TENTANG
TENTANG
RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DESA
DESA KESUGIHAN TAHUN 2020 - 2025
MEMUTUSKAN :
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
BAB II
Pasal 2
(1) RPJM Desa,Desa Kesugihan Tahun 2019 – 2025 disusun untuk jangka
waktu 6 (enam) tahun
(2) RPJM Desa sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan penjabaran
dari visi dan misi Kepala Desa terpilih yang memuat arah kebijakan
keuangan desa,rencana strategi pembangunan desa,dan program kerja
desa.
Pasal 3
(2) RKP Desa sebagaimana dimaksud ayat (1) memuat kerangka ekonomi
desa,dengan prioritas pembangunan desa,rencana kerja dan pendanaannya
baik yang dilaksanakan langsung oleh pemerintah desa maupun ditempuh
dengan mendorong partisipasi masyarakat.
(3) Penyusunan RKP Desa sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diselesaikan
paling lambat akhir bulan september tahun anggaran sebelumnya
(4) RKP Desa sebagaimana dimaksud pada ayat (3) ditetapkan dengan
Peraturan Desa sebagai dasar menyusun program dan kegiatan yang
dituangkan dalam APB Desa
BAB III
Pasal 4
BAB I : PENDAHULUAN
a. Latar Belakang;
b. Dasar Hukum;
c. Pengertian: dan
d. Maksud dan Tujuan.
Pasal 5
BAB IV
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 6
Ditetapkan di Kesugihan
Pada tanggal 8 Agustus 2019
KEPALA DESA KESUGIHAN
DRAJAD SUHARDO
Diundangkan di Kesugihan
Pada tanggal 8 Agustus 2019
SEKRETARIS DESA KESUGIHAN
PENJELASAN
ATAS
PERATURAN DESA KESUGIHAN
NOMOR 6 TAHUN 2019
TENTANG
RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DESA,
DESA KESUGIHAN TAHUN 2019 – 2025
I. UMUM
Pasal 4
Cukup Jelas
Pasal 5
Cukup jelas
Pasal 6
Cukup jelas
LAMPIRAN : PERATURAN DESA KESUGIHAN
NOMOR 6 TAHUN 2019
TENTANG
RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA
MENENGAH DESA
DESA KESUGIHAN TAHUN 2019 - 2025
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Penyelenggaraan pemerintahan yang baik merupakan harapan
bagi semua masyarakat. Hal tersebut merupakan perwujudan dari
sebuah proses pembangunan baik bagi pemerintah maupun bagi
masyarakat itu sendiri. Terwujudnya hasil dari pemerintahan yang baik
salah satunya merupakan perwujudan dari proses penyerapan aspirasi
yang ada di masyarakat. Melalui hasil dari pelaksanaan musyawarah
yang ada di desa, masyarakat langsung bisa menyampaikan gagasan,
usulan, saran dan kritik yang baik sehingga dapat secara bersama-sama
dengan pihak pemerintah membangun pemerintahan yang baik, sesuai
dengan cita-cita bangsa dan Negara.
Dalam rangka mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik
sebagai perwujudan dari hasil kerjasama antara pemerintah dengan
masyarakat, maka sangat perlu dibuatkan perencanaan desa dengan
baik. Oleh karena itu, guna membuat perencanaan pemerintahan yang
baik di tingkat desa, maka perlu disusun Perencanaan Pembangunan
Jangka Menengah yang sesuai dengan masa jabatan dari Kepala Desa.
Pemilihan Kepala Desa merupakan proses penyusunan rencana, karena
rakyat pemilih menentukan pilihannya berdasarkan program-program
yang ditawarkan oleh masing-masing calon. Oleh karena itu, rencana
pembangunan desa merupakan penjabaran lebih lanjut dari agenda-
agenda yang ditawarkan oleh Kepala Desa pada saat berkampanye,
menjadi rencana pembangunan jangka menengah desa. Berkaitan
dengan pembangunan Desa maka ada beberapa masalah yang seringkali
ditemui di berbagai Desa, perlu mendapat perhatian dan segera
diantipasi, diantaranya terbatasnya ketersediaan sumberdaya manusia
yang baik dan professional, terbatasnya ketersediaan sumber-sumber
pembiayaan yang memadai, baik yang berasal dari kemampuan Desa itu
sendiri (internal) maupun sumber dana dari luar (eksternal) belum
tersusunnya kelembagaan sosial-ekonomi yang mampu berperan secara
efektif, belum terbangunnya sistem dan regulasi yang jelas dan tegas dan
kurangnya kreativitas dan partisipasi masyarakat secara lebih kritis dan
rasional. Hal ini juga sesuai dengan amanat dari Peraturan Menteri
Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 114 Tahun 2014 tentang
Pedoman Pembangunan Desa.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM-Desa)
adalah Rencana Kegiatan Pembangunan Desa untuk jangka waktu 6
(enam) tahun. Proses pembuatan RPJM Desa ini dilakukan melalui
musyawarah perencanaan pembangunan desa. Musyawarah
perencanaan pembanguan desa adalah musyawarah antara Badan
Permusyawaratan Desa, Pemerintah Desa, dan unsur masyarakat yang
diselenggarakan oleh Pemerintah Desa untuk menetapkan prioritas,
program, kegiatan, dan kebutuhan Pembangunan Desa yang didanai
oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa, swadaya masyarakat
Desa, dan/atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten
Berdasarkan ketentuan Pasal 79 Undang-Undang Nomor 6 Tahun
2014 tentang Desa, Pemerintah Desa wajib menyusun perencanaan
pembangunan desa sesuai dengan kewenangannya dengan mengacu
pada perencanaan pembangunan Kabupaten. Keberadaan RPJM-Desa
merupakan dokumen perencanaan yang penting bagi keberadaan dan
arah pembangunan Desa Kesugihan selama 6 (enam) tahun kedepan.
