Anda di halaman 1dari 3

NAMA : NURLEINA RAHMATILLAH

KELAS : A4-20-01A
NPM : CA201110030
JURUSAN : ILMU ADM PUBLIK (PERPAJAKAN)
MATA KULIAH : PENDIDIKAN AGAMA

LATIHAN
Untuk memperdalam materi diatas, kerjakanlah latihan di bawah ini!

1. Pemahaman Anda tentang Sunnah dan pembagian serta contohnya


Menurut bahasa kata sunnah merupakan derivasi dari kata sanna –yasunnu –sunnatan. Kata
itu berarti cara, jalan yang ditempuh, tradisi (adat kebiasaan), atau ketetapan, apakah hal itu
baik atau tidak, terpuji atau tercela. Menurut ahli hadis, sunnah adalah: “Segala yang
bersumber dari Nabi Muhammad SAW., baik berupa perkataan, perbuatan, taqrir, tabiat,
budi pekerti, maupun perjalanan hidupnya, baik sebelum beliau diangkat menjadi Rasul Saw
maupun sesudahnya.” Menurut ahli usul fikih, sunnah adalah: “Segala sesuatu yang
bersumber dari Nabi Muhammad Saw. selain al-Qur‟an baik berupa perkataan, perbuatan,
maupun taqrirnya yang pantas untuk dijadikan dalil bagi penetapan hukum syara‟ (hukum
agama).”
Contoh :
1. Sunnah Qauliyah. Sunnah Qauliyah adalah bentuk perkataan atau ucapan yang
disandarkan kepada Nabi Muhammad Saw., yang berisi berbagai tuntunan dan petunjuk
syarak, peristiwa-peristiwa atau kisah-kisah, baik yang berkenaan dengan aspek akidah,
syariah maupun akhlak. Dengan kata lain Sunnah Qauliyah yaitu sunnah Nabi Saw. yang
hanya berupa ucapannya saja baik dalam bentuk pernyataan, anjuran, perintah cegahan
maupun larangan. Yang dimaksud dengan pernyatan Nabi Saw. di sini adalah sabda Nabi
Saw. dalam merespon keadaan yang berlaku pada masa lalu, masa kininya dan masa
depannya, kadang-kadang dalam bentuk dialog dengan para sahabat atau jawaban yang
diajukan oleh sahabat atau bentuk-bentuk ain seperti khutbah.
2. Sunnah Fi‟liyah. Sunnah fi‟liyah adalah segala perbuatan yang disandarkan kepada
Nabi Muhammad Saw. Kualitas sunnah fi‟liyah menduduki tingkat kedu 108yang berupa
perbuatan Nabi yang diberitakan oleh para sahabat mengenai soal-soal ibadah dan lain-lain
seperti melaksanakan shalat manasik haji dan lain-lain. Untuk mengetahui hadis yang
termasuk kategori ini, diantaranya terdapat kata-kata kana/yakunu atau
ra‟aitu/ra‟aina. Contohnya: a. Hadis tentang tata cara shalat di atas kendaraan. Dari
Jabir bin „Abdullah berkata, “Rasulullah saw. shalat di atas tunggangannya menghadap ke
mana arah tunggangannya menghadap. Jika Beliau hendak melaksanakan shalat yang
fardhu, maka beliau turun lalu shalat menghadap kiblat. (HR. al-Bukhari dan Muslim). b.
Hadis tentang tata cara shalat. “Shalatlah kalian seperti kalian melihat aku shalat.” (HR. al-
Bukhari) c. Hadis tentang tata cara manasik haji. “Ambillah manasik (tata cara melaksanakan
haji) kamu dariku.” (HR. Muslim)
3. Sunnah Taqririyah. Sunnah Taqririyah adalah sunnah yang berupa ketetapan Nabi
Muhammad Saw. terhadap apa yang datang atau dilakukan para sahabatnya. Dengan
kata lain sunnah taqririyah, yaitu sunnah Nabi Saw. yang berupa penetapan Nabi Saw.
terhadap perbuatan para sahabat yang diketahui Nabi saw. tidak menegornya atau
melarangnya bahkan Nabi Saw. cenderung mendiamkannya. Beliau membiarkan atau
