dapat diketahui dengan menggunakan multitester


hanya kerusakan putus. Caranya sebagai berikut
- Saklar jangkah pada posisi X10.
- Tempelkan satu kabel multitester di kaki trafo primer sedangkan
kabel multitester yang satunya ditempelkan pada kaki trafo primer
yang lainnnya. Trafo yang hendak diukur harus satu jalur. Apabila
gulungan primer juga dengan gulungan primer. Sebaliknya jika
anda akan mengukur gulungan sekunder.
- Jika jarum bergerak trafo dinyatakan bagus.

http://kursusservicetv.wordpress.com 182
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

18. RELAY

Relay adalah saklar yang dikendalikan oleh rangkaian atau tegangan. Jika
ada tegangan atau masukan maka relay akan bekerja dan kondisinya
menjadi on. Isi dari relay ada sebuah gulungan disertai dengan saklar
yang berderet. Pengukurannya difokuskan pada gulungann relaynya. Jika
gulungannya tidak putus atau terbakar. Ketika diukur dengan
menggunakan multitester dengan jangkah pada posisi X10 jarum
multitester akan bergerak.

http://kursusservicetv.wordpress.com 183
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

19. DEFLEKSI YOKE

Yoke ada beberapa macam. Ada yang kecil ukurannya ada juga yang
besar bentuknya. Yoke terdiri dari yoke vertikal dan yoke horisontal, untuk
vertikal gulunganya berada di luar. Sedangkan untuk yoke horisontal
posisi gulungan ada di dalam. Namun semua itu tetap sama yoke terbuat
dari kawat email. Sehingga cara pengukuran sama persis dengan cara
mengukur kabel. Kerusakan yoke jarang terjadi, jika tidak terkena air atau
lembab di sekitar tabung dan selama yoke tidak berkarat tidak pernah
saya temui yoke sampai putus gulungannya.

Caranya
Pengukuran ini dimaksudkan untuk mengetahui yoke yang akan diukur itu
putus atau tidak.
1. Saklar jangkah pada posisi X10.
2. Tempelkan satu kabel multitester di kaki yoke horisontal sedangkan
kabel multitester yang satunya ditempelkan pada kaki yoke
horisontal lainnnya. Yoke yang hendak diukur harus satu jalur. Yoke
horisontal dengan horisontal dan yoke vertikal dengan vertikal.
3. Jika jarum bergerak yoke dinyatakan bagus.

http://kursusservicetv.wordpress.com 184
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

20. FUSE

Fuse dalamnya berisi kawat kecil. Sehingga cara pengukurannya sama


dengan mengukur kabel. Dengan menempelkan ujung kabel multitester
dengan ujung fuse menggunakan multitester jangkah pada posisi X10
jarum multitester akan bergerak jika fusenya bagus.

http://kursusservicetv.wordpress.com 185
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

21.TABUNG TV

Pengukuran tabung yang anda lakukan pada saat TV tidak dihidupkan


atau posisi TVnya mati. Ada beberapa jenis kerusakan tabung yang dapat
dilakukan pengukuran dengan menggunakan multitester.
 Tabung gelap heater tidak menyala.
- Saklar jangkah pada posisi X10.
- Tempelkan kabel merah multitester di kaki heater yang satu
sedangkan kabel multitester yang hitam ditempelkan pada
kaki heater yang lainnnya. Berhubung heater tabung tidak
memiliki polaritas pengukuran heater boleh di bolak-balik.
Tabung yang diukur harus diketahui terlebih dahulu letak
heaternya. Setiap tabung yang berbeda ukuran, memiliki
konstruksi yang berbeda pula. Foto tabung
- Jika jarum bergerak heater tidak putus

 Tabung gelap tegangan G2/screen menjadi kecil mendekati


nol volt
- Saklar jangkah pada posisi X10K.
- Tempelkan kabel multitester yang satu di kaki G2 sedangkan
kabel multitester yang lainnya ditempelkan pada ground.
- Jika jarum bergerak berarti tabung. Terjadi short antara G2
dengan ground

http://kursusservicetv.wordpress.com 186
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

- Perbaikan tabung dengan kerusakan seperti ini dapat dilakukan


dengan alat tembak tabung.

 Tabung blangking biru ,hijau atau merah


- Saklar jangkah pada posisi X10K.
- Tempelkan kabel multitester yang satu di kaki katoda biru,
hijau atau merah. Sedangkan kabel multitester yang lainnya
ditempelkan pada ground. Penentuan katoda yang hendak
diukur dengan ground disesuaikan dengan jenis kerusakan. Jika
tabung mengalami kerusakan blanking merah anda mengukur
antara ground dengan katoda merah. Apabila blanking hijau
anda mengukur antara katoda hijau dengan ground dan
bilamana tabung rusak blangkig biru anda mengukur antara
katoda biru dengan ground.
- Jika jarum multitester bergerak tabung mengalami short antara
ground dengan katoda merah, hijau atau biru.
- Perbaikan tabung dengan kerusakan seperti ini dapat dilakukan
dengan alat tembak tabung.

 Tabung lemah
Sebelum dilakukan pengukuran, heater harus diberi tegangan AC 6
volt dengan menggunakan trafo 1A. Pada saat heater menyala
lakukan pengukuran dengan cara sebagai berikut
- Saklar jangkah pada posisi X10.
- Pemilihan kaki katoda disesuaikan dengan rencana anda
mengukur tabung. Jika anda hendak mengukur katoda biru
karena tabung rusak blanking biru maka tempelkan kabel
merah multitester di kaki G1 sedangkan kabel multitester yang
hitam ditempelkan pada kaki katoda biru.
- Jarum bergerak menunjukkn nilai tertentu untuk ukuran normal
nilai ohm dari pengukuran katoda dengan ground adalah antar
1kohm.

http://kursusservicetv.wordpress.com 187
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

22. SOLDER

Kerusakan solder ada tiga macam


 Solder tidak panas (elemen putus)
- Saklar jangkah pada posisi X10K.
- Tempelkan kabel multitester di jack/steker AC solder
- Jika jarum bergerak berarti solder bagus

 Solder nyetrum
- Saklar jangkah pada posisi X10K.
- Tempelkan kabel multitester yang satu di jack/steker AC
solder dengan dan yang lainnya di body solder.
- Jika jarum bergerak berarti short antara body dengan listrik
AC
 Solder kurang panas karena elemen solder minta diganti baru.
Kerusakan yang ini tidak usah diukur elemennya.

http://kursusservicetv.wordpress.com 188
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

23. DEGOUSING COIL

Isi dari degousing coil terdiri dari beberapa gulungan kawat email yang
dibungkus dengan isolasi plastik. Sehingga pengukurannya sama dengan
cara mengukur kabel.

 KABEL
Pengukuran ini dimaksudkan untuk mengetahui kabel yang akan
diukur itu putus atau tidak.
 Saklar jangkah pada posisi X10.
 Tempelkan satu kabel multitester di ujung kabel sedangkan
kabel multitester yang satunya ditempelkan pada ujung kabel
yang lainnnya. Kabel yang hendak diukur harus satu jalur.
 Jika jarum bergerak kabel dinyatakan bagus.

http://kursusservicetv.wordpress.com 189
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

BAGIAN EMPAT
CARA KERJA TELEVISI

http://kursusservicetv.wordpress.com 190
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

CARA KERJA TELEVISI

A. KEGUNAAN MEMPELAJARI CARA KERJA TELEVISI


Untuk dapat memamahi cara perbaikan televisi, hendaknya para
pemula terlebih dahulu mempelajari cara kerja televisi. Dalam
perbaikan televisi diawali dengan melakukan analisa. Kemudian hasil
analisa dilakukan pengamatan secara langsung dengan cara
mengukur tegangan di setiap titik. Hasil dari pengukuran diperoleh
kesimpulan sementara bahwa yang menjadi penyebab dari kerusakan
televisi adalah bagian tertentu. Analisa sementara ini akan membawa
kita secara terus menerus untuk melakukan pelacakan dari tahapan
selanjutnya, sampai diketemukan komponen yang rusak atau
komponen yang menjadi penyebab kerusakan. Dari uraian di atas
dapat diambil sebuah kesimpulan dan kecenderungan lebih
menguatkan atau menegaskan kepada kita bahwa untuk dapat
memperbaiki televisi harus memahami cara kerja televisi.

Di bawah ini adalah uraian dari jenis kerusakan televisi berdasarkan


penyebabnya dan dengan dasar teori perbaikan akan lebih mudah
 Televisi rusak karena ada komponen yang rusak. Ada dua hal
tentang kerusakan komponen
- Komponen rusak tidak mengajak temen yang lain
(komponen yang lainnya bagus) atau kata lain dia sendiri
yang rusak, ketika diganti komponen tersebut, tv akan
normal kembali. Contoh; tuner rusak, yoke rusak, IC
suara rusak dll
- Komponen tertentu rusak karena ada komponen yang
menjadi penyebabnya, sehingga komponen yang rusak
lebih dari satu,
Contoh; fuse putus kemungkinan ada yang menjadi
penyebabnya (misalnya, transistor power supply atau
dioda), transistor Horisontal out rusak mungkin ada yang
menjadi penyebabnya (misalnya, flyback, yoke, tabung
atau tegangan B+ naik menjadi tinggi)
 Televisi rusak disebabkan terjadinya kenaikan atau penurunan
tegangan listrik dari PLN/diesel/pembangkit listrik dll
 Televisi rusak karena tersambar petir jalur listrik atau melalui
antena

http://kursusservicetv.wordpress.com 191
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Walaupun dalam kenyataan ada orang yang dapat memperbaiki


televisi dan berhasil menormalkan kembali televisi yang rusak, tanpa
harus mempelajari cara kerja televisi. Menurut saya itu hanyalah
kebetulan saja. Pada saat memperbaiki televisi, orang tersebut
melakukan pengukuran komponen satu persatu atau coba mencoba
dari berbagai komponen satu ke komponen yang lain. Apabila televisi
menjadi bagus atau televisi normal kembali. Berarti selesai sudah
perbaikannya. Jika tidak berarti mentok atau sudah tidak ada jalan ke
luar lagi. Dan biasanya solusi akhir dilakukan penggantin mesin tv.
Dari kebiasaan yang dilakukan secara berulang atau terus menerus
menjadikan seseorang menjadi pengalaman dari berbagai kerusakan
televisi dan penyebabnya.

Bagaimana dengan orang yang memperbaiki televisi berdasarkan


teori cara kerja televisi.? ada beberapa keuntungan yang akan
diperoleh atau manfaatnya apabila dapat memahami cara kerja
televisi
 Dalam perbaikan dapat dilakukan penghematan; waktu, beaya
dan tenaga, karena tidak perlu coba dan mencoba
 Dapat melakukan pemetaan wilayah kerusakan sehingga
mencari penyebabnya dapat difokuskan
 Jika kerusakan ringan dapat dilakukan perbaikan televisi hanya
dengan hitungan menit
 Mesin televisi menjadi lebih bersih dan rapi karena terhindar
dari terlalu seringnya melepas komponen yang tidak perlu
dilepas dan diukur karena secara teori komponen tersebut tidak
menjadi penyebab dari kerusakan.
 Seminimal mungkin terjadi kesalahan atau terhindar dari salah
analisa atau mal praktek jika teori diterapkan secara benar.
Teori ini menyangkut tentang teori komponen dan teori cara
kerja televisi.

B. SKEMA BLOK DAN CARA KERJA TELEVISI


Memahami mesin televisi dapat menjadi mudah ketika belajar skema
blok televisi kemudian dipadukan dengan skema/rangkaian televisi.
Pada prinsipnya semua televisi sama, yang membedakan antara merk
satu dengan yang lain terletak pada nilai komponen maupun tata
letak komponen pada bagian tertentu dan juga karena tersedianya
berbagai fasilitas tambahan atau aksesoris dari televisi tersebut.
Fasilitas yang ada pada televisi biasanya menyangkut 3 hal

http://kursusservicetv.wordpress.com 192
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

- Tampilan, dari sisi tampilan terbagi lagi menjadi dua, dari ukuran
tabung televisi dan bentuk tabung tv (cembung, semi flat, serta
flat/datar)
- Suara, suara yang dihasilkan televisi juga ada dua macam yaitu
suara televisi mono dan kwalitas suara stereo
- Aksesoris (selain dari tampilan dan suara), ada juga yang
menjadikan televisi tersebut semakin canggih, misalnya ada
fasilitas DVD, teletex, OPC dll

Di bawah ini adalah skema blok televisi yang sederhana

Penjelasan dari cara kerja televisi berdasarkan skema blok dengan


bahasa yang sederhana
1. Tuner
Saat kali pertama televisi hidup, antenna menerima siaran dari
berbagai pemancar televisi. Oleh tuner diproses dan dipilih salah
satu dari siaran yang ada. Penentuan siaran dari pemancar

http://kursusservicetv.wordpress.com 193
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

televisi mana yang akan diproses di dalam tuner tergantung dari


pemakai/user atau pemirsa televisi. Apabila pemirsa memilih
siaran Indosiar, maka hanya frekwensi Indosiar yang akan
dieksekusi oleh tuner kemudian hasil olahan atau proses yang
terjadi di teruskan menuju bagian croma.

2. Croma
Pada bagian croma ini bertugas untuk memproses sinyal yang
berasal dari tuner dan dilakukan pemisahan yang sesuai dengan
alur dan fungsinya, misanya sinyal suara diberikan kebagian
suara, sinyal gambar diberikan ke bagian gambar dan sinya
warna diteruskan ke bagian warna dan sinyal sincronisasi
diberikan kebagian sincronisasi.

Pada bagian ini secara fisik terdapat pada satu IC dengan nama
IC croma, ada juga yang menyebutnya dengan nama IC jungle,
onechip, IC gambar dll. Bahkan untuk televisi model baru IC
croma dijadikan satu dengan IC program/control. Sehingga
dalam mesin televisi hanya ada satu IC yang fisiknya besar.

Penamaan nama pada bagian ini tergantung dari daerah mana


orang tersebut berasal. Saya menyebutnya dengan nama IC
croma. Karena empat bagian ini dikemas atau dijadikan satu IC
maka kalau salah satu bagian yang rusak harus mengganti IC,
walaupun bagian lainnya masih dinyatakan bagus.

http://kursusservicetv.wordpress.com 194
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Beberapa kerusakan yang umum terjadi pada IC Croma, antara


lain, televisi mati (horizontal oscillator tidak bekerja), gambar
tidak ada (gelap), polos putih, gambar roling, gambar satu garis
horizontal, nangkap siaran lemah (bures), warna tidak ada,
warna jelek, salah satu warna hilang, suara hilang, suara ngosos,
suara ngorok dan masih banyak yang lainnya.

3. Audio Amplifer
Pada bagian ini yang bertugas untuk menguatkan suara yang
telah mengalami pemrosesan di dalam IC croma sehingga suara
menjadi bersih tidak bercampur dengan suara desis. Pada bagian
input sudah dapat didengarkan suaranya jika anda mencoba
dengan speaker aktif atau ampli rakitan.

4. Speaker
Speaker berfungsi untuk merubah sinyal suara menjadi suara,
jika suaranya sember berarti speakernya rusak atau jika volume
dibesarkan suara jadi jelek berarti speakernya yang digunakan
sebagai pengganti terlalu kecil wattnya atau mungkin sudah
rusak.

5. Video amp
Pada bagian ini berfungsi untuk menguatkan sinyal video yang
sudah bercampur dengan sinyal warna sehingga gambar yang
tampak pada tabung sudah sesuai dengan aslinya atau sama
dengan gambar yang dipancarkan oleh pemacar televisi, apabila
pemancar televisi memancarkan gambar bunga yang berwarna
merah maka saat dilihat di televisi gambarnyapun harus sama
dengan gambar bunga berwarna merah. Pada bagian ini
kerusakannya dapat dideteksi hanya dengan melihat warna yang
hilang. Ada tiga warna yang wajib ada yaitu warna hijau, warna
merah dan warna biru. Amati gambar dan warnanya saat televisi
hidup, jika salah satu dari ke tiga warna tidak muncul, mungkin
bagian ini yang mengalami kerusakan,

http://kursusservicetv.wordpress.com 195
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

6. Tabung atau CRT,


Bagian ini berfungsi untuk merubah sinyal gambar menjadi
gambar yang nyata pada saat kita melihat televisi hidup. Untuk
dapat mengatakan ada masalah pada gambar atau tidak terkait
dengan kwalitas tabung, dapat anda bandingkan dengan televisi
yang normal, amati apakah ada perbedaan kwalitas gambarnya?

7. Vertical driver dan vertical out


Televisi jika tidak terpasang komponen yoke atau kabel yoke
tidak terhubung dengan bagian vertikal dan horisontal.
Gambarnya hanya berupa satu titik di tengah. Tidak terpasang
yoke ini sama saja kedua bagian tersebut tidak berfungsi untuk
menarik gambar dari sisi vertikal dan horisontal.

Pada bagian vertikal driver dan vertikal out biasanya berbentuk


satu ic yaitu yang sering disebut dengan nama IC vertikal,
bagian ini berfungsi untuk menarik gambar dari tengah ke atas
dan dari tengah ke bawah. Akibat yang ditimbulkan ketika
bagian vertikal ini tidak bekerja maka gambar yang nampak
hanya satu garis horisontal atau satu garis tidur. Atau boleh jadi
kerusakan yang terkait dengan bentuk gambar arah ke atas atau
ke bawah, misalnya gambar kurang penuh bagian atas maupun
bawah, gambar melipat yang bagian atas saja atau bagian
bawah saja, gambar lonjong dll.

8. Horisontal driver
Pada bagian ini berfungsi untuk menguatkan sinyal horisontal
oscillator yang berasal dari IC croma. Ketika IC croma
mendapatkan tegangan, yang nama pin ICnya ada yang ditulis
dengan HVCC, VCC start, VCCH, Hstart dll. Maka sinyal oscilator
horisontal akan diteruskan ke bagian horisontal driver. Oleh
bagian horizontal driver didorong dan dikuatkan yang kemudian
diberikan kepada bagian horisontal out. Bagian ini berbentuk
trafo kecil dan satu transistor.

9. Horisontal Out,
Setelah menerima sinyal horisontal yang telah didorong dan
dikuatkan oleh bagian horisontal driver, kemudian bagian
horisontal out akan menguatkan lagi dan tegangan yang

http://kursusservicetv.wordpress.com 196
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

dikeluarkan pada bagian ini juga sangat besar. Bagian horisontal


out ini berbentuk transistor horisontal. Sinyal horisontal
disamping untuk menghidupkan flyback juga berfungsi untuk
menarik gambar dari titik tengah ke arah kanan dan dari tengah
ke kiri, sehingga gambarnya menjadi penuh.

10. FBT/Flyback,
Bagian ini berfungsi untuk membangkitkan tegangan tinggi,
bekerja. Kedua bagian antara horisontal out dan FBT/flyback
tidak bisa terpisahkan, walaupun tegangan untuk flyback sudah
ada namun jika sinyal horisontal belum sampai ke kaki basis
transistor horisontal out maka flyback ini belum dapat dikatakan
sudah bekerja. Pengaturan yang tersedia pada body flyback yang
berbentuk trimpot dipergunakan untuk mengatur kwalitas
gambar.

11. Power supply,


Bagian ini bertugas mensupply kebutuhan tegangan dari semua
bagian. Ada juga kebutuhan dari tegangan pada bagian tertentu
tidak diambil dari power supply tetapi diambil dari bagian
FBT/flyback. Misalnya heater, tegangan screen dan tegangan
focus. Ada juga merk tertentu tegangan vertical, tegangan 180V
dan tegangan yang lainnya dari flyback.

