Anda di halaman 1dari 9

PEMERINTAH KABUPATEN BANJARNEGARA

KECAMATAN WANAYASA
DESA KASIMPAR
PERATURAN DESA KASIMPAR
NO 5 TAHUN 2018
TENTANG
PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA


KEPALA DESA K A S I M P A R

Menimbang : a. bahwa Salah Satu Tujuan Pembangunan adalah mewujudkan


Manusia Indonesia yang Sehat Jiwa dan Badannya untuk menjadi
salah satu sumber daya dalam Pembangunan bidang lainnya;
b. bahwa untuk menciptakan Manusia yang Sehat Jiwa dan
Badannya harus ditopang dengan Penataan Lingkungan dan Perilaku
Hidup yang Sehat;
c. bahwa untuk mewujudkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di
Desa perlu dibuatkan Sebuah Peraturan Desa;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5495);
2. Republik Indonesia
Peraturan PemerintahTahun 2014 Indonesia
Republik Nomor 7,Nomor
Tambahan Lembaran
47 Tahun 2015
Tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014
Tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-undang Nomor 06 Tahun
2014 Tentang Desa;
3. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia No. 111
Tahun 2014 Tentang Pedoman Teknis Peraturan Di Desa;
4. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1529 /
Menkes /SK/X/2010 Tentang Pedoman Umum Pengembangan Desa
dan Siaga Aktif;
5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 19 Tahun 2011 tentang
Pedoman Pengintegrasian Layanan Sosial Dasar Di Pos Pelayanan
Terpadu;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 2269 / Menkes
/ PER / XI/2011 Mengenai Ppedoman Pembinaan Perilaku Hidup
Bersih dan Sehat;
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 39
Tahun 2016 Tentang Pedoman Penyellenggaraan Program Indonesia
Sehat Dengan Pendekatan Keluarga;
8. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 16/PRT/M/2008
tentang Kebijakan Strategi Nasional Pengembangan Sistem Limbah
Pemukiman (KSNP-SPALP);
9. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 741 tahun 2008 tentang Standar
Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota;
10. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1529 tahun
2010 Tentang Pedoman Umum Penghembangan Desa dan Kelurahan
Siaga Aktif;
Dengan Persetujuan Bersama

FORUM KESEHATAN DESA KASIMPAR, TIM PENGGERAK


PEMBINAAN KESEJAHTERAAN KELUARGA, BADAN
PERMUSYAWARATAN DESA KASIMPAR
Dan
KEPALA DESA KASIMPAR

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : PERATURAN DESA KASIMPAR TENTANG PERILAKU HIDUP


BERSIH DAN SEHAT

B AB I KETENTUAN UMUM
Pas al 1

Dalam Peraturan Desa ini yang dimaksud dengan :


1. Desa atau yang disebut dengan nama lain, selanjutnya disebut Desa adalah kesatuan
masyarakat hukum yang memiliki batas-batas wilayah yang berwenang untuk mengatur dan
mengurus kepentingan masyarakat setempat, berdasarkan asal-usul dan adat istiadat setempat
yang diakui dan dihormati dalam sistem Pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
2. Pemerintahan Desa adalah Penyelenggara Urusan Pemerintahan oleh Pemerintah Desa
dan Badan Permusyawaratan Desa ( BPD ) dalam mengatur dan mengurus kepentingan
masyarakat setempat berdasarkan asal-usul dan adat istiadat setempat yang diakui dan di
hormati dalam sistem Pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
3. Pemerintah Desa adalah Kepala Desa dan Perangkat Desa sebagai unsur
penyelenggara
Pemerintahan Desa;
4. Kepala Desa adalah Kepala Pemerintahan di Desa
5. Lembaga Desa adalah seluruh Lembaga atau Organisasi yang ada di Desa seperti
F K D , LPMD, KPMD, TP PKK, Karang Taruna, RT/RW dan lain sebagainya.
6. Badan Permusyawaratan Desa atau sebutan lainnya yang selanjutnya disingkat BPD,
adalah
lembaga yang merupakan perwujudan demokrasi dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Desa;
7. PHBS adalah Perilaku Hidup Berih dan Sehat
8. Peraturan Desa adalah Peraturan Perundang–undangan yang dibuat oleh BPD bersama
Kepala
Desa;

