Anda di halaman 1dari 4

BAB III

PEMBAHASAN

Pada kasus ini pasien mengeluhkan perut mulas sejak 1 hari sebelum masuk rumah
sakit, nyeri perut dirasakan muncul secara tiba – tiba dan dirasakan hilang timbul dengan
intensitas sedang. Gerakan janin sudah tidak dirasakan. Pasien tidak emmiliki riwayat alergi,
untuk riwayat penyakit pasien mempunyai keluhan darah tinggi 1 bulan lalu pada saat
kehamilan usia 28-29 minggu. Riwayat operasi sebelumnya di sangkal.

Pada pemeriksaan fisik didapatkan keadaan umum tampak tak ada kelainan. Pada
pemeriksaan status obstetrik didapatkan belum adanya tanda – tanda persalinan, pada
pemeriksaan penunjang didapatkan adanya anemia dengan Hb 9,2 D/L, hematokrit menurun
28%, dan adanya lekositosis 15.7. untuk pemeriksaan USG didapatkan Detak jantung janin
(-), janin meninggal dunia intra uterin, letak sungsang, mioma uteri (+).
Pada kasus ini terdapat permasalahan secara aktual yaitu gravida dengan preeklamsia
berat disertai adanya mioma uteri dengan anemia. Untuk pramedikasi pasien diberikan
parasetamol 500 mg, gabapentin 30mg, ibuprofen 400mg. Untuk proses induksi awalnya
diberikan secara spinal di L3-L4 dengan menggunakan bupivacain.
Pada saat operasi berlangsung, status hemodinamik pasien mengalami penurunan
yaitu TD: 50/33 dengan Nadi 85-90, hal ini dikarenakan terjadinya adanya perdarahan yang
cukup banyak pada saat operasi berlangsung. Hal ini dikarenakan adanya perlengketan
gravida karena plasenta akreta serta adanya mioma uteri yang menempel ke ileum. Pasien
kemudian diberikan infus dua jalur dan diberikan resusitasi cairan dengan menggunakan
cairan RL serta koloid berupa HES 2x500 cc, kemudian di lanjutkan dengan pemberian RL
4x 500 cc, namun Tekanan darah masih belum mengalami kenaikan karena perdarahan masih
terus terjadi, kemudian diberikan PRC 2 labu darah pasien mengalami perbaikan
hemodinamik stabil yaitu dalam rentan 85/50 sampai 96/53. Pada saat pemberian resusitasi
cairan dilakukan general anestesi yaitu dengan menggunakan ketamin 15 mg dan atracurium
15 mcg, untuk obat tambahan diberikan asam tranexamat 1 gram. Pengaturan ventilator
menggunanakan mode kontrol dengan volume tidal 400ml I:E ratio 1:2 dan RR 12x/menit.
Untuk urine output didapatka selama operasi yaitu 300cc/ 3jam dan untuk perdarahan yaitu
3000 ml. Pada kasus ini telah dilakukan resusitasi cairan yaitu pada saat terjadinya tanda-
tanda adanya syok dan adanya kehilangan darah yang cukup banyak yaitu 3000 ml dimana
masuk termasuk dalam kategori perdarahan grade 4, maka diberikan cairan sesuai dengan
protokol resusitasi cairan yaitu pemberian cairan sesuai diperlukan pemberian transfusi darah
secara masif.1 kemudian temuan intra operasi lain didapatkan lahir bayi perempuan,
meninggal, BB 2260 gram, PB 43cm, lingkar kepala 38 cm, lingkar dada 30 cm.
Kemudian perawatan selama post operasi pasien di rawat di ruang ICU dengan
menggunakan ventilator mode SIMV , PS 12 Mv 6.0, PEEP 8, Fio2 60%, RR 12kali , Vt 400
