Anda di halaman 1dari 5

PENGALAMAN MENONTON ANIME PERTAMA SAYA

Anime merupakan salah satu karya seni yang berasal dari negara Jepang.
Karya seni ini telah muncul dari berpuluh-puluh tahun yang lalu dan
kepopulerannya telah mendunia. Banyak sekali penggemar anime yang berasal
dari luar Jepang dan mengaku terpukau dengan karya seni ini, termasuk saya.
Saya sendiri adalah seorang warga negara Indonesia. Di Indonesia sendiri, anime
merupakan suatu karya yang cukup terkenal, terutama untuk kalangan muda.
Anime sendiri biasanya merupakan suatu karya adaptasi dari sebuah karya seni
lain, yakni manga. Manga ini dipoles dan disempurnakan menjadi sebuah animasi
lengkap dengan musik, suara, dan lain-lain dalam bentuk anime, yang siap tayang
dalam media elektronik. Terdapat suatu kepuasan tersendiri saat anda dapat
menonton sebuah karya tertulis yang dianimasikan dengan sedemikian rupa ke
dalam media elektronik, terutama sensasi ceritanya yang menjadi lebih nyata.
Namun, tidak semua anime diadaptasi dari manga. Banyak juga jenis-jenis anime
yang diadaptasi dari karya seni lain, seperti novel, video game, hingga karya
orisinil dari studio produksi sendiri.
Judul anime yang pertama kali saya tonton dan ikuti setiap minggu
episodenya adalah Shingeki no Kyojin atau biasa disebut Attack on Titan. Anime
ini merupakan adaptasi dari manga dengan judul yang sama yang diciptakan oleh
mangaka Hajime Isayama. Manga Shingeki no Kyojin sendiri pertama kali terbit
pada tahun 2009 dan animenya mengudara pada tahun 2013. Saat pertama kali
menontonnya, saya masih kelas 1 SMA. Saya memperoleh informasi dari teman
sekelas saya yang lebih dahulu menyukai anime. Satu hal yang bisa saya ucapkan
adalah luar biasa. Benar-benar pengalaman yang luar biasa dan sungguh
menegangkan. Saya yang saat itu menonton episodenya dari platform youtube
benar-benar merasa terhisap dalam alur cerita Shingeki no Kyojin, sungguh suatu
karya yang luar biasa. Akhirnya saya pun setiap minggu selalu menantikan
kelanjutannya dan setiap minggu saya selalu dipenuhi oleh kejutan-kejutan dari
tiap episodenya.
Shingeki no Kyojin sendiri sebenarnya dalam terjemahan bahasa Inggris,
bukanlah Attack on Titan, namun Attack Titan (spoiler alert), mungkin karena
terjemahan Attack on Titan yang sudah mendunia dan kurang lebih cocok juga
untuk menggambarkan dunia dalam karya tersebut, maka sang kreator
menerimanya. Shingeki no Kyojin sendiri bercerita tentang seorang anak kecil
berusia 10 tahun bernama Eren Jaeger yang tinggal di distrik Shiganshina di Wall
Maria. Eren sebenarnya hanya merupakan seorang anak kecil biasa yang bersifat
keras, ambisius, sangat loyal, namun sangat polos pula di dalamnya. Dia
merupakan anak yang sangat membenci orang yang bermalas-malasan dan makan
gaji buta, serta orang-orang yang suka mendera orang yang lebih lemah dari
mereka, bahkan tidak segan-segan menantang mereka bertarung. Eren diceritakan
memiliki 2 orang sahabat karib, yakni Mikasa Ackerman dan Armin Arlert.
