BAB VII
PENGHARGAAN TERHADAP
HIDUP MANUSIA
STANDAR KOMPETENSI
Memahami karya Yesus Kristus yang mewartakan Kerajaan Allah dan
penerusannya oleh Gereja, sehingga dapat mengembangkan hidup
bersama dan ber-Gereja sesuai dengan nilai-nilai Kerajaan Allah.
Pada zaman modern ini ternyata terlihat gejala yang sudah membudaya
karena juga banyak dilakukan oleh para kaum remaja untuk menyingkirkan/
meleyapkan nyawa/ hidup manusia dengan alasan untuk kepuasan pribadi/
kelompoknya. Kita melihat melalui tayangan televisi maupun berita dalam media
massa. Hidup manusia menjadi tidak memiliki arti dan nilai seperti yang
dimaksud oleh pencipta-Nya. Gejala ini setiap hari selalu bertambah dan
dipertontonkan secara terbuka. Sungguh sangat memprihatinkan peristiwa ini
selalu semakin bertambah dan banyak terekspos dalam media massa, dan tidak
jarang semakin membudaya. Kekerasan dan tindakan tidak menghargai hidup
menjadi membudaya dalam masyarakat kita. Maka sering kali dalam masyarakat
nilai-nilai kemanusiaan menjadi hilang/ lenyap. Hidup/ nyawa manusia
dipertaruhkan hanya karena ingin mendapatkan uang, harta dan jabatan/
kedudukan dalam hidupnya.
KOMPETENSI DASAR
TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Menjelaskan peristiwa yang menunjukkan Yesus berjuang tanpa
kekerasan.
2. Menjelaskan landasan iman kristiani yang mendasari ajaran non
violence.
3. Menyebutkan tindakan untuk mengembangkan budaya kasih dan non
violence.
4. Menyusun renungan tertulis sebagai ungkapan mengembangkan budaya
kasih.
KEKERASAN
DAN
BUDAYA
KASIH
Mengamati –
menganalisis Konflik/ Mendalami Mengupaya
kekerasan Kekerasan di pesan Injil kan Budaya Internalisasi
dan konflik di Indonesia. Kasih
Indonesia.
Coba amati dan analisislah konflik dan kekerasan di tanah air tersebut.
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut !
1. Bagaimana pikiran dan perasaanmu melihat kejadian seperti dalam
gambar di atas !
2. Sebutkanlah berbagai konflik dan kekerasan lain yang pernah kamu baca/
dengar di tanah air kita !
3. Apa kiranya akar dari semua konflik dan kekerasan tersebut !
PENJELASAN
GLOSARIUM
Non Violence: budaya tanpa kekerasan.
Internalisasi: pendalaman.
PETA KONSEP
ABORSI
Kasus Pandangan
Pengguguran
Tindakan
Gereja Preventif
A. MACAM-MACAM ABORSI
1. Dilatasi/ kuret
Lubang rahim diperbesar, agar rahim dapat dimasuki kuret, yaitu
sepotong alat yang tajam. Kemudian janin yang hidup itu dipotong kecil-
kecil, dilepaskan dari dinding rahim dan dibuang keluar. Umumnya terjadi
banyak pendarahan. Para tenaga medis yang melakukan operasi ini harus
mengobatinya dengan baik, bila tidak akan terjadi infeksi.
a. Yeremia 1: 4-5 :
Allah telah mengenal Yeremia sejak dalam kandungan ibunya,
Allah juga menguduskan dia, dan menetapkannya menjadi seorang
nabi. Maka jelas Allah sudah mengenal, menetapkan manusia sejak
dalam kandungan ibunya.
b. Lukas 1: 11-17 dan Lukas 1 : 31-33 :
Allah telah mengenal Yohanes Pembaptis dengan baik dan Ia
mempunyai rencana khusus bagi kehidupan Yohanes Pembaptis di
dunia ini selagi ia masih berada dalam rahim ibunya.
Dari kutipan bacaan kitab suci tersebut nampak bahwa Allah tidak
menunggu sampai bayi itu dapat bergerak/ sudah lahir, baru Allah
mengenal dan mengasihinya sebagai seorang manusia.
c. Ulangan 32: 39 :
Sesungguhnya, hanya Allah yang berhak memberi/ mencabut
kehidupan. Hanya Dia yang berhak membuka/ menutup kandungan.
Tetapi manusia dengan tangannya telah mengundang malapetaka
dengan menghilangkan kehidupan bayi dalam kandungan ibunya.
