PRAKTIKUM 4

MYSQL NUMERIC FUNCTION

A. Tujuan
1. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep Operator dan Fungsi dalam MySQL
2. Mahasiswa mampu menggunakan operator aritmatika dalam mengelolah data
numerik di MySQL
3. Mahasiswa mampu menjelaskan fungsi-fungsi aritmatika dalam MySQL
4. Mahasiswa mampu menggunakan fungsi-fungsi aritmatika dalam
mengelolah data numerik di MySQL

B. Dasar Teori
1. Operator dan Fungsi
Data yang sudah diinput ke dalam database biasanya butuh pemrosesan lebih
lanjut. Misalnya ketika akan ditampilkan, kita bisa mengubah data tersebut ke bentuk
dan format tertentu. Untuk mengolah data seperti ini, tersedia berbagai operator dan
function bawaan MySQL.
Operator adalah instruksi khusus untuk menghasilkan nilai akhir. Contohnya
seperti proses penambahan ( + ) dan pengurangan ( - ). Operator aritmatika ini
digunakan untuk tipe data angka (numeric). Sama seperti bahasa pemrograman pada
umumnya, kita bisa melakukan operasi aritmatika di dalam MySQL. Berikut operator
yang tersedia:
Operator Keterangan
+ Penambahan
- Pengurangan
* Perkalian
/ Pembagian
DIV Pembagian (angka bulat)
%, MOD Sisa hasil bagi

Operator ini bisa digunakan langsung ke dalam tipe data angka (numeric),
atau ke suatu kolom di sebuah tabel.
 Selain itu juga akan dibahas tentang function. Meskipun MySQL dan
MariaDB bukanlah sebuah bahasa pemrograman, tersedia berbagai function bawaan
yang bisa dipakai untuk mengolah data. Di dalam MySQL terdapat ratusan function
siap pakai yang daftar lengkapnya bisa dilihat ke: MySQL Manual: Function and
Operator Reference.
Function atau dalam bahasa indonesia disebut juga sebagai fungsi, dijalankan
dengan format berikut:

nama_fungsi (argumen1, argumen2, …..)

Setelah menulis nama_function, di dalam tanda kurung diisi dengan argumen.

Argumen adalah nilai masukan atau nilai input ke dalam sebuah function. Nilai input
ini kemudian diproses oleh function untuk menghasilkan nilai akhir (output).

2. Numeric Function
Numeric function adalah fungsi bawaan MySQL untuk mengolah angka (tipe
data integer, decimal, float dan double). Function ini akan dibahas secara
berkelompok karena sebagian besar mirip satu sama lain.

No Perintah/ Query Keterangan

1 Function CEIL(), Kelima fungsi ini, yakni CEIL(),
CEILING(), FLOOR(), CEILING(), FLOOR(), ROUND() dan
ROUND() dan TRUNCATE() digunakan untuk pembulatan
angka pecahan.
TRUNCATE():
Function CEIL() dan CEILING() dipakai
untuk pembulatan ke atas. Function
select ceil(argumen); FLOOR() digunakan untuk pembulatan ke
select ceiling(argumen); bawah. Function ROUND() digunakan
select floor(argumen); untuk pembulatan ke atas atau ke bawah
select round(argumen1, tergantung nilai pecahan. Jika angka
pecahan kurang dari 0.5, maka akan
argumen2);
dibulatkan ke bawah. Jika angka pecahan
select turncate(argumen1, lebih atau sama dengan 0.5 maka akan
argumen2); dibulatkan ke atas. Function TRUNCATE()
digunakan untuk memotong angka desimal
sesuai dengan jumlah angka di argumen
kedua. Tidak ada pembulatan di fungsi
TRUNCATE(), sisa angka akan dibuang
sepenuhnya.
2. Function SIN(), COS(), Ketujuh fungsi ini digunakan untuk
TAN(), ASIN(), ACOS(), perhitungan trigonometri.
ATAN() dan COT():
Fungsi SIN() untuk menghitung nilai sinus,
select sin(argumen); COS() untuk cosinus, TAN() untuk tangen,
select cos(argumen); ASIN() untuk arc sin / inverse sinus,
select tan(argumen); ACOS() untuk arc cos/ inverse cosinus,
ATAN() untuk arc tan/ inverse tangen, serta
select asin(argumen);
COT() untuk cotangen.
select acos(argumen);
select atan(argumen); Semua fungsi ini membutuhkan 1 argumen
select cot(argumen); dalam bentuk radian.

3 Function PI(), RADIANS() Ketiga fungsi ini berkaitan dengan

dan DEGREES(): perhitungan sudut dan konversi antara radian
dengan derajat.
select pi();
select radians(argumen); Function PI() tidak membutuhkan argumen
select degrees(argumen); dan akan mengembalikan nilai konstanta pi
matematika, yakni 3.14. Function
RADIANS() digunakan untuk
mengkonversi nilai derajat ke dalam bentuk
radian, sedangkan function DEGREES()
untuk mengkonversi nilai radian ke dalam
derajat.

4 Function LOG(), LOG2(), Semua fungsi ini berkaitan dengan

LOG10() dan LN(): perhitungan logaritma.

Function LOG() digunakan untuk

Select log(argumen);
menghitung hasil logaritma. Fungsi ini bisa
select log2(argumen); ditulis dalam 1 atau 2 argumen. Function
select log10(argumen); LOG2() dan LOG10() merupakan penulisan
select ln(argumen); singkat untuk algoritma berbasis 2, dan 10.
Function LN() merupakan fungsi khusus
untuk mencari logaritma natural (e).

