Pada hari ini Jumat tanggal Dua Puluh Enam bulan Februari Tahun Dua Ribu Dua Puluh
Satu, yang bertanda-tangan di bawah ini :
2. Nama : Erpinawati
Jabatan : Kepala Desa Bonet Lama
NIK : ………….
Alamat Kantor : …………..
Selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA secara bersama-sama disebut sebagai PARA
PIHAK.
PARA PIHAK tetap bertindak sebagaimana tersebut di atas dengan ini menerangkan terlebih
dahulu hal-hal sebagai berikut :
PIHAK PERTAMA berdasarkan Rencana Kerja Direktorat Kesehatan Lingkungan untuk
tahun anggaran 2021 merencanakan kegiatan swakelola dengan pihak kedua.
PIHAK KEDUA adalah Kepala Desa yang memiliki kompetensi dan kemampuan dalam
menangani dan mengawasi pelaksanaan pembangunan sarana jamban, sarana jamban sehat
dan sarana cuci alat/ bahan pangan beserta SPAL cair rumah tangganya serta intervensi
lainnya untuk rumah sehat serta sanggup menerima, melaksanakan pengadaan barang/jasa
melalui swakelola.
PIHAK PERTAMA berdasarkan kesanggupan PIHAK KEDUA menetapkan PIHAK
KEDUA sebagai Pelaksana Swakelola.
Bahwa PARA PIHAK dalam hal ini bermaksud melakukan kerjasama pelaksanaan
kegiatan swakelola sesuai Rencana Kerja Direktorat Kesehatan Lingkungan.
Atas dasar pertimbangan yang diuraikan tersebut di atas, PARA PIHAK selanjutnya
menerangkan dengan ini telah sepakat dan setuju untuk mengadakan Nota kesepahaman yang
saling menguntungkan dengan ketentuan-ketentuan dan syarat-syarat sebagai berikut :
PASAL 1
Nota kesepahaman ini adalah langkah awal dalam rangka usaha kerjasama yang saling
menguntungkan dengan memanfaatkan potensi, keahlian dan fasilitas yang dimiliki masing-
masing pihak dalam rangka intervensi kesehatan lingkungan dalam pengendalian stunting
dan TB melalui peningkatan kualitas sanitasi lingkungan tahun anggaran 2021.
PASAL 2
Ruang lingkup pekerjaan yang disepakati dalam Nota Kesepahaman ini adalah sebagai berikut
:
1. Pembangunan Sarana Jamban
2. Pembangunan Sarana Cuci Bahan/ Alat Pangan
3. Instalasi Pengolahan Air Limbah Cair Rumah Tangga
4. Tempat Sampah Terpilah, dan
5. Ventilasi dan atau Pencahayaan (Genteng Kaca)
PASAL 3
Untuk melaksanakan satuan pekerjaan pada pasal 2 di atas, PARA PIHAK menindaklanjuti
dengan membuat Kontrak/Perjanjian Kerjasama yang dilakukan oleh Pejabat Pembuat
Komitmen (PPK) PKTD STBM Plus selaku penanggung jawab anggaran dari pihak pertama
dengan Ketua Tim Pelaksana Swakelola (Kelompok Kerja Masyarakat) Desa atau disebut
pihak kedua, yang membuat hak dan kewajiban, kedudukan, tugas serta peran dan fungsi dari
PPK penanggung jawab anggaran dan Ketua Tim Pelaksana Swakelola (Kelompok Kerja
Masyarakat) Desa.
PASAL 4
Biaya yang timbul atas pelaksanaan Nota Kesepahaman ini akan ditanggung oleh PIHAK
PERTAMA.
PASAL 5
1. Nota kesepahaman ini berlaku untuk jangka waktu seratus dua puluh hari kalender
terhitung mulai tanggal ……….... bulan ………… tahun dua ribu dua puluh satu sampai
dengan tanggal ……….. bulan ………… tahun dua ribu dua puluh satu dan dapat
diperpanjang untuk jangka waktu tertentu yang disepakati PARA PIHAK, sebelum atau
setelah Nota Kesepahaman ini berakhir.
2. Apabila ketentuan mengenai jangka waktu sebagaimana dimaksud ayat (1) diatas tidak
segera ditindaklanjuti sebagaimana pelaksanaan ketentuan Pasal 3 dalam Nota
Kesepahaman ini, maka dengan sendirinya Nota kesepahaman saling menguntungkan ini
batal dan/atau berakhir.
