Anda di halaman 1dari 4

ANALISA JURNAL PROSES BISNIS

MATA KULIAH ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI

Dosen Pengampu: Dian Permata Sari, S.Kom., M.Kom.

Nama: Alief Iksan Al Ghani

NIM: 2005427

Kelas: 2A PSTI

Prodi S1 Pendidikan Sistem dan Teknologi Informasi Universitas


Pendidikan Indonesia
Kampus Daerah Purwakarta
2021
Analisa Kesimpulan Jurnal Proses Bisnis
a. Judul jurnal 1: Pendekatan Analisis Fishbone Untuk Mengukur Kinerja Proses Bisnis
Informasi E-Koperasi.
Penulis: Fikri Hamidy.
Kesimpulan jurnal 1: “Hasil survei terhadap 10 koperasi di Bandar Lampung menunjukkan
bahwa kesiapan pengguna E-Koperasi menunjukkan adanya gap antara harapan dan
kenyataan. Dengan menggunakan metode Fishbone untuk analisis proses bisnis,
dimungkinkan untuk menarik kesimpulan tentang faktor-faktor yang menyebabkan
kesenjangan implementasi sistem. Perangkat keras, perangkat lunak, perangkat lunak otak,
infrastruktur, data dan informasi, dan faktor kelembagaan. Di antara enam faktor yang
diidentifikasi, akar masalahnya (habit), permintaan (need), keberlanjutan (sustainable) dan
koordinasi (coordination).”
b. Judul jurnal 2: Proses Rekrutmen, Seleksi, Pelatihan, Penempatan dan Kinerja Karyawan.
Penulis: Inten Suastika Dewi & Gede Sari Darma.
Kesimpulan jurnal 2: “Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui bagaimana sistem
penerimaan, pelatihan, penempatan, serta kinerja karyawan berdasarkan sistem informasi
yang telah diatur oleh PT. Bank Mandiri Tbk. Dan hasil penelitian tersebut menunjukkan
bahwa pengaruh variabel yaitu pelatihan dan penempatan berpengaruh signifikat terhadap
kinerja karyawan.”
c. Judul jurnal 3: Sistem Informasi Akademik Berbasis Web di SMPN 2 Kecamatan Gaung
Anak Serka.
Penulis: M. Rizki Alpiandi.
Kesimpulan jurnal 3: ” Perkembangan teknologi informasi yang pesat merupakan tantangan
berat bagi perusahaan publik maupun swasta atau lembaga pendidikan. Diharapkan setiap
jurusan pendidikan dapat memanfaatkan teknologi informasi untuk mendukung kegiatan
bisnis dalam menghasilkan informasi. Sistem informasi akademik SMPN 2 Kecamatan
Gaung Anak Serka masih dilakukan secara manual, namun sistem pendataan yang digunakan
saat ini masih memiliki banyak kekurangan, karena sistem yang ada masih menggunakan
kertas dan file, sehingga data yang ada kemungkinan besar akan hilang atau rusak.
Pengembangan sistem informasi akademik berbasis web di SMPN 2 Kecamatan Gaung Anak
Serka yang menyediakan informasi laporan siswa secara online berupa laporan prestasi
siswa, kurikulum dan data guru, sehingga membantu meningkatkan kecepatan dan kualitas
transmisi informasi.. Sehingga dapat diharapkan dapat diimplementasikan dalam sebuah
produk yang akan memperbaiki segala kekurangan yang ada pada sistem lama. Oleh karena
itu, diharapkan dapat mengimplementasikannya dalam produk yang akan memperbaiki
semua cacat di sistem lama.”
d. Judul jurnal 4: Pemodelan Proses Bisnis Sistem Akademik Menggunakan Pendekatan
Business Process Modelling Notation (BPMN).
Penulis: Moch Ali Ramdhani.
Kesimpulan jurnal 4: “Secara umum, BPMN cenderung mendeskripsikan proses dari sudut
pandang seorang analis bisnis. BPMN tidak dibuat untuk tujuan pemrograman. Sebelum
merumuskan pedoman pemrograman, BPMN perlu disempurnakan (misalnya untuk proses
BPEL). Oleh karena itu, tujuan penggunaan BPMN untuk analisis bisnis bukanlah untuk
mencapainya, tetapi untuk mengusulkan apa yang diperlukan untuk analisis IT dan software
development lunak. Biasanya, BPMN digunakan untuk menghasilkan "BPEL code", yang
akan dikoreksi oleh pengembang agar dapat diimplementasikan.”
e. Judul jurnal 5: Analisis dan Pemodelan Proses Bisnis Prosedur Pelaksanaan Proyek Akhir
Sebagai Alat Bantu Identifikasi Kebutuhan Sistem.
Penulis: Siska Komala Sari & Asniar.
Kesimpulan jurnal 5: “Proses bisnis merupakan bagian penting dari fungsi dalam suatu
organisasi. Mengelola proses bisnis dengan benar dapat meningkatkan kinerja organisasi
secara keseluruhan dan kepuasan para pesertanya. Pada saat menganalisis proses bisnis dapat
diketahui bahwa terdapat kasus-kasus yang dapat dimodelkan di BPMN dan kasus-kasus
yang dapat dimodelkan dalam notasi swimlanes yang masing-masing memiliki kelebihan dan
kekurangan masing-masing. Pemodelan proses bisnis proyek dapat digunakan sebagai alat
untuk mengidentifikasi kebutuhan sistem, sebagai dasar untuk pengembangan sistem
informasi manajemen proyek.”