B AB II MAKSUD DAN TUJUAN


Pas al 2

(1) Maksud dari PHBS adalah rangkaian kegiatan yang dilaksanakan bersama oleh
Pemerintah Desa, Lembaga Desa dan seluruh warga Desa berkaitan dengan
Peningkatan Kesadaran Masyarakat akan pentingnya Perilaku Hidup Bersih dan Sehat.
(2) Tujuan dari Pelaksanaan PHBS :
a. Meningkatkan Kualitas Kesehatan Warga Masyarakat Desa.
b. Meningkatkan Kesadaran Masyarakat akan pentingnya Perilaku Hidup Bersih dan
Sehat untuk Kesehatan.
c. Meningkatkan Peran serta dan Keterlibatan seluruh pihak baik Pemerintah
Desa,
Lembaga Desa, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat dalam pelaksanaan
PHBS.
B AB III
RUANG LINGKUP PELAKSANAAN PHB S
Pas al 3

(1) Ruang Lingkup Pelaksanaan PHBS di Peraturan Desa ini adalah, seluruh wilayah
hukum
Desa Kasimpar yang di dalamnya meliputi :
a. Seluruh Rumah Tangga yang ada di Desa Kasimpar baik sebagai Rumah Tinggal,
Tempat Kerja maupun Industri Rumah Tangga.
b. Seluruh Instansi Pemerintahan dan Tempat Kerja lainnya / seperti : Balai Desa,
Gedung
Sekolah, Gedung PKD, Lumbung Desa, Pabrik dan lain-lain.
c. Seluruh Sarana Umum seperti Tempat Ibadah, Tempat Pertemuan dan lain sebagainya.

(2) Bahwa seluruh Warga baik yang menetap maupun yang hanya bekerja di Desa Kasimpar
harus melaksanakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di tempat tinggal dan Tempat
Kerjanya.

Pas al 4

(1) Pelaksanaan PHBS di Lingkungan Rumah Tangga di Desa Kasimpar meliputi :


a. Persalinan dengan Tenaga
Kesehatan. b. Pemberian ASI
Eksklusif.
c. Menimbang Balita secara Teratur.
d. Penggunaan Air Bersih untuk keperluan Rumah
Tangga. e. Cuci Tangan dengan Air Bersih dan Sabun.
f. Pengelolaan Air Minum dan Makan secari baik dan
Sehat. g. Stop BABS.
h. Pengelolaan Limbah Cair Rumah
Tangga. i. Membuang Sampah pada
Tempatnya.
j. Pemberantasan Jentik Nyamuk.
k. Makan Buah dan Sayur setiap
Hari. l. Stop Merokok di dalam
Rumah.
m. Tidak meludah sembarangan.

(2) Pelaksanaan PHBS di Tempat Kerja ( Gedung Pemerintahan / Pendidikan / Instansi


Usaha
Swasta lainnya ) meliputi :
a. Tersedia Sarana Cuci Tangan dengan Air Bersih dan Sabun.
b. Tersedia Sarana untuk Mengkonsumsi Makanan dan Minuman
Sehat. c. Tersedia Jamban Sehat.
d. Tersedia Tempat Sampah dan Himbauan Membuang Sampah pada Tempatnya.
e. Terdapat Larangan mengkonsumsi NAPZA ( Narkotika, Alkohol, Psikotropika dan
Zat
Adiktif lain ).
f. Larangan Meludah sembarangan.
g. Jadwal dan Laporan Kegiatan Pemberantasan Jentik Nyamuk.