12. Control/program
Sebelum mengenal teknologi digital, semua pengaturan televisi
menggunakan cara manual, dengan cara diputar atau digeser.
Dan juga tidak mengenal remote control. Televisi model lama
menggunakan komponen trimpot, potensio dan atau
switch/saklar. bagian ini berfungsi untuk mengontrol atau
mengendalikan semua bagian yang ada koneksi atau terhubung
dengan bagian control, beberapa contoh kegunaan bagian control
dalam televisi

- Bagian tuner yang terhubung dengan bagian control. Dalam


kerjanya hanya dengan melakukan tindakan beberapa
langkah dengan menekan pada tombol panel maka tuner

http://kursusservicetv.wordpress.com 197
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

akan bekerja sesuai perintah, contoh, mencari siaran secara


otomatis, memindah dan atau mengatur nomer chanel/siaran
- Bagian vertical, dengan masuk mode service melalui control
dapat mengatur ukuran gambar dari vertical atau horisotal,
contoh; V-size/V-amp, V-shift/V-center, V-line, H-size/H-With
dll.
- Bagian suara, dengan menekan tombol volume, pengaturan
sudah dapat dilakukan, penekanan tombol volume sama saja
dengan mengatur tegangan yang masuk ke pin volume
sehingga reaksinya dapat terdengar melalui speaker.dll

http://kursusservicetv.wordpress.com 198
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

C. SKEMA RANGKAIAN TV DAN PEMBAGIAN MESIN TV


1. TUNER

http://kursusservicetv.wordpress.com 199
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

2. ONE CHIP/IC CROMA

http://kursusservicetv.wordpress.com 200
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

3. AUDIO AMPLIFIER

http://kursusservicetv.wordpress.com 201
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

4. VIDEO AMPLIFIER

http://kursusservicetv.wordpress.com 202
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

5. VERTIKAL DRIVER DAN VERTIKAL OUT

http://kursusservicetv.wordpress.com 203
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

6. HORISONTAL DRIVER

Gambar di bawah ini adalah skema tv bagian horisontal driver


dan horisontal out

http://kursusservicetv.wordpress.com 204
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Gambar ini bagian horizontal driver saja

http://kursusservicetv.wordpress.com 205
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

7. HORISONTAL OUT

http://kursusservicetv.wordpress.com 206
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

8. POWER SUPPLY

http://kursusservicetv.wordpress.com 207
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

BAGIAN LIMA
KERUSAKAN TV DAN SOLUSINYA

http://kursusservicetv.wordpress.com 208
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

KERUSAKAN TV DAN SOLUSINYA

Setiap orang memiliki berbagai cara tersendiri dalam melakukan


perkejaannya sebagai seorang teknisi termasuk saya. Dan berbagai usaha
serta cara untuk dICoba guna memperoleh cara atau metode yang cepat,
tepat dan mudah dipahami oleh orang lain manakala dilakukan transfer
ilmu perbaikan televisi atau mengajarkan cara perbaikan televisi kepada
orang lain. Setelah anda membaca materi pengenalan alat kerja dan
komponen langkah selanjutnya adalah anda diharuskan paham cara
mengoperasionalkan TV, antarlain;
- Bagaimana cara menghidupkan TVnya, apakah menggunakan dua
tombol atau satu tombol, TV model lama cara menghidupkannya
ada yang menggunakan dua tombol, setelah menekan switch
power on/off selanjutnya menekan tombol stby. Jika tidak tahu
cara ini bagi pemula dianggap TVnya rusak STBY.
- Bagaimana cara pengaturan gambar: brighness, contras dan color.
Setiap merk beda penempatan pengaturan gambar tersebut,
disarankan anda sering mencoba setiap merk hingga anda paham
letak pengaturannya. Gunanya langkah ini yakni untuk
memetakan bagian yang menjadi sumber/penyebab kerusakan TV.
- Bagaimana cara pengaturan dalam pencarian gelombang/siaran.
Ketika anda melakukan auto search, anda menjadi tahu berapa
siaran yang ditangkap didaerah anda, bagaimana kwalitas
gambarnya apakah bersih tanpa bintik atau gambarnya lemah
penerimaan sinyalnya. Karena setiap daerah dan setiap propinsi
beda gelombangnya sehingga antara daerah satu dengan daerah
lain urutan dari siaran TV berbeda. Contoh untuk lokasi bengkel
ARJUNA SERVICE tempat kami berada. Siaran yang pertama
ditangkap adalah; TV7-INDOSIAR-ANTV-RCTI-SCTV-METROTV-
TVRI-TEGARTV-TVONE.
- Bagaimana cara memanfaatkan fasilitas atau aksesoris yang ada
di TV, misalkan AV out dan AV in, cara pemasangannya atau
instalasi AV in dan AV out harus dipahami. Dengan memanfaatkan
hal ini dapat membantu anda untuk memetakan wilayah
kerusakan TV. Contohnya, TV dengan kerusakan tidak ada warna
atau tidak ada suara, maka dengan bantuan aksesoris ini kita
dapat menerka bagian yang menjadi penyebab dari kerusakan
tersebut.

http://kursusservicetv.wordpress.com 209
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

1. PEMBAGIAN GENERASI TV BERDASARKAN TEKNOLOGI


Untuk lebih mudah memahami sistem operasional TV atau cara
pengoperasian TV dalam rangka perbaikan. Saya bagi menjadi tiga
generasi, pembagian ini berdasarkan dari produk TV yang beredar di
Indonesia dan ini merupakan pendapat saya sebagai seorang teknisi.

1.1 TV Generasi Pertama.


TV ini merupakan produk lama (analog). Untuk
mengoperasionalkan fungsi volume atau memindah chanel
masih menggunakan cara manual.
Misalkan, melakukan pemindahan atau perubahan chanel
dengan menekan saklar/switch chanel yang jumlahnya banyak
dan untuk merubah volume dengan cara memutar potensio.
Termasuk dalam melakukan pengaturan pada mesin TV (AGC,
H-shift, V-size, V-cent, RGB matrik), semua menggunakan
trimpot atau potensio.

1.2 TV Generasi Kedua.


TV ini sudah termasuk produk digital. Cara pengoperasian TV
hanya menggunakan beberapa tombol saja dan dapat
dilakukan melalui remote control.
Misalnya, volume, contrast, brightness dan color. TV generasi
ini tidak lagi menggunakan potensio lagi, maka generasi kedua
sudah dapat dikatakan TV digital. Sedangkan Untuk pengaturan
di mesin TV seperti AGC, H-shift, V-size, V-cent, RGB drive,
RGB gain, dan lain-lain. Masih memanfaatkan komponen
trimpot.

1.3 TV Generasi Ketiga.


Tidak hanya cara pengoperasian TV. Dalam melakukan
pengaturan yang ada di mesin TV semua dilakukan oleh
system. Pengaturan fitur/tampilan gambar, mencari siaran atau
pengaturan warna dapat anda lakukan menggunakan remote
control atau tombol panel. Sedangkan pengaturan/adjustment
seperti AGC, H-shift, V-size, cukup dengan memasukan
beberapa kode service atau menu service. Setiap produk TV
antara merk satu dengan merk yang lain berbeda dalam cara
membuka menu servicenya. Karena berbeda kode itulah maka
anda harus mempunyai data dari berbagai macam TV. Dan
semua sudah saya siapkan untuk anda di area BONUS, silahkan
dibaca.

http://kursusservicetv.wordpress.com 210
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Dari ketiga generasi TV tersebut juga memiliki jenis dan macam


kerusakan yang berbeda. Boleh jadi kerusakan TV pada generasi
yang ketiga kemungkinan tidak pernah di temui oleh TV yang lahir
pada generasi pertama dan kedua.
Contoh, jenis kerusakan TV dari generasi ketiga yang terjadi pada
TV merk Polytron dengan kerusakan

“Satu garis horisontal di bagian bawah bukan bagian tengah”

Penyebab dari kerusakan ini ada di IC program dengan type HBM.


Ganti IC yang baru maka kerusakan ini akan teratasi.

Berdasarkan pengalaman, pada generasi pertama dan ketiga tidak


mungkin jika IC program yang menjadi penyebab dari kerusakan
satu garis di bagian bawah. Dan itu menjadi mungkin jika TV yang
rusak itu merupakan produk dari generasi ketiga. Berikut ini daftar
kerusakan TV berdasarkan generasi
a. Kerusakan TV yang sering terjadi pada TV generasi
kesatu
Karena semua pengaturan masih menggunakan cara manual
maka kerusakan hanya terletak di bagian saklar atau switch
chanel dan memostat/tuningnya.

b. Kerusakan TV yang sering terjadi di bagian IC program


pada TV generasi kedua
 Mati STBY
 Tombol panel (chanel/program, volume, AV, menu, dll)
tidak fungsi
 Tidak dapat dipakai untuk remote control
 Gelap
 Polos putih dan osd tidak ada (tampilan/tulisan angka atau
huruf misalnya volume, brightness, contrast, color dll).
 Tidak dapat menangkap siaran UHF/VHF/VL
 Di auto search, tuning jalan terus. Angkanya tidak bisa
berubah dari 1 ke 2 pada saat menerima siaran.
 Tidak bisa menyimpan siaran/chanel

c. Kerusakan TV yang sering terjadi di bagian IC program


pada TV generasi ketiga
Kerusakan TV pada generasi ketiga yang sering muncul sama
dengan TV generasi kedua dengan ditambah beberapa jenis

http://kursusservicetv.wordpress.com 211
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

kerusakan yang tidak pernah terjadi pada generasi kedua


antara lain
 Tombol panel kacau (tombol volume berubah menjadi
fungsi chanel)
 Posisi hidup STBY sendiri
 Gambar satu garis vertikal di bagian bawah
 Tidak ada warna
 Suara ngosos
 Volume tidak bisa maksimal hanya sampai 10 digit sudah
mentok
 Blanking
 Screen tidak linier
 AGC over gain,
 dll.

2. METODE PEMETAAN WILAYAH KERUSAKAAN TV


Atas dasar pengalaman dalam menangani berbagai macam penyakit
TV, ternyata untuk dapat melakukan perbaikan kerusakan TV bagi
pemula tidak akan mudah dilaksanakan jika seorang pemula belum
mengusai wilayah atau bagian mesin TV, maka muncul sebuah cara
yang dapat membantu dalam hal melakukan perbaikan TV dengan
cepat, yaitu dengan metode pemetaan wilayah kerusakan TV.

Inilah pendapat saya,


Dalam hal perbaikan mesin TV pada dasarnya dapat dibagi menjadi 3
atau 4 wilayah/bagian. Sesuai dengan bentuk mesinya ada yang bisa
dibagi 3 atau dibagi 4 wilayah.
a. Untuk mesin TV yang model sekarang hanya terdiri 3 bagian.
Karena antara IC program dan IC croma dijadikan satu IC. Tiga
bagian itu antara lain Bagian Power Supply, Bagian Flyback,
Bagian Program dan Bagian Croma
b. Untuk mesin TV model lama antara IC Program dan IC croma
terpisah. Sehingga pembagian mesin TV menjadi 4 bagian antara
lain Bagian Power Supply, Bagian Flyback, Bagian Program dan
Pendukungnya, Bagian (Croma) IF, Video dan Sound.

http://kursusservicetv.wordpress.com 212
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

2.1 BAGIAN POWER SUPPLY


Blok power supply biasanya ada garis atau pembatas yang
memisahkan antara blok power supply dengan blok yang lain.
Inti dari pemisahan ini adalah masalah LIVE AREA/HOT
CHASIS, maksudnya pada bagian ini tidak boleh bersentuhan
secara langsung dengan tangan anda karena akan terjadi
kejutan listrik atau kesetrum. TV dengan merk tertentu yang
model lama misalnya Goldstar, National, Digitec dll, pada
bagian power supply menjadi satu dengan blok yang lainnya,
tidak ada pembatasnya, maka perlu hati-hati karena semua
bagian kalau kita sentuh/tersentuh tangan bisa kesetrum.
Berdasarkan gambar di bawah ini, tanda putih atau pagar
bersambung yang mengelilingi bagian power supply adalah
pertanda bahwa, groundnya blok power supply terpisah dengan
bagian luar power supply. Kalau didalam lingkaran bila
tersentuh tangan akan kesetrum.

http://kursusservicetv.wordpress.com 213
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Untuk mempermudah kita dalam menentukan bagain atau


perblok adalah dengan melihat ciri-ciri yang ada misalnya
untuk baian power supply memiliki Ciri – ciri sebagai berikut

a. Untuk blok power supply komponennya banyak yang


mempunyai fisik agak besar dibanding blok yang lain,
misalnya komponen elco dan trafo. Hanya pada bagian
power supply yang memiliki komponen dengan ukuran
fisiknya paling besar
b. Untuk blok power supply ada komponen yang hanya
satu-satunya terletak di bagian. Dan tidak mungkin
akan dipasang pada bagian yang lain. Misalnya, dioda
bridge, NTC, PTC, STR, fuse (sekring) dan switch power
on/off.

Pada bagian powersupply inilah yang mempunyai tugas


mensupply semua kebutuhan tegangan, mulai dari tegangan

http://kursusservicetv.wordpress.com 214
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

bagian IC program, IC croma, tuner dan bagian suara,


terkecuali ada tegangan yang diambilkan bukan dari bagian
power supply tetapi dari flyback, misalnya tegangan heater,
tegangan EHT, tegangan focus, tegangan screen. Untuk bagian
tertentu ada yang mengambil tegangannya dari Flyback namun
ada juga yang mengambil tegangannya dari powersupply,
misalnya tegangan untuk bagian vertikal, untuk bagian Croma,
untuk tegangan blok matrik, ada juga untuk tegangan tuner.
Tegangan yang diambil dari flyback dapat diketahui dengan
memperhatikan setiap kaki pada flyback. Apakah ada yang
menuju resistor kemudian dioda dan ada elconya yang
berfungsi sebagai filter dengan ciri-cirinya bahwa elco tersebut
groundnya mendapatkan kaki min.

Kerusakan yang sering terjadi pada bagian power supply


 Tegangan 300V tidak ada
 Tegangan B+ tidak ada,
 Tegangan B+ naik menjadi besar
 Tegangan B+ kecil atau setengah dari B+
 Fuse/sekring putus terus
 Transistor power supply langsung rusak jika TV di on-
kan
 TV dihidupkan beberapa lama Tr power supply rusak
terus
 Meteran listrik jepret saat dihidupkan untuk kali
pertama
 Gambar dusal/berkelok
 Gambar mendut-mendut jika volume dinaikkan, dll

2.2 BAGIAN CONTROL ATAU PROGRAM DAN PENDUKUNGNYA


Bagian ini berfungsi sebagai control atau yang mengatur sistem
operasional, misalkan untuk memilih atau memindah chanel,
mengatur kwalitas gambar antara terang, tajam dan ukuran
warna dan melakukan fungsi yang lain. Komponen yang masuk
dalam kategori bagian ini adalah IC Program, IC memory,
sensor remote, tombol panel, lampu indICator/LED dll. Untuk
Televisi model sekarang bagian ini sudah digabung menjadi
satu dengan bagian IC croma. Sehingga hanya ada satu IC
yang besar, yang lebih dikenal dengan istilah one chip. Mesin
TV di bagian control atau bagian program pada setiap merk ada
perbedaan apalagi kalo TV tersebut masuk kategori model
lama.

http://kursusservicetv.wordpress.com 215
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

2.3 BAGIAN IF, VIDEO DAN AUDIO


Bagian ini biasanya sudah berwujud satu IC, yang sering
dikenal dengan nama IC croma/IC IF/IC jungle/Onechip atau IC
warna, pemberian nama terhadap IC ini tergantung daerah di
mana para teknisi bertempat tinggal. Ada kemungkinan
berbeda kabupaten berbeda pula penyebutan naman ICnya.
Untuk selanjutnya saya menggunakan istilah IC croma, jika
membICarakan pada bagian ini.

Rangkaian atau blok yang masuk bagian IC croma antara lain;


 VIF (Video Intermedite Frequensi)
 SIF (Sound Intermedite Frequensi)
 Warna
 Sinkronisasi
 Vertikal osilator
 Horisontal osilator

Sedangkan ciri-ciri pada bagian IC croma dengan adanya


komponen, Tuner, SAW, coil VIF/VCO, IC yang fisiknya lebih
besar dari IC Program. Untuk lebih mengenal bagian IC croma
penjelasanya saya bagi menjadi tiga generasi

 TV model generasi I
IC croma tidak meliputi bagian VIF dan SIF karena
bagian ini berdiri sendiri dengan adanya IC. Juga
bagian sinkronisasi serta osilator horisontal dan osilator
vertikal juga terpisah.

 TV model generasi II
Bagian VIF, SIF, Sinkronisasi, vertikal osilator, dan
horisontal osilator sudah di gabung menjadi satu IC.
Yaitu IC croma.

 TV model generasi terbaru


Dua bagian digabung menjadi satu IC, bagian IC
Control dan bagian IC Croma,

Kerusakan yang sering terjadi pada bagian Croma


 TV mati sinyal osilator horisontal tidak keluar
 Polos, Tidak menangkap siaran
 Gambar geser, gambar lemah

http://kursusservicetv.wordpress.com 216
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

 Tidak ada warna


 Satu garis horisontal
 Suara ngosos
 Gambar tidak sinkron, dll

2.4 BAGIAN FLYBACK DAN PENDUKUNGNYA


Bagian ini paling mudah dikenali. Karena flyback adalah satu-
satunya komponen yang paling besar fisiknya yang ada di
mesin TV. Adapun bagian yang masuk kategori dan sekaligus
merupakan ciri-ciri pada bagian ini antara lain

 Blok vertikal driver dan vertikal output yang berupa IC


vertikal
 Blok horisontal driver, bentuknya trafo dan transistor
kecil
 Blok horisontal out, hanya satu transistor yang
lokasinya dekat dengan flyback
 Flyback

Kerusakan yang sering terjadi pada bagian ini


 Mati
 Satu garis vertikal atau satu garis horisontal, melipat
 Flyback bocor, muncul percikan api disertai letusan
 Blanking
 Gelap
 Gambar trapezium
 Gambar mengecil, dll

3. JENIS KERUSAKAN TV DAN SOLUSINYA


Sebelum masuk ke pembahasan jenis kerusakan TV. Seyogyanya
anda mengetahui terlebih dahulu tentang prosedur dalam perbaikan
TV, atau istilah lain adalah tata urutan dalam melakukan perbaikan
kerusakan televisi. Dengan memahami dan menjalankan protap
(prosedur tetap) diharapkan anda dapat melakukan tindakan yang
bertahap.

Sebenarnya para teknisi yang sudah mahir tidak perlu mengikuti


protap (prosedur tetap) yang saya kemukakan ini, karena sifatnya
adalah pendapat pribadi namun bagi yang hendak belajar dan

http://kursusservicetv.wordpress.com 217
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

mempraktekan buku ini terutama para pemula. Saya


merekomendasikan bahwa protap ini penting.

Adapun prosedur tetapnya sebagai berikut


a. Lihat dan amati bentuk kerusakan pada TV, caranya sebagai
berikut;
- Perhatikan pada lampu indICator. Apakah menyala atau
tidak?
- Perhatikan layar di tabung. Apakah ada gambar atau
tidak?
- Jika ada gambarnya, perhatikan bentuk gambarnya.
Apakah sempurna atau ada kekurangannya. Misalnya:
gambar kurang penuh, bengkok, miring, berkelok, gambar
melipat dll.
- Lakukan pengaturan brightness, contrast dan color, jika
kerusakan tentang kwalitas gambar. Apakah ada yang
aneh atau beda dari biasanya.
- Dengarkan dengan seksama pada speaker apabila
kerusakan tentang kwalitas suara. Apakah jernih (tidak
ada suara desis/ngosos) atau suaranya tidak seperti
biasanya kita dengarkan.
b. Siapkan alat kerja, kemudian buka casing atau tutup belakang
TV. Siapkan tempat untuk mur atau bautnya. Jangan sampai kita
kehilangan baut atau kelebihan baut. Sehingga ketika casing
sudah tertutup, bautnya menjadi berkurang atau bertambah atau
bisa jadi kelebihan baut.
c. Apabila banyak kotoran atau debu, bersihkan terlebih dahulu.
Misalkan dengan kuwas yang kering, dengan penyedot debu atau
disemprot dengan mesin kompresor.
d. Setelah casing terbuka, lakukan tahapan awal yaitu lihat terlebih
dahulu sekitar tabung dan mesinnya,

- Untuk tabung, apakah tabungnya retak, pecah atau patah.


- Untuk mesinnya apakah ada komponen yang terbakar,
komponen pecah, melembung atau mungkin ada PCBnya
retak. Atau barangkali ada komponen yang dilepas/hilang
yang kemungkinan tv tersebut hasil rujukan dari bengkel
lain. Jika semua dalam keadaan baik, maka TV tersebut
siap untuk diperbaiki.

http://kursusservicetv.wordpress.com 218
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

e. Apabila sudah selesai, tutup kembali casingnya. Jika


dimungkinkan lakukan LIVE TEST. Hidupkan TV minimal satu
jam apakah muncul gejala kerusakan lain atau tidak. Jika semua
dalam keadaan normal, TV tersebut dapat dikatakan ACC atau
selesai dalam perbaikan.

Untuk mempermudah dalam mencari kerusakan TV, secara garis


besar dikelompokkan menjadi beberapa bagian, semua itu
disesuaikan dengan jenis kerusakannya, antara lain;

1. KERUSAKAN MATI
2. KERUSAKAN BAGIAN GAMBAR
3. KERUSAKAN BAGIAN WARNA
4. KERUSAKAN BAGIAN SUARA
5. KERUSAKAN BAGIAN BENTUK GAMBAR
6. KERUSAKAN BAGIAN FASILITAS
7. KERUSAKAN BAGIAN SIARAN/GELOMBANG TV

Pada tabel berikut ini adalah daftar kerusakan yang umum terjadi dan
gejala yang muncul pada layar tabung. Dengan adanya daftar
kerusakan, diharapkan langkah-langkah perbaikan TV akan menjadi
terarah.

KERUSAKAN GEJALA YANG TIMBUL DI LAYAR


Mati Gambar dan suara tidak ada
Layar polos putih suara tidak ada
Polos
Layar polos putih suara ada
Gelap Layar gelap suara ada
Suara tidak ada gambar ada
Suara Suara ngosos gambar ada
Suara kecil gambar ada
Warna tidak ada
Warna merah tidak ada
Warna hijau tidak ada
Warna biru tidak ada
Warna
Warna blangking merah
Warna blangking hijau
Warna blangking biru
Warna hilang timbul
Gambar Satu garis horisontal / vertikal

http://kursusservicetv.wordpress.com 219
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Melipat
Bengkok
Miring
Hidup normal kemudian STBY sendiri
Protect Hidup sesaat, sebelum muncul gambar TV
STBY sendiri
Tidak Layar hanya bintik-bintik
menangkap Hanya menangkap beberapa stasion TV
gelombang TV Ada gambar lalu geser menjadi bintik

Untuk lebih memahami pembahasan, sebagai contohnya, saya


sertakan salah satu foto dari mesin TV produk Cina. Gambar ini
nampak dari atas dan juga nampak dari sisi bawah.

http://kursusservicetv.wordpress.com 220
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

http://kursusservicetv.wordpress.com 221
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

http://kursusservicetv.wordpress.com 222
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Sebelum anda melakukan perbaikan, alangkah baiknya anda


mengetahui riwayat atau kronologis TV yang mengalami kerusakan.
Diusahakan anda mengetahui jalan cerita/kronologisnya hingga TV
bisa menjadi rusak. Dengan informasi awal ini akan membantu dalam
melakukan pemetaan wilayah kerusakan. Beberapa praduga dan
kecurigaan akan membawa kita kepada sumber dari penyakit TVnya
sampai kemudian dilakukan perbaikan dan TVnya menjadi normal
kembali. Ada beberapa pertanyaan pembantu untuk mengetahui
penyebab kerusakan TV
 Apakah TV mengalami kerusakan karena habis jatuh dari meja,
Periksa semua jalur dan lakukan penyambungan kembali jalur
yang retak. Pergunakan kawat kecil atau bekas kaki komponen.
Jangan hanya di sambung dengan timah karena suatu saat akan
mudah retak karena panas.
 Apakah TV mengalami kerusakan karena usai terjadi petir atau
halilintar di musim hujan. Periksa semua jalur apabila terbakar,
bersihkan dengan tiner dan sambung kembali. Lakukan
pengukuran semua komponen dengan multitester antara lain,
Dioda, Transistor, dan IC pin VCCnya,
 Apakah TV mengalami kerusakan karena usai terjadi gangguan
dari listrik PLN misalkan tegangan menjadi naik atau turun
drastis. Kerusakan ini bisanya hanya bagian power supply.
Kecuali tegangan PLN naik menjadi besar kemungkinan tidak
hanya bagian power supply tetapi merembet ke bagian yang
lainnya.
 Apakah TV mengalami kerusakan karena tiba-tiba rusak sendiri.
Perbaikannya tidak ada perlakuan khusus, karena TV ini
mengalami kerusakan yang biasa. Kemungkinan disebabkan
solderan yang mulai kendor atau komponennya yang mulai
mengalami kerusakan.
 Apakah TV mengalami kerusakan yang aneh sehingga perlu di
rujuk. Artinya TV tersebut sudah pindah dari bengkel satu ke
bengkel yang lainnya. Ketahui terlebih dahulu gejala rusak untuk
yang kalipertama. Kemudian periksa apakah rusaknya tetap
sama atau berganti kerusakan. Perbaiki secara tahap demi tahap
sampai TVnya hidup seperti sediakala.

