Anda di halaman 1dari 4

PERSATUAN BULUTANGKIS SELURUH INDONESIA

(PBSI)
KABUPATEN LAMPUNG UTARA
Sekretariat : Komplek Gedung Olahraga Sukung Kotabumi
Telp : 0724-21636 Email :

Kotabumi, Januari 2021.

Kepada Yth.
PERKUMPULAN BULUTANGKIS ( PB )
Se - KABUPATEN LAMPUNG UTARA
di -
Tempat.

SURAT EDARAN
NOMOR : 000 / / PBSI-LU / I / 2021.
TENTANG
KEANGGOTAAN, SYARAT DAN MUTASI ATLET PERKUMPULAN BULUTANGKIS (PB)
PADA PERSATUAN BULUTANGKIS SELURUH INDONESIA ( PBSI ).

SALAM OLAHRAGA.

Dasar : Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Persatuan Bulutangkis Seluruh
Indonesia ( PBSI ).

Sehubungan dengan dasar tersebut diatas, kami Pengurus Kabupaten Persatuan


Bulutangkis Seluruh Indonesia ( PBSI ) Kabupaten Lampung Utara akan melakukan pembenahan
Organisasi PBSI Kabupaten Lampung Utara demi tercapainya tujuan organisasi. Untuk itu ada
beberapa hal yang dapat kami sampaikan sebagai berikut :
1. Anggota PBSI adalah Perkumpulan Bulutangkis yang selanjutnya selanjutnya disebut
Perkumpulan Bulutangkis ( PB ) dan warga. Perkumpulan Bulutangkis (PB) sebagai
wadah yang menghimpun warga yang pembentukannya telah memenuhi persyaratan
organisasi. Warga adalah pelaku adalah pelaku olahraga bulutangkis yang terdiri dari
terdiri dari atlet, pelatih, referee / wasit dan pengurus PBSI.
2. Untuk dapat diterima menjadi anggota PBSI, maka Perkumpulan Bulutangkis (PB) harus
memenuhi persyaratan sebagai berikut :
a. Mempunyai atlet sekurang-kurangnya 7 ( tujuh ) orang.
b. Mempunyai mempunyai susunan pengurus dan pelatih.
c. Mempunyai mempunyai program kerja.
d. Memiliki tempat latihan baik sewa maupun memiliki lapangan sendiri.
e. Membayar membayar uang pangkal keanggotaan kepada Pengurus Kabupaten.
( Akan dibahas bersama terlebih dahulu ).
f. Membayar iuran anggota tiap bulan yang dapat dibayarkan sekaligus untuk 1 (satu)
tahun kepada Pengurus Kabupaten. ( Akan dibahas bersama terlebih dahulu ).
g. Kantor sekretariat perkumpulan harus berdomisili dalam wilayah Kabupaten
Lampung Utara.
h. Mempunyai Pedoman Organisasi atau Tata Tertib Perkumpulan yang tidak
bertentangan dengan Anggaran Dasar dan  Anggaran Rumah Tangga PBSI.
3. Untuk dapat diterima menjadi warga Perkumpulan, calon warga harus memenuhi
persyaratan :
a. Sehat jasmani jasmani dan rohani.
b. Tidak sedang menjadi warga Perkumpulan yang lain.
c. Mendapat izin dari orangtua / wali bagi yang belum berusia 18 tahun. ( Form
Terlampir ).
d. Sanggup mentaati Tata Tertib Perkumpulan. ( Form Terlampir ).
Untuk menjadi menjadi warga dalam suatu perkumpulan, setiap calon warga
harus mengajukan surat permohonan kepada Pengurus Perkumpulan atau mengisi
formulir pendaftaran ( Form Terlampir ) yang disediakan oleh Perkumpulan dengan
melampirkan :
a. Biodata. ( Form Terlampir ).
b. Surat pernyataan tidak sedang menjadi warga dari Perkumpulan lain. ( Form
Terlampir ) .
c. Surat izin dari orangtua / wali bagi yang belum berusia 18 tahun. ( Form Terlampir ).
d. Surat pernyataan kesanggupan mentaati dan atau memenuhi kewajiban yang
ditentukan dalam tata tertib Perkumpulan. Surat permohonan atau formulir
pendaftaran, biodata dan surat pernyataan sebagaimana dimaksud pada huruf a dan
b lampiran formulir pendaftaran calon warga harus dibuat dan ditandatangani oleh
