Anda di halaman 1dari 15

RUMPUN JABATAN FUNGSIONAL TERTENTU

Jabatan Fungsional adalah kedudukan yang menunjukkan tugas, tanggung jawab, wewenang
dan hak seorang Pegawai Negeri Sipil dalam suatu organisasi yang dalam pelaksanaan tugasnya
di dasarkan pada keahlian/ dan atau keterampilan tertentu serta bersifat mandiri.

Jabatan fungsional pada hakekatnya adalah jabatan teknis yang tidak tercantum dalam struktur
organisasi namun sangat diperlukan dalam tugas – tugas pokok dalam organisasi pemerintah.

Jabatan fungsional terdiri dari beberapa rumpun jabatan yang ditetapkan oleh Presiden atas usul
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.

Rumpun Jabatan Fungsional, inilah jenis-jenisnya :

1. Rumpun Fisika, kimia dan yang berkaitan

adalah rumpun jabatan fungsional PNS yang kegiatannya berhubungan dengan penelitian,
peningkatan atau pengembangan konsep, teori dan metode operasional serta pelaksanaan
kegiatan teknis yang berhubungan dengan penerapan ilmu pengetahuan di bidang ilmu fisika,
astronomi, meteorologi, kimia dan geofisika.

Jabatan Fungsional yang termasuk dalam rumpun ini meliputi:

 Pengamat Meteorologi dan Geofisika,


 Pengawas Radiasi,
 Pengamat Gunung Api,
 Pranata Nuklir,

2. Rumpun Matematika, Statistik dan yang berkaitan

adalah rumpun jabatan fungsional PNS yang kegiatannya berhubungan dengan penelitian,
peningkatan atau pengembangan konsep, teori matematika aktuaria atau konsep statistika dan
mengaplikasikannya pada bidang teknik, ilmu pengetahuan alam dan sosial serta melaksanakan
kegiatan teknis yang berhubungan dengan penerapan konsep, prinsip dan metode operasional
ilmu matematika, statistika dan aktuaria.

Jabatan Fungsional yang termasuk dalam rumpun ini meliputi:

 Peneliti,
 Statistisi,

3. Rumpun ke Komputeran

adalah rumpun jabatan fungsional PNS yang kegiatannya berhubungan dengan penelitian,
peningkatan atau pengembangan konsep, teori dan metode operasional serta penerapan ilmu
pengetahuan di bidang perencanaan, pengembangan dan peningkatan sistem yang berbasis
komputer, pengembangan perangkat lunak, prinsip dan metode operasional, pemeliharaan kamus
data dan sistem manajemen, database untuk menjamin integritas dan keamanan data serta
membantu pengguna komputer dan perangkat lunak standar, mengontrol dan mengoperasikan
komputer dan peralatannya, melaksanakan tugas-tugas pemprograman yang berhubungan dengan
pemasangan dan pemeliharaan perangkat keras dan perangkat lunak.

Jabatan Fungsional yang termasuk dalam rumpun ini yaitu

 Pranata Komputer,
 Operator SIAK,
 Administrator Database Kependudukan.

4. Rumpun Arsitek, Insinyur & yang berkaitan


adalah rumpun jabatan fungsional PNS yang tugasnya melakukan penelitian, meningkatkan dan
mengembangkan konsep, teori dan metode operasional, menerapkan pengetahuan dan kegiatan
teknis yang berhubungan dengan penerapan konsep, prinsip dan metode operasional di bidang
arsitektur dan teknologi serta efesiensi dalam proses produksi.

Jabatan Fungsional yang termasuk dalam rumpun ini meliputi:

 Penyelidik Bumi,
 Penata Ruang,
 Surveyor Pemetaan,
 Teknik Jalan dan Jembatan,
 Teknik Pengairan,
 Teknik Tata Bangunan dan Perumahan,
 Teknik Penyehatan Lingkungan,

5. Rumpun Penelitian dan Perekayasaan

adalah jabatan fungsional PNS yang tugasnya berkaitan dengan penelitian, peningkatan atau
pengembangan konsep, teori dan metode operasional yang berhubungan dengan bidang
penelitian dan perekayasaan dan melakukan kegiatan teknis yang berhubungan dengan penelitian
dan perekayasaan.

Jabatan Fungsional yang termasuk dalam rumpun ini meliputi:

 Teknisi Penelitian dan Perekayasaan,


 Perekayasa,

6. Rumpun Ilmu Hayat

adalah rumpun jabatan fungsional PNS yang tugasnya adalah melakukan kegiatannya yang
berkaitan dengan penelitian, pengembangan teori dan metode operasional, penerapan ilmu
pengetahuan di bidang biologi, mikrobiologi, botani, ilmu hewan, ekologi anatomi, bakteorologi,
biokimia, fisiologi, genetika, agronomi, Patologi atau farmakologi serta melaksanakan kegiatan
teknis yang berhubungan dengan pelaksanaan penelitian, penerapan konsep prinsip dan metode
operasional di bidang biologi, ilmu hewan, agronomi dan kehutanan.

