Anda di halaman 1dari 35

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN

si
Nomor : 116/G/2015/PHI.Sby

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

ne
ng
--------Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Surabaya

yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara Perselisihan Hubungan

do
gu Industrial pada tingkat pertama, telah menjatuhkan Putusan sebagai berikut

dalam Perkara antara: -------------------------------------------------------------------------

In
A
SUTRIYAH, Karyawan PT. Angkasaria Indahabadi, Warga Negara Indonesia,
ah

lik
yang beralamat di Dsn Keper RT. 01/ RW. 01, Ds. Keper, Kec.

Krembung, Kab. Sidoarjo, yang selanjutnya disebut sebagai


am

ub
Penggugat;

------------------------------------------------------------------------
ep
k

----------------------------------------L A W A N-------------------------------------------------
ah

PT. ANGKASARIA INDAHABADI, yang beralamat di (Office) Jl. Parang


R

si
Barong No. 19, Surabaya, (Factory) di Jl. Raya Surabaya – Malang

Km. 37, Desa Karang Rejo, Kec. Gempol, Kab. Pasuruan. Untuk

ne
ng

selanjutnya disebut sebagai Tergugat; ------------------------------------

do
--------Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Surabaya
gu

tersebut;
In
-------------------------------------------------------------------------------------------
A

--------Telah membaca surat-surat dalam Perkara ini; --------------------------------


ah

lik

--------Telah mendengar kedua belah pihak yang berperkara; ----------------------

TENTANG DUDUKNYA PERKARA


m

ub

--------Menimbang, bahwa Penggugat dalam Surat gugatannya, Tanggal 07

Oktober 2015 yang telah didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Hubungan


ka

ep

Industrial pada Pengadilan Negeri Surabaya pada Tanggal 07 Oktober 2015


ah

dengan Register Nomor : 116/G/2015/PHI.Sby, telah mengajukan gugatan


R

sebagai berikut : --------------------------------------------------------------------------------


es
M

I. Bahwa Yang menjadi obyek gugatan dalam perkara ini adalah: -------------
ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1. Bahwa perselisihan perburuhan menurut UU No : 2 Th 2004 pasal 1 ayat

si
(1) adalah: perselisihan hubungan industrial adalah perbedaan pendapat

yang mengakibatkan pertentangan antara pengusaha atau gabungan

ne
ng
pengusaha dengan pekerja/buruh atau serikat pekerja/serikat buruh

karena adanya perselisihan mengenai hak, perselisihan kepentingan,

do
gu perselisihan pemutusan hubungan kerja, dan perselisihan antar serikat

pekerja/serikat buruh dalam satu perusahaan; ------------------------------------

In
A
2. Bahwa menurut UU No : 2 Th 2004 Pasal 1 ayat (4) adalah : perselisihan
ah

lik
pemutusan hubungan kerja (PHK) adalah perselisihan yang timbul karena

tidak adanya kesesuaian pendapat mengenai pengakhiran hubungan


am

ub
kerja yang dilakukan oleh salah satu pihak; -------------------------

3. Bahwa Training / Pemagangan yang diselenggarakan tidak melalui


ep
perjanjian pemagangan dianggap menjadi pekerja/buruh perusahaan yang
k
ah

bersangkutan hal ini sesuai ketentuan pasal 22 ayat (3) UU RI No.13


R

si
tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan; --------------------------------------

4. Bahwa UU No 13 Th 2003 pasal 59 ayat (7) menyebutkan : perjanjian

ne
ng

waktu tertentu yang tidak memenuhi ketentuan sebagaimana dimaksud

dalam ayat (1), (2), (4), (5), (6), maka demi hukum menjadi perjanjian

do
gu

kerja waktu tidak tertentu ( PKWTT); -------------------------------------------------


In
A

• Bahwa memperhatikan ke tiga (3) dasar tersebut diatas, menurut hukum,


ah

lik

Pengadilan hubungan Industrial pada pengadilan Negeri Surabaya

berwenang memeriksa, mengadili dan memutus perkara ini.


m

ub

II. Pokok-Pokok Gugatan: ------------------------------------------------------------------

A. Adapun Penggugat mengajukan gugatan ini didasarkan pada alasan-


ka

ep

alasan sebagai berikut:


ah

------------------------------------------------------------------
R

1. Bahwa Saudari Sutriyah Bekerja di PT.Angkasaria Indah Abadi sejak


es
M

bulan Oktober tahun 2009, yang mana selama bekerja berkelakuan baik
ng

dan selalu aktif dalam melakukan pekerjaannya; ----------------------------------


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2. Bahwa Sdri. Sutriyah pertama masuk bekerja dengan masa Training

si
selama 3 (tiga) bulan dan diberi upah dibawah upah karyawan yang sudah

masuk lebih lama, baru setelah 3 (tiga) bulan habis masa Training diberi

ne
ng
upah sama dengan karyawan lainnya yang sudah bekerja lebih lama,

masa Training ini dibenarkan memang semua karyawan bagian jahit

do
gu diberlakukan masa Training pada waktu pertama masuk kerja selama 1

(satu) sampai dengan 3 (tiga) bulan; -------------------------------------------------

In
A
3. Bahwa pihak Pengusaha diperbolehkan mengadakan Pelatihan sendiri
ah

lik
terhadap Calon Pekerjanya melalui program pelatihan / tetapi perusahaan

tersebut wajib memiliki ijin / mendaftarkan ke Disnakersostrans


am

ub
Kab.Pasuruan; ------------------------------------------------------------------------------

4. Bahwa dalam program pelatihan tersebut diantaranya harus memiliki


ep
Silabus dan Kurikulum (Program Pelatihan Kerja); -------------------------------
k
ah

5. Bahwa Pelatihan Kerja dapat diselenggarakan dengan sistem


R

si
Pemagangan hal ini sesuai ketentuan Pasal 21 UU RI No.13 tahun 2003

tentang Ketenagakerjaan tidak dikenal “Training”sehingga dapat

ne
ng

dikategorikan sebagai “Pemagangan”; -----------------------------------------------

6. Bahwa Pemagangan dilaksanakan atas dasar perjanjian pemagangan

do
gu

antara peserta dengan pengusaha yang dibuat secara tertulis hal ini

sesuai ketentuan pasal 22 ayat (1) UU RI No.13 tahun 2003 tentang


In
A

Ketenagakerjaan; --------------------------------------------------------------------------
ah

lik

7. Bahwa Pemagangan yang diselenggarakan tidak melalui perjanjian

pemagangan dianggap menjadi pekerja/buruh sebagai Karyawan PKWTT


m

ub

perusahaan yang bersangkutan hal ini sesuai ketentuan pasal 22 ayat (3)

UU RI No.13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan; ------------------------------


ka

ep

8. Bahwa Saudari Sutriyah pada hari Jum’at tanggal 25 Juli 2014 sebelum

hari Raya Idul Fitri sebelum pulang kerja dipanggil Pak Eko (Asisten
ah

Personalia) selanjutnya diberitahu secara lisan bahwa tidak usah masuk


es
M

kerja dulu tunggu dihubungi lewat telepon oleh pihak Perusahaan, baru
ng

bisa masuk kerja; --------------------------------------------------------------------------


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
9. Bahwa selanjutnya oleh Sdri.Sutriyah ditunggu sampai hampir 1(satu)

si
bulan tidak ada pemberitahuan lebih lanjut maka berarti pihak perusahaan

telah memutus hubungan kerja Sdri. Sutriyah secara sepihak tanpa dasar

ne
ng
Undang-undang Ketenagakerjaan; ----------------------------------------------------

10. Bahwa setelah hampir 1(satu) bulan tidak ada pemberitahuan lebih lanjut

do
gu dari pihak Perusahaan maka Suami Sdri.Sutriyah berusaha menghubungi

Pengurus SPSI Sdr.Sentot untuk menanyakan kenapa kok tidak di

In
A
panggil-panggil istriku oleh Perusahaan, dan di jawab bahwa ini urusan
ah

lik
manajemen Perusahaan; ----------------------------------------------------------------

11. Bahwa karena tidak ada kejelasan nasib Sdri. Sutriyah akhir pada tanggal
am

ub
27 Agustus 2014 Kami Kuasa Hukum Sdri.Sutriyah telah mengirim surat

Bipartit yang pertama kepada pihak Perusahaan PT.Angkasaria Indah


ep
Abadi; -----------------------------------------------------------------------------------------
k
ah

12. Bahwa terhadap surat kami Bipartit yang pertama pada tanggal 28
R

si
Agustus 2014 pihak Perusahaan PT.Angkasaria Indah Abadi telah

memberikan jawaban secara tertulis saja tidak mau menemui secara

ne
ng

langsung; -------------------------------------------------------------------------------------

do
gu

13. Bahwa pada tanggal 3 September 2014 Kami Kuasa Hukum Sdri.Sutriyah

telah mengirim surat Bipartit yang kedua kepada pihak Perusahaan


In
A

PT.Angkasaria Indah Abadi, yang akhirnya di lakukan perundingan pada


ah

lik

hari kamis sekitar tanggal 11 September 2014, dan tidak ada titik temu

pihak perusahaan tetap tidak mau memberikan hak-haknya terhadap


m

ub

Sdri.Sutriyah karena dianggap oleh perusahaan Sdri.Sutriyah bekerja

sejak januari 2012 s/d 29 juli 2014 dengan Sistem PKWT; ---------------------
ka

ep

14. Bahwa sebenarnya Sdri.Sutriyah bekerja sejak Oktober 2009 tidak pernah

putus, dan Pekerjaanya ada dibagian Jahit pada dept. Pola termasuk
ah

dibagian Produksi inti perusahaan PT.Angkasaria Indah Abadi yang


es
M

sifatnya terus menerus tanpa putus, jadi jelas itu melanggar/tidak sesuai
ng

dengan Pasal 59 UU. No.13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, bahwa


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pekerjaan yang sifatnya terus menerus tanpa putus itu tidak boleh di

si
PKWT, yang boleh dibuat sistem PKWT hanya pada bagian pekerjaan

Penunjang saja; ----------------------------------------------------------------------------

ne
ng
15. Bahwa menurut Keterangan Para Saksi Sdr.Sunarko dan Sdri.Emi

Chudaibiyah” membenarkan dan tahu betul bahwa memang Sdri. Sutriyah

do
gu benar-benar telah bekerja di PT. Angkasaria Indahabadi sejak tahun 2009

sampai dengan tahun 2014 para saksi keluar dari Perusahaan tersebut;

In
A
--------------------------------------------------------------------------------------
ah

lik
16. Bahwa sesuai dengan Pertimbangan Mediator Disnakersostran Kab.

