Anda di halaman 1dari 2

RUMAH SAKIT SAYANG IBU DAN BAYI

No Dokumen No Revisi Halaman

... …. 1/3
002/SPO/PERI/1/2019..
RSU SATITI ...00
PRIMA HUSADA
Disetujui oleh,
DIREKTUR
STANDAR RSU SATITI PRIMA HUSADA
PROSEDUR Tanggal Terbit
OPERASIONAL
(SPO) 20 JANUARI 2019
dr. I Komang Gede Arnawa
NIK. 04.0112.016

PENGERTIAN Rumah Sakit Sayang Ibu dan Bayi (RSSIB) adalah rumah
sakit yang telah melaksanakan 10 langkah menuju
perlindungan ibu dan bayi secara terpadu dan paripurna.
TUJUAN Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan ibu dan bayi secara
terpadu dalam upaya menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI)
dan Angka Kematian Bayi (AKB)
KEBIJAKAN 1. Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Satiti Prima
Husada Nomor / SK /PEL/1/2019 Penyelenggaraan
Pelayanan Emergency Komprehensif (PONEK) 24 Jam di
Rumah Sakit Umum Satiti Prima Husada tentang Kebijakan
Obstetri Neonatal
2. Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Satiti Prima
Husada Nomor /SK/PEL/I/2019 tentang Panduan Obstetri
Neonatal Emergency Komprehensif (PONEK) 24 Jam di
Rumah Sakit Umum Satiti Prima Husada
PROSEDUR 1. Ada kebijakan tertulis manajemen yang mendukung
pelayanan kesehatan ibu dan bayi termasuk mendukung
pelayanan kesehatan ibu dan bayi termasuk Inisiasi
Menyusui Dini (IMD), pemberian ASI Eksklusif dan
indikasi yang tepat untuk pemberian susu formula serta
Perawatan Metode Kangguru (PMK) untuk Bayi Berat
Lahir Rendah (BBLR)
RUMAH SAKIT SAYANG IBU DAN BAYI

No Dokumen No Revisi No Dokumen

RSU SATITI 002/SPO/PERI/ 2/2


PRIMA HUSADA 1/201920 JANUARI
2019

PROSEDUR 2. Menyelenggarakan pelayanan antenatal termasuk edukasi


dan knseling kesehatan maternal dan neonatal, serta
konseling pemberian ASI.
3. Menyelengarakan Pelayanan Obstetrik dan Neonatal
Emergency Komprehensif (PONEK) 24 Jam sesuai standar
minimal berdasarkan tipe rumah sakit masing masing.
4. Menyelenggarakan pelayanan adeuat untuk nifas, rawat
gabung, membantu ibu menyususi yang benar dengan cara
posisi dan pelekatan yang bnar. Mengajarkan cara ibu
memerah ASI bagi bayi yang tidak bisa menyusu langsung
dari ibu dan tidak memberikan ASI perah melalui botol
serta pelayanan neonatus sakit.
5. Menyeleenggarakan pelayanan rujukan dua arah dan
membina jejaring rujujkan pelayanan ibu dan bayi dengan
sarana kesehatan lain.
6. Menyelenggarakan pelayanan imunisasi bayi dan tumbuh
kembang
7. Menyelenggarakan pelayanan kesehatan Keluarga
Berencana (KB) temask pencegahan dan penanganan
Kehamilan yang Tidak Diinginkan (KTD) serta reproduksi
lainnya.
8. Menyelengggarakan audit medik di rumah sakit dan audit
maternal dan perinatal Kabupaten/Kota.
9. Memberdayakan kelompok pendukung ASI dalam
menindaklanjuti pemberian ASI eklusif dan PMK.

UNIT TERKAIT  Managemen RSU Satiti Prima Husada


 Kamar Bersalin
 Perinatologi
 Ruang Nifas
 Rekam Medis

Anda mungkin juga menyukai