Mikasa ini merupakan seorang anak perempuan yang tinggal bersama Eren dan
keluarganya setelah ayah dan ibunya menjadi korban pembunuhan dari
sekelompok pencuri yang menyerang rumah mereka. Ayah Eren, Grisha Jaeger,
merupakan teman dari keluarga Mikasa dan memutuskan untuk menerima Mikasa
ke dalam keluarganya karena kasihan padanya. Sedangkan Armin, digambarkan
sebagai seorang anak yang terlihat lemah, namun sangat teguh. Pertemuannya
dengan Eren pertama kali adalah saat Armin dirundung oleh anak-anak lain
(sampai sekarang juga masih sering sih) dan ia diselamatkan oleh Eren. Armin
digambarkan hidup dengan kakeknya dan ia memiliki cita-cita yang akan menjadi
topik utama dalam anime ini, yakni ia ingin melihat dunia di luar tembok. Ia ingin
melihat laut, gurun pasir, dan hal-hal lain yang disebutkan dalam buku yang ia
baca. Akhirnya ia membuat janji dengan kedua sahabatnya untuk melihat
semuanya bersama-sama.
Eren sendiri tinggal bersama ayah dan ibunya, yakni Grisha Jaeger dan
Carla Jaeger. Grisha sendiri merupakan seorang dokter yang cukup terkenal di
distrik tersebut karena ia pernah berperan besar dalam menyelamatkan banyak
nyawa dari wabah penyakit yang sempat menyerang distrik tersebut. Salah satu
yang dia selamtkan adalah keluarga Hannes. Hannes sendiri merupakan seorang
prajurit penjaga tembok yang cukup dekat dengan Eren, Mikasa, dan Armin.
Namun, Eren seringkali mengomel padanya karena kegemarannya untuk mabuk-
mabukan daat sedang bertugas, namun yah memang tidak pernah terjadi apa-apa
pada temboknya dalam 100 tahun terakhir...seditkit cerita tentang sejarah, jadi
manusia dan titan diceritakan sebagai musuh abadi. Para titan raksasa pemakan
manusia, membuat umat manusia terancam punah dan memaksa mereka untuk
bersatu dan membuat pelundung berupa tembok setinggi 50 m. Ketiga tembok itu
bernama Wall Maria, Wall Rose, dan Wall Sina. Di dalamnya, tinggallah umat
manusia yang masih bertahan sesuai dengan kasta (semakin dalam semakin tinggi
kastanya dan di Wall Sina tinggalah keluarga bangsawan). Umat manusia pun
membentuk 3 pasukan pelindung, yakni pasukan penjaga tembok, pasukan
pengintai, dan pasukan polisi militer. Pasukan penjaga tembok bertugas untuk
mengawasi dan melakukan pemeliharaan pada tembok, serta berperan sebagai
polisi yang mengawasi kegiatan masyarakat sehari-hari. Pasukan pengintai
bertugas untuk mencari tahu asal usul dari musuh mereka, yakni titan, dengan
melakukan berbagai ekspedisi ke luar tembok dan eksperimen-eksperimen di luar
nalar. Merekalah yang paling berpengalaman menghadapi para titan. Sementara
polisi militer bertugas untuk menjaga bagian dalam tembok, tempat para
bangsawan tinggal. Eren sendiri sangat mengidolakan pasukan pengintai, bahkan
ia sendiri bercita-cita untuk menjadi salah satu anggotanya kelak.
Kehidupan damai dan tenteram di dalam tembok telah berjalan selama
kurang lebih 100 tahun tanpa terjadi apa-apa (makanya pasukan penjaga tembok
bahkan bisa bersantai), namun suatu hari umat manusia mendapat peringatan.
Tiba-tiba muncullah sesosok titan berukuran 60 m di depan distrik Shiganshina.
