1, Januari 2023
Safri
Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma
safrizr@gmail.com
ABSTRACT
So far, inventory control for PP and LDPE products Supprise Kapsul at PT XYZ has been carried out with the
assumption that practitioners are not academics, with an average approach of the last three months. For this
reason, the researchers implemented raw material inventory control using the EOQ and JIT/EOQ methods.
By using the evaluative research method, the research sample is in the form of operational control of raw
materials, the type of data is in the form of documentation, the data source is primary data obtained through
observation and interviews, and secondary data in the form of transaction evidence, notes, reports on raw
material supplies.
The results showed that the economic cost using the EOQ method was 18,603 Kg and the JIT/EOQ method
was 55,330 Kg. With an average order for PP raw materials the EOQ method is 18 times and JIT/EOQ is 6
times. The average order for LDPE raw materials using the EOQ method is 11 times and JIT/EOQ is 6 times.
The JIT/EOQ method is more economical than the EOQ method at a maximum capacity of 480 PP units and
60 LDPE units. Costs that can be saved in 1 year on PP materials are Rp. 175,068,594 and can save costs in
1 year for LDPE materials of Rp. 14,692,787
56
Jurnal Bisnis dan Akuntansi Unsurya Vol. 8, No. 1, Januari 2023
hal biaya. Untuk menjaga keseimbangan pembungkus dan kardus. Pada saat ini
antara jumlah persediaan bahan baku dan pengendalian persediaan dimulai dengan
waktu yang diperlukan dengan jumlah pembelian bahan baku dengan menggunakan
pemesanan yang ada bukanlah suatu metode rata-rata bulanan, dimana jumlah
permasalahan yang mudah. Selain ketelitian pemakaian persediaan bahan baku tiga bulan,
dan kecepatan, juga diperlukan strategi dalam dijumlahkan, dan selanjutnya dibagi dengan 3
mengatur perencanaan dan pengendalian atas (tiga), hasil dari perhitungan tersebut yang
bahan baku tersebut yang berguna dalam dijadikan sebagai dasar dalam pembelian
mengambil kebijakan yang tepat bagi bahan baku.
perusahaan. Namun, penerapan berbagai Pada operasional normal, hal ini tidak
metode di dalam pengambilan keputusan tidak menjadi permasalahan, namun pada saat
selalu sesuai dengan kondisi di lingkungan moment tertentu seperti pesananan penjualan
kerja sehingga diperlukan penelitian yang dalam jumlah relative besar, mendekati tahun
tepat terhadap, a) prosedur dalam melakukan baru, libur sekolah, dan lebaran, persediaan
pembelian bahan baku, b) berapa banyak barang jadi menjadi permasalahan. Dan yang
jumlah persediaan yang ekonomis disediakan paling sering bermasalah adalah persediaan
setiap kali berproduksi, c) efisiensi biaya bahan baku, karena pada proses produksi,
untuk melakukan pesanan dalam 1 tahun, d) bahan baku melalui proses lanjutan. Atas hal
reorder pada waktu persediaan mulai tersebut maka diperlukan penelitian dengan
berkurang, e) memilih metode yang lebih aspek perhitungan pengendalian dengan
ekonomis antara EOQ dan JIT, f) kualitas menggunakan model EOQ dan JIT/EOQ
bahan baku diharapkan memenuhi standar 1.2. Rumusan Masalah
perusahaan. Berdasarkan latar belakang masalah
PT XYZ adalah perusahaan manufaktur diatas, penelitian mengurai tiga hal dalam
dengan kegiatan usaha produksi mainan analisis perbandingan penerapan
berbahan plastik. Perusahaan membuat pengendalian persediaan bahan baku dengan
mainan dan menjualnya kepada pelanggan- penerapan model EOQ dan JIT/EOQ yang
pelanggan dalam negeri. Bahan baku yang akan menjadi rumusan masalah, antara lain:
digunakan terdiri dari bahan baku utama dan a. Berapa jumlah pesanan yang dilakukan
bahan baku pembantu, Bahan baku utama setiap kali melakukan pesanan persediaan
adalah plastik dengan jenis Polypropylene bahan baku dengan metode EOQ dan
(PP) dan Low Density Polyethylene (LDPE) JIT/EOQ ?
serta ditambahkan dengan produk mainan dan b. Berapa jumlah biaya pemesanan yang
permen yang perlu diolah lagi dan dipacking ekonomis persediaan bahan baku dengan
dengan bahan baku pembantu berupa plastik menggunakan EOQ dan JIT/EOQ?
