Anda di halaman 1dari 15

PRINSIP EKONOMI ISLAM

PAIBP:1.9/2.9/3.9/4.9/4/9-9

1. IdentitAs

a. Nama Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti


b. Semester 4
c. Kompetensi Dasar :

1.9 Menerapkan prinsip ekonomi dan muamalah sesuai dengan ketentuan syariat Islam.
2.9 Bekerjasama dalam menegakkan prinsip-prinsip dan praktik ekonomi sesuai syariat Islam.
3.9 Menelaah prinsip-prinsip dan praktik ekonomi dalam Islam.
4.9 Mempresentasikan prinsip-prinsip dan praktik ekonomi dalam Islam.

d. Materi : Prinsip ekonomi Islam

e. Alokasi Waktu : 4 JP x 4 pertemuan

f. Tujuan Pembelajaran :

Melalui diskusi, tanya jawab, penugasan, presentasi dan analisis, anda dapat
menganalisis makna Prinsip ekonomi Islam dan dapat menyajikan hubungan
antara Prinsip ekonomi Islam dengan perilaku teliti, disiplin, dan waspada
sehingga anda dapat menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang anda
anut, mengembangkan sikap jujur, peduli, dan bertanggungjawab, serta dapat
mengembangankan kemampuan berpikir kritis, berkomunikasi, berkolaborasi,
berkreasi(4C)

g. Materi Pembelajaran
 Konseptual : Makna Prinsip ekonomi Islam
2. PeTA Konsep

3. KegiATAn PembelAJARAn
a. Pendahuluan
Sebelum masuk pada materi, silahkan kalian membaca dan memahami fenomena di bawah
ini dengan baik.
”Dalam melakukan interaksi antar sesama, kita tidak bisa terhindar dari
perilaku jual-beli, utang piutang, pinjam-meminjam, dan sewa-menyewa.
Akan tetapi, karena mungkin ketidaktahuan kita, sering kali kita melanggar
ketentuan -ketentuan yang berlaku. Akibatnya, banyak orang yang
dirugikan.”.
1. Ada banyak pasangan yang belum dikaruniai anak. Demi memiliki buah hati,
sepasang orang tua bahkan berkehendak mengadopsi bayi untuk diasuh sebagai
anak kandung. Fenomena tersebut ternyata dimanfaatkan oleh seseorang
yang tidak bertanggung jawab. Dalam situs jual beli online, orangCOBA
tersebut
menawarkan bayi lucu berusia 18 bulan lengkap dengan fotonya. Bayi
BAYANGKAN tersebut
pun dihargai 10 juta rupiah dan ternyata banyak peminat menginginkan penjual
bayi tersebut. Namun, setelah dikonfirmasikan ternyata hal tersebut adalah
kebohongan belaka. Bagaimana tanggapanmu tentang jual-beli bayi online
tersebut?
2. Di taman bermain biasa dijajakan mainan berupa panah yang nantinya
diarahkan pada lingkaran di dinding. Di papan tersebut terdapat nomor yang
menunjukkan barang yang akan diperoleh. Jual-beli semacam ini mengandung
garar karena jenis barang yang akan kita peroleh bersifat spekulatif atau untung-
untungan. Mengapa hal ini dapat terjadi di negeri ini

1. Tulislah lengkap dengan artinya dalil naqli tentang perilaku jual beli,
utang piutang dan tolong menolong?
2. Apakah hukum jual beli online seperti peristiwa di atas ? i.
3. Jelaskan fenomena jual beli seperti point no 2 di atas, mengapa
demikian ?

