Anda di halaman 1dari 13

KEPOLISIAN DAERAH KALIMANTAN TIMUR

BIDANG KEDOKTERAN DAN KESEHATAN


RUMAH SAKIT BHAYANGKARA BALIKPAPAN

PANDUAN
REKONSILIASI OBAT

Balikpapan, April 2022

1
KEPOLISIAN DAERAH KALIMANTAN TIMUR
BIDANG KEDOKTERAN DAN KESEHATAN
RUMAH SAKIT BHAYANGKARA BALIKPAPAN

KEPUTUSAN KEPALA RUMAH SAKIT BHAYANGKARA BALIKPAPAN


Nomor : KEP/397/IV/DIK.4/2022

tentang

PANDUAN REKONSILIASI OBAT


DI RUMAH SAKIT BHAYANGKARA BALIKPAPAN

KEPALA RUMAH SAKIT BHAYANGKARA BALIKPAPAN

Menimbang : 1. bahwa dalam rangka mengarahkan dan meningkatkan


ketepatan penggunaan obat terhadap pasien, maka perlu
dilakukan rekonsiliasi obat ;

2. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud di


atas perlu menetapkan Surat Keputusan Kepala Rumah Sakit
Bhayangkara TK. II Balikpapan.

Mengingat : 1. Undang – undang No 36 tahun 2009 tentang kesehatan


2. Undang-undang RI Nomor 29 tahun 2004 tentang Praktek
Kedokteran
3. Undang-undang No 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit
4. Permenkes Nomor 72 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan
Kefarmasian di Rumah Sakit;

2
MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA RUMAH SAKIT BHAYANGKARA TK. II


BALIKPAPAN TENTANG PANDUAN REKONSILIASI OBAT
RUMAH SAKIT BHAYANGKARATK. II BALIKPAPAN.

1. Memberlakukan panduan penyiapan dan penyaluran produk


steril sesuai yang tercantum dalam lampiran surat keputusan
ini;

2. hal-hal yang berhubungan dengan perkembangan keadaan


yang memerlukan pengaturan lebih lanjut akan diatur dengan
keputusan tersendiri;

3. keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : Balikpapan
pada tanggal : 4 April 2022

KEPALA RUMAH SAKIT BHAYANGKARA


BALIKPAPAN

dr. H. YUDI PRASETYO, Sp P, M Kes


AJUN KOMISARIS BESAR POLISI NRP 73120879

3
DAFTAR ISI

BAB I DEFINISI........................................................................................................ 5
A. DEFINISI REKONSILIASI
BAB II RUANG LINGKUP....................................................................................... 6
BAB III TATA LAKSANA........................................................................................ 7
BAB IV DOKUMENTASI......................................................................................... 9
A. FORMULIR REKONSILIASI OBAT ………………………………………… 10
B. SPO REKONSILIASI ………………………………………………………… 11

4
BAB I
DEFINISI

Rekonsiliasi Obat merupakan proses membandingkan instruksi pengobatan dengan obat yang telat didapat
pasien.
Rekonsiliasi bertujuan untuk mencegah terjadinya kesalahan obat seperti obat yang tidak diberikan, duplikasi,
kesalahan dosis atau interaksi obat. Kesalahan obay rentan terjadi pada pasien masuk rumah sakit (MRS)
sehingga rekonsiliasi obat diperlukan untuk menghindari terjadinya kesalahan obat.

5
BAB II
RUANG LINGKUP

Rekonsiliasi dilakukan jika pasien membawa obat dari pelayanan kesehatan sebelumnya
(UGD dan Poliklinik), obat yang diminum dalam jangka waktu tertentu dan obat yang dibawa
dari rumah. Dalam melakukan rekonsiliasi harus ada koordinasi antara pasien atau keluarga
pasien, perawat, petugas farmasi dan dokter. Semua proses rekonsiliasi didokumentasikan
dalam lembar atau formulir rekonsiliasi obat.