Dalam dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa yang
selanjutnya disebut RPJM Desa ini memuat visi dan misi Kepala Desa,
arah kebijakan pembangunan Desa, serta rencana kegiatan yang
meliputi bidang penyelenggaraan Pemerintahan Desa, pelaksanaan
pembangunan Desa, pembinaan kemasyarakatan Desa, dan
pemberdayaan masyarakat Desa.
B. DASAR HUKUM
C. PENGERTIAN
1. Maksud
RPJM Desa,Desa Kesugihan ini dibuat dengan maksud:
a. Sebagai pedoman pada Pemerintah Desa tentang kegiatan-
kegiatan yang ada di desa selama masa jabatan Kepala Desa.
b. Sebagai penjabaran dari visi dan misi Kepala Desa dalam
melaksanakan program Kepala Desa selama masa jabatannya.
2. Tujuan
RPJM Desa,Desa Kesugihan ini dibuat dengan tujuan:
a. Sebagai pedoman Perencanaan Pembangunan Desa yang memuat
visi dan misi kepala Desa, arah kebijakan pembangunan Desa,
serta rencana kegiatan yang meliputi bidang penyelenggaraan
Pemerintahan Desa, pelaksanaan pembangunan Desa,
pembinaan kemasyarakatan Desa, dan pemberdayaan masyarakat
Desa.
b. Memberikan gambaran prioritas permasalahan desa yang harus
ditanggulangi dan potensi unggulan yang berpeluang untuk
dikembangkan melalui program pembangunan desa.
c. Memberikan arah program dan kegiatan-kegiatan yang dapat
dilaksanakan sesuai dengan prioritas kebutuhan masyarakat yang
sesuai dengan program pemerintah Kabupaten Purworejo
BAB II
PROFIL DESA
A. KONDISI DESA
1. Sejarah Desa
2. Demografi Desa
Pentingnya memahami kondisi Desa untuk mengetahui keterkaitan
perencanaan dengan muatan pendukung dan permasalahan yang
ada, memberikan arti penting keputusan pembangunan sebagai
langkah mendayagunakan dan penyelesaian masalah di masyarakat.
BATAS DESA
115 15 97 5 8 83
3. Keadaan Desa
Banyaknya kegiatan di Desa Kesugihan seperti Remaja Masjid,
Karang Taruna, Pengajian Al Hidayah,Jamiyah Jum’at keliling,TP
PKK,Posyandu, Posbindu,Pokdarwis,Pokdakan,Kelompok Tani,dll
merupakan aset desa yang bermanfaat untuk dijadikan media
penyampaian informasi dalam setiap proses pembangunan desa pada
masyarakat.