Pasuruan dalam Anjuran No: 565/077/424.053/2015, tertanggal 13


am

ub
Januari 2015: --------------------------------------------------------------------------------

a) Perusahaan tidak mendaftarkan / memiliki ijin pelatihan dari


ep
Disnakersostrans Kab.Pasuruan;
k
ah

-------------------------------------------------
R

si
b) Tidak ada perjanjian secara tertulis mengenai pelatihan

(Pemagangan) maka status hubungan kerja antara perusahaan

ne
ng

dengan peserta pelatihan / pemagangan / training berubah menjadi

Pekerja Tetapnya perusahaan PT. Angkasaria Indah Abadi sejak

do
gu

Awal / masuk menjadi Pekerja / peserta training / pelatihan /

pemagangan; ------------------------
In
A

17. Bahwa kalau pihak pengusaha mendalilkan pekerja Sdri. Sutriyah sebagai
ah

lik

pekerja PKWT (perjanjian kerja waktu tertentu) dan dalam ketentuan

perundangan telah diatur PKWT dibuat secara terutulis minimal rangkap 2


m

ub

(dua) mempunyai kekuatan hukum yang sama, ternyata pekerja tidak

diberikan salinan PKWT berarti pihak pengusaha tidak mematuhi


ka

ep

peraturan pembuatan PKWT sehingga tindakannya tidak dibenarkan dan

pihak pengusaha wajib untuk membuktikan kecuali pekerja diberikan


ah

salinan PKWTnya, pekerja juga wajib membuktikannya; ------------------------


es
M

18. Bahwa karena pekerja Sdri.Sutriyah sejak awal masuk kerja status
ng

hubungan kerjanya telah berubah menjadi pekerja tetap dan para pihak
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tidak pernah membuktikan kalau hubungan kerjanya pernah diakhiri

si
sebelum membuat lamaran baru dan menandatangani PKWT baru, maka

lamaran baru, tanda tangan PKWT baru tidak menghapus status

ne
ng
hubungan kerja lama yang belum pernah terselesaikan terputus; ------------

19. Bahwa karena sebagai bukti kalau hubungan kerja sebagai pekerja tetap

do
gu putus adalah surat pengunduran diri dan perjanjian bersama (PB) /

putusan PHI; --------------------------------------------------------------------------------

In
A
20. Bahwa karena PHKnya bukan karena kesalahan pekerja melainkan masa
ah

lik
berlakunya PKWT telah berakhir dan ternyata status hubungan kerjanya

telah menjadi PKWTT (perjanjian kerja waktu tidak tertentu) sehingga


am

ub
pengakhiran hubungan kerjanya dikategorikan sebagai efisiensi; ------------

21. Bahwa karena selama proses pekerja tidak bekerja bukan kemauannya
ep
melainkan kehendak pengusaha maka pihak pengusaha berkewajiban
k
ah

membayar upah selama proses sesuai pasal 55 UU RI No.13 tahun 2003


R

si
tentang Ketenagakerjaan; ---------------------------------------------------------------

22. Bahwa selanjutnya Mediator Disnakersostran Kab. Pasuruan

ne
ng

menganjurkan: ------------------------------------------------------------------------------

do
gu

a) Agar para pihak sepakat mengakhiri hubungan kerja karena

efisiensi;
In
A

b) Agar pihak Pengusaha memberikan hak Pekerja akibat pemutusan


ah

lik

hubungan kerja karena efisiensi yang besarnya sesuai ketentuan

pasal 164 ayat (3) Undang-Undang RI No.13 tahun 2003;


m

ub

-------------------------

c) Agar pihak pengusaha membayar upah pekerja selama proses


ka

ep

sesuai ketentuan pasal 55 Undang-Undang RI No.13 tahun 2003;

----------------
ah

23. Bahwa karena tindakan pihak Pengusaha PT. Angkasaria Indahabadi


es
M

yang semena-mena melakukan pemutusan hubungan kerja sepihak dan


ng

dikategorikan efisiensi maka pihak Pengusaha wajib memberikan Hak


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pesangon, Penghargaan masa kerja dan Pengganti hak 15% terhadap

si
Sdri. Sutriyah yang besarnya sesuai ketentuan pasal 164 ayat (3)

Undang-Undang RI No.13 tahun 2003 yaitu sebesar : ---------------------------

ne
ng
Masuk kerja : sejak 2009 s/d 2014; ----------------------------------------------

do
gu Masa kerja : 5 Tahun; --------------------------------------------------------------

Gaji terakhir : Rp. 2.000.000,- -----------------------------------------------------

In
A
Pesangon ……………… 2 x 6 x Rp. 2.000.000,- = Rp.24.000.000,-
ah

lik
Penghargaan masa kerja ….. 2 x Rp. 2.000.000,- = Rp. 4.000.000,-

Rp.28.000.000,-
am

ub
Pengganti Hak ………… 15% x Rp.28.000.000,- = Rp. 4.200.000,-
ep
Rp.32.200.000,-
k
ah

(tiga puluh dua juta dua ratus ribu rupiah); -----------------------------------------


R

si
24. Bahwa, selama dilarang bekerja penggugat dan keluarganya merasa

tertekan lahir dan batin, disebabkan tergugat tidak melaksanakan

ne
ng

kewajibanya sebagaimana diatur dalam UU No : 13 th 2003 pasal 155,

Yaitu Tergugat wajib membayar upah proses dilarang kerja sejak 26 Juli

do
gu

2014 sebesar : ------------------------------------------------------------------------------

Upah Proses Tahun 2014 …5 (bulan) x Rp. 2.000.000,-= Rp.10.000.000,-


In
A

Upah Proses Tahun 2015 … 9 (bulan) x Rp.2.700.000,-= Rp.24.300.000,-


ah

lik

= Rp.34.300.000,-

(tiga puluh empat juta tiga ratus ribu rupiah); --------------------------------------


m

ub

• Maka atas dasar Uraian dan bukti tersebut diatas, sudah sepatutnya dalil

Pekerja dapat di terima sebagai dalil yang benar, penggugat memohon


ka

ep

dengan segala kerendahan hati sudilah kiranya bapak Majelis Hakim


ah

pengadilan hubungan Industrial pada pengadilan Negeri Surabaya


R

menjatuhkan putusan sebagai berikut : ----------------------------


es
M

DALAM POKOK PERKARA: ----------------------------------------------------------------


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1. Mengabulkan gugatan penggugat untuk seluruhnya;

si
-----------------------------

2. Menyatakan bahwa Tergugat telah terbukti secara Syah dan

ne
ng
meyakinkan melanggar pasal-pasal UU.NO.13 Tahun 2003 yang

terurai pada Gugatan Penggugat di atas;

do
gu --------------------------------------------------------------------------

3. Memerintahkan kepada Tergugat untuk membayar hak-hak pesangon

In
A
Penggugat sebagaimana dimaksud dalam pasal 164 ayat 3 UU No: 13
ah

lik
th 2003 sebesar:

--------------------------------------------------------------------------------
am

ub
Masuk kerja : sejak 2009 s/d 2014; ----------------------------------------------

Masa kerja : 5 Tahun; --------------------------------------------------------------


ep
Gaji terakhir : Rp. 2.000.000,- -----------------------------------------------------
k
ah

Pesangon ……………………… 2 x 6 x Rp. 2.000.000,- = Rp.24.000.000,-


R

si
Penghargaan masa kerja ……….. 2 x Rp. 2.000.000,- = Rp. 4.000.000,-

= Rp.28.000.000,-

ne
ng

Pengganti Hak …………… 15% x Rp.28.000.000,- = Rp. 4.200.000,-

do
gu

Rp.32.200.000,-

(tiga puluh dua juta dua ratus ribu rupiah); -------------------------------------------


In
A

4. Memerintah kepada Tergugat untuk tetap membayar upah Proses


ah

lik

Penggugat selama dilarang kerja dalam proses Pengadilan sampai

mempunyai keputusan Hukum Tetap, sebagaimana diatur dalam UU


m

ub

No : 13 th 2003 pasal 155, sebesar :

---------------------------------------------------------
ka

ep

Upah Proses Tahun 2014 … 5 (bulan) x Rp. 2.000.000,- = Rp.10.000.000,-

Upah Proses Tahun 2015 … 9 (bulan) x Rp. 2.700.000,-= Rp.24.300.000,-


ah

= Rp.34.300.000,-
es
M

(tiga puluh empat juta tiga ratus ribu rupiah); ---------------------------------------


