Anda di halaman 1dari 31

Bahan berikut “KEBIJAKAN PEMBANGUNAN PERTANIAN 2015-2019”

saya akses melalui http://www.google.co.id/


pada tanggal 20 April 2015,
dengan kata kunci “pembangunan pertanian Indonesia”

Selamat Mempelajari,
semoga dapat menambah wawasan mahasiswa
dalam mempelajari matakuliah
Sekretariat Jenderal
“Pembangunan
Kementerian Pertanian Pertanianwww.setjen.pertanian.go.id
(LUHT4210)” 1
KEBIJAKAN
PEMBANGUNAN PERTANIAN
2015 - 2019
Disampaikan pada
Acara Sosialisasi Eproposal Untuk Perencanaan 2016

Medan, 15 Januari 2015

Sekretariat Jenderal
www.setjen.pertanian.go.id
Kementerian Pertanian
ISI PAPARAN

I • CAPAIAN KINERJA PEMBANGUNAN PERTANIAN 2014

II • RENCANA KERJA DAN ARAH KEBIJAKAN 2015-2019

III • RENCANA KERJA KEMENTERIAN PERTANIAN 2015

IV • APBN-P 2015

Sekretariat Jenderal
3 www.setjen.pertanian.go.id
Kementerian Pertanian
I CAPAIAN KINERJA TAHUN 2014

Sekretariat Jenderal
4 www.setjen.pertanian.go.id
Kementerian Pertanian
CAPAIAN INDIKATOR MAKRO PERTANIAN 2014

Indikator Makro Capaian Keterangan

Pertumbuhan Capaian PDB Pertanian Tahun 2014 naik sebesar 0,66% dibanding tahun
3,031)
PDB Pertanian (%) 2013 (3,01)
Capaian penyerapan tenaga kerja tahun 2014 turun sebesar 0,78%
Penyerapan dibanding tahun 2013 (36,05) Hal ini disebabkan: meningkatnya alih fungsi
Tenaga Kerja (juta 35,772) lahan pertanian ke non pertanian dan meningkatnya urbanisasi akibat
orang) pembangunan sektor industri dan jasa.

Capaian NTP tahun 2014 turun sebesar 2,81% dibanding tahun 2013
Nilai Tukar Petani (104,95). Penurunan NTP, antara lain: disebabkan jatuhnya harga
102,04
(2007=100) internasional komoditi primer, sementara petani lebih mahal untuk
mengeluarkan biaya kebutuhan hidupnya.

Neraca Capaian neraca perdagangan pertanian tahun 2014 turun sebesar 30,10%
Perdagangan dibanding tahun 2013 (15,98) disebabkan tingkat permintaan yang menurun
11,173)
Pertanian akibat resesi ekonomi yang melanda Amerika, Eropa dan Asia Timur dan
(US$ miliar) jatuhnya harga internasional komoditi primer
Keterangan:
1) s/d TW III
2) Berdasarkan Sakernas bulan Agustus dan diolah oleh Pusdatin Kementan
3) S/d Bulan September 2014

Sekretariat Jenderal
5 www.setjen.pertanian.go.id
Kementerian Pertanian 5
CAPAIAN SWASEMBADA DAN SWASEMBADA PANGAN BERKELANJUTAN
2014

CAPAIAN
KOMODITAS KETERANGAN
(Juta Ton)

Capaian produksi padi tahun 2014 turun sebesar 0,94%


1)
Padi 70,61 dibanding tahun 2013 (71,28 juta ton)
Impor Beras 2014 = 405 ribu ton4)
Capaian produksi jagung tahun 2014 naik sebesar 3,35%
Jagung 19,131) dibanding tahun 2013 (18,51 juta ton)
Impor Jagung 2014 = 2,62 juta ton4)
Capaian produksi kedelai tahun 2014 naik sebesar 17,95%
Kedelai 0,921) dibanding tahun 2013 (0,78 juta ton)
Impor Kedelai 2014 = 5,02 juta ton4)
Capaian produksi gula tahun 2014 naik sebesar 1,18%
Gula 2,582) dibanding tahun 2013 (2,55 juta ton)
Impor Gula 2014 = 149,31 ribu ton4)
Capaian produksi daging sapi dan kerbau tahun 2014 naik
Daging sapi dan
0,373) sebesar 7,14% dibanding tahun 2013 (0,34 juta ton)
Kerbau
Impor Daging 2014 = 63,55 ribu ton4)
Keterangan:
1)
Angka Ramalan II
2)
Angka Sementara
3)