Demikian Nota Kesepahaman ini dibuat rangkap dua, disepakati dan ditandatangani oleh
PARA PIHAK dalam keadaan sadar, sehat jasmani dan rohani, tanpa ada tekanan, pengaruh,
paksaan dari pihak manapun, dengan bermaterai cukup, dan berlaku sejak ditanda-tangani.
Pada hari ini ......… tanggal ......… ... bulan .......... tahun dua ribu dua puluh satu kami
yang bertanda tangan di bawah ini :
1. PP No.43/2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-undang No.6 Tahun 2014 tentang Desa;
2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 3 Tahun 2014 tentang Sanitasi Total Berbasis Masyarakat
(STBM);
3. PMK 168/PMK.04/2015 Juncto PMK 173/PMK.05/2016 tentang mekanisme pelaksanaan anggaran
bantuan pemerintah pada kementerian/ Lembaga;
4. Permenkes 76/2016 Juncto Permenkes 17/2018 tentang Pedoman Umum Bantuan Pemerintah di
Lingkungan Kemenkes;
5. Peraturan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/ Jasa Pemerintah No.8 Tahun 2018 tentang
Pedoman Swakelola;
6. Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Tanggal 16
Maret 2018;
7. Arahan Presiden dan hasil rapat tingkat Menteri di Kemenko PMK tanggal 17 Januari 2018 dalam
pembahasan Program Padat Karya Tunai di Desa (PKTD);
8. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 178/PMK 05/2018 tentang Tata Cara Pembayaran dalam
Rangka pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara;
9. Surat Edaran Menteri PPN/Bappenas Nomor : B.198/M.PPN/D.5/PP.01.01/04/2019 Tanggal 5 April
2019 tentang Penyampaian Kabupaten/ Kota Lokasi Pelaksanaan Stunting Terintegrasi Tahun 2020;
10. Arahan Presiden dalam Rapat Terbatas pada tanggal 7 April 2020 tentang Percepatan Program Padat
Karya Tunai yaitu agar seluruh Menteri, Kepala Lembaga, Kepala Daerah untuk memperbanyak
program-program yang sifatnya padat karya tunai untuk menjaga daya beli masyarakat terutama
masyarakat miskin pedesaan dalam rangka melindungi masyarakat dari dampak penyebaran virus
covid-19;
11. Pedoman Teknis Pelaksanaan Intervensi Kesehatan Lingkungan dalam Pengendalian Stunting dan
TB melalui Peningkatan Kualitas Sanitasi Lingkungan Tahun 2021;
12. Dokumen Pelaksanaan Anggaran atau DIPA Tahun Anggaran 2021 Satuan Kerja Direktorat
Kesehatan Lingkungan No.DIPA 024.03.1.401736/2021 tanggal 23 Nopember 2020 dan Revisi
DIPA ke-1 tanggal 16 Februari 2021;
13. Surat Keputusan Direktur Kesehatan Lingkungan Nomor : HK.02.03/5/390/2021 tanggal 21 Januari
2021 Tentang Penetapan Desa/Kelurahan Kegiatan Padat Karya Tunai Desa (PKTD) Pengelolaan
Intervensi Kesling STBM Plus dalam Penanggulangan Stunting dan TB Tahun 2021 ;
14. Surat Keputusan Kepala Desa / Kelurahan tentang Penetapan Kelompok Kerja Masyarakat Desa
Bonet Lama Nomor 10 Tahun 2021 Tanggal, 1 Maret 2021.
Dengan ini menyatakan setuju dan sepakat dengan hal-hal sebagai berikut :
1). PIHAK PERTAMA, sepakat untuk melakukan Perjanjian Kerja Sama Swakelola dengan nilai
sebesar Rp.150.000.000,- (seratus lima puluh juta rupiah) kepada PIHAK KEDUA guna membiayai
pelaksanaan kegiatan Intervensi Kesehatan Lingkungan dalam Pengendalian Stunting dan TB melalui
Peningkatan Kualitas Sanitasi Lingkungan Tahun 2021 yang tertuang dalam Rencana Kerja
Masyarakat (RKM) Desa Bonet Lama Tahun 2021 sesuai yang tertera di bawah ini :
2). Untuk mendukung kegiatan dalam RKM yang diperjanjikan dalam Perjanjian Kerja Sama Swakelola,
PIHAK KEDUA akan menyelesaikan pekerjaan ini selama 90 (sembilan puluh) hari kalender
terhitung mulai sejak SP2D terbit.