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
5. Menghukum penggugat untuk membayar semua biaya perkara yang

si
timbul

SUBSIDAIR : ------------------------------------------------------------------------------------

ne
ng
Mohon kiranya Pengadilan hubungan industrial pada Pengadilan Negeri

Surabaya untuk memutus keadilan yang seadil- adilnya (EX AEQUO ET

do
gu BONO) berdasarkan azas kemanusiaan dan moral Agama; ------------------------

--------Menimbang, bahwa pada hari persidangan yang telah ditentukan telah

In
A
hadir Penggugat dengan kuasanya Dian Sugeng Utomo S.Kom, SH, Advokat
ah

lik
dari Kantor Advokat / Law Office “ Sugeng & Partners “ / Lembaga Bantuan

Hukum Pekerja atau Buruh Jatim yang berkedudukan hukum di Dsn. Bangkal
am

ub
RT/ RW 04/01, Ds. Candiharjo, Kec. Ngoro, Kab. Mojokerto, berdasarkan

Surat Kuasa Khusus, Tanggal 27 Agustus 2015 dan Tergugat juga hadir
ep
Kuasanya Sriyono selaku Manager HRD dan Ivan Sugandi selaku Manager
k
ah

Produksi PT. Angkasaria Indahabadi yang berkedudukan di Jl. Raya


R

si
Surabaya – Malang Km. 37, Gempol - Pasuruan, berdasarkan Surat Kuasa

Khusus, Tanggal 02 Nopember 2015; ----------------------------------------------------

ne
ng

--------Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 130 HIR maka

Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Surabaya

do
gu

mempunyai tugas untuk terlebih dahulu mendamaikan kedua belah pihak

yang berperkara; --------------------------------------------------------------------------------


In
A

--------Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim berusaha mendamaikan


ah

lik

kedua belah pihak namun tidak berhasil lalu persidangan dilanjutkan dengan

membacakan gugatan Penggugat yang isinya dipertahankan oleh


m

ub

Penggugat; ---------------------------------------------------------------------------------------

--------Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut, dipersidangan


ka

ep

Tergugat telah mengajukan jawaban tertanggal 30 Nopember 2015 yang

pada pokoknya sebagai berikut: ------------------------------------------------------------


ah

Dalam Pokok Perkara; ------------------------------------------------------------------------


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1. Bahwa Tergugat menolak tegas seluruh dalil-dalil

si
Penggugat, kecuali yang diakui secara tegas-tegas oleh

Tergugat; ------------------------------------

ne
ng
2. Bahwa Tergugat menolak dalil gugatan Penggugat pada

angka romawi I, butir No. 3 & 4 karena sejak semula

do
gu perusahaan Tergugat tidak pernah melakukan training /

pemagangan dan selama ini perusahaan Tergugat

In
A
melaksanakan perjanjian kerja untuk waktu tertentu (PKWT)
ah

lik
sesuai dengan ketentuan Pasal 59 Undang-Undang No. 13

Tahun 2003 Jo Kepmenakertrans No. Kep.100/Men/VI/2004


am

ub
tentang ketentuan pelaksanaan perjanjian kerja waktu

tertentu, termasuk kerja waktu tertentu (PKWT) Penggugat


ep
pada perkara a quo; --------------------------------------------
k
ah

3. Bahwa dalil gugatan Penggugat pada angka romawi II, butir


R

si
No. 1 adalah tidak benar dan dengan tegas ditolak oleh

Tergugat karena sejak semula Hubungan kerja antara

ne
ng

Penggugat dan Tergugat adalah dengan sistem Perjanjian

Kerja Waktu Tertentu (PKWT) taitu :

do
gu

-----------------------------------

A. Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT), tanggal 27 Januari 2012


In
A

yang berlaku mulai tanggal 30 Januari 2012 sampai dengan tanggal 29


ah

lik

Januari 2014 (vide : Bukti T-1); ----------------------------------------------------

B. Perjanjian Kerja Waktu Tertentu, tanggal 30 Januari 2014 yang berlaku


m

ub

mulai tanggal 30 Januari 2014 sampai dengan tanggal 29 Juli 2014

(vide : Bukti T-2); ----------------------------------------------------------------------


ka

ep

Jadi Hubungan kerja sistem Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT)

antara Penggugat dan Tergugat adalah mulai tanggal 30 Januari 2012 &
ah

bukan sejak Oktober tahun 2009; -----------------------------------------------------


es
M

1. Bahwa dalil Penggugat pada angka romawi II, butir no. 2


ng

sampai dengan butir No. 7 adalah tidak benar dan harus


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
ditolak karena sesuai penjelasan tersebut diatas, bahwa

si
sejak semula Perusahaan Tergugat tidak pernah melakukan

training / pemagangan dan dari awal hubungan kerja antara

ne
ng
Penggugat dan Tergugat adalah dengan sistem Perjanjian

Kerja Waktu Tertentu (PKWT) sesuai ketentuan Pasal 59

do
gu Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 Jo Kepmenakertrans

No. Kep.100/Men/VI/2004; -----------------

In
A
2. Bahwa benar pada tanggal 25 Juli 2014 Penggugat dipanggil
ah

lik
oleh Tergugat dengan disaksikan oleh Ketua Serikat Pekerja

TSK-F.SPSI PT. Angkasaria Indaabadi, dimana Penggugat


am

ub
menjadi anggota Serikat Pekerja TSK-F.SPSI PT.

Angkasaria Indaabadi. Adapun maksud dan tujuan


ep
pemanggilan itu adalah untuk memberitahu Penggugat jika
k
ah

Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) akan berakhir /


R

si
putus demi hukum pada tanggal 29 Juli 2014 sesuai

ketentuan Pasal 61 ayat (1), huruf b Undang-Undang No. 13

ne
ng

Tahun 2003 Jo Pasal 2 & Pasal 15 Perjanjian Kerja Waktu

Tertentu (PKWT) tanggal 30 Januari 2014 (vide : bukti T-2)

do
gu

dan hal ini juga disepakati melalui Kesepakatan Bersama,

tanggal 25 Juli 2014 dengan Ketua FSP TSK-SPSI PT.


In
A

Angkasaria Indaabadi (vide : Bukti T-3). Sehingga dengan


ah

lik

demikian keseluruhan proses perjanjian kerja waktu tetentu

(PKWT) Penggugat hingga berakhir / putus demi hukum


m

ub

telah dilakukan Tergugat sesuai ketentuan Pasal 59

Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 Jo Kepmenakertrans


ka

ep

No. Kep.100/Men/VI/2004;

--------------------------------------------------------------------
ah

3. Bahwa dalil Penggugat pada angka romawi II, butir No. 11


es
M

sampai dengan butir No. 13 adalah serangkaian proses


ng

bipartite antara Penggugat dan Tergugat sesuai ketentuan


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pasal 1, butir No. 10 dan Pasal No. 3 Undang-Undang No. 2

si
Tahun 2004 tentang penyelesaian perselisihan hubungan

industrial;

ne
ng
--------------------------------------------------------------------------------

-----

do
gu 4. Bahwa Tergugat menolak dengan tegas dalil Penggugat

pada angka romawi II, butir No. 14 & 15 karena perjanjian

In
A
kerja waktu tertentu yang dilakukan oleh perusahaan
ah

lik
Tergugat yang bergerak dibidang jasa konveksi / jahit

dengan melayani job order / pesanan dari pihak luar,


am

ub
sehingga volume pekerjaan menjadi tidak menentu /

fluktuatif (vide : Bukti T-4), maka sesuai ketentuan Pasal 59


ep
ayat (1), huruf C, ayat (3) & (4) Undang-Undang No. 13
k
ah

Tahun 2013 Jo Pasal 5 ayat (1) Kepmenakertrans No.


R

si
Kep.100/Men/VI/2004, Hubungan kerja antara Penggugat

dan Tergugat dilaksanakan dengan system perjanjian kerja

ne
ng

waktu tertentu (PKWT) mengingat pekerjaan-pekerjaan yang

harus dilakukan untuk memenuhi pesanan atau target

do
gu

tertentu dari pihak luar dapat dilakukan dengan perjanjian

kerja waktu tertentu (PKWT) sebagai pekerjaan musiman;


In
A

--------------------------------------------------------------------------------
ah

lik

-----

Pada perkara a quo Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) telah


m

ub

dilakukan dalam jangka waktu selama 2,5 tahun, sejak tanggal 30 Januari

2012 sampai dengan tanggal 29 Juli 2014 (vide : Bukti T-1 & T-2)
ka

ep

berdasarkan ketentuan Pasal 59 ayat (3) & (4) Undang-Undang No. 13

tahun 2003 dan Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) tersebut telah
ah

dicatat oleh Tergugat di Kantor Dinas Tenaga Kerja, Sosial &


es
M

Transmigrasi Kab. Pasuruan sesuai ketentuan Pasal 13 Kepmenakertrans


ng

No. Kep.100/Men/VI/2004 (vide : Bukti T-1 &T-2), sehingga dengan


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
demikian perjanjian kerja waktu tertentu a quo adalah sah dan

si
berdasarkan hukum yang berakhirnya masa perjanjian kerja waktu

tertenru antara Penggugat dan Tergugat yaitu berakhir / putus demi

ne
ng
hukum pada tanggal 29 Juli 2014 sesuai ketentuan pasal 61 ayat (1),

huruf b Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 Jo Pasal 2 dan Pasal 15

do
gu Perjanjian Kerja Waktu Tettentu, tanggal 30 Janauri 2014 (vide : Bukti T-2

& T-3);

In
A
-----------------------------------------------------------------------------------------
ah

lik
5. Bahwa dalil gugatan Penggugat pada angka romawi II, butir

No. 16 sampai dengan butir No. 19 secara tegas ditolak oleh


am

ub
Tergugat karena sesuai uraian tersebut diatas bahwa sejak

awal hubungan kerja antara Penggugat dan Tergugat adalah


ep
dengan sistem perjanjian kerja waktu tertentu (PKWT)
k
ah

sesuai ketentuan Pasal 59 Undang-Undang No. 13 Tahun


R

si
2003 Jo Kepmenakertrans No. Kep.100/Men/VI/2004.

