BAB IV

PEMBAHASAN

4.1 Prosedur Kerja Dalam Praktek Kerja Nyata.

4.1.1 Persiapan.

a. Persiapan Diri Membersihkan kuku dan merapikan rambut.

1. Tidak boleh berkumis dan berjenggot.

2. Tidak boleh ada bulu hidung yang keluar dan jaga kebersihan telinga.

3. Tangan harus selalu bersih dan memakai deodorant.

4. Menggunakan pakaian yang di sediakan oleh hotel dengan rapi.

5. Mengikuti briefing yang di pimpin oleh asst, housekeeper atau supervisor.

b. Persiapan alat dan bahan.

1. Prepare Trolley.

2. Menyiapkan semua alat yang di perlukan untuk membersihkan kamar.

3. Menyiapkan sheet, towel, bath mat, duve cover, pillow cases.

4. Menyiapkan semua guest amenities pada trolley.

5. Menyiapkan semua chemical yang akan di gunakan.

c. Persiapkan guest supplies.

a. Menyiapkan semua guest supplies yang akan digunakan di kamar tamu

atau di kamar mandi.

19
4.1.2 Pelaksanaan

a. Langkah-langkah memasuki kamar:

1. Tempatkan trolley di depanpintu kamar/villa atau di samping pintu.

2. Ketuk pintu atau tekan tombol yang ada di depan pintu sambil

menyebutkan identitas dan salam.

3. Jika ada tamu, tanya kapan kamarnya boleh di bersihkan atau tidak,

misalkan tidak ada tamu di dalam atau mungkin tamunya masih tidur atau

tidak mendengar buka pintu secara perlahan.

b. Pasang room sign (cleaning progress) di pegangan pintu bahwa kamar sedang

di bersihkan.

c. Bukalah curtain dan drips.

d. Hidupkan semua lampu untuk memastikan bahwa semua lampu tidak ada

yang mati.

e. Mulailah stripping bed lalu keluarkan linen kotor juga tempat sampah yang

telah di sediakan kamar.

f. Letakkan linen kotor pada linen humper dan sampah pada garbage bag.

g. Ambil linen yang bersih di trolley.

h. Lakukan making bed menggunakan duved

Langkah-langkahnya :

1. Tariklah bed kira-kira 30 cm dari headboard.

2. Tebarkan sheet dan buatlah sudut 90 derajat pada sudut kepala bed

dengan jahitan menghadap kebawah.

3. Masukan duvet insert ke duvet cover dan usahakan agar pas dan

tidak lebih di bawah, atas, kiri, maupun kanan.

4. Lipatlah 2 kali kira-kira 20cm

5. Lalu pasanglah bantal dengan benar.

20
i. Setelah itu menuju ke kamar mandi. Cucilah asbak, cangkir, ketel, dan gelas

bila kotor. Lalu keringkan dengan lap dan letakan kembali pada tempatnya.

Adapun alat-alat yang perlu di gunakan antara lain:

1. Toile bowl brush

2. Sponge.

3. OOO towel.

4. MPC (Multi Purpose Cleaner)

5. Go getter.

6. Glass squeege.

j. Membersihkan kamar mandi.

1. Bersihkan wash basin dengan sponge yang di beri MPC lalu kilatkan kran

dengan lemon ice.

2. Tuangkan toilet bowl cleaner ke dalam jamban lalu tunggu beberapa

menit.

3. Sambil menunggu, bersihkan bath tub dari percikan air hot dan cold water

lalu kilatkan tap water dengan lemon ice.

4. Kembali ke Toilet Bowl, gosoklah toilet bowl dengan toilet bowl brush

hingga bersih lalu Flushing. Dusting pada seluruh bagian toilet bowl

hingga kering.

5. Setelah semua bersih, keluarkan towel-towel yang kotor dan ambil yang

bersih. Letakan towel kotor pada towel rack.