Coba kalian diskusikan sejenak dengan teman sebangkumu, setelah berdiskusi, silahkan
kalian lanjutkan ke kegiatan belajar berikut, namun jangan lupa baca baik-baik petunjuk
belajarnya terlebih dahulu.

b. Kegiatan Inti
a) Petunjuk Belajar
1) Baca dan pahami BTP (Buku Teks Pembelajaran) Pendidikan Agama Islam yang
kalian miliki atau yang dianjurkan oleh guru kalian,juga dalam Blok CARA KREATIF
BERAGAMA.
2) Setelah memahami isi materi, berlatihlah memperluas pengalaman belajar melalui
tugas-tugas atau kegiatan-kegiatan belajar 1, 2, dan 3 baik yang harus kalian kerjakan
sendiri maupun bersama teman sebangku atau teman lainnya sesuai instruksi guru.
3) Kerjakan tugas-tugas di buku kerja atau di lembar portofolio yang sudah kalian
siapkan sebelumnya.
4) Apabila kalian yakin sudah paham dan mampu menyelesaikan permasalahan-
permasalahan dalam kegiatan belajar 1, 2, dan 3, kalian boleh sendiri atau mengajak
teman lain yang sudah siap untuk mengikuti tes formatif agar kalian dapat belajar ke
UKBM berikutnya (jika belum memenuhi KKM kalian harus mempelajari ulang
materi ini kemudian minta tes lagi sampai memenuhi KKM).
5) Jangan lupa melalui pembelajaran ini kalian harus bisa membangun sikap kokoh
dalam pendirian, memberi rasa aman/suka damai, tawakal, dan adil setelah kalian
menguraikan, menafsirkan, dan memadukan Makna Prinsip ekonomi Islam dalam
kehidupan sehari-hari.
b) Kegiatan Belajar
Jika kalian sudah memahami apa yang harus kalian lakukan dalam pembelajaran ini,
selanjutnya ikuti kegiatan belajar berikut dengan penuh semangat, pantang menyerah,
dan tawakal!!!!

Kegiatan Belajar 1

Pada kegiatan belajar 1 ini kalian akan menguraikan makna prinsip ekonomi Islam. Supaya
belajar kalian lancar, maka tingkatkan budaya literasimu dengan mengakses, memahami, dan
menggunakan informasi secara benar melalui berbagai sumber belajar, kemudian terapkan
pengalaman tersebut untuk memaknai kasus seperti ilustrasi pada gambar berikut dengan
penuh konsentrasi dan ceria!

Analisis peristiwa

Gambar 1. Kegiatan di pasar tradisional


Gambar 2 . Jual beli di Pasar modern Gambar 3. Jual beli di pasar modern

Selanjutnya, coba kalian ajak teman sebangkumu untuk menguraikan makna potret
kehidupan pada gambar tersebut di atas dan kaitkan dengan maknah prinsip ekonomi Islam,
kemudian jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut kerjakan di buku kerjamu masing-masing.
1. Menurut kalian apakah potret gambar 1-3 di atas sudah mencerminkn aspek maknah
prinsip ekonomi Islam? Berikan penjelasan kalian !
2. Apakah ilustrasi tersebut ada kaitannya dengan ayat Al-Qur’an surat Al-Maidah ayat 2 ?
Setelah kalian menyelesaikan pertanyaan tersebut dengan teman sebangkumu, coba tunjukkan
kepada gurumu untuk dinilai ketepatan jawabannya. Jika jawabanmu kurang tepat, maka
mencobalah untuk membuka BTP (Buku Teks Pembelajaran) Pendidikan Agama Islam dan Budi
Pekerti, untuk mendapatkan penjelasan lebih, dan kerjakan ulang. Dan jika jawaban kalian
sudah dinilai benar, maka lanjutkan pada contoh kasus selanjutnya.

AYO..TINGKATKA
N LITERASIMU

Memperkaya Khazanah
Bacalah uraian singkat materi dan contoh berikut dengan penuh konsentrasi !