A. KESEJAHTERAAN WARGA
No Uraian Jumlah
1. Jumlah Kepala Keluarga 197 KK
2. Jumlah Keluarga Miskin 68 KK
3. Jumlah Keluarga Sejahtera I 38 KK
4. Jumlah Keluarga Sejahtera II 50 KK
5. Jumlah Keluarga Sejahtera III 29 KK
6. Jumlah Keluarga Sejahtera III Plus 12 KK
B. PENGANGGURAN
No Uraian Keterangan
4. Keadaan Ekonomi
Mayoritas mata pencarian penduduk Desa Kesugihan bergerak
dibidang pertanian. Permasalahan yang sering muncul berkaitan
dengan mata pencaharian penduduk adalah kurang tersedianya
lapangan pekerjaan yang memadai dengan perkembangan penduduk
sehingga banyak penduduk yang berurbanisasi ke kota – kota besar
sebagaimana.Hal lain yang perlu diperhatikan dalam pembangunan
desa adalah melakukan usaha perluasan kesempatan kerja dengan
menciptakan lapangan kerja di desa,mengembangkan usaha – usaha
non pertanian serta merintis pariwisata desa
KEPALA DESA
SEKRETARIS DESA
DRAJAD SUHARDO,SE TRI SETYO HARTONO
MOCHAMAD LUKMAN NURHAKIM, SE
KEPALA SEKSI KEPALA SEKSI KEPALA SEKSI KAUR TATA USAHA KAUR KEUANGAN KAUR
PEMERINTAHAN KESEJAHTERAAN PELAYANAN DAN UMUM PERENCANAAN
SUROSO MUHYORO RONGGO SUWARNO SAPTO YOGO
RAHAYU
ABDUL ROHMAN
Dari hasil penjaringan masalah dan potensi yang dilakukan di tingkat Dusun,
Kemudian dituangkan dalam Lampiran berikut
b. LOKAKARYA DESA
Proses penyusunan program dan kegiatan dilakukan dalam lokakarya
ditingkat Desa yang dilaksanakan pada 1 Agustus 2019 dengan tahapan
sebagai berikut :
1. Mengkompilasikan dan Mengelompokan Masalah dari hasil musyawarah
Dusun
2. Menyusun Legenda dan Sejarah Desa
3. Menyusun Visi Misi Desa
4. Membuat skala prioritas
Pembuatan skala prioritas ini bertujuan untuk mendapatkan prioritas
masalah yang harus segera dipecahkan. Adapun teknik yang digunakan
adalah dengan menggunakan rangking dan pembobotan.
5. Menyusun alternatif tindakan pemecahan masalah.
Setelah semua masalah di rangking berdasarkan kriteria yang disepakati
bersama, tahap selanjutnya adalah menyusun alternatif tindakan yang
layak. Kegiatan ini mempunyai tujuaan untuk mendapatkan alternatif
tindakan pemecahan masalah dengan memperhatikan akar penyebab
masalah dan potensi yang ada.
6. Menetapkan tindakan yang layak
Pada tahapan ini dipilih tindakan yang layak untuk memecahkan
masalah yang ada. Dalam tahapan ini juga dipisahkan mana
pembangunan yang merupakan skala Desa dan pembangunan skala
Desa.
2. Visi
Misi merupakan turunan/penjabaran dari visi yang akan menunjang
keberhasilan tercapainya sebuah visi. Dengan kata lain Misi merupakan
penjabaran lebih operatif dari Visi. Penjabaran dari visi ini diharapkan
dapat mengikuti dan mengantisipasi setiap terjadinya perubahan situasi
dan kondisi lingkungan di masa yang akan datang dari usaha-usaha
mencapai Visi desa selama masa jabatan kepala desa.
Untuk meraih Visi desa seperti yang sudah dijabarkan di atas,
dengan mempertimbangan aspek masalah dan potensi yang ada di desa
yang berdasarkan Potret Desa, Kalender Musim dan Kelembagaan Desa,
maka disusunlah Misi desa sebagai berikut:
1. Menyelenggarakan Pemerintahan Desa yang melayani dan
mengayomi masyarakat;
2. Menyelenggarakan Pemerintahan Desa yang amanah,bersih,
transparan,akuntabel terbebas dari bentuk – bentuk
penyelewengan lainya;
3. Meningkatkan perekonomian Masyarakat melalui penciptaan
lapangan kerja seluas – luasnya dengan berbasis potensi desa;
4. Meningkatan mutu kesejahteraan masyarakat untuk mencapai
taraf hidup yang lebih baik
5. Membangun mental spiritual bagi seluruh birokrasi dan
masyarakat untuk mewujudkan Desa Kesugihan desa yang
Religius dan bermartabat melalui peningkatan mutu lembaga
pendidikan dan keagamaan yang ada
6. Membangun pengelolaan sektor pariwisata yang
handal,proporsional dan propesional dengan mengembangkan
Rintisan Desa Wisata yang di selenggarakan dari oleh dan untuk
masyarakat Desa Kesugihan demi peningkatan Pendapatan Asli
Desa
B. KEBIJAKAN PEMBANGUNAN
Program Desa diawali dari musyawarah Dusun yang dihadiri oleh
tokoh-tokoh masyarakat, tokoh Agama, RT / RW, Pemerintah Desa
beserta BPD dalam rangka penggalian gagasan untuk dibahas dan
disepakati. Dari penggalian gagasan tersebut dapat diketahui
permasalahan yang ada di Desa dan kebutuhan apa yang diperlukan
oleh masyarakat sehingga aspirasi seluruh lapisan masyarakat bisa
tertampung.