Jabatan Fungsional yang termasuk dalam rumpun ini meliputi antara lain:

 Medik Veteriner,
 Paramedik Veteriner,
 Penyuluh Pertanian,
 Pengawas Mutu Pakan,
 Pengawas Benih Tanaman,
 Pengendali Organisme Pengganggu Tumbuhan,
 Pengawas Mutu Hasil Pertanian,
 Pengawas Bibit Ternak,
 Analis Pasar Hasil Pertanian,
 Penyuluh Perikanan,
 Pengawas Perikanan,
 Pengendali Hama dan Penyakit Ikan,
 Pengendali Dampak Lingkungan,
 Pengendali Ekosistem Hutan,
 Penyuluh Kehutanan,
 Analis Pasar Hasil Perikanan,
 Pemeriksa Perlindungan Varietas Tanaman,
 Pengelola Ekosistem Laut dan Pesisir,
 Analis Ketahanan Pangan,
 Asisten Pengelola Produksi Perikanan Tangkap,
 Pengelola Produksi Perikanan Tangkap,
 Pengelola Kesehatan Ikan,
7. Rumpun Kesehatan

adalah rumpun jabatan fungsional PNS yang tugasnya adalah melakukan kegiatan yang berkaitan
dengan penelitian, peningkatan atau pengembangan konsep, teori dan metode operasional,
penerapan ilmu pengetahuan dan pelaksanaan kegiatan teknis di bidang peningkatan kesehatan,
pencegahanpenyakit manusia, pengobatan dan rehabilitasi, kesehatan gigi dan mulut, farmasi
serta perawatan orang sakit dan kelahiran bayi.

Jabatan Fungsional yang termasuk dalam rumpun ini meliputi seluruh Jabatan Fungsional
tertentu di lingkungan Kementerian Kesehatan, seperti :

 Administrator Kesehatan,
 Apoteker,
 Asisten Apoteker,
 Asisten Penata Anestesi,
 Bidan,
 Dokter,,
 Dokter Gigi,
 Dokter Pendidik Klinis,
 Epidemiolog Kesehatan,
 Entomolog Kesehatan,
 Fisioterapis,
 Fisikawan Medis,
 Nutrisionis,
 Okupasi Terapis,
 Ortotis Prostetis,
 Pembimbing Kesehatan Kerja,
 Penata Anestesi,
 Penyuluh Kesehatan Masyarakat,
 Perawat,
 Perawat Gigi,
 Perekam Medis,
 Pranata Laboratorium Kesehatan,
 Psikolog Klinis,
 Radiografer,
 Refraksionis Optisien,
 Sanitarian,
 Teknisi Elektromedis,
 Teknisi Gigi,
 Teknisi Transfusi Darah,
 Terapis Wicara,

Baca Juga :  Download Permenpan 51 Tahun 2012

8. Rumpun Pendidikan Tingkat Pendidikan Tinggi

adalah rumpun jabatan fungsional PNS yang tugasnya melakukan kegiatan yang berkaitan
dengan penelitian, peningkatan atau pengembangan konsep, teori dan metode operasional
disiplin ilmu khusus di bidang pendidikan tinggi, melaksanakan tugas mengajar pada pendidikan
tinggi disamping penyiapan buku dan tulisan ilmiah.

Jabatan Fungsional yang termasuk dalam rumpun ini yaitu Dosen.

9. Rumpun Pendidikan Tingkat TK, Dasar, Lanjutan dan Sekolah Khusus

adalah rumpun jabatan fungsional PNS yang tugasnya melakukan kegiatan yang berkaitan
dengan penelitian, peningkatan atau pengembangan konsep, teori dan metode operasional di
bidang pendidikan dan pengajaran pada Tingkat Taman Kanak-Kanak, Dasar, Lanjutan dan
Sekolah Khusus serta mengajar anak-anak atau orang dewasa yang cacat fisik dan cacat mental
atau mempunyai kesulitan belajar pada tingkat pendidikan tertentu.

Jabatan Fungsional yang termasuk dalam rumpun ini yaitu Guru.

10. Rumpun Pendidikan lainnya

adalah rumpun jabatan fungsional PNS yang tugasnya berkaitan dengan penelitian, peningkatan
atau pengembangan konsep, teori dan metode operasional di bidang pendidikan dan pengajaran
umum serta pendidikan dan pelatihan yang tidak berhubungan dengan pengajaran, menelaah
serta memeriksa hasil kerja yang telah dicapai oleh guru dalam penerapan kurikulum,
memberikan pelatihan penggunaan teknologi tinggi.