Definisi
Mu’amalah dalam kamus Bahasa Indonesia artinya hal-hal yang termasuk urusan
kemasyarakatan (pergaulan, perdata, dan sebagainya). Sementara dalam fiqh Islam berarti
tukar-menukar barang atau sesuatu yang memberi manfaat dengan cara yang ditempuhnya,
seperti jual-beli, sewamenyewa, upah-mengupah, pinjammeminjam, urusan bercocok tanam,
berserikat, dan usaha lainnya.
Dalam melakukan transaksi ekonomi, seperti jual-beli, sewa-menyewa, utangpiutang,
dan pinjam-meminjam, Islam melarang beberapa hal di antaranya seperti berikut.
1. Tidak boleh mempergunakan cara-cara yang bathil.
2. Tidak boleh melakukan kegiatan riba.
3. Tidak boleh dengan cara-cara dzalim (aniaya).
4. Tidak boleh mempermainkan takaran, timbangan, kualitas, dan kehalalan.
5. Tidak boleh dengan cara-cara spekulasi/berjudi.
6. Tidak boleh melakukan transaksi jual-beli barang haram.

Macam-Macam Mu’amalah

1. Jual-Beli
a. Rukun dan Syarat-Syarat Jual-Beli , hukum dan dalil naqli
b. Khiyar, Pengertian dan 3 Macamnya khiyar
c. Riba, Pengertian dan 4 Macamnya Riba

2. Utang-piutang
a. Pengertian Utang-piutang dan Dalil naqli
b. Rukun Utang-piutang

3. Sewa-menyewa
a. Pengertian Sewa-menyewa
b. Syarat dan Rukun Sewa-menyewa

SetelAH kALIAN menemUKAN dAN meMAHAMI dARi literASi MACAM-MACAM MUAMALah di


ATAS, cobA kerjAKAN “Ayo BerlAT ih” berikut

Ayo Berlatih

Setelah kalian menemukan,memahami dan memahami dari petunjuk di atas, coba selesaikan
tugas berikut dengan teman sebangku.

1. Uraikan makna yang kalian tangkap dari pengertian “Jual beli (Rukun dan Syaratnya), Khiyar
(pengertian dan Macamnya) dan Riba (Pengertian, hukum dan Macamnya),serta dalil
Naqlinya baik dari Al-Qur’an maupun Al Hadits” kemudian kaitkan dengan makna prinsip
ekonomi islam dalam kehidupan sehari-hari !
2. Coba cari analis dari pengertian utang piutang, dalil naqlinya dan rukun utang piutang!
3. Pengertian sewa menyewa ,rukun dan syaratnya!
4. Bagaimanakah korelasi antara jual beli, riba, perilaku utang piutang hingga sewa menyewa
dalam sudut pandang Agama Islam ? Jelaskan!

APABilA KAlIAN telAH MAMP u mengerjAKAN tugAS di ATAS, silAHKAN KALIAN lANjutKAN ke
tugAS berikut.

Membangun Karakter

Untuk membiasakan kita dalam mengaplikasikan Makna Prinsip ekonomi Islam dalam kehidupan
sehari-hari, demi mencapai kejujuran, keluhuran budi dan kemuliaan jiwa, carilah teman dan
mintalah ke guru kalian untuk mendapat penilaian sebagai bahan instrospeksi perbaikan dan
peningkatan kejujuran dan keluhuran budi berikut.

PENILAIAN TEMAN PENILAIAN GURU


NO BENTUK PENILAIAN
NAMA PENILAIAN NAMA PENILAIAN
1 Pendirian yang kokoh
dalam jual beli

2 Pemberi rasa
puas/jujur

3 Ikhtiar dan Tawakkal,


selalu optimis

4 Adil dalam jual beli

5 Rasa aman dan


tenang dalam jual beli

APABilA KAlIAN telAH MAMPu menyelesAIKAN lATIHAN-lATIHAN soAL di ATAS, MAKA kALIAN
bisA melANjutKAN PADA kegIATAN belAJAR 2 berikut
Kegiatan Belajar 2