A. KERUSAKAN MATI
1. RUSAK MATI (TEGANGAN 300V TIDAK ADA)
Bagi teknisi pemula atau yang baru belajar memperbaiki TV.
Kemungkinan ada yang belum tahu tempat di setiap titik–titik

http://kursusservicetv.wordpress.com 223
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

pengukuran. Misalnya tegangan 300V. Tempat pengukurannya


ada di Elco (+) yang paling besar fisiknya di bagian power
supply. Nilai kondensatornya antara 100uF sampai 220UF
dengan tegangan kerjanya 250V – 450V

Untuk TV model lama, pada bagian power supply ada yang


menggunakan dua buah elco yang fisiknya besar. Artinya TV ini
disertai dengan fasilitas pilihan dua tegangan kerja. Anda dapat
menghidupkan TV ini dengan dua pilihan menggunakan tegangan
listrik 110V atau 220V

LANGKAH 1
Lakukan pengukuran tegangan 300V menggunakan multitester
caranya sebagai berikut;
- Arahkan jangkah multitester pada posisi 1000 DCV,
- Letak pengukuran di elco yang fisiknya paling besar pada
bagian power supply,
- Kabel hitam multitester di letakkan pada ground atau (-)
elconya,

http://kursusservicetv.wordpress.com 224
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

- Sedangkan kabel merah multitester ditempelkan di (+)


elconya.
- Jika kondisi normal maka, jarum akan berhenti pada angka
300.

Jika tegangan 300V tidak ada sama sekali, lakukan pengecekan


pada kabel listriknya mungkin ada yang putus, kemudian periksa
fuse/sekring putus atau tidak. Apabila fuse putus kemudian anda
ganti yang baru tetap putus lagi. Berarti ada komponen bagian
power supply yang rusak.

Ada dua cara dalam penempatan posisi ground pada saat


anda melakukan pengukuran tegangan dengan multitester
- Jika mengukur tegangan pada bagian power supply. Letak
ground ada di pendingin transistor power supply atau (-)
elco 300V.
- Apabila mengukur tegangan selain bagian power supply
letak groundnya ada di setiap pendingin selain pendingin
power supply, boleh juga di body tuner atau di (-) elco B+.

LANGKAH 2
Ukur dengan multitester kabel AC nya apakah putus atau tidak
dan ukur fuse /sekring apakah putus atau tidak

http://kursusservicetv.wordpress.com 225
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

LANGKAH 3
Ukur trafo filter apakah putus atau tidak. Jika trafo ini rusak dan
anda kesulitan mendapatkan pengganti komponen yang baru,
pakai saja komponen bekas dari mesin TV. Anda bisa memakai
trafo filter dari TV segala merk

LANGKAH 4
Ukur resistor slow start biasanya menggunakan nilai antara 3.3
ohm sampai dengan 22 ohm dan dayanya antara 3 Watt sampai
dengan 20 Watt (tergantung merknya). Pemasangannya ada
yang sebelum dioda bridge (dioda empat buah yang dirangkai).
Ada juga yang sesudah dioda bridge.

Jika tidak menggunakan resistor biasanya memakai komponen


NTC dengan nilai antara 15 ohm sampai dengan 22 ohm. Ukur
dengan multitester. Apakah rusak putus/tidak, atau di cek secara
fisik mungkin pecah/retak. Sebelum anda melakukan
penggantian resistor coba cek terlebih dahulu apakah ada
penyebabnya. Jika STR/transistor power supply atau dioda
bridge short. Resistor ini bisa putus lagi jika anda hanya
mengganti resistor saja tidak di memeriksa komponen yang lain.
Apabila transistor short atau dioda short baca cara memperbaiki
kerusakan mati fuse putus terus/meteran listrik (PLN) jepret

LANGKAH 5
Cek jalur PCB mulai dari kabel AC/kabel listrik sampai ke dioda
bridge barangkali ada yang retak, putus atau terbakar. Jika
terjadi jalur putus dan terbakar kemungkinan disebabkan oleh
jaringan listrik / antena TV yang tersambar petir. Pergunakan
kawat kecil atau isi dari kabel untuk menyambung jalur yang
retak.

2. RUSAK MATI (TEGANGAN B+ TIDAK KELUAR)


Bagi pemula yang belum mengetahui tempat pengukuran
tegangan pada B+. Letaknya ada di elco yang paling besar
fisiknya setelah bagian power supply. Untuk nilai kapasitas
kondensatornya antara 100uF sampai 220UF sedangkan
tegangan kerjanya kondensator antara 160V - 250V

http://kursusservicetv.wordpress.com 226
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Daftar tegangan B+ untuk TV


UKURAN
MERK TEGANGAN KETERANGAN
(INCH)
PanasonIC 14 – 21 90 Volt
Samsung, 14 – 21 125 Volt
Sanken Tegangan
Polytron, Ada
Digitec, Cina yang
14 – 21 115 Volt
Thosiba,Sanyo 115V
, Sharp, dll
Semua merk 25 lebih 125 - 135 V

Sistem power supply yang digunakan pada umumnya ada 2


macam;
a. Yang pertama saya beri nama power supply mandiri,
ketika TV dihidupkan tegangan B+ langsung ke luar 115V,
apabila tidak keluar 115V berarti bagian power supply ada
kerusakan. Ciri-ciri dari televisi yang menggunakan system
seperti ini, ada dua jenis
- Tidak ada komponen penghubung antara bagian
dalam power supply dengan bagian luar power supply.
Komponen sebagai penghubung biasanya berupa trafo
atau optocoupler.

http://kursusservicetv.wordpress.com 227
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Contoh: dari jenis ini ada pada televisi model lama,


merek Digitec atau Polytron, Goldstar, Solitron,
Detron, dll

- Ada komponen optocoupler, trimpot B+ dll, Jika


jalurnya di telusuri tidak ada yang menuju IC program
atau dikontrol oleh IC program.
Contoh: dari jenis ini biasanya ada pada mesin
televisi produk dari Cina

b. Yang kedua, power supply semi mandiri artinya pada saat


TV dihidupkan tegangan B+ akan ke luar 115V jika IC
program sudah bekerja terlebih dahulu. Power supply
sistem STBY seperti ini ada dua model yang digunakan
- TV model lama menggunakan relay untuk mengatur
ada atau tidak adanya tegangan B+. Jika tegangan
B+ tidak ada pastikan terlebih dahulu posisi TV tidak
STBY dan pastikan keadaan IC programnya.
- TV model baru memanfaatkan komponen optocoupler.
Posisi TV hidup tegangan B+ normal dan posisi STBY
tegangan menjadi turun antara 15 – 50 Volt.

LANGKAH 1
Pastikan terlebih dahulu ada tegangan 300 Volt di Elco bagian
power supply.

LANGKAH 2
Ukur resistor start “bukan resistor slow start”. Letak resistor ini
jika ditelusuri berasal dari tegangan 300V. Coba anda urutkan
jalur dari elco yang + maka anda akan ketemu resistor yang
dipasang secara seri. Sedangkan untuk yang dari dioda bridge
telusuri jalurnya. Sebelum mendapatkan elco 300V anda akan
ketemu dioda atau resistor menuju rangkaian start.

http://kursusservicetv.wordpress.com 228
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Resistor yang dari elco 300V nilainya bervariasi, tergantung dari


merk TVnya. Pada umumnya nilai resistor berkisar antara 100 –
300 K. Nilai resistor tersebut ada yang dipasang satu buah. Ada
juga kombinasi dengan dua resistor yang dipasang secara seri.
Sedangkan nilai resistor yang berasal dari dioda bridge berkisar
antara 1K-10K.

Ciri ciri resistor start rusak atau berubah nilai menjadi tinggi atau
tak terhingga. Biasanya ketika TV sudah dimatikan elco 300V
masih menyimpan arus. Anda harus hati-hati, buanglah muatan
yang masih tersimpan di elco dengan menggunakan solder.
Tempelkan steker kabel solder ke kaki elco maka muatan akan
hilang karena dialirkan ke solder

LANGKAH 3
Bagian power suplly yang menggunakan transistor.
Ukur resistor yang dapat emitor ke ground di transistor
power supply. Nilainya antara 0.22 – 2 , biasanya nilai
berubah besar.
Bagian power suplly yang menggunakan STR
Ukur resistor sekitar STR mungkin ada yang berubah nilai

http://kursusservicetv.wordpress.com 229
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Jika ada resistor yang jumlah gelang warnanya 5 dan anda lupa
atau belum tahu cara membacanya, silahkan baca lagi
pembahasan komponen resistor.

Ukur elco, dioda, dan transistor pendukung STR, Jika semua


bagus coba diganti STRnya. TV yang menggunakan STRS 6707
sering rusak seperti ini

Bagian power suplly yang menggunakan transistor atau


FET dan IC
Ukur komponen yang ada di bagian power supply. Jika
semua bagus coba anda ganti IC power supply.

3. RUSAK TEGANGAN B+ KURANG


Jika tegangan B+ antara 60 Volt sampai dengan 90 Volt dapat
katakan bahwa TV kondisinya rusak. Tetapi jika dibawah 60 Volt
ada kemu ngkinan TV dalam keadaan STBY. Karena ketika
TV hidup tegangan B+ akan normal kembali. Tegangan B+
tidak akan naik apabila rangkaian STBY dari IC program belum
bekerja.

LANGKAH 1
Jika tegangan B+ kurang sedikit, misalkan masih sekitar 100V,
biasanya TV masih dalam keadaan hidup, tetapi masih ada
kekurangannya. Misalkan warna kadang hilang, gambar kurang
penuh dll. Cara mengatasinya dengan memutar trimpot B+
sampai tegangannya menjadi 115V, atau sesuai dengan
ketentuan dari televisi tersebut. Pengaturan melalui trimpot ini
akan berpengaruh pada tegangan B+. Biasanya jika di putar
kearah kiri tegangannya akan berkurang dan apabila trimpot di
putar arah kanan tegangan akan bertambah.

Manakala mesin tersebut tidak ada trimpotnya berarti tegangan


power supply sudah tetap, artinya tegangan yang keluar dari
bagian power supply tidak dapat dirubah. Apabila terjadi
perubahan pada tegangan B+, ini berarti ada kemungkinan
komponen bagian power supply yang rusak

LANGKAH 2
Penyebab dari tegangan B+ kurang di bagi menjadi dua bagian

http://kursusservicetv.wordpress.com 230
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

 Dari bagian power supply atau


 Dari bagian output power supply atau setelah power
supply

LANGKAH 3
Untuk menentukan bagian mana yang rusak dapat anda tempuh
dengan cara melepas transistor H-out terlebih dahulu. Kemudian
TV dihidupkan dan kemungkinan yang terjadi ada dua

Kemungkinan yang pertama, tegangan B+ menjadi


normal,
 Pasang resistor dengan ukuran 1KΩ/10Watt di elco B+.
Kaki resistor yang satu disolder pada + elco kemudian kaki
resistor yang satunya lagi di – elco atau ground.
 Ada dua kemungkinan; Apabila tegangan B+ masih tetap
normal. Maka dapat diambil sebuah kesimpulan bahwa
bagian output power supply yang rusak. Dan Jika tegangan
B+ menjadi turun, maka bagian power supply yang rusak.

Kemungkinan yang kedua, tegangan B+ tetap kurang,


 Pastikan kondisi elco B+ dengan menggunakan
multitester, cara pengukuran elco dengan probe out
dapat anda baca pada bab pengukuran komponen
 Apabila elco B+ kondisinya bagus, berarti bagian power
supply yang rusak

LANGKAH 3
Cara memperbaiki jika penyebabnya dari bagian power supply
 Periksa semua komponen di bagian power supply.
Biasanya komponen yang rusak antara lain: resistor
berubah nilai menjadi besar, dioda zener bocor, dioda
silICon setengah menghantar, dan transistor.
 Untuk trafo copper atau komponen yang lain pernah
mengalami kerusakan tetapi frekwensinya sedikit.

LANGKAH 4
Cara memperbaiki penyebab dari bagian output power supply
Ada 5 komponen yang patut di curigai rusak yaitu; transistor H-
out, yoke, flyback, output flyback dan tabung

LANGKAH 5
Cara memastikan kondisi yoke

http://kursusservicetv.wordpress.com 231
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

 Transistor H-out dipastikan tidak rusak dan terpasang di


tempatnya
 Lepas kabel atau soket yoke bagian horisontal
 Jika tegangan menjadi normal berarti yokenya rusak,
manakala tegangan masih kurang kerusakan bukan dari
yokenya.

LANGKAH 6
Cara memastikan kondisi flyback
 Transistor H-out dan yoke dipastikan tidak rusak dan
terpasang di tempatnya
 Lepas semua kaki komponen flyback kecuali; Pin B+,
colector, Ground dan ABL
 Apabila tegangan B+ masih kurang, maka posistif
flybacknya yang rusak

LANGKAH 7
Cara memastikan kondisi output flyback
 Transistor H-out dan yoke dipastikan tidak rusak dan
terpasang di tempatnya
 Ketika flyback selain Pin B+, colector, Ground dan ABL di
Lepas tegangan menjadi normal
 Pasang atau solder kembali pin flyback yang dilepas satu
demi satu;
 Sekaligus diperhatikan pin berapa ketika dipasang atau
disolder kembali tegangan B+ menjadi berkurang
 Urutkan jalurnya dan periksa komponen yang terhubung
dengan jalur tersebut.

LANGKAH 8
Cara memastikan kondisi tabung
 Transistor H-out, yoke dan flyback dipastikan tidak rusak
dan terpasang di tempatnya
 Saat TV dihidupkan, perhatikan pada leher tabung apakah
ada sinar berwarna ungu. Jika muncul warna ungu ini berarti
tabung rusak ngefonk atau bocor
 Apabila tidak keluar warna ungu. Hidupkan mesin TV tanpa
menggunakan tabung atau di lepas mesin RGB dan kop
flyback dari tabungnya. Jika tegangan B+ normal berarti
tabungnya yang rusak

http://kursusservicetv.wordpress.com 232
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

PERHATIAN
“jika anda akan mencoba menghidupkan mesin TV tanpa
menggunakan tabung. Jauhkan kop flyback dari mesin
TV dan tangan anda. Lebih amannya bungkus kop
flyback dengan kantong plastic”

4. RUSAK TEGANGAN B+ LEBIH DARI 135V


Jika tegangan lebih dari 135V ada dua kemungkinan yang terjadi
pada saat anda menghidupkan televisi:
 Mungkin pada saat TV dihidupkan transistor H out langsung
rusak
 Ada suara pletak cukup keras di sekitar kop flyback yang
nempel di tabung
Penyebab dari naiknya tegangan B+, biasanya hanya di bagian
power supply.

LANGKAH 1
Apabila bagian power supply ada elconya cobalah anda cek elco
yang bukan elco untuk 300V. Ukur dengan multitester, mungkin
ada yang rusak.

LANGKAH 2
Jika bagian power supply menggunakan opto coupler coba anda
ganti, boleh jadi komponen ini menjadi penyebab naiknya
tegangan B+.

LANGKAH 3
Power supply yang menggunakan STR bisa menjadikan penyebab
terjadinya perubahan B+ menjadi besar. Coba anda ganti
terlebih dahulu untuk memastikan kondisi STRnya

LANGKAH 4
Selain komponen di atas yang pernah saya temui menjadi
penyebab B+ naik antara lain

 IC power supply
 Trafo coper/SMPS
 Resistor terutama tv merk cina di sekitar komponen opto
copler dan trimpot B+nya
 Dioda zener

http://kursusservicetv.wordpress.com 233
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Kesimpulan dari ke empat langkah perbaikan tersebut adalah


saya sarankan kepada anda. Jika semua komponen yang
dICurigai sudah diukur dengan multitester dalam keadaan baik.
Gantilah komponen yang paling murah terlebih dahulu

5. TV DIHIDUPKAN, METERAN PLN LANGSUNG JEPRET


Ada dua penyebab meteran PLN langsung jepret
 Penyebabnya jepret dari daya PLN itu sendiri, biasanya
rumah tersebut memiliki daya hanya 450W, sehingga untuk
menghidupkan TV dengan ukuran inch yang besar tidak
mampu. Solusi sementara harus berulang kali
mengembalikan posisi siemen meteran. TV baru dapat
dihidupkan secara normal. Langkah dalam perbaikan
sebagai berikut

LANGKAH 1
Kalau TV hanya saat dihidupkan untuk pertama kali meteran
PLN jepret atau balik dan untuk dihidupkan kedua kali TV
bisa hidup normal. Ini menandakan bahwa kondisi TV masih
dalam keadaan normal. Hanya saja antara TV dan daya
listriknya tidak sesuai. Hal ini dapat di atasi dengan
pemasangan alat slow start atau soft start. Alat ini banyak
dijual di toko komponen elektronik.

LANGKAH 2
Anda dapat juga mengatasi TV ini dengan mengganti
resistor slow start dengan komponen NTC

LANGKAH 3
Apabila tidak menggunakan NTC atau resistor slow start.
Pasang saja NTC di salah satu jalur dari kabel ACnya
sebelum menuju diode bridge.

LANGKAH 4
Jika bagian power suplly sudah ada NTC masih saja jepret.
Anda tambahkan satu lagi NTC. pemasangannya secara seri.

 Ada komponen bagian power supply yang rusak short. Ciri


dari kerusakan ini, apabila TV dihidupkan meteran jepret
dan dihidupkan lagi masih tetap jepret, adapun langkah
perbaikan sebagai berikut:

http://kursusservicetv.wordpress.com 234
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

LANGKAH 5
Ada dua penyebabnya,
 Yang pertama salah satu dioda bridge kemungkinan
ada yang rusak short. Setelah memastikan dioda
bridge rusak sekalian anda ukur transistor power
supply atau STRnya. Bilamana hanya diodanya yang
rusak short kemungkinan tidak ada penyebab yang
lain
 Yang kedua transistor/STRnya yang rusak short.
Selain komponen itu biasanya ada penyebabnya.
Misalnya transistor yang berfungsi sebagai driver atau
pendorong. Transistor ini kalau tidak rusak short
mungkin rusak open. Periksa dan ukur juga dengan
multitester semua komponen di bagian power supply.
Misalnya dioda, zener atau resistor.

LANGKAH 6
Untuk power supply yang menggunakan IC. Mungkin
komponen ini yang rusak. Sehingga ketika TV dihidupkan
transistornya langsung rusak

LANGKAH 7
Ukur semua dioda output power supply. Yang sering rusak
biasanya dioda B+.

LANGKAH 8
Jika bagian power supply menggunakan opto coupler ukur
resistor yang disekitar opto coupler dan trimpot B+.

6. TV MATI KARENA FLYBACK BELUM BEKERJA


Tanda-tanda flyback sudah bekerja dapat di lihat dari
 Heater di tabung sudah menyala
 Terdapat tegangan AC di kaki flyback terutama pin heater,
atau pin AFC

LANGKAH 1
Pastikan terlebih dahulu tegangan B+nya. Jika belum ada ikuti
langkah – langkah dalam perbaikan kerusakan mati tidak ke luar
tegangan B+ 115V. lanjutkan langkah ke 2 Jika tegangan B+
sudah ke luar.

http://kursusservicetv.wordpress.com 235
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

LANGKAH 2
Secara teori yang menjadi penyebab flyback bekerja adalah
adanya tegangan B+ di kaki flyback dan Osilator horisontal yang
sudah di kuatkan sampai ke sekunder trafo driver horisontal.

Dengan menggunakan multitester, cek terlebih dahulu apakah


horisontal driver sudah bekerja atau belum, caranya
 Taruhlah posisi saklar jangkah pada 10 VAC,
 Pindahkan probe merah (+) ke probe out put.
 Kemudian probe (-) ditempelkan pada ground dan yang
probe (+) pada pin basis transistor horisontal out,
 Apabila jarum multitester menunjukkan nilai atau angka
tertentu maka bagian osilator horisontal sampai ke driver
dalam keadaan normal.

