Anda di halaman 1dari 37

LAPORAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI

DI BANK TABUNGAN PENSIUNAN NASIONAL


(BTPN)

LAPORAN KELOMPOK
Diajukan Untuk Memenuhi
Laporan Kegiatan Praktik Kerja Industri
Oleh
MELA FUJIANI (192010012)
MILA MULYA SARI (192010013)
XI OTKP

OTOMATISASI DAN TATA KELOLA PERKANTORAN


PROGRAM STUDI PERKANTORAN
BIDANG STUDI KEAHLIAN BISNIS DAN MANAJEMEN
SMK AL-MADANI GARUT
2021
LEMBAR PENGESAHAN SEKOLAH
LAPORAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI

Judul:

PENGELOLAAN ADMINISTRASI

Tempat:

BANK TABUNGAN PENSIUNAN NASIONAL


KABUPATEN GARUT
Jl. Merdeka No.84 Kabupaten Garut

Pada Tanggal ... Bulan April Tahun 2021

Mengetahui/Mengesahkan:

Kepala Program, Pembimbing,

………………………… ………………………….
Mengetahui:

Kepala Sekolah

……………………………..
NIP

ii
LEMBAR PENGESAHAN PERUSAHAAN
LAPORAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI

Judul:

PENGELOLAAN ADMINISTRASI

Tempat:

BANK TABUNGAN PENSIUNAN NASIONAL


KABUPATEN GARUT
Jl. Merdeka No.84 Kabupaten Garut

Pada Tanggal ... Bulan April Tahun 2021

Mengetahui/Mengesahkan:

Pimpinan Industri, Pembimbing Industri,

Asep Arifin Sandi Gumati

iii
LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI SEKOLAH
LAPORAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI

Judul:

PENGELOLAAN ADMINISTRASI

Tempat:

BANK TABUNGAN PENSIUNAN NASIONAL


KABUPATEN GARUT
Jl. Merdeka No.84 Kabupaten Garut

Pada Tanggal ... Bulan April Tahun 2021

Mengesahkan
Penguji I, Penguji II,

………………………… ……………………………
Penguji III,

……………………………..

iv
IDENTITAS SEKOLAH

Nama Sekolah : SMK Al-Madani Garut


Alamat : Jl. Raya Samarang No 2332, Samarang, Kab. Garut, Jawa Barat
44161
Status Sekolah : Swasta
No. Telp/Fax : 0898-4444-230
E-mail : smkalmadani.garut84@gmail.com
Website : https://www.smkalmadanigarut.sch.id/
Kepala Sekolah : Lia Tresnayusnita, SE.
Program Keahlian

1. Otomatisasi dan Tata Kelola Perkantoran


2. Rekayasa Perangkat Lunak
3. Perhotelan

v
IDENTITAS SISWA

Nama : Mela Fujiani


Nomor Induk Siswa : 192010012
TTL : Garut, 18 Maret 2004
Kelas : XI
Kompetensi Keahlian : Otomatisasi dan Tata Kelola Perkantoran
Sekolah : SMK Al-Madani Garut
Alamat : Jl. Raya Kamojang , Kp. Ciparay Bongkor RT/RW 01/03, Ds.
Sukakarya, Kec. Samarang, Kab.Garut
No. Hp : 083116574216
Pembimbing Sekolah : Ade Sukmana, S.A.B.

IDENTITAS SISWA

Nama : Mila Mulya Sari


Nomor Induk Siswa : 192010013
TTL : Garut, 1 April 2004
Kelas : XI
Kompetensi Keahlian : Otomaisasi dan Tata Kelola Perkantoran
Sekolah : SMK Al-Madani Garut
Alamat : Kp. Cipulus, RT/RW 01/01, Ds.Cisarua, Kec.Samarang,
Kab. Garut
No. Hp : 083824804400
Pembimbing Sekolah : Ade Sukmana, S.A.B.