Adapun tentang tidak diberikannya salinan perjanjian kerja

ne
ng

waktu tertentu secara administrasi tidak serta merta

mempengaruhi keabsahan perjanjian kerja waktu tertentu,

do
gu

dimana penjanjian kerja waktu tertentu a quo tetap berlaku

sah sesuai asas hukum “Pacta sunt servanda”. Dan


In
A

berakhirnya / putusnya perjanjian kerja waktu tertentu secara


ah

lik

demi hukum pada perkara a quo telah sesuai dengan

ketentuan pasal 61 ayat (1), huruf b Undang-Undang No. 13


m

ub

Tahun 2003 Jo Pasal 2 & Pasal 15 perjanjian kerja waktu

tertentu, tanggal 30 Januari 2014 (vide : Bukti T-2 & T-3);


ka

ep

----------------------

6. Bahwa dalil gugatan Penggugat pada angka romawi II, butir


ah

No. 20,22, & 23 yang mendasarkan gugatan pada kategori


es
M

efisiensi sesusui ketentuan Pasal 164 ayat (3) Undang-


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Undang No. 13 Tahun 2003 yang selengkapnya berbunyi

si
sebagai berikut : --------------------------------------------

“Penggugat dapat melakukan pemutusan Hubungan kerja terhadap

ne
ng
pekerja / buruh karena perusahaan tutup bukan karena mengalami

kerugian 2 (dua) tahun berturut-turut atau bukan karena keaadaan

do
gu memaksa (force majeur) tetapi perusahaan melakukan efisiensi, dengan

ketentuan pekerja / buruh berhak aatas uang pesangon sebesar 2 (dua)

In
A
kali ketentuan Pasal 156 ayat (2), uang penghargaan masa kerja sebesar
ah

lik
1 (satu) kali ketentuan Pasal 156 ayat (3) dan uang penggantian hak

sesuai ketentuan Pasal 156 ayat (4)”; ------------------------------------------------


am

ub
Adalah keliru alasan dan dasar hukum (error in bosic & legal reason) yang

menjadi dalil gugatan Penggugat pada perkara a quo. Penggunaan Pasal


ep
164 ayat (3) Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 mensyaratkan
k
ah

“perusahaan tutup” sebagai alasan hukum”, yang mengakibatkan


R

si
pemutusan hubungan kerja karena “efisiensi” dengan mendapatkan

kompensasi uang pesangon sebesar 2 (dua) kali ketentuan Pasal 156

ne
ng

ayat (2), uang penghargaan masa kerja sebesar 1 (satu) kali ketentuan

Pasal 156 ayat (3) dan uang penggantian hak sesuai ketentuan Pasal 156

do
gu

ayat (4) Padahal sampai dengan saat ini perusahaan Tergugat masih

tetap aktif dan beroperasional produksi seperti biasanya dan tidak tutup
In
A

(vide : Bukti T-5) ; --------------------------------------------------------------------------


ah

lik

Sehingga dengan demikian penggunaan Pasal 164 ayat (3) Undang-

Undang No. 13 Tahun 2003 pada perkara a quo adalah keliru alasan dan
m

ub

dasar hukum lagi pula hubungan kerja antara Penggugat dan Tergugat

secara perjanjian kerja waktu tertentu (PKWT) telah berakhir / putus demi
ka

ep

hukum pada tanggal 29 Juli 2014 berdasarkan ketentuan pasal 61 ayat

(1), huruf b Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 Jo Pasal 2 & Pasal 15


ah

perjanjian kerja waktu tertentu, tanggal 30 Januari 2014 (vide : Bukti T-2)
es
M

maka dalil Penggugat ini harusnlah ditolak untuk seluruhnya; -----------------


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
7. Bahwa daili Penggugat pada angka romawi II, butir No. 21 &

si
24 haruslah ditolak karena hubungan kerja antara

Penggugat dan Tergugat secara perjanjian kerja waktu

ne
ng
tertentu (PKWT) telah berakhir / putus demi hukum pada

tanggal 29 Juli 2014 sesuai ketentuan pasal 61 ayat (1)

do
gu huruf b Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 Jo Pasal 2 &

Pasal 15 perjanjian kerja waktu tertentu, tanggal 30 Januari

In
A
2014 (vide : Bukti T-2). Adapun upah Penggugat telah
ah

lik
dibayarkan oleh Tergugat sampai dengan tanggal 29 Juli

2014 dengan upah penuh sesuai perjanjian kerja waktu


am

ub
tertentu, tanggal 30 Januari 2014 (vide : Bukti T-6) dan

berakhir pada saat putusnya hubungan kerja secara demi


ep
hukum pada tanggal 29 Juli 2014 berdasarkan ketentuan
k
ah

pasal 2 peraturan Pemerintah No. 78 Tahun 2015 tentang


R

si
pengupahan jo peraturan Pemerintah No. 8 Tahun 1981

tentang perlindungan upah yang mengatur : “hak pekerja /

ne
ng

buruh atas upah timbul pada saat terjadi hubungan kerja

antara pekerja / buruh dengan pengusaha dan berakhir pada

do
gu

saat putusnya hubungan kerja”. Sehingga dengan demikian

untuk sesudahnya Penggugat sudah tidak berhak lagi atas


In
A

upah pada perkaaara a quo;


ah

lik

-----------------------------------------------------

Berdasarkan hal-hal tersebut diatas maka Tergugat mohon kepada Ketua &
m

ub

anggota Majelis hakim Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan

Negheri Surabaya yang memerikasa perkara ini agar berkenan memutus


ka

ep

sebagai berikut : --------------------------------------------------------------------------------

Dalam pokok perkara; -------------------------------------------------------------------------


ah

1. Menyatakan menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya


es
M

atau setidak-tidaknya menyatakan gugatan Penggugat tidak


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dapat dieterima (Niet Onvankelijke verklaard);

si
-----------------------------------------------------------------

2. Menghukum Penggugat untuk membayar seluruh biaya yang

ne
ng
timbul dalam perkara ini;

-----------------------------------------------------------------------------------

do
gu Atau; -----------------------------------------------------------------------------------------------

Apabila Majleis Hakim berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-adilnya

In
A
Ex aequo et bono; ------------------------------------------------------------------------------
ah

lik
--------Menimbang, bahwa atas jawaban Tergugat tersebut dipersidangan

Penggugat telah mengajukan Replik, tertanggal 04 Januari 2016 dan


am

ub
Tergugat mengajukan Duplik tertanggal 11 Januari 2016; --------------------------

--------Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil gugatannya, di


ep
persidangan Penggugat telah mengajukan alat-alat bukti surat berupa
k
ah

fotocopy Bukti P-1 s/d P-8 yang telah dibubuhi meterai cukup dan dicocokkan
R

si
dengan aslinya ternyata sesuai, kecuali Bukti P-7 & P-8 tidak ada aslinya,

yaitu sebagai berikut : -------------------------------------------------------------------------

ne
ng

1. Photo copy, slip gaji Sdri. Sutiyah yang menunjukkan bahwa

Penggugat sudah bekerja sebelum tahun 2012 yaitu sejak

do
gu

tahun 2009 sudah bekerja di PT. Angkasaria Indahabadi,

yang selanjutnya diberi tanda bukti P-1; ----


In
A

2. Photo copy, surat panggilan penawaran dari Disnakertrans


ah

lik

Kab. Pasuruan, yang selanjutnya diberi tanda bukti P-2;

-------------------------------
m

ub

3. Photo copy, surat panggilan sidang mediasi dan sidang

mediasi lanjutan dari Disnakertrans Kab. Pasuruan, bahwa


ka

ep

semua pihak termasuk saksi-saksi (saksi PUK F TSK SPSI

PT. Angkasaria Indahabadi saksi Sdr. Sunarko, saksi Sdr.


ah

Erni Chudaibiyah) sudah dipanggil dan hadir memberikan


es
M

keterangan di depan sidang Mediasi, yang selanjutnya diberi


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tanda bukti P-3;

si
-----------------------------------------------------------------------------

4. Photo copy, surat pernyataan saksi Sdr. Sunarko, bahwa

ne
ng
mengetahui benar-benar Sdri. Sutriyah bekerja di PT.