Untuk mengetahui cara memperbaiki sinyal horisontal driver


belum bekerja silahkan anda baca kerusakan mati horisontal
driver belum bekerja

LANGKAH 3
Jika sinyal horisontal driver sudah ada periksa resistor atau jalur
dari trafo driver menuju basis transistor Horisontal out

LANGKAH 4
Periksa jalur sekitar flyback mungkin ada yang retak.
Kemungkinan PCB retak karena pernah terkena goncangan hebat
baik jatuh atau terjadi benturan

http://kursusservicetv.wordpress.com 236
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

LANGKAH 5
Ukur kaki flyback antara pin B+ dengan pin Colektor dengan
menggunakan multitester. Saklar jangkah pada posisi X10.
Jarum harus bergerak untuk flyback yang masih normal. Jika
tidak berarti lilitan di dalam flyback putus.

Untuk flybacknya sendiri selama tegangan B+ normal (tidak


berkurang), sinyal Horisontal ada, jalur tidak putus kaki flyback
antara B+ dan colektor nyambung belum pernah saya temukan
flybacknya tidak mau bekerja atau rusak, jadi Anda jangan buru-
buru memvonis flybacknya rusak jika langkah-langkah di atas
belum ditempuh.

7. TV HIDUP, KEMUDIAN DAPAT MATI DAN HIDUP SENDIRI


Waktu yang paling tepat dalam melakukan perbaikan adalah
pada saat TVnya mati. Dengan kondisi tersebut anda dengan
leluasa dapat melakukan pengecekan terhadap penyebab
kerusakan TVnya. Untuk menentukan bagian mana yang
mengalami kerusakan kita bagi menjadi dua, bagian power
supply dan bagian flyback.

LANGKAH 1
Pemeriksaan pada bagian bagian power supply
Untuk bagian power supply ada dua cara dalam menentukan
atau memastikan apakah kondisi power supply bagus atau yang
rusak.
- Dengan melihat dioda LED yang berfungsi sebagai indICator.
Biasanya berwarna merah atau hijau. Jika dioda LED
menyala atau sempet menyala berarti bagian power supply
bagus. Apabila LED tidak menyala sama sekali berati bagian
power supply ada masalah.

http://kursusservicetv.wordpress.com 237
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

- Dengan cara mengukur tegangan B+, atau mengukur


tegangan di pin 8 pada IC memory jika ada tegangan 5 Volt.
Berarti power supply tidak ada masalah. Patokan untuk
menentukan pin 8 kaki IC dapat dilihat pada fisik ICnya dan
jangan dilihat pada simbol yang ada diPCB bagian bawah.
Karena terbalik gambarnya.

Jika yang menjadi penyebab TVnya mati dari bagian power


supply. Langkah perbaikannya sebagai berikut;
a. Lakukan penyolderan di setiap komponen pada bagian
power supply. Anda harus menyolder ulang semuanya
kemudian bersihkan mesin dengan kuwas cat yang diberi
cairan tiner.
Perhatian
Sebelum TV di coba untuk dihidupkan, cek sekali lagi
kwalitas solderan anda. Mungkin solderannya ada yang
berhubungan dengan kaki komponen lain.

Saran,
Ulangi pemeriksaan lebih dari dua kali. Pastikan bahwa
solderan tidak ada yang short jangan sampai TVnya
menjadi rusak mati total. Hindari sebisa mungkin pepatah
yang mengatakan:

http://kursusservicetv.wordpress.com 238
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

“mengatasi masalah tambah masalah”.

b. Periksa jalur dibagian power supply mungkin TVnya bisa


mati sendiri karena terjadi keretakan pad bagian ini.
Lakukan penyambungan jalur yang putus dengan kawat,
kabel kecil atau bekas kaki resistor.

Saran
Jangan hanya menambah timah saja pada bagian yang
retak karena dikawatirkan dalam waktu yang tidak lama
jalur itu bisa retak kembali.

LANGKAH 2
Pemeriksaan pada bagian flyback

Pada saat TVnya hidup, lihatlah cahaya heater di tabung apakah


nyala atau tidak. Karena ada dua kemungkinan maka
pembahasannya juga terdapat dua bagian.
 Apabila heaternya menyala, maka bagian yang bagus
adalah; flyback, horisontal driver, Oscilator horisontal,
system STBY dan bagian power supply. Kemudian lakukan
pengukuran tegangan pada test point untuk beberapa
bagian, antara lain;

 Ukur tegangan katoda Red (KR), KG dan KB, tegangan


normal antara 95 - 125 Volt, jika tegangan sampai
180V – 200 V berarti bagian croma yang tidak normal

http://kursusservicetv.wordpress.com 239
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

 Lakukan penyolderan ulang di IC croma dan IC vertikal.


Perhatikan setiap kaki komponen.di sekitar IC croma
dan IC vertikal. Apakah ada yang longgar atau tidak
Jika anda ragu solder lagi saja kaki komponen tersebut.
 Ukur tegangan Video out di IC croma normalnya antara
2.5 sampai 3.5 Volt jika tidak ada. Lakukan
penyolderan ulang komponen di setiap jalur video out.
Letak pengukuran tegangan Video output pada kabel
matrik RGB. kabel ini berhubungan langsung antara
mesin utama/motherboard dengan mesin kecil/matrik
yang nempel di tabung.
 Ukur sinyal vertikal di soket yoke vertikal dengan
menggunakan probe output pada multitester, jika ada
tegangannya berarti bagian vertikal bagus. Jika tidak
ada tegangan ACnya lakukan penyolderan ulang di IC
vertikal dan setiap kaki komponen yang ada di sekitar
IC vertikal.

Kesimpulan
Cara mengatasi kerusakan ini terletak pada kwalitas solderan TV
yang perlu di tinjau ulang, apakah ada yang lepas atau longgar.
Solusinya, lakukan saja penyolderan ulang terhadap titik
solderan dari komponen yang dICurigai.

 Jika heaternya mati, pertama yang harus di ukur adalah


tegangan heater yang berasal dari flyback, lakukan
http://kursusservicetv.wordpress.com 240
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

pengukuran di flyback pada pin heater. Nilai tegangan


heater ±5V AC. Apabila tegangan heater tidak ada, silahkan
anda baca panduan memperbaiki kerusakan flyback tidak
bekerja.

8. TV HIDUP, DALAM WAKTU YANG LAMA TIBA-TIBA STBY


SENDIRI
Pengecekan kerusakan ini pada tingkat awal hampir sama
dengan cara “kerusakan mati namun tvnya kadang hidup
sendiri”. Langkah – langkah pemeriksaan setiap solderan di tiap
kaki komponen tidak ada yang lepas atau longgar. Jalur seluruh
PCB juga tidak ada yang retak

LANGKAH 1
Coba anda cek elco di bagian trafo horisontal driver yang nilai
kapasitasnya antara 1uF sampai 10 uF dengan tegangan kerja
antara 100-160 Volt. Pengecekan dapat dilakukan dengan
menggunakan probe output pada multitester, saklar jangkah
posisi 10 VAC, jika jarum menunjukkan angka tertetu dan
jarum multitester tidak kembali pada posisi awal maka ini
berarti elco sudah minta diganti. Cek juga elco di sekitar power
supply mungkin ada yang mulai rusak. Contoh pada kasus ini
terjadi pada TV merk Goldstar dan LG

LANGKAH 2
Periksa komponen dari jalur ABL/ACL dari kaki flyback menuju
IC croma, Contoh kasus pada TV merk PanasonIC 2088, nilai
resistor berubah manjadi besar.

LANGKAH 3
Periksa komponen yang berurutan dengan jalur heater dari kaki
flyback pin heater, Contoh kasus TV sharp

LANGKAH 4
Coba anda ganti IC memory ada kemungkinan ICnya terjadi
kekacauan data, Khusus untuk langkah empat ini hanya
berlaku pada TV yang model baru. Dimana semua pengaturan
posisi gambar dan kwalitas warna hanya dapat dilakukan
dengan menggunakan remote control. Semua pengaturan ini
berada pada mode factory (code service)

http://kursusservicetv.wordpress.com 241
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

LANGKAH 5
Kerusakan X’tal untuk IC program juga bisa terjadi
penyebabnya, terutama fisik X’talnya yang berbentuk tabung
(bulat lonjong). Contoh kasus pada TV mesin Cina

9. TV MATI DALAM KEADAAN STBY


Selama ini baru ada 4 jenis lampu indICator yang dipergunakan
TV
 Pada saat TV dihidupkan lampu indikator merah yang ada
di panel akan menyala sebentar kemudian mati di sertai
dengan munculnya gambar, warna dan suara. Keadaan
seperti ini normal. Contohnya; TV Digitec, Polytron, Sony
dll.
 Kali pertama TV dihidupkan, lampu indikator akan menyala
merah, beberapa detik kemudian berubah menjadi hijau
yang menyala, di sertai dengan munculnya gambar, warna
dan suara. Contohnya; TV Panasonic, Sharp, Samsung dll
 Untuk hidup pertama lampu indICator merah akan
menyala dan selama anda tidak menekan tombol
STBY/power dari remote atau sembarang tombol. TV
dalam kondisi STBY dan lampu tetap menyala.
Contohnya; TV model lama merk Polytron, Goldstar,
 Lampu indikator merah akan menyala terus, baik
kondisinya STBY atau pada saat sudah ada gambar, warna
dan suara. Model seperti ini biasanya TV produk Cina

LANGKAH 1
Ukur tegangan 5 volt (VCC/VDD) di kaki IC program atau di
kaki pin 8 pada IC memory. Tegangan ini tidak boleh kurang
dari 5 Volt. Untuk mengetahui pin VCC/VDD IC Program, dapat
anda lihat di buku tip dan trik service tv

LANGKAH 2
Ukur tegangan pada IC program di pin reset, harus ada
tegangan sekitar 3.5 sampai 4.5 Volt. Komponen pendukung
pada pin reset ada dua jenis,
 Ada yang mengggunakan satu transistor dengan diberi
dioda zener di kaki basisnya.
 Ada juga yang mengggunakan satu buah IC dengan nomer
KIA 7045.

http://kursusservicetv.wordpress.com 242
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

 Apabila pada pin reset tidak ke luar tegangannya, periksa


terlebih dahulu semua komponen pendukung reset.
 Ada juga yang resetnya tidak berupa IC KIA 7045 dan juga
tidak berupa transistor yang kaki basisnya terdapat diode
zener, ini berarti kita anggap saja reset sudah terpenuhi,
karena jika VCC pada kaki pin 8 IC memory sudah
terdapat tegangan 5Volt maka secara otomatis tegangan
reset juga sudah ada.

LANGKAH 3
Tegangan dari IC program pin power on atau STBY, antara satu
merk dengan merk yang lain ada yang berbeda. Model pertama
pada saat TV hidup pin STBY ada tegangan, dan model TV yang
kedua malahan sebaliknya ketika TV hidup pin STBY tidak ada
tegangan.

LANGKAH 4
Ukur tegangan IC program atau di IC memory pin SDA dan SCL.
Tegangan yang tertera di SDA dan SCL sekitar 4Volt - 5Volt. Jika
tidak ada masalah, coba ganti IC program.

Ada cara untuk memastikan IC program rusak atau tidak dengan


menggunakan adaptor. Caranya adalah sebagai berikut:
 Siapkan adaptor dengan tegangan 5 Volt dan multitester
 TV jangan dihidupkan, karena untuk melakukan pengetesan
pada IC program, posisi TV dalam keadaan mati.
 Pasang kabel merah atau (+) adaptor di pin VCC 5 Volt IC
Program dan kabel hitam atau (-) di bagian ground.
 Pasang kabel multitester yang + (merah) ke IC program pin
power on /STBY dan kabel yang hitam (-) ke ground.
 Pejet atau tekan tombol STBY/power pada remote, dan
perhatikan multitester. Pada saat anda menekan tombol
sekali jarum multitester akan bergerak menuju nilai tertentu
dan ketika anda menekan tombolnya sekali lagi tegangan
akan turun menjadi nol atau tidak sama sekali. Keadaan
seperti ini menunjukkan bahwa IC program kondisinya
bagus atau masih normal.

Langkah 5
Jika tegangan VDD dan tegangan reset normal. Open seluruh
kaki IC program kecuali pin VDD, ground, reset, pin untuk X’tal
dan pin PWR (Power) ON atau on/off. Hidupkan TVnya, ukur

http://kursusservicetv.wordpress.com 243
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

tegangan pada pin PWR jika ada perubahan tegangan berarti IC


program bagus.

Langkah 6
Urutkan jalur dari pin Power on/STBY IC program menuju
rangkaian STBY. Periksa semua komponennya. Ada beberapa
macam sistem STBY pada TV
a. STBY digunakan untuk meng-on/offkan IC Croma pada pin
tegangan VCC Horisontal. Pada TV model ini saat kondisi
STBY yang dimatikan adalah IC cromanya sehingga flyback
tidak bekerja.
b. STBY digunakan untuk mematikan sinyal horisontal driver,
IC croma tetap bekerja. Tetapi karena horisontal driver
dalam keadaan dimatikan oleh system STBY maka flyback
juga tidak dapat bekerja.
c. STBY digunakan untuk mengecilkan atau mematikan
tegangan B+ dari power supply.
 Misalkan saat hidup normal tegangan B+nya 115 Volt,
ketika posisi STBY tegangan menjadi turun antara 20
sampai dengan 40 Volt. Pengaturan ini dilakukan
dengan memanfaatkan komponen optocoupler. Ciri-
ciri dari model ini adalah jika anda urutkan jalur
komponen optocouplernya akan menuju IC program
pada pin STBY.
 Saat posisi STBY tegangan B+ menjadi nol. Ini berarti
power supllynya dibuat tidak bekerja. Cara ini
biasanya dengan memanfaatkan komponen relay

10. TV SUSAH DI HIDUPKAN


Keadaan TV ini bisa hidup normal tetapi untuk kali pertamanya
susah untuk dihidupkan atau posisi STBY terus

LANGKAH 1
Periksa kondensator elco yang berfungsi sebagai filter, letaknya
di tegangan horisontal driver, jika perlu coba diganti. Setiap TV
memiliki tegangan yang sama di colector transistor driver
horisontal tetapi ada juga yang berbeda. Nilai tegangan kerja di
colector antara lain:
 Sumbernya dari tegangan B+, contohnya TV model lama
merk; Polytron Digitec, Sharp, Samsung, Goldstar, Fuji
Elektrik, Siera, Detron, dll.

http://kursusservicetv.wordpress.com 244
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

 Sumbernya dari tegangan 50V, contohnya TV merk,


Polytron, Digitec, dll
 Sumbernya dari tegangan 24V, contohnya TV merk,
produk dari China, dll.

Tips
Cara cepat untuk mengetahui nilai atau sumber
tegangan driver horisontal dengan melihat tegangan
kerja dari elco filter yang letaknya di driver horisontal,
jika tidak ada elconya anda telusuri jalur yang menuju
resistor dengan ukuran dayanya antara 1 – 3 watt.

Penggantian nilai elco disesuaikan dengan nilai aslinya,


lebih baik apabila tegangan kerja dari elco dinaikkkan.
Jika awalnya tegangan kerja elco 35 Volt diganti
menjadi 50 Volt.

Langkah 2
Cek tegangan 5 Volt pada IC Program apakah sudah benar. Jika
terjadi penurunan tegangan cek komponen bagian out put power
supply yang menuju regulator 5 volt. Terutama komponen dioda.
Contoh kasus pada TV merk Polytron dan Digitec

11. TV HIDUP NORMAL LALU MATI SENDIRI, KALAU DI PUKUL


TVNYA HIDUP KEMBALI
Pada prinsipnya kerusakan terjadi karena ada solderan yang
renggang atau jalu PCB retak. Pada saat solderan pada
komponen tidak lepas TV akan hidup dan sebaliknya pada saat
solderan lepas atau kendor maka TV mendadak akan mati
sendiri.

LANGKAH 1
Periksa setiap komponen apakah solderannya banyak yang
sudah renggang atau mulai lepas. Lakukan solder ulang pada
bagian yang kelihatan retak, Solderan kaki komponen yang
sering mengalami lepas, flyback, IC vertikal, bagian power
supply, dan bagian RGB out/matrix (mesin yang nempel dengan
tabung

http://kursusservicetv.wordpress.com 245
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

LANGKAH 2
Cara untuk menentukan bagian yang lepas solderan atau
jalurnya retak.
 Hidupkan TVnya,
 Pukul-pukul secara perlahan dengan benda yang terbuat
dari plastik pada mesin TV,
 Titik yang menjadi obyek pemukulan antara lain: komponen
flyback, tuner, setiap pendingin dll.
 Pada saat bagian tertentu anda pukul langsung terjadi reaksi
berarti jalur atau solderan kaki komponen sekitarnya perlu
di periksa.

LANGKAH 3
Cara untuk mengetahui jalur retak
 PCB atau mesin TV bagian atas diberi cahaya lampu yang
cukup terang, kemudian perhatikan dari sisi bawahnya,
seluruh jalur akan terlihat dengan jelas sehingga lebih
mudah memeriksa jalur yang retak.
 Jika anda menemukan jalur yang dianggap retak atau
putus. Pastikan dengan menggunakan multitester. Arahkan
jangkah pada posisi buzzer. Tempelkan jalur yang
dianggap putus dengan kedua probe multitester Jika jalur
bagus, maka bunyi buzzer akan terdengar nyaring dan bila
jalur putus buzzer akan diam. Sebelum anda
menggunakan fasilitas buzzer. Ada baiknya anda uji coba
bentuk suara buzzer dengan menempelkan kedua kabel
multitester. Buzzer akan mengeluarkan bunyi yang sangat
khas.
 Pada saat anda mengukur jalur, jarum dari multitester
bergerak dan bunyi buzzer tidak nyaring. Atau jika bunyi
yang dikeluarkan tidak seperti yang anda dengar, ada
kemungkinan jalur yang sedang anda ukur mengalami
keretakan. Atau mungkin anda salah mengukur, perlu di
ulang lagi apakah jalur yang anda ukur sudah benar.
 Kalau buzzer sudah menunjukkan suara yang keras dan
nyaring itu pertanda jalur tidak ada yang retak atau putus.

12. TV MATI, HORISONTAL DRIVER BELUM BEKERJA


Letak atau posisi komponen trafo horisontal driver dapat anda
urutkan dari basis transistor horisontal out. Karena sumber
sinyal basis horisontal out adalah trafo driver yang bekerja
sama dengan transistor horisontal driver. Seperti pada gambar

http://kursusservicetv.wordpress.com 246
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Ada beberapa macam tegangan yang digunakan untuk colektor


transistor horisontal driver. Sumber tegangannya antara lain; 15
Volt, 24 Volt dan 115 Volt.

Langkah 1
Pastikan terlebih dahulu TV tidak pada posisi STBY. Periksa
terlebih dahulu sistem STBYnya, jika yang dipergunakan sistem
mematikan IC croma pada saat STBY maka sinyal horisontal
driver tidak akan keluar.

Langkah 2
Ukur tegangan di colektor transistor horisontal driver dan
sesuaikan dengan daftar atau tabel,
Transistor Horisontal Driver TV Yang di
Tegangan dalam periksa
Tegangan basis
Colektor posisi
Sama dengan Nol volt STBY Rangkain
sumber STBY, IC

http://kursusservicetv.wordpress.com 247
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

program,
VCC
Horisontal
IC Croma
Mendekati nol Lebih dari 2 Volt Mati
dan
IC Croma
resistornya
panas
Setengah dari 1 volt normal Kompone
sumbernya n Normal

Jika tegangan di colector mendekati nol atau nol.


Resistor yang menuju trafo driver biasanya akan
panas. Apabila terlalu lama dihidupkan resistor ini
akan putus. Biasanya penyebab kerusakan ini
karena IC cromanya yang rusak.

13. TV TIDAK DAPAT DIHIDUPKAN, DISERTAI BUNYI LETUSAN


Buka casingnya atau tutup belakang TVnya. Coba anda hidupkan
kemudian cari dan perhatikan sumber suara ledakan. Biasanya
ada dua tempat, pertama suaranya dari kop flyback yang nempel
di tabung. Yang kedua dari komponen flybacknya itu sendiri.

Langkah 1
Karena wilayah sekitar kop flyback kotor, bersihkan dengan kain
kering. jika kotorannya susah dibersihkan, pergunakan dengan
sedikit cairan tiner.

Langkah 2
Kop sudah bersih masih ada ledakan, ukur tegangan B+. Jika
melebihi dari semestinya atau lebih dari 150 Volt bisa
mengakibatkan suara ledakan. Bahkan transistor Horisontal
outnya bisa rusak.

Langkah 3
Andaikata tegangan B+ normal. Coba diganti kondensator
polyprop di colector transistor horisontal out. Nilainya sekitar
7.6NF sampai dengan 9.1NF dengan tegangan kerja 1.6KV- 2KV

Langkah 4
Flybacknya sendiri bocor, saat anda menghidupkan TV ada
tembakan sinar dari flyback menuju pendingin atau komponen

http://kursusservicetv.wordpress.com 248
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

sekitar flyback. Saran saya flybacknya diganti saja, jangan di lem


atau di tembel menggunakan cairan kimia, usianya tidak akan
cukup lama, penyakit itu akan kambuh kembali.

14. SAAT TV DIHIDUPKAN, ADA ASAP YANG MUNCUL ATAU BAU


HANGUS
Ada dua kemungkinan yang terjadi, komponen menjadi berasap
atau hangus pada saat TV mulai di hidupkan,
 Jika salah satu komponen TV ada yang rusak short,
misalkan IC, Transistor, Dioda dan flyback. Biasanya yang
berasap komponen resistor
 Apabila tegangan B+ terjadi kenaikan melebihi dari batas
kewajaran. Misalnya, elco menjadi meletus atau hanya
berasap
 Komponen itu sendiri yang rusak sehingga menjadi
penyebab keluarnya asap atau bau hangus. Misalnya, yoke,
flyback dan trafo filter pada bagian power supply.

