TUGAS

PEMBELAJARAN TERPADU di SD

Dosen Pengampu :
Drs. SYAFRUDDIN A.R., M.Pd
 Oleh Kelompok 1:
1. Ade Krisniawati (858550392)
2. Faurisha Vega (858551591)
3. Aplenia Wori (858550346)
4. Cicilia Deby (858550339)
5. Mega Jasinta (858553359)
6. Lita Aslama (858552586)
 Konsep Dasar Pembelajaran Terpadu

A. Pengertian Pembelajaran Terpadu

Terdapat dua istilah yang secara teoristik memiliki hubungan saling terkait dan
ketergantungan satu dengan lainnya yaitu Integrated Curriculum (kurikulum terpadu) dan
Integrated Learning (pembelajaran terpadu). Kurikulum terpadu adalah kurikulum yang
menggabungkan sejumlah disiplin ilmu melalui pemaduan isi, keterampilan dan sikap.
Rasional pemaduan disebabkan oleh beberapa hal berikut:
1. Kebanyakan masalah dan pengalaman (termasuk pengalaman belajar) bersifat
interdisipliner.
2. Adanya tuntutan interaksi kolaboratif yang tinggi dalam memecahkan beberapa masalah
3. Memudahkan anak untuk membuat hubungan antarskemata dan transfer pemahaman anatar
konteks.
4. Demi efisiensi Adanya tuntutan keterlibatan anak yang tinggi dalam proses pembelajaran.
Fokus Perhatian pembelajaran terpadu terletak pada proses yang ditempuh siswa
(Aminuddin, 1994). Berdasarkan hal tersebut, maka pengertian pembelajaran terpadu dapat
dilihat sebagai:
1. Suatu pendekatan pembelajaran yang menghubungkan berbagai mata pelajaran yang
mencerminkan dunia nyata di sekeliling serta dalam rentang kemampuan
2. Suatu cara untuk mengembangkkan pengetahuan dan keterampilan anak secara serempak
3. Merakit atau menghubungkan sejumlah konsep dalam beberapa mata pelajaran yang
berbeda.
 KELOMPOK 2:
1. AIDA HARYANTI (858561997)
2. ANGGRAENI PUSPITA PURWANTI (858551552)
3. DEA NATALIA (858553438)
4. THOMAS ANTON WIBOWO (85862279)
5. NIKA AMALIA ROMADHONI (825671051)
6. BELGIS NAUFALIA R. (858549818)
 KARAKTERISTIK PEMBELAJARAN TERPADU
Beberapa karakteristik pembelajaran terpadu:
1. Pembelajaran terpadu berpusat pada siswa (student centered)
2. Pembelajaran terpadu dapat memberikan pengalaman langsung kepada siswa (direct
experiences)
3. Pada pembelajaran terpadu pemisahan ntara pelajaran menjadi tidak begitu jelas.
4. Pembelajaran terpadu menyajikan konsep-konsep dari berbagai mata pelajaran dalam
satu proses pembelajaran.
5. Pembelajaran terpadu bersifat luwes (fleksibel)
6. Hasil pembelajaran dapat dikembangkan sesuai dengan minat dan kebutuhan siswa.

Kelebihan Pembelajaran terpadu:

1. Pengalaman dan kegitan belajar selalu relevan dengan tingkat perkembangan siswa
2. Kegiatan yang dipilih dalam pelaksanaan pembelajaran terpadu sesui dengan minat dan
kebutuhan anak
3. Seuruh kegiatan belajar lebih bermakna bagi siswa.
4. Dapat menumbuh kembangkan keterampilan berfikir siswa.
5. Menyajikan kegiatan yang bersifat pragmatis sesuai dengan permasalahan.
6. Menumbuh kembangkan keterampilan social siswa
Kendala dalam Pembelajaran terpadu:
1. Kompetensi dasar yang harus dicapai oleh siswa dalam sekolah dasar tahun 2004 masih
terpisah-pisah ke dalam mata pelajaran.
2. Dalam pembelajaran terpadu dibutuhkan sarana dan prasarana belajar yang memadai
untuk mencpai kompetensi dasar secara maksimal.
3. Belum semua guru sekolah dasar memahami konsep pembelajaran terpadu secara utuh,
guru cenderung konservtif.
 Kelompok 3:
1. Yulis Setyowati
2. Irawati
3. Diah Kartika Sari
4. Mochammad Imron Diharjo
5. Titin Agustin
6. Yavie Ali Firdaus

\
 C. Landasan Pembelajaran Terpadu

Pengertian
Faktor – factor yang harus diperhatikan dan dipertimbangkan oleh para guru pada
waktu merencanakan , melaksanakan , serta menilai proses dan hasil pembelajaran
Landasan Pembelajaran Terpadu:
1. Landasan Filosofi
Terdapat 3 aliran ; Aliran progesivisme, aliran konstruktivisme, aliran humanisme
2. Landasan Psikologis
Pandangan – pandangan psikologi yang melandasi pembelajaran terpadu:
a. Siswa membangun realitas sendiri
b. Siswa menemukan pola dan hubungan antara gagasan-gagasan yang ada
c. Guru bukan satu-satunya pihak yang paling menentukan tetapi lebih banyak
sebagai tutu wuri handayani
d. Keseluruhan perkembangan anak adalah terpadu dan anak melihat dirinya dan
sekitarnya secara utuh
3. Landasan praktis
a. Perkembangan ilmu pengetahuan
b. Pembelajaran yang diberikan secara terpisah
c. Usaha kolaboratif antar mata pelajaran
d. Kesenjangan antara teori dan praktek
4. Landasan sosial budaya karena pembelajaran selalu mengandung nilai yang harus
sesuai dengan nilai yang berlaku di masyarakat
5. Landasan IPTEK
Anggota Kelompok 5
1. Asnaini
2. Hamidah
3. Friskilla
4. Desvillia
5. Reni
 E. MANFAAT PEMBELAJARAN TERPADU
1. Dengan menggabungkan mata pelajaran akan menggurangi tumpang tindih materi.
2. Siswa dapat melihat hubungan yang lebih bermakna, karena materi pembelajaran berperan
sebagai sarana atau alat.
3. Pembelajaran terpadu meningkatan taraf kecakapan berpikir siswa.
4. Pembelajaran yang terpotong-potong sedikit sekali terjadi, maka dari itu siswa dilengkapi
dengan pengalaman belajar yang lebih terpadu.
5. Memberikan penerapan dunia nyata sehingga kesempatan transfer pembelajaran semakin baik.
6. Penguasaan materi pembelajaran akan semakin baik dan meningkat.
7. Belajar antar mata pelajaran sangat positif.
8. Perbaikan dan peningkatan motifasi belajar dalam pembelajaran antar mata pelajaran.
9. Pembelajaran terpadu membantu menciptakan struktur kognitif atau pengetahuan awal siswa
yang dapat memahamkan siswa dengan pemahaman yang terkait.
10. Pembelajaran terpadu akan menjadi Kerjasama yang lebih meningkat antara guru dan siswa
dengan suber belajar yang lebih menyenangkan.