Anda di halaman 1dari 6

CARA – CARA MENG – NGADE POLA DENGAN LIPAT DAN

MENGGUNTING

1. Memendekkan Pola Badan

Panjang muka 34 cm, seharusnya 32 cm; panjang punggung 39 cm, seharusnya 37 cm. Selisih
panjang muka dan panjang punggung masing – masing 2 cm. Untuk memendekkan dibuat lipit 2 cm
pada tengah garis sisi kemudian garis kup diperbaiki.

2. Memanjangkan Pola Badan

Panjang muka 32 cm seharusnya 34 cm; panjang punggung 37 cm seharusnya 39 cm. Panjang


muka dan panjang punggung kurang 2 cm, untuk memanjangka pola digunting dua garis datar antara
pinggang dan ketiak selanjutnya pola direnggangkan 2 cm dan garis kup diperbaiki .

3. Memperpendek Panjang / Lebar Bahu

Bahu diperpendek karena panjang bahu pada pola standar lebih panjang daripada sebenarnya,
misalnnya panjang bahu 13 cm sebenarnya 12 cm harus dikurangi 1 cm. Untuk itu dibuat lipatan dibahu
1 cm dan lipatan berakhir dengan membentuk sudut kearah bawah . Dari sudut tersebut dibuat guntingan
mendatar ke kerung lengan sehingga kebuka sendiri , bagian bertmbah dikurangi pada bahu terendah
sehingga panjang bahu sesuai dengan yang sebenarnya .

4.

5. Memanjangkankan Tengah Muka dan Tengah Belakang

Memanjangkan tengah muka dan belakang adalah memperpanjang tengah muka dan tengah
belakang saja. Panjang sisinya tetap misal panjang muka pola standar 32 seharusnya 34. Panjang
punggung pola standar 37 seharusnya 39,sedangkan panjang sisi dan lingkar badan tetap. Caranya
dengan memberikan guntingan datar dari tengah muka dan tengah belakang ke garis sisi, guntingan
direnggangkan 2 cm dan lingkar pinggang akan bertambah besar.

6. Mengecilkan Lingkar Badan dan Pinggang


Hal ini disebabkan lingkar badan dan pinggang lebih dari sebenarnya misalnya lingkar badan 96
cm seharusnya 86 cm dan lingkar pinggang 70 cm seharusnya 66 cm selisih nya 4 cm dibagi 4 sehingga
sisi pola dimuka dan belakang masing-masing diikurangi 1 cm. Bagian pola muka dan belakang
menunjukkan bagian yang dikurangi 1 cm.

7. Membesarkan Lingkar Badan dan Linngkar Pinggang

Membesarkan lingkar badan dan lingkar pinggang dilakukan karena pola standar lebih kecil dari
ukuran sebenarnya. Caranya dengan membagi 4 selisih ukuran yang terjadi dan hasilnya ditambahkan
pada masing-msing pola. Jadi ini merupakan kebalikan dari mengecilkan lingkar badan dan lingkar
pinggang.

8. Melebarkan Lebar Muka dan Lebar Punggung.

Lebar muka dan lebar punggung diperpanjan apabila lebar muka dan punggung standar lebih
kecil atau sempit daripada ukuran sebenarnya, misalkan lebar mmuka 30 cm seharusnya 32 cm, lebar
punggung 32 seharusnya 34 cm. Selisih lebar muka dan punggung masing-masing 2 cm dibagi 2
sehingga lebar muka dan lebar punggung ditambah 1 cm.

Caranya :

a) Membuat garis lurus dari tengah bahu dab pinggang.

b) Membuat guntingan datar dari kerung lengan yang dilanjutkan ke arah bahu dab pinggang dan
jangan sampai putus.

c) Guntingan direnggangkan 1 cm sesuai dengan ukuran yang diperlukan ,kelebihan pada kerung
lengan dikurangi pada bahu.

9. Memanjangkan Tengah Muka dan Memendekkan Tengah Belakang.

Memanjangkan tengah muka dan memendekkan tengah belakang dilakukan apabila pola standar
tidak sesuai dengan pola yang dibutuhkan. Misalnya panjang muka 32 cm seharusnnya 34 cm, panjang
punggung 39 cm seharusnya 37 cm. Dengan demikian panjang muka perlu ditambah 2 cm dan panjang
punggung dikurangi 2 cm.