Jabatan Fungsional yang termasuk dalam rumpun ini meliputi:

 Instruktur,
 Pamong Belajar,
 Pengawas Sekolah,
 Penilik,
 Pengembang Teknologi Pembelajaran,
 Pranata Laboratorium Pendidikan,
 Widyaiswara,
 Pelatih Olahraga,
 Asisten Pelatih Olahraga,

11. Rumpun Operator Alat-Alat Optik dan Elektronik

adalah rumpun jabatan fungsional PNS yang mempunyai tugas melakukan pemotretan;
mengontrol gambar yang bergerak dan video kamera dan peralatan lain untuk merekam dan
menyempurnakan citra dan suara, mengontrol penyiaran dan sistem alat telekomunikasi,
mengontrol penggunaan alat untuk keperluan diagnosa medis dan perawatan.

Jabatan Fungsional yang termasuk dalam rumpun ini meliputi:

 Pengendali Frekwensi Radio,


 Operator Transmisi Sandi,

12. Rumpun Teknisi & Pengontrol Kapal & Pesawat

adalah rumpun jabatan fungsional PNS yang mempunyai tugas memberi komando dan
menavigasi kapal serta pesawat, melaksanakan fungsi teknis untuk menjamin efesiensi dan
keselamatan pelayaran serta penerbangan.

Jabatan Fungsional yang termasuk dalam rumpun ini meliputi:

 Teknisi Penerbangan,
 Pengawas Keselamatan Pelayaran,

13. Rumpun Pengawas Kualitas dan Keamanan adalah

rumpun jabatan fungsional PNS yang tugasnya berkaitan dengan penelitian, peningkatan atau
pengembangan konsep, teori dan metode operasional serta memeriksa pengimplementasian
peraturan perundang- undangan yang berhubungan dengan pencegahan kebakaran dan bahaya
lain, keselamatan kerja, perlindungan kesehatan dan lingkungan, keselamatan proses produksi,
barang dan jasa yang dihasilkan dan juga hal- hal yang berhubungan dengan standar kualitas dan
spesifikasi pabrik.

Jabatan Fungsional yang termasuk dalam rumpun ini meliputi:

 Penguji Kendaraan Bermotor,


 Pengawas Ketenagakerjaan,
 Inspektur Tambang,
 Inspektur Ketenagalistrikan,
 Inspektur Minyak dan Gas Bumi,
 Penguji Mutu Barang,
 Penera,
 Pengawas Farmasi dan Makanan,
 Pengawas Lingkungan Hidup,
 Rescuer,
 Pengamat Tera,
 Pengawas Kemetrologian,
 Pranata Laboratorium Kemetrologian,
 Penguji K3,
 Asisten Penguji Perangkat Telekomunikasi,
 Penguji Perangkat Telekomunikasi,

14. Rumpun Akuntan dan Anggaran

adalah jabatan fungsional PNS yang kegiatannya berhubungan dengan penelitian, peningkatan
atau pengembangan konsep, teori dan metode operasional serta penerapan ilmu pengetahuan di
bidang pemberian saran, penyeliaan atau pelaksanaan kegiatan teknis yang berhubungan dengan
akuntansi, anggaran dan manajemen keuangan.

Jabatan Fungsional yang termasuk dalam rumpun ini meliputi :

 Auditor dan Pemeriksa,


 Analis Keuangan Pusat dan Daerah,

15. Rumpun Asisten Profesional yang berhubungan dengan keuangan dan Penjualan

adalah rumpun jabatan fungsional PNS yang mempunyai tugas melakukan kegiatan teknis dalam
analisis kecenderungan pasar di bidang keuangan dan devisa, menaksir nilai komoditi, real estate
atau properti lain atau menjual lewat lelang atas nama Pemerintah.

Jabatan Fungsional yang termasuk dalam rumpun ini yaitu

 Asisten Penilai Pajak,


 Penilai Pajak Bumi dan Bangunan,
 Pelelang,

16. Rumpun Imigrasi, Pajak dan Asisten Profesional yang berkaitan

adalah rumpun jabatan fungsional PNS yang mempunyai tugas memberlakukan dan menerapkan
peraturan perundangan pemerintah yang berhubungan dengan batas negara, pajak-pajak, jaminan
sosial, ekspor barang dan impor barang, pembentukan usaha, pendirian gedung serta kegiatan
lain yang berhubungan dengan penerapan Peraturan Pemerintah.

Baca Juga :  Download Permenpan 18 Tahun 2013

Jabatan Fungsional yang termasuk dalam rumpun ini meliputi:

 Pemeriksa Bea dan Cukai,


 Pemeriksa Pajak,
 Penyuluh Pajak,
 Analis Keimigrasian,
 Pemeriksa Keimigrasian,

17. Rumpun Manajemen


adalah rumpun jabatan fungsional PNS yang kegiatannya berhubungan dengan penelitian,
peningkatan atau pengembangan konsep, teori dan metode operasional, penerapan ilmu
pengetahuan di bidang peningkatan sistem, pemberian saran atau pengelolaan, pengembalian
keputusan dan pelaksanaan kegiatan teknis yang berhubungan dengan sumber daya manajemen.