Untuk towel diantaranya :

- Bath Towel 2 buah

- Heavenly Bath Towel 1 buah

- Hand Towel 2 buah

- Face towel 2 buah

- Bath math 1 buah

21
 Setelah itu ambilah guest supplies seperlunya. Guest supplies pada bath room

yaitu :

- Tooth brush + tooth paste 2 buah

- Body wash 1 buah

- Body soap 1 buah

- Shower cap 1 buah

- Cotton bud 2 buah

- Cotton 2 buah

- Emery board 2 buah

- Body cream 1 buah

- Shower gel 2 buah

- Hair samphoo 1 buah

- Hair conditioner 1 buah

- Sanitary bag 2 buah

- Toilet paper 2 buah

- Tissue box 1 buah

- Glass tumbler 2 buah

- Shewing kit 1 buah

Setelah itu dusting semua interior yang ada di kamar atau villa dengan langkah kerja

searah jarum jam agar lebih mendetail. Kemudian vacuum lantai dengna

menggunakan vacuum cleaner hingga keliling kamar.

1. Lengkapilah guest room supplies, diantaranya :

Pada wardrobe :

1. regular hanger 5 buah

2. Clip hanger 5 buah

3. Safety box 1 buah

4. Sarung 2 buah

22
5. Slipper 2 buah

6. Shopping bag 2 buah

7. Bath robe 2 buah

8. Laundry box 1 buah

Pada Writing Desk :

1. Pulpen + Note Pad

2. Guest Activity

3. Byecle Map

4. Amplop

5. Multi plug

6. The Cedi Poscard

7. Guest Card

8. Paper 3x4

Pada Table at Living Room:

1. Buah

2. Napkin

3. Bunga

Pada Mini Bar :

1. Snak 2 buah

2. Minuman 6 buah

3. Gelas 2 buah

4. Coffe 2 buah

5. Creamer 4 buah

6. Blend coffe 2 buah

7. Die sweet 2 buah

8. Nesscaffe 2 buah

23
 9. English breakfast 2 buah

10. Papermint 1 buah

11. White Sugar 4 buah

12. Brown Sugar 4 buah

13. Early gray 4 buah

14. Oasis Botol 6 buah

2. Dusting pintu kamar lalu Tutuplah dengan baik.

4.1.3 Penutupan

a. membersihkan semua perlengkapan kerja

b. memasukan dan menaruh semua alat sesuai dengan tempatnya

c. masukan trolley dan peralatan lainnya ke pantry.

4.2 Pembagian Jadwal Selama Praktek Kerja Nyata di RESTORAN MAI MAI

Untuk pembagian jadwal kerja di RESTORAN MAI MAI menggunakan sistem

perputaran tidak tentu. Maksudnya ialah kita belum tau akan bertugas dimana kecuali

untuk 8/Linen, khusus untuk schedule 8/Linen harus fokus ke public area dan pada

linen tapi terkadang juga membantu yang villa jika di butuhkan dan schedule ini di

berikan kepada para daily worker dan training saja. Dan biasanya jumlah karyawan

yang masuk/kerja di masing-masing shift itu sudah di tentukan oleh schedule yang

telah di buat namun, semua itu bisa berubah seketika tergantung tingkat kesibukan

yang di hadapi oleh para staff housekeeping.

Seperti contohnya untuk hari-hari biasa atau sedang itu biasanya yang bertugas di

morning shift masuk jam 07.00 tiga atau dua orang dan masuk jam 8/Linen 1 orang

terkadang juga ada middle jam 10.

Evening shift terkadang juga yang masuk/bekerja 3 atau 4 orang tugas yang biasa

dilakukan adalah Turn Down Service.

24
4.3 Perbandingan Antara Teori dan Pelaksanaan Praktek Kerja Nyata.

Selama 1 bulan penulis belajar di kampus banyak hal yang telah penulis pelajari,

banyak hal baru juga yang penulis dapatkan dalam hal ini sesuai dengan jurusan,

banyak materi yang telah penulis pelajari tentang housekeeping selama di kampus dan

juga melaksanakan praktek-praktek tentang pekerjaan yang harus di lakukan

housekeeping dan teman-teman mahasiswa di DAK, penulis rasa itu sudah cukup

memberikan gambaran tentang bagaimana keadaan sebenarnya di hotel.