Angkasaria Indahabadi sejak bulan Nopember 2009, yang

do
gu selanjutnya diberi tanda bukti P-4; --------------

5. Photo copy, surat pernyataan saksi Sdri. Emi Chudaibiyah,

In
A
bahwa mengetahui benar-benar Sdri. Sutriyah bekerja di PT.
ah

lik
Angkasaria Indahabadi sejak bulan Nopember 2009, yang

selanjutnya diberi tanda bukti P-5;


am

ub
--------------------------------------------------------------------------------

-----
ep
6. Photo copy, surat pernyataan saksi Sdri. Diah Asri
k
ah

Kusumarani, bahwa mengetahui benar-benar Sdri. Sutriyah


R

si
bekerja di PT. Angkasaria Indahabadi sejak bulan Nopember

2009, yang selanjutnya diberi tanda bukti P-6;

ne
ng

--------------------------------------------------------------------------------

-----

do
gu

7. Photo copy, surat keterangan dari PT. Angkasaria

Indahabadi No. 1401/PERSN/ARIA/VII/2014, bahwa saksi


In
A

Sdr. Sunarko benar-benar karyawan PT. Angkasaria


ah

lik

Indahabadi yang bekarja sejak tahun 1995 s/d 2014, yang

selanjutnya diberi tanda bukti P-7;


m

ub

-------------------------------------

8. Photo copy, surat keterangan dari PT. Angkasaria


ka

ep

Indahabadi No. 1305/PERSN/ARIA/X/2012, bahwa saksi

Sdri. Emi Chudaibiyah benar-benar karyawan PT.


ah

Angkasaria Indahabadi yang bekarja sejak 18 Juli 1996 s/d


es
M

16 Oktober 2012, yang selanjutnya diberi tanda bukti P-8;


ng

---------
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
--------Menimbang, bahwa selain alat-alat bukti surat tersebut diatas

si
Penggugat telah mengajukan 2 (dua) orang saksi untuk didengar

kesaksiannya, dimana setelah saksi ini disumpah menurut agamanya pada

ne
ng
pokoknya menerangkan sebagai berikut: ------------------------------------------------

Saksi 1. Sdr. Sunarko; ----------------------------------------------------------------------

do
gu • Bahwa saksi kenal dengan Penggugat sebagai rekan kerja dan saksi

In
juga tahu dengan Tergugat karena saksi pernah bekerja di perusahaan
A
Tergugat, saksi tidak ada hubungan keluarga;
ah

lik
------------------------------------

• Bahwa saksi mulai bekerja pada perusahaan Tergugat mulai tahun


am

ub
1995 s/d 2014 dengan gaji terakhir Rp.2.000.000,-

--------------------------------------
ep
k

• Bahwa saksi tahu Penggugat mulai awal masuk bekerja pada


ah

perusahaan Tergugat sejak akhir tahun 2009 sampai dengan tahun


R

si
2014; -----------------

ne
• Bahwa benar saksi juga mengalami setiap mulai masuk kerja di
ng

training / percobaan dulu selama 1 (satu) sampai 3 (tiga) bulan

do
demikian juga dengan Penggugat dengan upah masih di bawah UMK
gu

atau tidak sama dengan karyawan yang sudah bekerja lebih lama;
In
A

--------------------------------

• Bahwa dalam perusahaan ada 1 (satu) Serikat Pekerja SPSI dan


ah

lik

Penggugat juga sebagai anggotanya;

------------------------------------------------
m

ub

• Bahwa saksi membenarkan bukti P-1 berupa slip gaji Penggugat jelas
ka

ada Nomor Induk Karyawan (NIK) yang sama dengan slip gaji yang
ep

satu dengan yang lainnya;


ah

---------------------------------------------------------------------
R

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
• Bahwa apabila pada slip gaji ada potongan dari SPSI berarti karyawan

si
tersebut sudah sebagai anggota SPSI;

----------------------------------------------

ne
ng
• Bahwa Penggugat bekerja di bagaian Pola, adalah mengerjakan

do
gu sample / contoh pakaian yang mau dikerjakan oleh bagian produksi

untuk diperbanyak apabila sample ini masih belum di ACC oleh

In
pimpinan maka belum bisa diproduksi lebih banyak, jadi bagian pola ini
A
sangat penting karena untuk pertama kali pakaian diproduksi harus
ah

lik
melalui bagian sample / contoh ini;

------------------------------------------------------------------------
am

ub
• Bahwa mulai awal saksi bekerja sampai sekarang perusahaan tidak

pernah sepi, bekerja terus menerus tidak pernah libur;


ep
k

--------------------------
ah

Saksi 2. Sdri. Emi Chudaibiyah;


R

si
----------------------------------------------------------

ne
• Bahwa saksi kenal dengan Penggugat sebagai rekan kerja dan saksi
ng

juga tahu dengan Tergugat karena saksi pernah bekerja di perusahaan

do
Tergugat, saksi tidak ada hubungan keluarga;
gu

------------------------------------
In
A

• Bahwa saksi mulai bekerja pada perusahaan Tergugat mulai tahun

1996 s/d 2012,-


ah

lik

------------------------------------------------------------------------------------

• Bahwa saksi tahu Penggugat mulai awal masuk bekerja pada


m

ub

perusahaan Tergugat sejak akhir tahun 2009 sampai dengan tahun


ka

2014; -----------------
ep

• Bahwa benar saksi juga mengalami setiap mulai masuk kerja di


ah

training / percobaan dulu selama 1 (satu) sampai 3 (tiga) bulan


R

es

demikian juga dengan Penggugat dengan upah masih di bawah UMK


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
atau tidak sama dengan karyawan yang sudah bekerja lebih lama;

si
--------------------------------

• Bahwa dalam perusahaan ada 1 (satu) Serikat Pekerja SPSI dan

ne
ng
Penggugat juga sebagai anggotanya;

do
gu ------------------------------------------------

• Bahwa saksi membenarkan bukti P-1 berupa slip gaji Penggugat jelas

In
ada Nomor Induk Karyawan (NIK) yang sama dengan slip gaji yang
A
satu dengan yang lainnya;
ah

lik
---------------------------------------------------------------------

• Bahwa apabila pada slip gaji ada potongan dari SPSI berarti karyawan
am

ub
tersebut sudah sebagai anggota SPSI;

----------------------------------------------
ep
k

• Bahwa Penggugat bekerja di bagaian Pola, adalah mengerjakan


ah

sample / contoh pakaian yang mau dikerjakan oleh bagian produksi


R

si
untuk diperbanyak apabila sample ini masih belum di ACC oleh

ne
pimpinan maka belum bisa diproduksi lebih banyak, jadi bagian pola ini
ng

sangat penting karena untuk pertama kali pakaian diproduksi harus

do
melalui bagian sample / contoh ini;
gu

------------------------------------------------------------------------
In

A

Bahwa mulai awal saksi bekerja sampai sekarang perusahaan tidak

pernah sepi, bekerja terus menerus tidak pernah libur;


ah

lik

--------------------------

--------Menimbang, bahwa selanjutnya untuk membuktikan kebenaran dari


m

ub

dalil sangkalannya, Tergugat di persidangan telah mengajukan alat bukti


ka

surat berupa fotocopy Bukti T-1.a s/d T-8 yang telah dibubuhi meterai cukup
ep

dan dicocokkan dengan aslinya ternyata sesuai, yaitu sebagai berikut : -------
ah

1. Photo copy, perjanjian kerja waktu tertentu No. 3567/ARIA/


R

I/2012 tanggal 27 Januari 2012 antara PT. Angkasaria


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Indahabadi & Sutriyah, yang selanjutnya diberi tanda bukti T-1a;

si
---------------------------------------------------

• Photo copy, surat lamaran pekerjaan Penggugat (Sutriyah) ke

ne
ng
Perusahaan Tergugat, yang selanjutnya diberi tanda bukti T-1b; --------

do
gu 1. Photo copy, perjanjian kerja waktu tertentu No. 4278/ARIA/

I/2014 tanggal 30 Januari 2014 antara PT. Angkasaria

In
Indahabadi & Sutriyah, yang selanjutnya diberi tanda bukti T-2;
A
-----------------------------------------------------
ah

lik
2. Photo copy, Risalah Bipartit tanggal 24 Juli 2014 antara PT.

Angkasaria Indahabadi & PUKF SP TSK – SPSI PT. Angkasaria


am

ub
Indahabadi, yang selanjutnya diberi tanda bukti T-3;

-----------------------------------------------------
ep
k

3. Photo copy, perjanjian kontrak kerja No. 1270/ARIA/X/2011


ah

tanggal 17 Oktober 2011 antara CV. Hobby Fashion & PT.


R

si
Angkasaria Indahabadi, yang selanjutnya diberi tanda bukti

T-4a; --------------------------------------------

ne
ng

• Photo copy, perjanjian kontrak kerja No. 1362/ARIA/X/2013 tanggal 27

do
September 2013 antara PT. Shiny Indo Garment & PT. Angkasaria
gu

Indahabadi, yang selanjutnya diberi tanda bukti T-4b; -----------------------


In
1. Photo aktivitas perusahaanTergugat sampai dengan saat ini,
A

yang selanjutnya diberi tanda bukti T-5;


ah

lik

-----------------------------------------------------

2. Photo copy slip upah Penggugat bulan Juli 2014 & pembayaran
m

ub

Tunjangan Hari Raya (THR) tahun 2014, yang selanjutnya diberi

tanda bukti T-6;


ka

ep

-------------------------------------------------------------------------------------
ah

3. Photo copy surat pernyataan, tanggal 11 Janauri 2016 dari


R

Pengurus PUK F SP TSK-SPSI PT. Angkasaria Indahabadi,


es
M

yang selanjutnya diberi tanda bukti T-7;


ng

-------------------------------------------------------------------------------------
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
4. Photo copy Peraturan Gubernur Jawa Timur No. 5 Tahun 2014

si
tentang Penangguhan dan Penolakan Penangguhan

Pelaksanaan Upah Minimum Kabupaten / Kota di Jawa Timur

ne
ng
Tahun 2014, yang selanjutnya diberi tanda bukti T-8;

-----------------------------------------------------------------------------

do
gu --------Menimbang, bahwa selain alat-alat bukti surat tersebut diatas Tergugat

telah mengajukan 2 (dua) orang saksi di persidangan untuk di dengar

In
A
kesaksiannya, dimana setelah saksi tersebut disumpah menurut agamanya
ah

lik
pada pokoknya menerangkan, sebagai berikut: ----------------------------------------

Saksi 1. Sdr. Edi Busono; -----------------------------------------------------------------


am

ub
• Saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat tetapi tidak ada

hubungan keluarga;
ep
k

-------------------------------------------------------------------------------------
ah