Jabatan Fungsional yang termasuk dalam rumpun ini meliputi:

 Analis Kepegawaian,
 Penerjemah,
 Auditor Kepegawaian,
 Assessor SDM Aparatur.
 Pengelola Pengadaan Barang/Jasa,
 Analis APBN,

18. Rumpun Hukum dan Peradilan

adalah rumpun jabatan fungsional PNS yang kegiatannya berhubungan dengan


penelitian,peningkatan atau pengembangan konsep. Teori dan metode operasional serta
penerapan ilmu pengetahuan di bidang hukum, perencanaan peraturan perundang-undangan serta
pemberian saran dan konsultasi pada para klien tentang aspek hukum penyelidikan kasus,
pelaksanaan peradilan.

Jabatan Fungsional yang termasuk dalam rumpun ini meliputi:

 Mediator Hubungan Industrial,


 Perancang Peraturan Perundang-undangan,

19. Rumpun Hak Cipta, Paten dan Merek

adalah rumpun jabatan fungsional PNS yang kegiatannya berhubungan dengan penelitian,
peningkatan atau pengembangan konsep, teori dan metode operasional serta penerapan ilmu
pengetahuan di bidang pemberian saran, pengadministrasian, penyeliaan, serta pelaksanaan
pekerjaan yang berkaitan dengan pengatalokan, registrasi dari hak cipta, penetapan hak paten,
pendaftaran merek dagang sesuai dengan aturan yang berlaku.

Jabatan Fungsional yang termasuk dalam rumpun ini meliputi:

 Pemeriksa Merek,
 Pemeriksa Paten,
 Kataloger,
 Pemeriksa Desain Industri,

20. Rumpun Penyidik dan Detektif

adalah rumpun jabatan fungsional PNS yang mempunyai tugas menyelidiki fakta yang
berhubungan dengan tindak kriminal dalam rangka membuktikan pihak yang bersalah,
mengumpulkan informasi tentang seseorang yang diduga berbuat kriminal, melakukan
penyelidikan tindakan yang mencurigakan di perusahaan, toko ataupun di tempat umum.

Jabatan Fungsional yang termasuk dalam rumpun ini meliputi:

 Agen,
 Polisi Kehutanan,
 Sandiman,
 Polisi Pamong Praja (Pol PP),

21. Rumpun Arsiparis, Pustakawan dan yang berkaitan

adalah rumpun jabatan fungsional PNS yang kegiatannya berhubungan dengan penelitian,
peningkatan atau pengembangan konsep, teori dan metode operasional serta penerapan ilmu
pengetahuan di bidang pengembangan dan pemeliharaan koleksi arsip, perpustakaan, museum,
koleksi benda seni dan benda yang sejenis serta pelaksanaan kegiatan teknis yang berhubungan
dengan kearsipan dan kepustakaan.

Jabatan Fungsional yang termasuk dalam rumpun ini meliputi:

 Arsiparis,
 Pustakawan,

22. Rumpun Ilmu Sosial dan yang berkaitan

adalah rumpun jabatan fungsional PNS yang kegiatannya berhubungan dengan pelaksanaan
penelitian, pengembangan konsep dan metode operasional serta penerapan ilmu pengetahuan
yang berhubungan dengan filosofi, sosiologi, psikologi dan ilmu sosial lainnya, memberikan
pelayanan sosial untuk memenuhi kebutuhan perorangan dan keluarga dalam masyarakat.

Jabatan Fungsional yang termasuk dalam rumpun ini meliputi:

 Pengantar Kerja,
 Penyuluh Perindustrian dan Perdagangan,
 Penggerak Swadaya Masyarakat,
 Pekerja Sosial,
 Penyuluh Sosial,
 Penyuluh Keluarga Berencana,
 Penyuluh Hukum,
 Penyuluh Narkoba,

23. Rumpun Penerangan dan Seni Budaya

adalah rumpun jabatan fungsional PNS yang tugasnya berkaitan dengan penelitian, pengamatan,
penciptaan, peningkatan atau pengembangan konsep, teori dan metode operasional di bidang
pelaksanaan kegiatan pemeliharaan karya seni, museum, bahasa, sejarah, antropologi dan
arkeologi serta pelaksanaan kegiatan teknis yang berhubungan dengan pekerjaan penerangan
kepada masyarakat, pengamatan dan penciptaan serta pemeliharaan karya seni, benda seni, benda
sejarah (museum).

Jabatan Fungsional yang termasuk dalam rumpun ini meliputi:

 Pranata Hubungan Masyarakat,


 Pamong Budaya,

24. Rumpun Keagamaan

adalah rumpun jabatan fungsional PNS yang tugasnya berkaitan dengan penelitian, peningkatan
atau pengembangan konsep, teori dan metode operasional serta pelaksanaan kegiatan teknis yang
berhubungan dengan pembinaan rohani dan moral masyarakat sesuai dengan agama yang
dianutnya.