3). Ketentuan lain yang merupakan kesepakatan yang harus dipenuhi oleh kedua belah pihak dapat
dilihat pada lampiran syarat-syarat Perjanjian Kerja Sama dan Pedoman Teknis Pelaksanaan
Intervensi Kesehatan Lingkungan dalam Pengendalian Stunting dan TB melalui Peningkatan
Kualitas Sanitasi Lingkungan Tahun 2021 yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
Perjanjian Kerja Sama ini.
4). Perjanjian Kerja Sama Swakelola ini ditandatangani oleh kedua belah pihak pada hari dan tanggal
tersebut diatas.
5). Perjanjian Kerja Sama Swakelola ini dinyatakan berlaku sejak tanggal ditandatangani Perjanjian ini.
6). Kedua belah pihak telah menyepakati Perjanjian Kerja Sama Swakelola ini dilaksanakan sesuai
dengan hukum yang berlaku di Indonesia.
Materai 10.000
Adhi Sambodo, ST, MKM Budi Irawan
NIP. 197007301994031001
SYARAT-SYARAT KHUSUS
PERJANJIAN KERJASAMA (SWAKELOLA)
INTERVENSI KESEHATAN LINGKUNGAN PKTD STBM PLUS DALAM
PENGENDALIAN STUNTING DAN TB MELALUI
PENINGKATAN KUALITAS SANITASI LINGKUNGAN
TAHUN 2021
I. DEFENISI :
Dalam Perjanjian Kerja Sama Swakelola ini, beberapa istilah diinterpretasikan sebagai berikut :
1. Perjanjian Kerja Sama adalah persetujuan yang dibuat diantara PIHAK PERTAMA (mewakili
pemberi bantuan) dan PIHAK KEDUA sebagai penerima bantuan pemerintah sebagaimana tertulis
dalam SPK yang ditandatangani kedua belah pihak, termasuk seluruh dokumen yang dipersyaratkan;
2. Nilai Perjanjian adalah harga atau besaran dana yang dibayarkan PIHAK PERTAMA kepada
PIHAK KEDUA;
3. Pekerjaan adalah suatu proses kegiatan yang, meliputi pembangunan sarana jamban, sarana cuci
bahan/alat pangan, instalasi pengolahan air limbah cair rumah tangga, tempat sampah terpilah dan
ventilasi dan atau pencahayaan ruang (genteng kaca) kepada masyarakat desa Bonet Lama,
4. KKM adalah Kelompok Kerja Masyarakat, Desa/Kelurahan Bonet Lama Kecamatan Sungai Tebelian
Kab/ Kota Sintang dipilih oleh kepala desa/lurah setempat berdasarkan musyawarah Masyarakat dan
ditetapkan dengan Surat Keputusan kepala desa/lurah setempat, selanjutnya disebut PIHAK KEDUA;
5. Barang-barang adalah semua bahan maupun material bangunan dan alat yang dibeli dan digunakan
oleh KKM untuk membangun sarana kesehatan lingkungan sesuai point 3, diatas.