• Saksi bekerja pada Tergugat sebagai Supervisor dan kenal dengan


R

si
Penggugat Sutriyah sejak tahun 2012 sebagai pekerja PKWT;

---------------

ne
ng

• Saksi bisa membedakan karyawan PKWT dengan karyawan PKWTT

do
terlihat dari baju kerja yang dikenakan, yaitu bagi PKWT memakai baju
gu

putih sedangkan PKWTT memakai baju biru muda;


In
------------------------------
A

• Membedakan pekerja PKWT dengan PKWTT juga terlihat dari gaji


ah

lik

yang diterima yaitu PKWT hanya menerima gaji saja, sedangkan

PKWTT selain gaji mendapat juga tunjangan-tunjangan;


m

ub

-------------------------------------------
ka

• Sepengetahuan saksi bahwa Penggugat Sutriyah berhenti bekerja


ep

pada Tergugat karena kontraknya habis;


ah

---------------------------------------------------
R

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
• Di Perusahaan Tergugat bila masa kontrak kerjanya akan habis, maka

si
pekerjanya akan diberitahu sebelumnya;

--------------------------------------------

ne
ng
• Dulu saksi dibagian supervisor tetapi sekarang di bagian Pola;

do
gu ---------------

• Setahu saksi dalam system kerja di perusahahan apabila di bagian

In
Pola melakukan mogok kerja maka perusahahan tetap berjalan
A
karena bisa saja dari order barang itu sudah sekaligus ada samplenya
ah

lik
sehingga langsung bisa dikerjakan;

----------------------------------------------------------------
am

ub
• Setahu saksi sekarang ini orderan dari Perusahaan berkurang

sehingga Perusahaan mengurangi karyawan PKWTnya;


ep
k

------------------------------------
ah

• Di Perusahaan ada serikat pekerjanya yaitu SPSI dan saksi sebagai


R

si
wakil ketua;

ne
ng

------------------------------------------------------------------------------------------

• Saksi mengetahui Penggugat Sutriyah sebagai pekerja PKWT yang

do
gu

telah habis masa kontraknya;

------------------------------------------------------------------
In
A

Saksi 2. Sdr. Sutaji ; --------------------------------------------------------------------------

• Saksi tidak kenal langsung dengan Penggugat tetapi hanya tahu saja
ah

lik

dengan Penggugat;

------------------------------------------------------------------------
m

ub

• Saksi kenal dengan Tergugat karena saksi bekerja pada Perusahaan


ka

Tergugat di bagian Pola;


ep

-----------------------------------------------------------------
ah

• Di bagian Pola jumlah pekerjanya ada 7 (tujuh) orang;


R

es

--------------------------
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
• Saksi mengetahui kebiasaan di Perusahaan Tergugat apabila ada

si
pekerja yang masa kontrak kerjanya akan berakhir selalu diberitahu;

-------

ne
ng
• Maksud diberi tahu akan berakhirnya masa kontrak kerja itu adalah

do
gu sebagai kebiasaaan saja;

----------------------------------------------------------------

In
• Saksi mengetahui Penggugat Sutriyah bekerja di Perusahaan
A
Tergugat sejak tahun 2012 sebagai Pekerja PKWT;
ah

lik
------------------------------------------

• Setahu saksi Pekerja kontrak juga sekaligus sebagai anggota serikat


am

ub
pekerja SPSI karena dikenakan COS;

------------------------------------------------
ep
k

--------Menimbang, bahwa selanjutnya Penggugat maupun Tergugat telah


ah

menyerahkan kesimpulannya masing-masing tertanggal 15 Pebruari 2016; ---


R

si
--------Menimbang, bahwa oleh karena Para Pihak yang berperkara tidak

ne
mengajukan sesuatu lagi dalam perkara ini, maka selanjutnya Para Pihak
ng

mohon Putusan; --------------------------------------------------------------------------------

do
--------Menimbang, bahwa untuk menyingkat isi Putusan ini, maka segala
gu

sesuatu yang terdapat dalam Berita Acara Pemeriksaan Perkara ini dianggap
In
telah termuat dan merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dengan
A

Putusan ini;
ah

lik

---------------------------------------------------------------------------------------

TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMNYA


m

ub

--------Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat adalah


ka

sebagaimana yang diuraikan diatas; ------------------------------------------------------


ep

--------Menimbang, bahwa dengan belum adanya unifikasi Hukum Acara


ah

dalam pemeriksaan pada Pengadilan Hubungan Industrial, maka disamping


R

diberlakukan Hukum Acara yang telah diatur dalam Undang-Undang No. 2


es
M

Tahun 2004, diberlakukan pula ketentuan-ketentuan Hukum Acara yang


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
terdapat pada Hukum Acara Perdata yang berlaku dalam lingkungan

si
Peradilan Umum (HIR) dan ketentuan lainnya sebagaimana di tentukan Pasal

57 Undang-Undang No. 2 Tahun 2004; --------------------------------------------------

ne
ng
Dalam Pokok Perkara; -----------------------------------------------------------------------

--------Menimbang, bahwa dalam gugatannya Penggugat telah mengajukan

do
gu gugatan tentang Perselisihan Pemutusan Hubungan Kerja sepihak dengan

alasan dan dasar gugatan sebagai berikut : ---------------------------------------------

In
A
• Bahwa Sdri. Sutriyah bekerja di PT. Angkasaria Indahabadi sejak
ah

lik
bulan Oktober tahun 2009, yang mana selama bekerja berkelakuan

baik dan selalu aktif dalam melakukan pekerjaannya;


am

ub
-------------------------------------

• Bahwa Sdri. Sutriyah pertama masuk bekerja dengan masa training


ep
k

selama 3 (tiga) bulan dan diberi upah dibawah upah karyawan yang
ah

sudah masuk lebih lama, baru setelah 3 (tiga) bulan habis masa
R

si
training diberi upah sama dengan Karyawan lainnya yang sudah

bekerja lebih lama, masa training ini dibenarkan memang semua

ne
ng

Karyawan bagian jahit diberlakukan masa training pada waktu

do
pertama masuk kerja selama 1 (satu) sampai dengan 3 (tiga) bulan;
gu

-------------------------------
In
• Bahwa Sdri. Sutriyah pada hari Jum’at tanggal 25 Juli 2014
A

sebelum hari Raya Idul Fitri sebelum pulang kerja dipanggil Pak
ah

lik

Eko (Asisten Personalia) selanjutnya diberitahu secara lisan bahwa

tidak usah masuk kerja dulu tunggu di hubungi lewat telpon oleh
m

ub

Pihak Perusahaan, baru bisa bekerja;

------------------------------------------------------------------------------
ka

ep

• Bahwa selanjutnya oleh Sdri. Sutriyah ditunggu sampai hampir 1


ah

(satu) bulan tidak ada pemberitahuan lebih lanjut maka berarti


R

pihak Perusahaan telah memutus hubungan kerja Sdri. Sutriyah


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
secara sepihak tanpa dasar Undang Undang Ketenagakerjaan;

si
---------------------

• Bahwa sebenarnya Sdri. Sutriyah bekerja sejak Oktober 2009 tidak

ne
ng
pernah putus dan pekerjaannya ada di bagian Jahit pada Dept.

do
gu Pola termasuk di bagian Produksi inti Perusahaan PT. Angkasaria

Indahabadi yang sifatnya terus menerus tanpa putus, jadi jelas itu

In
melanggar / tidak sesuai dengan Pasal 59 Undang-Undang No. 13
A
Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, bahwa pekerjaan yang
ah

lik
sifatnya terus menerus tanpa putus itu tidak boleh di PKWT, yang

boleh dibuat sistem PKWT hanya pada bagian pekerjaan


am

ub
penunjang saja; ---------------

• Bahwa karena pemutusan hubungan kerjanya bukan karena


ep
k

kesalahan Pekerja melainkan masa berlakunya PKWT telah


ah

berakhir dan ternyata status hubungan kerjanya telah menjadi


R

si
PKWTT (Perjanjian Kerja Waktu Tidak Tertentu) sehingga

pengakhiran hubungan kerjanya di kategorikan sebagai efisiensi;

ne
ng

--------------------------------------------------------

do
• Bahwa karena tindakan pihak Pengusaha PT. Angkasaria
gu

Indahabadi yang semena-mena melakukan pemutusan hubungan


In
kerja sepihak dan dikategorikan efisiensi maka Pihak Pengusaha
A

wajib memberikan hak pesangon, penghargaan masa kerja dan


ah

lik

pengganti hak 15 % terhadap Sdri. Sutriyah yang besarnya sesuai

ketentuan Pasal 164 ayat (3) Undang-Undang No. 13 Tahun 2003;


m

ub

----------------------------------------------

--------Menimbang, bahwa atas gugatan dari Penggugat tersebut Tergugat


ka

ep

telah mengajukan Jawaban dari gugatan Penggugat yang pada intinya


ah

menolak semua dalil Penggugat, yaitu sebagai berikut : -----------------------------


R

• Bahwa Tergugat menolak dalil gugatan Penggugat pada angka


es
M

romawi I, butir No 3 & 4 karena sejak semula Perusahaan Tergugat


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tidak pernah melakukan training / pemagangan dan selama ini

si
Perusahaan Tergugat melaksanakan Perjanjian Kerja untuk Waktu

Tertentu (PKWT) sesuai dengan ketentuan Pasal 59 Undang-

ne
ng
Undang No. 13 Tahun 2003 Jo Kepmenakertrans No. Kep.100/

Men/VI/2004 tentang ketentuan Pelaksanaan Perjanjian Kerja

do
gu Waktu Tertentu, termasuk Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT)