LANGKAH 1
Setelah anda membuka tutup belakang TV, bau hangus masih
ada atau asap masih muncul. Segera matikan TVnya kemudian
periksa dan cari sumbernya asap dan bau hangus tersebut.

LANGKAH 2
Asap atau hangus berasal dari resistor, cek dan urutkan resistor
itu. Biasanya penyebab dari resistor hangus atau terbakar hanya
sekitar jalur dari resistor tersebut. Kerusakan IC pin VCC short
dengan ground, transistor short, dioda short dengan ground,
atau flayback. dapat mengakibatkan resistor sebelum jalur
tersebut terbakar.

Nilai resistor yang sering terbakar


 Resistor dari dioda menuju VCC IC Vertikal nilainya antara
0.22  sampai 1.
 Resistor dari flyback menuju dioda nilainya antara 0.22 
sampai 1.
 Resistor flyback di pin ABL/BCL nilai resistor antara 10 –
15 K. Khusus untuk resistor ABL jika sampai terbakar
biasanya penyebab dari flybacknya sendiri yang rusak.

http://kursusservicetv.wordpress.com 249
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

LANGKAH 3
Asap yang muncul dari elco, ada kasus yang disertai dengan
suara letusan. Ini berarti tegangan yang ada di kaki elco melebihi
dari tegangan kerjanya. Kalau elconya yang rusak di sekitar
ouput power supply penyebabnya berasal dari bagian power
supply. Cek setiap komponen di sekitar power suplly.

Langkah 4
Yoke yang nempel di tabung mengeluarkan asap. Kerusakan
yoke ini biasanya terjadi karena leher tabung atau tempat sekitar
yoke lembab atau karena ada cairan.

Cara mengganti komponen yoke yang rusak dan cara memasang


yoke yang baru.
 Jika tabung TV tidak di pasang konvergen anda langsung
saja melepas dan mengganti yokenya. Ada beberapa merk
dan type TV tertentu tidak menggunakan konvergen di
tabungnya.
 Apabila TVnya menggunakan konvergen. Lepas terlebih
dahulu konvergennya, sebaiknya anda menandai dengan
spidol posisi sebelum dilepas. Tujuannya agar anda tidak
perlu lagi mencari dan mengatur letak konvergen yang
tepat. Pergeseran posisi konvergen berakibat pada
perubahan warna. Jika sulit di buka, secara perlahan anda
hilangkan dahulu lem yang nempel di konvergen tabung dan
putar bolak balik atau arah ke kanan ke kiri sampai
mengendor. Apabila langkah ini tidak berhasil malahan
susunan konvergen berantakan dan rusak. Ganti saja
konvergennya dengan yang baru atau bekas. Sesuaikan
dengan ukuran tabungnya.
 Kemudian lepas yokenya, sebelum anda memasang dengan
yoke yang baru. Sebaiknya sekitar tempat yoke anda
bersihkan dengan kain kering diberi sedikit carian tiner.
Atau buang saja bantalan yoke yang sudah mulai rusak. Jika
anda langsung memasang yoke yang baru tanpa dibersihkan
terlebih dahulu biasanya dalam waktu yang tidak terlalu
lama yokenya akan terbakar lagi.
 Penggantian yoke dengan komponen asli/orisinil biasanya
tidak menemukan kendala artinya yoke dipasang gambar
langsung bagus. Tetapi apabila menggunakan yoke yang
bukan orisinil menghasilkan gambar yang tidak sesuai
dengan ukuran tabungnya. Anda dapat mengatasinya

http://kursusservicetv.wordpress.com 250
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

dengan cara modifikasi. Silahkan anda baca cara modifikasi


pada pembahasan “kerusakan gambar kurang lebar atau
gambar terlalu lebar”.

Langkah 5
Asap atau bau hangus berasal dari flyback berarti flyback itu
sendiri yang rusak. Keadaan seperti ini tidak ada penyebabnya.
Flybak itu sendirilah yng mengeluarkan asap dan rusak.
Bagaimana jika anda tidak menemukan flyback dengan nomer
yang sama. Dengan cara modifikasi, anda dapat menggunakan
flyback dengan nomer tertentu. No flyback dan cara
pemasangannya dapat anda baca di tip dan trik perbaikan
televisi.

B. KERUSAKAN BAGIAN GAMBAR


1. GAMBAR TIDAK FOCUS
LANGKAH 1
Gambar tidak focus saat kali pertama TV dihidupkan, tetapi
setelah beberapa menit kemudian gambar menjadi normal.

Solusinya; ganti soket tabungnya. Soket ini biasanya korosi


atau berjamur karena soketnya lembab dan kotor.

LANGKAH 2
Gambar tetap tidak focus walaupun sudah hidup lama.
Kerusakan terjadi pada flyabck atau tabungnya sendiri.

Di body flyback terdapat dua trimpot kecil, yang bagian atas


untuk mengatur tegangan pada focus dan yang di bagian
bawah untuk mengatur tegangan screen.

http://kursusservicetv.wordpress.com 251
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Putar trimpot focus, perhatikan pada gambar apakah ada


perubahan pada saat anda memutar trimpot focus. Ada dua
kemungkinan yang terjadi
 Trimpot diputar ke kanan atau ke kiri sampai mentok
gambar kabur atau tidak focus, tetapi pada saat posisi
trimpot tepat di tengah gambar lumayan bagus namun
masih tidak focus. Kemungkinan besar tabungnya sudah
lemah atau rusak.
 Trimpot focus di putar ke kiri gambar menjadi bagus
semakin ke kiri semakin bagus. Walaupun sudah mentok
gambar masih nampak tidak focus, keadaan seperti ini
menandakan flybacknya sudah rusak, dapat anda atasi
dengan menambah resistor dari kabel focus menuju
ground, dengan nilai resistor 30 – 50 MΩ 2 Watt. Pilihlah
nilai resistor yang menjadikan gambarnya benar-benar
focus. Tindakan menambah resistor sama dengan
mengurangi tegangan focus yang berlebihan karena
trimpot focus sudah rusak.

http://kursusservicetv.wordpress.com 252
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

 Trimpot focus di putar ke kanan gambar menjadi bagus


semakin ke kanan semakin bagus. Walaupun sudah
mentok gambar masih nampak tidak focus, hal ini
menandakan bahwa flybacknya juga sudah rusak, ganti
flybacknya dengan yang baru. Karena trimpot focus rusak
sehingga kebutuhan tegangan focus tidak tercukupi.

2. KALAU TV SUDAH LAMA HIDUP, GAMBAR MENJADI


BERGETAR,
Saya pernah menemui dua kali kasus kerusakan televisi dengan
penyakit yang sama tetapi penyebabnya berbeda. Gambar akan
menjadi bergetar setelah dihidupkan lebih dari 6 jam non stop
(LIVE TEST). Jika hanya dihidupkan sebentar saja, sekitar satu
atau dua jam TV masih kelihatan normal. Tetapi pada saat
memasuki enam jam, gejala kerusakan televisi baru muncul dan
akhirnya gambar menjadi bergetar.

Biasanya penyakit ini berasal dari kondensator keramik. Pada


bagian vertikal atau sekitar IC croma. Pernah dijumpai satu buah
transistor yang rusak. Pada awalnya komponen tersebut normal,
setelah sekian menit/jam baru muncul gejala rusak.

LANGKAH 1
Ukur setiap kondensator keramik pada bagian vertikal dan
sekitar IC croma dengan menggunakan multitester dengan
jangkah X10K. jika hasil ukur jarum bergerak lalu berhenti di
nilai tertentu ini berarti kondensator tersebut sudah bocor.

LANGKAH 2
Panasi setiap komponen menggunakan alat pengering rambut
(hair driyer). Komponen yang dipanasi antara lain: dioda,
transistor, kondensator keramik, IC dll.

Caranya sebagai berikut:


 Hidupkan Televisi
 Pakailah kertas yang digulung sebesar bibirnya hair driyer.
Arahkan panas yang berasal dari hair driyer sekitar satu
menit ke setiap komponen. Tujuannya adalah agar panas
hair driyer tidak menyebar tetapi mengarah ke satu titik.
 Sambil memanasi setiap komponen, perhatikan gejala
yang nampak di tabung. Apakah ada reaksinya atau tidak.
Ada dua kemungkinan

http://kursusservicetv.wordpress.com 253
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

- Jika mesin TV terkena udara panas dari hair driyer


gambar mulai goyang atau bergetar. Berarti
komponen tersebut sudah setengah rusak. Ganti
dengan komponen yang baru.
- Apabila setelah dipanasi tidak ada reaksi sama sekali
dan gambarnya masih normal. Berarti komponen
tersebut masih dalam keadaan bagus. Pindah ke
komponen yang lain arahkan kembali udara panas
dari hair driyer.

 Ulangi langkah tersebut sampai diketemukan komponen


yang rusak.
 Maksud dari cara ini adalah untuk mempercepat proses
pemanasan mesin TV, sehingga lebih cepat dan mudah
dalam menemukan komponen yang rusak.

3. GAMBAR WARNA DAN SUARA NORMAL TETAPI ADA


SUARA NGOSOS/MENDESIS DI SEKITAR TABUNG ATAU
FLYBACK,
Pada prinsipnya cara perbaikan kerusakan ini hampir sama
dengan cara mengatasi kerusakan “mati disertai bunyi letusan”.

LANGKAH 1
Buka tutup belakang TVnya. Setelah TV dihidupkan akan
terdengar dengan jelas sumber dari suara ngosos, biasanya
hanya ada dua.
 Sumber suara ngosos berasal dari kop flyback.
Kemungkinan karena sekitar kop flyback yang kotor dan
lembab cukup dibersihkan dengan kain kering dan dua
tetes cairan tiner.

http://kursusservicetv.wordpress.com 254
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Caranya: Lepas terlebih dahulu kop flyback dari


tabung. Untuk membersihkan kop flyback anda harus
hati-hati, karena setelah televisi dimatikan
kemungkinan masih ada sisa tegangan yang cukup
tinggi sekitar kop flyback yang nempel di tabung.
Walaupun ada juga televisi setiap dimatikan sisa
tegangan juga langsung hilang. Alangkah baiknya anda
lakukan prosedurnya seperi di bawah ini.

Ada sebuah cara agar anda tidak tersengat sisa


tegangan tinggi

 TV keadaan mati dan JANGAN DIHIDUPKAN!!


 Pakailah satu kabel multitester. Ujungnya
masukkan ground tabung yang melingkar di
tabung sedangkan ujung yang lain di sentuh-
sentuhkan dalamnya kop flyback. Maka akan
terdengar loncatan bunga api. Ulangi langkah
tersebut sampai tidak terdengar lagi suaranya.
Catatan Jika anda sudah memahami caranya,
usahakan membuat sendiri kabel untuk
menghubungkan kop flyback dengan ground, agar
kabel multitester anda tidak mudah rusak.
Caranya, probe multimeter yang sudah tidak
terpakai atau anda boleh beli yang baru, ganti
kabelnya dengan kabel yang bagus dan kuat agar
awet, bisa anda pergunakan bekas kabel focus

http://kursusservicetv.wordpress.com 255
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

flyback. di beri isolasi agar tangan anda tidak


mudah tersentak sisa tegangan dari kop flyback.
 Silahkan dilepas kop flyback dari tabungnya
 Bersihkan tabung dengan kain kering yang diberi
dua tetes cairan tiner.
 Pasang kembali kop flybacknya

 Sumber suara ngosos berasal dari fylback itu sendiri.


Soal suara yang berasal dari flyback jangan sekali-kali
mendekatkan obeng ke arah flyback atau tangan anda
hanya sekedar ingin mencari letak titik kebocoran.
Pergunakan saja kertas HVS atau kertas koran. Dekatkan
melingkari flyback kemudian perhatikan apakah
semburan api mengenai kertas tersebut, jika iya berarti
bagian tersebut yang menjadi titilk perhatian kita untuk
ditembel/ditambal.
Caranya; Bersihkan terlebih dahulu seluruh body flyback
sampai dengan kabelnya. Gunakan kain yang diberi
cairan tiner. Gosok-gosokan ke kabel dan body hingga
bersih seperti baru dan tunggu sampai kering pada
permukaan yang diberi tiner tadi.

LANGKAH 2
Setelah langkah pertama point 2 ditempuh masih ada suara
ngosos di sekitar flyback. Anda dapat menggunakan lem
autosiler. Oleskan lem tersebut untuk menutup sumber
suaranya kemudian di tutup dengan isolasi plastik warna hitam
yang kwalitasnya bagus. Tunggu sampai kering lalu hidupkan
televisi. Apakah masih ada suaranya?. Atau anda dapat juga
menggunakan

http://kursusservicetv.wordpress.com 256
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Dan untuk lem flyback yang bocor dapat menggunakan recin


dan katalis yang dijual di toko kimia atau anda juga dapat
menggunakan electrical insulating resin

LANGKAH 3
Jika masih tetap ada suara ngosos silahkan ganti flyback yang
baru

4. GAMBAR GELAP ATAU TIDAK ADA GAMBARNYA DAN


SUARANYA TIDAK ADA JUGA,
Pastikan antena sudah bagus, tekan remote control pada tombol
angka 1 atau 2. atau angka lain yang biasanya ada siarannya.
Jika suara tetap tidak ada. Ikuti langkah-langkah di bawah ini:

LANGKAH 1
Perhatikan apakah filamen atau heater di tabung menyala. Ada
dua kemungkinan
 Heater/filamen tabung menyala berarti flyback sudah
bekerja
 Heater/filamen tabung tidak menyala, Jika tidak ada
tegangan di flyback pin heater maka filamen tabung tidak
akan menyala dan ini berarti bahwa flyback belum bekerja.
Perbaiki terlebih dahulu sampai heater ada tegangan dan
filamen tabung menyala. Cara untuk memperbaikinya,
silahkan anda baca cara memperbaiki kerusakan “mati
flyback belum bekerja”,

http://kursusservicetv.wordpress.com 257
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Langkah 2
Putar posisi screen yang ada di badan flyback dan perhatikan
tampilan yang di keluarkan oleh tabung. Ada beberapa
kemungkinan yang terjadi pada saat anda memutar screen
flyback
1. Gambar polos putih dan terang. Keadaan seperti ini ada dua
kemungkinan
- Putih polos tidak keluar osd. Kerusakan pada bagian IC
program silahkan baca kerusakan polos
- Putih polos osd keluar. Kerusakan ini penyebabnya
pada bagian IC croma
2. Gambar kelihatan satu garis horisontal
Kondisi seperti ini menunjukkan kerusakan terjadi pada
bagian vertikal. Silahkan anda baca cara memperbaiki
kerusakan gambar menjadi satu garis horisontal di tengah
3. Layar menjadi terang putih dan disertai garis-garis
horisontal atau blangking
- Dengan memutar posisi screen searah jarum jam akan
berakibat gambar blangking. Hal ini normal karena TV
dalam kondisi baguspun apabila screen di putar ke arah
maksimum maka gambar juga akan menjadi blangking.

http://kursusservicetv.wordpress.com 258
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

- Jika screen diputar maksimum gambar menjadi


blangking dan di putar minimum gambar gelap atau
tidak muncul gambar maka ini yang dinamakan rusak
gelap. Cara perbaikannya ikuti langkah selanjutnya
4. Gambar tetap tidak ada atau gelap
Jika heater sudah menyala, gambar tetap tidak ada. Dapat
dipastikan tabung sudah rusak. Untuk memastikan tabung
rusak atau tidak. Silahkan anda baca area bonus
pembahasan tentang kupas tuntas tabung TV.

Langkah 3
Apabila heater tabung sudah menyala lakukan pengecekan
tegangan di output flyback tepatnya di kaki katoda dioda setelah
flyback. Tegangan output flyback biasanya ada yang
mengeluarkan tegangan 12Volt, 24Volt, 45Volt dan 185Volt. Jika
tegangan yang berasal dari flyabck ada yang tidak ke luar.
Matikan televisi dan lakukan pemeriksaan dengan menggunakan
multitester setiap komponen yang sejalur dengan tegangan yang
tidak keluar tersebut.

Khusus untuk mesin/TV produk Cina tegangan hasil flyback tidak


dipakai, semua kebutuhan tegangan antara 12V, 24V dan 185V
diambilkan dari power supply.

5. GAMBAR GELAP, SUARA DAN OSD ADA,


Kerusakan ini dapat dipastikan bahwa heater tabung sudah
menyala. Karena dengan munculnya osd ditabung berarti heater
tabung pasti menyala. Sebelum dilakukan pemeriksaan atau
sebelum dibuka casing belakang televisi. terlebih dahulu anda
mengatur posisi contrast dan brigtness sampai maksimal.

Ada dua model pengaturan contrast dan brightness


 Jika dilakukan pengaturan contrast dan brigtness ke posisi
minimum gambar menjadi gelap, tetapi OSD atau tulisan
contrast dan brigtness masih kelihatan.
 Ada juga pada saat dilakukan pengaturan contrast dan
brigtness ke posisi minimum gambar dan OSD contrast
dan brigtness ikut serta tidak kelihatan.

http://kursusservicetv.wordpress.com 259
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

LANGKAH 1
Ukur tegangan IC program pin contrast dan brightness. Pada
posisi maksimal kedua pin tersebut antara 5 Volt sampai dengan
9 Volt.(Tergantung dari jenis IC dan kebutuhan tegangannya).
Jika tidak ada tegangan periksa komponen sekitar pin contrast
dan brightness.

Apabila semua komponen pendukung dari pin contrast dan


brigtness bagus. Ada cara untuk memastikan kondisi IC Program
bagus yaitu;
- Ukur tegangan pin contrast atau brigtness pada IC
Program
- Pada saat anda sedang mengukur, sekaligus lakukan
pengaturan contrast atau brigtness. Dengan merubah
posisi dari maksimum ke minimum dan sebaliknya.
- Tegangan yang terukur ikut serta naik pada saat
pengaturan maksimum dan turun pada saat posisi menjadi
minimum.

LANGKAH 2
Untuk TV model terbaru tidak ada pin contras dan pin brighness
karena semua pengaturan tidak diletakan pada setiap pin IC
tetapi satu paket yang pengaturannya menggunakan pin SDA
dan SCL. Untuk IC yang menggunakan model ini jarang ada
masalah dalam pengaturan contras dan brighnesnya. Coba
perbandingkan gambar di bawah ini yang IC program TV model
lama dan baru

http://kursusservicetv.wordpress.com 260
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

http://kursusservicetv.wordpress.com 261
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Jika pengukuran di IC program bagus lakukan cara yang sama


pada IC Croma, ada dua kemungkinan
 Di pin contrast atau brigtness tidak ada reaksi,
kemungkinan IC croma yang rusak.
 Komponen jalur contrast atau brigtness.ada yang rusak
jika komponen sekitarnya bagus .
 Jika TV model baru tidak perlu lagi langkah di atas

LANGKAH 3
Coba anda putar trimpot G2 yang nempel body flyback. sekaligus
anda lakukan pengukuran tegangan flyback di kabel G2/screen
atau pada soket tabung pin G2 pada PCB RGB. Tegangannya
berupa DC yang harus ada antara 350 Volt sampai dengan 400
Volt. Jika tegangan G2 tidak keluar
- Coba anda lepas kabel G2 flyback dari PCB RGB dan ukur
kembali apakah ada atau tidak.
- Jika kabel G2 dilepas dari matrik dan di ukur tetap tidak
ada tegangannya maka kemungkinan flybacknya sendiri
yang rusak

6. GAMBAR BLANGKING PUTIH,


Gambar blangking adalah istilah penyakit yang mana gambarnya
menjadi bergaris seperti buku. Walaupun trimpot G2/screen yang
ada di body flyback sudah diputar ke arah minimum.

LANGKAH 1
Terlebih dahulu ukur tegangan G2, sesuaikan dengan memutar
trimpot G2 jika tegangan melebihi dari 400 Volt. Apabila trimpot

http://kursusservicetv.wordpress.com 262
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

di putar ke arah minimum tegangan tetap tidak berubah menjadi


lebih kecil maka flybacknya rusak.

LANGKAH 2
Sebelum anda mengukur tegangan katoda di matrik. Perhatikan
dahulu tabel kebenaran untuk mempermudah anda menentukan
bagian yang rusak, dalam memperbaiki kerusakan blangking.

http://kursusservicetv.wordpress.com 263
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

TABEL KEBENARAN

Tegangan Teganga Teganga Semua


Katoda n n KR,KG & Warna
Red Katoda Katoda KB gambar
KR (Volt) Green Blue di tabung
KG (Volt) KB (Volt)
Blangking
Nol Volt 95 – 125 95 - 125
Merah
Blangking
95 – 125 Nol Volt 95 - 125
Hijau
Blangking
95 - 125 95 – 125 Nol Volt
Biru
Blangking
Nol Volt
Putih
Warna
180-200 95 – 125 95 - 125 merah
tidak ada
Warna
95 - 125 180 -200 95 - 125 hijau
tidak ada
Warna biru
95 - 125 95 – 125 180-200
tidak ada
180-
Gelap
200

LANGKAH 3
Ukur tegangan DC di katoda R, katoda G dan katoda B.
Tegangan standar untuk posisi TV normal adalah antara 95 – 125
Volt. Jika tegangannya menjadi nol Volt, lakukan pengukuran
terhadap tegangan sumbernya yang berkisar antara 180 - 200
Volt.

Mayoritas TV merk Cina, sumber tegangan katoda berasal dari


power Suply. Sedangkan sebagian produk Cina dan merk lain
biasanya diambilkan dari flyback. Tegangan katoda yang berasal
dari power supply jarang sekali hilang atau menjadi nol volt
(jarang rusak).