Sekretariat Jenderal
Angka Sementara produksi sapi dan kerbau dalam bentuk karkas (konversi karkas ke daging: 0,8)
www.setjen.pertanian.go.id
4)
Data s.d Bulan Okt 2014 (Sumber: Pusdatin-Kementan)
6
Kementerian Pertanian 6
RENCANA KERJA DAN ARAH
II KEBIJAKAN TAHUN 2015-2019

Sekretariat Jenderal
Kementerian Pertanian
Kementerian Pertanian
7 www.pertanian.go.id
www.setjen.pertanian.go.id
AGENDA 7 NAWACITA : Mewujudkan kemandirian ekonomi dengan
menggerakkan sektor-sektor strategis
ekonomi domestik

Dari enam poin dalam agenda 7, yang terkait dengan pertanian, yaitu :

7. 1. Peningkatan Kedaulatan Pangan


Kedaulatan pangan dicerminkan pada kekuatan untuk mengatur masalah pangan
secara mandiri, yang perlu didukung dengan :
a. Ketahanan pangan, terutama kemampuan mencukupi pangan dari produksi
dalam negeri
b. Pengaturan kebijakan pangan yang dirumuskan dan ditentukan oleh bangsa
sendiri; dan
c. Mampu melindungi dan menyejahterakan pelaku utama pangan, terutama
petani dan nelayan

Sekretariat Jenderal
8 www.setjen.pertanian.go.id
Kementerian Pertanian
Sasaran Kedaulatan Pangan

1. Peningkatan ketersediaan pangan bersumber produksi dalam negeri:


 Padi: peningkatan surplus beras
 Kedelai: mencapai swasembada terutama memenuhi kebutuhan pengrajin dan
kebutuhan konsumsi tahu tempe
 Jagung: keragaman pangan dan pakan lokal
 Daging sapi: untuk mengamankan konsumsi daging sapi di tingkat rumah tangga
 Gula: untuk memenuhi konsumsi gula rumah tangga dan industri rumah tangga
2. Peningkatan distribusi dan dan aksesibilitas pangan:
 Pengawasan distribusi pangan dan peningkatan Cadangan Beras Pemerintah untuk
stabilitas harga
 Pengembangan sistem logistik pangan, sistem logistik nasional (SLIN)
3. Peningkatan kualitas konsumsi pangan seimbang yang dicerminkan pada peningkatan
Pola Pangan Harapan (PPH) 92,5 (2019)
4. Tersedianya Sarana dan Prasarana Irigasi:
 Terbangunnnya dan meningkatkanya layanan jaringan irigasi 1 juta Ha
 Terehabilitasinya jaringan irigasi 3 juta Ha
 Terbangunnya dan meningkatknya jaringan irigasi tambak 115 ribu Ha
 Terbangunnya 50 waduk baru

Sekretariat Jenderal
9 www.setjen.pertanian.go.id
Kementerian Pertanian
VISI KEMENTERIAN PERTANIAN TAHUN 2015-2019
“Terwujudnya sistem pertanian-bioindustri berkelanjutan yang menghasilkan
beragam pangan sehat dan produk bernilai tambah tinggi berbasis sumberdaya
lokal untuk kedaulatan pangan dan kesejahteraan petani”