Penggugat pada perkara a quo; ------------

In
A
• Bahwa dalil gugatan Penggugat pada angka romawi II, butir No. 1
ah

lik
adalah tidak benar dan dengan tegas ditolak oleh Tergugat karena

sejak semula hubungan kerja antara Penggugat dan Tergugat


am

ub
adalah dengan sistem Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT),

yaitu : ----------------------
ep
k

A. Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT), Tanggal 27 Januari 2012


ah

yang berlaku mulai Tanggal 30 Januari 2012 sampai dengan


R

si
Tanggal 29 Januari 2014 (Vide : Bukti T-1); ---------------------------------

B. Perjanjian Kerja Waktu Tertentu, Tanggal 30 Januari 2014 yang

ne
ng

berlaku mulai Tanggal 30 Januari 2014 sampai dengan Tanggal 29

Juli 2014 (Vide : Bukti T-2); ------------------------------------------------------

do
gu

Jadi hubungan kerja dengan sistem Perjanjian Kerja Waktu Tertentu

(PKWT) antara Penggugat dan Tergugat adalah mulai Tanggal 30


In
A

Januari 2012 & bukan sejak bulan Oktober tahun 2009; ----------------------
ah

lik

• Bahwa Tergugat menolak dengan tegas dalil Penggugat pada

angka romawi II, butir No. 14 & 15 karena Perjanjian Kerja Waktu
m

ub

Tertentu yang dilakukan oleh Perusahaan Tergugat yang bergerak

di bidang Jasa Konveksi / Jahit dengan melayani job order /


ka

ep

pesanan dari Pihak Luar, sehingga volume pekerjaan menjadi tidak


ah

menentu / fluktuatif (Vide : Bukti T-4), maka sesuai ketentuan Pasal


R

59 ayat (1), huruf C, ayat (3) & (4) Undang-Undang No. 13 Tahun
es
M

2003 Jo Pasal 5 ayat (1) Kepmenakertrans No. Kep.100/Men/VI/


ng

2004, hubungan kerja antara Penggugat dan Tergugat


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dilaksanakan dengan sistem Perjanjian Kerja Waktu Tertentu

si
(PKWT) mengingat pekerjaan-pekerjaan yang harus dilakukan

untuk memenuhi pesanan atau target tertentu dari Pihak Luar dapat

ne
ng
dilakukan dengan Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) sebagai

pekerjaan musiman; ---------------------------------------------------------

do
gu • Bahwa dalil Penggugat pada angka romawi II, butir No. 21 dan 24

In
haruslah ditolak karena hubungan kerja antara Penggugat dan
A
Tergugat secara Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) telah
ah

lik
berakhir / putus demi hukum pada Tanggal 29 Juli 2014 sesuai

ketentuan Pasal 61 ayat (1) huruf b Undang-Undang No. 13 Tahun


am

ub
2003 Jo Pasal 2 & Pasal 15 Perjanjian Kerja Waktu Tertentu,

Tanggal 30 Januari 2014 (Vide : Bukti T-2). Adapun upah


ep
k

Penggugat telah dibayarkan oleh Tergugat sampai dengan Tanggal


ah

29 Juli 2014 dengan upah penuh sesuai Perjanjian Kerja Waktu


R

si
Tertentu, Tanggal 30 Januari 2014 (Vide : Bukti T-6) dan berakhir

pada saat putusnya hubungan kerja secara demi hukum pada

ne
ng

Tanggal 29 Juli 2014 berdasarkan ketentuan Pasal 2 Peraturan

Pemerintah No. 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan Jo Peraturan

do
gu

Pemerintah No. 8 Tahun 1981 tentang Perlindungan Upah yang

mengatur : “ Hak Pekerja / Buruh atas upah timbul pada saat terjadi
In
A

hubungan kerja antara Pekerja / Buruh dengan Pengusaha dan


ah

lik

berakhir pada saat putusnya hubungan kerja “. Sehingga dengan

demikian untuk sesudahnya Penggugat sudah tidak berhak lagi


m

ub

atas upah pada perkara a quo;

-------------------------------------------------------------
ka

ep

--------Menimbang, bahwa setelah mempelajari berkas perkara yang ada


ah

maka Majelis Hakim berpendapat sebagai berikut : -----------------------------------


R

--------Menimbang, bahwa menurut Penggugat timbulnya Perkara ini berawal


es
M

dari tindakan Tergugat yang telah melakukan Pemutusan Hubungan Kerja


ng

sepihak, yang oleh Penggugat dikategorikan sebagai Pemutusan Hubungan


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Kerja karena efisiensi berdasarkan Pasal 164 ayat (3) Undang-Undang No.

si
13 Tahun 2003, sedangkan menurut Tergugat bahwa Penggugat telah

berakhir hubungan kerjanya / putus demi hukum karena Perjanjian Kerja

ne
ng
Waktu Tertentu (PKWT) nya telah berakhir sesuai ketentuan Pasal 61 ayat

(1), huruf b Undanh-Undang No. 13 Tahun 2003 Jo Pasal 2 dan Pasal 15

do
gu Perjanjian Kerja Waktu Tertentu, Tanggal 30 Januari 2014; ------------------------

--------Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 163 HIR Jo Pasal

In
A
1865 KUH Perdata yang mengatur : barangsiapa mendalilkan sesuatu hak
ah

lik
atau tentang adanya suatu fakta untuk menegakkan hak maupun untuk

menyangkal hak orang lain, harus membuktikan hak tersebut atau fakta lain.
am

ub
Sehingga dengan demikian Penggugat harus dapat membuktikan kebenaran

dari dalil gugatannya tersebut, karena Tergugat telah mengajukan


ep
sangkalannya; -----------------------------------------------------------------------------------
k
ah

--------Menimbang, bahwa dalam gugatan a quo adalah tentang Perselisihan


R

si
Pemutusan Hubungan Kerja, yang menurut ketentuan Pasal 1 butir 4

Undang-Undang No. 2 Tahun 2004 mendefinisikan maksud Perselisihan

ne
ng

Pemutusan Hubungan Kerja sebagai Perselisihan yang timbul karena tidak

adanya kesesuaian pendapat mengenai pengakhiran hubungan kerja yang

do
gu

dilakukan oleh salah satu pihak; ------------------------------------------------------------

--------Menimbang, bahwa Perselisihan yang timbul karena tidak adanya


In
A

kesesuaian pendapat dalam Perkara a quo adalah tentang Pemutusan


ah

lik

Hubungan Kerja Penggugat yang dilakukan secara sepihak oleh Tergugat

karena Perjanjian Kerja Waktu Tertentu Penggugat dianggap telah berakhir /


m

ub

putus demi hukum; -----------------------------------------------------------------------------

--------Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil gugatannya Penggugat


ka

ep

telah mengajukan alat bukti surat / tertulis P-1 s/d P-8 dan 2 (dua) orang

saksi, demikian pula untuk membuktikan dalil sangkalannya Tergugat


ah

mengajukan bukti surat / tertulis T-1.a s/d T-8 dan 2 (dua) orang saksi; --------
es
M

--------Menimbang, bahwa terhadap Perkara a quo maka Majelis Hakim akan


ng

mempertimbangkan 3 (tiga) hal pokok bahasan hukum yang terkait dengan


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
perkara ini, yaitu :

si
-------------------------------------------------------------------------------

1. Apakah alasan dan dasar hukum yang menjadi dalil gugatan

ne
ng
Penggugat telah sesuai dengan fakta hukumnya dalam Perkara a

quo ? ---------------

do
gu 2. Apakah pelaksanaan Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) antara

Penggugat dan Tergugat telah sesuai dengan ketentuan UU No. 13

In
A
Tahun 2003 Jo Kepmenakertrans No. Kep. 100/Men/VI/2004 tentang
ah

lik
ketentuan Pelaksanaan Perjanjian Kerja Waktu Tertentu ?

------------------
am

ub
3. Kemudian dari kedua hal tersebut diatas akan menimbulkan akibat

hukum apa bagi Penggugat dan Tergugat dalam Perkara a quo ?


ep
---------
k
ah

--------Menimbang, bahwa bahasan pertama jika dilihat dari Posita gugatan


R

si
No. 23 & Petitum No. 3 maka Penggugat telah menggunakan ketentuan

Pasal 164 ayat (3) Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 sebagai alasan dan

ne
ng

dasar hukum gugatannya; --------------------------------------------------------------------

--------Menimbang, bahwa ketentuan Pasal 164 ayat (3) Undang-Undang No.

do
gu

13 Tahun 2003 mengatur sebagai berikut : “ Pengusaha dapat melakukan

pemutusan hubungan kerja terhadap Pekerja / Buruh karena Perusahaan


In
A

Tutup bukan karena mengalami kerugian 2 (dua) tahun berturut-turut atau


ah

lik

bukan karena keadaan memaksa (force majeur) tetapi Perusahaan

melakukan efisiensi, dengan ketentuan Pekerja / Buruh berhak atas uang


m

ub

pesangon sebesar 2 (dua) kali ketentuan Pasal 156 ayat (2), uang

penghargaan masa kerja sebesar 1 (satu) kali ketentuan Pasal 156 ayat (3)
ka

ep

dan uang penggantian hak sesuai ketentuan Pasal 156 ayat (4)“; ---------------

--------Menimbang, bahwa dari ketentuan Pasal 164 ayat (3) Undang-Undang


ah

No. 13 Tahun 2003 ternyata ada salah satu klausul pada Pasal ini untuk
es
M

Pengusaha dapat melakukan Pemutusan Hubungan Kerja terhadap Pekerja


ng

karena “ Perusahaan Tutup “, padahal dari Bukti T-5 berupa photo kegiatan
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
usaha di Perusahaan yang masih aktif dan beroperasional produksi serta

si
keterangan Para saksi jika pada intinya Perusahaan Tergugat tidak tutup

sampai dengan saat ini; -----------------------------------------------------------------------

ne
ng
Sehingga dengan demikian gugatan a quo yang mendalilkan pada ketentuan

Pasal 164 ayat (3) Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 sebagai alasan dan

do
gu dasar hukum pada Perkara a quo adalah tidak tepat dan tidak sesuai dengan

fakta hukumnya; --------------------------------------------------------------------------------