Apabila anda menemui kerusakan tegangan katoda yang


bersumber dari flyback tidak ke luar maka,
- Ukur terlebih dahulu tegangan AC di flyback pin 180V.

http://kursusservicetv.wordpress.com 264
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

- Kemudian ukur tegangan DCnya yang menuju ke katoda


matrik.
- Andaikata tetap tidak ada, kemungkinan yang rusak
adalah sekitar komponen dari flyback menuju matrik atau
mungkin juga jalurnya ada yang retak.

7. GAMBAR BLANGKING MERAH,


Sesuai dengan tabel kebenaran di atas penyebab dari blangking
merah adalah tegangan katoda red (KR) menjadi nol volt.

LANGKAH 1
Ukur resistor dari tegangan 180V/200V menuju colector
transistor KR. Kisaran nilainya antara 1K – 2 K dan dayanya
antara 1 sampai dengan 2 Watt.

LANGKAH 2
Ukur transistor KR apakah rusak short atau tidak

LANGKAH 3
Lepas mesin matrik dari tabung kemudian TV dihidupkan dan
ukur tegangan KR. Apabila tegangan KR tetap nol volt berarti
komponen bagian matrik masih ada yang rusak. Tetapi jika
tegangannya normal antara 95 - 125 Volt dapat di duga bahwa
tabungnya yang rusak. Kerusakan tabung ini katodanya konslet
atau short dengan ground. Cara untuk memastikan tabung short
dengan ground anda dapat baca pada buku tip dan trik service tv

LANGKAH 4
Cara memperbaiki tabung dengan kerusakan gambar blangking
merah. Dapat anda lakukan dengan alat tembak tabung.

8. GAMBAR BLANGKING HIJAU,


Untuk mengatasi kerusakan ini. Tidak beda jauh dengan cara
memperbaiki kerusakan blangking merah. Hanya saja anda
tinggal mengganti obyek kerusakan yang tadinya merah berubah
menjadi hijau.

9. GAMBAR BLANGKING BIRU,


Masih berdasarkan tabel kebenaran. Anda juga dapat
memperbaiki kerusakan ini dengan cara yang sudah dijelaskan
pada kerusakan blangking merah dan hijau.

http://kursusservicetv.wordpress.com 265
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Pada kasus TV Thosiba 29 type tertentu, yang baru saja


mengganti soket tabung karena rusak tidak focus. Setelah
diganti soket tabung yang baru malahan menjadi rusak
blangking biru. Kemungkinan kerusakan ini terjadi karena soket
tabung yang baru beli di toko komponen elektronik (bukan
komponen yang orisinil). Antara pin KB dengan Ground
terhubung. Biasanya soket tabung yang sering bermasalah
seperti ini berukuran pin 9+1. Untuk mengatasinya potong saja
pin 9 dekat dengan KB atau di matrik untuk pin NC jangan
solder.

10. TV DIHIDUPKAN DALAM WAKTU LAMA GAMBAR MENJADI


BLANGKING MERAH ATAU BLANGKING HIJAU ATAU
BLANGKING BIRU
Kerusakan ini sudah dapat dipastikan bahwa yang rusak adalah
tabung. Pada saat dihidupkan gambar tidak ada gejala
kerusakaan sama sekali. Gambar dan warna kelihatan bagus.
selang beberapa menit atau jam, gambar akan menjadi
blangking.

LANGKAH 1
Ukur kondisi tabung menggunakan multitester jangkah pada
posisi X10K, antara pin heater denga pin katoda. Jika jarum
multitester bergerak maka katoda tabung sudah short dengan
heater. Untuk memperbaikinya anda lakukan dengan memakai
alat tembak tabung.

LANGKAH 2
Ganti tegangan heater yang pada awalnya diambilkan dari jalur
flyback. Langkah ini dilakukan karena katoda short dengan
heater sedangkan tegangan heater berasal dari flyback yang
jalurnya berhubungan dengan ground.
Anda harus memisahkan antara tegangan heater dan ground
dengan membuat tegangan heater tersendiri.
Caranya
 Anda membuat sendiri dengan melilitkan kabel sebanyak
dua sampai empat di ferrit flyback.
 Kemudian TV dihidupkan, lakukan pengukuran tegangan
di dua kabel hasil lilitan tersebut dengan multitester pada
posisi saklar jangkah 10 ACVolt
 Usahakan jarum menunjukkan angka 5 - 6 volt. Jika 5
Volt sudah cukup terang, berarti selesai. Tetapi jika

http://kursusservicetv.wordpress.com 266
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

belum, tambahkan jumlah lilitannya. Apabila terlalu


terang kurangi jumlah lilitannya.
 Potong dua jalur heater yang ada di PCB RGB dengan
menggunakan cutter. Ganti dengan dua kabel yang
sudah anda lilit di flyback.

LANGKAH 3
Apabila sudah di tempuh dengan langkah 2 tidak berhasil,
lakukan perbaikan tabung dengan alat tembak tabung.

LANGKAH 4
Langkah 2 dan langkah 3 masih gagal juga ganti tabungnya
dengan yang baru.

11. KALAU TV SUDAH LAMA HIDUP, GAMBAR MENJADI


BERGETAR/ GOYANG.
LANGKAH 1
Coba diamati terlebih dahulu, gambar yang goyang atau bergetar
itu Biasanya menunjukkan getar secara vertikal atau horisontal.
Apabila gambar bergetar kecenderungan kearah horisontal ini
berarti bagian vertikal yang bermasalah, periksa komponen
bagian vertikal pastikan dengan menggunakan multimeter

LANGKAH 2
Coba diamati terlebih dahulu, gambar yang goyang atau bergetar
itu Biasanya menunjukkan getar secara vertikal atau horisontal.
Apabila gambar bergetar kecenderungan kearah horisontal ini
berarti bagian vertikal yang ada masalah

LANGKAH 3
Untuk membuat kita tambah yakin bahwa penyebab rusak
adalah komponen tertentu, maka cara yang paling cepat untuk
mencari sumber kerusakan dengan bantuan alat hairdryer,
hidupkan hair driyer dan arahkan kekomponen yang dICurigai.
Jika ada reaksi berarti komponen tersebut rusak

http://kursusservicetv.wordpress.com 267
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

12. GAMBAR POLOS PUTIH SUARA TIDAK ADA DAN OSD ADA,
LANGKAH 1
Secara garis besar ada dua kemungkinan penyebabnya
- Apabila anda menekan tombol program atau tombol
volume tidak ada reaksi sama sekali, maka Bagian IC
program kemungkinan yang rusak
- Jika anda menekan tombol chanel atau program angka
(osd) bisa berubah maka kemungkinan kerusakan pada
bagian IC Croma.

LANGKAH 2
Andaikata TV dihidupkan hanya ada angka 1 atau angka yang
lain. Semua tombol tidak berfungsi, baik menggunakan remote
maupun tombol panel di TV. Yang sebaiknya anda periksa antara
lain;
- Cek keadaan remotenya apakah berfungsi dengan baik
atau tidak. Pastikan terlebih dahulu bahwa remote dalam
keadaan bagus. Periksa reaksi dari sensor remote dengan
mengukur tegangan di IC program pin IR. Pada saat anda
menekan tombol remote tegangan di IC program pin IR
ada reaksi naik turun.
- Periksa jalur atau kabel dari tombol panel menuju IC
program apakah ada yang putus atau jalurnya retak.
- Ukur tegangan 5 Volt di IC program pin VCC apakah tepat
5 Volt atau kurang, jika belum terpenuhi 5 Volt anda
urutkan jalur yang menuju sumber dari 5 Voltnya. Mungkin
IC 7805 yang rusak, atau jika menggunakan dioda zener
boleh jadi dioda zenernya yang rusak. Cara memastikan
dioda zener rusak atau tidak dapat anda baca kembali
pada bab pengukuran komponen. Dan untuk mengetahui
fungsi di setiap pin pada IC program dapat anda baca
kembali bab kerusakan mati STBY.
- Ukur tegangan di IC pogram pin reset berkisar antara 5
Volt
- Coba anda ganti IC programnya.

LANGKAH 3
Cara praktis memastikan IC program dalam keadaan bagus atau
tidak
- Saat anda menekan tombol program angkanya dapat
berubah. Misalkan angka 1 dapat berganti menjadi angka 2.

http://kursusservicetv.wordpress.com 268
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

- Saat di tekan tombol volume terjadi reaksi, osd volume naik


dari minimum ke maksimum atau sebaliknya.
- Selanjutnya anda mengukur tegangan pada IC program pin
AV/TV. Ketika anda menekan sekali maka tegangan akan
berubah dari ada tegangan 5 Volt menjadi tidak ada dan
anda menekan sekali lagi maka tegangan pada pin AV/TV
akan berubah dari tidak ada menjadi ada tegangan 5 Volt.
Perubahan tegangan dari 5volt menjadi nol atau dari nol
menjadi 5 volt menandakan bahwa IC program dalam
keadaan bagus. Untuk mengetahui daftar pin TV/AV pada
setiap IC program dapat anda baca pada buku tip dan trik
service tv

Langkah 4
Pergunakan VCD/DVD pLayer untuk mencoba apakah kerusakan
ini ada hubungannya dengan RCA. untuk VCD Urutkan jalur pin
AV/TV dari IC program menuju IC croma. Ada dua kemungkinan
jalur AV/TV tidak langsung ke IC croma tetapi menuju IC switch
AV/TV (misalnya IC TC,CD,MC,), Coba anda ukur tegangan pada
pin AV/TV pada IC switchnya. Jika ada perubahan saat
penekanan tombol AV/TV

13. GAMBAR POLOS PUTIH SUARA TIDAK ADA OSD TIDAK


ADA,
LANGKAH 1
Tekan tombol chanel dan bersamaan dengan penekan tombol
tersebut. Lakukan pengukuran pada tuner pin VT. Jika terjadi
reaksi naik dan turun se-irama dengan tombol chanel di tekan,
kemungkian terjadi komplikasi atau rusak beruntun, Antara lain;
 Rusak OSD tidak keluar
 Rusak polos
 Suara tidak ada

LANGKAH 2
Apabila tegangan pada tuner pin VT tidak ada atau tidak dapat
berubah,
 Ukur tegangan 5 Volt apakah terpenuhi
 Ukur tegangan VCC dan reset pada IC program
 Jika semua dalam keadaan bagus kemungkinan IC
program yang rusak.

http://kursusservicetv.wordpress.com 269
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

14. AMBAR SUREM TOMBOL CONTRAST NORMAL,


LANGKAH 1
Lakukan pengaturan tombol contrast dan perhatikan apakah ada
perubahan pada gambar dari surem menjadi tajam. Biasanya
jika dilakukan pengaturan contrast terjadi perubahan pada
gambarnya walaupun sedikit. Kemungkinan besar tabungnya
sudah rusak. Lebih pastinya dapat anda lakukan pengecekan
atau pemeriksaan tabung.

LANGKAH 2
Pengaturan contras ada dua macam
 IC program tidak ada pin contrastnya karena semua
pengaturan mulai dari volume, brightness, contrast, color,
dll, menggunakan teknologi I2bus (SDA/SCL).
 IC program terdapat pin contrast.
Khusus untuk IC program yang ada pin contrasnya.
Lakukan pengukuran pada pin contrast di IC program,
saat anda menekan posisi minimum tegangan akan
menjadi turun dan ketika maksimum tegangan contras
akan ikut naik. Jika ini berfungsi dengan baik dan tabung
dalam kondisi bagus, maka kemungkinan IC croma yang
menjadi penyebab gambarnya menjadi surem.

LANGKAH 3
Ukur komponen yang ada hubungan atau sejalur dengan flyback
pada pin ABL

15. GAMBAR TERLALU TERANG,


LANGKAH 1
Semua unsur mulai dari gambar, warna dan suara normal, hanya
saja gambarnya terlalu terang, biasanya ini terjadi karena
tegangan G2 dari flyback terlalu besar. Sebelum divonis flyback
yang menjadi penyebabnya. Lakukan tahapan sebagai berikut:
 Atur posisi brightness dan contrast pada posisi minimum,
gambar seharusnya tidak ada atau agak gelap.
 Ukur tegangan G2 pada mesin RGB (350-400V). Jika
tegangan melebihi dari ketentuan, kurangi dengan
memutar trimpot screen pada flyback.
 Jika diputar trimpot screennya, gambar menjadi baik atau
tidak terlalu terang. Maka dapat dipastikan bahwa trimpot
screen flyback sudah tidak linier lagi.

http://kursusservicetv.wordpress.com 270
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

 Lakukan live test dengan waktu yang agak lama. Andaikata


dalam masa uji coba. Terjadi perubahan pada gambar, yaitu
menjadi terang lagi maka flyback wajib diganti.

LANGKAH 2
Adakalanya mencari fylback dengan nomer part yang sama agak
kesulitan. Kemungkinan flyback tersebut tidak ada atau sudah
tidak beredar lagi. Ada sebuah solusi jika hanya trimpot
screennya yang bermasalah.

C. KERUSAKAN BAGIAN WARNA


1. GAMBAR TIDAK ADA WARNANYA,
Kali pertama anda cek pengaturan color, taruh pada posisi
maksimal. Jika tetap tidak ada warnanya cek system warna
apakah posisi Auto atau PAL. Jika semua pengaturan di rasa
cukup maka lakukan tahapan dalam melakukan perbaikan.

LANGKAH 1
Ada dua penyebab warna TV bisa hilang,
 Rangkaian bagian warna sendiri yang rusak
 Rangkaian bagian RF yang ada masalah.
Untuk memastikan bagian mana yang rusak, dapat anda lakukan
pemetaan wilayah dengan cara menggunakan VCD/DVD player.

LANGKAH 2
Pada saat anda menggunakan fasilitas AV atau menghidupkan TV
pada posisi VCD/DVD, kemungkinan yang terjadi adalah
 Gambar menjadi berwarna, sedangkan dari chanel TV tidak
ada warnanya.
 Menggunakan AV/VCD Player atau posisi chanel TV, keduanya
tetap tidak ada warnanya,

LANGKAH 3
Cara memperbaiki kerusakan TV pada posisi AV gambarnya
berwarna, sedangkan untuk chanel warnanya menjadi hitam
putih,
 Kemungkinan besar rangkaian bagian warna tidak rusak.
 Lakukan program ulang dengan pilihan fine tuning.
 Tekan terus volume +/-, sampai di peroleh gambar yang
berwarna, Jika proses fine tuning gambar kelihatan berwarna

http://kursusservicetv.wordpress.com 271
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

walaupun tipis. Lakukan alighment terhadap coil VCO/38,9.


Cara alighment dapat anda baca di buku tip dan trik service
TV.
 Jika gambar tidak berwarna juga, kemungkinan yang rusak
antara lain; Tegangan AGC terlalu besar/over, komponen
SAW, Tuner atau IC croma itu sendiri.

LANGKAH 4
Cara memperbaiki kerusakan TV pada posisi AV/menggunakan
VCD Player atau posisi chanel TV, keduanya tetap tidak ada
warnanya,
- Kemungkinan besar rangkaian bagian warna yang menjadi
penyebabnya.
- Coba ganti komponen X’tal warna
- Ukur semua komponen di setiap pin IC croma yang
berhubungan dengan bagian warna
- Jika semua diperiksa dalam keadaan bagus kemungkinan IC
croma yang rusak.

LANGKAH 5
Apabila semua komponen yang berhubungan dengan rangkaian
bagian warna dalam keadaan bagus. Gambar tetap masih tidak
berwarna coba lakukan penggantian komponen seperti
pengalaman saya antara lain;
- Ganti flybacknya, pernah terjadi pada merk Polytron
yang mengunakan IC croma TDA 8361
- Lakukan modifikasi pada jalur H-pulse dari flyback
dengan memberi dioda zener 9 Volt yang dipasang pada
posisi reverse atau terbalik. Kasus ini terjadi pada TV
merk Digitec dengan IC croma TA 8690AN

2. WARNA MERAH TIDAK ADA,


Kerusakan jenis ini ada dua penyebabnya, yang pertama tabung
TVnya sudah lemah atau tidak normal terutama warna merahnya
dan yang kedua mesin TVnya yang rusak.
Untuk mempermudah dalam melakukan perbaikan kerusakan
jenis ini. Anda harus mengetahui terlebih dahulu susunan atau
kontruksi dari tabung. Karena ada beberapa TV untuk mesin
bagian RGB tidak diberi keterangan tentang fungsi dari setiap pin
(kaki) soket tabung. Pembahasan tentang susunan soket tabung
dapat anda baca pada bab pembahasan komponen.

http://kursusservicetv.wordpress.com 272
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

LANGKAH 1
Ukurlah tegangan katoda dan sesuaikan dengan data di
bawah ini. Berdasarkan TABEL KEBENARAN
- Jika tegangan KR antara 75 -125 Volt. TV dalam
keadaan normal.

http://kursusservicetv.wordpress.com 273
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

- Tegangan KR mendekati nol maka gambar akan


menjadi blangking merah.
- Tegangan semua Katoda (KR, KG, dan KB)
mendekati nol maka gambar akan menjadi
blangking putih.
- Tegangan KR antara 180-200 Volt maka warna
gambar yang merah akan hilang.
- Dan apabila tegangan semua Katoda (KR, KG, KB)
antara 180-200 Volt maka gambar akan menjadi
gelap.

Sebelum memperbaiki mesin TV. Pastikan terlebih dahulu


kondisi tabungnya dengan melakukan cara pengecekan
tabung
o Siapkan probe atau satu kabel multitester.
o Dengan menggunakan probe multitester. Hidupkan
TVnya
o Kemudian tempelkan ujung probe multitester
dengan ground TV dan ujung yang satunya lagi
sentuh-sentuhkan di katoda merah (KR=Katoda
Red).

Saran saya cobalah anda melakukan cara seperti ini pada TV


yang kondisinya masih bagus atau TV yang tidak rusak. Lalu
bandingkan gejala yang tampak di tabung. Antara TV yang
normal dengan TV yang rusak tabungnya. Tujuannya agar anda
dapat mengetahui perbedaan antara tabung rusak dengan
tabung yang masih bagus. Sehingga suatu saat andai kata anda
menemui penyakit televisi dengan gejala yang serupa langsung
dapat mengambil kesimpulan bahwa yang rusak adalah
tabungnya bukan mesinnya.

Sesungguhnya tindakan anda menyentuhkan antara katoda


dengan ground sebenarnya sama saja dengan membuat
tegangan Katoda Red menjadi nol. Jika tegangan Katoda Red
menjadi nol maka yang terjadi gambar akan blanking merah.

Dari melakukan pengujian tabung tersebut dapat terjadi


beberapa kemungkinan
1. Jika di tabung muncul gambar garis-garis merah
(blangking merah) yang sangat terang maka dapat

http://kursusservicetv.wordpress.com 274
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

dipastikan bahwa tabung tersebut masih dalam kondisi


bagus untuk katoda rednya.
2. Apabila tabung memperlihatkan garis-garis merah agak
redup atau surem. Tabung tersebut dapat divonis sudah
lemah untuk warna merahnya.
3. Manakala tabung tidak ada cahaya merah sedikitpun maka
tabungnya sudah rusak parah. Silahkan anda ganti tabung
TVnya.

Ada beberapa tabung yang sudah lemah dapat diperbaiki


menjadi terang kembali. Untuk memperbaiki tabung yang
kondisinya sudah lemah seperti pada angka 2 dan 3 dapat anda
lakukan dengan menggunakan alat tembak tabung.

LANGKAH 2
Setelah di pastikan kondisi tabungnya dan tidak rusak. Anda
dapat melanjutkan pengecekan pada mesin TV. Mesin TV terdiri
dari dua
- Mesin besar atau mesin utama
- Mesin kecil yang menempel di tabung
Untuk menentukan bagian mana yang rusak antara mesin utama
atau mesin kecil. Anda dapat mengukur tegangan di kabel dari
mesin utama ke mesin RGB atau basis transistor mesin RGB.

Ada tiga transistor yang nilainya sama. Transistor tersebut untuk


KR, KG dan KB. Ukur tegangan basis pada transistor KR di mesin
RGB. Standar normal tegangan basis antara 1.5 – 3 Volt. Jika di
basis transistorya ada tegangan tersebut maka yang menjadi
penyebab TV rusak warna merah tidak ada adalah pada bagian
mesin RGB itu sendiri.

Cara perbaikan adalah sebagai berikut


- Periksa kwalitas solderannya apakah ada yang retak.
Lakukan solder ulang pada mesin RGB. Alangkah baiknya
semua komponen disolder lagi, kemungkinan ada yang
sudah kendor.
- Ukur transistor untuk KR. Mungkin transistornya ada yang
rusak. Untuk menemukan letak transistornya dapat anda
urutkan jalur mulai dari soket tabung yang KR sampai
ditemukannya transistor. Ada mesin RGB yang
menggunakan satu, dua, tiga bahkan ada yang empat
transistor.

http://kursusservicetv.wordpress.com 275
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

- Ada mesin RGB yang menggunakan satu, dua, tiga bahkan


ada yang empat transistor. Ukur semua komponen sekitar
transistor Katoda Red.
- Jika semua komponen di ukur bagus cobalah anda ganti
transistornya, mungkin rusaknya transistor tersebut pada
saat mesin TV sudah panas atau saat TV mulai di
hidupkan.

LANGKAH 3
Jika tegangan di kabel RGB atau pada basis transistor tidak ada
tegangan atau nol volt.
- Lakukan pengecekan jalur yang di mulai dari kabel RGB
sampai ke IC croma. Jika ada yang putus atau retak anda
sambung dengan menggunakan kabel atau kawat email (isi
dari kabel).
- Ukur tegangan di pin RGB out pada IC croma. Untuk
mengetahui daftar setiap pin RGB pada IC croma dapat
anda baca pada area bonus yaitu skema TV;
- Jika tegangan IC croma pada pin R out tidak ada
tegangannya maka kemungkinan IC croma yang rusak.