orangtua / wali calon warga yang belum berusia 18 tahun.
4. Prosedur untuk menjadi anggota PBSI bagi Perkumpulan Bulutangkis (PB) adalah sebagai
berikut :
a. Pengurus Perkumpulan Bulutangkis (PB) mengajukan permohonan pendaftaran
secara resmi kepada Pengurus Kabupaten ( Form Terlampir ) dengan melampirkan
melampirkan persyaratan sebagaimana dimaksud dalam Poin 2 (dua) huruf a, b, c, d,
g dan h.
b. Pengurus Kabupaten sebelum sebelum menerima secara resmi pendaftaran anggota,
wajib melakukan verifikasi terhadap persyaratan Perkumpulan calon anggota.
c. Penerimaan Perkumpulan sebagai anggota anggota baru dinyatakan sah apabila
sudah diterbitkan Surat Keputusan oleh Pengurus Kabupaten.
d. Pengurus Kabupaten setelah menerima anggota baru, wajib melaporkan kepada
Pengurus Provinsi kemudian Pengurus Provinsi melaporkan kepada Pengurus Pusat
PBSI.
e. Perkumpulan sebagai anggota baru, dapat mengikuti Musyawarah Kabupaten apabila
sudah berusia 1 (satu) tahun sejak tanggal penerbitan Surat Keputusan Keanggotaan.
5. Jenis dan prosedur mutasi atlet sebagai berikut :
a. Antar perkumpulan dalam satu Kabupaten.
Prosedur mutasi atlet antar perkumpulan dalam satu Kabupaten dilakukan dengan
cara sebagai berikut:
 Atlet mengajukan permohonan mutasi secara tertulis kepada perkumpulan
dengan menyebutkan perkumpulan tujuan dan tembusan kepada Pengurus
Kabupaten yang bersangkutan. ( Form Terlampir ).
 Mendapat ijin tertulis dari perkumpulan asal yang diketahui oleh Pengurus
Kabupaten.
 Dilaporkan oleh Pengurus Kabupaten ke Pengurus Provinsi dan Pengurus Pusat.
b. Antar perkumpulan beda Kabupaten dalam satu Provinsi.
Prosedur mutasi atlet antar perkumpulan beda Kabupaten dalam satu provinsi dapat
dilakukan dengan cara sebagai berikut :
 Atlet mengajukan permohonan mutasi secara tertulis kepada perkumpulan
dengan menyebutkan perkumpulan tujuan dan tembusan kepada Pengurus
Kabupaten dan Pengurus Provinsi yang bersangkutan.
 Mendapat ijin tertulis dari perkumpulan asal yang diketahui oleh Pengurus
Kabupaten asal dan Pengurus Provinsi yang bersangkutan.
 Dilaporkan ke Pengurus Pusat.
c. Antar perkumpulan beda Kabupaten lain Provinsi.
Prosedur mutasi atlet antar perkumpulan beda Kabupaten dan beda Provinsi
dilakukan dengan cara sebagai berikut :
 Atlet mengajukan permohonan mutasi secara tertulis kepada perkumpulan asal
dengan menyebutkan perkumpulan tujuan dan tembusan kepada Pengurus
Kabupaten, Pengurus Provinsi yang bersangkutan dan Pengurus Pusat.
 Mendapat ijin tertulis dari perkumpulan asal yang diketahui oleh Pengurus
Kabupaten dan Pengurus Provinsi yang bersangkutan.
 Dilaporkan ke Pengurus Pusat.
6. Setiap atlet dari suatu perkumpulan yang akan mutasi ke perkumpulan lain, harus
terlebih dahulu menyelesaikan segala kewajibannya kepada perkumpulan asal,
termasuk biaya pembinaan.
7. Setiap atlet yang mengajukan mengajukan permohonan pengunduran diri atau
permohonan berhenti, bukan mutasi, tidak dibenarkan bermain pada perkumpulan lain.
8. Setiap penggunaan lambang PBSI dalam kegiatan apapun diluar acara resmi PBSI, harus
mendapatkan ijin dari Pengurus Kabupaten.
Demikian kami sampaikan, dengan harapan untuk menjadi perhatian bersama, kami
ucapkan terima kasih.

KETUA,

BAMBANG HADIANSAH, SSTP, MM.

Anda mungkin juga menyukai