57
Jurnal Bisnis dan Akuntansi Unsurya Vol. 8, No. 1, Januari 2023
c. Mana yang lebih ekonomis antara EOQ produksi, penjualan, dan kebutuhan-
dan JIT/EOQ ditinjau dari jumlah pesanan kebutuhan pembelanjaan perusahaan supaya
persediaan bahan baku? efektif dan efisien. Tujuan dari pengendalian
1.3. Tujuan Penelitian persediaan dalam rangka:
Berdasarkan rumusan permasalahan a. Menjaga terhentinya proses produksi
yang dijabarkan, maka tujuan penelitian ini akibat kehabisan persediaan
adalah untuk memperoleh kesimpulan sebegai b. Menjaga persediaan tidak dalam kondisi
berikut: yang berlebih, sehingga biaya-biaya
a. Untuk mengetahui jumlah persediaan persediaan tidak terlalu besar
bahan baku agar biaya produksi ekonomis c. Menjaga biaya pemesanan pada kondisi
dengan EOQ dan JIT/EOQ. optimal dengan menghindari pembelian
b. Untuk mengetahui berapa kali perusahaan pembelian kecil-kecilan
akan melakukan pemesanan bahan baku 2.2. Metode Economic Order Quantity
kembali (ROP) dalam 1 tahun. (EOQ)
c. Untuk mengetahui perbandingan metode Pada tahun 1915, Economic Order
yang lebih ekonomis antara EOQ dan Quantity diperkenalkan oleh Ford W. Harris.
JIT/EOQ. EOQ merupakan salah satu teknik
pengendalian atas persediaan yang banyak
II. TINJAUAN PUSTAKA dikenal secara luas, dan banyak dipergunakan.
2.1. Pengertian Pengendalian Persediaan Carter, et al. (2005:249), diterjemahkan
Carter, et al. (2005:266), diterjemahkan Alfansus Sirait dan Herman Wibowo, EOQ
Alfansus Sirait dan Herman Wibowo, merupakan jumlah persediaan yang harus
Pengendalian atas persediaan dapat dicapai dipesan dengan tujuan untuk mengurangi
melalui organisasi fungsional, pelimpahan biaya persediaan.
tanggung jawab dan bukti-bukti dokumen Manullang, M (2005:242). Dalam hal
yang diperoleh dalam berbagai tahapan penentuan atau pemacahan masalah
produksi, dan terdapat dua tingkat persediaan yang ekonomis dapat dilakukan
pengendalian atas persediaan, yaitu dengan cara penetapan pendekatan yang
pengendalian secara unit dan pengendalian dibagi menjadi tiga pendekatan, yaitu:
uang. a. Pendekatan tabel
Sofjan Assauri (2008:176), Suatu b. Pendekatan grafis
kegiatan dalam menentukan tingkat dan c. Pendekatan rumus
kompisisi persediaan part (bahan baku dan
2𝑅𝑆
barang jadi) sehingga perusahaan dapat 𝐸𝑂𝑄 = √
𝑃𝐼
melindungi kelancaran dalam proses
Ket:
58
Jurnal Bisnis dan Akuntansi Unsurya Vol. 8, No. 1, Januari 2023
59
Jurnal Bisnis dan Akuntansi Unsurya Vol. 8, No. 1, Januari 2023
Q* : Biaya minimum kuantitas pesanan metode EOQ dan Metode JIT/EOQ dengan
(dalam uni)t untuk EOQ detail sebagai berikut:
a : Rata-rata target spesifik persediaan a. Biaya pemesanan yang ekonomis
(dalam unit) b. Frekuensi Pemesanan
d. Kuantittas pemesanan yang optimal setiap c. Total Biaya Persediaan
kali pengiriman 3.3. Jenis, Sumber, dan Metode
𝑄𝑛 Pengumpulan Data
(𝑞) =
𝑛 Jenis data penelitian adalah data
Keterangan: dokumentasi dalam bentuk tulisan yang
Qn : Biaya minimum kuantitas pesanan JIT berupa bukti, laporan, dokumen, dan lain-lain.