5 Function POW(), Ketiga fungsi ini digunakan untuk mencari

POWER() dan EXP(): nilai hasil pemangkatan.

select pow(argumen1, Function POW() membutuhkan 2 buah

argumen2); argumen. Argumen pertama adalah angka
select power(argumen1, yang akan di pangkatkan, sedangkan
argumen kedua berupa nilai pangkat.
argumen2);
Function POWER() merupakan alias dari
select exp(argumen); POW(), dimana akan berfungsi sama.
Function EXP() digunakan untuk mencari
nilai pangkat dari bilangan natural (e).
 Fungsi ini butuh 1 argumen, yakni nilai yang
akan dicari pangkat e-nya.

6 select sqrt(argumen); Fungsi SQRT() digunakan untuk mencari

akar kuadrat (square root). Fungsi ini
membutuhkan 1 argumen berupa angka yang
akan dicari nilai akar kuadratnya.

7 select abs(argumen); Function ABS() digunakan untuk mencari

nilai absolut. Fungsi ini membutuhkan 1
argumen. Jika argumen tersebut berupa
angka positif, angka akan langsung
dikembalikan. Jika argumen tersebut berupa
angka negatif, akan diubah menjadi positif.

8 Function COUNT(), MIN(), Keenam fungsi ini termasuk ke dalam

MAX(), AVG(), SUM() Aggregate Function, yakni fungsi yang
dan STD(): dipakai untuk isi tabel dalam bentuk
kelompok. Seluruh fungsi ini membutuhkan
select count(argumen); satu argumen berupa kolom tabel yang akan
select min(argumen); dicari nilainya.
select max(argumen);
Fungsi COUNT() dipakai untuk mengetahui
select avg(argumen);
jumlah baris yang ada di dalam tabel. Fungsi
select sum(argumen); MIN() dan MAX() dipakai untuk mencari
select std(argumen); berapa nilai terendah dan tertinggi yang ada
di dalam kolom, sedangkan fungsi AVG()
dipakai untuk mencari nilai rata-rata
(average) dari seluruh kolom. Fungsi SUM()
digunakan untuk mencari total penjumlahan
dari seluruh nilai kolom. Sedangkan fungsi
STD() berguna untuk menghitung total
standar deviasi. Fungsi STD() ini baru
terpakai jika kita ingin menampilkan hasil
perhitungan statistika.

C. Latihan
Sebelum mulai, pastikan MySQL server sudah berjalan, boleh dari XAMPP
Control Panel atau secara manual dari cmd. Kemudian, buka kembali cmd dan ketik
perintah berikut:

Mysql –u root
 Perintah mysql –u root artinya, masuk sebagai user root. Perintah
mysql -uroot hanya bisa dipakai untuk mengakses MariaDB bawaan XAMPP
yang tidak memiliki password. Kalau dipakai untuk MySQL / MariaDB yang diinstall
secara terpisah, akan keluar pesan error, karena user root untuk MySQL / MariaDB
tersebut menggunakan password.

1. Menggunakan format dasar dari beberapa fungsi aritmatika

Fungsi CEIL() Fungsi ROUND()

Fungsi SIN() Fungsi COT()

Fungsi POW() Fungsi EXP()

2. Buatlah sebuah tabel bernama latihan_4 dengan deskripsi tabel seperti berikut:

Kemudian, isilah tabel latihan_4 dengan data berikut:

3. Menghitung total nilai dari kolom semester_1, semester_2, dan semester_3

dengan menggunakan operator matematika “+” (penambahan).

Hasilnya berupa kolom TOTAL seperti berikut:

4. Mengubah kolom TOTAL menjadi IPK (nilai IP rata-rata yang dimiliki

mahasiswa). Nilai IPK ini didapat dari total IP seluruh semester, lalu dibagi
dengan banyaknya semester. Menggunakan operator “+” dan “/”.
 Selain itu ditampilkan pula nomor nim dan nama mahasiswa. Sehingga kolom
yang akan tampil adalah: nim, nama, serta IPK.

Hasilnya, akan tampil kolom nim, nama dan IPK seperti berikut:

5. Menampilkan hasil fungsi CEIL(), FLOOR() dan ROUND() untuk kolom

semester_1 dari tabel latihan_4.

Hasilnya, setiap fungsi akan menghasilkan nilai yang berbeda tergantung angka
di belakang koma.
6. Menggunakan fungsi ROUND() untuk menyederhanakan tampilan angka.

Hasilnya, tampilan IPK terlihat rapi dengan pembulatan 2 angka di belakang tanda
koma. Dalam query diatas penulisan fungsi ROUND() tampak sedikit rumit
karena input untuk fungsi ini berasal dari hasil perhitungan.

7. Menghitung jumlah baris yang ada dalam tabel latihan_4 menggunakan fungsi
COUNT().

D. Praktikum
1. Buat sebuah tabel dalam database yang telah Anda buat (database dengan
nama Anda). Buat Tabel dengan nama praktikum_4 yang memiliki deskripsi
tabel sebagai berikut:
 2. Isi tabel praktikum_4 dengan data berikut.

Lanjutan …

3. Bulatkan nilai semester_1 pada tabel praktikum_4 menggunakan fungsi

CEIL()
4. Bulatkan nilai semester_6 pada tabel praktikum_4 menggunakan fungsi
FLOOR()
5. Hitunglah IPK setiap mahasiwa yang diambil dari nilai semester_1 sampai
dengan semester_8. Selain itu ditampilkan pula nomor nim dan nama
mahasiswa. Sehingga kolom yang akan tampil adalah: nim, nama, serta IPK.

E. Tugas
Buatlah laporan dari proses dan hasil pada bagian Praktikum!