BUNUH DIRI
Oleh:
Intan Nursyahidah
(4180180020)
3A
FAKULTAS KEPERAWATAN
PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN
UNIVERSITAS BHAKTI KENCANA BANDUNG
2021
1
LAPORAN PENDAHULUAN
BUNUH DIRI
A. Pengertian
Bunuh diri adalah tindakan agresif yang merusak diri sendiri dan
2008).
aktivitas bunuh diri. Niatnya adalah kematian, dan individu menyadari hal
ini sebagai hasil yang diinginkan. Perilaku destruktif diri tak langsung
maladaptif.
2
Adaptif Maladaptif
pertumbuhan langsung
norma sosial dan kebudayaan yang secara umum berlaku, sedangkan respon
masalah yang kurang dapat diterima oleh norma-norma sosial dan budaya
2. Kehilangan, ragu-ragu
Individu yang mempunyai cita-cita terlalu tinggi dan tidak realistis akan
akan merasa gagal dan kecewa, rendah diri yang semuanya dapat
3
a. Depresi
dengan kesedihan dan rendah diri. Biasanya bunuh diri terjadi pada
b. Bunuh diri
B. Etiologi
4
C. Faktor Predisposisi
Menurut Stuart Gw & Laraia (2005), faktor predisposisi bunuh diri antara
lain :
a. Sifat kepribadian
b. Lingkungan psikososial
c. Riwayat keluarga
5
d. Faktor biokimia
destrukif diri.
D. Faktor Presipitasi
E. Patopsikologi
Semua prilaku bunuh diri adalah serius apapun tujuannya. Orang yang siap
6
ambevalensi seseorang tentang kematian kurangnya respon positif dapat
bunuh diri.
Semua tindakan yang diarahkan pada diri yang dilakukan oleh individu
3. Bunuh diri
Orang yang melakukan percobaan bunuh diri dan yang tidak langsung
ingin mati mungkin pada mati jika tanda-tanda tersebut tidak diketahui
7
Gambar 2.1 proses perilaku bunuh diri
Bunuh diri
Pengkajian orang yang bunuh diri juga mencakup apakah orang tersebut
tidak membuat rencana yang spesifik dan apakah tersedia alat untuk
terhadap diri sendiri, perasaan gagal dan tidak berguna, alam perasaan
8
petunjuk psikiatrik anatara lain: upaya bunuh diri sebelumnya, kelainan
depresi mental pada remaja, dimensia dini/ status kekacauan mental pada
dipercaya.
Tujuan khusus:
klien.
9
5) Tunjukkan sikap empati dan menerima klien apa adanya.
dimiliki.
digunakan.
Tujuan khusus:
klien.
10
4) Juluskan tujuan pertemuan.
bunuh diri.
11
1) Bantu klien untuk mengatasi masalah.
Tujuan umum: Klien dapat memilih koping yang efektif agar tidak
Tujuan khusus:
12
1) Sapa klien dengan ramah dan sopan.
3) Tanyakan nama lengkap klien dan nama panggilan yang disukai klien.
13
g. Klien dapat mendemonstrasikan cara mengontrol tindakan resiko bunuh
diri.
diri.
14
H. Pohon Masalah
Core problem
Resiko bunuh diri
( Stuart , 2009)
1. Diagnosa Keperawatan
diri:
4. Pelaksanaan
tindakan masih sesuai dengan kebutuhannya saat ini (here and now).
15
interpersonal, intelektual, teknikal sesuai dengan tindakan yang akan
dilaksanakan. Dinilai kembali apakah aman bagi klien, jika aman maka
5 . Evaluasi
1. Ancaman terhadap integritas fisik atau sistem dari klien telah berkurang
16