MISI:
1. Mewujudkan kedaulatan pangan melalui peningkatan produksi, produktivitas dan mutu
pangan yang beragam dan sehat
2. Mewujudkan sistem pertanian bioindustri berkelanjutan
3. Meningkatkan nilai tambah, daya saing, ekspor dan substitusi impor produk pertanian
4. Mewujudkan usaha pertanian terintegrasi untuk menumbuhkan usaha ekonomi produktif
dan menciptakan lapangan kerja di perdesaan
5. Meningkatkan sistem usahatani berkelanjutan melalui adaptasi dan mitigasi perubahan
iklim serta perlindungan, pelestarian, pemanfaatan dan pengembangan sumberdaya genetik
6. Meningkatkan kapasitas sumberdaya pertanian untuk pengembangan kawasan pertanian
bioindustri
7. Mendorong terwujudnya sistem kemitraan usaha dan perdagangan komoditas pertanian
yang sehat, jujur dan berkeadilan
8. Meningkatkan kualitas kinerja dan pelayanan aparatur pemerintah bidang pertanian yang
amanah dan profesional
Sekretariat Jenderal
www.setjen.pertanian.go.id
Kementerian Pertanian
4 TUJUAN PEMBANGUNAN PERTANIAN
Kementerian Pertanian 2015-2019

Sekretariat Jenderal
11 www.setjen.pertanian.go.id
Kementerian Pertanian
SASARAN STRATEGIS
Kementerian Pertanian 2015-2019

• Swasembada padi, jagung, kedelai serta Peningkatan


1
produksi daging dan gula

2 • Peningkatan Diversifikasi Pangan

• Peningkatan nilai tambah, daya saing, ekspor dan


3
substitusi impor

4 • Penyediaan bahan baku bioindustri dan bioenergi

5 • Peningkatan kesejahteraan petani

Sekretariat Jenderal
12 www.setjen.pertanian.go.id
Kementerian Pertanian
9 STRATEGI
KEMENTERIAN PERTANIAN 2015-2019

1 • Peningkatan ketersediaan dan pemanfaatan lahan

2 • Peningkatan infrastruktur dan sarana pertanian

3 • Pengembangan dan perluasan logistik benih/bibit

4 • Penguatan kelembagaan petani


• Penguatan dan peningkatan kapasitas SDM pertanian
5
6 • Pengembangan dan penguatan bioindustri dan bioenergy

7 • Penguatan jaringan pasar

8 • Pengembangan dan penguatan pembiayaan pertanian

9 • Peningkatan dukungan inovasi dan teknologi

Sekretariat Jenderal
13 www.setjen.pertanian.go.id
Kementerian Pertanian
KEBIJAKAN UMUM
PEMBANGUNAN PERTANIAN 2015-2019
Swasembada
dan
peningkatan
produksi
Tata kelola Pengembangan
pemerinta Produk Berdaya
han Saing

PEMBANGUNAN
PERTANIAN Penguatan Sistem &
Pengembangan Kelembagaan perbenihan,
Infrastruktur petani, penyuluh, teknologi,
dan Sarana perkarantinaan dan
ketahanan pangan

Fokus Pengembangan
Komoditas Kawasan
Strategis Pertanian

Sekretariat Jenderal
14 www.setjen.pertanian.go.id
Kementerian Pertanian
KEBIJAKAN TEKNIS OPERASIONAL
PEMBANGUNAN PERTANIAN 2015-2019
Kebijakan
Adaptasi
Perubahan
Iklim

Kebijakan
Kebijakan
Pengelolaan &
Reorientasi
Pemanfaatan
Multi Produk
Keanekaragaman
Pertanian
Hayati
PEMBANGUNAN
Keterangan: PERTANIAN
• PUG : Pengarusutamaan Gender
• MP3EI : Masterplan Percepatan
Perluasan Pembangunan Ekonomi
Indonesia
• MP3KI : Masterplan Percepatan dan
Perluasan Pengurangan Kemiskinan
Indonesia Pengelolaan Program Kebijakan
• PDT : Pembangunan Daerah Tematik (PUG,
Tertinggal Pengelolaan &
MP3EI, MP3KI,
• P4B : Percepatan Pembangunan Ketenagakerjaan, Pemanfaatan
Papua dan Papua Barat
PDT, P4B Subsidi & Kredit

Sekretariat Jenderal
15 www.setjen.pertanian.go.id
Kementerian Pertanian
SASARAN PENCAPAIAN INDIKATOR MAKRO PERTANIAN
TAHUN 2015-2019