3. WARNA HIJAU ATAU WARNA BIRU TIDAK ADA


Cara melakukan perbaikan kerusakan ini hampir sama dengan
cara mengatasi kerusakan TV dengan gejala warna merah tidak
ada.

LANGKAH 1
Lakukan pengecekan tabung seperti cara pengecekan di atas.

LANGKAH 2
Jika tabung kondisinya bagus maka yang dICurigai adalah mesin
TVnya. Lakukan pengukuran tegangan dengan menggunakan
multitester. Cara pengukurannya sama dengan kerusakan warna
merah tidak ada. Perbedaannya hanya pada katoda warnanya.
Ikuti cara pengecekan langkah demi langkah.
a. Ukur tegangan basis pada transistor Katoda Green atau
Katode Blue di mesin RGB. Standar normal tegangan basis
antara 1.5 – 3Volt. Jika di basis transistorya ada tegangan
tersebut maka yang menjadi penyebab TV warna hijau/biru
tidak ada adalah pada bagian mesin RGB itu sendiri
b. Periksa kwalitas solderannya apakah ada yang retak.
Lakukan solder ulang pada mesin RGB. Lebih baiknya semua

http://kursusservicetv.wordpress.com 276
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

komponen di solder lagi, kemungkinan ada yang sudah


kendor
c. Ukur transistor untuk Katoda Green atau Katoda Blue.
Mungkin transistornya ada yang rusak. Untuk menemukan
letak transistornya dapat anda urutkan jalur mulai dari soket
tabung yang Katoda Green ataau Katoda Blue sampai
ditemukannya transistor.
d. Ada mesin RGB yang menggunakan satu, dua, tiga bahkan
ada yang empat transistor. Ukur semua komponen sekitar
transistor Katoda Red.
e. Jika semua komponen di ukur bagus cobalah anda ganti
transistornya, mungkin rusaknya transistor tersebut pada
saat mesin TV sudah panas atau saat TV mulai di hidupkan.
f. Jika tegangan di kabel RGB atau pada basis transistor tidak
ada tegangan atau nol volt.
g. Lakukan pengecekan jalur yang di mulai dari kabel RGB
sampai ke IC croma. Jika ada yang putus atau retak anda
sambung saja dengan menggunakan kabel atau kawat email
isi dari kabel.

4. WARNA GAMBAR JEBRET KESAMPING KANAN,


LANGKAH 1
Atur posisi contrast ke arah minimum. Perhatikan pada gambar
jika ada perubahan dari warna jebret ke kanan kemudian
menjadi hilang bersamaan dilakukan perubahan contrast pada
posisi minimum, maka kerusakan ini disebabkan pada tabungnya
yang sudah lemah.

Langkah 2
Untuk mengatasi penyakit ini ada cara dalam melakuakan
perbaikannya.
 Atur contrast dan brightness pada posisi maksimal
 Atur control warna atau color pada posisi minimum
 Naikan tegangan G2/screen dengan memutar potensio
screen pada flyback
 Putar semua trimpot yang ada di mesin RGB ke posisi
tengah
 Amati warna gambar, jika warna gambar sudah menjadi
warna hitam putih dan tidak ada warna jebret di samping
kanan maka sudah selesai perbaikan TVnya.

http://kursusservicetv.wordpress.com 277
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

 Atur kembali tombol contrast, brighnees dan color pada


posisi yang diinginkan.

Tetapi jika warna masih jebret lakukan tahapan selanjutnya


 Jika jebretnya merah maka anda memutar trimpot yang
merah, andaikata biru anda memutar trimpot untuk yang
biru. Prinsipnya adalah melakukan pengaturan trimpot
disesuaikan dengan gejala yang ditimbulkan. Jika hijau
yang timbul maka pengaturan pada trimpot yang untuk
hijau dengan keterangan G cut atau G amp dll.
 Khusus untuk televisi yang tidak ada trimpot pada mesin
RGB. Dapat anda lakukan perbaikanya dengan membuka
factory atau code service televisi yang bersangutan.
Adapun code service setiap merk televisi berbeda. Silahkan
anda baca pada pembahasan code service televisi.

5. WARNA GAMBAR TIDAK MENYATU,


Maksud dari warna gambar tidak menyatu adalah jika anda
melihat tulisan atau logo Indosiar atau RCTI, tulisannya dobel
atau kadang menjadi tiga. Hal ini dikarenakan posisi konvergen
tidak tepat dalam pemasangannya. Sebenarnya posisi konvergen
tidak akan berubah atau kerusakan jenis ini tidak akan terjadi
jika letak konvergen tidak berubah.

Posisi konvergen sudah di setel oleh produsen televisinya. Dan


sesudah itu konvergen dilem pakai serlak yang hasilnya cukup
kuat dan posisi konvergen tidak akan goyah.

Boleh jadi kerusakan ini terjadi karena mungkin anda sedang


mengganti yoke. Jika anda sedang mengganti yoke. Ikuti
caranya mengganti yoke yang tidak berakibat perubahan pada
konvergen.
 Sebelum anda mengganti yoke, beri tanda dengan spidol
letak konvergen di tabung
 Beri tanda satu garis dikonvergennya
 Setelah anda beri tanda, kemudian konvergennya dilepas.
 Sebisa mungkin mengganti yoke dengan yang orisinil agar
tidak ada masalah dengan warnanya.

http://kursusservicetv.wordpress.com 278
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Langkah-langkah pengaturan konvergen jika terjadi perubahan


pada warnanya dapat anda baca pada area bonus

6. TV UNTUK AV ATAU DVD/VCD TIDAK ADA WARNA,


Pastikan terlebih dahulu warna pada siaran RCTI atau siaran
TVRI. Jika dua siaran tersebut ada warnanya berarti
permasalahan pada pilihan system warna pada VCD.

LANGKAH 1
Buka tombol menu dan lihatlah apakah TVnya ada fasilitas multi
system atau system warna. Jika ada sesuaikan dengan standar
Indonesia yang menggunakan system warna PAL.

Biasanya televisi model sekarang ada fasilitas untuk pilihan


system warna, antara lain; Auto, Pal, NTSC dan Secam.

Untuk Indonesia system warna yang di pakai menggunakan PAL.


Jika system diarahkan ke NTSC atau Secam televisi tidak akan
ada warnanya. Lebih tepatnya posisikan system warna pada PAL
atau AUTO. Untuk auto berarti dengan menggunakan system
apapun televisi tetap berwarna.

LANGKAH 2
System warna sudah posisi Auto warna tetap tidak ada. Biasanya
untuk jenis kerusakan ini jarang di temui penyebabnya dari
televisi itu sendiri. Warna untuk siaran televisi normal atau
sudah ada pasti warna untuk VCD pun juga ada. Kecuali
pengaturan system warnanya terpisah. Artinya setting antara
untuk RF/TV sendiri dan setingan untuk VCD sendiri. Coba anda
lihat posisi system warna untuk AV. Jika sudah sesuai atau posisi
auto.

Kemungkinan yang menjadi penyebabnya adalah VCD palyernya


sendiri. Anda dapat melihat setingan system warna VCD
playernya yang biasanya hanya ada dua pilihan antara Pal dan
NTSC.

LANGKAH 3
Untuk memastikan VDC playernya yang rusak atau tidak.
Hendaknya VCD playernya di coba pada televisi lain. jika

http://kursusservicetv.wordpress.com 279
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

warnanya tidak muncul juga dapat dipastikan bahwa masalah


ada pada VDC dan televisi tidak bermasalah.

7. ADA GANGGUAN WARNA (FLEK) DI SUDUT/POJOK ATAU


DI BAGIAN TENGAH TABUNG
Ada empat kemungkinan penyebab sudut atau pojok tabung
gambar ada warna belang atau gangguan warna.
 Di sekitar televisi ada magnet permanen atau ada speaker
yang magnetnya terbuka (seperti speaker khusus untuk
sound system)
 Posisi defleksion yoke telah bergeser
 Letak konvergen berubah
 Komponen mesinnya sendiri ada yang rusak
 Posisi shadow mask tabungnya telah bergeser karena
pernah terjadi benturan hebat atau terkena benda tumpul
atau kemungkinan yang lain TVnya pernah jatuh.

LANGKAH 1
Adapun tahapan dari langkah perbaikan sebagai berikut:
a. Hidupkan televisi pada status AV biasanya gambar akan
menjadi biru atau Blue back. Dengan kondisi warna di blok
biru akan ketahuan jika ada warna lain yang muncul. Warna
lain itulah yang dinamakan warna belang(flek). Ketika ada
gambarnya warna asli akan berubah menjadi warna yang
aneh. Misalnya merah akan menjadi ungu hanya pada posisi
warna yang belang
b. Bersihkan terlebih dahulu warna belangnya dengan alat
degaussing.
c. Matikan televisi tunggu hingga ± 15 menit, kemudian
hidupkan televisi dan amati. Jika warna biru sudah bersih
atau blue backnya sempurna maka selesai.
d. Tetapi, apabila warna belang masih muncul juga. Buka cover
belakang televisinya. Periksa posisi yoke apakah telah
bergeser atau tidak dengan memutar letak/posisi yoke.
e. Kendurkan baut yoke, atur kembali posisi yoke yang telah
terjadi pergeseran sampai di peroleh warna yang bersih dari
gangguan belang. Kencangkan kembali baut dari yoke.

http://kursusservicetv.wordpress.com 280
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

LANGKAH 2
Setiap ada pergantian yoke anda akan melepas konvergen. Ini
berarti anda telah merubah letak konvergen. Perubahan posisi
konvergen berakibat juga pada munculnya warna belang. Maka
dari itu saran saya berilah tanda di konvergen dengan spidoll
pada posisi awal sebelum dilepas dan pasang kembali pada
tempatnya seperti semula. Beberapa kemungkinan yang terjadi
apabila anda melakukan penggantian komponen yoke yang tidak
orisinil
1. Gambar akan muncul warna belang
2. Warna gambar tidak menyatu terutama bagian sudut
gambar, walaupun anda memutar konvergen warna tetap
kurang sempurna.
3. Gambar kurang penuh baik secara horisontal maupun
vertikal

Jika anda harus mengganti dengan yoke yang tidak aslinya


usahakan cari yang cukup bagus. Sehingga anda tidak terlalu
repot untuk mengatur dan menyesuaikan gambarnya

LANGKAH 3
Ada kemungkinan setelah dibersihkan muncul lagi. Boleh jadi
komponen PTC yang sudah rusak. Televisi yang selalu berubah
posisi atau pindah tempat. Dapat memunculkan warna belang.
Tetapi setelah televisi didiamkan ±15 menit warna akan bersih
kembali. Hal ini bisa terjadi karena ada komponen PTC bekerja
sama dengan degaussing yang nempel di tabung. PTC akan
bekerja kali pertama saat anda menghidupkan televisi. Dan
degausing yang nempel di tabung akan membersihkan tabung.
Ada atau tidak ada warna belang di tabung tetap dibersihkan
oleh degausing secara otomatis.

LANGKAH 4
Jika ketiga langkah sudah di tempuh, hasilnya sama saja. Ini
berarti tabungnya sudah rusak. Kemungkinan Posisi shadow
mask tabungnya telah bergeser karena pernah terjadi benturan
hebat atau terkena benda tumpul atau kemungkinan yang lain
TVnya pernah jatuh. Gejala dari letak shadow mask tabung telah
bergeser adalah raster berwarna seperti pelangi. Dengan
menggunakan degausing warna pelangi tidak dapat dihilangkan.

http://kursusservicetv.wordpress.com 281
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Ada cara untuk mengurangi warna belang, jika karena tabungnya


sendiri yang sudah rusak. Walaupun hasilnya tidak sempurna.
- Posisi casing televisi terbuka
- Pasang pecahan magnet permanen dengan ukuran kecil di
tabung bagian dalam. (Pecahan magnet diambilkan dari
magnet speaker)
- Putar dan cari posisi sambil menggeser letak magnetnya
sampai warna belang telah berkurang. kemudian magnet di
beri lem yang kuat.

D. KERUSAKAN BAGIAN SUARA


1. GAMBAR DAN WARNA NORMAL, TETAPI SUARA TIDAK ADA
LANGKAH 1
Atur tombol volume sampai maksimum. Kemudian anda coba
menggunakan VCD. Jika tetap tidak ada suara berarti bagian
audio amplifiernya yang mengalami masalah. Bagian audio
amplifier terdiri dari speaker, IC suara, resistor, codensator.
Adapun tahapan dalam pemeriksaan sebagai berikut.
 Periksa kondisi speaker
 Periksa kwalitas solderan apakah ada yang lepas atau
tidak.
 Posisi TV dihidupkan ukur tegangan Vcc untuk IC suara.
Jika tidak ada tegangannya maka anda urutkan jalur Vcc
IC suara yang berasal dari power supply.
 Periksa semua komponen mute (transistor, dioda zener,
resistor). Letak bagian ini biasanya dekat IC suara.
 Ukur tegangan control volume. Pada saat anda menekan
tombol volume maka osd volume mulai naik dari
minimimum menuju maksimal dan begitu juga tegangan
di IC program pin volume akan naik dari 0 menuju 5 volt.
 Urutkan jalur dan ukur tegangan volume yang berasal
dari IC program menuju IC suara. Pastikan bahwa
pengaturan control volume sudah sampai di IC suara.
 Ganti IC suara

LANGKAH 2
Jika pada saat anda mencoba menggunakan VCD, suaranya
normal dan untuk siaran TV (RCTI, SCTV Indosiar dll) tidak ada
suara maka kemungkinan bagian audio RF yang mengalami
kerusakan. Tahapan pemeriksaan

http://kursusservicetv.wordpress.com 282
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Ada dua jenis suara yang di pergunakan untuk TV, suara mono
atau stereo. Pelacakan keruskanpun juga berbeda.
 Untuk TV mono
Apabila tidak ada suara tinggal diperiksa komponen audio
RF. Bagian audio RF biasanya ada di IC croma, maka coba
anda ganti IC cromanya, jika tetap tidak sembuh lakukan
tindakan seperti di bawah ini
- Jika anda tidak tahu no pin IC croma bagian output
audio RF maka anda dapat mengurutkan jalur dari input
IC suara.
- Periksa semua komponen yang satu jalur antara output
audio RF sampai ke IC suara.

 Untuk TV stereo
Boleh jadi ada siaran yang tidak ada suaranya. Apabila ini
yang terjadi maka bagian IC stereo yang mengalami
kerusakan.
- Ukur tegangan Vcc untuk IC stereo
- Periksa solderan pada bagian IC stereo
- Ganti IC stereonya mungkin rusak.

LANGKAH 3
Penyebab dari kerusakan TV yang tidak ada suara kemungkinan
berasal dari system Validate atau ID. Cara menentukan bagian
ID yang rusak, Dapat anda lakukan dengan cara mencari siaran
menggunakan autosearch. Inilah keadaan TV normal, silahkan
anda lakukan cara ini
- Saat anda menekan tombol autosearch maka siaran akan
dICari secara otomatis.
- Jika menangkap siaran TV7 maka siaran tersebut akan
disimpan di IC memory. Dan nomernya pun akan berganti
juga dari angka 1 menjadi angka 2, kemudian dilanjutkan
lagi proses mencari sendiri siarannya. Dari hasil pencarian
akan disimpan di IC memory lagi maka nomer 2 akan
berganti dengan angka 3 dan seterusnya.
- Apabila pada saat menangkap siaran nomer program tidak
berubah dari angka 1 menjadi angka 2 tetapi masih saja di
angka 1 walaupun siaran sudah menangkap semuanya.
Maka inilah yang menjadi penyebab suara tidak ada.

Pemahaman termudah dari kasus ini adalah sebagai berikut

http://kursusservicetv.wordpress.com 283
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

- Pada saat mencari siaran IC program di kondisikan ke mute


atau suara dihilangkan. Agar proses mencari siaran tidak
muncul suara mendesis atau ngosos.
- Ketika anda melakukan autosearch pada IC croma pin ID
atau Validate akan keluar tegangan. Tegangan Validate akan
ada pada saat TV menerima salah satu siaran dan akan
kembali menjadi nol pada saat TV tidak menangkap siaran
atau posisi raster (bintik-bintik). Tegangan validate ini untuk
memposisikan IC program dari kondisi mute atau ke kondisi
normal (ada suara).
- Karena validate rusak atau ID tidak ada tegangan yang ke
IC program maka oleh IC program di anggap bahwa tuner
tidak menangkap siaran walaupun secara nyata saat
autosearch sudah menerima semua siaran. Akibat dari
kondisi tersebut TVnya tidak akan ada suaranya.

2. TV DIFUNGSIKAN UNTUK AV/VCD ATAU DVD PLAYER


TIDAK ADA SUARA
Kerusakan jenis ini hanya pada saat menghidupkan VCD. Atau
memanfaatkan fasilitas AV IN suaranya tidak muncul. Suara
untuk siaran TVnya masih tetap ada misalnya siaran Indosiar,
TVRI, ANTV dan siaran yang lainnya semua masih ada suaranya.

LANGKAH 1
Periksa jalur pada konector RCA bagian suara L dan R atau audio
IN. jika ada yang longgar lakukan solder ulang pada bagian
yang lepas.

LANGKAH 2
Ukur komponen yang di mulai dari konector RCA in sampai
menuju IC.
3. GAMBAR DAN WARNA NORMAL SUARA SERAK ATAU
SEMBER
Berdasarkan pengalaman memperbaiki kerusakan suara sember
biasanya hanya speaker yang rusak. Untuk memastikan
alangkah baiknya jika anda mencoba dengan menggunakan VCD.
Jika suara yang dihasilkan VCD tetap sember maka sudah pasti
yang rusak adalah speakernya.

Tetapi apabila suara VCD jernih dan suara pemancar TV sember


maka yang rusak ada di bagian RF. Tahapan perbaikannya
sebagai berikut

http://kursusservicetv.wordpress.com 284
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

 Untuk mendapatkan suara yang bagus gambar harus bersih


dan warnanya juga jelas. Sebagai patokan cari gelombang
yang paling kuat sinyalnya dan bersih gambarnya.
Andaikata gambar bagus serta warna jelas maka suarapun
akan terdengar nyaring.
 Jika gambar yang dihasilkan sudah bagus tetapi suara tetap
sember atau serak. Coba anda masuk ke menu kemudian
preset dan ke fine tuning. Tekan terus tombol fine tuning
sampai suara TV terdengar jelas dan bersih.
 Kalau fine tuning bisa memperjelas suara maka yang
mengalami kerusakan adalah coil 38,9 Mhz / coil VCO. Jika
ada, gantilah coil VCO atau komponen penggantinya.
Apabila coil tidak tersedia. Cara mengatasinya cukup dengan
memutar/aligment coil VCOnya.

4. GAMBAR DAN WARNA NORMAL SUARA NGOSOS ATAU


GAMBAR NORMAL WARNA TIDAK ADA DAN SUARA
NGOSOS
Periksa pengaturan system warna apakah sudah tapat pada
posisi auto / PAL dan system suara pada posisis BG. Atau 5.5.

LANGKAH 1
Untuk TV model lama kerusakan yang sering terjadi
 Aligment AFT atau VCO tidak tepat
 CF atau SFE 5.5 yang rusak
 Jika menggunakan coil 5.5 kemungkin bergeser,
tindakannya perlu dialigment ulang
 Ganti coil 5.5

LANGKAH 2
Untuk TV model baru kerusakan yang sering terjadi pada IC
memorynya, atau terjadi perubahan system warna dan suara
yang dapat anda lakukan seting ulang dengan masuk keposisi
menu dan kemudian rubah posisi suara dan warna, untuk
warna AUTO/PAL dan suara 5.5

5. GAMBAR DAN WARNA NORMAL SUARA MATI SEBELAH


Sebelum membuka casing TV lebih dahulu anda buka menu
dan di cek apakah ada pengaturan balance, jika ada balance
posisikan ke center atau tengah tetap tidak ada suara sebelah
maka lakukan tahapan seperti di bawah ini

http://kursusservicetv.wordpress.com 285
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

LANGKAH 1
Periksa speakernya apakah putus atau tidak sekaligus cek
kabelnya dari speaker ke konector speaker di mesin TVnya.
Untuk TV mono jika suara mati sebelah biasanya hanya
kerusakan pada speakernya.

LANGKAH 2
Pastikan IC suara dalam keadaan normal dengan bantuan data
shett IC untuk mengetahui input L atau R, cobaah satu persatu
L/R yang tidak bunyi

LANGKAH 3
Anda juga dapat menggunakan bantuan amplifier kecil atau
speaker aktif, sambungkan input speaker aktif dengan pin L/R
yang dICurigai rusak, jika semua bunyi berarti IC suara yang
bermasalah. Namun jika L/R ada yang tidak ada suara berarti
rangkaian sebelum IC yang menjadi penyebabnya

LANGKAH 4
Telusuri jalur dari L/R yang tidak ada suara sampai
diketemukan IC stereonya disitulah anda periksa semua yang
dianggap sebagai penyebabnya, mungkin elco atau IC sendiri
yang rusak

6. GAMBAR DAN WARNA NORMAL, TETAPI SUARA PELAN


LANGKAH 1
Lakukan perbandingan antara suara pada setiap chanel TV
dengan input AV. Jika suaranya sama pelannya, kemungkian
yang rusak bagian audio amplifier. Tahapan perbaikannya
sebagai berikut
 Periksa komponen sekitar IC suara
 Coba diganti speakernya
 Jika semua bagus kemungikinan IC suaranya yang rusak
LANGKAH 2
Apabila ini terjadi pada TV PanasonIC. Dengan kerusakan OSD
volume hanya sampai angka 7 atau 10, tidak dapat diatur
maksimal sehingga suara menjadi pelan. Langkah perbaikanya
- Lakukan seting ulang pada IC program dengan masuk
pengaturan code service
- Ganti IC memory yang orisinil. Penggantian IC memory
ini tidak bisa diganti dengan sembarang IC walaupun
nomer partnya sama. Jika tidak mendapatkan IC yang

http://kursusservicetv.wordpress.com 286
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

asli dapat anda lakukan dengan membuat copyannya


dengan menggunakan alat copy IC memory.
Keterangan lebih lanjut tentang alai ini silahkan anda
baca pada bab pengenalan alat kerja.