vi
IDENTITAS PERUSAHAAN

Nama Perusahaan : BTPN KC GARUT


Alamat : Jl. Merdeka No.84 Jayaraga, Kec.Tarogong Kidul, Kabupaten
Garut, Jawa Barat 44151
Status Perusahaan : Swasta
No. Telp/Fax : 0262-232092
E-mail :
Website : https://www.btpn.com
Pimpinan : Asep Arifin S,E.M.M
NIK : 71952324
Bidang Usaha : Perbankan

vii
KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan Praktik Kerja Industri dan dapat
menyusun laporan dengan baik guna memenuhi kelengkapan bukti belajar (evidence).
Laporan Praktik Kerja Industri ini dapat disusun dengan baik berkat dari bantuan
pihak-pihak yang telah memberikan bimbingan dan dukungan sebagai bahan masukan untuk
kami. Untuk itu pada kesempatan ini kami mengucapkan terimakasih kepada:

1. Ibu Lia Tresnayusnita SE. selaku kepala SMK Al-Madani Garut.


2. Satgas Prakerin, K3, dan semua pihak yang telah mempersiapkan administrasi, tempat
Prakerin, serta memberikan pembekalan kepada peserta Prakerin.
3. Asep Arifin S.E.M.M selaku BH (Branch Head) PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional
Tbk. Cabang Garut.
4. Sandi Gumati S.H Selaku Branch Authorizer dan sekaligus menjaadi instruktur kami
saat kami melaksanakan Prakerin.
5. Ade Sukmana S.A.B , Selaku pembimbing prakerin dari SMK Al-Madani Garut.
6. Bapak dan Ibu Guru SMK Al-Madani Garut yang telah memberikan bimbingan selama
pelaksanaan Prakerin.
7. Ayah dan Ibu selaku orangtuan yang mendukung kami baik moral maupun material.
8. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan laporan Prakerin ini.

Dalam penyusunan laporan Praktik Kerja Industri ini masih jauh dari kesempurnaan
sehingga segala kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami harapkan demi
tercapainya kesempurnaan laporan ini. Semoga Laporan ini dapan menjadi sumber informasi
bagi seluruh siswa/siswi SMK Al-Madani Garut.

Garut, ... April 2021

Tim Penulis

viii
DAFTAR ISI

ix
DAFTAR GAMBAR

x
DAFTAR TABEL

xi
BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Prakerin


Bank merupakan perantara keuangan ( Financial inermediaries )sebagai
prasarana pendukung yang amat vital untuk menunjang kelancaran perekonomian sebagai
lembaga keuangan. Bank melakukan kegiatan sebagai menghimpun dana dari
masyarakatdan menyalurkan kembali dana tersebut ke masyarakat serta memberikan jasa
bank lainnya. Dalam perkembangan selanjutnya operasional perbankan bertambah lagi
menjadi tempat penitipan uang atau yang disebut sekarang ini kegiatan simpanan.
Kemudian kegiatan perbankan berkembang dengan kegiatan peminjaman uang yaitu
dengan cara uang yang semula disimpan masyarakat oleh perbankan dipinjamkan
kembali ke masyarakat yang membutuhkannya.
Menurut Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 Tanggal 10 November 1998
tentang perbankan yang dimaksud dengan bank adalah badan usaha yang menghimpun
dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat
dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf
hidup rakyat banyak. Dari pengertian di atas dapat dijelaskan secara lebih luas lagi bahwa
bank merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang keuangan, artinya aktivitas
perbankan selalu berkaitan dengan bidang keuangan.
Di era globalisasi ini, bank menjadi lembaga yang amat dibutuhkan
mengingat peran bank yang sangat penting dalam upaya membangun
perekonomian suatu daerah bahkan suatu negara. Begitupun dengan PT. Bank
Tabungan Pensiunan Nasional, Tbk. Sebagai lembaga keuangan bank yang
memerlukan lembaga intermdiet dengan berbagai jenis produk keuangan yang
dikeluarkan. Bank BTPN hadir sebagai Bank Tabungan Pensiunan Nasional
dalam rangka meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.
Dengan adanya Bank BTPN mempermudah transaksi perbankan bagi para
pensiunan nasional khususnya. Bank BTPN beralamat di Jalan Merdeka No.84 A
merupakan tempat dimana kami melaksanakan Praktik Kerja Industri.