PDB Pert Tenaga Kerja Balance Trade NTP PPH


Tahun
Sempit (%) Pert (Ribu Org) (Juta US$) (skor) (skor)
2014 3,51 35.769 22.400 101,21 82,50
2015 3,90 35.359 23.759 102,00 85,90
2016 3,98 35.099 26.837 102,72 88,20
2017 3,89 34.890 30.257 103,38 90,50
2018 3,79 34.736 34.057 103,99 92,70
2019 3,80 34.686 38.276 104,56 95,00
(%) 3,81 (0,64) 12,70 0,65 3,70
Keterangan:
PDB Pertanian dalam arti sempit tidak termasuk perikanan dan kehutanan
Tenaga Kerja Pertanian cenderung menurun seiring dengan industrialisasi dan mekanisasi pertanian
NTP = Nilai Tukar Petani
PPH = Pola Pangan Harapan

Sekretariat Jenderal
16 www.setjen.pertanian.go.id
Kementerian Pertanian
SASARAN PENCAPAIAN PRODUKSI PANGAN
TAHUN 2015-2019
Daging Sapi &
Padi Jagung Kedelai Gula
Tahun Kerbau
(Juta Ton) (Juta Ton) (Juta Ton) (Juta Ton)
(Juta Ton)*
0,46
2014 70,61 19,13 0,92 2,63
(0,37)
0,55
2015 73,40 20,33 1,27 2,97
(0,41)
0,59
2016 76,23 21,35 2,03 3,27
(0,46)
0,63
2017 78,13 22,36 2,89 3,50
(0,49)
0,68
2018 80,08 23,48 2,91 3,66
(0,53)
0,73
2019 82,09 24,70 2,92 3,82
(0,58)
% 3,06 5,25 28,23 9,85 7,81
Keterangan:
*) Dalam bentuk karkas. Angka dalam kurung adalah daging (meat yield)

Sekretariat Jenderal
17 www.setjen.pertanian.go.id
Kementerian Pertanian
RENCANA KERJA
III KEMENTERIAN PERTANIAN 2015

Sekretariat Jenderal
Kementerian Pertanian
Kementerian Pertanian
18 www.pertanian.go.id
www.setjen.pertanian.go.id
PROGRAM PEMBANGUNAN PERTANIAN 2015
1. Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya

2. Program Pengawasan dan Peningkatan Akuntabilitas Aparatur Kementerian Pertanian

3. Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Hasil Produksi Tanaman Pangan

4. Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Hasil Hortikultura Ramah Lingkungan

5. Program Peningkatan Produksi dan Produktivitas Hasil Perkebunan Berkelanjutan

6. Program Pemenuhan Pangan Asal Ternak dan Agribisnis Peternakan Rakyat

7. Program Peningkatan Nilai Tambah, Daya Saing, Mutu, Pemasaran Hasil dan Investasi Pertanian

8. Program Penyediaan dan Pengembangan Prasarana dan Sarana Pertanian

9. Program Penciptaan Teknologi dan Inovasi Pertanian Bioindustri Berkelanjutan

10. Program Peningkatan Penyuluhan, Pendidikan dan Pelatihan Pertanian

11. Program Peningkatan Diversifikasi dan Ketahanan Pangan Masyarakat

12. Program Peningkatan Kualitas Perkarantinaan Pertanian dan Pengawasan Keamanan Hayati

Sekretariat Jenderal
19 www.setjen.pertanian.go.id
Kementerian Pertanian
PAGU ALOKASI ANGGARAN KEMENTERIAN PERTANIAN TA 2015
PER SUMBER JENIS BELANJA
(Rp.000)
BELANJA BARANG BELANJA MODAL
BELANJA BELANJA
NO NAMA PROGRAM NON NON JUMLAH
PEGAWAI OPERASIONAL OPR BANSOS
OPERASIONAL OPERASIONAL
1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 SEKRETARIAT JENDERAL 798.566.753 57.285.371 314.013.129 84.406.835 - 1.254.272.088

