0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
56 tayangan2 halaman
Dokumen ini membahas kebijakan manajemen pelayanan PONEK (Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi komprehensif) di RSUD Namrole untuk menurunkan angka kematian bayi dan meningkatkan kesehatan ibu dengan membentuk tim PONEK dan melaksanakan pelatihan untuk meningkatkan kapasitas teknis tim.
Dokumen ini membahas kebijakan manajemen pelayanan PONEK (Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi komprehensif) di RSUD Namrole untuk menurunkan angka kematian bayi dan meningkatkan kesehatan ibu dengan membentuk tim PONEK dan melaksanakan pelatihan untuk meningkatkan kapasitas teknis tim.
Dokumen ini membahas kebijakan manajemen pelayanan PONEK (Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi komprehensif) di RSUD Namrole untuk menurunkan angka kematian bayi dan meningkatkan kesehatan ibu dengan membentuk tim PONEK dan melaksanakan pelatihan untuk meningkatkan kapasitas teknis tim.
Ditetapkan, Kepala RSUD Namrole Tanggal terbit KEBIJAKAN
dr. Daud Hendra Harapanto Sinaga
NIP. 19810317 201406 1 001
Manajemen Pelayanan PONEK adalah Rumah sakit yang
PENGERTIAN menyelenggarakan pelayanan kedaruratan maternal dan neonatal secara komprehensif dan terintegrasi 24 jam.
1. Adanya kebijakan Rumah Sakit dan dukungan penuh manajemen dalam
pelayanan PONEK TUJUAN 2. Terbentuknya Tim PONEK Rumah Sakit 3. Tercapainya kemampuan teknis Tim PONEK sesuai standar 4 Adanya koordinasi dan sinkronisasi antara pengelola dan penanggung jawab program pada tingkat kabupaten / kota, propinsi, dan pusat dalam manajemen program PONEK.
KEBIJAKAN Rumah sakit melaksanakan program Ponek (Pelayanan Obstetri Neonatal
UMUM Emergensi komprehensif) untuk menurunkan angka kematian bayi dan meningkatkan kesehatan ibu
1. Pimpinan RS berpartisipasi dalam menyusun rencana PONEK
2. Pimpinan RS berpartisipasi dalam menetapkan keseluruhan proses/mekanisme dalam program PONEK termasuk pelaporannya 3. Adanya kebijakan rumah sakit dan dukungan penuh manajemen dalam pelayanan PONEK KEBIJAKAN 4. Terbentuk dan berfungsinya Tim PONEK Rumah Sakit KHUSUS 5. Terlaksananya pelatihan untuk meningkatkan kemampuan teknis Tim PONEK sesuai standar 6. Terlaksananya fungsi rujukan PONEK pada rumah sakit sesuai dengan kebijakan yang berlaku.