Jabatan Fungsional yang termasuk dalam rumpun ini meliputi:

 Penghulu,
 Penyuluh Agama,

25. Rumpun Politik dan Hubungan Luar Negeri

adalah rumpun jabatan fungsional PNS yang tugasnya berkaitan dengan penelitian, peningkatan
atau pengembangan konsep, teori dan metode operasional, pelaksanaan kegiatan teknis yang
berhubungan dengan perumusan, pengevaluasian, penganalisaan serta penerapan kebijaksanaan
di bidang politik, pemerintahan dan hubungan internasional.

Jabatan Fungsional yang termasuk dalam rumpun ini meliputi:


 Diplomat,
 Pengawas Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Di Daerah (Pengawas Pemerintahan),
 Penata Kanselesai,
 Pranata Informasi Diplomatik,

Untuk mengetahui Syarat Jabatan dan Syarat Minimal Pendidikan, Silahkan Download
Rekap Jabatan Fungsional Tertentu DISINI

Sumber : Profil JF 2018 – Direktorat Jabatan ASN Deputi Bidang Pembinaan Manajemen
Kepegawaian

 LABEL
 Jabatan Fungsional

Berita sebelumyaPenjelasan Umum PP Nomor 30 Tahun 2019 Tentang Penilaian Kinerja PNS
Berita berikutnyaJabatan Fungsional Administrator Kesehatan

Pengisian Jabatan Fungsional Harus Sesuai Kebutuhan Instansi

Permenpan 42 Tahun 2018 Tentang Pengangkatan PNS Dalam Jafung Melalui


Inpassing

Persyaratan Inpassing Jabatan Fungsional Pengawas Pemerintahan


129 Daftar Nama Jabatan Fungsional Tertentu (Khusus) | Jabatan fungsional dalam sistem kepegawaian
terbagi menjadi 2 macam, yaitu fungsional umum dan fungsional tertentu atau khusus. Untuk yang
terbiasa bekerja di lingkungan pendidikan, mungkin hanya mengenal jabatan fungsional tertentu guru
saja. Ternyata, jabatan fungsional khusus ini sangat banyak lho. Todal ada 129 jabatan fungsional
tertentu yang ada dalam Permenpan RB.

Jabatan fungsional adalah kedudukan yang menunjukkan tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak
seorang Pegawai Negeri Sipil dalam suatu satuan organisasi yang dalam pelaksanaan tugasnya
didasarkan pada keahlian/dan atau keterampilan tertentu serta bersifat mandiri. Ada 129 jabatan
fungsional tertentu, salah satunya adalah guru. Untuk lebih mengetahui tentang daftar 129 jabatan
fungsional teretntu, berikut saya share mulai dari jabatan fugnsional, rumpun jabatan serta dasar
hukumnya.

