Anda di halaman 1dari 4

PROPOSAL KEGIATAN KEAGAMAAN

MASJID AL-HIDAYAH

PT. BORNEO INDOBARA


2021
PROPOSAL PENGAJUAN DANA KEGIATAN KEAGAMAAN

LATAR BELAKANG

Dalam era modernisasi saat ini, perusahaan dihadapkan oleh persaingan bisnis yang semakin ketat. Dengan
demikian, perusahaan dituntut untuk dapat terus memperhatikan komponen-komponen pendukung
keberhasilan perusahaannya agar tidak kalah dalam persaingan bisnis. Dalam berjalannya suatu perusahaan,
komponen sumber daya manusia (SDM) merupakan salah satu komponen yang paling utama dalam
mendukung keberhasilan perusahaan, sehingga potensi sumber daya manusia perlu diupgrade dan dikelola
dengan baik agar mampu bersaing dalam persaingan global (www.pikiran-rakyat.com). Hal tersebut
didasarkan oleh alasan bahwa meskipun perusahaan memiliki adanya modal yang besar dan teknologi yang
canggih, namun jika sumber daya manusianya tidak dapat profesional dalam mengelolanya maka hal
tersebut tidak akan ada artinya.

Dengan demikian, perusahaan diharapkan dapat memberikan perhatian kepada sumber daya manusia atau
karyawannya dengan memahami faktor-faktor yang dapat mendukung kinerja karyawan, dimana kinerja
karyawan merupakan suatu sikap atau aktivitas yang dilakukan maupun tidak dilakukan oleh karyawan
dalam menjalankan tanggung jawabnya selama jam kerja berlangsung. Dengan adanya perhatian kepada
karyawan tersebut diharapkan dapat menjadikan kinerja karyawan agar terus optimal sehingga dapat
mewujudkan tercapainya visi, misi, dan tujuan perusahaan (Budiharjo, 2014:3).

Kinerja karyawan yang optimal dapat diwujudkan dengan dengan adanya dorongan motivasi yang dapat
mendukung suasana psikologis karyawan, karena karyawan yang tidak produktif dalam bekerja salah
satunya adalah disebabkan karena terdapat problem dalam motivasi kerjanya (Brahmasari dan Suprayetno,
2008).

Adapun suasana psikologis yang dapat mendukung motivasi kerja karyawan tersebut salah satunya adalah
dapat diwujudkan melalui adanya faktor agama atau religiusitas karyawan. Menurut Amaliah et al (2015),
dengan adanya religiusitas maka seseorang yang beragama seharusnya akan selalu berusaha melakukan
yang terbaik dan tidak melanggar aturan dalam bersikap dan bertingkah laku dalam setiap aktivitasnya,
yaitu sesuai dengan norma dan aturan yang telah diatur dalam agamanya.

Sulistyo (2011) menyatakan bahwa religiusitas sangat penting untuk dimiliki oleh karyawan, karena jika
karyawan memiliki tingkat religiusitas yang semakin tinggi, maka motivasi karyawan untuk menghasilkan
prestasi atau kinerja yang baik juga akan semakin tinggi. Hal ini juga dibuktikan oleh beberapa peneliti lain
yang melakukan penelitian mengenai religiusitas. Dengan demikian berdasarkan beberapa penelitian
sebelumya yang telah dilakukan tersebut menunjukkan bahwa adanya faktor agama dapat memungkinkan
terwujudnya kinerja yang optimal.

Jika manusia yang religius dapat menjadi persepsi karyawan, maka hal tersebut akan berpotensi
terwujudnya motivasi karyawan yang dapat mewujudkan kinerja yang optimal. Hal tersebut dikarenakan
adanya rasa menerima suatu amanah dari Allah, maka kemampuan yang dimiliki oleh karyawan akan
berusaha untuk selalu ditingkatkan dengan tuujuan untuk menjalankan amanah yang telah dititipkan
padanya (Khasbulloh, 2018). Dengan demikian, karyawan termotivasi bahwa pekerjaan yang dilakukan
bukanlah semata-mata untuk mendapatkan gaji atau jabatan yang tinggi, melainkan pekerjaan juga
dilakukan untuk mendapatkan balasan ataupun pahala dari Allah SWT.
PROPOSAL PENGAJUAN DANA KEGIATAN KEAGAMAAN

MAKSUD & TUJUAN

Adapun maksud dan tujuan adalah mengajak umat islam, baik yang ada di lingkungan kantor PT. Borneo
Indobara maupun masyarakat sekitar, untuk ikut serta dalam memakmurkan Masjid Al-Hidayah dan
berpartisipasi dalam Syiar Islam, sehingga dapat menciptakan :
1. Masjid sebagai sarana ibadah yang asri dan nyaman.
2. Menciptakan sarana pendidikan yang diwujudkan dalam Madrasah Diniyah (Madin).
3. Pengalaman beragama yang hakiki.
4. Membangun sarana dan prasarana aktivitas religius kemasyarakatan.

JENIS KEGIATAN

Adapun jenis kegiatan rutin keagamaan yang sudah berjalan saat ini antara lain,
1. Kajian Fiqih, Senin malam
2. Pengajian/ Pembacaan Alquran berjamaah, Kamis malam (khusus pria)
3. Kajian Tahsin Pria
4. Kajian Tahsin Wanita
5. Pengajian Jumat siang (khusus wanita)
6. Sholat Jumat berjamaah

SUSUNAN PENGURUS
PROPOSAL PENGAJUAN DANA KEGIATAN KEAGAMAAN

KEBUTUHAN DATA KEGIATAN KEAGAMAAN

Berikut ini kebutuhan dana kegiatan keagamaan setiap bulan di masjid Al Hidayah PT. Borneo Indobara:

No Hari Komponen Biaya Pengeluaran


1 Senin Ustad Kajian Fiqih Rp250,000
2 Kamis Ustad Kajian Ikhwan / Pria Rp250,000
3 Jumat Khotib dan Bilal Sholat Jumat Rp500,000
    Ustad Kajian Tahsin Ikhwan / Pria Rp250,000
 4   Operasional dan Maintenance Masjid Al Hidayah Rp500,000
Total pengeluaran per minggu Rp1,750,000
Total pendapatan rata-rata per minggu / Infaq dari Jama'ah Rp800,000
Total Defisit Anggaran / Minggu Rp950,000

Kebutuhan Dana Kegiatan / Bulan Rp3,800,000

Pengajuan Dana Kegiatan Keagamaan ke PT. BIB / Bulan Rp3,800,000


* Penyediaan konsumsi (makan & minum) untuk kegiatan keagamaan diatas sudah dipenuhi dari Infaq donatur
jamaah Masjid Al Hidayah secara bergilir (terlampir)

PENGAJUAN DANA KEGIATAN

Sesuai dengan kebutuhan dana kegiatan keagamaan diatas, dengan ini kami mengajukan permohonan
pembiayaan kegiatan keagamaan sebesar Rp 3,800,000 per bulan selama setahun dari PT. Borneo
Indobara.

Note: Processed Date:

________________________
Requestor, Authorized by: Complete
Approved
HRGA Head Finance Business Unit Head Chief Operating Officer Date:
Ketua DKM
Al-Hidayah

Hasan Asari Helen Listiani Ali Hasan Riadi Simka Pinem R. Utoro ___________

Anda mungkin juga menyukai