c
e
Urutan informasi a, b, dan c yang terdapat pada sampul depan novel di atas adalah?
a. Nama penulis, sub judul, ilustrasi
b. Logo penerbit, ilustrasi, judul buku
c. Logo penerbit, nama penulis, judul buku
d. Nama penulis, logo pennerbit, judul buku
7. Bagian yang ditunjuk oleh huruf d adalah…
a. Pengantar
b. Deskripsi
c. Ulasan
d. Simpulan
8. Identitas penerbit ditujukan oleh huruf?
a. B
b. C
c. D
d. E
9. Bacalah kutipan ulasan berikut ini!
Novel ini menceritakan tentang kehidupan ayah dan anak. Dimulai dari masa mudanya,
tokoh yang bernama Sabari. Tokoh ini patut untuk diteladani. Walupun dia begitu lugi.
Sabari itu anak seorang guru Bahasa Indonesia. Dia pandai juga membuat puisi. Setiap
malam menjelang tidur, ayahnya selalu diminta untuk bercerita tentang keluarga langit dan
melantunkan nyanyian untuk merayu awan. Sabari memiliki teman yang sangat setia
kepadanya yaitu Tamat, Uknun, dan Toharun. Kesetiakawanan mereka dalam mendukung
temannya satu sama lain. Walaupun Sabari terkadang tidak mendengarkan pembicaraan
temannya.
Hal yang disampaikan dalam kutipan ulasan di atas adalah…
a. Sinopsis
b. Keunggulan buku
c. Kekurangan buku
d. Riwayat penulis
Bagian yang rumpang pada pantun di atas dapat dilengkapi dengan sampiran..
a. Kucing dan tikus berkejar-kejaran
Tertangkap tikus tak dapat bisa apa-apa
b. Lain kucing tetapi rakun
Bercanda ria sambil berkelakar
c. Rakun mirip dengan kucing
Kucinng kelelahan lalu berkelakar
d. Tikus berlari dikejar kucing
Kucing kelelahan lalu berkelakar
40. Beberapa hari kemudian, singgahlah seorang pedagang minyak wangi di dekat telaga itu.
Rupanya, nasibnya pun sedang sial. Kacamatanya terjatuh ke telaga saat ia hendak mencuci
muka.
Latar tempat untuk cerita itu adalah..
a. Pinggir danau
b. Dekat sungai
c. Muara
d. Dalam laut
41. Pada suatu ketika, selama bertahun-tahun, hujan tidak kunjung turun. Sungai mengering.
Udara sangat panas. Orang-orang tidak dapat bercocok tanam karena tak ada air. Pepohonan
menjadi kering. Binatang ternak mati karena kelaparan dan kehausan. Kelaparan yang
dahsyat itu membuat orang sampai harus memakan makanan yang tidak layak. Tidak sedikit
dari mereka yang mati kehausan dan kelaparan.
Cuplikan dongeng tersebut lebih banyak mengungkapkan unsur...
a. Tema
b. Alur
c. Penokohan
d. Latar
Teks di bawah untuk mengerjakan soal nomor 42-44
Mendengar semua kata-kata pujian Sang Rubah, Sang Gagak lupa akan segala
kecurigaannya dan juga daging yang dibawa dengan paruhnya. Dia sangat ingin disebut
sebagai ratu dari segala burung.
Dia selalu membuka paruhnya lebar-lebar untuk mengeluarkan kicauannya yang
terkeras. Di saat itu jatuhlah daging dari -eruhnya langsung ditangkap oleh mulut Rubah
yang terbuka.
“Terima kasih, burung yang cantik,” kata Sang Rubah dengan manisnya sambil berjalan
pergi, “Tetapi menurutku, suaramu biasa-biasa saja.”
Di atas dahan pohon, Sang Gagak hanya dapat menyesali nasibnya. Ia seharusnya tidak
terpedaya oleh kelicikan Sang Rubah.
42. Tokoh rubah pada fabel di atas digambarkan memiliki sifat..
a. Jujur
b. Licik
c. Angkuh
d. Setia kawan
43. Watak tokoh Gagak pada fabel di atas adalah..
a. Suka dipuji
b. Setia kawan
c. Penyabar
d. Sombong
50. Rara jongrang ... memerintahkan semua gadis desa untuk menumbuk lesung.
Konjungsi (kata hubung) yang tepat untuk melengkapi kalimat di atas adalah ....
a. Setelah
b. Sebelum
c. Lalu
d. Maka