2 INSPEKTORAT JENDERAL 20.172.000 3.264.000 54.982.634 7.109.566 - 85.528.200

3 DITJEN TANAMAN PANGAN 52.500.000 13.247.004 586.809.085 11.331.836 2.068.316.450 2.732.204.375

4 DITJEN HORTIKULTURA 33.010.186 10.289.000 583.690.189 2.105.525 - 629.094.900

5 DITJEN PERKEBUNAN 87.688.000 14.512.287 1.045.789.674 6.713.429 430.756.300 1.585.459.690

6 DITJEN PKH 140.786.000 60.000.000 1.231.326.722 193.416.072 35.100.000 1.660.628.794

7 DITJEN PPHP 23.961.000 5.375.000 551.346.336 4.093.864 8.500.000 593.276.200

8 DITJEN PSP 31.147.898 13.134.000 716.953.122 4.789.930 2.439.707.350 3.205.732.300

9 BADAN LITBANG 553.048.800 156.274.253 663.984.988 311.896.417 - 1.685.204.458

10 BPPSDMP 141.790.000 46.590.750 870.137.620 94.615.632 14.474.000 1.167.608.002

11 BKP 24.410.000 8.200.000 347.847.100 2.273.800 199.654.000 582.384.900

12 BARANTAN 241.377.000 150.000.000 255.009.709 51.531.041 - 697.917.750

JUMLAH 2.148.457.637 538.171.665 7.221.890.308 - 774.283.947 5.196.508.100 15.879.311.657

Sekretariat Jenderal
20 www.setjen.pertanian.go.id
Kementerian Pertanian
REFOCUSING KEGIATAN DAN ANGGARAN
• Rapat Kerja Menteri Pertanian dengan
Komisi IV DPR tanggal 26 September 2014
menyetujui pagu RAPBN Kementerian
Pertanian tahun 2015 berdasarkan
penyesuaian di Badan Anggaran DPR RI
sebesar Rp 15.879.311.657.000.
• Untuk mendukung upaya khusus percepatan
pencapaian swasembada padi, jagung dan
kedelai, Kementerian Pertanian melakukan
refocusing kegiatan dan anggaran.
Sekretariat Jenderal
www.setjen.pertanian.go.id
Kementerian Pertanian
REFOCUSING KEGIATAN DAN ANGGARAN KEMENTAN TA 2015
MENDUKUNG PENCAPAIAN SWASEMBADA PANGAN
Sebelum Refocusing Setelah Refocusing
No Kegiatan Satuan Total Anggaran Total Anggaran Keterangan
Volume Volume
(Rp.000) (Rp.000)
1 2 3 4 3 4 5
REFOCUSING APBN KEMENTAN TA 2015 934.924.700 3.745.319.572
1 Pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi tersier ha 350.000 350.000.000 1.500.000 1.500.000.000 Ditjen PSP dan
instansi terkait
2 Optimasi Lahan ha 200.000 422.436.000 500.000 600.000.000

3 Bantuan traktor R2 unit 2.500 62.500.000 6.100 152.500.000

4 Bantuan pompa air unit 1.012 20.240.000 2.328 55.587.109


Bantuan pakan sapi penggemukan untuk memproduksi daging
5 ekor 0 0 20.500 186.620.049
sebanyak 1.920 ton
Pembangunan Kebun Bibit Datar (KBD) , Bongkar Ratoon dan
6 ha 10.245 154.709.850
Perluasan areal tebu
9 Dump Truck unit 0 65 19.500.000

10 Grab loader unit 26 24.700 81 121.500.000

11 Harvester unit 0 0 61 36.600.000

12 Revitalisasi RMU unit 163 39.300.000 423 120.000.000

13 Bantuan saprodi PAT-PIP kedelai ha 0 0 131.500 255.200.000

14 Bantuan sarana pascapanen jagung unit 235 27.624.000 213 52.231.554

15 Pendampingan, Pengawalan, pengawasan dan sertifikasi benih Prov/Kab/Kota 0 0 32 163.263.407

16 Peningkatan produksi cabai, bawang merah dan jeruk ha 700 12.800.000 67.171.465
17 Pendampingan Pusat, Prov dan Kab. Paket 4 260.436.138

Sekretariat Jenderal
22 www.setjen.pertanian.go.id
Kementerian Pertanian
APBN-P 2015
VI