6
BAB III
TATA LAKSANA

Tahap proses rekonsiliasi Obat yaitu:


a. Pengumpulan data
Mencatat data dan memverifikasi Obat yang sedang digunakan pasien (obat yang
diminum rutin, obat yang dibawa dari rumah dan obat yang didapat dari poliklinik
atau UGD) meliputi: nama Obat, dosis, frekuensi, rute, Obat mulai diberikan,
diganti, dilanjutkan dan dihentikan, riwayat alergi pasien serta efek samping Obat
yang pernah terjadi. Khusus untuk data alergi dan efek samping Obat, dicatat
tanggal kejadian, Obat yang menyebabkan terjadinya reaksi alergi dan efek
samping, efek yang terjadi, dan tingkat keparahan. Data riwayat penggunaan Obat
didapatkan dari pasien, keluarga pasien, daftar Obat pasien, Obat yang ada pada
pasien, dan rekam medik/medication chart. Data Obat yang dapat digunakan tidak
lebih dari 3 (tiga) bulan sebelumnya. SemuaObat yang digunakan oleh pasien baik
Resep maupun Obat bebas termasuk herbal harus dilakukan proses rekonsiliasi.
b. Komparasi
Apotker membandingkan data Obat yang sedang digunakan pasien (obat yang
diminum rutin, obat yang dibawa dari rumah dan obat yang didapat dari poliklinik
atau UGD). Discrepancy atau ketidakcocokan adalah bilamana ditemukan
ketidakcocokan/perbedaan diantara data-data tersebut. Ketidakcocokan dapat
pula terjadi bila ada Obat yang hilang, berbeda, ditambahkan atau diganti tanpa
ada penjelasan yang didokumentasikan pada rekam medik pasien.
Ketidakcocokan ini dapat bersifat disengaja (intentional) oleh dokter pada saat
penulisan Resep maupun tidak disengaja (unintentional) dimana dokter tidak tahu
adanya perbedaan pada saat menuliskan Resep
c. Melakukan konfirmasi kepada dokter jika menemukan ketidaksesuaian
dokumentasi. Bila ada ketidaksesuaian , maka dokter harus dihubungi kurang dari
24 jam.

7
Hal lain yang harus dilakukan oleh Apoteker adalah:
1. Menentukan bahwa adanya perbedaan tersebut disengaja atau tidak
disengaja.
2. Mendokumentasikan alasan penghentian, penundaan, atau pengganti; dan
3. Memberikan tanda tangan, tanggal, dan waktu dilakukannya rekonsilliasiObat.
d. Dokumentasi
Mencatat obat-obat yang dilanjutkan untuk diminum dan obat-obat yang
diresepkan oleh dokter dan dituliskan dalam formulir rekonsiliasi obat pada rekam
medis.
e. Komunikasi
Melakukan komunikasi dengan pasien dan/atau keluarga pasien atau perawat
mengenai perubahan terapi yang terjadi. Apoteker bertanggung jawab terhadap
informasi Obat yang diberikan. (Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 58 Tahun 2014 Tentang Standar Pelayanan Kefarmasian Di Rumah Sakit).

8
BAB IV
DOKUMETASI

Semua kegiatan yang berkaitan dengan peresepan obat dan didokumentasikan kemudian
dievaluasi secara rutin yang selanjutnya digunakan sebagai bahan laporan.
. Evaluasi dilakukan secara berkala terhadap :
1. Formulir Rekonsiliasi
2. SPO Rekonsiliasi

Ditetapkan di : Balikpapan pada


tanggal : 4 April 2022

KEPALA RUMAH SAKIT BHAYANGKARA BALIKPAPAN

dr. H. YUDI PRASETYO, Sp P, M Kes


AJUN KOMISARIS BESAR POLISI NRP 73120879

9
LAMPIRAN

Gambar 1. Formulir Rekonsiliasi

10
11
12
13

Anda mungkin juga menyukai