dalam setiap “n” pengiriman Sumber data penelitian berupa data primer
n : Angka optimal pengiriman selama satu yang didapatkan secara langsung dari PT
tahun XYZ, berupa hasil observasi terhadap
kegiatan proses produksi. Data sekunder
III. METODOLOGI PENELITIAN penelitian berupa data yang didapatkan secara
3.1. Model Penelitian tidak langsung dari media intermediasi dalam
Model yang digunakan pada penelitian bentuk bukti, catatan, laporan, dan lain-lain.
ini adalah evaluative research; Gall.et.al Dengan metode pengumpulan data berupa:
(2003:543) yaitu metode penelitian yang a. Pengamatan (observasi)
melakukan penilaian/evaluasi atas efektifitas Melakukan pengamatan langsung kepada
suatu tindakan, kegiatan, atau program yang objek penellitian dengan maksud
telah dilakukan. Metode ini dugunakan untuk mendapatkan data yang valid mengenai
mendukung pemilihan terhadap alternatif proses produksi di PT XYZ atas
tindakan dalam proses pembuatan keputusan pengendalian persediaan bahan baku
3.2. Sampel Penelitian produk Supprise Kapsul
Sampel penelitian berupa operasional b. Wawancara (interview)
pengendalian bahan baku yang berupa proses Mengadakan wawancara langsung kepada
kegiatan perusahaan dengan maksud kepala produksi dan karyawan perusahaan
memberikan kepastian terhadap ketersediaan yang diberi wewenang oleh perusahaan
bahan baku dalam kuantitas yang tepat dengan untuk menjelaskan hal-hal yang diperlukan
biaya yang ekonomis, yang melibatkan aktiva dalam penyusunan penelitian
yang meliputi sejumlah bahan baku yang 3.4. Kerangka Pemikiran
diperlukan untuk menghasilkan produk jadi Kerangka pemikiran merupakan
dengan nama produk Supprise Kapsul. gambaran alur dalam proses penelitian.
Indikasi lancarnya pengendalian bahan baku
PP dan LDPE tersebut dengan menggunakan
60
Jurnal Bisnis dan Akuntansi Unsurya Vol. 8, No. 1, Januari 2023
Adapun kerangka pemikiran dalam penelitian C : Biaya penyimpanan per unit per
ini, adalah sebagai berikut : periode
3) Biaya Pemesanan (Ordering Cost)
PRODUKSI
𝑂
𝐵𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑃𝑒𝑠𝑎𝑛 = (𝑄∗ ) 𝐷….. 4.3
PENGENDALIAN Keterangan:
PERSEDIAAN BAHAN O : Biaya pemesanan setiap kali
BAKU
pemesanan
METODE EOQ METODE Q* : Economic Order Quantity
JIT/EOQ
D : Kebutuhan barang per periode
INTERPRERT
4) Biaya Penyimpanan (Holding Cost)
ASI 𝑄∗
𝐵𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑆𝑖𝑚𝑝𝑎𝑛 = 𝐶 ( )……4.4
2
KESIMPULAN Keterangan:
61
Jurnal Bisnis dan Akuntansi Unsurya Vol. 8, No. 1, Januari 2023
62
Jurnal Bisnis dan Akuntansi Unsurya Vol. 8, No. 1, Januari 2023
63
Jurnal Bisnis dan Akuntansi Unsurya Vol. 8, No. 1, Januari 2023
64
Jurnal Bisnis dan Akuntansi Unsurya Vol. 8, No. 1, Januari 2023
65