Anda di halaman 1dari 18

UJI KINERJA ALAT SPEKTROFOTOMETER

16 maret 2015

A. Bahan
1. Larutan CuSO4
Larutan 20 g CuSO4.5H2O dalam 1000 mL H2SO4 1%.

2. Larutan H2SO4 1%
Larutan 10 mL H2SO4 p dalam labu ukur 1000 mL dengan air suling, lalu tepatkan.

3. Air demineralisasi yang mempunyai nilai Daya Hantar Listrik < 2 µS/cm

B. Prosedur
Akurasi dan reprodusibility fotometrik daerah Visibel (Vis).
1. Ukur absorbansi dari larutan CuSO4.5H2O pada panjang gelombang 600, 650, 700, 750 nm

Panjang Gelombang (nm) Absorbansi Syarat toleransi


600 0.068 0.067 - 0.069
650 0.224 0.2195 - 0.2285
700 0.527 0.5165 - 0.5375
750 0.817 0.801 - 0.833

Apabila absorbansi berada pada syarat toleransi, maka spektrofotometer pada daerah
Visibel masih dalam kondisi baik.

C. Hasil
Dari pembacaan spektrofotometer didapatkan hasil:

1. Panjang Gelombang 600 nm

No. Sample Absorbansi


1 Lar.CuSO4 0.0689
2 Lar.CuSO4 0.0689
3 Lar.CuSO4 0.0688
4 Lar.CuSO4 0.0688
5 Lar.CuSO4 0.0688
6 Lar.CuSO4 0.0688
7 Lar.CuSO4 0.0689
8 Lar.CuSO4 0.0689
9 Lar.CuSO4 0.0689
10 Lar.CuSO4 0.0689
x 0.069
Nilai Absorbansi = 0.069 pada λ 600 nm

2. Panjang Gelombang 650 nm

No. Sample Absorbansi


1 Lar.CuSO4 0.2252
2 Lar.CuSO4 0.2254
3 Lar.CuSO4 0.2257
4 Lar.CuSO4 0.2259
5 Lar.CuSO4 0.2255
6 Lar.CuSO4 0.2251
7 Lar.CuSO4 0.2256
8 Lar.CuSO4 0.2254
9 Lar.CuSO4 0.2258
10 Lar.CuSO4 0.2259
x 0.226

Nilai Absorbansi = 0.226 pada λ 650 nm

3. Panjang Gelombang 700 nm

No. Sample Absorbansi


1 Lar.CuSO4 0.5195
2 Lar.CuSO4 0.5196
3 Lar.CuSO4 0.5195
4 Lar.CuSO4 0.5195
5 Lar.CuSO4 0.5197
6 Lar.CuSO4 0.5196
7 Lar.CuSO4 0.5194
8 Lar.CuSO4 0.5199
9 Lar.CuSO4 0.5199
10 Lar.CuSO4 0.5196
x 0.520
Nilai Absorbansi = 0.520 µg pada λ 700 nm

4. Panjang Gelombang 750 nm

No. Sample Absorbansi


1 Lar.CuSO4 0.8180
2 Lar.CuSO4 0.8187
3 Lar.CuSO4 0.8190
4 Lar.CuSO4 0.8165
5 Lar.CuSO4 0.8168
6 Lar.CuSO4 0.8181
7 Lar.CuSO4 0.8160
8 Lar.CuSO4 0.8165
9 Lar.CuSO4 0.8160
10 Lar.CuSO4 0.8194
x 0.818

Nilai Absorbansi = 0.818 pada λ 750 nm

D. Kesimpulan
Dari hasil data pengukuran absorbansi pada spektrofotometri menggunakan larutan CuSO4
didapatkan data:

Panjang Gelombang (nm) Syarat toleransi Data absorbansi


600 0.067 - 0.069 0.068
650 0.2195 - 0.2285 0.224
700 0.5165 - 0.5375 0.527
750 0.801 - 0.833 0.817

Data absorbansi pengukuran akurasi dan reprodusibility fotometrik daerah Visible diatas
berada pada syarat toleransi, hal ini menunjukkan bahwa spektrofotometer masih dalam
kondisi baik.
650, 700, 750 nm
UJI KINERJA ALAT SPEKTROFOTOMETER
(27 Januari 2015)

A. Bahan
1. Larutan K2Cr2O7
Larutan 60 + 0.25 mb K2Cr2O7 dalam 1000 mL H2SO4 0.005M

2. Larutan H2SO4 0.005M


Larutan 0.07 mL H2SO4 p dalam labu ukur 1000 mL dengan air suling lalu tepatkan.