Coba kalian baca makna Prinsip Ekonomi Islam (macam-macam Muuamalah) dari
Syirkah dan Macam-macamnya. Kalian bisa juga membaca dari sumber manapun untuk

memperkaya LITERASIMU

AYO MEMBACA

SiMAklAh gAmbAr-gAmbAr berikut ini dengAn seksAmA

Gambar 9.10 jasa kontraktor dalam pembuatan rumah

Syirkah
Secara bahasa, kata syirkah (perseroan) berarti mencampurkan dua bagian atau lebih
sehingga tidak dapat lagi dibedakan antara bagian yang satu yang lainnya. Menurut istilah,
syirkah adalah suatu akad yang dilakukan oleh dua pihak atau lebih yang bersepakat untuk
melakukan suatu usaha dengan tujuan memperoleh keuntungan.
a. Rukun dan Syarat Syirkah
Adapun rukun syirkah secara garis besar ada tiga, yaitu seperti berikut.
1) Dua belah pihak yang berakad (‘aqidani). Syarat orang yang melakukan akad
adalah harus memiliki kecakapan (ahliyah) melakukan ta£arruf (pengelolaan harta).
2) Objek akad yang disebut juga ma’qud ‘alaihi mencakup pekerjaan atau modal.
Adapun syarat pekerjaan atau benda yang dikelola dalam syirkah harus halal dan
diperbolehkan dalam agama dan pengelolaannya dapat diwakilkan.
3) Akad atau yang disebut juga dengan istilah £igat. Adapun syarat sah akad harus berupa
ta’arruf, yaitu adanya aktivitas pengelolaan.

b. Macam-Macam Syirkah
Syirkah dibagi menjadi beberapa macam, yaitu 1)syirkah `inan,2) syirkah ‘abdan,
3)syirkah wujμh, dan 4)syirkah mufawadah.
1) Syirkah ‘Inan
Syirkah ‘inān adalah syirkah antara dua pihak atau lebih yang masingmasing
memberi kontribusi kerja (amal) dan modal (mal). Syirkah ini hukumnya boleh
berdasarkan dalil sunah dan ijma’ sahabat.
2) Syirkah ‘Abdan
Syirkah ‘abdān adalah syirkah antara dua pihak atau lebih yang masing-masing
hanya memberikan kontribusi kerja (amal), tanpa kontribusi modal (amal).
Konstribusi kerja itu dapat berupa kerja pikiran (seperti penulis naskah) ataupun
kerja fisik (seperti tukang batu). Syirkah ini juga disebut syirkah ‘amal.
3) Syirkah Wujμh
Syirkah wujūh adalah kerja sama karena didasarkan pada kedudukan,
ketokohan, atau keahlian (wujuh) seseorang di tengah masyarakat. Syirkah
wujūh adalah syirkah antara dua pihak yang sama-sama memberikan kontribusi
kerja (amal) dengan pihak ketiga yang memberikan konstribusi modal (mal).
4) Syirkah Mufawadah
Syirkah mufāwaḍah adalah syirkah antara dua pihak atau lebih yang
menggabungkan semua jenis syirkah di atas. Syirkah mufāwaḍah dalam
pengertian ini boleh dipraktikkan. Sebab setiap jenis syirkah yang sah berarti
boleh digabungkan menjadi satu. Keuntungan yang diperoleh dibagi sesuai
dengan kesepakatan, sedangkan kerugian ditanggung sesuai dengan jenis
syirkahnya, yaitu ditanggung oleh para pemodal sesuai porsi modal jika berupa
syirkah ‘inān, atau ditanggung pemodal saja jika berupa mufāwaḍah, atau
ditanggung mitra-mitra usaha berdasarkan persentase barang dagangan yang
dimiliki jika berupa syirkah wujūh.
AktivitAs SisWA:
1. CArilAh contoh syirkAh ‘Abdān yAng sering dilAkuKAn oleh seBAgiAn besAr mAsYArAkAt!
2. BAgAimAnA CArA memBAgi keuntungAn mAupun kerugIAn yAng diALAmi oleh peLAku
syirKAh ‘Abdān!
3. BuAtLAh contoh konkret setIAp syirKAh (syirkAh ‘inān, ‘Abdān, wujūh, dAn mufāwAḍAh
YAng sering dijumpAi dAlAm kehidupAn seHAri-hAri!
4. TAnggApi setiAp contoh tersebut dengAn menyertAKAn dAlil seBAgAi penguAt!