E. KERUSAKAN BAGIAN BENTUK GAMBAR


Sering kali orang sulit membedakan nama garis apakah garis
hotisontal atau garis vertical. Yang lebih mudah mengingatnya, jika
satu garis berdiri namanya satu garis vertical dan jika satu garis tidur
namanya satu garis horisontal.

1. GAMBAR MENJADI SATU GARIS HORISONTAL DITENGAH


LANGKAH 1
Jika mesin TVnya menggunakan fasilitas switch service, coba
anda geser, kemudian perhatikan gambarnya apakah membuka
penuh atau masih sama saja satu garis horisontal. Jika iya
berarti penyebabnya bukan karena switch yang rusak.

http://kursusservicetv.wordpress.com 287
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Langkah 2
Ukur tegangan VCC pada IC vertikal. jika tidak ada telusuri
jalur dan cari penyebabnya. Ada dua sumber tegangan VCC IC
Vertikal
 Dari power supply, nilai tegangan biasanya 24 Volt
 Dari flyback. ada yang 24V, ada juga +14V dan -14V

Langkah 3
Ukur semua komponen sekitar IC vertikal, dan komponen yang
satu jalur dengan IC croma. Apabila semua dalam kondisi
bagus. Coba diganti IC vertikal atau IC croma

Langkah 4
Untuk TV model baru, ada kemungkinan yang rusak adalah IC
memory.

2. GAMBAR MENJADI SATU GARIS HORISONTAL DIBAGIAN


BAWAH
Ada tiga langkah dalam melakukan perbaikan TV dengan
kerusakan satu garis vertikal di bagian bawah.
 Lepas IC vertikal lalu TV dihidupkan sejenak kemudian
TV dimatikan lagi dan pasang kembali IC vertikalnya.
Jika belum berhasil
 TVnya di reset ulang hingga muncul tulisan bus free,
cara mereset IC program dapat anda baca pada
bagian bonus
 Atau Silahkan anda ganti IC program dengan nomer
part yang sama

3. GAMBAR MENJADI SATU GARIS VERTIKAL


LANGKAH 1
Periksa solderan pada soket defleksi yoke yang sering longgar.
Lakukan solder ulang pada bagian horisontal. Periksa juga
jalurnya kemungkinan ada yang retak. Atau mungkin soketnya
sendiri yang sudah kendor. Jika soket kendor perbaiki dengan
melepas kabel dari soket kemudian beri tekanan pada ujung
soketnya agar mengecil kembali dan benar-benar pas atau
tidak kendor lagi.

http://kursusservicetv.wordpress.com 288
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

LANGKAH 2
Jika pada saat menghidupkan TVnya ada asap di resistor atau
resistornya terbakar pada bagian horisontal. Yang harus anda
periksa adalah kondensator polyprop dengan nilai berkisar
antara 100nF – 680NF. Biasanya kondensator ini meletus,
hamil atau melepuh karena panas. Anda dapat memastikan
kondisi kondensatornya dengan menggunakan multitester. Cara
pengukuran dapat anda baca di bab pengukuran komponen.

LANGKAH 3
Apabila semua bagus, ukur semua komponen yang memiliki
hubungan se-jalur dengan yoke horisontal. Karena hanya
bagian itulah yang menyebabkan gambar menjadi rusak satu
garis vertikal.

4. GAMBAR KURANG LEBAR


Yang di maksud dengan gambar kurang lebar adalah sisi kanan
dan kiri gambar ada hitamnya atau gambar tidak penuh. Ada
dua penyebabnya, apabila gambarnya menjadi kurang lebar.
 Perubahan gambar menjadi kurang lebar karena
penggantian komponen defleksi yoke yang tidak sesuai
atau tidak orisinil. Khusus merk PanasonIC usahakan
mendapatkan defleksi yang sesuai dengan aslinya.
 Gambar menjadi kurang lebar karena bagian horisontal
wide/pincushion ada kerusakan.

LANGKAH 1
Kerusakan ini terjadi kemungkinan karena penggantian yoke
dengan nomer seri yang berbeda. Untuk mengatasi hal ini,
dapat anda lakukan dengan mengganti nilai kondensator di
bagian horisontal wide menjadi lebih kecil dari aslinya.

Contoh;
Nilai kondensator yang terpasang pada mesin TV 560nF, jika
gambarnya kurang lebar dapat anda ganti nilai kondensatornya
menjadi lebih kecil dari 560nF. Misalnya; menjadi 470nF,
390nF, atau 330nF. Pilih di antara nilai kondenstor tersebut
yang gambarnya bisa menjadi penuh.
Nilai kondensator yang biasa dipergunakan
- 330nF/250 Volt atau 334 atau nilai persamaanya .33
- 390nF/250 Volt atau 394 atau .39
- 470nF/250 Volt atau 474 atau .47

http://kursusservicetv.wordpress.com 289
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

- 560nF/250 Volt atau 564 atau .56


- 680nF/250 Volt atau 684 atau .68

LANGKAH 2
Jika cara tersebut masih tetap kurang, anda dapat mengganti
nilai kondensator retrace. Letak kodensator ini antara pin
colector pada transistor horisontal out dengan ground.
Penggantian kondensator ini akan berakibat pada terangnya
gambar. Semakin diganti dengan nilai yang besar gambar
menjadi tambah terang.

Nilai yang pada umumnya terpasang di mesin TV; 6n7, 7n2,


8n2, 9n1, dan 12nF. TV dengan ukuran 14 -21 kebanyakan
menggunakan 8n2, dan jika anda ingin mengganti dengan nilai
yang lebih besar maksimal 9n1.

Untuk TV dengan ukuran di atas 25 inch menggunakan nilai


kondensator minimal 12nF, jika kondesator ini diberikan nilai
yang besar akan berakibat pada rusaknya transistor horisontal
out.

LANGKAH 3
Tindakan dari langkah 1 dan langkah 2 masih kurang lebar,
dapat anda lakukan dengan menambah beberapa gulungan di
ferit flyback.

Caranya;
- Potong jalur dari B+ menuju flyback, Gunakan kabel pita
atau kabel kecil, buatlah 4 lilit di ferit flyback
- Pasang 2 kabel tersebut, yang satu disolder dengan jalur
B+ dan satunya lagi di solder pada flybcak pin B+ yang
sudah di putus jalurnya.
- Jika tegangan B+ menjadi lebih kecil dari sebelumnya.
Pemasangan kabel terbalik.
- Apabila gambar masih kurang lebar tambah lagi jumlah
lilitannya.

5. GAMBAR TERLALU LEBAR


Cara perbaikan kerusakan ini, kebalikan dengan cara mengatasi
kerusakan gambar kurang lebar. Lakukan penggantian nilai

http://kursusservicetv.wordpress.com 290
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

kondensator di bagian horisontal wide menjadi lebih besar dari


aslinya.

Contoh;
Nilai kondensator yang terpasang pada mesin TV 330nF, jika
gambarnya terlalu lebar dapat anda ganti nilai kondensatornya
menjadi lebih besar dari 330nF. Misalnya; menjadi 470nF,
390nF, atau 560nF. 680nF. Pilih di antara nilai kondenstor
tersebut yang gambarnya bisa menjadi penuh.

6. GAMBAR MELIPAT KANAN DAN KIRI (GAMBAR


TRAPEZIUM) DI SERTAI BAU HANGUS
Kerusakan jenis ini biasanya warna dan suara masih normal,
hanya gambarnya yang mengecil. Ada bau terbakar/ada asap
yang muncul di sekitar defleksi yoke. Dengan adanya gejala
yang terlihat dapat dipastikan bahwa penyebab dari
kerusakannya adalah yoke itu sendiri. Anda tinggal menggati
yoke yang sesuai maka masalah sudah teratasi.

Dalam penggantian yoke ada kemungkinan terjadi perubahan


pada gambar dan untuk mengatasinya silahkan anda baca
kembali “Kerusakan gambar kurang lebar atau terlalu lebar”

7. GAMBAR MELIPAT BAGIAN BAWAH


 Kerusakan jenis ini penyebabnya hanya sekitar IC
vertikal, ukur semua komponen bagian vertikal dan jika
bagus ganti IC vertikalnya.
 Pernah terjadi pada TV model lama, penyebab
kerusakan ini dari defleksi yokenya.

8. GAMBAR KURANG PENUH ATAS DAN BAWAH


(PENGGANTIAN YOKE)
 Langkah perbaikannya hanya dengan membuka code
service yang sesuai dengan merk TVnya. Kemudian
lakukan pengaturan V-size sampai diperoleh gambar
yang tepat
 Jika belum memiliki data service TV tersebut, untuk
sementara dapat anda lakukan modifikasi dengan
mengurangi atau menambah nilai resistor yang menuju
input IC vertikal.

http://kursusservicetv.wordpress.com 291
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

9. GAMBAR ROLLING VERTIKAL


Biasanya ini terjadi karena ada perubahan pada frekwensi
vertikalnya dari 50hz menjadi 60Hz.
 Untuk TV model baru, pastikan frekwensi vertikal pada
posisi 50Hz dengan membuka code service TV tersebut.
 Untuk TV model lama, pastikan frekwensi vertikal pada
posisi 50Hz. Jika sudah benar TV tetapi masih rolling,
lepas jalur dari IC program pin 50/60 yang menuju IC
croma. Ada dua kemungkian yang terjadi
 Jika dilepas gambar normal kemungkinan IC program
yang rusak.
 Apabila dilepas gambar tetap rolling kemungkinan yang
rusak IC croma

10. GAMBAR SEPERTI SELENDANG/GAMBAR LARI-LARI


 Untuk IC croma yang menggunakan CF 500 atau CF
503 biasanya penyebab dari komponen itu sendiri
 Tegangan IC croma kurang dari semestinya
 Untuk TV model lama, periksa komponen jalur video
out yang menuju syncronisasi (H-sync)

11. ADA SATU GARIS VERTIKAL DI SISI KIRI GAMBAR


Kerusakan ini sering terjadi hanya pada TV merk Digitec dan
Polytron. Penyebab dari kerusakan ini adalah komponen elco
filter. Letak kondensatornya di jalur B+ dari output power
supply sampai ke flyback. Kondensator yang digunakan
sebagai filter ada dua. Yang fisiknya besar nilai kapasitasnya

F. KERUSAKAN BAGIAN FASILITAS


1. REMOTE TIDAK FUNGSI
LANGKAH 1
Sebelum anda memperbaiki TV dengan membuka casing
belakang. Coba anda pergunakan dengan remote yang lain atau
jika tidak ada remote yang sama, pastikan terlebih dahulu
keadaan remote controlnya. Boleh jadi remotenya saja yang
rusak.

LANGKAH 2
Ada dua cara untuk mengetahui remote rusak atau tidak.
 Dengan menggunakan alat tes remote yang di jual di toko
komponen elektronik atau membuat sendiri.

http://kursusservicetv.wordpress.com 292
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

 Pergunakan kamera digital, handycame atau HP yang ada


fasilitas camera. Aktifkan, alat tersebut kemudian tekan
sembarang tombol di remote dengan posisi menghadap ke
lensa kamera. Maka di LCD akan muncul cahaya dari arah
remote jika remote controlnya tidak rusak.
 Menggunakan radio AM/MW, tekan sembarang tombol di
remote dengan posisi berdekatan dengan antena atau
disekitar tuning radio, sambil memutar gelombang. Jika
terdengar suara dut – dut se irama dengan tekanan pada
tombol remote maka kondisi remote controlnya masih
dalam keadaan bagus.
 Dengan menggunakan multitester, ada dua cara,

Posisi multitester DCV 2.5


- Tempelkan kedua kabel di kaki diodo photo
- Tekan sembarang tombol pada remote maka jarum
multitester akan bergetar

Posisi multitester X10


- Lepas satu batery remote dan ganti dengan kabel
multitester
- Kabel merah sebagai pengganti battery yang + dan kabel
hitam sebagai pengganti betery yang -
- Jika anda menekan tombol remote maka jarum multitester
akan bergetar

LANGKAH 3
Apabila remote sudah dipastikan bagus, coba ukur tegangan 5
Volt untuk remote dan periksa jalur dari sensor menuju ke IC
program. Jika semua dalam keadaan bagus ganti sensor
remotenya. Andaikata tidak dapat menemukan sensor seperti
aslinya, penggantian sensor remote dapat dipergunakan dengan
sembarang sensor. Hanya saja pemasangan sensor tidak boleh
terbalik. Adapun cara menentukan fungsi dari pin sensor dapat
anda baca pada bab pengenalan komponen

http://kursusservicetv.wordpress.com 293
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

2. REMOTE KURANG SENSITIF ATAU TIDAK PEKA


Biasanya kerusakan remote tidak sensitif atau kurang peka ada
dua penyebabnya
- Remote controlnya yang rusak
- Sensor remote yang nempel di mesin TV yang rusak atau
sudah lemah

Untuk menentukan kepastian apakah remote atau sensornya


yang rusak. Dapat anda lakukan dengan mencoba remote lain.
Jika hasilnya bagus maka anda cukup memperbaiki remote
controlnya saja. Tetapi jika tidak maka yang rusak adalah
sensornya.

3. TOMBOL PANEL TIDAK FUNGSI, TETAPI DENGAN


MENGGUNAKAN REMOTE SEMUA TOMBOL DAPAT
DIFUNGSIKAN
Kerusakan ini penyebab hanya switchnya sendiri yang rusak. Jika
anda ganti maka akan terselesaikan masalahnya. Jika yang rusak
satu hendaknya anda ganti semua agar dikemudian hari tidak
mengalami kerusakan yang sama.

LANGKAH 1
http://kursusservicetv.wordpress.com 294
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Ukur dengan multitester semua keadaan mICro switch atau tack


switchnya. Kemungkinan rusak open atau putus dalamnya.
Untuk mengetahui cara pengukuran tack switch silahkan di baca
tentang pengukuran komponen.

LANGKAH 2
Periksa komponen dan sekaligus jalur dari tombol menuju IC
program kemungkinan ada yang retak jalurnya. Jika semua
bagus coba anda ganti IC program

4. TOMBOL PANEL KACAU, VOLUME MENJADI PROGRAM


ATAU TOMBOL BERFUNGSI TIDAK SEMESTINYA
Kerusakan ini penyebab hanya switchnya sendiri yang rusak. Jika
anda ganti maka akan terselesaikan masalahnya. Jika yang rusak
satu hendaknya anda ganti semua agar dikemudian hari tidak
mengalami kerusakan yang sama.

5. TIDAK DAPAT DIGUNAKAN UNTUK AV (VCD)


- Periksa konector RCA dan juga periksa jalurnya apakah ada
yang retak.

- Ukur komponen yang ada hubungan dengan RCA pada AV in


- Jika menggunakan IC switch ukur tegangan control AVnya
tegangan harus ada/tidak ada, seiring dengan perubahan
posisi dari TV ke AV.

http://kursusservicetv.wordpress.com 295
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

- Apabila semua komponen bagus kemungkinan besar IC


switch AV/TV atau IC croma yang rusak.

6. TOMBOL POWER ON/OFF SERET


- Untuk menentukan apakah yang rusak tombolnya power
atau saklar power supplynya. Mesin TV di keluarkan dari
casingnya.
- Kemudian saklar dICoba dengan menekan posisi on/off
beberapa kali. Apabila saklarnya masih susah atau macet
ganti saklarnya.
- Penggantian komponen ini harus sama persis dari bentuk
dan ukurannya, agar dalam pemasangan nantinya tidak
mengalami kendala. Penggantian yang saklar yang berbeda
mengharuskan anda merubah tempat dan strukturnya.
- Jika saklar power supply masih normal anda memperbaiki
posisi tombolnya agar tepat di tengah. Dengan mengurangi
ketebalan plastik knob untuk tombol power. Tujuannya agar
tombolnya tidak bersentuhan dengan casing TV. Untuk
menyesuaikan ketebalan knob pergunakan pisau kecil atau
cutter.

G. KERUSAKAN BAGIAN SIARAN / GELOMBANG TV


1. GAMBAR, WARNA DAN SUARA ADA TETAPI GAMBARNYA
BANYAK BINTIK

http://kursusservicetv.wordpress.com 296
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

Kerusakan ini terletak pada kwalitas siaran, periksa terlebih


dahulu antena TV dan boster.

LANGKAH 1
Ukur tegangan tuner pada pin AGC, jika kecil lakukan
pengaturan AGC. Untuk TV model lama, putar posisi trimpot AGC
sampai diperoleh gambar yang bersih. Sedangkan TV model baru
pengaturan AGC pada seting code service

LANGKAH 2
Periksa jalur dan komponen dari tuner pin IF yang menuju IC
croma

LANGKAH 3
Ganti komponen SAW, atau tunernya.

2. TIDAK DAPAT MENANGKAP SIARAN VLF DAN VH


Gelombang TV pada posisi VLF dan VHF untuk wilayah tertentu
sudah tidak dimanfaatkan lagi. Jika daerah anda masih
memanfaatkan band VLF atau VHF. Tahapan perbaikanya
sebagai berikut
 TV Posisi band VLF atau VHF, Ukur tegangan tuner pin VLF
atau VHF. Tegangan harus ada sesuai tegangan MB/BM
tuner.
 Lakukan search jika tidak menangkap siaran berarti
tunernya yang rusak

3. TIDAK DAPAT MENANGKAP SIARAN UHF


Untuk wilayah Lampung semua siaran berada pada posisi band
UHF bukan VLF ataupun VHF.

LANGKAH 1
Pastikan bahwa antena dan boster tidak ada masalah. Kemudian
ukur tegangan di tuner. Pin tuner yang perlu diukur adalah
sebagai berikut
 Pin AGC, tegangan yang terukur antara 4.5 – 6 Volt
 Pin BM/VCC, tegangan disesuaikan dengan type tuner yang
dipakai
 Pin Band UHF, tegangan yang terukur sesuai dengan jenis
tuner yang dipakai
 Pin VT, tegangan berkisar antara 1- 33 Volt. Pengukuran
tegangan di pin VT dapat anda lakukan dengan

http://kursusservicetv.wordpress.com 297
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

memprogram TV pada posisi auto search. Tegangan yang


terukur akan mulai merambah naik dari 1 Volt sampai
dengan 33Volt.

LANGKAH 2
Jika pengukuran sudah benar dan tidak ada yang nol volt maka
dapat dipastikan bahwa tunernya yang mengalami kerusakan.
Dengan catatan raster TV normal

4. GAMBAR, WARNA DAN SUARA NORMAL KEMUDIAN


GAMBAR GESER/HILANG SENDIRI
Pastikan alighment pada coil 38.9 atau coil AFT sudah tepat.
Untuk tv model lama ada komponen coil ini biasanya dalam pcb
mesin tv tertulis coil 38,9 atau VIF sedangkan untuk tv model
baru masih ada yang menggunakan ada juga yang tidak. Untuk
coil ini pada televisi model baru jarang terjadi pergeseran,
kecuali diputar oleh orang yang pingin coba-coba melihat akibat
yang ditimbulkan apabila coil tersebut diputar.

Saran saya jangan melakukan adjustmen atau memutar-mutar


coil dengan obeng biarkan saja komponen tersebut masih berada
diposisinya karena pabrik telah menyesuaikan dengan akurat
karena alatnya serba lengkap.

Kerusakan yang umum terjadi jika coil 38.9 tidak ada masalah,
lakukan pengecekan pada komponen yang ada hubungan dengan
jalur VT pada tuner. Silahkan anda lacak dan telusuri komponen
apa saja yang berhubungan dengan jalur VT, (tr, elco, kondeator
milar/keramik dan IC Upc 5749 (IC 33Volt), apabila semua bagus
kemungkinan jalur dari tuner menuju IC program ada yang
berkarat, jika semua oke kemungkinan tuner itu sendiri yang
sudah rusak. Setiap teknisi punya cara beda ada yang mau ganti
tuner dulu baru berfikir jika sama saja masih rusak. Ada juga
yang berfikir dulu baru ganti tuner. Anda pilih cara yang mana?

5. TV DIPROGRAM ATAU DI CARI SIARAN TIDAK MAU


MENYIMPAN
TV yang model lama ada beberapa kemungkinan
 Jika suara TV ada, kemungkinan hanya alighment yang
bergeser. Lakukan pengaturan kembali sampai diperoleh

http://kursusservicetv.wordpress.com 298
ARJUNA SERVICE TEMPAT KURSUS TEKNISI TV DAN KOMPUTER

Jl.Raya Sukoharjo 3 Dusun 10 perbatasan Keputran, Sukoharjo,


Pringsewu – Lampung-Indonesia
Telp (0729) 331189 HP. 081379451508

gambar yang tepat. Atau saat dilakukan autosearch semua


chanel tersimpan otomatis
 Jika suara TV tidak keluar, kerusakan terletak pada
rangkaian Validate, ID atau SD. Nama istilah ini disesuaikan
dengan merknya.
 TV model baru ada yang menggunakan coil ada juga yang
tidak. Khusus yang menggunakan komponen coil ada
kemungkinan coilnya sendiri yang bergeser. Tetapi apabila
tidak mungkin IC memory, atau IC Programnya kemungkinan
yang rusak.

http://kursusservicetv.wordpress.com 299

Anda mungkin juga menyukai