3. Air demineralisasi yang mempunyai nilai Daya Hantar Listrik < 2 µS/cm

B. Prosedur
Akurasi dan reprodusibility fotometrik daerah Ultra Violet (UV)
1. Ukur absorbansi dari larutan K2Cr2O7 pada panjang gelombang 235, 257, 313, 350 nm

Panjang Gelombang (nm) Absorbansi Syarat toleransi


235 0.748 0.740 - 0.756
257 0.865 0.856 - 0.874
313 0.292 0.289 - 0.295
350 0.640 0.634 - 0.648

Apabila absorbansi berada pada syarat toleransi, maka spektrofotometer pada daerah
UV masih dalam kondisi baik.

C. Hasil
Dari pembacaan spektrofotometer didapatkan hasil:

1. Panjang Gelombang 235 nm

No. Sample Absorbansi


1 Lar. K2Cr2O7 0.7422
2 Lar. K2Cr2O7 0.7403
3 Lar. K2Cr2O7 0.7390
4 Lar. K2Cr2O7 0.7412
5 Lar. K2Cr2O7 0.7408
6 Lar. K2Cr2O7 0.7396
7 Lar. K2Cr2O7 0.7426
8 Lar. K2Cr2O7 0.7431
9 Lar. K2Cr2O7 0.7452
10 Lar. K2Cr2O7 0.7431
x 0.742
Nilai Absorbansi = 0.742 pada λ 235 nm

2. Panjang Gelombang 257 nm

No. Sample Absorbansi


1 Lar. K2Cr2O7 0.8674
2 Lar. K2Cr2O7 0.8680
3 Lar. K2Cr2O7 0.8678
4 Lar. K2Cr2O7 0.8654
5 Lar. K2Cr2O7 0.8661
6 Lar. K2Cr2O7 0.8639
7 Lar. K2Cr2O7 0.8651
8 Lar. K2Cr2O7 0.8692
9 Lar. K2Cr2O7 0.8676
10 Lar. K2Cr2O7 0.8639
x 0.866

Nilai Absorbansi = 0.866 pada λ 257 nm

3. Panjang Gelombang 313 nm

No. Sample Absorbansi


1 Lar. K2Cr2O7 0.2911
2 Lar. K2Cr2O7 0.2905
3 Lar. K2Cr2O7 0.2910
4 Lar. K2Cr2O7 0.2908
5 Lar. K2Cr2O7 0.2904
6 Lar. K2Cr2O7 0.2909
7 Lar. K2Cr2O7 0.2907
8 Lar. K2Cr2O7 0.2911
9 Lar. K2Cr2O7 0.2910
10 Lar. K2Cr2O7 0.2912
x 0.291
Nilai Absorbansi = 0.291 µg pada λ 313 nm

4. Panjang Gelombang 350 nm

No. Sample Absorbansi


1 Lar. K2Cr2O7 0.6439
2 Lar. K2Cr2O7 0.6423
3 Lar. K2Cr2O7 0.6446
4 Lar. K2Cr2O7 0.6427
5 Lar. K2Cr2O7 0.6428
6 Lar. K2Cr2O7 0.6448
7 Lar. K2Cr2O7 0.6457
8 Lar. K2Cr2O7 0.6450
9 Lar. K2Cr2O7 0.6421
10 Lar. K2Cr2O7 0.6423
x 0.644

Nilai Absorbansi = 0.644 pada λ 350 nm

D. Kesimpulan
Dari hasil data pengukuran absorbansi pada spektrofotometri menggunakan larutan K2Cr2O7
didapatkan data:

Panjang Gelombang (nm) Syarat toleransi Data absorbansi


235 0.740 - 0.756 0.742
257 0.856 - 0.874 0.866
313 0.289 - 0.295 0.291
350 0.634 - 0.648 0.644

Data absorbansi pengukuran akurasi dan reprodusibility fotometrik daerah Ultra Violet (UV)
diatas berada pada syarat toleransi, hal ini menunjukkan bahwa spektrofotometer masih
dalam kondisi baik.
larutan K2Cr2O7
LAPORAN KEGIATAN
UJI KINERJA ALAT SPEKTROFOTOMETER
LABORATORIUM KF UDARA DAN RADIASI
TAHUN 2021

1. Latar Belakang
Alat Spektrofotometer yang digunakan sebagai alat pemeriksaan analisa untuk parameter
air dan udara harus diketahui nilai akurasi dan reprodusibility fotometrik pada daerah Ultra
Violet (UV) sebagai salah satu syarat dalam ISO/IEC 17025 : 2017.