2. Bendahara
a) Menerima, menyimpan membayarkan uang serta mempertanggungjawabkan dan mengarsipkan
dokumen-dokumen pertanggungjawaban;
b) Melakukan pengelolaan administrasi keuangan dengan melakukan pencatatan pada tahap
kontruksi antara lain :
Laporan keuangan mingguan untuk diumumkan (ditempel dipapan pengumuman/tempat
strategis) sehingga dapat dilihat dengan mudah oleh masyarakat (sebagai bentuk transparasi);
Laporan keuangan bulanan yaitu laporan penggunaan dana dan laporan harian sesuai format
yang ditentukan untuk kemudian diserahkan kepada Satker Pusat;
3. Tim Persiapan
a) Mensosialisasikan pilihan teknologi sanitasi jamban dan dan intervensi lainnya yang memenuhi
syarat kepada masyarakat;
b) Mengevaluasi dan menentukan pilihan teknologi sanitasi jamban dan sarana cuci alat bahan dan
sarana lainnya yang akan dibangun, sesuai dengan pilihan, kemampuan masyarakat serta kondisi
lingkungan;
c) Menyusun analisa teknis, membuat Detail Engineering Design (DED) sederhana dan RAB sesuai
dengan teknologi sanitasi jamban dan sarana cuci alat/bahan pangan serta sarana lainnya yang
dipilih masyarakat;
d) Menyusun Rencana Kerja Masyarakat (RKM) dalam intervensi kesling (jamban, sarana cuci
bahan/ alat pangan dll) melalui peningkatan kualitas sanitasi lingkungan di tingkat desa dengan
percepatan desa STBM yang terdiri dari :
Jadwal pelaksanaan (mulai waktu kegiatan sampai dengan berakhirnya pelaksanaan kegiatan)
Spesifikasi teknis sarana sanitasi yang akan dibangun
RAB kegiatan (bahan dan peralatan, tenaga kerja, dan non fisik)
Penyusunan RKM didampingi oleh kepala Puskesmas/ sanitarian Puskesmas dan fasilitator teknis
yang diketahui kepala desa (lampiran 11 pada juknis);
e) Melakukan inventarisasi tenaga kerja;
f) Merekrut tenaga kerja;
g) Mengatur tenaga kerja di lapangan;
h) Mengatur dan mengkoordinir material yang diperlukan;
i) Mengatur mekanisme pengawasan terhadap pekerja;
j) Menyusun Rencana Penggunaan Dana (RPD) dan Rencana Penarikan Dana Bank (RPDB) yang
akan digunakan dalam proses pelaksanaan;
k) Melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah dalam hal ini Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota
Penanggung Jawab Kesehatan Lingkungan, Kepala Desa/Lurah, Kader Masyarakat, Sanitarian
Puskesmas, dan Fasilitator teknis selama pelaksanaan kegiatan;
4. Tim Pelaksana
a) Melakukan proses pengadaan barang dan jasa sesuai peraturan (lampiran tugas seksi pelaksana
dalam kegiatan pengadaan barang dan jasa);
b) Bertanggung jawab terhadap keamanan material selama pembangunan;
c) Membuat laporan tentang keadaan material;
d) Mengalokasikan material sesuai dengan kebutuhan pekerjaan konstruksi;
e) Menyiapkan dokumen berita acara penyelesaian kegiatan fisik, pemeriksaan dan membuat
laporan pelaksanaan kegiatan 0% dan 100%;
f) Mendokumentasikan semua pelaksanaan kegiatan dalam bentuk administrasi dan foto kegiatan;
g) Melaksanakan serta menyusun laporan pengelolaan kegiatan dan pertanggungjawaban dana setiap
tahapan penyaluran yang terdokumentasi (buku kas, termasuk bukti fisik pembelian barang,
bahan dan pembayaran upah) (lampiran 37 pada juknis):
h) Melaporkan kepada Tim Pengawas kemajuan pelaksanaan pekerjaan fisik 0% dan 100% serta
laporan keuangan pembangunan prasarana/sarana;
i) Menyerahkan hasil pekerjaan dan laporan pelaksanaan kegiatan kepada PPK melalui Berita Acara
Serah Terima Hasil Pekerjaan;
5. Tim Pengawas
a) Bertanggungjawab terhadap pengawasan administrasi, teknis dan keuangan;
b) Melakukan pemeriksaan dan melaporkan kepada PPK kemajuan pelaksanaan pekerjaan fisik 0%,
70% dan 100% serta laporan keuangan pembangunan prasarana/sarana;
c) Menilai kualitas dan progress pekerjaan fisik;
d) Berkoordinasi dalam menyusun laporan pekerjaan untuk diteruskan dan/ atau ditindaklanjuti ke
Satker Direktorat Kesehatan Lingkungan;
e) Melakukan pengawasan administrasi, teknis dan keuangan sejak persiapan, pelaksanaan, dan
penyerahan hasil pekerjaan;
f) Melaksanakan cek fisik dan uji fungsi terhadap sarana yang terbangun sesuai persyaratan teknis
kepada sanitarian, kepala Puskesmas dan fasilitator kabupaten STBM (lampiran 47 pada juknis);
Untuk pencaiaran tahap II sebesar 30%, KKM perlu melengkapi dokumen, sebagai berikut :
1) Laporan capaian pekerjaan fisik termin I 100% dengan melampirkan dokumentasi foto fisik
pembangunan setiap penerima manfaat.