Kesimpulan dari ke 5 jurnal diatas, yaitu:


“Proses bisnis adalah sekumpulan aktivitas terkait secara logis yang menentukan bagaimana
melakukan tugas-tugas tertentu. Proses bisnis juga mewakili cara unik untuk mengatur dan
mengkoordinasikan pekerjaan, informasi, dan pengetahuan. Sistem informasi
mengotomatiskan bagian dari proses bisnis. Sistem informasi juga dapat membantu
organisasi mendesain ulang dan menyederhanakan proses bisnis. Manajer harus
memperhatikan proses bisnis, karena proses bisnis menentukan kemampuan organisasi untuk
melakukan bisnis. Proses bisnis juga dapat menjadi sumber keuntungan strategis. Setiap
proses bisnis tertentu dikaitkan dengan fungsi utama perusahaan, tetapi proses bisnis juga
bisa lintas fungsi.”
DAFTAR PUSTAKA
1. Hamidy, F. (2016). Pendekatan Analisis Fishbone Untuk Mengukur Kinerja Proses Bisnis
Informasi E-Koperasi. Jurnal Teknoinfo. (https://doi.org/10.33365/jti.v10i1.12)
2. Dewi, A. A. I. S., & Darma, G. S. (2017). Proses Rekrutmen, Seleksi, Pelatihan, Penempatan
dan Kinerja Karyawan. Jurnal Manajemen Dan Bisnis.
3. Rizki Alpiandi, M. (2016). Sistem Informasi Akademik Berbasis Web di SMP Negeri 2
Kecamatan Gaung Anak Serka. Jurnal SISTEMASI.
4. Ramdhani, M. A. (2015). Pemodelan Proses Bisnis Sistem Akademik Menggunakan
Pendekatan Business Process Modelling Notation (BPMN) (Studi Kasus Institusi Perguruan
Tinggi Xyz). Jurnal Informasi.
5. Sari, S. K., & Asniar, A. (2015). Analisis Dan Pemodelan Proses Bisnis Prosedur
Pelaksanaan Proyek Akhir Sebagai Alat Bantu Identifikasi Kebutuhan Sistem. JURNAL
INFOTEL - Informatika Telekomunikasi Elektronika.
(https://doi.org/10.20895/infotel.v7i2.42)

Anda mungkin juga menyukai