2. Tujuan
Untuk mengetahui akurasi dan reprodusibility fotometrik daerah Ultra Violet (UV) pada
Spektrofotometer Hach DR 1900 apakah masih dalam kondisi baik berada pada syarat toleransi,
dengan melakukan pengukuran panjang gelombang menggunakan larutan K2Cr2O7.

A. Bahan
1. Larutan K2Cr2O7
Larutan 60 + 0.25 mb K2Cr2O7 dalam 1000 mL H2SO4 0.005 M.

2. Larutan H2SO4 0.005M


Larutan 0.07 mL H2SO4 p dalam labu ukur 1000 mL dengan air suling lalu tepatkan.

3. Air demineralisasi yang mempunyai nilai Daya Hantar Listrik < 2 µS/cm.

B. Prosedur
Akurasi dan reprodusibility fotometrik daerah Ultra Violet (UV)
1. Ukur absorbansi dari larutan K2Cr2O7 pada panjang gelombang 235, 257, 313 dan
350 nm.

Panjang Gelombang (nm) Absorbansi Syarat toleransi


235 0.748 0.740 - 0.756
257 0.865 0.856 - 0.874
313 0.292 0.289 - 0.295
350 0.640 0.634 - 0.648

Apabila absorbansi berada pada syarat toleransi, maka spektrofotometer pada daerah
UV masih dalam kondisi baik.

3. Hasil
Dari pembacaan spektrofotometer didapatkan hasil:
Untuk panjang gelombang 235 nm, 257 nm, dan 313 nm tidak dapat dilakukan akurasi dan reprodusibil
karena range panjang gelombang Spektrofotometer UV Vis Hach DR1900 berada minimal pada λ 340 n
Panjang Gelombang 350 nm

No. Sample Absorbansi


1 Lar. K2Cr2O7 0.643
2 Lar. K2Cr2O7 0.643
3 Lar. K2Cr2O7 0.643
4 Lar. K2Cr2O7 0.643
5 Lar. K2Cr2O7 0.643
6 Lar. K2Cr2O7 0.644
7 Lar. K2Cr2O7 0.643
x 0.643

Nilai Absorbansi = 0.643 pada λ 350 nm

4. Kesimpulan
Dari hasil data pengukuran absorbansi pada spektrofotometri menggunakan larutan
K2Cr2O7 didapatkan data:

Panjang Gelombang (nm) Syarat toleransi Data absorbansi


235 0.740 - 0.756 Tidak ada data
257 0.856 - 0.874 Tidak ada data
313 0.289 - 0.295 Tidak ada data
350 0.634 - 0.648 Memenuhi

Data absorbansi pengukuran akurasi dan reprodusibility fotometrik daerah Ultra Violet
(UV) menggunakan larutan K2Cr2O7 memenuhi syarat toleransi, sehingga disimpulkan
bahwa spektorfotometer Hach DR 1900 dengan panjang gelombang daerah UV dalam kondisi baik.

Batam, Februari 2021

Ka.Instalasi Laboratorium Ka. Instalasi Laboratorium


KF Udara dan Radiasi Kalibrasi dan Pengujian Mutu

Abdi Binsar Silaban ( Tengku Yuliarni, S.Si )


NIP. NIP. 19860730201012006
ER
SI

a untuk parameter
pada daerah Ultra

da pada syarat toleransi,

eter pada daerah

akukan akurasi dan reprodusibility


00 berada minimal pada λ 340 nm.
gga disimpulkan
erah UV dalam kondisi baik.

Instalasi Laboratorium
asi dan Pengujian Mutu

Tengku Yuliarni, S.Si )


19860730201012006
LAPORAN KEGIATAN
UJI KINERJA ALAT SPEKTROFOTOMETER
LABORATORIUM KF UDARA DAN RADIASI
TAHUN 2021

1. Latar Belakang
Alat spektrofotometer yang digunakan sebagai alat pemeriksaan analisa untuk parameter
air dan udara harus diketahui nilai akurasi dan reprodusibility fotometrik pada daerah Visibel
(Vis) sebagai salah satu syarat dalam akreditasi ISO/IEC 17025 : 2017.