Caranya :

a) Membuat garis mendatar dibawah bahu pertengahan kerung lengan pada pola badan muka.

b) Garis tersebut digunting dan direnggangkan 2 cm, sempurnakan polanya.


c) Membuat garis tanda lipatan pada punggung atas selebar 2 cm yang berakhir diujung bahu. Garis
arsir merupakan tempat yang akan dilipat.

d) Pada lengan muka harus ditambah 2 cm sesuai dengan penambahan pada pola badan.

e) Membuat garis tanda guntingan dari kepala lengan mumka ke bagian belakang.

f) Gunting garis tersebut dari pola lengan muka ke belakang, jangan sampai putus.

g) Renggangkan guntingan tersebut 2 cm, renggangkan polanya.

10. Memendekkan Tengah Muka dan Memanjangkan Tengah Belakang

Hal ini merupakan kebalikan dari memanjangkan panjang mmuka dan memendekkan panjang
punggung. Sehingga panjang mumka dikurangi 2 cm, panjang punggung dikurangi 2 cm

Caranya :

a) Membuat garis mendatar pada pengurangan selear 2 cm pada pertengahan kerung lengan bagian
badan muka.

b) Garis dilipat dan pola disempurnakan.

c) Pada pola belakang membuat garis mendatar pada punggung bagian atas dan tegak lurus ke arah
kerung lengan.

d) Gunting garis tersebut ke arah kerung lengan dan garis leher, jangan sampai putus.

e) Renggangkan 2 cm garis tengah belakang dan sempurnakan polanya.

f) Pada pola lengan muka beri tanda pengurangan 2 cm pada garis melintang ke arah lengan
belakang.

g) Lipat pengurangan tersebut dan sempurnakan pola.

11. Memperbesar Lingkar Pinggang dan Pangggul

Pekerjaan ini dilakukan apabila lingkar pinggang dan lingkar panggul pada pola standar lebih
kecil dari ukuran sebenernya. Selisih ukuran yang terjadi dibagi 4, dan hasilnya ditambah pada masing –
masing pola. Misalnya pola standar 68 cm seharusnya 72 cm dan lingkar panggul 92 cm seharusnya 96
cm.

Caranya :
a) Pola digunting sama besar menurut panjangnya, baik pola muka maupun pola belakang, dan
direntangkan.

b) Pada pola pinggang direntangkan ¼ dari selisih ukuran panjang (1 cm )

1
c) Pada panggul direnggangkan ¼ dari selisih pinggang (1 )
2

d) Bagian bawah rok dengan sendirinya akan bertambah sesuai meluasnya pola.

12. Membesarkan dan Mengecilkan Lingkar Pinggang Rok

Membesarkan dan mengecilkan lingkar pinggang rok dasarnya adalah menggunakan selisih
lingkar pinggang pada pola ukuran sebenarnya baik dikurangi atau ditambahkan.

Caranya :

a) Untuk membesarkan dan mengecilkan pola digunting dari pertengahan pinggang lurus kebawah
sampai kira – kira 3 cm diatas panggul kemudian mendatar kesisi jangan sampai putus.

b) Guntingan pola bagian sisi dinaikkan untuk membesarkan pinggang sesuai kebutuhan, kemudian
disempurnakan polanya.

c) Guntingan pola pada bagian sisi untuk mengecilkan pinggang sesuai kebutuhan, selanjutnya
pola disempurnakan.

d) Pola bagian muka dan belakang dikerjakan sama.

13. Membesarkan dan Mengecilkan Lingkar Panggul

Pekerjaan ini dilakukan karena panggul pada pola standar lebih kecil atau besar dari lingkar
panggul sebenarnya . selisih ukuran yang diperoleh dibagi 4, untuk ditambakan dan dikurangi pada
bagian panggul sesuai dengan kebutuhan.