(3) Pelaksanaan PHBS di Tempat Umum meliputi :


a. Tersedia Sarana Cuci Tangan dengan Air Bersih dan Sabun.
b. Tersedia Sarana untuk Mengkonsumsi Makanan dan Minuman Sehat.
c. Tersedia Jamban Sehat.
d. Tersedia Tempat Sampah dan Himbauan Membuang Sampah pada Tempatnya.
e. Terdapat Larangan mengkonsumsi NAPZA ( Narkotika, Alkohol, Psikotropika dan
Zat
Adiktif lain ).
f. Larangan Meludah sembarangan.
g. Jadwal dan Laporan Kegiatan Pemberantasan Jentik Nyamuk.
B AB IV KEWAJIB AN
DAN SANGSI

Pas al 5

(1) Seluruh Warga, Pegawai maupun Pekerja serta Tamu / Pendatang wajib mematuhi apa
yang ada dalam Peraturan Desa ini.
(2) Bagi yang kedapatan melanggar ayat (1) tersebut diatas akan diberikan sangsi berupa :
a. Teguran Lisan,
b. Teguran Tertulis,
c. Teguran Tertulis dengan Tembusan ke Instansi terkait sesuai Instansinya khusus kepada
Aparatur Sipil Negara maupun Pegawai Badan Usaha Milik Negara / Daerah, Instansi
Pemerintahan, Instansi pendidikan dan Perusahaan Swasta lainnya.
d. Tak dilayaninya pengurusan Administrasi di Kantor Pemerintah Desa seperti
Surat
Keterangan Usaha, Akta Lahir dan lain sebagainya.
e. Sangsi Sosial berupa Tak dihadirinya acara-acara pada warga yang bersangkutan
seperti
acara Pernikahan, selamatan Aqiqah atas anak yang lahir.

Pas al 6

Pemeriksaan Rutin Ibu Hamil dan Kandungan

(1) Setiap Ibu Hamil wajib melaporkan Kehamilannya ke Kader di Posyandu terdekat.
(2) Setiap Ibu Hamil wajib rutin menghadiri Forum Kesehatan Ibu Hamil yang
diselenggarakan
Posyandu, Desa maupun Instansi terkait.
(3) Setiap ibu Hamil diwajibkan Rutin memeriksakan diri dan kandungannya di
petugas kesehatan dengan didampingi suaminya.
(4) Bagi Ibu Hamil yang yang melanggar ayat (1) tersebut diatas akan diberikan sangsi
adalah :
a. Peringatan secara lisan dan tertulis.
b. Tidak diberikan surat keterangan lahir untuk kepengurusan akte
kelahiran. c. Tidak dihadiri oleh Perangkat Desa Terkait dalam acara
aqikah.
d. Tidak mendapat Layanan Mobil Siaga dalam Proses persalinan.

Pas al 7

Pertolongan Persalinan Oleh Tenaga Kesehatan

(1) Setiap ibu bersalin diwajibkan melahirkan di petugas kesehatan dengan didampingi
suaminya.
(2) Bagi keluarga yang melanggar ayat (1) tersebut diatas akan diberikan sangsi adalah :
a. Peringatan secara lisan dan tertulis.
b. Tidak diberikan surat keterangan lahir untuk kepengurusan akte
kelahiran. c. Tidak dihadiri oleh Perangkat Desa Terkait dalam acara
aqikah.

Pas al 8

Pemberian Asi Eksklusif

(1) Setiap bayi lahir wajib diberikan Air susu ibu (ASI ) oleh Ibunya selama 6 bulan.
(2) Bagi yang melanggar ketentuan ayat (1) tersebut diatas akan dikenakan sangsi berupa :
a. Peringatan secara lisan dan
tertulis b. Peringatan Keras dari
petugas
c. Tidak dilayaninya Pelayanan Mobil Siaga atas gangguan si – bayi maupun Ibu.