Titan yang ukurannya bahkan melampaui tembok itu langsung menghancurkan
gerbang distrik Shiganshina dengan tendangannya. Puing-puing pun berterbangan
menghantam rumah-rumah, bahkan manusia. Tidak berhenti sampai di situ,
lubang besar yang ditinggalkan, membuat para titan di luar tembok dapat masuk
ke dalam dan terjadilah pembantaian manusia. Kedamaian umat manusia selama
100 tahun hilang dalam sekejap. Eren pun juga menjadi korban saat rumahnya
tertimpa puing-puing dan ibunya terjapit dalam runtuhan rumahnya. Eren dan
Mikasa berupaya keras menyelamatkan Carla, namun muncullah sesosok titan
yang menghampiri mereka. Dengan sangat putus asa, Carla menyuruh mereka
untuk lari saja, namun mereka menolak. Muncullah Hannes di saat itu, namun
karena rasa takutnya, Hannes tidak mampu melawan titan tersebut dan memilih
untuk membawa Eren dan Mikasa kabur atas permintaan Carla. Di sinilah Eren
harus melihat sebuah tragedi yang merupakan pemicu utama cerita pada anime
ini, dimana Eren harus melihat ibunya dimakan oleh titan secara brutal dengan
mata kepalanya sendiri tanpa bisa berbuat apa-apa. Saat itulah Eren membulatkan
tekad untuk membunuh semua titan yang ada di muka bumi sampai tidak ada
yang tersisa.
Anime ini total memiliki 4 musim. Musim pertama dari anime ini
berlangsung selama 25 episode dan dimulai pada tahun 2013, musim kedua
dimulai pada tahun 2017 dan memiliki 12 episode, musim ketiga terbagi menjadi
2 bagian, bagian 1 tayang pada tahun 2018, dan bagian 2 pada tahun 2019 dengan
total 22 episode, serta musim keempat yang merupakan musim final, tayang
mulai akhir 2020 hingga saat ini telah mencapai 7 episode dari total 16 episode
yang direncanakan. Sang mangaka mengakui bahwa ia telah berpikir untuk
mengakhiri manga yang sangat fenomenal ini. Menurut wawancaranya dengan
salah satu stasiun televisi di Jepang pada tahun 2020, ia mengatakan bahwa cerita
Shingeki no Kyojin sudah mencapai 95% atau hanya tinggal 5% lagi untuk
diselesaikan yang berarti manga ini sudah mencapai babak akhir. Sejalan dengan
animenya, manga Shingeki no Kyojin pun juga dilaporkan akan menelurkan
chapter terakhirnya (chapter 139) pada tanggal 9 April 2021 yang akan beriringan
dengan episode akhir animenya.
Mengetahui kabar ini, perasaan saya adalah campur aduk jujur saja. Di
satu sisi saya merasa senang dan mengapresiasi bahwa penonton setia anime dan
pembaca manga akan mengetahui bagaimana akhir kisah yang fenomenal ini
secara hampir bersamaan (tanpa spoiler) dan rasa keingintahuan saya dan semua
fans bisa terpuaskan. Lagipula sebuah cerita yang dimulai pasti suatu saat akan
berakhir, perjalanan hampir 12 tahun Shingeki no Kyojin pun tidak akan menjadi
sia-sia. Di sisi lain, saya merasa sedih, ya sedih karena salah satu anime favorit
saya akan segera berakhir. Bayangkan, sesuatu yang telah menemanimu selama
hampir 8 tahun akan berakhir, jelas akan sangat terasa kehilangan. Jadi, ya yang
saya bisa katakan adalah campur aduk, namun satu hal yang pasti adalah saya
ingin perpisahan yang paling indah untuk anime favorit saya ini, saya berharap
studio MAPPA, yang merupakan studio penggarap season terakhir (sebelumnya
season 1-3 digarap WIT studio) dapat memberikan yang terbaik dan selama 7
episode ini, MAPPA telah menunjukkan kapasitasnya yang luar biasa untuk
mengadaptasi manga ini. Salut untuk MAPPA dan saya berharap MAPPA bisa
terus bekerja dengan semaksimal mungkin karena tidak bisa dipungkiri bahwa
tuntutan terutama dari fans pasti sangatlah besar. Saya berharap Shingeki no
Kyojin pada akhir penayangannya akan mendapat rating terbaik dari semua anime
yang telah tayang sebelumnya, itu adalah harapan terbesar saya sebagi fans setia.

Anda mungkin juga menyukai