2) Menyerahkan laporan pertanggungjawaban tahap I (laporan fisik dan laporan penggunaan dana yang
telah diverikfikasi oleh Kepala Puskesmas/ Sanitarian dan Fasilitator lalu disahkan oleh Kepala
Desa/ Lurah dan diusulkan oleh Dinkes Kab/Kota dan dikirim ke Satker Direktorat Kesehatan
Lingkungan
3) Berita acara uji fungsi pada pembangunan termin I untuk setiap sarana oleh petugas sanitarian dan
ditembuskan kepada Dinkes Kab/Kota.
4) Mengajukan Surat permohonan pencairan dana 30% dari Rp.150.000.000,- yang ditandatangani oleh
Ketua KKM
5) Melampirkan Rencana Penggunaan Dana (RPD) Termin II sebesar Rp.45.000.000,-
6) Melampirkan Kuitansi penerimaan uang yang telah ditandatangani oleh Ketua KKM dan disahkan
oleh PPK Satker Direktorat Kesehatan Lingkungan
7) Dokumen untuk pencairan dana bantuan langsung masyarakat tahap II dikirimkan kepada Direktorat
Kesehatan Lingkungan untuk diverifikasi oleh Subdit Penyehatan Pangan selaku penanggungjawab
kegiatan melalui alamat email : pktdstbmplus@gmail.com berupa soft copy.
Materai 10.000
Adhi Sambodo, ST, MKM Budi Irawan
NIP. 197007301994031001
Nomor : U/01/KKM.1271/VIII/2021
Lampiran :-
Perihal : UNDANGAN
Kepada Yth. :
Perangkat Desa, Ketua RT, Kepala Dusun, Pengurus BPD
Desa Bonet Lama
Di Tempat
Dengan hormat,
Sehubungan dengan rencana pelaksanaan intervensi kesehatan lingkungan melalui peningkatan
kualitas sanitasi lingkungan tahun anggaran 2021, Maka dengan kami mengundang Bapak/Ibu
untuk hadir pada :
Dengan demikian undangan ini kami sampaikan, atas kehadirannya kami ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Kepala Desa Bonet Lama
Erpinawati
Tebusan :
1. Bapak/Ibu Camat (sebagai laporan).
2. Bapak/Ibu Kepala Puskesmas Padan
3. Arsip
ORGANISA
NO ALAMAT
NAMA L/P SI/ TANDA TANGAN
. LENGKAP
JABATAN
1. 1.
2. 2.
3. 3.
4. 4.
5. 5.
6. 6.
7. 7.
8. 8.
9. 9.
10. 10.
11 11
12 12
13 13
14 14
15 15
16 16
17 17
18 18
19 19
20 20
Dibuat :
Erpinawati
PEMERINTAH KABUPATEN SINTANG
KECAMATAN SUNGAI TEBELIAN
DESA BONET LAMA
KODE DESA : 61.05.20.2011
Kode Pos : 78655
BERITA ACARA
Sosialisasi Intervensi Kesehatan Lingkungan Pada Desa Lokus Stunting dan TB
Melalui Peningkatan Kualitas Sanitasi Lingkungan
Berkaitan dengan Pelaksanaan Intervensi Kesehatan Lingkungan Pada Desa Lokus Stunting dan
TB Melalui Peningkatan Kualitas Sanitasi Lingkungan Tahun Anggaran 2021 di Desa Bonet
Lama Kecamatan Sungai Tebelian Kabupaten Sintang Provinsi Kalimantan Barat, Maka pada
Hari/Tangal : Jumat / 26 Februari 2021, Pukul : 08.00 - selesai, Tempat Gedung Serba Guna
Desa Bonet Lama, dengan penjelasan sebagai berikut :
Susiati,SKM
Erpinawati NIP.197410272000122003
Nomor :………………………
Lapiran :
Perihal : UNDANGAN
Kepada Yth :
............................................................
Dengan hormat,
Sehubungan dengan rencana pelaksanaan intervensi kesehatan lingkungan melalui peningkatan
kualitas sanitasi lingkungan tahun anggaran 2021, Maka dengan kami mengundang Bapak/Ibu
untuk hadir pada :
Erpinawati
Tembusan :
1. Camat Sungai Tebelian ( Sebagai Laporan )
2. Kepala Puskesmas Kecamatan Sungai Tebelain
3. Arsip
ORGANISA
NO ALAMAT
NAMA L/P SI/ TANDA TANGAN
. LENGKAP
JABATAN
1. 1.