Pas al 9
Penimbangan Rutin
Balita
(1) Setiap rumah tangga yang memiliki anak umur di bawah lima tahun ( balita ) diwajibkan
hadir menimbang bayinya setiap bulan diposyandu
(2) Bagi keluarga yang melanggar ayat ( 1 ) tersebut diberikan sanksi sebagai berikut :
a. Peringatan lisan dan tertulis
b. Jemput paksa oleh petugas dan Kepala Dusun/RT
c. Kewajiban menyumbang PMT (pemberian makanan tambahan) untuk satu kali
posyandu d. Tidak dilayaninya Pelayanan Mobil Siaga atas gangguan si – bayi maupun
Ibu.
Pas al 10

Penggunaan Air Bersih dalam rumah tangga

(1) Setiap rumah tangga diwajibkan menyediakan air bersih untuk kebutuhan keluarga
(2) Bagi warga yang melanggar pasal 10 ayat ( 1 ) ini diberikan peringatan secara lisan
dan tulisan
(3) Kebutuhan Air Bersih harus dipenuhi oleh Pemerintah Desa dengan mengupayakan
Sarana
Air Bersih seperti Pamsimas dan lainnya.

Pas al 11

Mencuci Tangan dengan Air Bersih dan Sabun

(1) Setiap warga masyarakat diwajibkan menyiapkan tempat cuci tangan pakai sabun (CTPS)
(2) Setiap pemilik /pengelola usaha diwajibkan memiliki CTPS
(3) Setiap warga masyarakat sebagaimana ayat ( 1 ) dan ( 2 ) melanggar maka akan
diberikan sanksi sebagai berikut :
a. Peringatan lisan dan tertulis
b. Tidak dilayaninya Keperluan atas Urusan Administrasi Pemerintahan Desa
atau membayar Denda sebesar Rp.20.000,-

Pas al 12

Stop Buang Air Besar dan Kecil Sembarangan

(1) Setiap rumah tangga diwajibkan memiliki jamban sehat untuk keluarga
(2) Setiap warga dilarang membuang Air besar dan kecil disembarang tempat
(3) Bagi yang melanggar ayat 1 dan 2 dikenakan sanksi sebagai berikut :
a. Peringatan secara lisan dan tertulis
b. Penyebutan Nama di Forum / kesempatan Umum.

Pas al 13

Kewajiban Memberantas Jentik Nyamuk

(1) Setiap warga masyarakat diwajibkan melakukan pemberantasan jentik nyamuk didalam
dan luar rumah dengan cara mengubur,menguras,menutup dan menghindari gigitan nyamuk
(2) Setiap warga masyarakat dihimbau menggunakan kelambu
(3) Setiap orang yang melanggar ayat ( 1 ) dan ( 2 ) pasal ini dikenakan sanksi berupa :
a. Peringatan secara lisan dan tulisan
b. Tidak dilayaninya Keperluan atas Urusan Administrasi Pemerintahan Desa
atau membayar Denda sebesar Rp.200.000,-

Pas al 14

Kewajiban Membuang Sampah Pada Tempatnya

(1) Setiap keluarga diwajibkan Mempunyai Tempat Pembuangan Sampah yang tertib.
(2) Setiap keluarga diwajibkan membuang sampah secara baik dan Benar.
(3) Setiap orang yang melanggar ayat ( 1 ) dan ( 2 ) pasal ini dikenakan sanksi berupa :
a. Peringatan secara lisan dan tulisan
b. Tidak dilayaninya Keperluan atas Urusan Administrasi Pemerintahan Desa ,
Pelayanan
Mobil Siaga atau membayar Denda sebesar Rp.1000.000,-
c. Warga Luar Desa yang kedapatan Sembarangan Membuang Sampah di wilayah
Desa
Kasimpar didenga sebesar Rp. 25.000 sampai dengan 1.000.000,-
Pas al 15

