RUMAH SAKIT MATA PDR.VI.18.002 03 1/2 BALI MANDARA PROVINSI BALI
STANDAR Tanggal Terbit Ditetapkan
PROSEDUR 2 Januari 2018 DIREKTUR RUMAH SAKIT MATA OPERASIONAL BALI MANDARA PROVINSI BALI
dr. NI MADE YUNITI, MM
Pembina Utama Muda NIP.196108101988032004
Kegiatan pemutakhiran formularium rumah sakit dengan cara
Pengertian menambah atau mengurangi jenis obat dalam formularium Rumah sakit berdasarkan usulan SMF
Agar RS memiliki Formularium yang mengikuti perkembangan tentang
Tujuan keamanan dan efektifitas obat terkini Peraturan Direktur Rumah Sakit Mata Bali Mandara tentang Pedoman Pelayanan Kefarmasian dan Penggunaan Obat di Rumah Sakit Mata Bali Mandara Provinsi Bali bahwa KFT menyusun dan mengembangkan Kebijakan formularium rumah sakit dengan melakukan review setiap tahun sekali dan melakukan revisi setiap dua tahun sekali.
1. (SMF) Isi formulir khusus untuk proses usulan penambahan atau
pengurangan jenis obat. 2. Lengkapi permohonan dengan kajian manfaat-resiko serta lampiran Evidence Based Medicine (EBM) yang mendukung 3. (KFT) Kumpulkan form disertai lampiran Evidence Based Medicine (EBM). 4. Bahas dalam rapat dengan SMF dan manajemen terkait untuk mendapat kesepakatan tentang jenis obat yang dikurangi atau ditambahkan Prosedur 5. Kurangi / keluarkan item bila : a. Adanya perubahan informasi safety dan efektifitas dari obat tersebut b. Bila obat tersebut sudah tidak beredar lagi di pasaran, tidak pernah diresepkan atau sudah ada obat lain yang lebih cost effective. 6. Tambahkan item bila : a. Merupakan obat/golongan obat yang belum masuk formularium. b. Merupakan golongan obat/golongan obat dengan indikasi baru disertai bukti Evidence Based Medicine (EBM). PENAMBAHAN ATAU PENGURANGAN ITEM OBAT DALAM FORMULARIUM RUMAH SAKIT
No. Dokumen No. Revisi Halaman
RUMAH SAKIT MATA PDR.VI.18.002 03 2/2 BALI MANDARA 7. Jadikan hasil perubahan menjadi Formularium Rumah Sakit. Prosedur 8. Lakukan pencetakan formularium yang sudah direvisi 9. Edarkan formularium revisi dan tarik formularium yang sudah tidak berlaku 10.Revisi formularium dilakukan dua tahun sekali
Unit Terkait KFT, SMF, IFRS dan Manajemen RS Mata Bali Mandara Provinsi Bali