Anda di halaman 1dari 1

LAPORAN PANITIA

SOSIALISASI RUMAH TUNGGU KELAHIRAN ( RTK )


JUMAT 14 OKTOBER 2016

I. LATAR BELAKANG
Dalam rangka menurunkan angka kematian ibu dan bayi, maka setiap persalinan harus
ditolong oleh tenaga kesehatan. Namun demikian,akses ternyata masih menjadi persoalan disebagian
wilayah Indonesia, khususnya didaerah tertinggal, perbatasan dan kepulauan. Hal tersebut antara
lain disebabkan adanya keterbatasan infrastruktur dan transfortasi, kondisi geografis dan cuaca yang
sulit, serta masih kurangnya tenaga kesehatan.
Hal-hal tersebut akan menyulitkan proses rujukan ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat ketika
ada ibu hamil atau bersalin yang mengalami komplikasi.
Rumah Tungguh kelahiran ini bertujuan untuk mendekatkan akses pelayanan kesehatan ibu
hamil, bersalin, nifas dan bayi baru lahir sehingga terjadi peningkatan jumlah persalinan di fasilitas
pelayanan kesehatan serta menurunkan kasus komplikasi pada ibu hamil, bersalin dan nifas serta
bayi baru lahir.
Saat ini di Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro Pemerintah sudah menyiapkan
Rumah tunggu kelahiran di 7 Wilayah Puskesmas yaitu
1. Rumah Tunggu Puskesmas Ondong yang membawahi wilayah Puskesmas Talawid dan
Puskesmas makalehi,
2. Rumah Tunggu kelahiran Puskesmas Ulu membawahi Wilayah Puskesmas Salili,
3. Rumah Tunggu kelahiran Puskesmas Lia,
4. Rumah Tunggu kelahiran Puskesmas Tagulandang membawahi Wilayah Puskesmas Minanga
dan Puskesmas Kisihang dan RSUD Tagulandang,
5. Rumah Tunggu kelahiran Puskesmas Hiung,
6. Rumah Tunggu kelahiran Puskesmas Biaro,
7. Rumah Tunggu kelahiran Puskesmas Sawang membawahi Wilayah Puskesmas Buhias dan
Rumah Sakit lapangan Sawang
Diharapkan dengan adanya Rumah Tunggu Kelahiran dapat menekan angka kematian ibu dan bayi
bahkan tidak ada sama sekali kematian ibu dan bayi di kabupaten kepulauan Siau Tagulandang
Biaro, maka dari itu dibutuhkan kerja sama dari Puskesmas dan seluruh kapitalau untuk meneruskan
ke masyarakat agar Rumah Tunggu Kelahiran dapat digunakan secara Efisien.

II. DASAR SOSIALISASI RUMAH TUNGGU KELAHIRAN


- Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 82 Tahun 2015 tentang Juknis Penggunaan
DAK Bidang Kesehatan serta sarana dan prasarana penunjang subbidang
Sapras tahun anggaran 2016.

III. WAKTU DAN TEMPAT


Hari/ Tanggal : Jumat 14 Oktober 2016
Tempat : Hotel Jakarta Ulu Siau

IV. UNDANGAN DAN PESERTA


1. Kapitalau / Lurah se- Wilayah Siau Tagulandag Biaro
2. Kepala Puskesmas se- Wilayah Siau Tagulandag Biaro
3. Bidan Koordinator Puskesmas yang memiliki RTK

V. BENTUK KEGIATAN
1. Sosialisasi
2. Diskusi

VI. SUMBER DANA


Kegiatan Sosialisasi Rumah Tunggu Kelahiran tahun 2016 bersumber dari DAK Non Fisik yang
dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Kab.Kepl.Siau Tagulandang Biaro

Demikianlah laporan ini dibuat, untuk itu kami mohon kesediaan dari Bapak Bupati yang saat ini
diwakili oleh .........................untuk membuka acara ini secara resmi.

Anda mungkin juga menyukai