Anda di halaman 1dari 4

PROYEK TPPI OLEFIN TUBAN

Abbreviation *): PT TRANS-PACIFIC PETROCHEMICAL INDOTAMA (TPPI)

HISTORICAL:
Bermula ketika perjalanan diawal tahun 2020, tepatnya bulan Februari - PERTAMINA
mereleased PQ Announcement : TENDERS FOR TPPI OLEFIN COMPLEX
DEVELOPMENT PROJECT No. 002/DBC OCDP/2020, tertanggal 21 Februari 2020.

Dengan metoda DBC (Design Build Competition) strategi aktivitas perencanaan:


1. Technology Selection (TS), and
2. Basic Engineering Design (BED), and
3. Front End Engineering Design (FEED), and
4. Engineering, Procurement and Construction (“EPC”)

Dan sempat mengemuka issue di bulan September 2020 terkait Pembangunan Kilang
TPPI Olefin Tuban disinyalir melanggar aturan.

Menindaklanjuti hasil kunjungan WaMen I BUMN, Komisi VII DPR RI, bersama Stake
holder & PT. TPPI di bulan November 2020, dan tepat 1 (satu) tahun semenjak tender
di released, pihak PT. TPPI mempersiapkan PROYEK kedepannya dengan mematok
sejumlah target.

Uraian DirUt PT. TPPI, pihaknya telah merencanakan pembangunan 3 PROYEK.


Terutama, dalam pengembangan untuk meningkatkan kapasitas produksi.
Selain itu, mengintegrasikan kilang aromatic dengan olefin dan downstream agar lebih
efisien dan kompetitif.
Sehingga, dapat meningkatkan produktivitas, profitabilitas dan sustainabilitas
perusahaan dengan target meningkatkan kapasitas produksi.

Diungkapkan, PROYEK Pengembangan Kilang TPPI di antaranya:


- Revamp Platformer ke 55 KBD dan Revamp Aromatik produksi 780 ribu ton per
tahun para-xylene.
- Kemudian, melakukan pembangunan olefin cracker
- Dan dilanjutkan pembangunan downstream olefin. Yaitu berupa HDPE atau
LLDPE, LDPE, serta PP atau HIPP.

Untuk Revamp Platforming di sini bertujuan meningkatkan kapasitas pengeloaan unit


platforming dari 50 ribu barrel per hari menuju 55 ribu barrel per hari.
Karena untuk meningkatkan produksi migas dan tambahan produksi benzene dan mixes
xylene.

1
Sementara itu, terkait biaya CAPEX revamp platforming, kurang lebih sebesar 35.5 juta
dolar amerika memiliki lingkup pekerjaan utama. yakni:
- Berupa modifikasi platforming heater,
- Modifikasi unit CCR,
- Modifikasi tray kolom distilasi
- Penambahan 4 tangki untuk light naphtha, mogas, mixed xylene dan sweet
naphtha.

Untuk Revamp Aromatik bertujuan untuk meningkatkan produksi para-cylene dari 600
ribu ton per tahun menjadi 780 ribu per tahun.
Hal ini bertujuan untuk menaikkan pendapatan perusahaan dan memenuhi kebutuhan
domestik para-Xylene serta menurunkan impor.

Pembangunan PROYEK TPPI Olefin Complex memiliki nilai investasi mencapai 50 triliun
rupiah yang memproduksi Aromatic dan Olefin.

PROYEK ini menjadi salah satu PSN dan menindaklanjuti instruksi Presiden Joko Widodo
yang mengharapkan adanya pembangunan kilang Olefin sebagai solusi ketergantungan
impor terhadap bahan yang sangat di butuhkan oleh masyarakat dalam memenuhi
hajad hidupnya.

PROYEK TPPI Olefin Complex akan menggunakan lahan milik PT. TPPI dengan luasan
100-120 hektar.
Proses EPC PROYEK ini ditargetkan pada Desember 2021-Maret 2024,
sedangkan saat ini masih dalam proses pematangan Engineering Plan dan
setelah proses EPC ditargetkan bisa berproduksi mulai April 2024.

TPPI yang berlokasi di Tanjung Awar-awar Desa Remen, Tasikharjo, Kecamatan Jenu,
Kabupaten Tuban, Jawa Timur memiliki lahan sebesar 203 hektar di area pagar & 74
hektar tersebar di 5 desa dengan keterangan 60 hektar telah dimanfaatkan, 64 hektar
lahan PT. Pertamina (Persero) dan 143 hektar dialokasikan untuk PROYEK Olefin &
Downstream

2
Plot Plan PROYEK TPPI Olefin Tuban

TPPI memproduksi berbagai jenis Petroleum antara lain LPG, Light Naphta, Diesel/
Solar/ Pertadex, Petrochemical Thermal Cracker Feed/ MFO Low Sulphur, Mogas 88/
Premium, dan Mogas 92/ Pertamax.

Selain itu TPPI juga memproduksi berbagai jenis Petrokimia antara lain Paraxylene,
Benzene, Ortho-xylene, Toluene, Condensate Feed, dan Platforming FEED.

Desain Kapasitas Produksi TPPI Olefin Tuban

3
Dalam menunjang industri petrokimia di Indonesia, saat ini TPPI mengembangkan
PROYEK PROYEK strategis, yaitu PROYEK revamping platforming & aromatic senilai USD
180 juta. PROYEK ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas produksi platforming unit
dari 50.000 barrel per hari menjadi 55.000 barrel per hari, meningkatkan produksi
Paraxylene 600.000 ton per tahun menjadi 780.000 ton per tahun, dan meningkatkan
kapasitas produksi Benzene dari 443.000 ton per tahun menjadi 500.000 ton per tahun

Layout PROYEK TPPI Olefin Tuban:

Di sisi lain, Wamen I BUMN menjelaskan, saat ini pemerintah sangat memprioritaskan
pengembangan Kilang TPPI. Karena sangat menguntungkan bagi negara dengan
mengurangi impor kebutuhan Petrochemical.

"Dan PROYEK ini dipatok pada tahun 2023 harus sudah selesai," ungkapnya.

Anda mungkin juga menyukai