PENDAHULUAN
1
2
Tabel 1: Luas Panen, Produktivitas dan Produksi Padi Nasional Tahun 2018-2020
Tahun
2018 2019 2020
Luas Panen (ha) 11 377 934,44 10 677 887,15 10 657 274,96
Produktivitas (ku/ha) 52,03 51,14 51,28
Produksi (ton) 59 200 533,72 54 604 033,34 54 649 202,24
Sumber: BPS dan Kementerian Pertanian, 2018-2020
Ketersediaan pangan strategis dapat terpenuhi oleh hasil produksi baik dalam
negeri ataupun impor, hal itu dilakukan agar upaya dalam memenuhi ketersediaan
pangan sebagai salah satu pilar penting dalam ketahanan pangan dapat dipenuhi.
Komoditas pangan strategis seperti beras, kedelai, jagung, cabai besar, gula pasir,
cabai rawit, daging sapi, bawang putih, bawang merah, telur ayam ras serta daging
ayam ras. Berikut merupakan Tabel 2 yang menggambarkan kondisi pangan
strategis pada tahun 2017 hingga tahun 2019.
Kabupaten
25
19
27
201 38
106
Tabel 3: Luas Panen, Produktivitas, dan Produksi Padi di Kabupaten Garut pada
Tahun 2017-2019
Produktivitas
Luas Panen (ha) Produksi (ton)
(kw/ha)
2017 80052,00 56,22 450062,00
2018 80402,15 55,92 449584,54
2019 80397,63 55,90 449395,01
Sumber: Badan Pusat Statistik 2020
Namun masih terdapat beberapa desa di Kabupaten Garut yang masuk ke
dalam kategori rawan pangan. Data tersebut diperoleh langsung dari pihak Dinas
Ketahanan Pangan Kabupaten Garut, terdapat delapan desa yang tersebar di
beberapa kecamatan dan dinyatakan sebagai daerah rawan pangan. Desa tersebut
antara lain Desa Jayamekar, Girimukti, Cihaurkuning, Margamulya, Purwajaya,
Sukamulya, Jayabakti dan Desa Mulyajaya.2 Selain itu, kinerja Dinas Ketahanan
Pangan Kabupaten Garut banyak dipertanyakan masyarakat, seiring terjadinya
wabah pada tahun 2020 terkait cadangan makanan yang harusnya ada untuk
persiapan menghadapi wabah, namun peranan Dinas Ketahanan Pangan sangat
tidak terlihat di masyarakat. Setelah mengkaji dokumen Rencana Kerja sampai
dengan Daftar Pelaksanaan Anggaran Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Garut,
terjadi inkonsistensi yang sangat tinggi. Hal tersebut dinilai tidak memiliki manfaat
1
Kepala Dinas Pertanian Garut Beni Yoga Gunasantika, “Target Produksi Tercapai, Garut
Klaim Surplus Gabah Kering hingga 60 Ribu Ton”, dikutip dari
http://distan.jabarprov.go.id pada tanggal 19 Maret 2021
2
Ketua DPC PDIP Yuda Puja Turnawan, “Sejumlah Desa Di Garut Rawan Pangan,
Ini Upaya Legislator”, dikutip dari https://www.rmoljabar.id pada tanggal 16
Januari 2020
6
dan dampak baik pada masyarakat.3 Berdasarkan hal tersebut, maka peneliti tertarik
untuk menganalisis ketahanan pangan daerah di Kabupaten Garut.
Dilihat dari uraian latar belakang penelitian, maka identifikasi masalah yang
dikaji pada penelitian ini adalah:
3
Ketua Masyarakat Transparansi Jawa Barat Iyep S Arasyid, “Ketua Mata Jabar:
Ditengah Pandemi Covid-19 Perencanaan dan Kinerja DKP Garut Buruk” dikutip
dari https://hariangarutnews.com pada tanggal 19 Mei 2020
7
1. Bagi penulis, diharapkan hasil penelitian ini dapat menambah ilmu dan
wawasan tentang ketahanan pangan daerah
3. Bagi Akademisi, hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi suatu bahan
informasi yang dapat dijadikan sumber referensi pada penelitian
selanjutnya.