Kewajiban Membuat Saluran Pembuangan Air Limbah

(1) Setiap keluarga terlebih Rumah Tangga Produksi seperti Warung, Pemotongan Hewan,
Laundry dan lainnya diwajibkan Mempunyai Saluran Pembuangan Air Limbah yang baik
dan mencukupi.
(2) Setiap keluarga diwajibkan membuang Air Limbah secara baik dan Benar sesuai
aturan kesehatan.
(3) Setiap orang yang melanggar ayat ( 1 ) dan ( 2 ) pasal ini dikenakan sanksi berupa :
a. Peringatan secara lisan dan tulisan
b. Tidak dilayaninya Keperluan atas Urusan Administrasi Pemerintahan Desa,
Pelayanan
Mobil Siaga atau membayar Denda sebesar Rp.25.000
sampai dengan 1000.000,-
c. Rekomendasi Penutupan tempat Usaha ke Instansi
terkait.

Pas al 16

Kewajiban Mengkonsumsi Sayur dan Buah

(1) Setiap keluarga diwajibkan menanam buah dan sayur dengan memampaatkan
pekarangan rumah
(2) Setiap keluarga diwajibkan mengkonsumsi buah dan sayur setiap hari
(3) Setiap orang yang melanggar ayat ( 1 ) dan ( 2 ) pasal ini dikenakan sanksi berupa :
a. Peringatan secara lisan dan tulisan
b. Tidak dilayaninya Keperluan atas Urusan Administrasi Pemerintahan Desa
atau membayar Denda sebesar Rp.20.000,-

Pas al 17

Kewajiban melakukan aktifitas Fisik / Olahraga

(1) Setiap warga diwajibkan untuk melakukan aktivitas fisik setiap hari
(2) Aktivitas fisik sebagaimana dimaksud pada ayat (1), adalah olah raga dan lainnya.
(3) Bagi warga yang tidak melaksanakan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) akan
diberikan sangsi membersihkan tempat-tempat sarana Umum dan ibadah.

Pas al 18

Larangan Merokok di dalam Rumah dan Tempat Umum

(1) Bagi setiap orang perokok dilarang merokok di dalam rumah, tempat umum,
instansi
Pendidikan, lingkungan kerja dan sarana kesehatan.
(2) Bagi yang melanggar sebagaimana dimaksud pada ayat (1 ) maka akan diberikan
sangsi membersihkan tempat-tempat ibadah, disita sisa rokoknya dan denda Rp.50.000,-

B AB V
KEWAJIB AN PEMERINTAH DESA
Pas al 19

(1) Pemerintah Desa wajib memberi Akses Informasi, Kebijakan dan Sarana Prasarana
demi keberhasilan Pelaksanaan PHBS di Desa KASIMPAR.
(2) Biaya atas pelaksanaan PHBS bisa dianggarkan dari APBDes.

B AB VI KETENTUAN
PENUTUP Pas al 20

(1) Uang Denda disetor kepada bendahara Desa dan di masukkan ke Rekening Khusus
bagi keperluan Pelaksanaan PHBS di Desa Kasimpar.
(2) Bendahara Desa wajib melaporkan Uang Denda yang diterima dan penggunaannya
secara berkala.
Pas al 21

(1) Hal-hal lain yang belum cukup diatur dalam Peraturan Desa ini, sepanjang mengenai
pelaksanaannya akan diatur lebih lanjut oleh Kepala Desa yang ditetapkan dalam
Peraturan Kepala Desa dan atau Keputusan Kepala Desa.
(2) Peraturan Desa ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
(3) Agar setiap orang dapat mengetahuinya, memerintahkan perundangan Peraturan Desa
ini dengan penempatan dalam lembaran Berita Desa Kasimpar Kecamatan Wanayasa
Kabupaten Banjarnegara.

Di Keluarkan di Kasimpar
Pada tanggal Oktober 2018
KEPALA DESA KASIMPAR

ARIFIN

Diundangkan di KASIMPAR
Pada tanggal Oktober 2018
SEKRETARIS DESA KASIMPAR

PUSPITA ARUM SARI, SKM

Anda mungkin juga menyukai