2, 150 - 158
ISSN(print): 2354-869X | ISSN(online): 2614-3763
150
Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNSIQ, Vol. 8 No. 2, 150 - 158
ISSN(print): 2354-869X | ISSN(online): 2614-3763
151
Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNSIQ, Vol. 8 No. 2, 150 - 158
ISSN(print): 2354-869X | ISSN(online): 2614-3763
persediaan dengan metode EOQ model Q serta Metode untuk menganalisis data yang
dapat mengevaluasi manajemen persediaan digunakan ini adalah:
yang diterapkan saat ini. Bagi penulis dan 1. Economic Order Quanitity (EOQ)
akademisi, dapat meningkatkan pengetahuan Dengan metode ini dapat menghitung
khususnya mengenai manajemen persediaan kuantitas pemesanan atau pembelian optimal
serta sistem persediaan meliputi alur proses, dengan fungsi tujuan meminimalkan biaya
perencanaan, pengadaan dan pengendalian persediaan yang memiliki komponen biaya
proses pemesanan. yaitu biaya pemesanan dan biaya penyimpanan.
Metode EOQ model Q adalah manajemen
2. METODE peresediaan dengan kebutuhan yang tetap dan
Penelitian ini dilaksanakan di perusahaan kemudian akan dihitung jumlah pembelian
furnitur PT. X yang terletak di Semarang, Jawa pesanan yang ekonomis (Daryanto, 2012).
Tengah pada bulan Januari 2020 - Februari
2020.
Jenis data yang digunakan dalam penelitian
ini adalah data primer dan data sekunder. Data
primer adalah data yang didapatkan langsung
dari perusahaan, sedangkan data sekunder
adalah data historis dari perusahaan, penelitian
terdahulu maupun informasi dari internet dan
literatur (Sugiyono, 2010). Pada data primer
terdapat variable-variabel yang digunakan
dalam penelitian.
Gambar 1. EOQ model Q
2.1. Variabel Penelitian
Variabel-varibel yang digunakan untuk
Perhitungan kuantitas pembelian yag optimal
penelitian ini adalah:
adalah sebagai berikut:
1. Kebutuhan bahan baku dengan satuan
2𝑆𝐷
volume (m3/bulan). 𝐸𝑂𝑄 = √ 𝐻
2. Biaya pemesanan bahan baku (Rp/m3), (1)
adalah biaya yang digunakan untuk Dimana:
pemesanan bahan baku, antara lain: EOQ = Kuantitas pembelian optimal (m3).
a. Biaya telepon D = Kauntitas penggunaan per periode
b. Biaya transportasi dan (m3/tahun).
pembongkaran S = Biaya per pesanan (Rp/ m3).
H = Biaya penyimpanan per unt per
c. Biaya administrasi
periode (Rp/m3/tahun).
3. Biaya penyimpanan (Rp/m3) adalah biaya
yang digunakan untuk menyimpanan 2. Safety Stock (SS)
bahan baku, antara lain: Untuk menentukan jumlah persediaan
a. Biaya pengeringan pengaman dilakukan dengan membandingkan
b. Biaya pemeliharaan pemakaian bahan baku kemudian menghitung
standar deviasinya (Mahfud Nurnajamuddin,
c. Biaya kerusakan
2014), dengan rumusan sebagai berikut:
4. Waktu tunggu (hari), adalah lamanya
∑(𝑥−𝑥̅ )2
durasi dalam melakukan pemesanan bahan 𝑆𝑡𝑎𝑛𝑑𝑎𝑟 𝐷𝑒𝑣𝑖𝑎𝑠𝑖 = √
𝑛
baku hingga kedatangan bahan baku yang (2)
dipesan. Dimana:
n = Banyaknya periode pemesanan bahan
2.2. Metode Analisis Data baku.
152
Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNSIQ, Vol. 8 No. 2, 150 - 158
ISSN(print): 2354-869X | ISSN(online): 2614-3763
x = Jumlah penggunaan bahan baku dengan biaya pesan. Jumlah pesanan yang
sesungguhnya tiap periode (m3/tahun). paling ekonomis atau EOQ terjadi pada saat TC
𝑥̅ = Rata-rata penggunaan bahan baku (m3). menunjukkan hasil yang paling minimum
Untuk mengetahui berapa banyak persediaan (Richard B. Chase, Nicholas J. Aquilano,
pengaman (safety stock) digunakan rumus 2005). Untuk menentukan total biaya
sebagai berikut: persediaan digunakan rumus berikut:
𝑆 𝐷 𝑄
𝑆𝑎𝑓𝑒𝑡𝑦 𝑆𝑡𝑜𝑐𝑘 = 𝑥 𝑑𝑍 𝑇𝐶 = 𝐷𝐶 + 𝑄 𝑆 + 2 𝐻
(3) (6)
Dimana: Keterangan:
𝑆𝑑 = Standar deviasi. TC = Total biaya tahunan (Rp.).