Sekretariat Jenderal
Kementerian Pertanian
Kementerian Pertanian
23 www.pertanian.go.id
www.setjen.pertanian.go.id
IRIGASI
3 jt ha x 0.3 IP x 5.1
ton/ha
= 4.5 jt GKG

PUPUK BENIH/BIBIT
Terlambat 1-2 minggu = Benih bersertifikat diserap 20%
hilang 0.5 ton/ha x 6 jt ha = 1 ton/ha x 6 jt ha(80%)
= 3 jt ton GKG KEHILANGAN = 6 jt ton GKG
PELUANG
PRODUKSI
20 Juta Ton
GKG
PENYULUHAN ALSINTAN
Kurang Penyuluh Kehilangan pra panen dan
= 30 % x 70.000 Desa = 21 panen
Ribu Jenderal
Sekretariat = 3,5 jt ton GKG
Kehilangan 3 jt ton GKG 24 www.setjen.pertanian.go.id
Kementerian Pertanian
KEGIATAN UPAYA KHUSUS (UPSUS)
PERCEPATAN SWASEMBADA PADI, JAGUNG, DAN
KEDELAI

• Rehabilitasi Jaringan irigasi tersier


• Percepatan Optimasi Lahan
• Bantuan Benih
• Bantuan Pupuk
• Bantuan Alsintan
• Pendampingan Penyuluh

Sekretariat Jenderal
25 www.setjen.pertanian.go.id
Kementerian Pertanian
ALOKASI APBN-P 2015 PER ESELON I
(dalam ribu rupiah)
Total Anggaran
No. Eselon I No Kegiatan Volume
(Rp.000)

1. Setjen 80.000.000
1. Pembinaan, Koordinasi dan Supervisi 1 paket 80.000.000

2. Itjen 30.000.000
1. Pengawasan dan Koordinasi 1 paket 30.000.000

3. Ditjen TP 70.000.000
1. Pembinaan, Koordinasi dan Supervisi 1 paket 70.000.000

4. Ditjen Hortikultura 500.000.000


1. Pengembangan Cabai dan Bw.Merah 25 prov/64 kab/kota (Bw 450.000.000
Merah); 33 prov/47 kab/kota
(Cabai Besar dan Cabai
2. Pembinaan, Koordinasi dan Supervisi Rawit)
1 paket 50.000.000

Sekretariat Jenderal
26 www.setjen.pertanian.go.id
Kementerian Pertanian
Lanjutan…

Total Anggaran
No. Eselon I No Kegiatan Volume
(Rp.000)
5. Ditjen Perkebunan 2.933.000.000
1. Pengadaan benih tebu 12.000 ha 1.188.000.000
2. Pengembangan Kakao Berkelanjutan 15 provinsi 1.200.000.000
3. Pembinaan, Koordinasi dan Supervisi 1 paket 70.000.000
Pengadaan traktor roda 4 (R4) 100-120 500 unit 475.000.000
4.
HP, berat 4.500 kg untuk budidaya tebu

6. Ditjen PKH 1.570.000.000


1. Gertak birahi dan Inseminasi Buatan (IB) 2.000.000 akseptor 500.000.000
Pengadaan bibit,indukan dan bakalan sapi Bibit 1.200 ekor, Indukan 1.000.000.000
2.
30.000 ekor
3. Pembinaan, Koordinasi dan Supervisi 1 paket 70.000.000