1
B. Tujuan Prakerin
Penyelenggaraan prakerin bertujuan untuk :
1. Meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan kejuruan melalui peran serta industri
dalam meningkatkan keahlian siswa.
2. Menghasilkan lulusan yang memiliki pengetahuan, keterampilan, dan etos kerja yang
sesuai dengan tuntunan di dunia kerja.
3. Menambah pengetahuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai bagian
dari pendidikan keahlian.
4. Meningkatkan efisiensi penyelenggaraan pendidikan menengah kejuran melalui
pendayagunaan sumber daya pendidikan yang ada didunia kerja.
5. Memperoleh jalinan kerja sama antar sekolah dengan dunia kerja.

C. Alasan Pemilihan Lokasi Prakerin


1. Bank Tabungan Pensiunan Nasional sesuai dengan jurasan yang dipilih yaitu
mengenai administrasi.
2. Lokasi kantor yang strategis.

D. Metode Pengumpulan Data


1. Metode Wawancara atau Interview
Cara pengumpulan data pada metode ini adalah dengan mengadakan tanya jawab
secara langsung dengan sumber data atau responden.
2. Metode Literatur
Cara pengumpulan data pada metode ini adalah dengan jalan mengambil data atau
mencari referensi dari buku-buku yang berkaitan dengan topik yang digunakan
sebagai bahan data.
3. Metode Observasi
Cara pengumpulan data dengan mengadakan pengamatan secara langsung pada
proses kegiatan yang dijadikan data.
4. Teknik dokumen
Dokumen merupakan sumber data yang digunakan untuk melengkapi penelitian, baik
berupa sumber tertulis, film, gambar (foto), dan karya-karya monumental, yang
semua itu memberikan informasi bagi proses penelitian.

2
E. Manfaat Prakerin
Manfaat yang dapat diperoleh dengan adanya prakerin yaitu:

1. Bagi Instansi
a. Meningkatkan rasa percaya diri, disiplin, dan tanggung jawab.
b. Dapat menambah silaturahmi, mengenal siswa yang belajar dan bekerja di
kanatornya.
c. Dapat berpartisipasi dalam pembangunan perbaikan.
2. Bagi Sekolah
a. Terjaminnya pendidikan kearah keahlian profesional tertentu.
b. Memberikan kesenangan pada sekolah karena pendidikannya lebih terjamin dan
memperoleh bekal pendidikan yang bermanfaat bagi berbagai pihak.
c. Tujuan pendidikan untuk mendapatkan keahlian profesional lebih mudah dicapai.
3. Bagi Siswa
a. Setelah tamat tidak memerlukan waktu tambahan yang terlalu lama untuk
menyesuaikan diri maupun untuk mencapai tingkat keahlian siap kerja.
b. Laporan prakerin dapat dimanfaatkan sebagai salah satu sumber informasi
mengenai situasi umum tempat prakerin.
c. Dapat mengetahui dunia kerja yang sesungguhnya.

F. Kerangka Laporan
1. BAGIAN AWAL
HALAMAN SAMPUL
LEMBAR PENGESAHAN SEKOLAH
LEMBAR PENGESAHAN PERUSAHAAN
LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI SEKOLAH
LEMBAR IDENTITAS SISWA, SEKOLAH, DAN INSTANSI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
2. BAGIAN UTAMA
BAB I PENDAHULUAN

3
a. Latar Belakang Prakerin
b. Tujuan Prakerin
c. Alasan Memilih Lokasi Prakerin
d. Metode Pengumpulan Data
e. Manfaat Prakerin
f. Kerangka Laporan
BAB II PROFIL PERUSAHAAN
a. Data Umum Perusahaan
b. Sejarah Perusahaan
c. Visi dan Misi Perusahaan
d. Asset Perusahaan
e. Tata Tertib Perusahaan
f. Jam Kerja Perusahaan

BAB III PROFIL PERUSAHAAN

a. Dasar Teori
b. Pembahasan

BAB IV PENUTUP

a. Kesimpulan
b. Saran
3. BAGIAN AKHIR
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN

4
BAB II PROFIL PERUSAHAAN

A. Data Umum Perusahaan


1. Lokasi Perusahaan

5
B. Sejarah Perusahaan
Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) terlahir dari pemikiran 7 (tujuh)
orang dalam suatu perkumpulan pegawai pensiunan militer pada tahun 1958 di Bandung.
Ketujuh serangkai tersebut kemudian mendirikan Perkumpulan Bank Pegawai Pensiunan
Militer (selanjutnya disebut “BAPEMIL”) dengan status usaha sebagai perkumpulan
yang menerima simpanan dan memberikan pinjaman kepada para anggotanya.
BAPEMIL memiliki tujuan yang mulia yakni membantu meringankan beban ekonomi
para pensiunan, baik angkatan bersenjata Republik Indonesia maupun sipil, yang ketika
itu pada umumnya sangat kesulitan bahkan banyak yang terjerat rentenir.
Dengan berjalannya waktu, bank ini berkembang dan mulai melayani para
pensiunan karyawan sipil. Selama lebih dari 50 tahun Bank Tabungan Pensiunan
Nasional (BTPN) memfokuskan layanan perbankannya untuk para pensiunan bekerja
sama dengan PT Tabungan Asuransi Pensiunan, PT Taspen, serta PT Pos Indonesia.
Berkat kepercayaan yang tinggi dari masyarakat mitra usaha, pada tahun 1986 para
anggota perkumpulan BAPEMIL membentuk BTPN dengan izin usaha sebagai Bank
Tabungan dalam rangka memenuhi ketentuan Undang undang Nomor 14 Tahun 1967
tentang Pokok-pokok Perbankan untuk melanjutkan usaha BAPEMIL.
Berlakunya Undang-undang nomor 7 tahun 1992 tentang Perbankan
sebagaimana selanjutnya diubah dengan Undang-undang nomor 10 Tahun 1998 yang
antara lain menetapkan bahwa status bank hanya ada dua yaitu Bank Umum dan Bank
Perkreditan Rakyat, maka pada tahun 1992 status Bank Tabungan Pensiunan Nasional
(BTPN) diubah dari Bank Tabungan menjadi Bank Umum melalui Surat Keputusan
Menteri Keuangan Republik Indonesia No. 055/ KM. 17/ 1993 tanggal 22 Maret 1993.
Perubahan status BTPN tersebut telah mendapat persetujuan dari Bank Indonesia
sebagaimana ditetapkan dalam surat Bank Indonesia No. 26/ 5/ UPBD/ PBD2/ Bd
tanggal 22 April 1993 yang menyatakan status Perseroan sebagai Bank Umum.
Sebagai Bank Swasta Nasional yang semula memiliki status sebagai Bank
Tabungan kemudian berganti menjadi Bank Umum pada tanggal 22 Maret 1993, Bank
BTPN memiliki aktivitas pelayanan operasional kepada nasabah, baiksimpanan maupun
pinjaman. Namun aktivitas utama Bank BTPN adalah tetap mengkhususkan kepada
pelayanan bagi para pensiunan dan pegawai aktif, karena target market Bank BTPN
adalah para pensiunan.

6
Dalam rangka memperluas kegiatan usahanya, BTPN bekerja sama dengan PT
Taspen, sehingga BTPN tidak saja dapat memberikan pinjaman dan pemotongan cicilan
pinjaman, tetapi juga dapat melaksanakan “Tri Program Taspen”, yaitu Pembayaran
Tabungan hari Tua, Pembayaran Jamsostek dan Pembayaran Uang Pensiun.
Terhitung tanggal 12 Maret 2008 Bank Tabungan Pensiunan Nasional BTPN)
telah listing di Bursa Efek Jakarta (BEJ) yang sekarang Bursa Efek Indonesia (BEI) dan
resmi menyandang gelar tbk (terbuka). Dan pada tanggal 14 Maret 2008, Texas Pacific
Group (TPG) resmi mengakuisisi saham Bank BTPN sebesar 71,61%.

C. Visi Dan Misi Perusahaan


1. Visi BTPN
“Menjadi bank pilihan utama di Indonesia, yang dapat memberikan perubahan
berarti dalam kehidupan jutaan orang, terutama dengan dukungan teknologi digital”.
2. Misi BTPN
a) Menawarkan solusi dan layanan keuangan yang lengkap ke berbagai segmen
ritel, mikro, UKM dan korporat bisnis di Indonesia, serta untuk Bangsa dan
Negara Indonesia secara keseluruhan.
b) Memberikan kesempatan berharga bagi pertumbuhan professional karyawan
Bank BTPN.
c) Menciptakan nilai yang signifikan dan berkesinambungan bagi stakeholder
termasuk masyarakat Indonesia.