Z = Faktor keamanan dibentuk atas dasar D = Permintaan bahan baku tahunan (Unit).
kemampuan perusahaan. C = Harga bahan baku (Rp.).
Q = Jumlah barang setiap pemesanan.
3. Reorder Point (ROP) S = Biaya pemesanan untuk setiap
Reorder point adalah kondisi atau waktu pemesanan.
tertentu yang mengharuskan perusahaan H = Biaya penyimpanan (Unit).
melakukan pemesanan bahan baku kembali,
sehingga datangnya bahan baku tersebut tepat
dengan habisnya persediaan bahan baku yang
telah dibeli sebelumnya, khususnya dengan
metode EOQ (Suyadi Prawirosentono, 2007).
Perhitungan ROP adalah sebagai berikut:
𝑅𝑂𝑃 = 𝑆𝑎𝑓𝑒𝑡𝑦 𝑆𝑡𝑜𝑐𝑘 + 𝐿𝑒𝑎𝑑 𝑇𝑖𝑚𝑒 𝑥 𝑄
(4)
Dimana:
ROP = Titik pemesanan kembali Gambar 2. Total Annual Cost
Lead time = Waktu tunggu (hari)
Safety stock = Persediaan pengaman (m3) 3. HASIL DAN PEMBAHASAN
Q = Pengunaan bahan baku rata- PT. X adalah perusahaan furniture yang
rata per hari (m3/hari) berlokasi di Semarang. Kategori produk yang
diproduksi oleh PT. X adalah interior design,
4. Penentuan Persediaan Maksimum (Maximum dan indoor furnitur. Jenis produknya antara lain
Inventory) chair, console, bar counter, mirror, cabinet dan
Persediaan maksimum adalah jumlah sofa. Pangsa pasar produk PT. X terdapat di
persediaan dalam digudang yang paling negara Jepang sebanyak 82% dan sisanya pada
maksimum sesuai dengan tingkat permintaan market domestik. Untuk bahan baku yang
perusahaan sehingga tidak meningkatkan biaya digunakan oleh PT. X adalah kayu sungkai.
over head cost (Pratama et al., 2020). Untuk Bahan baku kayu sungkai mempunyai 2 bentuk
mengetahui jumlah persediaan maksimum yaitu kayu log dan kayu papan. Proses produksi
dapat menggunakan rumus: furnitur dimulai dari mendesain furnitur,
𝑀𝑎𝑥𝑖𝑚𝑢𝑚 𝐼𝑛𝑣𝑒𝑛𝑡𝑜𝑟𝑦 = 𝑆𝑎𝑓𝑒𝑡𝑦 𝑆𝑡𝑜𝑐𝑘 + 𝐸𝑂𝑄 kemudian bahan baku log dipotong dengan saw
(5) mill untuk menjadi log sawn timber kemudian
Dimana: di oven. Setelah itu membuat komponen-
Safety Stock = Persediaan pengaman komponen furnitur dengan bahan baku log
EOQ = Kuantitas pembelian optimal sawn timber dan kayu papan. Selanjutnya
dirangkai menjadi furniture dan difinishing.
5. Perhitungan Total Annual Cost (TC) Terakhir dilakukan proses packaging untuk
Total Annual Cost (TC) atau total biaya dikirim ke pelanggan. Dalam produksi 1 m3
persediaan adalah hasil dari penjumlahan biaya furnitur dibutuhkan kayu sungkai bentuk log
pembelian, biaya simpan dan biaya pesan. TC sebanyak 3,54 m3 dan bentuk papan 2,77 m3
minimum tercapai jika biaya simpan sama (Erlina, 2019).
153
Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNSIQ, Vol. 8 No. 2, 150 - 158
ISSN(print): 2354-869X | ISSN(online): 2614-3763
154
Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNSIQ, Vol. 8 No. 2, 150 - 158
ISSN(print): 2354-869X | ISSN(online): 2614-3763
155
Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNSIQ, Vol. 8 No. 2, 150 - 158
ISSN(print): 2354-869X | ISSN(online): 2614-3763
156
Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNSIQ, Vol. 8 No. 2, 150 - 158
ISSN(print): 2354-869X | ISSN(online): 2614-3763
158