129 Jabatan Fugnsional Tertentu

1. Pengawas Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan di Daerah


2. Satuan Polisi Pamong Praja
3. Diplomat
4. Kataloger
5. Pemeriksa Merek
6. Pemeriksa Paten
7. Perancang Peraturan Perundang - undangan
8. Pemeriksa Desain Industri
9. Penyuluh Hukum
10. Analis Keimigrasian
11. Pemeriksa Keimigrasian
12. Penilai Pajak Bumi dan Bangunan
13. Pemeriksa Bea dan Cukai
14. Pemeriksa Pajak
15. Penyuluh Pajak
16. Pengamat Gunung Api
17. Penyelidik Bumi
18. Inspektur Ketenagalistrikan
19. Inspektur Tambang
20. Inspektur Minyak dan Gas Bumi
21. Penyuluh Perindustrian dan Perdagangan
22. Penguji Mutu Barang
23. Penera
24. Medik Veteriner
25. Paramedik Veteriner
26. Pengawas Benih Tanaman
27. Pengawas Bibit Ternak
28. Pegawas Mutu Hasil Pertanian
29. Pengawas Mutu Pakan
30. Pengendali Organisme Penggangu Tumbuhan
31. Penyuluh Pertanian
32. Analis Pasar Hasil Pertanian
33. Pemeriksa Perlindungan Varietas Tanaman
34. Penyuluh Kehutanan
35. Polisi Kehutanan
36. Pengendali Ekosistem Hutan
37. Pengendali Frekuensi Radio
38. Teknisi Penerbangan
39. Pengawas Keselamatan Pelayaran
40. Penguji Kendaraan Bermotor
41. Pengendali Hama dan Penyakit Ikan
42. Pengawas Perikanan (penggabungan dengan Pengawas Benih Ikan)
43. Penyuluh Perikanan
44. Analis Pasar Hasil Perikanan
45. Pengawas Ketenagakerjaan
46. Instruktur
47. Mediator Hubungan Industrial
48. Pengantar Kerja
49. Penggerak Swadaya Masyarakat
50. Teknik Pangairan
51. Teknik Penyehatan Lingkungan
52. Teknik Jalan dan Jembatan
53. Teknik Tata Bangunan dan Perumahan
54. Penata Ruang
55. Pembina Jasa Kontruksi
56. Administrator Kesehatan
57. Apoteker
58. Asisten Apoteker
59. Bidan
60. Dokter
61. Dokter Gigi
62. Epidemiolog Kesehatan
63. Entomolog Kesehatan
64. Fisioterapis
65. Fisikawan Medis
66. Nutrisionis
67. Okupasi Terapis
68. Ortosis Prostetis
69. Penyuluh Kesehatan Masyarakat
70. Perawat
71. Perawat Gigi
72. Perekam Medis
73. Pranata Laboratorium Kesehatan
74. Psikolog Klinis
75. Radiografer
76. Refraksionis Optisien
77. Sanitarian
78. Teknik Elekromedis
79. Teknisi Gigi
80. Teknisi Transfusi Darah
81. Terapis Wicara
82. Dokter Pendidik Klinis
83. Pembimbing Kesehatan Kerja
84. Dosen
85. Guru
86. Penilik
87. Pamong Belajar
88. Pengawas Sekolah
89. Pengembang Teknologi Pembelajaran
90. Pranata Laboratorium Pendidilkan
91. Pamong Budaya
92. Pekerja Sosial
93. Penyuluh Sosial
94. Penghulu
95. Penyuluh Agama
96. Adikara Siaran
97. Andalan Siaran
98. Teknisi Siaran
99. Pranata Hubungan Masyarakat
100. Pengendali Dampak Lingkungan
101. Pengawas Lingkungan Hidup
102. Perencana
103. Widyaiswara
104. Analis Kebijakan
105. Arsiparis
106. Analis Kepegawaian
107. Auditor Kepegawaian
108. Assessor SDM Aparatur
109. Pustakawan
110. Statistisi
111. Pranata Komputer
112. Pengawas Radiasi
113. Pranata Nuklir
114. Agen
115. Sandiman
116. Operator Transmisi Sandi
117. Penyuluh Keluarga Berencana
118. Surveyor Pemetaan
119. Auditor
120. Peneliti
121. Teknisi Penelitian dan Perekayasaan
122. Perekayasa
123. Pengawas Farmasi dan Makanan
124. Pengamat Meteorologi dan Geofisika
125. Jaksa
126. Penerjemah
127. Pemeriksa
128. Pengadaan Barang dan Jasa
129. Rescuer 

129 Instnasi Pembina Jabatan Fungsional Tertentu

Dari 129 jabatan fungsional tertentu tersebut, ada dalam bimbingan atau binaan kementerian atau
departemen atan badan kepegawaian tertentu pula. Nah berikut daftarnya, bisa anda cocokan
berdasarkan nomor urut pada daftar jabatan fungsionalnya.

1. Kementerian Dalam Negeri


2. Kementerian Dalam Negeri
3. Kementerian Luar Negeri
4. Kementerian Pertahanan
5. Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia
6. Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia
7. Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia
8. Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia
9. Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia
10. Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia
11. Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia
12. Kementerian Keuangan
13. Kementerian Keuangan
14. Kementerian Keuangan
15. Kementerian Keuangan
16. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
17. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
18. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
19. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
20. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
21. Kementerian Perindustrian
22. Kementerian Perdagangan
23. Kementerian Perdagangan
24. Kementerian Pertanian
25. Kementerian Pertanian
26. Kementerian Pertanian
27. Kementerian Pertanian
28. Kementerian Pertanian
29. Kementerian Pertanian
30. Kementerian Pertanian
31. Kementerian Pertanian
32. Kementerian Pertanian
33. Kementerian Pertanian
34. Kementerian Kehutanan
35. Kementerian Kehutanan
36. Kementerian Kehutanan
37. Kementerian Perhubungan
38. Kementerian Perhubungan
39. Kementerian Perhubungan
40. Kementerian Perhubungan
41. Kementerian Kelautan dan Perikanan
42. Kementerian Kelautan dan Perikanan
43. Kementerian Kelautan dan Perikanan
44. Kementerian Kelautan dan Perikanan
45. Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi
46. Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi
47. Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi
48. Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi
49. Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi
50. Kementerian Pekerjaan Umum
51. Kementerian Pekerjaan Umum
52. Kementerian Pekerjaan Umum
53. Kementerian Pekerjaan Umum
54. Kementerian Pekerjaan Umum
55. Kementerian Pekerjaan Umum
56. Kementerian Kesehatan
57. Kementerian Kesehatan
58. Kementerian Kesehatan
59. Kementerian Kesehatan
60. Kementerian Kesehatan
61. Kementerian Kesehatan
62. Kementerian Kesehatan
63. Kementerian Kesehatan
64. Kementerian Kesehatan
65. Kementerian Kesehatan
66. Kementerian Kesehatan
67. Kementerian Kesehatan
68. Kementerian Kesehatan
69. Kementerian Kesehatan
70. Kementerian Kesehatan
71. Kementerian Kesehatan
72. Kementerian Kesehatan
73. Kementerian Kesehatan
74. Kementerian Kesehatan
75. Kementerian Kesehatan
76. Kementerian Kesehatan
77. Kementerian Kesehatan
78. Kementerian Kesehatan
79. Kementerian Kesehatan
80. Kementerian Kesehatan
81. Kementerian Kesehatan
82. Kementerian Kesehatan
83. Kementerian Kesehatan
84. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
85. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
86. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
87. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
88. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
89. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
90. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
91. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
92. Kementerian Sosial
93. Kementerian Sosial
94. Kementerian Agama
95. Kementerian Agama
96. Kementerian Komunikasi dan Informatika
97. Kementerian Komunikasi dan Informatika
98. Kementerian Komunikasi dan Informatika
99. Kementerian Komunikasi dan Informatika
100. Kementerian Kementerian Lingkungan Hidup
101. Kementerian Lingkungan Hidup
102. Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional
103. Lembaga Administrasi Negara
104. Lembaga Administrasi Negara
105. Arsip Nasional Republik Indonesia
106. Badan Kepegawaian Negara
107. Badan Kepegawaian Negara
108. Badan Kepegawaian Negara
109. Perpustakaan Nasional
110. Badan Pusat Statistik
111. Badan Pusat Statistik
112. Badan Pengawas Tenaga Nuklir
113. Badan Tenaga Nuklir Nasional
114. Badan Intelijen Negara
115. Lembaga Sandi Negara
116. Lembaga Sandi Negara
117. Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional
118. Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional
119. Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan
120. Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia
121. Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi
122. Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi
123. Badan Pengawas Obat dan Makanan
124. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika
125. Kejaksaan Agung
126. Sekretariat Negara
127. Badan Pemeriksa Keuangan
128. Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
129. Badan SAR Nasional

