TUGAS
DI SUSUN OLEH
Sungai yang ada saat ini merupakan proses yang terus menerus
berlangsung dan akan terus berkembang.
Gambar:
Genesa Sungai
1. tentang stadia sungai dan ciri khas dari masing -masing stadia tersebut
Stadia awal dicirkan dari bentuk sungai yang belum memiliki pola aliran
yang teratur seperti lazimnya suatu sungai. Sungai pada tahapan awal
umumnya berkembang di daerah dataran pantai yang mengalami
pengangkatan atau di atas permukaan lava yang masih baru.
1. Sungai Konsekuen
2. Sungai Subsekuen
3. Sungai Obsekuen
4. Sungai Resekuen
5. Sungai Insekuen
Pembahasan
Berikut ini adalah pembagian sungai berdasarkan pola alirannya beserta
penjelasan.
1. Pola Aliran Radial (Menjari)
Pola aliran radial berbentuk seperti jari. Pola ini dibedakan lagi menjadi
2, yaitu pola radial sentrifugal (menjauhi pusat) dan pola radial sentripetal
(menuju pusat).
2. Pola Aliran Dendritik
Pola aliran dendritik berbentuk tidak teratur atau menyerupai cabang-
cabang panjang dari sel saraf. Sungai dengan pola seperti ini banyak
didapati di daerah dataran rendah atau daerah pantai.
3. Pola Aliran Trelis
Pola aliran trelis menyerupai sirip. Sungai dengan pola seperti ini
banyak didapati di daerah pegunungan lipatan.
4. Pola Aliran Rektanguler
Pola aliran rektanguler berbentuk sudut siku-siku (90°) pada daerah
patahan atau pada batuan yang tingkat kekerasannya berbeda.
5. Pola Aliran Anular
Pola aliran anular pada mulanya adalah pola aliran radial sentrifugal,
selanjutnya muncul sungai subsekuen yang sejajar, sungai obsekuen, dan
resekuen.
Berikut ini adalah pembagian sungai berdasarkan arah alirannya beserta
penjelasan.
1. Sungai Konsekuen
Sungai konsekuen adalah sungai yang arah alirannya sesuai dengan
kemiringan batuan daerah yang dilaluinya.
2. Sungai Subsekuen
Sungai subsekuen adalah sungai yang arah alirannya tegak lurus
terhadap sungai konsekuen. Sungai subsekuen bermuara pada sungai
konsekuen.
3. Sungai Obsekuen
Sungai obsekuen adalah sungai yang arah alirannya berlawanan
dengan arah kemiringan lapisan batuan dan merupakan anak sungai
subsekuen.
4. Sungai Resekuen
Sungai resekuen adalah sungai yang arah alirannya searah dengan
sungai konsekuen. Sama seperti sungai obsekuen, sungai resekuen juga
merupakan anak sungai subsekuen.
5. Sungai Insekuen
Sungai insekuen adalah sungai yang arah alirannya tidak beraturan dan
tidak terikat dengan lapisan batuan yang dilaluinya.