In
A
--------Menimbang, bahwa untuk bahasan kedua mengenai pelaksanaan
ah

lik
Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) antara Penggugat dan Tergugat

berdasarkan: -------------------------------------------------------------------------------------
am

ub
• Bukti T-1.a berupa Perjanjian Kerja Waktu Tertentu No. 3567/ARIA/

I/2012, Tanggal 27 Januari 2012 antara PT. Angkasaria Indahabadi


ep
k

dan Sutriyah; --------------------------------------------------------------


ah

• Bukti T-2 berupa Perjanjian Kerja Waktu Tertentu No. 4278/ARIA/


R

si
I/2014, Tanggal 30 Januari 2014 antara PT. Angkasaria Indahabadi

dan Sutriyah;

ne
ng

-----------------------------------------------------------------------------------

do
• Bukti T-4.a berupa Perjanjian Kontrak Kerja No : 1270/ARIA/X/2011,
gu

Tanggal 17 Oktober 2011 antara CV. Hobby Fashion dan PT.


In
Angkasaria Indahabadi untuk pengerjaan Job Order / Pesanan dari
A

luar;
ah

lik

• Bukti T-4.b berupa Perjanjian Kontrak Kerja No : 1362/ARIA/X/2013,

Tanggal 27 September 2013 antara PT. Shiny Indo Garment dan PT.
m

ub

Angkasaria Indahabadi untuk pengerjaan Job Order / Pesanan dari


ka

luar;
ep

Dimana Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) Bukti T-1.a yang telah
ah

dicatatkan di Kantor Dinas Tenaga Kerja Kab. Pasuruan dengan Nomor :


R

568/3805/424.053/2012 yang berlaku mulai Tanggal 30 Januari 2012 sampai


es
M

dengan Tanggal 29 Januari 2014 dan Perjanjian Kerja Waktu Tertentu


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
(PKWT) Bukti T-2 telah dicatatkan di Kantor Dinas Tenaga Kerja Kab.

si
Pasuruan dengan nomor : 568/454/424.053/2014, yang berlaku mulai

Tanggal 30 Januari 2014 sampai dengan Tanggal 29 Juli 2014 maka menurut

ne
ng
pendapat Majelis Hakim untuk pelaksanaan Perjanjian Kerja Waktu Tertentu

(PKWT) antara Penggugat dan Tergugat adalah telah sesuai dengan

do
gu ketentuan Pasal 59 ayat (1), huruf c dan ayat (8) Undang-Undang No. 13

Tahun 2003 Jo Pasal 5 dan Pasal 13 Kepmenakertrans No. Kep. 100/Men/

In
A
VI/2004; -------------------------------------------------------------------------------
ah

lik
--------Menimbang, bahwa terhadap Bukti P-1 berupa slip upah / gaji Sdri.

Sutriyah untuk Periode bulan 10 / 2010 dan 11 / 2010 serta menurut


am

ub
keterangan saksi Sdr. Sunarko dan Sdri. Emi Chudaibiyah sebelum

Perjanjian Kerja Waktu Tertentu, Tanggal 27 Januari 2012 maka Majelis


ep
Hakim berpendapat jika Penggugat mendalilkan telah menjalani masa
k
ah

Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) sebelumnya dari Tahun 2009 maka
R

si
seharusnya Penggugat dapat mempermasalahkan hal tersebut sesuai

dengan ketentuan Undang-Undang No. 2 Tahun 2004 tentang Penyelesaian

ne
ng

Perselisihan Hubungan Industrial sebagai Perselisihan Hubungan Industrial,

namun fakta hukum yang terjadi pada Perkara a quo adalah sebaliknya

do
gu

dimana berdasarkan Bukti T-1.b ternyata Penggugat atas nama Sutriyah

telah mengajukan Surat lamaran pekerjaan, Tanggal 25 Januari 2012 ke


In
A

Perusahaan Tergugat yang kemudian Penggugat dipekerjakan sebagai


ah

lik

tenaga Perjanjian Kerja Waktu Tertentu berdasarkan Perjanjian Kerja Waktu

Tertentu No. 3567/ARIA/I/2012, Tanggal 27 Januari 2012 yang berlaku mulai


m

ub

Tanggal 30 Januari 2012 sampai dengan Tanggal 29 Januari 2014 (sesuai

Bukti T-1.a) dan Perjanjian Kerja Waktu Tertentu No. 4278/ARIA/I/2014,


ka

ep

Tanggal 30 Januari 2014 yang berlaku mulai Tanggal 30 Januari 2014

sampai dengan Tanggal 29 Juli 2014 (sesuai Bukti T-2); ----------------------------


ah

Sehingga dengan demikian berdasarkan pada fakta hukum tersebut diatas


es
M

dengan adanya Surat lamaran pekerjaan Penggugat atas nama Sutriyah,


ng

Tanggal 25 Januari 2012 ke Perusahaan Tergugat maka terhadap Perjanjian


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Kerja Waktu Tertentu (PKWT) sebelumnya secara juridis formil maupun

si
materiil dianggap telah selesai dengan disepakati dan ditandatanganinya

Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) sesuai Bukti T-1.a dan Bukti T-2

ne
ng
antara Penggugat dan Tergugat yang didasarkan pada Surat lamaran

pekerjaan Penggugat pada Perusahaan Tergugat, Tanggal 25 Januari 2012

do
gu (sesuai Bukti T-1.b); ---------------------------------------------------------------------------

--------Menimbang, bahwa selanjutnya terhadap bahasan ketiga dengan

In
A
berdasarkan pada uraian tersebut diatas pada bahasan pertama dan kedua
ah

lik
maka akibat hukum yang ditimbulkan pada Perkara a quo adalah Perjanjian

Kerja Waktu Tertentu (PKWT) antara Penggugat dan Tergugat telah


am

ub
berakhir / putus demi hukum pada Tanggal 29 Juli 2014 sesuai ketentuan

Pasal 61 ayat (1), huruf b Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 Jo Pasal 2


ep
dan Pasal 15 Perjanjian Kerja Waktu Tertentu, Tanggal 30 Januari 2014
k
ah

(sesuai bukti T-2);


R

si
---------------------------------------------------------------------------------------------------

--------Menimbang, bahwa oleh karena Perjanjian Kerja Waktu Tertentu antara

ne
ng

Penggugat dan Tergugat telah berakhir / putus demi hukum pada Tanggal 29

Juli 2014 maka selama proses hukum ini berlangsung Tergugat tidak wajib

do
gu

untuk membayar upah Penggugat berdasarkan ketentuan Pasal 2 Peraturan

Pemerintah No. 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan; -------------------------------


In
A

--------Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan tersebut diatas,


ah

lik

maka gugatan Penggugat ini dinyatakan ditolak untuk seluruhnya, sehingga

kepada Penggugat dibebani untuk membayar biaya Perkara, namun karena


m

ub

nilai gugatan ini dibawah Rp. 150.000.000,- (seratus lima puluh juta rupiah)

maka berdasarkan ketentuan Pasal 58 Undang-Undang No. 2 Tahun 2004


ka

ep

Penggugat tidak dikenakan biaya perkara; ---------------------------------------------

--------Menimbang, bahwa mengenai bukti-bukti yang tidak dipertimbangkan


ah

secara satu persatu haruslah dianggap dan telah menjadi pertimbangan


es
M

dalam Putusan ini; ------------------------------------------------------------------------------


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
--------Mengingat Undang-Undang No. 2 Tahun 2004 tentang Penyelesaian

si
Perselisihan Hubungan Industrial dan Undang-Undang No. 13 Tahun 2003

tentang Ketenagakerjaan serta HIR, Undang-Undang dan Peraturan-

ne
ng
Peraturan lain yang bersangkutan; --------------------------------------------------------

Mengadili

do
gu Dalam Pokok Perkara; -----------------------------------------------------------------------

In
1. Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
A
----------------------------------
ah

lik
2. Menyatakan Penggugat tidak dikenakan biaya perkara;

------------------------
am

ub
--------Demikian diputuskan di dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim

Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Surabaya pada hari


ep
k

Senin, Tanggal 22 Pebruari 2016 dengan Majelis Hakim : Jihad Arkanuddin,


ah

SH., MH sebagai Ketua Majelis, Alfil Syahril, SH. dan Hardi Purwanto, SH.,
R

si
MH., masing-masing Hakim Ad-Hoc sebagai Hakim Anggota, dan Putusan

tersebut diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari ini, Senin,

ne
ng

Tanggal 29 Pebruari 2016 oleh Ketua Majelis Hakim, dengan didampingi

do
Hakim-Hakim Anggota tersebut, dibantu oleh Sugiharto, SH., MH., Panitera
gu

Pengganti Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri


In
Surabaya dengan dihadiri oleh Kuasa Penggugat dan Kuasa Tergugat; ---
A
ah

lik

Hakim-Hakim Ad-Hoc, Hakim Ketua,


m

ub

ttd ttd

Alfil Syahril, SH. Jihad Arkanuddin, SH, MH.


ka

ep
ah

ttd
R

Hardi Purwanto, SH, MH.


es
M

ng

on

Panitera Pengganti,
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
ttd

Sugiharto, SH, MH.

ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35

Anda mungkin juga menyukai