2. 2.
3. 3.
4. 4.
5. 5.
6. 6.
7. 7.
8. 8.
9. 9.
10. 10.
11 11
12 12
13 13
14 14
Dibuat :
Erpinawati
NOTULEN
Provinsi : Kalimantan Barat
Kabupaten : Sintang
Kecamatan : Sungai Tebelian
Desa : ………………….
Lingkungan : ……………
RT/RW : ……………………
Hari/Tanggl : ……………..
Pukul : 09.00 Wib s/d Selesai
Tempat : Kantor Desa …………………
Acara : Pembentukan Kelompok Kerja Masyarakat
….………………….. …………………..
Mengetahui :
FASILILATOR KEPALA PUSKESMAS
SANITARIAN PUSKESMAS
..................................................... .......................................................
BERITA ACARA
PEMBENTUKAN KELOMPOK KERJA MASYARAKAT
KKM 1271 BONET LAMA
Pada hari ini Senin Tanggal 01 Maret 2021 di Desa Bonet Lama Kecamatan Sungai
Tebelian Kabupaten Sintang Provinsi KalimantanBarat telah dilaksanakan pemilihan dan
pembentukan Kelompok Kerja Masyarakat (KKM) untuk melaksanakan program
Intervensi kesehatan lingkungan dalam penanganan stunting melalui peningkatan
kualitas sanitasi lingkungan bersama masyarakat. Pertemuan yang dihadiri oleh
masyarakat Desa Bonet Lama yang terdiri dari perempuan …… orang; laki-laki
…… orang dan dipimpin oleh . Kepala Desa B o n e t L a m a
Susunan KKM terdiri dari:
Susunan keanggotaan KKM telah dipilih sesuai kompetensi yang dibutuhkan dan
dengan mempertimbangkan kesetaraan gender dan kesetaraan sosial.
Demikianlah berita acara ini diibuat untuk dapat digunakan seperlunya.
Mengetahui,
TENTANG
PEMBENTUKAN KELOMPOK KERJA MASYARAKAT
INTERVENSI KESEHATAN LINGKUNGAN MELALUI
PENINGKATAN KUALITAS SANITASI LINGKUNGAN
DESA BONET LAMA KECAMATAN SUNGAI TEBELIAN
KABUPATEN SINTANG TAHUN ANGGARAN 2021
MEMUTUSKAN
Kepala Desa
Bonet Lama
Erpinawati
Tembusan:
1. Satker Dit. Kesehatan Lingkungan
2. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang
3. Kepala Puskesmas Kecamatan Kayan Hilir
Lampiran:
SUSUNAN PENGURUS
KELOMPOK KERJA MASYARAKAT (KKM) 1271 BONET LAMA
DESA BONET LAMA KECAMATAN SUNGAI TEBELIAN KABUPATEN SINTANG
Diketahui,
ERPINAWATI
Diperiksa,
Disahkan
Pejabat Pembuat Komitmen Satker
Direktorat Kesehatan Lingkungan
(.…………………………………………………)
NIP.
Nomor : …………………..
Tanggal : April 2021
Ketua KKM
Budi Irawan
Mengetahui,
Kepala Desa Bonet Lama
Erpinawati
RINGKASAN RENCANA KERJA MASYARAKAT
INFORMASI UMUM
1. Peningkatan Kualitas Sanitasi Jamban Yang Saniter dan Sarana Cuci Tangan Pakai
Sabun:
a. Jumlah Masyarakat Miskin; 22 KK
b. Jumlah Masyarakat Miskin yang berubah perilaku: 20 KK
c. Sarana yang akan dibangun : 15 KK
BAB I. PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Desa Bonet Lama Kecamatan Sungai Tebelian merupakan salah satu desa di Kabupaten
Sintang yang perlu mendapatkan program karena tingkat kepemilikkan jamban yang masih
rendah sehingga memerlukan Peningkatan Kualitas Sanitasi Jamban yang Saniter dan Sarana Cuci
bahan/alat yang memenuhi syarat dilengkapi fasilitas SPAL RT serta fasilitas ventilasi dan pencahayaan
rumah yang memadai.
