Anda di halaman 1dari 2

KELOMPOK 4

1.DIMAS JULIYANTO
2.FATUR RAHMANSYAH Y.
3.MUH. ANUGRAH P.
4.MUH.ISHAK

KONFLIK DI EROPA

Perang Dunia II mengakibatkan kematian sekitar 55 juta orang di seluruh dunia. Perang
ini adalah konflik terbesar dan paling destruktif sepanjang sejarah. Jerman memulai Perang
Dunia II dengan menginvasi Polandia pada tanggal 1 September 1939. Inggris dan Prancis
meresponsnya dengan menyatakan perang terhadap Jerman. Pasukan Jerman menginvasi
Eropa barat pada musim semi tahun 1940. Dengan dukungan dari Jerman, Uni Soviet
menduduki negara-negara Baltik pada bulan Juni 1940. Italia, anggota Blok Poros (negara
yang bersekutu dengan Jerman), ikut terjun dalam perang pada tanggal 10 Juni 1940. Dari
tanggal 10 Juli hingga 31 Oktober 1940, Nazi terlibat dalam perang udara di langit Inggris
dan akhirnya kalah. Perang ini disebut Pertempuran Britania.

Setelah mengamankan wilayah Balkan dengan menginvasi Yugoslavia dan Yunani


pada tanggal 6 April 1941, pasukan Jerman dan para sekutunya menginvasi Uni Soviet pada
tanggal 22 Juni 1941, dan ini berarti melanggar secara langsung Pakta Jerman-Soviet. Pada
bulan Juni dan Juli 1941, Jerman juga menduduki negara -negara Baltik. Pemimpin Soviet
Joseph Stalin kemudian menjadi pemimpin utama Sekutu pada masa perang untuk melawan
Jerman Nazi dan sekutu blok Porosnya. Selama musim panas dan musim gugur tahun 1941,
pasukan Jerman semakin merangsek masuk ke Uni Soviet. Pada tanggal 6 Desember 1941,
pasukan Soviet melancarkan serangan balasan hebat. Keesokan harinya, pada tanggal 7
Desember 1941, Jepang (salah satu kekuatan blok Poros) mengebom Pearl Harbor, Hawaii,
sehingga menyebabkan Amerika Serikat terjun ke dalam kancah peperangan dan bersekutu
dengan Inggris Raya dan Uni Soviet.

Pada bulan Mei 1942, Angkatan Udara Kerajaan Inggris menyerang kota Cologne di
Jerman dengan ribuan pesawat pengebom, dan untuk pertama kalinya membuat penduduk
Jerman ikut merasakan perang ini. Selama tiga tahun berikutnya, angkatan udara Sekutu
secara sistematis mengebom pabrik industri dan kota-kota di seluruh Reich, sehingga pada
tahun 1945 kota-kota di Jerman hanya tinggal reruntuhan.
Di front timur, selama musim panas tahun 1942, Jerman dan blok Porosnya kembali
menyerang Uni Soviet, dengan tujuan merebut Stalingrad di Sungai Volga, serta kota Baku
dan ladang minyak Kaukasia. Serangan Jerman terhenti di kedua medan perang tersebut pada
akhir musim panas 1942. Pada bulan November, pasukan Soviet melancarkan serangan
balasan di Stalingrad dan pada tanggal 2 Februari 1943, Angkatan Darat Keenam Jerman
menyerah kepada tentara Soviet. Pasukan Jerman melancarkan satu serangan lagi di Kursk
pada bulan Juli 1943, yang merupakan pertempuran tank terbesar dalam sejarah, tetapi
pasukan Soviet menundukkan serangan itu dan memegang dominasi militer yang terus
dipertahankan selama masa peperangan.

Pada bulan Juli 1943, pasukan Sekutu mendarat di Sisilia dan pada bulan September
merapat di pantai daratan utama Italia. Setelah Dewan Agung Partai Fasis Italia melepaskan
jabatan perdana menteri Italia Benito Mussolini (sekutu Hitler), militer Italia mengambil alih
dan melakukan negosiasi untuk menyerah kepada pasukan Anglo-Amerika pada tanggal 8
September. Pasukan Jerman yang ditugaskan di Italia merebut kendali atas separuh dari
wilayah peninsula bagian utara, dan terus melanjutkan perlawanan. Mussolini, yang telah
ditangkap oleh pihak militer Italia, diselamatkan oleh komando SS Jerman pada bulan
September dan mendirikan rezim boneka neo-Fasis (di bawah pengawasan Jerman) di Italia
utara. Pasukan Jerman terus menguasai Italia utara hingga menyerah pada tanggal 2 Mei
1945.

Pada tanggal 6 Juni 1944 (Hari-H), sebagai bagian dari operasi militer besar-besaran,
lebih dari 150.000 tentara Sekutu mendarat di Prancis, dan Prancis dibebaskan pada akhir
Agustus. Pada tanggal 11 September 1944, pasukan A.S. pertama menyeberang masuk ke
Jerman, sebulan setelah pasukan Soviet melintasi perbatasan timur. Pada pertengahan
Desember, Jerman melancarkan serangan balasan di Belgia dan Prancis utara yang dikenal
sebagai Pertempuran Bulge, namun gagal. Angkatan udara Sekutu menyerang pabrik-pabrik
industri Nazi, seperti pabrik yang berada di kamp Auschwitz (meskipun begitu, kamar gas tak
pernah dijadikan sasaran).

Pasukan Soviet memulai serangan pada tanggal 12 Januari 1945 dan membebaskan
Polandia barat sehingga memaksa Hungaria (sekutu blok Poros) menyerah. Pada pertengahan
Februari 1945, Sekutu mengebom kota Dresden di Jerman, membunuh sekitar 35.000 orang
warga sipil. Pasukan Amerika menyeberangi Sungai Rhine pada tanggal 7 Maret 1945.
Serangan terakhir Soviet pada tanggal 16 April 1945, memungkinkan pasukan Soviet
mengepung ibu kota Jerman, Berlin. Saat pasukan Soviet bertempur untuk merangsek masuk
ke Kekanseliran Reich, Hitler bunuh diri pada tanggal 30 April 1945. Pada tanggal 7 Mei
1945, Jerman menyerah tanpa syarat kepada pasukan Sekutu Barat di Reims dan pada tanggal
9 Mei kepada Soviet di Berlin. Pada bulan Agustus, perang di Pasifik berakhir setelah A.S.
menjatuhkan bom atom di dua kota Jepang, Hiroshima dan Nagasaki, membunuh 120.000
orang warga sipil. Jepang menyerah secara resmi pada tanggal 2 September.

Anda mungkin juga menyukai