D. Asset Perusahaan
1. Bidang Usaha/Pelayanan
Dalam menjabarkan visi dan misi, maka PT. Bank Tabungan Pensiunan Nasional,
Tbk. melakukan kegiatan aktivitas usahanya meliputi:
a. Penghimpun Dana
Dalam kegiatan mengimpun dana dari masyarakat (sesuai dalam undang-undang
No. 7 Tahun 1992 dan No. 10 Tahun 1998 yaitu “Bank adalah badan usaha yang
menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan, dan menyalurkan
kepada masyarakat dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak.”),
PT. Bank Tabungan Pensiunan Nasional, Tbk. selalu berusaha memberikan

7
layanan yang terbaik, baik dari pelayanan maupun produk. Simpanan dalam
bentuk produk-produk perbankan seperti:
1) Tabungan
a) TASETO PREMIUM
b) TASETO BISNIS
c) BTPN WOW
d) CITRA PENSIUN
e) PASTI
f) JENIUS
2) Deposito
a) Berjangka
b) Bonus
3) Giro
a) BTPN Sinaya
b) BTPN Mitra Bisnis
b. Pelayanan atau Penggunaan Dana
Dalalm kegiatan ini, PT. Bank Tabungan Pensiunan Nasional, Tbk. selalu
menerapkan kebijakan/prinsip kehati-hatian. Terutama dalam pinjaman kepada
masyarakat untuk berbagai jenis dan sektor usaha yang terdiri dari:
1) Kredit pensiun sejahtera
2) Kredit pensiun sejahtera plus
3) Kredit pensiun sejahtera 24
4) Pinjaman berjangka
5) Pinjaman angsuran berjangka
c. Jasa Bank Lainnya
Selain penghimpunan dan penyaluran dana, PT. Bank Tabungan Pensiunan
Nasional, Tbk. melayani jasa-jasa perbankan lainnya seperti:
1) Kriling
2) Inkaso
3) Transfer
4) BTPN Cash atau ATM
5) Voucher
6) Payment Point

8
2. Struktur Organisasi

E. Tata Tertib
Siswa Wajib

1. Melaksanakan Prakerin selama waktu yang telah ditentukan oleh instansi yang
bersangkutan.
2. Mengisi daftar hadir setiap datang dan pulang di Tempat prakerin.
3. Mengisi agenda harian sesuai dengan bidang pekerjaan yang dilaksanakan setiap
hari, dan disayahkan oleh instruktur di tempat prakerin.
4. Mematuhi peraturan yang berlaku di instansi.
5. Mengikuti kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan di instansi dengan seijin instruktur.
6. Hadir 15 menit di tempat prakerin sebelum praktik dimulai.
7. Berlaku sopan, jujur, bertanggung jawab, berinisiatif, dan kreatif terhadap pimpinan,
petugas-petugas lain, dan instruktur di tempat prakerin.
8. Mengenakan pakaian seragam yang rapih dan sopan sesuai dengan ketentuan
sekolah atau instansi.
9. Memberi salam pada waktu datang dan mohon undur diri pada waktu pulang.
10. Memberi kabar kepada pimpinan melalui surat atau langsung apabila berhalangan
hadir atau bermaksud meninggalkan tempat praktik.
11. Membersihkan dan mengatur kembali peralatan dengan rapi seperti semula apabila
akan meninggalkan tempat.

Siswa Dilarang:

1. Mengisap rokok ditempat prakerin.


2. Menerima tamu pribadi pada waktu praktik.
3. Menggunakan pesawat telepon tanpa seijin instansi, pimpinan atau yang tidak
berhubungan dengan pekerjaan.