ml dan dengan terapi Histolan 2x1, metildopa 3x500mg, amlodipin 1x10 mg, asam
tranexamat 3x500 mg, dexamethasone 2x1, anbacim 2x1 amp, dan rencana pasang CVC. 5
post operasi keadaan hemodinamik pasien cukup stabil dengan GCS E2VtM5 TD 110/60,
nadi 111x/m, suhu 36,7, Spo2 99% dengan ventilator, drain 300cc/ 5 jam, Dc 500 cc/ 8 jam,
Input 529 cc/ 8 jam, Output 1032cc/ 8 jam, Balance -503 cc/8 jam. infus RL 500cc/8 jam,
dobutamin 10mcg, infus RL/8jam, cek darah rutin, SGOT dan SGPT, ureum dan kreatinin 2
jam post operasi.
Pada tanggal 4/6/2021 pagi perawatan ICU hari ke 2 didapatkan keadaan umum
tampak sakit berat, dengan GCS E3VtM6, TD 101/50, nadi 95x/m, suhu: 36,7 selsius, Spo2
100% dengan ventilator mode SIMV, Psv4, PEEP 5.0, Fio2 45%, RR 12, Vt 400 ml, Drain
600cc/15 jam, Dc 500 cc/ 8 jam, Input 1404 cc/ 24 jam, Output 1293 cc/ 24 jam, Pemeriksaan
penunjang Hematologi (3/6/2021) Hemoglobin 3,3, MCV 87,9, Hematokrit 10, MCH 28,4,
Trombosit 85, MCHC 32,4, Lekosit 7,1, eritrosit 1.16, Analisa gas darah (3/6/2021) PH
7,497, HCO3 19,9, PCO2 23,2, Be ecf -5.8, PO2 180,6, So2 997, TCO2 5,3, anion gap
13,7. Drain 600cc/15 jam, Dc 500 cc/ 8 jam, Input 1404 cc/ 24 jam, Output1293 cc/ 24 jam,
Balance 111 cc/ 24jam Balance 111 cc/ 24jam. Untuk tatalaksana infus RL 500cc/8 jam,
dobutamin 10mcg, infus RL/8jam, ketorolac 3x, metrodinazole 3x500, transfusi PRC
target 3 labu, target Hb>8, rencana pasang CVC, Histolan 2x1, metildopa 3x500mg,
amlodipin 1x10 mg, asam tranexamat 3x500 mg, dexamethasone 2x1, anbacim 2x1 amp.
Pada tanggal 4/6/2021 malam perawatan ICU hari ke 2 didapatkan keadaan umum
tampak sakit sedang, GCS E4V5M6, TD 153/68 mmHg, Respirasi 29x/m, Nadi 94
x/m,Suhu 36.5 C, Spo2 : 88% dengan NK 3 lpm, Drain 0 cc/ 3 jam, DC 900 cc/ 5 jam,
Input 1.610 cc/ 14 jam, Output 1.466 cc/ 14 jam, Balance 144.6 cc/14 jam. pemeriksaan
penunjang 4/6/2021 Natrium 120.2, kalium 3.36, cl : 102.1, SGOT 27.2, SGPT 10.5,
ureum 51.9, kreatinin 2.32, albumin 1.56. Terapi yang diberikan infus RL 500cc/8 jam,
dobutamin 10mcg, infus RL/8jam, ketorolac 3x, metrodinazole 3x500, Post tranfusi, target
Hb>8, asam tranexamat 3x500 mg, anbacim 2x1 amp. Diet EPT  Terapi albumin, Vitamin K
3x1 ampl.
Pada tanggal Pada tanggal 5/6/2021 perawatan ICU hari ke 3 didapatkan keadaan
umum tampak sakit sedang, GCS E4V5M6, TD  156 /87 mmHg, Respirasi 35 x/m, Nadi
70x/m, Suhu 36,3 C, Spo2 96% dengan NK 3 lpm. Dc 900 cc/9 jam, Drain : 90 cc/ 15 jam,
Input 1006 cc/ 13 jam, Output : 777 cc/ 13 jam, Balance : 229 cc / 13 jam. Pemeriksaan
penunjang (5/6/21) Hb 8,5, Ht 25 Trombosit 223, Leukosit 11,9, Albumin 2,39. Terapi
Inf. Nacl 500cc/8 jam, Ketorolac 3 x 30 mg, Anbacim 2 x 1 gr, Asam traneksamat 3x500
mg, Metronidazol 3x500 mg, Vitamin K 3x1 amp, Albumin 25% 100 cc, Transfusi prc stop
dan Diet ekstra putih telur
Pada tanggal Pada tanggal 6/6/2021 perawatan ICU hari ke 4 didapatkan keadaan
umum tampak sakit sedang, GCS E4V5M6, TD  170 / 95 mmHg, Respirasi 44 x/m, Nadi
