RINGKASAN
hal tersebut masih berjalan hingga beberapa tahun ke depan, maka biaya
pengelolaan sampah akan bertambah namun tidak sebanding dengan cepatnya laju
juga akan berdampak pada lingkungan yang apabila tidak ditangani dengan baik
menuju Zero Waste. Konsep ini meliputi proses pengurangan volume timbulan
ekonomi.
yakni kapsul sampah atau dikenal sebagai bal-bal sampah. Pengemasan sampah
ini konon memberikan nilai efisiensi dan keamanan yang lebih baik. Kapsul
1
2
sampah atau bal-balan sampah merupakan salah satu model penyimpanan sampah
1. Pengomposan
Plastik merupakan salah satu bahan yang banyak digunakan untuk pembuatan
semakin lama semakin meluas karena sifatnya kuat dan tidak mudah rusak
oleh pelapukan
Kekalik Kota Mataram Propinsi Nusa Tenggara Barat. Variabel bebas dalam
penelitian ini adalah pengelolaan sampah menuju zero waste sedangkan Variabel
dapatkan laju timbulan sampah di lingkungan irigasi dengan jumlah jiwa 585
adalah 146,25 kg/hari atau 1146,6 liter/hari. Sedangkan jumlah timbulan sampah
yang masuk ke TPS adalah 200 – 250 kg/hari atau m 3 /hari. Kelabihan jumlah
ini di sebabkan karena adanya sampah yang berasal dari jalan dan sampah yang
2
3
berat 145 kg dengan ukuran bal-balan 100cm x 100cm x 60 cm. Dari hasil
untuk menampung timbulan sampah, di mana sampah yang belum di buat bal-
balan memerlukan satu TPS untuk menampung sampah dengan berat sampah 140
kg – 150 kg.
mengurangi beban biaya pengangkutan sampah dari TPS ke TPA pada pengolahan
TPA. Pengolahan sampah dengan Bal-balan sampah ini juga memerlukan ruang
yang sedikit pada truk pengangkut sampah sehingga sampah yang diangkut lebih
banyak.
4.500.000 sudah merupakan suatu efisiensi biaya yang dapat di tekan pada biaya
sampah dengan sistem bal-balan sampah jelas terdapat perbedaan yang cukup
besar dilihat dari biaya pengadaan peralatan pokok dan biaya pengangkutan
hari, dengan biaya pengangkutan Rp 275.000 untuk satu kali angkut yang
3
4
melayani beberapa TPS ,sehingga biaya yang di keluarkan oleh pemerintah daerah
Dengan sistem bal-balan sampah ini volume sampah yang dapat diangkut
jauh lebih banyak, waktu angkut dari TPS ke TPA dapat kurangi, pengangkutan
dari TPS ke TPA oleh truk sampah bisa di lakukan tidak setiap hari karena
sampah yang sudah bi buat bal-balan bisa di tampung lebih lama di TPS tanpa
sistem Bal-balan sampah ini jauh lebih baik karena bau dari sampah waktu
sampah tidak akan berterbangan di jalan dari TPS ke TPA selama pengangkutan