Nim : 2007010236
Kelas : psikologi 2F
Keutamaan Bulan Ramadhan
Rasul bersabda, Allah berfirman “Seluruh amal anak adam untuknya, kecuali
puasa, sebab puasa adalah untuk-Ku, dan Aku pasti menjaminnya. Puasa adalah
merupakan benteng, maka ketika seorang tengah melakukan puasa janganlah
berbuat keji dan kerusuhan; apabila ada yang mencaci maki kepadanya atau
mengajak bertengkar, katakanlah “Aku tengah berpuasa”. Demi Allah yang
Muhammad ditangan-Nya, bau mulut orang yang berpuasa lebih harum dari
kesturi di sisi Allah; dan baginya dua kegembiraan, yaitu ketika berbuka dan
ketika berjumpa dengan Tuhannya, memperoleh balasannya” (HR Bukhari,
Muslim).
6. Ampunan
“Barang siapa berpuasa di bulan Ramadhan karena iman dan berharap kepada
Allah, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu” (HR Bukhari, Muslim).
7. Dijauhkan dari Neraka
“Tiada orang berpuasa sehari pada jalan Allah, kecuali Allah menjauhkan
wajahnya dari sengatan api neraka sejauh 70 tahun” (HR Bukhari, Muslim).
8. Doa Mustajabah
“Telah datang kepadamu bulan Ramadhan dimana Allah melimpahkan
keberkahan menurunkan rahmat dan mengampuni dosa dosamu, menerima doa
doamu…” (HR Thabrani).
“Tiga jenis orang yang doa mereka tiada ditolak adalah, doa orang berpuasa
sampai ia berbuka, doa pemimpin yang adil, dan doa orang yang didzalimi… “
(HR Ahmad).
9. Pelipatgandaan Pahala
“Barangsiapa yang ingin mendekatkan diri di bulan ini kepada Allah dengan
suatu amalan sunnah, maka pahalanya bagaikan melakukan amalan fardhu di
bulan lainnya; dan barangsiapa melakukan amalan fardhu di bulan ini, maka
pahalanya adalah 70 amalan fardhu di bulan lainnya” (HR Ibnu Khuzaimah
dalam shahihnya).
10. Jangan Tinggalkan Shalat Tarawih dan Ibadah Malam Lainnya
“Malam kemuliaan itu (lailatul qadar) lebih baik dari 1000 bulan” (QS
Alqadar:3).
17. Amalan Terbaik di Malam Laialtul Qadar
Dari Aisyah, “Ya Rasul apa yang harus dilakukan jika aku menepati malam
lailatul qadar, dan apa yang harus kubaca?. Jawab Rasul: ”Ucapkanlah olehmu
kalimat : Allaahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu anni (Ya Allah,
Engkau Maha pengampun dan suka mengampuni, maka ampunilah aku)” (HR
Turmudzi).