Anda di halaman 1dari 23

Pengantar Biopsikologi

TIM PENGAMPU MATA KULIAH BIOPSIKOLOGI


FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS DIPONEGORO
PERTEMUAN 1

Agustus 2019
Definisi
• Studi saintifik mengenai biologi perilaku (Dewsbury,
1991).
• Psychobiology, behavioral biology, or behavioral
neuroscience.
• Pendekatan biologis dalam memahami perilaku
manusia.
• Area yang mengeksplorasi hubungan antara pikiran
(mind) dan tubuh (body), serta pengaruhnya
terhadap aspek-aspek kehidupan manusia.
Pandangan tentang mind dan body
• Dualism : pikiran dan tubuh adalah hal yang
terpisah, independen (tokoh : Descartes).
• Monism : alam semesta termasuk tubuh
manusia terdiri dari energy, dan mind
merupakan produk dari sistem saraf.
• Investigasi terhadap kerja tubuh, terutama
sistem saraf akan membantu untuk
menjelaskan hubungan antara proses pikir
dan perilaku manusia.
Sejarah biopsikologi
• Dimulai dari buku D. O. Hebb (1949) dalam
The Organization of Behavior.
• Persepsi, emosi, pikiran, dan memori
merupakan aktivitas otak.
• Biopsikologi masuk dalam disiplin ilmu
neurosains baru pada abad ke-20.
Kaitan Biopsikologi dengan disiplin
ilmu neurosains yang lain

Sumber : Pinel & Barnes (2018)


Pendekatan dalam penelitian
biopsikologi
• Human and nonhumans subjects.
• Experimental and nonexperiments.
• Pure and applied research.
Human and nonhumans subjects
• Keuntungan menggunakan manusia : dapat
mengikuti instruksi, melaporkan pengalaman
subyektif, dan murah dari sisi pembiayaan.
• Why nonhumans subjects : brain evolutionary
perspective.
• Keuntungan menggunakan nonhuman : otak dan
perilaku lebih sederhana, dapat melakukan
perbandingan antara spesies (misal: perilaku
spesies yang memiliki korteks serebral dengan
tidak), penelitian dalam laboratorium yang tidak
dapat dilakukan pada manusia.
• Isu etis dalam penelitian.
Experimental and nonexperiments
• Eksperimental : memberi perlakuan pada subyek,
dan mengukur kondisi subyek sebelum dan
sesudah perlakuan diberikan.
• Non eksperimental :
a. Quasiexperimental studies : Studi mengenai
sekelompok subyek yang telah mengalami
kondisi tertentu yang ingin diteliti; misalnya :
kerusakan otak pada alkoholik, pasien stroke.
b. Case studies : studi yang berfokus hanya pada 1
orang atau 1 kasus.
Pure and applied research
• Pure research : bertujuan untuk
menjawab keingintahuan peneliti dan
menambah pengetahuan.
• Applied research : bertujuan
memberikan manfaat langsung bagi
manusia.
• Translational research : pemanfaatan
hasil penelitian dari pure research agar
bermanfaat bagi manusia
6 divisi mayor biopsikologi

Sumber : Pinel & Barnes (2018)


Physiological psychology
• Mekanisme sistem saraf pada perilaku
melalui manipulasi dan perekaman langsung
aktivitas otak.
• Subyek : hewan laboratorium.
• Mayor ini berkontribusi pada perkembangan
teori kontrol saraf terhadap perilaku (lebih ke
arah pure research).
Psychopharmacology
• Berfokus pada proses manipulasi aktivitas saraf dan
perilaku dengan menggunakan obat.
• Misal : meningkatkan memori penderita Alzhelmer
dengan obat
• Studi mengenai pengaruh obat terhadap otak dan
perilaku.
• Mengembangkan therapeutic drugs (obat-obatan
yang menyembuhkan) atau mengurangi
penyalahgunaan obat.
• Setting laboratorium dengan subyek spesies
nonhumans (mostly).
Neuropsychology
• Studi efek psikologis kerusakan otak pada
manusia (penyakit, kecelakaan, atau
operasi).
• Bersifat case studies dan quasiexperimental
studies.
• Merupakan riset terapan : menyediakan
diagnosa, dan tritmen yang efektif,
penatalaksanaan perawatan, serta proses
konseling.
Psychophysiology
• Studi mengenai relasi antara aktivitas fisik
dan proses psikologis manusia (missal:
perhatian, proses informasi,emosi).
• Aktivitas fisik diukur dari aktivitas otak (EEG
= electroencephalogram).
• Pergerakan mata, tekanan otot, dan
beberapa aktivitas sistem saraf otonom
(misal : detak jantung, tekanan darah, dan
dilatasi pupil).
Suatu Renungan
Bila stresor psikologis/
psikososial menimbulkan
stress perception
yang memodulasi
stress protein
maka keadaan ini akan
menimbulkan
stress response
berupa modulasi
cell signaling
dengan segala akibatnya
pada organ dan individu.
Perhatikan eksperimen berikut:

Sumber : Pinel & Barnes (2018)


Cognitive neuroscience
• Divisi termuda dari biopsikologi.
• Studi tentang sistem saraf berbasis kognitif
(proses intelektual seperti berpikir, memori,
perhatian, dan proses persepsi kompleks).
• Melibatkan subyek manusia.
• Functional brain imaging: merekam aktivitas
otak sementara subyek melakukan aktivitas
kognisi.
• Bersifat interdisipliner.
Musik & Otak
KANAL ELEKTRODA UKUR
Kanal 1 Fp2 - F4
Kanal 2 F4 - C4
5 1 Kanal 3 KANAN C4 - P4
Kanal 4 P4 - 02

Kanal 5 Fp1 - F3
6 2 Kanal 6 F3 - C3
Kanal 7 KIRI
C3 - P3
Kanal 8 P3 – O1

7 3
Jenis Frekuensi
Gelombang (Hz)
δ (Delta) 0.5 – 3.0
8 4
θ (Theta) 3.0 – 7.0
α (Alpha) 7.0 – 13.0
β (Beta) 13.0 – 22.0
γ(Gama) 22.0 – 30.0
Pengaruh Stimulan Musik pada Otak
Gelom- Kanal &
Musik Fungsi Pengaruh
bang Lokasi

Klasik Beta 1,3,5,7 Pikiran Aktif 1. Meningkatkan


Lokasi : Frontal : Intelektual kemampuan aspek
frontal & Umum kognitif.
parietal Parietal : pusat input 2. Kecerdasan emosi
sensoris 3. Merangsang pikiran
4. Memperbaiki
konsentrasi dan
daya ingat

Al Delta 1,2,5,6 Kondisi Rilex


Qur’an Lokasi : Frontal : Intelektual
frontal & Umum 1. Ketenangan
central Central : pusat kontrol 2. Ketentraman
gerakan 3. Kenyamanan
Comparative psychology
• Studi mengenai biologis perilaku.
• Membandingkan perilaku spesies yang
berbeda : mencapai pemahaman evolusi,
genetika, dan adaptasi perilaku.
• Dilakukan di laboratorium, dan kondisi
natural (ethological research).
• Terbagi atas:
a. Evolutionary psychology
b. Behavioral genetics
Tugas

• Buatlah mind map mengenai materi hari ini.


• Kerjakan dalam kelompok.

Anda mungkin juga menyukai