Dasar Hukum Permepan RB, Jabatan Fungsional Tertentu

Seperti kita ketahui, setiap kementerian sering melakukan perubahan sejumlah peraturan untuk
menyesuiakan dengan kondisi tertentu. Begitu juga dengan Kemenpan RB yang mengatur masalah
kepegawaian juga sering melakukan revisi terhadap peraturan. Nah, dari 129 jabatan fugnsional tertentu
tersebut diatur bersarkan peraturan dengan nomor dan tahun yang berbeda. Berikut daftar nomor
peraturan dan tahun yang digunakan. Bagi anda yang membutuhkan, silakan langsung aja untuk
mencarinya di situe kemenpan RB.

1.  Nomor 15 Tahun 2009


2. Nomor 4 Tahun 2014
3. Nomor PER/87/M.PAN/8/2005
4. Nomor PER/07/KEP/M.PAN/5/2007
5. Nomor 46/KEP/M.PAN/6/2003
6. Nomor 47/KEP/M.PAN/6/2003
7. Nomor 41/KEP/M.PAN/12/2000
8. Nomor 3 Tahun 2014
9. Nomor 7 Tahun 2014
10. Nomor 8 Tahun 2014
11. Nomor 30/KEP/M.PAN/3/2003
12. Nomor 18 Tahun 2013
13. Nomor 31/KEP/M.PAN/3/2003
14. Nomor PER/04/M.PAN/2/2006
15. Nomor 136/KEP/M.PAN/12/2002
16. Nomor 01 Tahun 2013[3]
17. Nomor 37 tahun 2017[4]
18. Nomor 36 tahun 2017[5]
19. Nomor 23/KEP/M.PAN/4/2002
20. Nomor 129/KEP/M.PAN/12/2002 jo. KEP/04/M.PAN/ 1/2005
21. Nomor 131/KEP/M.PAN/12/2002 jo. Kep/05/M.PAN/1/2005
22. Nomor 128/KEP/M.PAN/12/2002 jo. KEP/03/M.PAN/1/2005
23. Nomor 52 Tahun 2012
24. Nomor 53 Tahun 2012
25. Nomor 57/KEP/MK. WASPAN/9/1999 jo KEP/137/M.PAN/9/2004
26. Nomor 2 TAHUN 2011
27. Nomor PER/17/M.PAN/4/2006
28. Nomor KEP/31/M.PAN/3/2004
29. Nomor PER/10/M.PAN/05/2008
30. Nomor PER/02/MENPAN/2/2008
31. Nomor 06 Tahun 2012
32. Nomor 130/KEP/M.PAN/12/2002
33. Nomor 17 TAHUN 2011
34. Nomor 50 Tahun 2012
35. Nomor KEP/51/M.PAN/4/2004 jo PER/27/M.PAN/5/2006
36. Nomor KEP/192/M.PAN/11/2004
37. Nomor KEP/195/M.PAN/12/2004
38. Nomor 150/KEP/M.PAN/11/2003
39. Nomor 22 TAHUN 2010
40. Nomor 1 TAHUN 2011
41. Nomor PER/19/M.PAN/10/2008
42. Nomor 19 Tahun 2010
43. Nomor 36/KEP/M.PAN/3/2003
44. Nomor PER/06/M.PAN/4/2009
45. Nomor 06/KEP/MK. WASPAN/2/2000
46. Nomor KEP/58/M.PAN/6/2004
47. Nomor 63/KEP/MK.WASPAN/10/1999
48. Nomor 66/KEP/MK.WASPAN/10/1999
49. Nomor 64/KEP/MK.WASPAN/10/1999
50. Nomor 65/KEP/MK.WASPAN/10/1999
51. Nomor PER/10/M.PAN/6/2007
52. Nomor 42/KEP/M.PAN/12/2000
53. Nomor 140/KEP/M.PAN/11/2003
54. Nomor 07/KEP/K.WASPAN/12/1999
55. Nomor 01/PER/M.PAN/1/2008
56. Nomor 139/KEP/M.PAN/11/2003
57. Nomor 141/KEP/M.PAN/11/2003
58. Nomor 17/KEP/M.PAN/11/2000
59. Nomor 18/KEP/M.PAN/11/2000
60. Nomor KEP/04/M.PAN/1/2004
61. Nomor PER/12/M.PAN/5/2008
62. Nomor 23/KEP/M.PAN/4/2001
63. Nomor PER/123/M.PAN/12/2005
64. Nomor PER/122/M.PAN/12/2005
65. Nomor 58/KEP/M.PAN/8/2000
66. Nomor 94/KEP/M.PAN/11/2001
67. Nomor 22/KEP/M.PAN/4/2001
68. Nomor 135/KEP/M.PAN/12/2002
69. Nomor PER/08/M.PAN/3/2006
70. Nomor PER/11/M.PAN/5/2008
71. Nomor 133/KEP/M.PAN/12/2002
72. Nomor PER/47/M.PAN/4/2005
73. Nomor 19/KEP/M.PAN/11/2000
74. Nomor 41/KEP/M.PAN/4/2003
75. Nomor PER/05/M.PAN/4/2007
76. Nomor PER/06/M.PAN/4/2007
77. Nomor PER/48/M.PAN/4/2005
78. Nomor PER/17/M.PAN/9/2008
79. Nomor 13 Tahun 2013
80. Nomor 17 Tahun 2013
81. Nomor 16 Tahun 2009
82. Nomor 14 TAHUN 2010
83. Nomor 15 TAHUN 2010
84. Nomor 21 TAHUN 2010
85. Nomor PER/2/M.PAN/3/2009
86. Nomor 3 Tahun 2010
87. Nomor PER/09/M.PAN/5/2008
88. Nomor KEP/03/M.PAN/1/2004
89. Nomor PER/06/M.PAN/5/2008
90. Nomor PER/62/M.PAN/6/2005
91. Nomor 54/KEP/MK.WASPAN/9/1999
92. Nomor 130/M.PAN/1989
93. Nomor 129/M.PAN/1989
94. Nomor 128/M.PAN/1989
95. Nomor PER/109/M.PAN/11/2005
96. Nomor 47/KEP/M.PAN/8/2002
97. Nomor 39 Tahun 2011
98. Nomor 16/KEP/M.PAN/3/2001
99. Nomor 14 Tahun 2009
100. Nomor 5 Tahun 2012
101. Nomor PER/3/M.PAN/3/2009
102. Nomor PER/36/M.PAN/11/2006
103. Nomor 40 Tahun 2012
104. Nomor 41 Tahun 2012
105. Nomor 132/KEP/M.PAN/12/2002
106. Nomor 19 Tahun 2013
107. Nomor 66/KEP/M.PAN/7/2003
108. Nomor 46 Tahun 2012
109. Nomor 149/KEP/M.PAN/11/2003
110. Nomor 31/KEP/M.PAN/5/2002
111. Nomor 76 Tahun 2012
112. Nomor 133/KEP/M.PAN/11/2003
113. Nomor KEP/120/M.PAN/9/2004
114. Nomor 134/KEP/M.PAN/12/2002
115. Nomor PER/220/KEP/M.PAN/6/2006 jo Nomor 51 Tahun 2012
116. Nomor KEP/128/M.PAN/9/2004
117. Nomor 23/KEP/M.PAN/2/2003
118. Nomor PER/219/M.PAN/6/2008
119. Nomor 48/KEP/M.PAN/8/2002
120. Nomor KEP/18/M.PAN/2/2004
121. Nomor 18/M.PAN/1989
122. Nomor PER/124/M.PAN/5/2006
123. Nomor 17 Tahun 2010 jo Nomor 79 Tahun 2012
124. Nomor 77 Tahun 2012
125. Nomor 10 Tahun 2014

Sumber :
1. https://id.wikipedia.org/wiki/Daftar_Jabatan_Fungsional_Tertentu
2. http://kepegawaian.ipdn.ac.id/index.php?option=com_content&view=article&id=63&Itemid=88

Anda mungkin juga menyukai