2. Tujuan
Untuk mengetahui Akurasi dan Reprodusibility fotometrik daerah Visibel (Vis) pada
Spektrofotometer Hach DR 1900 apakah masih dalam kondisi baik berada pada syarat toleransi,
dengan melakukan pengukuran panjang gelombang menggunakan larutan CuSO4.5H2O.

3. a. Bahan
1. Larutan CuSO4
Larutan 20 g CuSO4.5H2O dalam 1000 mL H2SO4 1%.

2. Larutan H2SO4 1%
Larutan 10 mL H2SO4 p dalam labu ukur 1000 mL dengan air suling, lalu tepatkan.

3. Air demineralisasi yang mempunyai nilai Daya Hantar Listrik < 2 µS/cm

b. Prosedur
Akurasi dan reprodusibility fotometrik daerah Visibel (Vis).
1. Ukur absorbansi dari larutan CuSO4 pada panjang gelombang 600, 650, 700, dan
750 nm.

Panjang Gelombang (nm) Absorbansi Syarat toleransi


600 0.068 0.067 - 0.069
650 0.225 0.2195 - 0.2285
700 0.529 0.5165 - 0.5375
750 0.825 0.801 - 0.833

Apabila absorbansi berada pada syarat toleransi, maka spektrofotometer pada daerah
Visibel masih dalam kondisi baik.
3. Hasil
Dari pembacaan spektrofotometer didapatkan hasil:

1. Panjang Gelombang 600 nm 2. Panjang Gelombang 650 nm

No. Sample Absorbansi No. Sample Absorbansi


1 Lar.CuSO4 0.068 1 Lar.CuSO4 0.225
2 Lar.CuSO4 0.068 2 Lar.CuSO4 0.225
3 Lar.CuSO4 0.068 3 Lar.CuSO4 0.225
4 Lar.CuSO4 0.068 4 Lar.CuSO4 0.225
5 Lar.CuSO4 0.068 5 Lar.CuSO4 0.225
6 Lar.CuSO4 0.068 6 Lar.CuSO4 0.224
7 Lar.CuSO4 0.067 7 Lar.CuSO4 0.224
x 0.068 x 0.225

Nilai Absorbansi = 0.068 pada λ 600 nm Nilai Absorbansi = 0.225 pada λ 650 nm

3. Panjang Gelombang 700 nm 4. Panjang Gelombang 750 nm

No. Sample Absorbansi No. Sample Absorbansi


1 Lar.CuSO4 0.529 1 Lar.CuSO4 0.825
2 Lar.CuSO4 0.529 2 Lar.CuSO4 0.825
3 Lar.CuSO4 0.529 3 Lar.CuSO4 0.825
4 Lar.CuSO4 0.529 4 Lar.CuSO4 0.825
5 Lar.CuSO4 0.529 5 Lar.CuSO4 0.826
6 Lar.CuSO4 0.528 6 Lar.CuSO4 0.825
7 Lar.CuSO4 0.529 7 Lar.CuSO4 0.826
x 0.529 x 0.825

Nilai Absorbansi = 0.529 µg pada λ 700 nm Nilai Absorbansi = 0.825 pada λ 750 nm

4. Kesimpulan
Dari hasil data pengukuran absorbansi pada spektrofotometri menggunakan larutan CuSO4
didapatkan data:

Panjang Gelombang (nm) Syarat toleransi Data absorbansi Keterangan


600 0.067 - 0.069 0.068 Memenuhi
650 0.2195 - 0.2285 0.225 Memenuhi
700 0.5165 - 0.5375 0.529 Memenuhi
750 0.801 - 0.833 0.825 Memenuhi

Data absorbansi pengukuran akurasi dan reprodusibility fotometrik daerah Visible memenuhi
batas syarat toleransi.
Berdasarkan analisa dari tim Kalibrasi dan Pengujian Mutu kondisi pengecekan harus
dilakukan pada lampu spektrofotometer untuk mengetahui apakah kondisinya baik atau
perlu penggantian.

Ka.Instalasi Laboratorium Ka. Instalasi Laboratorium


KF Udara dan Radiasi Kalibrasi dan Pengujian Mutu

Abdi Binsar Silaban ( Tengku Yuliarni, S.Si )


NIP. NIP. 19860730201012006
syarat toleransi,
si Laboratorium
n Pengujian Mutu

Yuliarni, S.Si )
0730201012006

Anda mungkin juga menyukai