mendiamkan suatu perbuatan yang dilakukan para sahabatnya tanpa memberikan
penegasan apakah beliau membenarkan atau menyalahkannya. Contohnya: a. Hadis
tentang daging dab (sejenis biawak). a setelah sunnah qauliyah. Sunnah fi‟liyah juga
dapat maknakan sunnah Nabi Saw.
4. Sunnah Hammiyah. Sunnah Hammiyah ialah: suatu yang dikehendaki Nabi Saw. tetapi
belum dikerjakan. Sebagian ulama hadis ada yang menambahkan perincian sunnah
tersebut dengan sunnah hammiyah. Karena dalam diri Nabi saw. terdapat sifat-sifat,
keadaan-keadaan (ahwal) serta himmah (hasrat untuk melakukan sesuatu). Dalam
riwayat disebutkan beberapa sifat yang dimiliki beliau seperti, “bahwa Nabi saw. selalu
bermuka cerah, berperangai halus dan lembut, tidak keras dan tidak pula kasar, tidak suka
berteriak, tidak suka berbicara kotor, tidak suka mencela,..” Juga mengenai sifat jasmaniah
beliau yang dilukiskan oleh sahabat Anas ra. sebagai berikut: Dari Rabi‟ah bin Abu
„Abdur Rahman berkata, aku mendengar Anas bin Malik ra. sedang menceritakan sifat-
sifat Nabi saw., katanya; “Beliau adalah seorang lakilaki dari suatu kaum yang tidak tinggi
dan juga tidak pendek. Kulitnya terang tidak terlalu putih dan tidak pula terlalu
kecoklatan. Rambut beliau tidak terlalu keriting dan tidak lurus.” (HR. Bukhari).
6.Sunnah Khususiyah yang hanya boleh berlaku kepada Nabi SAW saja dan sunnah ini tidak
berlaku untuk umum yaitu Sunnah menikah lebih dari 4 istri, kalau kita mampu dan
dapat berbuat adil dibolehkan menikah lebih dari satu istri tetapi maksimalnya hanya 4
istri saja, memiliki istri lebih dari 4 orang hukumnya haram, jangan menginginkan memiliki
istri lebih dari 4 orang dengan beralasan Rosululloh SAW istrinya boleh lebih dari 4 orang
istri, ini karena ketidak tahuan mereka atau sudah sudah tau tetapi menyimpang karena
lemahnya iman.
2. Pemahaman Anda tentang 5 Fadhilah mengamalkan Sunnah nabi SAW
Imam Muhammad bin Ismail al-Bukhari berkata, “Orang muslim yang paling utama
adalah orang yang menghidupkan sunnah-sunnah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa
sallam yang telah ditinggalkan (manusia), maka bersabarlah wahai para pencinta
sunnah (Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam), karena sesungguhnya kalian
adalah orang yang paling sedikit jumlahnya (di kalangan manusia)”
ni menunjukkan bahwa orang yang meneladani sunnah Rasulullah shallallahu „alaihi
wa sallam berarti dia telah menempuh ash-shirathal mustaqim (jalan yang lurus) yang
akan membawanya mendapatkan kemuliaan dan rahmat Allah Ta‟ala

TES FORMATIF 2
Pilih satu jawaban yang paling tepat!
1. Yang termasuk amalan sunnah Nabi SAW adalah...
A.Suroh
B.Siroh
C.Sariroh
D.Semuanya benar

2. Fadhilah mengamalkan sunnah adalah


A.Amalnya bernilai pahala
B.Mengugurkan dosa
C.Dicintai Alloh SWT
D.Semuanya benar

3. Yang termasuk sunnah suroh adalah...


A.Memakai gamis
B.Bekendaraan mewah
C.Memakai sorban
D.A dan C benar

4. Contoh sunnah Fi‟liyah adalah


A.Gerakan Sholat
B.Tayamum
C.Manasik haji
D.Semua benar

5. Yang dimaksud dengan sunnah taqririyah adalah


A.Perkataan nabi SAW
B.Perbuatan Nabi SAW
C.Ketetapan Nabi SAW
D.Kerisauan nabi SA

Anda mungkin juga menyukai