Assalamualaikum Wr.Wb
Puji syukur kita panjatkan atas kehadirat Tuhan YME, karena dengan Rahmat dan
hidayah-Nya lah, maka pada hari ini kita dapat berkumpul di Gedung Serba Guna Sidoharjo
dalam acara Pengukuhan Calon Anggota PASKIBRAKA dalam keadaan sehat Wal Afiat, dan tidak
lupa kami ucapkan terima kasih kepada para hadirin yang telah bersedia memenuhi undangan
kami. Baiklah, untuk mempersingkat waktu, marilah kita mulai acara dengan khitmat.
3. PERSATUAN INDONESIA
Soekarno/Hatta.
NASKAH PENGANTAR PENGUKUHAN
CALON ANGGOTA PASKIBRAKA DESA SIDOHARJO TAHUN 2019
Dengan nama Tuhan Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Semoga berkat dan
keselamatan selalu Tuhan limpahkan kepada para hadirin dan tamu undangan, serta adik-adik
sekalian calon Anggota PASKIBRAKA. Puji syukur marilah kita panjatkan atas kehadirat Allah
SWT, kerena berkat rahmat dan hidayah-Nya lah kita semua dapat berkumpul di gedung ini
sehingga acara dapat terlaksana.
Pengukuhan ini bermakna, bahwa para anggota PASKIBRAKA dengan ikhlas berani
bertanggung jawab untuk diukur oleh masyarakat, tentang ketinggian martbat sebagai manusia
bangsa Indonesia dan Warga Negara Indonesia, dengan penilaian sesuai tindakan, perkataan,
dan perbuatannya dalam kehidupan sehari-hari, dengan isi kode kehormatan yang telah
dinyatakan dalam pengukuhan, sebab yang penting adalah pengalaman harkat iti praktis dalam
perbuatan sehari-hari.
Kode kehormatan ini kemudian menjadi milik para anggota PASKIBRAKA , milik yang
tertanam dalam setiap anggota PASKIBRAKA dan menjadi pengikat batin dari setiap orang yang
telah mengikrarkannya, yang membedakan dirinya dengan mereka yang belum pernah menjadi
anggota PASKIBRAKA.
Dengan kukuhnya kode kehormatan dalam jiwa setiap putra-putri Indonesia, maka
tumbuh tanggung jawab dan rasa loyalitas pada ibu pertiwi Indonesia sampai akhir hayatnya.
Adik-adik calon anggota PASKIBRA, Kata-kata “DHARMA MULIA INDONESIA” yang kita
jadikan kode kehormatan kita adalah penjabaran kata-kata isi Pancasila, untuk itu dengarkan
kata-kata “DHARMA MULIA INDONESIA”.
1. Putra Indonesia adalah makhluk Tuhan Al-Khalil Yang Maha Esa dan oleh
sebab itu, maka dengan iman dan ihsan, serta dengan adab ia bertaqwa
kepada Tuhannya’
2. Putra Indonesia adalah makhluk jenis manusia, oleh sebab itu maka ia
berakhlak manusia. Pikirannya,perkataan dan perbuatannya terhadap
sesame makhluk khususnya sesama manusia digemari oleh getaran rasa
kasih sayang dari dalam lubuk hati nuraninya dan digerakan oleh daya rasa,
keadilan, dari budi kemanusiaannya, teristimewa terhadap putra Indonesia,
demikianlah laku dan karya manusia sang putra Indonesia, yang dapat
dipercaya, beradab, bersila, dan berbudi luhur.
3. Karena darah kelahirannya tumpah dipangkuan ibu pertiwi Indonesia,
tumpah ditanah air, tumpah di nusantara bahari, dan bernafasnya
menghirup udara Indonesia, maka dengan kepantasan setiap putra Indonesia
cinta tanah air dan udara yang diamanatkan oleh Tuhan penguasa semesta
alam kepada umat manusia dan dengan kepantasan pula membalas budi
kepada ibunya. Suka dan rela berkorban untuk melindunginya, memandu
sambil berjuang tanpa putus asa, untuk mensejahterakan peri kehidupan
bangsa Indonesia. Sebagai putra-seibu,setiap putra berkesandaran
berpandangan dan bertata hidup selaku anggota satu keluarga kesatuan
adalah keluarga “PERSATUAN INDONESIA” demikianlah jiwanya, jiwa
Indonesia, pribadinya, pribadi Indonesia, perilakunya beradab Indonesia.
Karya budi, karya budi Indonesia, perhatian dan dharma baktinya
berpusatkan dan pertama-tama dan terutama kepentingan Indonesia, bukan
kepentingan dari pada itu, apalagi kepentingan dirinya sendiri.
4. Setiap manusia, juga setiap putra Indonesia, pada hakikatnya adalah sama.
Sama hak asasinya, sama daulat pribadinya,sama kerakyatannya. Itulah asas
kemerdekaan yang dengan jujur, diatas akan diterbitkan sedemikian itu,
dengan disiplin pula dipatuhinya dan tanpa putus asa menanggulangi
masalah kesukaran dalam menjaga tetap berlakunya ketata-tertiban itu agar
Indonesia dan putra-putrinya tetap merdeka, bersatu, berdaulat, adil &
makmur.