5. Mudarabah
6. Musaqah, Muzara’ah, dan Mukhabarah

Hingga tahapan belajar ini, semoga kalian sudah mulai bertambah luas pengetahuan
agamamu, keterampilan menerapkan pengetahuanmu ke dalam kehidupan sehari-hari
untuk membangun sikap kokoh dalam pendirian, pemberi rasa aman/suka damai, tawakal,
jujur dan adil serta budi pekerti luhur lainnya.
Coba pelajari lagi contoh kasus berikut, agar penerapan agamamu makin kuat!

AYO MEMBACA...

Mengapa banyak kasus kebohongan seperti maraknya kasus korupsi, kecurangan dalam
transaksi atau prinsip ekonomi Islam dan lain-lain terjadi pada bangsa ini?
Manusia dianugerahi sifat dasar al-shidqu (jujur), yang merupakan makna kandungan
dari prinsip ekonomi Islam. Semua manusia dipastikan memiliki sense (rasa) yang
membedakan mana yang baik dan mana yang buruk. Setiap manusia pasti hatinya ingin
berkata dan berlaku jujur, namun karena kepentingan dan godaan syahwat duniawi,
suara hati as-Shidqu sedikit demi sedikit tergoyahkan. Bahkan terabaikan, sehingga
semakin jauhlah kita dari fungsi dan tugas kita sebagai muslim yang jujur dan teguh
pendirian dalam melakukan transaksi ekonomi Islam.
Kegiatan Belajar 3

Ayo maju terus, kalian pasti bisa


Dengan terus membaca, maka jendela pengetahuanmu
akan semakin terbuka luas. Maka, baca dan resapi
materi ringkas di bawah ini. Jika ingin lebih luas lagi
maka wajib mencari dalam BTP atau Blok CARA
KREATIF BERAGAMA

Perbankan

1. Pengertian Perbankan
Bank adalah sebuah lembaga keuangan yang bergerak dalam menghimpun dana
masyarakat dan disalurkan kembali dengan menggunakan sistem bunga. Hakikat dan
tujuan bank ialah untuk membantu masyarakat yang memerlukan. Bank membantu
masyarakat dalam bentuk penyimpanan maupun peminjam, baik berupa uang atau
barang berharga lainnya dengan imbalan bunga yang harus dibayarkan oleh
masyarakat sebagai pengguna jasa bank.
a. Bank Konvensional
b. Bank Islam atau Bank Syari’ah
2. Asuransi Syari’ah
1. Prinsip-Prinsip Asuransi Syari’ah
Disamaping itu, coba baca pula di buku paket agama mu tentang bank
konfensional dan bank islam (syari’ah) juga asuransi Syariah dan
konfensional. Demi memperkuat budaya literasimu

Ayoo berlatih!

Ayoo berlatih!
Setelah membaca materi di BTP Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti dalam materi
singkat di atas, maka coba kalian kerjakan beberapa soal di bawah ini.

1. Kemukakan perbedaan antara perbankan konvensional dan perbankan syari’ah!


2. Buatlah kelompok sesuai dengan jumlah peserta didik di kelasmu. (Maksimal lima
orang satu kelompok).!
3. Buatlah peristiwa transaksi ekonomi (tema: jual-beli, sewa-menyewa, utangpiutang,
pinjam-meminjam, khiyar, bank syari’ah, asuransi
syari’ah) pilih salah satu tema dalam bentuk naskah!
4. Kerjakan bersama teman kalian di buku
kerja masing-masing dengan
memperagakan transaksi ekonomi tersebut dan
kelompok lain menanggapi! Periksakan seluruh
pekerjaan kalian kepada Guru agar dapat
diketahui penguasaan materi sebelum kalian diperbolehkan belajar ke UKBM
berikutnya!
c. Penutup
Bagaimana kalian sekarang?
Setelah kalian belajar bertahap dan berlanjut melalui
kegiatan belajar 1, 2, dan 3, isilah Tabel berikut untuk
mengukur diri kalian terhadap materi yang telah kalian
pelajari. Jawablah sejujurnya terkait dengan penguasaan
materi pada UKBM ini.