2. Ajaran Gereja
Mengenai pengguguran, tradisi Gereja amat jelas. Hal ini nampak
dimana Gereja membela hidup anak dalam kandungan. Orang kristen
selalu menentang dan melarang pengguguran.
a. Gaudium et Spes, art. 51 :
Dalam Konsili Vatikan II ditegaskan bahwa pengguguran adalah
suatu “tindakan kejahatan yang durhaka”, sama dengan
pembunuhan anak. “Sebab Allah, Tuhan kehidupan, telah
mempercayakan pelayanan mulia melestarikan hidup kepada
manusia, untuk dijalankan dengan cara yang layak baginya.
Maka kehidupan sejak saat pembuahan harus dilindungi dengan
cermat. Manusia dalam kandungan memiliki martabat yang sama
seperti manusia yang sudah lahir. Karena martabat itu, manusia
mempunyai hak-hak asasi dan mempunyai segala hak sipil dan
gerejawi, sebab dengan kelahirannya hidup manusia sendiri tidak
berubah, hanya lingkungan hidupnya menjadi lain.
3. Hukum Negara
GLOSARIUM
4. Apakah seorang gadis yang melakukan aborsi karena dipaksa oleh orang
tua atau pacarnya bersalah !
PETA KONSEP
BUNUH DIRI
DAN
EUTHANASIA
Bacalah Kasus Bunuh Diri di bawah ini (Sumber: Kompas, 13 Agustus 2002)
PENJELASAN
1. ARTI EUTHANASIA
Berasal dari bahasa Yunani yang berarti “kematian yang baik/
mudah”. Kematian dilakukan untuk membebaskan seseorang dari pende-
ritaan yang amat berat. Masalah ini menimbulkan masalah moral : bunuh
diri. Namun euthanasia melibatkan orang lain, baik yang melakukan
penghilangan nyawa maupun yang menyediakan sarana kematiannya
(yang umumnya berarti obat-obatan).
Manusia hidup karena diciptakan dan dikasihi Allah. Karena itu, biarpun
sifatnya manusiawi dan bukan Ilahi, hidup itu suci. Kitab Suci menyatakan bahwa
nyawa manusia tidak boleh diremehkan. Hidup manusia mempunyai nilai yang
istimewa karena sifatnya yang pribadi. Bagi manusia, hidup adalah “masa hidup”
dan tak ada sesuatu “yang dapat diberikan sebagai ganti nyawanya”. Dengan
usaha dan rasa, dengan kerja dan kasih, orang harus mengisi masa hidupnya, dan
bersyukur kepada Tuhan, bahwa ia “boleh berjalan di hadapan Allah dalam
cahaya kehidupan.” Memang, masa hidup kita hanya tujuh puluh tahun (Mazmur
90: 10) dan “di sini kita tidak mempunyai tempat tinggal yang tetap.” (Ibrani
14:14). Namun, hidup fana merupakan titik pangkal bagi kehidupan yang
diharapkan di masa mendatang.
Hidup fana menunjukkan pada hidup dalam perjumpaan dengan Tuhan,
sesudah hidup yang fana ini dilewati. Kesatuan dengan Allah dalam perjumpaan
pribadi memberikan kepada manusia suatu martabat yang membuat masa hidup
sekarang ini sangat berharga dan suci.
Hidup manusia di dunia ini sangat berharga. Oleh sebab itu, manusia tidak
boleh menghilangkan nyawanya sendiri, misalnya dengan bunuh diri ataupun
euthanasia. Hanya Tuhan yang boleh mengambil kembali hidup manusia.
GLOSARIUM
EUTHANASIA : berasal dari bahasa Yunani yang berarti “kematian yang baik/
mudah”. Kematian dilakukan untuk membebaskan seseorang
dari penderitaan yang amat berat.
TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Menjelaskan faktor penyebab seseorang terjerumus ke dalam narkoba dan
HIV/ AIDS.
2. Menjelaskan ajaran kristiani tentang arti tubuh sebagai Bait Allah,
implikasinya dan pencemaran tubuh sebagai Bait Allah dalam kaitannya
dengan pengguna narkoba.
3. Menjelaskan usaha negara dalam menangani narkoba dan AID/ HIV.
4. Menjelaskan sikap kita terhadap mereka yang terlibat dalam narkoba dan
HIV/ AID.
PETA KONSEP
NARKOBA
DAN
HIV/ AIDS
NARKOBA AJARAN
DI MENCERMATI KRISTIANI PENCEGAHAN
PENYAKIT
KALANGAN HIV/ AIDS
TENTANG
REMAJA HIV/ AIDS
PENJELASAN
PENJELASAN
1. Narkoba dan HIV/ AIDS
Pencandu narkoba mempunyai kemungkinan yang sangat besar
untuk terjangkit HIV/ AIDS, hal ini disebabkan 95 % pemakai narkoba
menggunakan suntikan yang menyebabkan mereka rentan terhadap infeksi
HIV/ AIDS. Belum lagi melalui hubungan seksual, sebab sering kali
mereka melakukan seks bebas. Selain itu, pemakai narkoba putri juga
terkadang terpaksa menjadi PSK untuk mendapatkan uang demi membeli
narkoba.