Khusus untuk Siswa Putri:

1. Memakai rok mini.


2. Memakai sepatu yang tidak sesuai.
3. Memakai perhiasan yang mencolok.

9
F. Jam Kerja Perusahaan
Hari Jam Masuk Jam Istirahat Jam Pulang
Senin 08.00 12.00 15.00
Selasa 08.00 12.00 15.00
Rabu 08.00 12.00 15.00
Kamis 08.00 12.00 15.00
Jumat 08.00 12.00 15.00
Sabtu Libur
Minggu Libur

10
BAB III PEMBAHASAN

Kegiatan Praktik Kerja Industri dilaksanakan selama kurang lebih 2 bulan, tepatnya
pada tanggal 1 Februari 2021 s.d tanggal 31 Maret 2021. Kami disebar ke beberapa kantor
cabang seperti cabang Cikajang, Wanaraja, Cibatu, dan Kadungora.
Kami ditugaskan beberapa kegiatan diantaranya:

1. Otentikasi
Otentikasi adalah pengecekan wajib yang dilakukan oleh peserta Taspen dengan tujuan
membuktikan bahwa dirinya masih hidup dan masih berhak menerima manfaat pensiun.
Selain itu juga diharapkan agar bisa terhindar dari terjadinya penyalahgunaan nama
pernerima manfaat pensiun yang sudah meninggal.

11
2. Pengkinian Data

Pengkinian data adalah proses perpubahan data nasabah baik secara sistem maupun
secara dokumen fisik. Yang dibutuhkan dalam proses pengkinian data adalah sebagai
berikut:
a. Fotocopy KTP
b. Fotocopy Kartu Keluarga
c. Fotocopy KARIP (Kartu Indetitas Pensiun)
d. Fotocopy NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak)
3. Melakukan Proses Enrollment

Enrollent secara bahasa adalah pendaftarn. Maksud dan tujuan pendaftaran disini agar
pelayanan kepada pensiunan semakin dipermudah. Dalam kegiatan enrollment ini para
penerima pensiunan akan dilakukan perekaman data biomtric wajah, sidik jari, dan suara.
Jika program enrollment ini berhasil nantinya para penerima pensiun tidak perlu lagi

12
mengantri di kantor bayar untuk melakukan pelaporan diri secara periodik dalam
menerima uang pensiun. Melainkan mereka bisa melakukan otentikasi mandiri dan
selanjutnya dapat mengambil ATM.
4. Menyortir Berkas Pengkinian Data

Menyortir berkas pengkinian data dilakukan dengan cara menyesuaikan nama beserta
nomor CIF pada data nasabah.
5. Membuat Surat Teguran Karyawan

6. Merapikan Arsip (Surat masuk dan surat keluar)

13
7. Mereview Data Nasabah

Mereview data nasabah adalah proses dimana kami diperintahkan untuk mengecek
kembali kelengkapan data nasabah.

8. Membantu CS (Costumer Servise)

9. Menyusun Berkas

14
10. Melakukan Fotocopy Dokumen

11. Print

15
12. Input Data Nasabah (Nama nasabah, nomor KTP, nomor KARIP, dan nomor telepon)

16
BAB IV KESIMPULAN

A. Kesimpulan
Pelaksanaan kegiatan Praktik Kerja Industri ini merupakan kegiatan yang sangat
bermanfaat bagi siswa dan siswi khususnya siswa dan siswi SMK Al-Madani Garut
dengan pengalaman kerja secara langsung di dunia kerja. Sehingga siswa dan siswi
prakerin dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh di sekolah untuk mempraktikan
secara langsung di instansi, sehingga siswa-siwi tidak merasa canggung dan ragu untuk
menghadapi dunia kerja dan merasakan suasana dan situasi dunia kerja secara nyata.

B. Saran
Adapun saran yang dapat kami sampaikan sebagai salah satu harapan untuk kemajuan
bagi PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional, Tbk. KC Garut, diantaranya sebagai
berikut:

1. Meningkatakan pelayanan terhadap nasabah bank, baik nasabah simpanan maupun


nasabah kredit begitu juga nasabah jasa-jasa bank.
2. Menindak dan memberi sanksi dengan jelas pada karyawan yang lalau dalam
tugasnya.
3. Dalam melaksanakan operasional pihak bank dapat memberikan banyka pekerjaan
bagi siswa-siswi Praktik Kerja Industri untuk membantu kelancaran operasional
bank.

17
Daftar Pustaka

18
Lampiran-Lampiran

19
20
21
22
23
24
25
26

Anda mungkin juga menyukai