Tabel Refleksi Diri Pemahaman Materi


No Pertanyaan Ya Tidak
1. Dapatkah kalian menguraikan makna dari seluruh prinsip
ekonomi Islam dalam kehidupan sehari-hari
2. Dapatkah kalian melakukan transaksi jual-beli dengan jujur
dan amanh ?

3. Dapatkah kalian mengingatkan pada penjual atau pembeli


yang melakukan proses transaksi yang tidak sesuai dengan
ajaran Islamdalam kehidupan sehari-hari?
4. Dapatkah kalian mengajak untuk bersikap yang benar ketika
melihat penjual melakukan kecurangan dalam menimbang?

Jika menjawab “TIDAK” pada salah satu pertanyaan di atas, maka pelajarilah kembali
materi tersebut dalam BTP Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti, dan pelajari ulang
kegiatan belajar 1, 2, atau 3 yang sekiranya perlu kalian ulang dengan bimbingan Guru atau
teman sejawat. Jangan putus asa untuk mengulang lagi!. Dan apabila kalian menjawab
“YA” pada semua pertanyaan, maka lanjut ke berikut.
Dimana Posisimu?
Ukurlah diri kalian dalam menguasai materi Makna Prinsip ekonomi Islam dalam rentang 0 –
100, tuliskan ke dalam kotak yang tersedia.

Yuk Cek Penguasaanmu terhadap Materi Makna Prinsip Ekonomi Islam!


Agar dapat dipastikan bahwa kalian telah menguasi materi prinsip ekonomi Islam, maka
kerjakan soal berikut secara mandiri di buku kerja kalian masing-masing.
1. Apa yang kalian pahami tentang Mu’amalah dan jenisnya, Jelaskan?
2. Sebutkan lima macam usaha untuk memenuhi kebutuhan dengan cara yang tidak halal
merugikan orang lain!
3. Kemukakan usaha-usaha yang harus dilakukan agar setiap kegiatan transaksi ekonomi itu
bernilai ibadah!
4. Sebutkan tiga contoh jual-beli yang dianggap batil yang termasuk kategori Riba dan
macamnya ,Jelaskan!
5. Kemukakan alasan (dalil) naqli dan aqli-nya bahwa jual-beli yang mengandung unsur
kecurangan itu hukumnya haram!

Setelah kalian mengerjakan evaluasi di atas, coba beri tanda centang (√) pada kolom
rubrik evaluasi diri berikut

Tidak
Kurang
No Pernyataan Setuju Setuju
Setuju
1. Islam mengatur seluruh aktivitas manusia.

2. Meminjam uang di bank dengan membayar bunga.

3. Meminjam uang di bank dengan sistem bagi hasil.

4. Menyewakan barang dengan harga melebihi pasar.


5. Kerja sama tetapi hasilnya dikuasai oleh si pemilik modal
tanpa ada kesepakatan di awal.
6. Saya tidak akan berbohong, dalam transaksi jual beli dan lain
sebagainya
7. Sikap mandiri dan melakukan prinsip ekonomi Islam itu
penting agar memiliki pendirian yang kokoh
8. Saya siap berkorban, demi memberi keamanan untuk saudara
saya transaksi ekonomi Islam.
9. Kegagalan adalah sesuatu yang biasa, maka saya akan terus
berusaha dan tawakkal .
10. Kekayaan adalah hasil kerja keras dan jeri paya saya, jadi saya
tidak perlu berbagi.

Ini adalah bagian akhir dari UKBM materi Prinsip Ekonomi Islam, mintalah tes
formatif kepada Guru kalian sebelum belajar ke UKBM berikutnya.
Sukses untuk kalian!!!

Anda mungkin juga menyukai