OLEH :
NURSOLEHARIZKKI
E1E118054
Namun tidak lepas dari semua itu, saya menyadari sepenuhnya bahwa
masih terdapat kekurangan baik dari segi penyusunan bahasa dan aspek lainnya.
Akhirnya, penyusun sangat mengharapkan semoga dari laporan praktikum
sederhana ini dapat diambil manfaatnya.
Penyusun
DAFTAR TABEL
KATA PENGANTAR.............................................................................
DAFTAR ISI ...........................................................................................
DAFTAR TABEL ...................................................................................
DAFTAR GAMBAR...............................................................................
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang....................................................................................
1.2 Tujuan Laporan...................................................................................
1.3 Manfaat Laporan.................................................................................
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan .........................................................................................
5.2 Saran ...................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
BAB 1
PENDAHULUAN
1. RedHat
distribusi yang paling populer, minimal di Indonesia. RedHat merupakan
distribusi pertama yang instalasi dan pengoperasiannya mudah.
2. Debian
3. Slackware,
4. SuSE
distribusi yang sangat terkenal dengan YaST (Yet another Setup Tools)
untuk mengkonfigurasi sistem. SuSE merupakan distribusi pertama dimana
instalasinya dapat menggunakan bahasa Indonesia.
5. Mandrake
6. WinLinux
distro yang dirancang untuk diinstall di atas partisi DOS (WIndows). Jadi
untuk menjalankannya bisa di-klik dari Windows. WinLinux dibuat seakan-akan
merupakan suatu program aplikasi under Windows. Dan masih banyak distro-
distro lainnya yang telah tersedia maupun yang akan muncul.
Macam-macam distrolinux asli Indonesia :
1. IGOS Nusantara
IGOS Nusantara merupakan proyek open source yang ditangani oleh
Pusat Penelitian Informatika Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia bersama
komunitas. Sejak tahun 2006, pengembang IGOS Nusantara (IGN) sudah merilis
10 varian Desktop versi mayor (IGN 2006, IGN 2007, IGN 2008, IGN 2009, IGN
2010, IGN 2011, IGN 8.9, IGND9, dan IGN X), ditambah beberapa versi
minornya, seperti IGN X.1.Selain menyediakan varian Desktop, distro berbasis
Fedora ini juga menyediakan varian Server (saat ini sudah memasuki versi 2.0)
dan varian untukarsitektur ARM—bisa difungsikan sebagai lingkungan Internet of
Things.Tidak hanya berperan menyediakan sistem operasi yang handal, tim
pengembang IGN juga memiliki sub-proyek IGNSDK. Sebuah tool untuk
mengembangkan aplikasi desktop berbasis teknologi web.Tim IGN sudah merilis
IGN 11. Kini mereka sibuk mengembangkanIGN 2016.Status: aktif Situs IGOS
Nusantara: igosnusantara.or.idSitus IGNSDK:ignsdk.web.id2.
2. BlankOn
4. TeaLinuxOS
Distro berlambang daun teh ini merupakan distro turunan Ubuntu yang
fokus pada pemrograman. Dikembangkan oleh Dinus Open Source Community
(DOSCOM), TeaLinuxOS membawa filosofi “Nikmatnya sebuah racikan”
Pertama kali dirilis, TeaLinuxOS menggunakan desktop environment tdefault
GNOME. Kemudian untuk versi 4 ke atas memakai LXDE Sampai sekarang,
pengembang TeaLinuxOS sudah merilis 7 versi
5. Desa OS
Desa OS merupakan distro Linux yang cocok dipakai di wilayah
pedesaan dan bisa diinstall di komputer bersepesifikasi rendah. Dikembangkan
oleh Developer Gedhe Foundation, Desa OS dilengkapi dengan aplikasi Sistem
Komunikasi Antar Rakyat (SiKomAr) dan Sistem Informasi Desa (Sidesa2.0).
Desa OS merupakan distro berbasis Ubuntu. Dan saat ini baru menginjak versi 1.0
dengan nama kode Angsle.
6. DracOs Linux
DracOs dengan Openbox (FB ZicoEkel) Drac0s Linux merupakan satu-
satunya distro Linux asli Indonesia yang fokus di bidang penetration testing.
Drac0s Linux masih dalam tahap heavy development. Pengembangannya dimulai
olehZico Ekel tahun 2015.
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3.1.2 Tempat
Adapun tempat pelaksanaan praktikum aplikasi komputer “Sistem Operasi
Linux” dilaksanakan di laboratorium Sistem Informasi & AI Lantai 3 Fakultas
Teknik Universitas Halu Oleo, Kendari.
2. Tulis dan pilih Sistem Operasi Linux (disini saya menggunakan Ubuntu
18.04-64 bit). Kemudian pilih lanjut
(Gambar 4.2 Pemilihan Jenis Linux)
18. Membuat swap area untuk membantu kinerja RAM, klik 2 kali pada
free space. Perhatikan pengaturannya pada gambar di bawah ini. Jika
sudah klik OK.
(Gambar 4.18 Membuat swap area)
19. Sisanya akan dijadikan sebagai storage yang berekstensi Ext4, klik 2
kali pada free space yang tersisa. Sesuaikan dengan gambar di bawah
ini. Jika sudah klik OK.
20. Pastikan partisi storage terpilih. Kemudian klik Install Now. File-file
hasil penginstalan akan dimasukkan dalam partisi storage.
22. Anda akan diminta memasukkan nama dan password untuk login OS.
Isikan password. Klik continue.
Adapun kelebihan dan kekurangan dari sistem operasi Windows dan Linux
adalah sebagai berikut:
1. Kelebihan Sistem operasi Windows adalah sebagai berikut:
Lebih mudah untuk digunakan karena lebih user friendly dari pada
OS lain,
Instalasi software lebih gampang dari pada OS lain
Pengembangan software banyak berbasis under windwos.
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Sistem Operasi adalah sebuah penghubung antara pengguna dari computer
dengan perangkat keras komputer. Linux adalah sistem UNIX yang sangat
lengkap, bisa digunakan untuk jaringan, pengembangan software dan bahkan
untuk pekerjaan sehari-hari. Distro Linux adalah sebutan untuk sistem operasi
komputer dan aplikasinya merupakan keluarga Unix yag menggunakan karnel
Linux. Distro linux terbagi menjadi 9 jenis yaitu Xandros. Ubuntu, Centos,
Debian, Knoppix, Gentoo Linux, Slackware, Mandriva Linux, dan OpenSuse.
Adapun Distro Linux dari Indonesia terbagi menjadi 5 jenis yaitu IGOS
Nusantara, BlackOn, GombyangOS, TeaLinuxOS, dan Desa OS.
5.2 Saran
Sebaiknya praktikum yang dilaksanakan agar tersedia komputer di dalam
Laboratorium yang dapat digunakan untuk praktikum sehingga memudahkan
pemateri dengan mahasiswa dalam melaksanakan praktikum.
DAFTAR PUSTAKA