86x/m,Suhu 36,8 C, Spo2 95%. Dc 400 cc/2 jam, Drain 100 cc/24 jam, Input 2226 cc/23
jam, Output 2667 cc/23 jam, Balance -441 cc /23 jam. Terapi Inf. Nacl 0,9% 500cc/8 jam,
Ketorolac 3 x 30 mg, Anbacim 2 x 1 gr, Asam traneksamat 3x500 mg, Metronidazol 3x500
mg, Vitamin K 3x1 amp, Dobutamin 10 mcg taff off, Albumin 25% 100 cc. Rencana pindah
ruang ke ruang mawar.
Pada tanggal Pada tanggal 7/6/2021 perawatan di ruang mawar hari ke 1 didapatkan
keadaan umum tampak sakit sedang, GCS E4V5M6, TD  160 / 80 mmHg, Respirasi 25 x/m,
Nadi 75x/m, Suhu 36,8 C, Spo2 95%. Dc : 2100 cc/24 jam Drain : 0 cc/24 jam. Tatalaksana
infus NS 0.9%/ 8 jam, Anbacim 2 x 1 gr, Asam traneksamat 3x500 mg, Metronidazol 3x500
mg, Vitamin K 3x1 amp, Dobutamin 10 mcg taff off, Asam folat 2x1, metildopa 3x500mg, fe
2x1, menunggu hasil darah rutin dan albumin, Advice spesialis bedah yaitu lepas rawat, aff
drain abdomen, tatalaksana sesuai TS Obgyn, Advice dr spesialis Obgyn mobilisasi, jika
drain kosong maka di aff drain, tatalaksana ganti oral, klanexi 3x500 mg.
Pada tanggal Pada tanggal 8/6/2021 perawatan di ruang mawar hari ke 2 didapatkan
keadaan umum tampak sakit sedang, keluhan nyeri luka post operasi (+) GCS E4V5M6,
TD  160 / 100 mmHg, Respirasi 22 x/m, Nadi 86x/m, Suhu 36,0, Spo2 98%, Drain : 25 cc/48
jam, Pemeriksaan penunjang (7/6/2021) Hb 8,4, Ht 25, Trombosit 247, lekosit 10,5 terapi
ketorolac 3x1, Asam folat 2x1, fe 2x1, klanexi 3x500 mg, asam mefenamat 3x500 mg
Pada tanggal Pada tanggal 9/6/2021 perawatan di ruang mawar hari ke 3 didapatkan
keadaan umum tampak sakit sedang, keluhan nyeri luka post operasi (+) GCS E4V5M6,
TD  150 / 100 mmHg, Respirasi 21 x/m, Nadi 87x/m, Suhu 36,9, Spo2 98%, Drain : 25 cc/24,
Terapi Asam folat 2x1, fe 2x1, klanexi 3x500 mg, asam mefenamat 3x500 mg, dopamet
3x500mg
Pada tanggal Pada tanggal 10/6/2021 perawatan di ruang mawar hari ke 4
didapatkan keadaan umum tampak sakit sedang, keluhan nyeri luka post operasi (+) GCS
E4V5M6, TD  150 / 90 mmHg, Respirasi 19 x/m, Nadi 84x/m, Suhu 36,4, Spo2 98%, Drain :
100 cc/24, Terapi Asam folat 2x1, fe 2x1, klanexi 3x500 mg, asam mefenamat 3x500 mg,
dopamet 3x500mg.
Pada tanggal Pada tanggal 11/6/2021 perawatan di ruang mawar hari ke 5
didapatkan keadaan umum tampak sakit sedang, keluhan nyeri luka post operasi (-) GCS
E4V5M6, TD  150 / 100 mmHg, Respirasi 20x/m, Nadi 82x/m, Suhu 36,6, Spo2 98%,
Drain(-) , Terapi Asam folat 2x1, fe 2x1, klanexi 3x500 mg, asam mefenamat 3x500 mg,
dopamet 3x500mg.
Pada tanggal Pada tanggal 12/6/2021 perawatan di ruang mawar hari ke 6
didapatkan keadaan umum tampak sakit sedang, keluhan nyeri luka post operasi (-) GCS
E4V5M6, TD  140 / 100 mmHg, Respirasi 22x/m, Nadi 88x/m, Suhu 36,6, Spo2 98%,
Drain(-) , Terapi Asam folat 2x1, fe 2x1, klanexi 3x500 mg, asam mefenamat 3x500 mg,
dopamet 3x500mg. Rencana pulang dengan terapi rawat jalan dan kontrol kembali ke poli
pada tanggal 14-6-2021.

Anda mungkin juga menyukai