Sebagai tim penyusun berperan aktif membantu pemerintah Desa
dalam membahas dan menyepakati proses pembangunan di desa,
penyelenggaraan pemerintahan di desa, pemberdayaan masyarakat di
desa, partisipasi masyarakat, siltap Kepala Desa dan perangkat,
operasional Pemerintahan Desa, tunjangan operasional BPD, dan
Intensif RT/RW.Pemerintah Desa beserta BPD membahas dan
menyepakati program proses pembangunan di desa, penyelenggaraan
pemerintahan di desa, pemberdayaan masyarakat di desa, partisipasi
masyarakat, siltap Kepala Desa dan perangkat, operasional
Pemerintahan Desa, tunjangan operasional BPD, dan Intensif RT/RW,
dalam hal ini menyusunnya yang bersifat mendesak dan harus
dilakukan dengan segera dalam arti menyusun skala prioritas
PENUTUP
DRAJAD SUHARDO
LAMPIRAN – LAMPIRAN :
1. Berita Acara Sosialisasi dan Pembentukan Tim RPJM Desa Tahun 2019 -
2025
2. Daftar rencana program dan kegiatan pembangunan Kab. yang masuk desa
3. Daftar SDA
4. Daftar SDM
5. Daftar SD Pembangunan
6. Daftar SD Sosial Budaya
7. Potret desa (peta sosial)
8. Daftar masalah dan potensi
9. Kalender musim
10. Daftar masalah dan potensi
11. Diagram kelembagaan
12. Daftar masalah dan potensi
13. Berita Acara pelaksanaan pengkajian keadaan desa
14. Pengelompokan masalah dan potensi
15. Penentuan Peringkat masalah
16. Pengkajian tindakan pemecahan masalah
17. Laporan pelaksanaan pengkajian keadaan desa
18. Rekapitulasi usulan rencana kegiatan pembangunan desa
19. Daftar gagasan dusun/Kelompok
20. Penentuan peringkat tindakan
21. Berita Acara Musyawarah Desa penyusunan RPJMDes 2019 – 2025
22. Rekapitulasi program yang disusun dalam RPJMDes
23. Rekapitulasi program yang menjadi RKPDes
24. Berita acara penyusunan rancangan RPJMDes
25. Rancangan RPJMDes 2019 - 2025
26. Formulir RPJMDes 2019 – 2025
27. Berita Acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa RPJMDes
Tahun 2019 – 2025
BERITA ACARA
KESEPAKATAN BERSAMA KEPALA DESA DAN BPD
TENTANG
Pada hari ini Minggu tanggal empat bulan Agustus tahun dua ribu sembilan
belas, kami yang bertandatangan di bawah ini :
menyatakan bahwa :
a. PIHAK KESATU telah membahas dan menyepakati Rancangan Peraturan
Desa tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa Tahun 2019
– 2025 yang telah diajukan PIHAK KEDUA.
b. PIHAK KEDUA akan memproses Rancangan Peraturan Desa tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa Tahun 2019 – 2025 sesuai
dengan ketentuan yang berlaku dengan memperhatikan hasil pembahasan
yang telah dilakukan.
c. PIHAK KEDUA akan menyampaikan kepada Camat Purwodadi untuk
dievaluasi selambat-lambatnya 3 (tiga) hari kerja setelah ditanda tangani
Berita Acara ini.
TENTANG
MEMUTUSKAN:
Menetapkan :
KESATU : Menyepakati dan menerima Rancangan Peraturan
Desa tentang Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Desa Tahun 2019 – 2025
KEDUA : Menyerahkan tindak lanjut pelaksanaan Diktum
KESATU Keputusan ini kepada Kepala Desa.
KETIGA : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal
ditetapkan.
Ditetapkan di Kesugihan
pada tanggal 4 Agustus 2019
BADAN PERMUSYAWARATAN DESA
DESA KESUGIHAN
KETUA,
SUKIRMAN
DAFTAR HADIR
KETUA BPD
SUKIRMAN
FOTO KEGIATAN SOSIALISASI PENYUSUNAN RPJM Desa TAHUN 2019 - 2025
DI BALAI DESA KESUGIHAN 27 MEI 2019 PUKUL 09.00 WIB
FOTO KEGIATAN MUSRENBANGDES RPJM Desa TAHUN 2019 - 2025
DI BALAI DESA KESUGIHAN 4 AGUSTUS 2019 PUKUL 09.00 WIB
FOTO KEGIATAN MUSDUS PENGGALIAN GAGASAN
DI RUMAH KADUS 1 TANGGAL 4 JULI 2019 PUKUL 19.00 WIB
FOTO KEGIATAN MUSDUS
DI RUMAH KADUS 2 TANGGAL 30 JUNI 2019 PUKUL 19.00 WIB
FOTO KEGIATAN MUSYAWARAH PENYUSUNAN RPJM Desa
DESA KESUGIHAN TAHUN 2019 – 2025
FOTO KEGIATAN MUSYAWARAH DESA PENYUSUNAN RANCANGAN RPJM
Desa TAHUN 2019 - 2025