Caranya :

a) Membesarkan dan mengecilkan lingkar panggul, pertengahan pola digunting dari bawah ke
pinggang jangan sampai putus.

b) Untuk membesarkan pola direnggangkan dengan lebar panggul ditambah sesuai kebutuhan yaitu
1 ¼ dari slisih ukuran , kemudian garis rok bawah diperbaiki.
c) Untuk mengecilkan panggul, tengah pola yang telah digunting ditumpuk sesuai pengurangan
yang dibutuhkan, dengan bantuan garis panggul yang menuju ke sisi juga dipotong tetapi tidak
noleh putus.

d) Memperbaii garis rok bagian bawah.

14. Memendekkan dan Memanjangkan Rok

Memendekkan dan memanjangkan rok dilakukan apabila ukuran yang dibutuhkan tidak sesuai
dengan pola standar. Untuk memperpendek cukup dengan mengurangi panjang rok bagian bawah
dengan dipotong sesuai dengan kebutuhan. Sedangkan untuk memperpanjang tinggal menambahkan
panjjangnya yang selanjutnya tinggal memperbaiki garis rok bagian bawah.

15. Memendekkan dan Memanjangkan Lengan

Apabila panjang lengan yang dibutuhkan tidak sesuai dengan pola standar maka perlu
dipanjangkan atau dipendekkan untuk itu selisih ukuran yang ada digunakan sepenuhnya untuk
memendekkn atau memanjangkan pola lengan. Untuk memperpendek, dengan cara membuat lipatan
sesuai kebutuhan pada tengah – tengah lengan antara garis pankal dan garis pergelangan tangan. Untuk
memanjangkan garis melintang pada pertengahan lengan dipotong, kemudian direnggangkan sesuai
panjang yang diperlukan.

16. Mengecilkan dan Memperbesar Kerung Lengan

Langkah ini dilakukakn karena ukuran yang sebenarnya tidak sesuai dengan pola standar.
Caranya adalah dengan memotong garis membujur yang membagi lengan menjadi dua , dari puncak
sampai sampai pergelangan tangan, tetapi tidak sampai putus. Untuk mengecilkan guntingan lengan
bagian atas ditumpuk sesuai keperluan. Sedanngkan untuk membesarkan guntingan pada puncak lengan
direnggangkan sejumlah ukuran yang dibutuhkan, kemudian garis pola disempurnakan.

17. Memendekkan dan Memanjangkan Tinggi Puncak Lengan

Memendekkan dan memanjangka tinggi puncak lenngan cukup dilakukan dengan mengurangi
atau menambahkan selisih ukuran pada titik puncak lengan, kemudian menyempurnakan bentuk kerung
lengannya.
GRADING DENGAN TEKNIK MELIPAT DAN
MENGGUNTING POLA

Grading melipat dan menggunting pola dapat dilakukan dalam sistem konveksi maupun
perorangan untuk mengubah pola bisa menggunakan pola standar yang ukurannya hampir bersamaan
dengan ukuran yang dibutuhkan, selanjutnya dibuat daftar ukuran tentang seluruh ukuran yang ada
antara ukuran badan yang akan dibuat dengan ukuran standar yang tersedia . Dengan demikian grading
dengan teknik melipat dan menggunting pola adalah cara membesarkan dan mengecilkan
,memanjangkan dan memendekkan pola busana dengan guntingan maupun lipatan pada bagian- bagian
pola tertentu . Selisih yang terdapat pada ukuran lingkaran dibagi empat karena pola badan dan rok
umumnya dibuat setengah bagian muka dan setengah bagian belakang, jumlah sisi yang ditambabh dan
dikurangi ada empat sisi sehingga selisih lingkaran harus dibagi empat . Selisih yang terdapat pada
ukuran lebar dibagi dua karena pada pola busana ukuran lebar dipake setengahnya yaitu lebar muka dan
lebar punggung . Selisih yang terdapat pada ukuran panjang tambahnya sepenuhnya misalnya panjang
rok, panjang punggung dan panjang lainnya .

Contoh perhitungan untuk keperluan grading

Nama Ukuran Ukuran pada pola Ukuran sebenarnya selisih


standar
Lingkar badan 82 86 + 4 cm : 4 = 1 cm
Lingkar pinggang 64 68 + 4 cm : 4 = 1 cm
Panjang punggung 33 35 + 2 cm
Panjang baju 80 84 + 4 cm

Anda mungkin juga menyukai