NAMA KELOMPOK:
JUDUL:
LATAR BELAKANG :
Peningkatan populasi penduduk adalah sebuah peristiwa dimana setiap waktu angka dari
kelahiran, imigrasi, dan kematian berubah. Peningkatan penduduk yang tidak terkendali diakibatkan
oleh tingkat kelahiran yang terus bertambah, dan imigrasi penduduk dari negara lain. Kita dapat
mencegah peningkatan penduduk yang tidak terkendali dengan mengikuti program KB (keluarga
berencana), tetapi masih banyak masyarakat yang masih mengabaikan hal ini sehingga terjadilah
pertumbuhan penduduk yang tidak terkendali.
Dalam suatu peristiwa kita bisa mendapatkan suatu hal yang baik, dan hal yang buruk. Dampak
negatif dari pertumbuhan penduduk yaitu, lapangan kerja akan semakin berkurang yang mengakibatkan
tingkat pengangguran yang lebih meningkat lagi, ketersediaan pangan akan semakin sulit, lahan tempat
tinggal semakin berkurang, dan lain-lain. Tetapi hal ini juga dapat berdampak positif dikarenakan
pertumbuhan penduduk tenaga kerja lebih muda untuk diperoleh, pertumbuhan ekonomi menjadi lebih
meningkat, dan lain-lain.
Jumlah penduduk di Indonesia pada tahun 1971 sejumlah 119.208.229 jiwa, dan terus
meningkat di tahun 1980 sejumlah 147.490.298 jiwa. Pertumbuhan penduduk setiap tahun semakin
bertambah, sehingga pada tahun 2010 pertumbuhan penduduk di Indonesia mencapai 237.641.326
jiwa. Jika hal ini terus terjadi maka pada tahun 2030 Indonesia diperkirakan akan mengalamai
pertumbuhan penduduk sebanyak 296 juta jiwa.
RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang rumusan masalah adalah “Apa dampak dari overpopulasi di negara
Indonesia?”
TUJUAN
Menurut Aliran Malthusian penduduk jika tidak ada pembatasan, akan berkembang dengan
cepat di beberapa permukaan bumi. Jika laju pertumbuhan penduduk lebih cepat dari pada laju
pertumbuhan makanan maka manusia akan mengalami kekurangan bahan pangan dan memperbanyak
kemiskinan. Indonesia merupakan salah satu negara dengan populasi penduduk terbanyak ke-4 di dunia.
Meningkatnya populasi tak terkendali di Indonesia membuat banyak sekali masalah. Pada tahun
2045, penduduk Indonesia bisa mencapai 350 juta orang dan populasi dunia bisa menjadi 9 miliar orang.
Beberapa masalah yang dihadapi Indonesia karena meningkatnya penduduk adalah banjir. Penduduk di
Jakarta yang semakin banyak membuat sungai- sungai ibukota semakin kecil dan sempit dan juga
membuat ruas jalanan Jakarta menjadi sangat macet. Contoh lain akibat overpopulasi adalah banyaknya
sampah yang dihasilkan. Sebagian besar masyarakat Indonesia sangat tidak perhatian terhadap sampah
dan suka membuang sampah sembarangan. Sampah-sampah yang dihasilkan oleh masyarakat banyak
yang menjadi polutan dan merusak ekosistem laut dan hutan.
Overpopulasi memaksa kita untuk meningkatkan produksi pangan secara signifikan supaya bisa
memenuhi kebutuhan pangan masyarakat. Bertambahnya penduduk membuat wilayah hutan menjadi
lebih sempit karena pohon – pohon ditebang untuk dijadikan tempat hunian penduduk atau menjadi
sawah.
KESIMPULAN
Meningkat pesatnya laju pertumbuhan di Indonesia dapat memberikan dampak negatif dan
positif. Dari dampak negatif overpopulasi dapat menyebabkan bertambahnya kemiskinan di kalangan
masyarakat dan membuat lahan menjadi lebih sempit karena diambil untuk dijadikan tempat tinggal,
karena banyaknya penduduk di Indonesia maka akan terjadi aktivitas manusia dan sebagian besar
aktivitas manusia itu berdampak terhadap lingkungan sekitar.
Dari dampak positif banyaknya penduduk Indonesia menjadikan Indonesia mempunyai banyak
tenaga kerja muda dan jika dapat dimaksimalkan kinerja para pekerjanya maka dapat meningkatkan
pertumnuhan ekonomi di Indonesia. Berbagai langkah telah diambil oleh pemerintah Indonesia seperti
menjalankan program “Keluarga Berencana”. Walaupun masih ada yang tidak melakukan program KB
tetapi program tersebut berhasil menekan laju pertumbuhan penduduk di Indonesia menjadi lebih
rendah.
DAFTAR PUSTAKA
https://rizkie-library.blogspot.com/2015/09/teori-kependudukan-aliran-malthusian.html
http://beligede.weebly.com/beligede-blog/masalah-overpopulasi-yang-sudah-terlihat-dampaknya
https://www.bps.go.id/statictable/2009/02/20/1267/penduduk-indonesia-menurut-provinsi-1971-
1980-1990-1995-2000-dan-2010.html