1.2 TUJUAN
Penyusunan RKM ini bertujuan untuk menyediakan panduan kegiatan pelaksanaan dan
alokasi pembiayaan yang disesuaikan dengan usulan RKM. Secara khusus sasaran pelaksanaan
ini adalah sebagai berikut:
Jumlah akses sanitasi saat ini ….. KK
Jumlah tambahan akses sanitasi dan peningkatan kualitas akses sanitasi setelah pelaksanaan
kegiatan 15 KK
Total
Rumah Tangga
yang
Jumlah Mempunyai Akses
Sanitasi Sesuai
Hasil IMAS
Desa/Kelurahan Sarana
…...................... Tahun
…....................................Dusun Saran Sanitasi
Rumah yang TDK
Pendud a
Tangga MS atau
uk Sanita
(Rumah/K yang
(Jiwa) si MS belum
K)
(Jiwa) (Rumah/K
K)
1 2 3 4 5
1. Dusun Gurung Mali 511 153 170 8
2. Dusun Mekar Jaya 661 173 180 8
2. Dusun Bonet Plondok
650 183 187 10
3. Dusun
418 137 135 9
Mawar
Total 2.240 702 672 35
Tabel 1.3 Jumlah Penduduk dan Akses terhadap Sanitasi dan Rumah Sehat
Desa Bonet Lama Tahun 2021
Jumlah Rumah Tangga yan Jumlah Rumah Tangga yang
Jumlah g Mempunyai Akses Sanitas ggal di Rumah dg Ventilasi &
i (Jamban) ncahayaan MS
Sarana Sanit
Dusun/RW Sarana Sanit asi (Jamban)
Rumah Tang Ventila
Penduduk asi (Jamban) yg TMS atau Ventilasi Pencaha
ga (Rumah/K & Penc
(Jiwa) MS (Rumah/ Belum Memil MS yaan MS
K) ayaan M
KK) iki (Rumah/K
K)
BAB II
RANCANGAN RINCI KEGIATAN DAN JADWAL PELAKSANAAN
2.1. RENCANA PENYEDIAAN JAMBAN SEHAT, SARANA CUCI PERALATAN & BAHAN P
ANGAN, SPAL, TEMPAT SAMPAH, VENTILASI, & PENCAHAYAAN MEMENUHI
SYARAT
Tabel Rencana Pembangunan Sarana Sanitasi & Rumah Sehat
Desa Bonet Lama Tahun 2021
Jumlah Rumah Tangga/ KK yang Me
miliki Jamban Sehat Permanen Berd Rencana Penyediaan Jamban
asarkan Tingkat Kesejahteraan (Ru Rencana Penam Sehat, Sarana Cuci Peralatan
Dusun/RW mah/KK) bahan Akses unt & Bahan Pangan, SPAL, Tem
uk KK Miskin pat Sampah, Ventilasi, & Pen
Kaya Menengah Miskin Total cahayaan
Menengah
Jumlah
Miskin
Kaya
Ket:
Jumlah
Volum Harga Satu (Perbaikan ata
No Kegiatan Satuan Biaya
e an (Rp) u Pembanguna
(Rp)
n)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) 7
A BAHAN MATERIAL JAM
BAN
1
2
ds
t
B BAHAN MATERIAL SAR
ANA CUCI PERALATAN
& BAHAN PANGAN
1
2
ds
t
C BAHAN MATERIAL SAR
ANA PEMBUANGAN AIR
LIMBAH
1
2
D BAHAN MATERIAL SAR
ANA TEMPAT SAMPAH
ds
t
E BAHAN MATERIAL VEN
TILASI & PENCAHAYAA
N RUMAH
1
2
ds
t
F UPAH TENAGA KERJA
1
2
ds
t
G OPERASIONAL
1
2
ds
t
TOTAL KESELURUHAN
TOTAL PEMBULATAN
TOTAL PENGAJUAN
TERBILANG:
PEMERINTAH KABUPATEN SINTANG
KECAMATAN SUNGAI TEBELIAN
DESA BONET LAMA
Kode Pos : 78655
BERITA ACARA
PELAKSANAAN PROSES SELEKSI TITIK LOKASI INTERVENSI KESEHATAN
LINGKUNGAN DALAM PENANGANAN STUNTING MELALUI PENINGKATAN
KUALITAS SANITASI LINGKUNGAN
Pada hari ini Senin Tanggal 01 Bulan Maret Tahun 2019 bertempat di Ruang Rapat Kantor Desa
Bonet Lama yang beralamat di Dusun Gurung Mali RT.001 Desa Bonet Lama telah
dilaksanakan seleksi titik lokasi dalam rangka implementasi kegiatan intervensi kesehatan
lingkungan dalam penanganan stunting melalui peningkatan kualitas sanitasi lingkungan telah
dilaksanakan dengan menggunakan metode pemetaan sosial.
