Scribd Logo
Unggah

Selamat datang di Scribd!

  • Microbacteri TB Mengalami Kalsifikasi

    Diunggah oleh

    sindy
    231 tayangan8 halaman
    1. Bakteri Mycobacterium tuberculosis memasuki tubuh melalui inhalasi droplet dan menginfeksi paru-paru, menyebabkan radang dan efusi cairan. 2. Infeksi dapat menyebar ke seluruh tubuh melalui sirkulasi darah dan limfa, menyebabkan komplikasi pada berbagai organ seperti otak, tulang, ginjal, dan usus. 3. Pasien mengalami penurunan berat badan, kelemahan otot, dan gangguan fungsi berbagai

    Deskripsi Asli:

    Judul Asli

    PATHWAY TB BARU

    Hak Cipta

    © © All Rights Reserved

    Format Tersedia

    DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd

    Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

    Apakah konten ini tidak pantas?

    Laporkan Dokumen Ini
    1. Bakteri Mycobacterium tuberculosis memasuki tubuh melalui inhalasi droplet dan menginfeksi paru-paru, menyebabkan radang dan efusi cairan. 2. Infeksi dapat menyebar ke seluruh tubuh melalui sirkulasi darah dan limfa, menyebabkan komplikasi pada berbagai organ seperti otak, tulang, ginjal, dan usus. 3. Pasien mengalami penurunan berat badan, kelemahan otot, dan gangguan fungsi berbagai

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Tandai sebagai konten tidak pantas
    231 tayangan8 halaman

    Microbacteri TB Mengalami Kalsifikasi

    Diunggah oleh

    sindy
    1. Bakteri Mycobacterium tuberculosis memasuki tubuh melalui inhalasi droplet dan menginfeksi paru-paru, menyebabkan radang dan efusi cairan. 2. Infeksi dapat menyebar ke seluruh tubuh melalui sirkulasi darah dan limfa, menyebabkan komplikasi pada berbagai organ seperti otak, tulang, ginjal, dan usus. 3. Pasien mengalami penurunan berat badan, kelemahan otot, dan gangguan fungsi berbagai

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Tandai sebagai konten tidak pantas
    dari 8

    C.

    Pathway

    Microbacteri TB

    ↓ Basil berdistribusi
    Sel T & jaringan
    (bakterimia)
    Fibrosa membungkus Inhalasi droplet
    makrofag & basil TB
    (ingesti) ↓ Merangsang
    Memicu pembentukan interleukin 1
    Tuberkel Bakteri mencapai jalan napas
    serotonin
    ↓ Zat endogen
    Mengalami Merangsang melanocortin
    pytogen
    kalsifikasi di hipotalamus Terjadi reaksi antigen antibodi

    ↓ prostaglandin
    Eksudasi Anoreksia
    Muncul reaksi inflamasi
    Berdistribusi ke
    Nekrosis Asupan nutrisi ↓
    hipotalamus
    Radang pada daerah paru Hidrostatik
    Kavitasi kuman BB IMT
    ↓ Menggeser set point
    Hb dan K anterior dari titik normal
    Infeksi primer Radang di efusi paru
    Ketidakseimbangan
    nutrisi kurang dari ↓ Respon menggigil
    Komplikasi menyebar ke Fungsi ginjal
    kebutuhan tubuh
    seluruh tubuh secara Terdapat bakteri
    limphogen, bronkhogen Inefektif
    ↓
    Cairan paru termoregulator
    Protein Penyebaran pada rongga pleura
    Radang pada jaringan otak
    ↓ Metabolisme tubuh
    Cairan berpindah dari
    Menekan medulla oblongata Albumin
    ekstravaskuler ke interstisial
    Terjadi pemecahan
    Tekanan osmotik cadangan makanan
    kesadaran Kebutuhan nutrisi sel
    Sputum
    Cairan menumpuk

    di rongga pleura Ketidakseimbangan nutrisi


    SO2 , TD Ventilator tersumbat
    & tidak efektif Vasodilatasi kurang dari kebutuhan
    RR , O2 tubuh
    ↓

    Efusi pleura
    Pemasangan ventilator

    SO2 , RR
    Terjadi kelainan
    GCS , O2 neurologi

    Mobilitas fisik berkurang


    Disfungsi respon
    penyapihan ventilator
    Imobilitas fisik

    System System System Sistem


    Pencernaan Perkemihan integumen Muskuloskeletal

    Faktor tekanan
    Gerakan Asupan Massa otot
    Ketidakseimb- Fungsi ginjal osteoporosis
    peristaltic nutrisi berkurang
    angan posisi
    Tekanan eksternal >
    berkemih
    Bakteri menumpuk di Produksi tekanan dasar Tidak terjadi
    Fungsi BB Tidak terjadi
    kandung kemih erithropoietin penyerapan Ca
    absorbsi kontraksi otot
    IMT Ca menumpuk di di ginjal
    Aliran darah
    pelvis ginjal Terjadi Hb
    metabolisme Atrofi
    infeksi Tidak dapat
    Hipoksia
    Batu ginjal mengaktifkan Vit. D3
    Konstipasi Suplai O2 Dehidroxicolesterol
    Cedera iskemia yang dibantu oleh
    hormone paratiroid
    Mortalitas kolaps Sehingga tidak terjadi
    usus penyimpanan jaringan
    System System
    lemak
    pernapasan kardiovaskular Iskemia otot
    Penyerapan usus
    terganggu Tidak akan terurai oleh
    Hb Hipotensi Decubitus sinar matahari
    Frekuensi defekasi ortostatik Kerja jantung
    Perubahan Sehingga tidak disimpan didalam
    Ekspansi paru temperature kulit hati dan tidak diolah dihati untuk
    Kesulitan Kemampuan saraf Darah pada
    BAB otonom pada ekstremitas membentuk 25 -
    posisi yang tetap & bawah Hilang lapisan kulit Dehidroxicolesterol
    Kelemahan otot
    sama bergerak terjadi luka
    Tidak akan berubah menjadi 1,25
    Aliran O2 Aliran vena - Infeksi dehidroxicolesterol oleh hormone
    Refleks neurovaskular meningkat dan paratiroid
    - Kerusakan
    kembali ke jantung integritas
    vasokontriksi kulit Masuk ke pembuluh darah
    Kerja jantung Cairan
    Darah terkumpul pada sinovial Tidak ada absorbsi Ca
    vena bagian bawah Thrombus mengeras

    Terjadi kontraktur sendi


    Aliran darah ke system Meningkatnya vena
    sirkulasi terhambat statis

    Hasil dari
    penurunan
    kontraksi muscular

    Arus balik vena

    Risiko disuse syndrom

    Anda mungkin juga menyukai