Setelah penulis melakukan praktek kerja nyata di RESTORAN MAI MAI penulis

baru dapat merasakan keadaan yang sebenarnya dan situasi yang penulis hadapi di

hotel sangat jauh berbeda dan lebih sulit dari praktek yang telah penulis pelajari

selama ini dari kampus. Tetapi dari materi yang telah penulis dapatkan dari

pembelajaran di kampus walaupun tidak semua, tapi meteri yang telah penulis

dapatkan itu sangat membantu penuli dalam melakukan kegiatan praktek kerja nyata

di hotel setiap harinya. Tetapi banyak juga materi baru yang penulis perjari dari

praktek kerja nyata, penulis sudah merasakan bagaimana perbandingan antara teori

yang saya pelajari dari kampis dan tempat praktek kerja nyata banyak kesulitan dan

masalah nyata yang d hadapi di tempat praktek kerja nyata sementara di kampus kita

lebih banyak belajar materi dan melakukan praktek sesuai dengan pekerjaan yang ada

di housekeeping tetapi belum bisa menemui masalah-masalah dalam pekerjaan.

Sementara setelah penulis melakukan praktek kerja nyata di RESTORAN MAI MAI

Nusa Dua Bali, pelajaran atau materi yang penulis dapatkan di kampus kurang bisa

begitu di praktekan semua, karena di sana yang penulis hadapi benar-benar tamu yang

menginap disana dan mereka sudah mengeluarkan uang yang banyak untuk menginap

disana. Sedangkan di kampus tamu yang kita hadapi adalah teman sekelas maupun

dosen kita sendiri yang kalau kita salah akan di ajarkan yang benar, jika di hotel kalau

kita salah akan berujung dengan complain.

25
4.4 Kendala Dan Keberhasilan Yang Ditemui Selama Praktek Kerja Nyata.

Selama penulis melakukan praktek kerja nyata banyak kendala yang penulis temui

namun, disamping itu juga banyak keberhasilan yang penulis temui dalam melakukan

praktek kerja nyata. Adapaun keberhasilan-keberhasilan yang penulis temui

diantaranya yaitu :

1. penulis bisa mengetahui prosedur praktek kerja nyata yang sebenarnya di

hotel.

2. Penulis dapat memperbandingkan antara teori dan pelaksanaan praktek kerja

nyata.

3. Penulis bisa mengetahui obat-obat apa saja yang di gunakan pada hotel.

4. Penulis bisa mengetahui jumlah tamu yang akan check-in dan yang akan

check-out.

5. Telah biasa melakukan set up pada kamar.

6. Telah bsa menata semua linen yang akan di perlukan di kamar.

Namun di balik keberhasilan itu banyak kendala yang penulis temui selama

melakukan praktek kerja nyata. Adapun kendala-kendala yang saya temui

diantaranya, yaitu:

1. Beradaptasi dengan lingkungan praktek kerja nyata teman baru, lingkungan

baru dan keadaan baru pekerjaan sesungguhnya yang akan menjadi

pembelajaran penting untuk kedepannya.

2. Kurangnya alat-alat yang tersedia karena alat-alat tersebut kebanyakan tidak

di kembalikan ketempatnya.

3. Kadang kala dijumpai linen yang kurang lengkap karena lambatnya linen

runner untuk membawa linen ke tempat penaruhan linen sehingga

berpengaruh terhadap pembersihan kamar.

4. Penguasaan bahasa asing yang kurang sehingga sering terjadi kesalahan.

26
4.5 Solusi Untuk Permasalahan Yang Menjawab Kendala

Dalam melakukan suatu pekerjaan pasti adal selalu permasalahan yang di temui.

Dalam hal ini melakukan praktek kerja nyata menurut saya dan seperti yang telah

saya lakukan untuk mendapatkan solusi dalam menghadapi suatu permasalahan

adalah, yaitu:

1. Bersikap ramah, rumah senum kepada rekan-rekan kerja lainnya.

2. Mencari supervisor dan memberitahukan kepadanya bahwa alat-alat untuk

bekerja kurang.

3. Mencari ke linen kepantry-pantry agar lebih cepat menyelesaikan pekerjaan

4. Meminta bantuan kepada senior untuk menjelaskan kepada tamu supaya tidak

terjadi komplain. Di samping itu selalu beruhasa untuk tetap mengasah

kemampuan berbahasa asing.

27