7. Ditjen PPHP 70.000.000


1. Pembinaan, Koordinasi dan Supervisi 1 paket 70.000.000

Sekretariat Jenderal
27 www.setjen.pertanian.go.id
Kementerian Pertanian
Lanjutan…
Total Anggaran
No Eselon-I No Kegiatan Volume
(Rp.000)
8. Ditjen PSP 11.225.669.000
1 Rehab Jaringan Irigasi Tersier 1.100.000 ha 1.320.000.000
2 Optimasi lahan 530.000 ha 636.000.000
3 Pengadaan benih padi 2.600.000 ha 650.000.000
4 Pengadaan benih jagung 1.000.000 ha 750.000.000
5 Percepatan optimasi PAT-PIP Kedelai 300.000 ha 641.824.500
6 Biaya operasional pendampingan TNI-AD 50.000 OB 250.000.000
7 Bantuan pupuk (padi, jagung), 3.600.000 ha Padi : Urea 150-200 2.334.722.928
kg/ha, NPK 100-150
kg/ha; Jagung : Urea 200-
300 kg/ha, NPK 150-250
kg/ha
8 Pengadaan traktor roda 4 (R4) 35-50 HP 3.000-3.500 kg untuk 1.000 unit 444.750.000
budidaya pangan
9 Pengembangan System Rice Intensification (SRI) 200.000 ha 420.000.000
10 Pengembangan Unit Pengolah Pupuk Organik (UPPO) 400 unit 92.000.000
11 Asuransi Pertanian (Pilot project) 1 juta ha 150.000.000
12 Pengembangan Seribu Desa Mandiri Benih 1.000 desa 102.602.326
2)
13 Pengadaan traktor roda 2 (R2) 20.000 unit 500.000.000
14 Pengadaan Rice Transplanter 5.000 unit 315.000.000
15 Pengadaan pompa air 7.800 unit 157.560.000
16 Combined Harvester 10,5-14 HP 2.800 unit 364.000.000
17 Dryer kapasitas 5 ton bahan bakar sekam 1.900 unit 855.000.000
18 Mesin perontok jagung (Corn seller) 2.000 unit 60.000.000
19 Revitalisasi penggilingan padi kecil 6.700 unit 368.500.000
20 Pengadaan Power Tresher kedelai 1.500 unit 45.000.000
21 Pengendalian OPT dan Dampak Perubahan Iklim 32 prov/260 kab 140.000.000
22 Pendampingan mahasiswa 5.000 Mahasiswa 180.440.000
23 Pengawalan dan pendampingan penyuluhan 24.000 lokasi sentra padi, 378.269.246
jagung dan kedelai
24 Pembinaan, Koordinasi dan Supervisi 1 paket 70.000.000

Sekretariat Jenderal
28 www.setjen.pertanian.go.id
Kementerian Pertanian
Lanjutan…

9. Badan Litbang 270.000.000


Pengembangan Sciencepark dan 9 prov/17 Kab 200.000.000
1.
Technopark
2. Pembinaan, Koordinasi dan Supervisi 1 paket 70.000.000

10. BPPSDMP 70.000.000


1. Pembinaan, Koordinasi dan Supervisi 1 paket 70.000.000

11. BKP 50.000.000


1. Pembinaan, Koordinasi dan Supervisi 1 paket 50.000.000

12. Barantan 50.000.000


1. Pembinaan, Koordinasi dan Supervisi 1 paket 50.000.000

JUMLAH 16.918.669.000

Sekretariat Jenderal
29 www.setjen.pertanian.go.id
Kementerian Pertanian
DUKUNGAN SINERGI LINTAS SEKTOR UNTUK PENCAPAIAN SWASEMBADA PADI,
JAGUNG & KEDELAI MELALUI PERBAIKAN JARINGAN IRIGASI
Revitalisasi jaringan irigasi primer
dan sekunder
KEMEN. • Sinergi pemahaman
PU program produksi
(perluasan lahan,
budidaya,
Penyediaan benih PT SHS, PT BPS pascapanen, dan
unggul padi, jagung PERTANI, konsumsi)
PENANGKAR
dan kedelai • Akurasi data

PUPUK KEMEN
INDONESIA
Penyediaan pupuk HOLDING KEMENTERIAN PERINDUS
TRIAN
Revitalisasi
penggilingan padi,
COMPANY
(PIHC)
PERTANIAN penguatan industri
pakan

Penyerapan produksi KOPTI KEMENDAG


kedelai untuk tahu dan
tempe • Penetapan harga dan
kelancaran distribusi beras
BULOG jagung dan kedelai
• Pengaturan importasi sapi
Penyediaan beras dalam negeri bakalan dan daging

Sekretariat Jenderal
www.setjen.pertanian.go.id 30
Kementerian Pertanian
Sekretariat Jenderal
31 www.setjen.pertanian.go.id
Kementerian Pertanian

Anda mungkin juga menyukai