2. Arti HIV/ AIDS
AIDS adalah singkatan dari Acquired Immune Deficiency Syndrome.
Acquired artinya di dapat. Immune artinya kekebalan tubuh.
Syndrome artinya kumpulan gejala penyakit. Jadi AIDS dapat
disimpulkan kumpulan gejala penyakit yang timbul akibat
menurunnya kekebalan tubuh.
Menurun kekebalan tubuh ini disebabkan oleh virus yang disebut HIV.
HIV adalah singkatan dari Human Immunodeficiency Virus. Virus ini
secara pelan-pelan mengurangi kekebalan tubuh manusia.
Infeksi pada kekebalan tubuh terjadi bila virus tersebut masuk ke
dalam sel darah putih yang disebut limfosit. Dalam sel, virus
berkembangbiak dan pada akhirnya menghancurkan sel serta
melepaskan partikel virus yang baru. Partikel virus yang baru
kemudian menyebabkan infeksi pada limfosit lainnya dan kemudian
menghancurkannya. Virus ini menempel pada limfosit yang memiliki
suatu reseptor protein yang disebut sebagai cd4 yang terdapat di
selaput bagian luar. Sel-sel yang memiliki reseptor cd4 biasanya
disebut sebagai cd4+atau limfosit penolong.
3. Apa yang dapat dilakukan oleh setiap orang untuk membantu orang
lain yang kecanduan narkoba atau menderita HIV/ AIDS
Jangan menjauhi atau menolak mereka yang kecanduan narkoba
atau terinfeksi HIV/ AIDS, karena mereka adalah manusia yang
paling kesepian di dunia.
Berilah mereka peneguhan bahwa mereka dapat mengatasi
persoalannya. Mereka sendiri harus bangkit untuk memulai hidup
baru. Singkatnya jadilah sahabat dan pendamping mereka.
Dengarkanlah keluhan para pencandu narkoba dan pengidap HIV/
AIDS.
PERNAHKAH
Pernahkah kau merasa sendirian di dunia ini ?
Pernahkah kau merasa tak ada yang peduli ?
Pernahkah kau merasakan rasa sakit hati yang amat sangat ?
Pernahkah kau menangis sendirian di pojok kamar yang gelap ?
Pernahkah kau merasa kehilangan semua yang kau sayangi dan menyayangimu ?
Pernahkah kau berjalan diiringi tatapan sinis teman-temanmu ?
Pernahkah kau bangun pagi-pagi sekali dengan badan yang amat sakit dan
terpaksa mengarang alasan-alasan konyol untuk dapat keluar rumah ?
Pernahkah kau merasa satu persatu orang meninggalkanmu ?
Pernahkah kau merasa ditipu dan dibohongi oleh sahabat karibmu sendiri ?
Pernahkah kau merasa bahwa kau adalah makhluk yang paling tidak berguna di
dunia ini ?
Pernahkah kau melupakan arti cinta ?
Aku pernah ……
GLOSARIUM
HIV adalah singkatan dari Human Immunodeficiency Virus. Virus ini secara
pelan-pelan mengurangi kekebalan tubuh manusia.
3. Usaha apa yang dapat kamu lakukan untuk membantu sesamamu yang
kecanduan narkoba !
DAFTAR PUSTAKA
Komkat KWI, Seri Murid-Murid Yesus, Pendidikan Agama Katolik untuk SMA/
SMK, Buku Guru 2. Kanisius, Yogyakarta, 2004.
Yoseph Kristianto, dkk, Menjadi Murid Yesus, Pendidikan Agama Katolik untuk
SMA/ SMK, Buku Guru XI. Kanisius, Yogyakarta, 2010.
http://3.bp.blogspot.com/-
MhrZs65Lpx8/URuuvfHM5HI/AAAAAAAACj0/k5I33pVPeZE/s1600/konflik-
pilkada.jpg
http://www.google.com/search?hl=id&gbv=2&tbm=isch&oq=yesus+&gs_l=img.
12..0l10.10843.13536.0.16814.14.14.0.0.0.0.187.2034.0j14.14.0.msedr...0...1ac.1.
34.img..3.11.1511.iulv0ToScCI&q=yesus
http://www.vemale.com/ragam/80658-akibat-bertengkar-dengan-adik-anak-8-
tahun-gantung-diri.html
http://.www.katolisitas.org
http://.www.wikipedia.com