Seluruh proses seleksi telah dilaksanakan secara adil, transparan, dan demokratis oleh
masyarakat sendiri. Seleksi titik lokasi tersebut telah diikuti oleh 20 calon titik lokasi, yaitu:
Demikian berita acara ini dibuat agar dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Bonet Lama, Maret 2021
Ketua Tim Pemetaan Sosial
Desa Bonet Lama
Rusman
Mengetahui,
Erpinawati Susati,SKM
NIP.197410272000122003
NO FOTO DEPAN RUMAH FOTO TITIK NOL
.
1.
2.
3.
5.
6.
8.
9.
10.
12.
13.
14.
15.
17.
18.
19.
20.
II UPAH
1 Tukang bangunan Rp 28.800.000 - Rp 20.160.000 Rp 20.160.000 14 Rp 1.440.000 Rp 30.000.000
III OPERASIONAL
1 Pembuatan cap Rp 120.000 - Rp 120.000 Rp 120.000 1 Rp 120.000 Rp 120.000
KKM
2 Transportasi Rp 250.000 - Rp 50.000 Rp 50.000 3 Rp 50.000 Rp 150.000
3 Konsumsi rapat Rp 2.000.000 - Rp 100.000 Rp 100.000 10 Rp 100.000 Rp 1.000.000
4. ATK Rp 2.330.000 - Rp 2.020.000 Rp 2.020.000 Rp 2.020.000 Rp 2.020.000
Total Pengajuan Rp 70.000.000
Pembulatan Rp 70.000.000
Terbilang Tujuh Puluh Juta Rupiah
Diverifikasi Diperiksa oleh, Disusun Oleh,
Sanitarian Puskesmas
Satker Dit. Kesling Penanggung Jawab Kesling Dinkes Kabupaten KKM
Nanga Mau
Nomor : SP/02/KKM.1271/VIII/2021
Lampiran : 1 (satu) berkas
Perihal : Permohonan Pembayaran Termin I
Kepada Yth.
Pejabat Pembuat Komitmen Pengadaan Barang/Jasa
Satker Direktorat Kesehatan Lingkungan
Jl.HR Rasuna Said Blok X-4 Kav 5-9 Gd. Adyatma 721
Jakarta Selatan
Hormat Kami,
Ketua KKM 1271 Desa Bonet Lama
Budi Irawan
KUITANSI PEMBAYARAN LANGSUNG
Sudah terima dari : Pejabat Pembuat Komitmen Pengadaan Barang dan Jasa
TA 2021 Satker Direktorat Kesehatan Lingkungan
Jumlah uang : Rp 105.000.000
Terbilang : Seratus lima Juta Rupiah
Untuk Pembayaran : Termin I sebesar 70% dalam rangka kegiatan Intervensi
Kesehatan Lingkungan Dalam Penanganan Stunting
Melalui Peningkatan Kualitas Sanitasi Lingkungan
Tahun 2021 sesuai Surat Perjanjian Kerjasama Nomor:
………………………………. tanggal …………………
Berdasarkan Rencana Penggunaan Dana KKM Desa Baya Mulya Kami mohon rekomendasi ntuk
penarikan dana dari bank dalam rangka pelaksanaan Intervensi Kesehatan Lingkungan Melalui
Peningkatan Kualitas Sanitasi Lingkungan Tahun 2021. Atas kerjasama dalam pengendalian
pelaksanaan , kami sampaikan terima kasih.
...........................................................................
Penanggung Jawab Kesling Dinkes Kabupaten
Hormat saya,
(……………………………………………..)
Tembusan:
1. Satker Dit. Kesehatan Lingkungan
2. Kepala Desa
3. Kepala Puskesmas/Sanitarian Puskesmas
4. Arsip